Category: Beritasatu.com

  • Isu Selebritas Sepekan: Gading Martin Sudah Berpacaran 2 Tahun dengan Medina Dina hingga Pernikahan Ayus dan Nissa Sabyan

    Isu Selebritas Sepekan: Gading Martin Sudah Berpacaran 2 Tahun dengan Medina Dina hingga Pernikahan Ayus dan Nissa Sabyan

    Jakarta, Beritasatu.com – Selama sepekan sejumlah figur publik menghiasi beragam sejumlah pemberitaan, mulai dari kasus hukum hingga persoalan kesehatan yang menjadi terpopuler, Minggu (17/11/2024).

    Berita yang menarik perhatian dari figur publik Tanah Air mulai dari Gading Marten yang mulai mengenalkan kekasih barunya, Medina Dina kepada orang tuanya, kemudian musisi Vidi Aldiano yang sudah sembuh dari penyakit kanker ginjal yang diidapnya hingga kasus penyanyi senior Reza Artamevia yang diduga tersandung kasus penipuan berlian senilai Rp 18,5 miliar.

    Berikut ini lima berita selebritas Tanah Air yang sedang ramai dibicarakan netizen yang dirangkum Beritasatu.com.

    1.  Gading Marten dan Medina Dina Sudah Jalin Hubungan Lebih dari 2 Tahun

    Pengakuan ini muncul dari ayah Gading Marten, Roy Marten yang menyebut putranya, Gading Marten telah menjalin kedekatan dengan Medina Dina sejak lama.

    “Kalau boleh jujur di sini, terus terang Gading sama Medina itu sudah dekat sejak lama, sudah lebih dari dua tahun. Hanya saja sama Gading tidak di-publish,” kata Roy Marten dikutip dari channel YouTube, Jumat (15/11/2024).

    2. Vidi Aldiano Pulang dari Malaysia setelah Menjalankan Pengobatan Kanker

    Penyanyi Vidi Aldiano memberikan kabar baik setelah kondisi kondisi kesehatannya kembali menurun akibat penyakit kanker ginjal yang dideritanya beberapa tahun terakhir.

    Vidi Aldiano diketahui sudah berada di Jakarta sejak Kamis (15/11/2024). Sepulangnya berobat dari Malaysia, Vidi Aldiano langsung tancap gas untuk kembali manggung.

    “Menu manggung hari ini: La Piazza Kelapa Gading pukul 19.00 WIB, konser Isyana Lost In Harmony sesampainya setelah dari La Piazza,” tulis Vidi Aldiano di akun Instagram miliknya, Sabtu (16/11/2024).

  • Momen Nathalie Holscher Video Call Sule, Netizen: Kawal Sampai Rujuk

    Momen Nathalie Holscher Video Call Sule, Netizen: Kawal Sampai Rujuk

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Nathalie Holscher kembali menjadi perbincangan netizen, setelah dirinya mengunggah sebuah video saat melakukan video call dengan komedian Sule. Melihat hal itu netizen mendoakan agar keduanya kembali rujuk.

    Nathalie Holscher yang melakukan video call kepada Sule itu  karena  Ayah dari Adzam, anak pernikahan Sule dengan Natalie, sedang berulang tahun.  Momen video call itu diunggah di Nathalie Holscher di Instagram miliknya.

    “Happy birthday, ya?” kata Nathalie Holscher kepada Sule, Minggu (17/11/2024).

    “Thank you ya, Nat,” jawab Sule.

    “Yoi, Sul,” balas Nathalie Holscher.

    Mendengar Nathalie Holscher mengucapkan ulang tahun kepada Sule, anaknya, Adzam pun ikut merespons.

    “Itu ayah. I love you, ayah,” kata Adzam.

    “Selamat ulang tahun, happy birthday ayah. I love you lagi, ayah,” ujar Adzam lagi.

    Melihat unggahan dari Nathalie Holscher, membuat netizen membanjiri kolom komentar wanita yang berprofesi sebagai disc jockey (DJ) itu.

    “Tombol mereka rujuk,” tulis netizen.

    “Kawal mereka berdua sampai rujuk,” tulis netizen.

