Category: Beritasatu.com

  • Tantangan Besar dalam Penyelesaian Penerapan Zero ODOL di Indonesia

    Tantangan Besar dalam Penyelesaian Penerapan Zero ODOL di Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Penyelesaian masalah Over Dimension Overload (ODOL) di Indonesia masih jauh dari kata selesai. Salah satu solusi yang diharapkan dapat mengatasi masalah ini adalah penerapan kebijakan Zero ODOL.

    Namun, untuk mewujudkannya, ada sejumlah persoalan mendasar yang harus diselesaikan oleh pemerintah. Jika hal ini tidak diperbaiki, masalah Zero ODOL diperkirakan akan terus berlanjut dan memberikan dampak negatif bagi infrastruktur jalan.

    Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Agus Taufik Mulyono menyebutkan, salah satu hambatan utama dalam penerapan Zero ODOL adalah status dan fungsi jalan yang masih tidak jelas.

    Truk-truk yang mengangkut barang melewati berbagai jenis jalan dengan status berbeda, mulai dari jalan desa hingga jalan arteri nasional.

    “Masalah klasik (Zero ODOL) ini belum terselesaikan hingga kini,” ungkap Agus kepada awak media di Jakarta, Sabtu (23/11/2024).

    Menurutnya, truk-truk tersebut tidak bisa sembarangan menurunkan barang ketika beralih jalan, apalagi jika kelebihan muatan. Agus menyebutkan, keberadaan terminal handling seharusnya menjadi tempat untuk menangani barang-barang dengan muatan berlebih, juga tidak diwajibkan dalam peraturan undang-undang. Hal ini menyebabkan jalan kabupaten rusak karena sering dilalui truk besar.

    Agus menambahkan, ketidaksesuaian antara Undang-Undang Jalan dan Undang-Undang Lalu Lintas menjadi penyebab utama tidak tercapainya keselarasan dalam penerapan kelas, fungsi, dan status jalan.

    “Masalah Zero ODOL ini tidak akan pernah bisa diselesaikan tanpa adanya keselarasan hukum yang jelas,” ujarnya.

    Tanpa perbaikan pada aspek ini, kebijakan Zero ODOL akan sulit untuk diterapkan dengan efektif. Penerapan Zero ODOL juga menghadapi tantangan besar dari sisi sumber daya manusia (SDM) dan peralatan yang ada di jembatan timbang.

    Praktisi transportasi dan logistik Bambang Haryo Soekartono, menyoroti bahwa jumlah SDM di jembatan timbang sangat terbatas.

    “Dari 141 jembatan timbang di Indonesia, hanya 25 yang beroperasi dan itu pun tidak 24 jam,” jelas Haryo Soekartono, pria yang juga menjabat sebagai anggota Dewan Praktisi Gerindra.

    Kekurangan personel dan peralatan yang rusak akan membuat kebijakan Zero ODOL sulit terwujud. Selain jembatan timbang, masalah lainnya adalah daya dukung jalan yang masih sangat minim.

    Di Indonesia, daya dukung jalan kelas 1 hanya mencapai 10 ton, sementara negara lain seperti China sudah mencapai 100 ton. “Konstruksi jalan kita harus diperkuat agar bisa mendukung muatan yang lebih berat,” ujarnya.

    Sementara itu, dosen Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (ITB) Sony S Wibowo mengungkapkan, kerusakan jalan tidak selalu disebabkan oleh beban berlebih.

    Menurutnya, dampak beban berlebih pada jalan baru akan terasa setelah satu tahun. “Jika, jalan rusak dalam waktu 2-3 bulan, maka itu lebih disebabkan oleh kualitas pekerjaan dan material yang buruk, bukan beban berlebih,” tegasnya.

