Category: Bisnis.com Ekonomi

  • KCIC Catat 280.000 Tiket Kereta Cepat Whoosh Terjual Selama Libur Lebaran 2025

    KCIC Catat 280.000 Tiket Kereta Cepat Whoosh Terjual Selama Libur Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat bahwa penjualan tiket moda transportasi Whoosh pada momen angkutan Lebaran sejak 21 Maret 2025 hingga kini mencapai 280.000 tiket.

    General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa menjelaskan hal ini tercermin dari tren penumpang selama periode libur Lebaran yang hari ini diprediksi akan mencapai 23.000 penumpang, mengingat sejak Jumat dan Sabtu kemarin KCIC mencatatkan jumlah penumpang mencapai 22.500 per harinya.

    “Hari ini kami prediksi akan menjadi puncak arus balik penumpang Kereta Cepat Whoosh. Jumlah tiket yang telah terjual sejak pagi menunjukkan tren peningkatan signifikan, bahkan melebihi hari-hari sebelumnya,” tuturnya melalui keterangan resmi yang dikutip Minggu (6/4/2025).

    Dia menuturkan, sejak pagi tadi tiket Whoosh telah terjual mencapai 20.000 tiket dan menurutnya ini akan terus bertambah lantaran penjualan secara online maupun offline masih berlangsung hingga keberangkatan terakhir pukul 21:25 WIB.

    “Seiring tingginya minat masyarakat pada momen arus balik ini, beberapa jadwal keberangkatan Whoosh dari arah Bandung pada siang dan sore hari telah habis terjual,” ungkapnya.

    Eva menyebut kereta terakhir dari Stasiun Tegalluar menuju Halim akan berangkat pada pukul 21:05 WIB. Sementara, dari Stasiun Padalarang menuju Halim keberangkatan terakhir pukul 21:23 WIB.

    KCIC, imbuhnya, mengingatkan agar penumpang tiba di stasiun selambatnya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan. Perlu diketahui sistem boarding Whoosh dan KA Feeder akan ditutup 5 menit sebelum keberangkatan demi alasan keselamatan.

    “Kami mengimbau seluruh penumpang untuk datang tepat waktu, minimal 30 menit sebelum keberangkatan, agar perjalanan tetap lancar dan nyaman.” tutup Eva.

  • Jelang Pemilu, Perdana Menteri Australia Janji Tebar Insentif Baterai Surya untuk Rumah Tangga

    Jelang Pemilu, Perdana Menteri Australia Janji Tebar Insentif Baterai Surya untuk Rumah Tangga

    Bisnis.com, JAKARTA — Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menjanjikan 2,3 miliar dolar Australia atau setara Rp23,05 triliun (asumsi kurs Rp10.024 per dolar Australia) sebagai insentif untuk membantu rumah tangga membeli baterai penyimpan listrik tenaga surya.

    Hal ini dilakukan menjelang pemilihan umum Australia yang akan berlangsung pada 3 Mei 2025 mendatang. Pemberian insentif itu bertujuan untuk menekan biaya konsumsi listrik rumah tangga.

    Maklum, pemerintahan Anthony Albanese yang berhaluan kiri-tengah, memang berfokus pada penurunan tekanan biaya hidup warga. Insentif pemasangan baterai juga merupakan upaya untuk mengimbangi kenaikan harga listrik.

    “Prioritas nomor satu Partai Buruh adalah memberikan keringanan biaya hidup. Itulah sebabnya kami ingin memastikan warga Australia memiliki akses ke energi yang lebih murah dan lebih bersih,” kata Albanese seperti dilansir dari Bloomberg, Minggu (6/4/2025).

    Albanese mengatakan, pihaknya berencana memasang 1 juta baterai penyimpan listrik tenaga surya. Insentif itu pun dinilai akan menghemat biaya rumah tangga sekitar 4.000 dolar Australia atau 30% dari biaya pemasangan baterai.

    Berdasarkan data yang dia kantongi, sistem listrik tenaga surya yang terpasang di Australia baru mencapai 4 juta unit. Di sisi lain, jumlah rumah tangga yang memiliki baterai penyimpan listrik masih sangat minim.