    “Aku tim yang pengin mereka rujuk,” tulis netizen lagi.

    “Masih berhubungan baik ternyata,” tulis netizen.

    “Balikan aja sih bun,” tulis netizen lainnya.

    “Yuk rujuk yuk,” tulis netizen.

  • Orang Tua Siswa Sebut Deep Learning Penyempurnaan dari Kurikulum Merdeka

    Orang Tua Siswa Sebut Deep Learning Penyempurnaan dari Kurikulum Merdeka

    Jakarta, Beritasatu.com – Kurikulum pendidikan baru, deep learning yang tengah diterapkan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti, menjadi penyempurnaan dari kurikulum merdeka pada era sebelumnya.

    Hal itu ditegaskan oleh salah satu anggota Komite Sekolah SD Mangunan Go Yogyakarta, Bernadin Putri kepada Beritasatu.com pada Minggu (17/11/2024).

    “Masalah kecerdasan anak itu ada tiga faktor yang memengaruhi, yakni dari lingkungan rumah, sekolah dan sistem pendidikan yang ada. Jadi ketiganya bisa sejalan beriringan bersama untuk pengembangan siswa,” katanya.

    Menurutnya, lingkungan rumah bertugas menyiapkan nutrisi pola makan dan pembiasaan belajar di rumah. Untuk lingkungan sekolah adalah pembiasaan di kelas. Sementara, sistem pendidikan sebagai konsep materi pembelajaran yang diterapkan di sekolahan.

    “Sedangkan kursus atau les di luar hanyalah sebagai stimulus tambahan untuk perkembangan belajar di sekolah saja. Dengan demikian, anak-anak kita juga tidak ketinggalan zaman,” tambah Bernadin Putri.

    Kurikulum deep learning dirancang untuk meningkatkan pemahaman siswa melalui pendekatan yang lebih mendalam dan fokus pada keterlibatan aktif.

    Kata deep learning meliputi mindfull learning (menghargai keunikan dan keterlibatan siswa), meaningfull learning (pentingnya pembelajaran yang relevan), dan joyfull learning (menciptakan pembelajaran yang bermakna dan menyenangkan). Ketiga pilar ini bertujuan untuk menciptakan suasana belajar yang lebih mendalam, bermakna, dan menyenangkan bagi siswa.

    “Maka dari itu saya setuju perubahan kurikulum merdeka ke deep learning karena setiap anak punya kompetensi dan keunikan sendiri-sendiri, sehingga bisa mengembangkan multiple intelegensi sesuai dengan bakat dan keahlian masing-masing anak untuk meraih masa depan,” ungkap orang tua siswa tersebut.

    Dengan perubahan kurikulum terbaru, Bernadin berharap para siswa bisa semakin terasah kecerdasan untuk mengisi generasi emas Indonesia.

    Namun, ia juga mengakui bahwa selama ini dengan perubahan kurikulum yang selalu terjadi belum efektif karena sumber daya manusia (SDM) terbilang kurang untuk guru yang mumpuni.

    “Dengan kurikulum deep learning yang baru ini, saya menyakini apabila semua berjalan lancar, para siswa bakal semakin cerdas atau pintar sesuai dengan bidangnya,” harap Bernadin.

    Ia pun menilai bahwa akan lebih mudah apabila kurikulum deep learning diterapkan, karena dunia semakin berkembang dinamis dan anak-anak tidak ketinggalan zaman.

  • Baru Sembuh dari Sakit, Vidi Aldiano Tampil Enerjik di Konser Isyana Sarasvati

    Baru Sembuh dari Sakit, Vidi Aldiano Tampil Enerjik di Konser Isyana Sarasvati

    Jakarta, Beritasatu.com – Penyanyi Vidi Aldiano membuktikan dirinya mampu tampil memukau, meskipun sebelumnya sempat sakit dan harus menjalani perawatan medis di Malaysia. Vidi sukses mengguncang penonton di konser Isyana Sarasvati bertajuk Lost in Harmony yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (16/11/2024) malam.