  • Perbandingan Karier 2 Istri Razman Arif Nasution dengan Nikita Mirzani, Terkait Sindiran yang Mencuat

    Perbandingan Karier 2 Istri Razman Arif Nasution dengan Nikita Mirzani, Terkait Sindiran yang Mencuat

    Jakarta, Beritasatu.com  – Perseteruan antara pengacara Razman Arif Nasution dan selebritas Nikita Mirzani kembali memanas. Razman kini angkat bicara, membandingkan karier kedua istrinya dengan Nikita Mirzani setelah Nikita meledek keluarganya, terutama terkait perjodohan putrinya dengan Vadel Badjideh.

    Razman menegaskan bahwa kedua istrinya jauh lebih berpendidikan dan sukses secara finansial dibandingkan dengan Nikita.

    Razman Arif Nasution, yang dikenal sebagai pengacara ternama, tidak segan-segan memamerkan prestasi kedua istrinya.  “Nur Elly (istri pertama) S-2 di Malang, S-1 UISU, sama seperti saya,” jelas Razman dikutip Sabtu (23/11/2024).

    Lalu seperti apa perbandingan karier antara Nikita Mirzani dengan dua istri Razman Arif Nasution?

    Profil Nur Elly Heriani Rambe

    Istri Razman Arif Nasution, Nur Elly Heriani Rambe – (Google/-)

    Nur Elly Heriani Rambe adalah istri pertama dari Razman Arif Nasution. Dia dikenal sebagai seorang perempuan yang aktif di berbagai kegiatan sosial.

    Berdasarkan informasi yang beredar, istri pertama Razman Arif Nasution, Nur Elly Heriani Rambe, memiliki jabatan strategis di Kabupaten Langkat.  Saat ini dia diketahui menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan di wilayah tersebut.

    Profil Ade Suryani

    Istri Razman Arif Nasution, Ade Suryani – (Google/-)

    Ade Suryani adalah istri kedua Razman Arif Nasution. Dia berprofesi sebagai bidan di Medan dan juga terlibat dalam menjalankan usaha bersama suaminya.

    Ade Suryani aktif membagikan momen-momen bersama keluarganya di media sosial, terutama di akun Instagram pribadinya. Pasangan ini dikaruniai seorang anak laki-laki yang masih kecil.

    Profil Nikita Mirzani

    Nikita Mirzani – (Berita/Instagram)

    Nikita Mirzani lahir pada 17 Maret 1986 di Jakarta, Indonesia. Nikita pertama kali menarik perhatian publik lewat kariernya di dunia hiburan, khususnya sebagai pemain sinetron dan film.

    Karier Awal di Sinetron Nikita Mirzani memulai kariernya di dunia hiburan pada awal 2000-an, khususnya di industri sinetron Indonesia. Ia tampil dalam sejumlah sinetron yang cukup populer di Indonesia. Namun, ia lebih dikenal karena peran-perannya yang sering kali menantang dan memicu kontroversi.

    Nikita Mirzani juga melebarkan sayapnya ke dunia perfilman. Ia membintangi sejumlah film Indonesia, terutama yang bergenre dewasa dan komedi. Beberapa film yang dibintanginya, seperti “Comic 8” (2014) dan “Pevita”, memperlihatkan kemampuan aktingnya dalam berbagai peran.

    Untuk perbandingan karier dengan kedua istri Arif Razman Nasution, Nikita ternyata juga pernah terlibat dalam beberapa usaha bisnis, seperti usaha kecantikan dan produk-produk pribadi. Ia juga dikenal sering berbicara mengenai kehidupan pribadinya yang penuh dengan drama, baik itu mengenai percintaan, keluarga, atau kontroversi lainnya.

  • Pernyataan Adik Ayus yang Sebut Nissa Sabyan Ngotot Ingin Bersama Suami Ririe Fairus Kembali Viral

    Pernyataan Adik Ayus yang Sebut Nissa Sabyan Ngotot Ingin Bersama Suami Ririe Fairus Kembali Viral

    Jakarta, Beritasatu.com – Tabiat Nissa ‘Sabyan’ yang ingin bersama Ayus, suami Ririe Fairus, kembali dibongkar oleh adik Ayus, Fadilah Nova, dan menjadi viral. Keinginan Nissa tersebut terungkap setelah ia menikah dengan Ayus pada 4 Juli 2024. Pernyataan Fadilah Nova ini terkait dengan hubungan gelap antara Nissa dan Ayus ketika Ayus masih berstatus suami Ririe Fairus.