    Menurut Albanese, hanya satu dari 40 rumah di Australia yang memiliki baterai. Oleh karena itu, insentif pembelian baterai akan membantu rumah tangga mengurangi ketergantungan pada jaringan listrik.

    Sementara itu, Menteri Perubahan Iklim dan Energi Chris Bowen menilai pemberian insentif pemasangan baterai juga dapat membantu meringankan pengeluaran masyarakat.

    “Matahari tidak selalu bersinar, tetapi rumah tangga dan bisnis yang memiliki baterai berarti kita dapat terus menggunakan energi surya dan menjaga tagihan listrik tetap rendah secara konsisten,” kata Bowen.

  • 25% Ekspor Batam Menuju ke AS, BP Batam Putar Otak

    25% Ekspor Batam Menuju ke AS, BP Batam Putar Otak

    Bisnis.com, BATAM — Badan Pengusahaan (BP) Batam menyiapkan sejumlah kebijakan untuk mengantisipasi dampak dari pemberlakuan tarif timbal balik Presiden Amerika Serikat Donald  Trump. 25% Ekspor Batam saat ini menuju ke negeri Paman Sam. 

    Indonesia termasuk dalam negara yang terkena kebijakan tarif timbal balik sebesar 32%, yang diprediksi akan memberikan tekanan berat pada perekonomian Batam.

    Deputi Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Djemy Francis mengatakan pemberlakuan tarif sebesar 32% untuk barang impor-ekspor tentu menjadi kendala bagi neraca perdagangan Indonesia khususnya Batam.

    Dengan perubahan kebijakan Amerika, maka sedikit banyak akan mempengaruhi minat dan perluasan investasi untuk pasar tujuan negeri paman Sam tersebut.

    “Perusahaan yang beroperasi di Batam berorientasi ekspor di berbagai bidang. Tahun 2024 saja, total ekspor Batam ke Amerika sekitar USD $4 Miliar, atau 25% dari total ekspor Batam,” ujarnya Minggu (6/4/2025) di Batam.

    Meski demikian, ia menyebut perubahan kebijakan internasional yang diberlakukan Amerika bukan hal baru bagi BP Batam.

    Menurutnya, Indonesia khususnya BP Batam mampu bertahan menghadapi berbagai manuver perdagangan Internasional seperti ini.

    Fary kemudian menjabarkan strategi komprehensif yang dimiliki BP Batam, antara lain melakukan penyesuaian kebijakan dan insentif, memperkuat industri bernilai tambah agar ekspor dapat tetap dilakukan ke Amerika.

    BP Batam juga memaksimalkan status Batam sebagai kawasan Free Trade Zone (FTZ), memperkuat koordinasi BP Batam bersama pemerintah pusat ke berbagai Saluran Diplomasi perdagangan internasional, dan melakukan agregasi supply-chain perdagangan internasional bersama sektor swasta lainnya.

    Kelima langkah konkret ini dinilai Fary sebagai strategi yang efektif dan efisien untuk menghadapi tantangan perekonomian internasional ini.

    “BP Batam tidak akan menghindari AS sebagai tujuan pasar, tetapi kami akan berjuang agar tetap kompetitif meskipun ada tarif yang telah ditetapkan,” katanya optimis.

    BP Batam berupaya untuk meningkatkan daya saing serta menekan harga produk.Dengan demikian, meski dengan tarif yang ada, barang-barang dari Indonesia akan tetap kompetitif saat memasuki pasar AS.

    Selain itu, dengan pesatnya pertumbuhan dan perkembangan investasi Data Center yang sangat signifikan di Batam, dengan salah satu konsumen terbesar adalah perusahaan-perusahaan AS menjadi kekuatan tersendiri bagi Kota Batam.

    “Ini tidak akan tergantikan oleh tempat lain karena keunggulan-keunggulan yang kita miliki, salah satunya adalah pasar yang besar, dan kondisi geografis yang ‘seksi’,” pungkas Fary.