    Dalam kolaborasinya, Vidi membawakan lagu Pesta dari album Explore! milik Isyana Sarasvati dengan penuh semangat. Ia tampil diiringi oleh 20 anggota Batavia Madrigal Singers, memberikan kesan megah pada penampilannya. Kondisi kesehatannya yang sebelumnya menurun sama sekali tidak terlihat saat ia berada di atas panggung.

    “Takeover lagu Pesta di konser Lost in Harmony-nya @isyanasarasvati,” tulis Vidi dalam postingan di media sosialnya.

    Meskipun penampilannya menuai pujian, Vidi sempat meminta maaf atas insiden kecil saat ia tak sengaja memuji dirinya sendiri ketika mikrofon masih menyala setelah lagu selesai.

    “Keren banget kan gue?” serunya tanpa sadar.

    Dalam penampilannya, Vidi bahkan merasa seperti seorang wali kelas karena bernyanyi bersama 20 orang pendampingnya.

    Kehadiran Vidi di konser Isyana menjadi kejutan bagi banyak orang, mengingat ia baru saja menjalani perawatan medis di Penang, Malaysia. Bahkan, Vidi baru kembali ke Indonesia sehari sebelum konser berlangsung.

  • Sri Mulyani Kerek PPN Jadi 12 Persen, Ekonom Cemaskan Nasib Pekerja Gaji UMR

    Sri Mulyani Kerek PPN Jadi 12 Persen, Ekonom Cemaskan Nasib Pekerja Gaji UMR

    Jakarta, Beritasatu.com– Ekonom sekaligus pakar kebijakan publik  Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta Achmad Nur Hidayat menilai, keputusan Menteri Keuangan Sri Mulyani menaikkan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% membebani kelas menengah hingga pekerja dengan pendapatan setara upah minimum regional (UMR).

    “Meski bertujuan memperbaiki penerimaan negara, kebijakan ini justru berpotensi menciptakan dampak negatif luas bagi perekonomian. Kelas menengah dan pekerja dengan pendapatan setara UMR adalah kelompok paling terdampak,” ungkap Achmad, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (17/11/2024).

    Achmad menilai, kenaikan PPN sebesar 1% dari 11% mengerek hampir semua harga barang dan jasa di semua sektor, termasuk harga kebutuhan pokok. Dalam situasi ini, daya beli pekerja dengan gaji UMR akan tergerus. Mereka terpaksa menahan belanja dan mengurangi konsumsi untuk berhemat.

    “Peningkatan biaya hidup akan semakin terasa berat karena pendapatan kelas menengah tidak mengalami pertumbuhan signifikan. Dalam banyak kasus, gaji UMR bahkan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar,” tulisnya.

    Menurut Achmad, beban kenaikan PPN ini akan menciptakan tekanan psikologis dan ekonomi besar bagi masyarakat.

  • Banyak Fitur & Program Khusus, BYOND by BSI Raih Respon Positif Pasar

    Banyak Fitur & Program Khusus, BYOND by BSI Raih Respon Positif Pasar

    Jakarta, Beritasatu.com – Kehadiran Super App terbaru dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yaitu BYOND by BSI mendapat respons positif dari masyarakat. Hal ini tercermin dari peningkatan signifikan jumlah unduhan, pengguna aktif, dan transaksi harian yang meningkat dua kali lipat sejak pertama kali hadir di layanan App Store dan Play Store pada 22 Oktober 2024.

    Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat yang telah antusias menyambut kehadiran BYOND yang merupakan hasil inovasi digital BSI. Pihaknya berkomitmen akan terus menambah dan memperkuat fitur-fitur di BYOND agar dapat terus relevan untuk menjawab setiap kebutuhan nasabah, sebagaimana tagline BSI sebagai sahabat finansial, sosial, dan spiritual.

    “Alhamdulillah, ini merupakan pencapaian luar biasa bagi BSI. Kami melihat tingginya minat masyarakat terhadap layanan digital berbasis syariah yang kami tawarkan melalui BYOND. Semuanya naik dua kali lipat sejak launching. Insya Allah, kami akan terus menjaga dan memperluas pertumbuhan ini dengan senantiasa memberikan layanan yang optimal melalui BYOND,” kata Hery.