    “Memang di awal pertama mereka selingkuh, kak Ririe sebagai istri sudah memaafkan Ayus sebagai suaminya dan bahkan sudah memaafkan Nissa sebagai selingkuhan abang saya,” kata adik Ayus, Fadilah Nova dikutip dari channel YouTube pada 2021, Sabtu (23/11/2024).

    Menurut Fadilah Nova, meski Ayus dan Nissa Sabyan sudah dimaafkan oleh keluarga Ayus dan Ririe Farius. Namun, keduanya masih saja melakukan perselingkuhan di belakang Ririe Fairus.

    “Keluarga syok, sebelumnya saya sudah bicarakan dengan Nissa dan bicarakan baik-baik. Namun, Nissa tetap ngotot untuk melanjutkan hubungan dengan abang saya, Ayus,” tegasnya.

    Dalam pernyataan adik Ayus tentang Nissa Sabyan itu juga diketahui, vokalis grup musik Sabyan itu memang tetap ngotot untuk bersama Ayus. Sementara Fadhilah mengaku tetap menyayangi Ririe Fairus sampai kapan pun.

    “Saya sampai kapan pun saya tetap menyayangi Kak Ririe. Semua keluarga abang saya, seluruh keluarga besar sayang sama Ririe karena melalui dia, keadaan ekonomi abang saya bisa berubah, dia wanita yang baik, bisa menerima abang saya dengan tulus, wanita yang tidak pernah marah,” tandasnya.

  • 1.000 Pelajar SMP Negeri 1 Kedungwaru Gelar Aksi Membatik Ciprat Massal untuk Melestarikan Budaya

    1.000 Pelajar SMP Negeri 1 Kedungwaru Gelar Aksi Membatik Ciprat Massal untuk Melestarikan Budaya

    Tulungagung, Beritasatu.com – Dalam rangka melestarikan warisan budaya tak benda Indonesia, sekitar 1.000 pelajar SMP Negeri 1 Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, menggelar aksi membatik ciprat massal di Jalan Lingkar Alun-Alun Tulungagung pada Sabtu, (23/11/2024). 

    Pada kegiatan membatik massal ini, para pelajar dibekali dengan kain putih dan cat tekstil berwarna-warni untuk membuat batik ciprat. 

    Para siswa tampak antusias mengoleskan warna pada kain, dan diberikan kebebasan untuk berimajinasi serta menciptakan pola dan warna sesuai keinginan mereka. Tidak ada desain paten yang harus diikuti, memberi ruang bagi para pelajar untuk mengekspresikan kreativitas mereka.

    Namun, untuk menghasilkan batik ciprat yang menarik, para siswa perlu pandai memadukan warna di atas kain putih, sehingga menghasilkan karya yang estetik dan unik.

     Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno mengatakan, aksi 1.000 batik ciprat ini merupakan ajang kreativitas bagi para pelajar sekaligus implementasi kurikulum merdeka. 

    1.000 Pelajar SMP Negeri 1 Kedungwaru gelar aksi membatik ciprat massal untuk melestarikan budaya. – (Beritasatu.com/Istimewa)

    Ia juga menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk lebih mengenalkan seni membatik, salah satu warisan budaya asli Indonesia kepada generasi muda sejak dini.

    “Seni membatik adalah salah satu warisan budaya asli Bangsa Indonesia. Melalui kegiatan ini, kami ingin mengenalkan seni membatik kepada para pelajar dan memberikan kebebasan berkreasi sebagai bagian dari implementasi kurikulum merdeka,” jelas Heru Suseno.

    Salah satu peserta, Aja Pratama, mengungkapkan bahwa dirinya telah mempersiapkan diri sejak dua hari sebelumnya. Sebelum acara, ia membuat pola cipratan dengan cairan malam, yang kemudian diwarnai dengan aneka warna menarik.