  • Bahas Tarif Impor Trump, Airlangga Bakal Panggil Pelaku Industri Besok

    Bahas Tarif Impor Trump, Airlangga Bakal Panggil Pelaku Industri Besok

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bakal memanggil pelaku industri untuk membahas tarif resiprokal Presiden AS Donald Trump besok, Senin (7/4/2025).

    Airlangga mengatakan bahwa pertemuan itu merupakan wadah bagi pelaku usaha yang ingin memberikan masukan terhadap pemerintah terkait kebijakan AS tersebut.

    “Besok seluruh industri akan diundang untuk mendapatkan masukan terkait dengan ekspor mereka dan juga terkait dengan hal-hal yang perlu kita jaga terutama sektor padat karya,” ujar Airlangga dalam keterangan tertulis, Minggu (6/4/2025).

    Dia menambahkan, masukan dari pelaku usaha bakal menjadi menjadi bagian dari proses perumusan strategi kebijakan dalam merespons tarif resiprokal tersebut.

    “Karena ini masih dinamis dan masih perlu working group untuk terus bekerja,” tambahnya.

    Adapun, Airlangga mengungkap hingga saat ini pihaknya terus melakukan komunikasi secara intens dengan pihak terkait untuk merespons kebijakan Trump.

    Sejumlah pihak tersebut mulai dari United States Trade Representative (USTR), US Chamber of Commerce, hingga negara mitra lainnya. Adapun, Airlangga mengaku bahwa pihaknya telah ditenggat untuk menentukan langkah Indonesia terkait kebijakan AS hingga Rabu (9/4/2025).

    “Kita dikenakan waktu yang sangat singkat, yaitu 9 April, diminta untuk merespons. Indonesia menyiapkan rencana aksi dengan memperhatikan beberapa hal, termasuk impor dan investasi dari Amerika Serikat,” tutur Airlangga.

  • KCIC Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran Hari Ini Capai 23.000 Penumpang

    KCIC Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran Hari Ini Capai 23.000 Penumpang

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memprediksi puncak arus balik penumpang Kereta Cepat Woosh terjadi hari ini dengan prediksi penumpang mencapai 23.000 orang.

    “KCIC memprediksi hari ini, Minggu 6 April 2025 akan menjadi puncak arus balik Lebaran penumpang Kereta Cepat Whoosh pada masa libur Lebaran,” kata General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa di Jakarta, Minggu (6/4/2025).

    Hingga pagi ini, tiket yang telah terjual mencapai 20.000 lembar dan jumlah ini masih terus bertambah seiring dengan penjualan yang berlangsung secara online maupun offline hingga keberangkatan terakhir pukul 21.25 WIB.

    Pada Jumat (4/4/2025) dan Sabtu (5/4/2025) kemarin, tercatat jumlah penumpang sebanyak 22.000 lebih per harinya. KCIC juga sudah memberangkatkan total 280.000 penumpang selama masa Angkutan Lebaran 2025.

    “Jumlah tiket yang telah terjual sejak pagi menunjukkan tren peningkatan signifikan, bahkan melebihi hari-hari sebelumnya,” ujar Eva.

    Eva mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanannya menuju stasiun dengan baik dan jauh dari jam keberangkatan sehingga tidak tertinggal Kereta Whoosh.

    Sebelumnya, Eva menyebutkan pada periode tersebut, Kereta Cepat Whoosh mengalami peningkatan penumpang sebesar 20% jika dibandingkan masa normal.

    Selama masa libur Lebaran, KCIC telah melayani 250.000 penumpang Whoosh, dengan rata-rata volume harian mencapai 20.000-21.000 penumpang.

    “Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan hari biasa yang berkisar antara 16.000-18.000 penumpang per hari,” kata Eva di Bandung, Jumat (4/4).

    Eva mengatakan, puncak perjalanan di libur Lebaran sementara terjadi pada Kamis (3/4) dengan jumlah penumpang tertinggi, yaitu 22.340 penumpang dalam sehari.

    Rute Halim-Padalarang menjadi favorit dengan total 86 ribu penumpang, disusul oleh rute Padalarang-Halim sebanyak 77.000 penumpang dan rute Halim-Tegalluar Summarecon dengan 35.000 penumpang.