    Hery menegaskan, kehadiran BYOND merupakan wujud komitmen BSI untuk selalu menjaga dan meningkatkan kualitas layanan guna menciptakan kepuasan dan loyalitas nasabah. Selain itu, BYOND juga menandakan upaya BSI dalam menghadirkan solusi layanan perbankan digital yang inklusif, modern, dan terintegrasi. 

    BYOND by BSI hadir dengan teknologi yang lebih baru dari pendahulunya, BSI Mobile. Selain pengkinian teknologi, SuperApp besutan BSI ini juga dilengkapi dengan modernisasi New UI/UX yang membuat tampilan aplikasi lebih fresh, re-branding, serta metode kerja baru dan ekosistem yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan nasabah. 

    Tidak hanya itu, BYOND juga diperlengkap dengan beragam program yang menarik untuk para nasabah. Seperti kemudahan dan potongan biaya dalam melakukan transaksi transfer dengan menggunakan BI Fast, layanan e wallet, top up, juga transaksi-transaksi lainnya.

    “Saat ini jumlah unduhan harian BYOND sudah lebih dari dua kali lipatnya unduhan harian BSI Mobile. Diharapkan nasabah yang masih menggunakan BSI Mobile dapat bermigrasi ke SuperApp BYOND by BSI karena memberikan banyak fitur-fitur baru dan tampilan yang lebih fresh, serta promo menarik. Tapi bagi para pengguna BSI Mobile tidak perlu khawatir karena masih bisa menggunakan aplikasi tersebut,” ucapnya.

    Lebih lanjut, ia mengatakan transformasi digital merupakan salah satu pilar utama strategi BSI untuk merespons era digital dan meningkatkan kinerja secara menyeluruh. Peluncuran BYOND by BSI juga menjadi milestone bersejarah bagi perjalanan BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia yang modern, digital, dan inklusif.

    “BYOND by BSI ini menjadi salah satu bentuk terobosan perseroan yang secara kontinu memperkuat transformasi digital agar tumbuh berkelanjutan. Kami sangat terkesan dan berterima kasih dengan antusiasme masyarakat. Target kami mencapai 1 juta pengguna BYOND by BSI pada Desember 2024,” tuturnya.

    Untuk meningkatkan awareness dan literasi masyarakat terhadap BYOND by BSI, perseroan mengadakan fun walk dan berbagai macam kegiatan yang mendukung gaya hidup sehat dan aktivitas kreatif, yang dikemas dalam event BYONDAY pada Minggu (17/11/2024) di kawasan hari tanpa kendaraan bermotor (car free day/CFD) Jalan Imam Bonjol hingga Parkir Selatan Senayan, Jakarta. Pada acara BYONDAY, perseroan membawa semangat #SemuaJadiMudah yang merupakan tagline dari SuperApp BYOND by BSI. 

    Hery mengatakan, perseroan berupaya untuk semakin mendekatkan SuperApp BYOND by BSI kepada nasabah dan masyarakat, setelah resmi diluncurkan pada 9 November 2024 lalu. BYOND by BSI merupakan SuperApp layanan finansial, sosial, dan spiritual komprehensif yang lebih mudah dan nyaman diakses, dengan keamanan yang semakin maksimal.

    Melalui event BYONDAY, pihaknya ingin semangat #SemuaJadiMudah bisa dirasakan langsung oleh masyarakat yang sedang berolahraga di kawasan Thamrin hingga GBK Senayan. Oleh karena itu, BSI mengajak seluruh masyarakat untuk mendapatkan experience secara langsung terkait kemudahan, kecepatan, dan kenyamanan yang dihadirkan oleh BYOND by BSI.

    “BYONDAY kami gelar sebagai upaya mendekatkan superapp BYOND kepada nasabah dan masyarakat, mengajak nasabah dan masyarakat untuk mencapai keseimbangan antara kesehatan fisik, mental, dan finansial, khususnya pada generasi muda lewat kegiatan fun walk, hiburan, dan aktivitas kuliner. Apalagi ini sejalan dengan tagline BSI untuk menjadi sahabat finansial, sosial, dan spiritual untuk semua masyarakat,” tutupnya.