    “Untuk mengikuti acara membatik ciprat massal ini, saya sudah mempersiapkan selama dua hari. Setelah cat dioleskan ke kain, saya menambahkan water glass agar warna pada kain bisa bertahan lama,” kata Aja Pratama.

    Kain batik hasil kreativitas para siswa ini nantinya akan dijadikan baju batik khas Tulungagung. Batik ciprat sendiri merupakan salah satu jenis batik khas daerah Tulungagung yang memiliki keunikan tersendiri.

  • AKP Dadang Iskandar Terbukti Beking Tambang, Tembak Kasatreskrim karena Berani Tangkap Sopir Galian C

    AKP Dadang Iskandar Terbukti Beking Tambang, Tembak Kasatreskrim karena Berani Tangkap Sopir Galian C

    Padang, Beritasatu.com – Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar terbukti menjadi beking tambang ilegal. Ia nekat menembak mati Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar karena kesal korban tidak mau melepaskan sopir truk tambang galian C yang diduga dilindungi tersangka. 

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Sumatera Barat Kombes Pol Andri Kurniawan mengungkapkan, AKP Dadang Iskandar diketahui sebagai beking tambang ilegal berdasarkan keterangan saksi-saksi yang telah diperiksa penyidik. 

    Penembakan yang dilakukan oleh AKP Dadang Iskandar diakui karena AKP Ryanto Ulil tidak mau melepaskan rekanannya yang telah ditangkap personel Satreskrim Polres Solok Selatan saat razia tambang ilegal.

  • AKP Dadang Tembak Rumah Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti Lagi di Dalam

    AKP Dadang Tembak Rumah Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti Lagi di Dalam

    Padang, Beritasatu.com – AKP Dadang Iskandar menembak rumah dinas Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti setelah menghabisi Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar, Jumat (22/11/2024). Arief Mukti sedang berada dalam rumah dinasnya saat itu.

    Direskrimum Polda Sumatera Barat Kombes Pol Andri Kurniawan mengatakan, AKP Dadang Iskandar menembak rumah dinas kapolres Solok Selatan yang jaraknya sekitar 20 sampai 25 meter dari Mapolres Solok Selatan.

    “Ya, (AKBP Arief Mukti) ada di rumah dinas. Jaraknya dari Polres (Solok Selatan) sekitar 20 sampai 25 meter saja,” kata Andri kepada wartawan di Mapolda Sumbar di Kota Padang, Sabtu (23/11/2024).

    Dalam olah TKP polisi tembak polisi di Solok Selatan, Jumat (22/11/2024), tim Inafis menemukan enam selongsong peluru yang sama dipakai saat menembak AKP Ryanto di dalam rumah dinas kapolres Solok Selatan.

    “Enam selongsong peluru yang ditemukan itu berada di dalam rumah kapolres dan dua selongsong lagi ditemukan di TKP parkiran Polres,” kata Andri.

  • Direktur Utama BRI Dinobatkan sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities

    Direktur Utama BRI Dinobatkan sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities

    Jakarta, Beritasatu.com – Memasuki penghujung tahun 2024, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus menorehkan capaian positif di sektor industri perbankan nasional. Yang terbaru, berkat komitmen dalam memimpin transformasi hijau yang berkelanjutan, Direktur Utama BRI Sunarso mendapatkan penghargaan The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities di ajang TOP CEO Indonesia Awards 2024 yang digelar pada Jumat (15/11/2024).

    Top CEO Indonesia Awards 2024 adalah ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Tempo dan IDN Financials untuk mengapresiasi para pemimpin perusahaan terbaik di pasar modal. Tahun ini, Top CEO Indonesia Awards 2024 tampil istimewa dengan memberikan special mention kepada para CEO yang berhasil menerapkan kebijakan serta program pro-lingkungan, sosial, dan masyarakat. Inisiatif tersebut dinilai menonjol dan mampu memberikan inspirasi bagi sektor bisnis dan masyarakat luas.