  • AS Kasih Tenggat hingga 9 April ke RI untuk Negosiasi Kebijakan Tarif Trump

    AS Kasih Tenggat hingga 9 April ke RI untuk Negosiasi Kebijakan Tarif Trump

    Bisnis.com, JAKARTA – Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengaku telah ditenggat untuk mengungkap langkah Indonesia terkait dengan kebijakan tarif resiprokal yang diterapkan Amerika Serikat hingga Rabu (9/4/2025).

    Airlangga menyatakan bahwa hingga saat ini pihaknya masih terus berkomunikasi dengan United States Trade Representative (USTR), U.S. Chamber of Commerce, dan negara mitra lainnya untuk membahas persoalan tersebut.

    “Kita dikenakan waktu yang sangat singkat, yaitu 9 April, diminta untuk merespons. Indonesia menyiapkan rencana aksi dengan memperhatikan beberapa hal, termasuk impor dan investasi dari Amerika Serikat,” ujar Airlangga dalam keterangan tertulis, Minggu (6/4/2025).

    Dia menambahkan, langkah yang diambil oleh pihaknya dalam merespons kebijakan tarif resiprokal yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump tidak boleh gegabah.

    Pasalnya, langkah strategis pemerintah nantinya harus diperoleh melalui pertimbangan dari berbagai aspek secara menyeluruh dan selaras dengan kepentingan nasional.

    “Karena ini masih dinamis dan masih perlu working group untuk terus bekerja, Bapak Presiden minta kita bersurat sebelum 9 April 2025,” tambahnya.

    Adapun, Airlangga menegaskan bahwa Indonesia tidak akan mengambil langkah retaliasi atau pembalasan atas kebijakan tarif tersebut. 

    Sebaliknya, pemerintah justru memilih untuk menempuh jalur diplomasi dan negosiasi dalam mencari solusi yang saling menguntungkan bagi kedua negara. 

    Sebab, pendekatan tersebut dipilih karena mempertimbangkan kepentingan jangka panjang hubungan perdagangan bilateral, serta untuk menjaga iklim investasi dan stabilitas ekonomi nasional.

    “Tim terus bekerja untuk melakukan dalam payung deregulasi sehingga ini merespons dan menindaklanjuti daripada Sidang Kabinet yang lalu di bulan Maret,”pungkasnya.

  • Kepadatan Arus Balik Berkurang, Kapolri Cabut Rekayasa Lalin One Way Nasional

    Kepadatan Arus Balik Berkurang, Kapolri Cabut Rekayasa Lalin One Way Nasional

    Bisnis.com, JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal mengungkap bakal mencabut rekayasa lalu lintas nasional di Tol Transjawa pada arus balik Lebaran 2025.

    Dia mengatakan pencabutan rekayasa lalu lintas itu dilakukan apabila mobilitas kendaraan dari KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 70 Tol Cikampek sudah mulai turun.

    “Tentunya apabila kemudian turun di bawah rata-rata, di bawah 8.000-9.000 ya, kita akan melakukan one way lokal, itu bisa kita lakukan, atau contra flow,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (6/4/2025).

    Sigit menambahkan, apabila aktivitas kendaraan di jalur tersebut masih tinggi maka pihaknya akan tetap mempertahankan rekayasa lalu lintas nasional tersebut.

    “Namun kalau kemudian ternyata memang secara hitungan angkanya masih tinggi, tentunya one way-nya tetap akan kita berlakukan,” tambah Sigit.

    Sebelumnya, Korlantas Polri telah memberlakukan one way nasional dari Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai Km 70 Gerbang tol Cikampek Utama pada H+5 Lebaran atau puncak arus balik pada Minggu (6/4/2025) pagi.

    Selanjutnya, pemberlakuan rekayasa lalu lintas lainnya seperti contraflow di dua lajur dari KM 70 hingga KM 36. Di samping itu, kepolisian juga telah mempersiapkan jalur alternatif lain jika masih ada kemacetan saat pelaksanaan one way nasional.

    “Mempersiapkan Cisumdawu untuk menjadi pengurai dan juga kita sudah rapat apabila diperlukan untuk tarik tol digratiskan,” pungkas Sigit.