    Program Menarik BYOND

    BSI memberikan banyak program menarik untuk para nasabah yang membuka tabungan maupun bertransaksi melalui BYOND by BSI. Nasabah baru BYOND by BSI bisa mendapatkan cashback hingga Rp125 ribu dan transaksi bebas biaya BI Fast. Bagi nasabah eksisting yang beralih ke aplikasi BYOND juga mendapatkan benefit tambahan jika bertransaksi menggunakan QRIS BYOND by BSI, seperti cashback sampai dengan 50% maksimal Rp50 ribu di merchant pilihan seperti Kopi Kenangan, Hokben, Chatime, Kenangan Signature, J.Co, Chigo & flip, Mako, Sour Sally, Bolo King, dan lainnya.

    Kemudian, ada pula program Promo Cashback Jum’at Berkah di BYOND by BSI untuk pembayaran PDAM, Internet dan TV kabel, serta asuransi. BSI juga memberikan Promo SKS (Senin – Kamis Seru Bersama BYOND by BSI) yaitu Cashback untuk Top Up E-Money, atau Top Up E-Wallet Gopay / OVO, atau Beli Paket Data Telkomsel/Indosat/XL/Tri, atau Beli Pulsa Telkomsel/Indosat/XL/Tri/ Smartfren. 

    Selain itu, untuk semakin memasyarakatkan BYOND, BSI juga akan menggelar Mini Booth Activation di sejumlah mall di area Jabodetabek. Booth tersebut dirancang bersifat interaktif dan menawarkan hadiah menarik untuk menggaet segmen masyarakat yang lebih luas. 

    Perseroan juga akan melakukan roadshow BYOND by BSI di beberapa kota di Indonesia pada tahun depan. Kota-kota tersebut di antaranya Aceh, Medan, Palembang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Banjarmasin, Makassar.

  • Sahroni Desak Polisi Usut Temuan PPATK Soal Ivan Sugianto

    Sahroni Desak Polisi Usut Temuan PPATK Soal Ivan Sugianto

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mendesak polisi mengusut tuntas temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) soal dugaan aktivitas keuangan ilegal yang dilakukan oleh Ivan Sugianto.

    Hal tersebut disampaikan Sahroni seusai menyambangi Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya, Sabtu (16/11/2024). Dalam pertemuan tersebut, Sahroni mengingatkan kepada Ivan dan juga seluruh orang tua, untuk bersikap dewasa dalam menyelesaikan permasalahan yang menimpa anak.

    “Pesan kepada semua orang tua, termasuk juga untuk saya, bahwa kita sebagai orang tua harus bisa menyelesaikan permasalahan secara dewasa. Kalau ada hal-hal yang terjadi di ranah hukum, silakan tempuh jalur hukum, tidak main persekusi sendiri. Makanya untuk kasus Ivan ini, diusut saja hingga tuntas. Termasuk temuan PPATK-nya, kemarin kan ada indikasi kejahatan keuangan. Nah itu silakan lanjut ditelusuri,” ujar Sahroni di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Minggu (17/11/2024).

    Sahroni juga mengimbau agar para orang tua mendidik anak-anaknya agar tidak menjadikan perundungan (bullying) sebagai hal yang dianggap wajar.

    “Dan anak-anak sekarang itu kan saya lihat lagi demen-demennya melakukan bullying terhadap sesama. Dianggapnya kerenlah, atau merasa lebih powerful. Nah sebagai orang tua, kita wajib didik anak-anak kita biar tidak berlaku seperti itu karena bullying ini ranahnya sudah kriminal, ada pidananya. Bukan sekedar kenakalan yang bisa ditolelir,” ujarnya.

    Terakhir, Sahroni berharap agar semua pihak selalu bisa menahan berlaku sesuai dengan ketentuan yang ada.

    “Buat orang tua, buat anak, siapa pun itu, perasaan emosi itu pasti kadang terlintas ke diri kita, namanya juga manusia, tetapi tolong jangan pernah kebablasan, ingat ini negara hukum,” tutur Sahroni.

    Aparat Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Surabaya melakukan penahanan terhadap pengusaha berinisial I, tersangka yang memaksa anak SMAK Gloria 2 untuk bersujud dan menggonggong layaknya anjing.

    Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto di Polrestabes Surabaya, Kamis (14/11/2024) malam mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan kurang lebih 3 jam terhadap tersangka, penyidik memutuskan untuk melakukan penahanan terhadap pengusaha hiburan malam itu.

    Tersangka dijerat dengan pasal berlapis, yakni Pasal 80 ayat (1) Undang-Undang Perlindungan Anak dan Pasal 335 ayat (1) butir 1 KUHP dengan ancaman hukuman 3 tahun penjara.

    Belakangan, PPATK juga mengindikasikan adanya aktivitas keuangan ilegal yang dilakukan oleh Ivan.

    Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, pada Kamis (14/11/2024), menyebut pihaknya telah memblokir rekening Ivan Sugianto terkait Valhalla Spectaclub Surabaya. PPATK menyebut pemblokiran tersebut terkait beberapa kasus dan masih dalam proses analisis.
     

  • Rekam Jejak Kolonel Moh Sawi yang Fotonya Viral Bersama Ivan Sugianto Pelaku Persekusi Siswa

    Rekam Jejak Kolonel Moh Sawi yang Fotonya Viral Bersama Ivan Sugianto Pelaku Persekusi Siswa

     Jakarta, Beritasatu.com – Foto Ivan Sugianto dengan Kolonel Moh Sawi viral di media sosial setelah pengusaha diskotek asal Surabaya itu memaksa siswa SMA Kristen Gloria 2 bersujud dan menggonggong seperti anjing. Siapa sosok Kolonel Moh Sawi?

    Kolonel (CPM) Moh Sawi dituding oleh netizen sebagai beking pengusaha Ivan Sugianto. Tetapi Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Hariyanto membantah tudingan tersebut.

    “Kami telah menelusuri itu. Kejadian viral Ivan Sugianto tidak berkaitan dengan perwira menengah TNI yang ada dalam foto dalam kendaraan,” ujar Hariyanto di Jakarta, Sabtu (16/11/2024).

    Menurutnya foto Ivan Sugianto bersama Kolonel Moh Sawi diambil dalam mobil pada 18 September 2024, sedangkan perundungan siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya yang dilakukan Ivan terjadi sebulan kemudian pada 21 Oktober.

    Moh Sawi merupakan perwira menengah TNI Angkatan Darat lulusan Sekolah Perwira Prajurit Karier atau Sepa PK ABRI tahun 1994/1995. Ia berasal dari kecabangan korps polisi militer atau CPM.

    Moh Sawi sekarang menjabat sebagai direktur pembinaan pendidikan Pusat Polisi Militer (Dirbindik Puspom) TNI. Sebelumnya, pria asal Bangkalan, Madura ini dipercaya sebagai komandan Polisi Militer Kodam (Danpomdam) V/Brawijaya sejak 29 Maret 2021 hingga Oktober 2022. 

    Sawi juga pernah menjabat sebagai inspektur utama umum Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad). Ia juga pernah menjadi komandan Datasemen Polisi Militer (Denpomdam) Mojokerto dan Denpomdam Madiun.

    Sebelum jadi prajurit TNI, Sawi pernah menjadi santri di Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur.

    Sementara itu Ivan Sugianto sudah ditahan oleh penyidik Polrestabes Surabaya setelah ditangkap di Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (14/11/2024) sore. 

    Ivan Sugianto terancam tiga tahun penjara atas kasus persekusi siswa SMAK Gloria 2 dengan memaksa korban bersujud dan menggonggong seperti anjing.  Ia dijerat dengan Pasal 80 ayat (1) Undang-Undang Perlindungan Anak dan Pasal 335 ayat ( 1) butir 1 KUHP.

  • Kenaikan PPN 12 Persen Bakal Picu Gelombang PHK Besar pada 2025

    Kenaikan PPN 12 Persen Bakal Picu Gelombang PHK Besar pada 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Ekonom menilai keputusan pemerintah menaikkan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% mulai 1 Januari 2025 dari saat ini 11% akan memicu gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) semakin besar.

    Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Esther Sri Astuti menjelaskan, kenaikan PPN akan memberi efek domino, seperti harga kebutuhan meningkat, inflasi terkerek, daya beli masyarakat melemah seiring penurunan pendapatan, hingga penurunan permintaan.

    “Potensinya ke arah sana (gelombang PHK makin besar), karena kenaikan PPN menjadi 12% ini juga akan cenderung menurunkan ekspor sekitar 1,41%. Kemudian, pendapatan riil akan menurun sebesar 0,96%, angka pengangguran akan meningkat 0,94%. Ini adalah hasil hitungan dari Indef,” ungkapnya, saat dihubungi Beritasatu.com, Minggu (17/11/2024).

    Esther mengungkapkan, potensi gelombang PHK ini akan terjadi merata di seluruh sektor. Pasalnya, kenaikan PPN sebesar 1% dari 11% menjadi 12% ini akan menambahkan biaya produksi perusahaan, sehingga memengaruhi harga produk dan permintaan masyarakat.

    “Berdampak ke semua sektor karena tarif pajak 1% itu ditambahkan ke harga produk tersebut. Nah ini dampaknya ke sektor jasa perusahaan misalnya 0,81%. Kemudian ke sektor akomodasi makanan minuman itu 0,71%. Ke manufaktur industri ya itu 0,60%, d an seterusnya,” ujarnya.

    Menurut Esther, kenaikan PPN ini memicu perekonomian semakin terkontraksi. Berkaca pada keputusan pemerintah pada April 2022, kenaikan PPN dari 10% menjadi 11% mendorong inflasi sebesar 0,95%. “Jadi peningkatan PPN 1% itu berpotensi mendorong inflasi pada tahun 2025 nanti,” katanya.

    Kemudian, tingginya inflasi berdampak pada penurunan pendapatan masyarakat dan daya beli masyarakat terpangkas karena masyarakat cenderung menahan belanja.

    “Pada akhirnya pertumbuhan ekonomi yang didorong konsumsi rumah tangga akan melambat karena ada kenaikan PPN menjadi 12%,” tambahnya.

    Apabila konsumsi rumah tangga menurun, pengangguran berpotensi bertambah karena perusahaan tidak mampu bertahan.

    “Perusahaan demand-nya akan turun, karena daya beli masyarakat, mereka akan mengurangi produksi dan kemungkinan akan melakukan lay off tenaga kerja atau efisiensi dalam bentuk lain,” jelasnya.

  • Basuki Hadimuljono Ditetapkan sebagai Ketua Umum Kagama Menggantikan Ganjar Pranowo

    Basuki Hadimuljono Ditetapkan sebagai Ketua Umum Kagama Menggantikan Ganjar Pranowo

    Jakarta, Beritasatu.com – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono ditetapkan sebagai ketua umum pengurus pusat Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) periode 2024-2029, menggantikan mantan gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

    Basuki Hadimuljono yang merupakan alumnus teknik geologi UGM ditetapkan sebagai ketua umum PP Kagama berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) ke-XIV Kagama yang dihadiri seribuan peserta di Hotel Mercure Convention Center Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (16/11/2024). 

    “Saya berjanji akan memenuhi kewajiban pengurus pusat Kagama dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Kagama serta menjalankan keputusan munas Kagama dengan penuh ketulusan serta berbakti kepada nusa dan bangsa,” kata Basuki seperti dikutip dari situs resmi UGM, Minggu (17/11/2024). 

    Mantan menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini bersyukur atas amanah yang diberikan dan menurutnya ini kesempatan dirinya untuk mengabdikan diri di sisa umurnya.

    ”Saya kira ini kesempatan saya bersilaturahmi dengan alumni Gadjah Mada. Keluarga saya merupakan keluarga Kagama. Tiga anak saya dan seluruh menantu saya lulusan Universitas Gadjah Mada. Sekarang saya ingin balas budi dengan Universitas Gadjah Mada, mengabdikan sisa hidup saya dengan (Universitas) Gadjah Mada,” ujarnya.

    Basuki berjanji melanjutkan semua program dan capaian yang ditorehkan oleh pengurus pusat Kagama di era Ganjar Pranowo dan Arie Dwipayana.