    Terdapat beberapa indikator penilaian, seperti capaian kinerja perusahaan dan implementasi sejumlah program keberlanjutan selama menjabat CEO. Sunarso dinilai sukses memimpin perusahaan mencatat pertumbuhan aset, ekuitas, pendapatan, dan laba bersih, serta implementasi program keberlanjutan yang pro-lingkungan, sosial, dan masyarakat.

    Terkait hal ini, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa penghargaan tersebut didedikasikan untuk seluruh insan BRILiaN (pekerja BRI).

    “Saya dedikasikan penghargaan ini kepada Insan BRILiaN yang telah memberikan kontribusi terbaiknya kepada BRI dan untuk Indonesia”, ungkapnya.

    Di samping itu, Sunarso menegaskan bahwa pencapaian BRI tersebut tak terlepas dari keberhasilan BRI Group mencatatkan kinerja cemerlang secara berkelanjutan. Dari sisi bisnis, hingga akhir triwulan III 2024 BRI berhasil mencatatkan portofolio pembiayaan berkelanjutan mencapai Rp 764,8 triliun, angka tersebut menjadi yang terbesar dari seluruh bank di Indonesia.

    Kredit berkelanjutan BRI tetap berfokus pada Kredit KKUB (Kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan) sebesar total Rp 764,8 triliun, yang terdiri dari penyaluran kredit ke sektor sosial sebesar Rp 677,1 triliun, kredit KUBL (Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan) sebesar Rp 83,3 triliun, dan pembiayaan sustainability bond sebesar Rp 4,39 triliun.
    Penyaluran kredit kepada KUBL itu didominasi oleh penyaluran kredit kepada sektor pengelolaan sumber daya alam hayati dan penggunaan lahan yang berwawasan lingkungan senilai Rp 55,58 triliun, transportasi hijau sebesar Rp 10,97 triliun, produk ramah lingkungan Rp 7,97 triliun dan energi terbarukan Rp 6,18 triliun.

    Sementara itu, dari sisi operasional dan kaitannya dengan aspek environment, BRI telah melakukan perhitungan emisi gas rumah kaca (GRK) yang dilakukan sejak tahun 2020. Pada tahun 2022, BRI menyempurnakan perhitungan tersebut yang mencakup emisi Scope 1, Scope 2, dan Scope 3 termasuk financed emissions, yaitu emisi yang dihasilkan atas Investasi dan pembiayaan yang dilakukan oleh BRI.

    Dari perhitungan tersebut, BRI menetapkan target penurunan emisi gas rumah kaca menggunakan baseline year tahun 2022, serta menetapkan target net zero emission pada tahun 2050 untuk emisi Scope 1, Scope 2, dan Scope 3 kategori financed emissions yang mengacu pada Science-Based Target Initiatives (SBTi). Upaya penurunan emisi karbon ini dilakukan melalui berbagai inisiatif baik bisnis maupun operasional dalam pengelolaan emisi karbon.

    “Melalui penghargaan ini, BRI semakin memperkuat posisinya sebagai front-runner dalam penerapan prinsip ESG di sektor perbankan, menunjukkan bahwa keberhasilan dalam keberlanjutan bukan hanya sebuah tujuan, tetapi merupakan bagian integral dari strategi dan operasional perusahaan,” pungkas Sunarso.

  • Terus Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, BRI Salurkan KUR Rp 158,6 Triliun

    Terus Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, BRI Salurkan KUR Rp 158,6 Triliun

    Jakarta, Beritasatu.com – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 158,60 triliun kepada 3,4 juta debitur hingga akhir Oktober 2024. Tak hanya menyalurkan KUR, perseroan juga terus mendorong graduasi (naik kelas) pelaku UMKM.

    Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengusulkan skema penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di tahun depan dibagi menjadi dua, yakni mendorong inklusivitas dan graduasi pelaku UMKM. Skema berbeda penting untuk dijalankan mengingat adanya perbedaan kualifikasi penerima kredit bersubsidi dari pemerintah.