  • Arus Balik Lebaran, KAI Commuter Tambah Dua Perjalanan Malam Rute Bandara Soetta

    Arus Balik Lebaran, KAI Commuter Tambah Dua Perjalanan Malam Rute Bandara Soetta

    Bisnis.com, JAKARTA – KAI Commuter menambah jumlah perjalanan Commuter Line Basoetta hingga menjelang tengah malam pada 6-9 April 2025 atau mulai hari ini, Minggu (6/4/2025) untuk mendukung kelancaran arus balik mudik Lebaran 2025.

    Sebelumnya, selama masa angkutan Lebaran tahun ini, pengelola Commuter Line ini juga mengoperasikan sebanyak 64 perjalanan kereta yang melayani perjalanan dari dan ke Bandara Soekarno Hatta tersebut.

    “Untuk melayani pemudik yang akan berangkat atau tiba di Bandara Soetta untuk menuju Jakarta hingga tengah malam pada akhir libur Lebaran ini, KAI Commuter menambah dua perjalanan Commuter Line pada malam hari,” ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus dalam siaran pers, Minggu (6/4/2025).

    Menurutnya, inisiatif ini diambil dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat di masa arus balik Lebaran agar dapat berjalan lancar. 

    Joni menambahkan bahwa kedua keberangkatan Commuter Line Basoetta tambahan tersebut antara lain, Commuter Line Basoetta No. D1/10661-10666 pemberangkatan dari Stasiun Manggarai pukul 22.45 WIB, dan Commuter Line Basoetta No. D1/10659-10664 pemberangkatan dari Stasiun Soetta pukul 23.50 WIB.

    Dari data yang terhimpun, sepanjang masa AngLeb 2025 (21 Maret – 5 April), tercatat sebanyak 95.813 orang, atau rata-rata sebanyak 5.381 orang per harinya. “Terpantau volume pengguna tertinggi pada Commuter Line Basoetta yaitu sebanyak 9.039 orang pada 27 Maret 2025 lalu, atau sehari sebelum pemberlakuan Work From Anywhere [WFA],” tambah Joni.

    Masyarakat akan dimudahkan dalam menggunakan layanan Commuter Line Basoetta, seperti melakukan pemesanan tiketnya mulai H-7 jadwal keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI atau reservasi tiket melalui situs http://airport-train.kci.id.

    Selain itu, hingga 13 April 2025, Commuter Line Basoetta telah memberlakukan tarif subclass yang memungkinkan pengguna memilih tiket yang lebih murah selama kuota masih tersedia tanpa mengurangi layanannya.

    Layanan Commuter Line Basoetta juga terintegrasi dengan layanan Commuter Line Jabodetabek. Jadi, masyarakat yang akan mudik atau balik ke Jakarta melalui Bandara Soetta dari wilayah Bekasi, Bogor, dan Banten dengan mudah bisa menggunakan integrasi transportasi tersebut.

    KAI Commuter juga mengimbau untuk selalu berhati-hati dalam menjaga barang bawaan, letakkan barang bawaan di atas rak bagasi, dan pastikan selalu terpantau. Terus jaga dan awasi anak Anda saat di dalam kereta maupun di stasiun.

    “Cek kembali barang-barang bawaan dan tidak terburu-buru saat turun dari kereta serta dahulukan pengguna yang akan turun dari Commuter Line,” tutup Joni.

  • Gawat, 18.610 Pekerja Terkena PHK per Februari 2025

    Gawat, 18.610 Pekerja Terkena PHK per Februari 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Kemenaker mencatat 18.610 pekerja terkena pemutusan hubungan kerja atau PHK dalam kurun Januari—Februari 2025.

    Lebih rinci, jumlah PHK pada Januari 2025 mencapai 3.325 orang. Kemudian, jumlah karyawan yang terkena PHK itu melonjak pada Februari, yakni menjadi 18.610 orang.

    Dengan kata lain, terdapat tambahan PHK sekitar 15.285 orang dari Januari ke Februari. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) juga mencatat jumlah PHK pada Februari 2025 paling banyak berada di Provinsi Jawa Tengah.

    “Tenaga kerja ter-PHK paling banyak terdapat di Provinsi Jawa Tengah yaitu sekitar 57,37% dari jumlah tenaga kerja ter-PHK yang dilaporkan,” tulis Kemenaker dalam dalam ikhtisar data di situs Satu Data, dikutip pada Minggu (6/4/2025).

    Berdasarkan data Kemenaker, Jumlah PHK di Jawa Tengah mencapai 10.677 orang pada Februari 2025. Ini cukup pesat mengingat pada Januari tidak ada PHK di provinsi tersebut.

    Selanjutnya, jumlah PHK terbanyak pada Februari diikuti oleh Provinsi Riau, yakni 3.530 orang. Jumlah PHK di Riau ini meningkat dibanding Januari yang mencapai 323 orang saja.

    Kemudian, jumlah PHK DKI Jakarta mencapai 2.650 orang pada Februari 2025. Jumlah ini sama dengan PHK pada Januari 2025 di provinsi tersebut.

    Lalu, jumlah PHK di Jawa Timur mencapai 978 orang pada Februari 2025. Angka ini melonjak mengingat tidak ada jumlah PHK di Jawa Timur pada Januari 2025.

    Selanjutnya, jumlah PHK di Provinsi Banten mencapai 411 orang pada Februari 2025. Angka ini juga melonjak dari jumlah PHK pada Januari yang mencapai 149 orang.

    Berikut daftar pekerja terkena PHK berdasarkan data Kemenaker per Februari 2025:

    Jawa Tengah: 10.677 orang
    Riau: 3.530 orang
    Jakarta: 2.650 orang
    Jawa Timur: 978 orang
    Banten: 411 orang
    Bali: 87 orang
    Sulawesi Selatan: 77 orang
    Kalimantan Tengah: 72 orang
    Kepulauan Riau: 67 orang
    Sumatera Selatan: 25 orang
    Jawa Barat: 23 orang
    Sulawesi Tenggara: 6 orang
    Bangka Belitung: 3 orang
    Sumatera Utara: 2 orang
    Sumatera Barat: 2 orang

  • H+4 Lebaran, Volume Kendaraan di 4 Gerbang Utama Tol Jakarta Turun 1,89%

    H+4 Lebaran, Volume Kendaraan di 4 Gerbang Utama Tol Jakarta Turun 1,89%

    Bisnis.com, JAKARTA — Volume lalu lintas kendaraan di empat gerbang utama jalan tol di Jakarta mengalami penurunan sebesar 1,89% selama arus mudik Idulfitri atau Lebaran 2025 dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

    Hal tersebut terlihat dari data Dinas Perhubungan Jakarta yang baru saja dirilis hingga 4 April 2025 kemarin dengan data dari 24 Maret-4 April 2025. Penurunan volume kendaraan yang melintasi empat gerbang utama tol itu terlihat bila dibandingkan dengan periode arus mudik Lebaran tahun lalu yakni 3-14 Aril 2024.

    “Total kendaraan turun 1,89% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024,” kata Kepala Dinas Perhubungan Jakarta Syafrin Liputo melalui keterangan resmi yang dikutip pada Minggu (6/4/2025).

    Secara terperinci, volume kendaraan di Gerbang Utama Tol Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Ciawi, dan Cikupa pada 24 Maret-4 april 2025 terdapat 1.660.818 kendaraan masuk dan 2.181.241 kendaraan keluar.

    Jumlah itu turun dari masa arus mudik Lebaran tahun sebelumnya selama 3-14 April 2024 yang mencapai 1.714.710 kendaraan masuk dan 2.181.241 kendaraan keluar.

    Hingga sejauh ini berdasarkan data yang dirilis Dishub Jakarta pula diketahui bahwa volume kendaraan yang masuk ke Jakarta paling tinggi ada pada Jumat, 4 April 2025 yakni sebanyak 234.752 kendaraan.

    Sementara itu, volume tertinggi kendaraan keluar Jakarta juga terjadi pada Jumat di pekan lalu yakni pada 28 Maret 2025 yang mencapai 258.383 kendaraan.