    “KUR harus mulai berbeda skemanya. Menurut saya ada dua skema, yakni dalam rangka inklusi dan dalam rangka menyiapkan graduasi atau pregraduasi,” jelas Supari dalam diskusi bertajuk Menuju Satu Dekade KUR untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional melalui Pembiayaan Usaha Produktif, di Jakarta (13/11/2024).

    Berdasarkan pengalaman BRI dalam menyalurkan KUR, lanjut Supari, plafon KUR Mikro yang saat ini dipatok maksimal Rp 100 juta kerap tak terserap habis oleh debitur. Mayoritas peminjam KUR Mikro menarik pinjaman di kisaran Rp 30 juta hingga Rp 40 juta.

    “Kalau dalam kerangka inklusi, agar yang mengakses semakin banyak, plafonnya sampai Rp 50 juta saja. Kita siapkan KUR untuk pre-graduasi,” terangnya.

    Kriteria pelaku UMKM yang masuk dalam fase pre-graduasi (menuju naik kelas) dapat dilihat melalui kelancaran kredit. Jika pelaku UMKM menarik pinjaman bisa mengakses hingga Rp 70 juta dan berlangsung hingga 4 siklus pinjaman, pelaku usaha itu dipandang layak untuk naik kelas.

    “Kalau KUR plafon di bawah Rp 50 juta itu bisa mengakses sampai dengan Rp 70 juta dan stay selama 3-4 siklus, dia sudah siap ke kredit komersial,” ujarnya.

    Merujuk pada data kajian yang dilakukan BRI dan BRIN, KUR menaikkan rata-rata pendapatan debitur sebesar 32%-50%. Kemudian KUR juga mampu meningkatkan keuntungan sekitar 34%-38%. Debitur KUR juga menghadapi peningkatan pengeluaran melalui angsuran KUR dan biaya teknis lainnya. Namun demikian, keterampilan teknis dapat mendorong efisiensi biaya. Di samping itu, pelaku usaha yang mendapatkan KUR cenderung memiliki tenaga kerja 28% lebih banyak ketimbang non debitur KUR.

    Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Ferry Irawan, menyampaikan bahwa pemerintah tengah menyiapkan skema pembiayaan KUR untuk mendukung beberapa program prioritas yang diusung Presiden Prabowo Subianto. Dalam beberapa rapat dan sidang kabinet, pemerintah telah menyetujui akan memanfaatkan KUR untuk mengakomodasi berbagai program prioritas, seperti ketahanan pangan, makan bergizi gratis, hingga sektor perumahan.

    “Sehingga, harapannya program KUR juga dapat membantu program prioritas tersebut,” katanya.

    Ferry memaparkan, dalam program ketahanan pangan, misalnya, secara historis sekitar 30% dari KUR yang sudah tersalurkan dimanfaatkan untuk sektor pertanian. Kemudian untuk produksi dan infrastruktur pangan, KUR bisa digunakan untuk fitur-fitur reguler yang ada di KUR Mikro maupun KUR Kecil. Untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG), KUR Mikro dan KUR Kecil dapat dimanfaatkan untuk pembiayaan pelaku usaha di sektor penyediaan akomodasi makanan dan minuman (katering). Selain itu, KUR juga dapat memberikan dukungan kepada petani, peternak, dan nelayan sebagai kontributor utama bahan baku makanan dalam program itu.

  • Kemudahan Pencairan Dana untuk Pengusaha hingga 4 Kali Sehari di BRIMerchant

    Kemudahan Pencairan Dana untuk Pengusaha hingga 4 Kali Sehari di BRIMerchant

    Jakarta, Beritasatu.com – Di tengah perkembangan era digital yang semakin berkembang pesat, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus memperkuat komitmennya untuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melalui layanan BRImerchant. Solusi ini untuk mempermudah transaksi cashless dengan fitur pencairan dana transaksi penjualan hingga 4 kali sehari, sekaligus memberikan fleksibilitas tinggi dalam pengelolaan keuangan.

    Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto mengungkapkan aplikasi BRImerchant ini sebagai jawaban atas tantangan utama yang sering dihadapi pelaku usaha yaitu pengelolaan keuangan yang meliputi efisiensi keuangan dan optimalisasi penggunaan dana operasional. Dengan fitur pencairan dana yang lebih sering ini, pelaku usaha dapat menjaga arus kas tetap stabil dan kebutuhan kas harian misal untuk belanja barang dagangan akan semakin terjaga.

    “Melalui BRImerchant, kami ingin membantu para pelaku usaha, khususnya UMKM, untuk lebih mudah mengelola bisnis mereka di era digital. Dengan adanya fitur pencairan hingga 4 kali sehari ini, kami meningkatkan kepastian usaha mereka tetap lancar tanpa terkendala arus kas,” ujar Andrijanto.

    Untuk mendukung fleksibilitas ini, BRI telah mengatur jadwal waktu transaksi dan pencairan sebagai berikut:

    Jadwal Waktu Transaksi
    • Transaksi I: 14.01 – 23.30
    • Transaksi II: 23.31 – 10.00
    • Transaksi III: 10.01 – 14.00
    • Transaksi IV: 14.01 – 17.00

    Jadwal Pencairan
    • Pencairan I: 06.00 – 09.00
    • Pencairan II: 13.00 – 14.00
    • Pencairan III: 17.00 – 18.00
    • Pencairan IV: 21.00 – 22.00

    “Kami percaya, inovasi ini tidak hanya membantu usaha UMKM berkembang, tetapi juga dapat meningkatkan daya saing di tengah ketatnya persaingan bisnis. Dengan BRImerchant, para merchant dapat lebih fokus pada pengembangan bisnis tanpa harus khawatir tentang pengelolaan arus kas,” pungkas Andrijanto.

    Aplikasi BRIMerchant dikembangkan untuk mendukung para merchant dalam memantau dan mengelola transaksi secara real-time. Di aplikasi ini nasabah yang ingin menjadi merchant juga dapat mengajukan QRIS BRI dalam hitungan menit. Merchant dapat menerima pembayaran digital dari berbagai aplikasi pembayaran digital yang memberikan keleluasaan dan fleksibilitas bagi pelaku usaha.

    “Semoga kehadiran BRImerchant yang makin memudahkan dalam pencairan hasil penjualan hingga empat kali sehari, pengelolaan laporan otomatis, hingga layanan self-service seperti self-onboarding, voice notification, dan complaint handling makin mendapat tempat dihati para pelaku usaha khususnya merchant,” pungkas Andrijanto.

  • Viral Bakso Goyang Pangkalpinang, Makan Sepuasnya Hanya Rp 20.000

    Viral Bakso Goyang Pangkalpinang, Makan Sepuasnya Hanya Rp 20.000

    Pangkalpinang, Beritasatu.com – Sebuah warung bakso yang terletak di pusat Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, menjadi viral berkat konsep inovatifnya. Bakso Goyang, yang menawarkan bakso lezat dengan harga terjangkau hanya Rp 20.000, menarik perhatian banyak penikmat kuliner.

    “Keunikannya di sini adalah kalian bisa mengambil bakso sepuasnya dengan harga yang sangat terjangkau, hanya Rp 20.000, dan rasanya enak banget. Pasti kenyang,” kata Gloria Stefany, salah satu penikmat kuliner yang mengunjungi warung ini pada Sabtu (23/11/2024).

    Meskipun sekilas tampilannya serupa dengan bakso lainnya, konsep pelayanan Bakso Goyang yang memungkinkan pelanggan mengambil bakso sendiri membuatnya berbeda dan menjadi viral.

    Agus, pemilik warung Bakso Goyang, menjelaskan bahwa di sini pelanggan dapat mengambil bakso sebanyak-banyaknya sesuai keinginan, dengan harga Rp 20.000 untuk kuah bening dan Rp 25.000 untuk kuah mercon.

    “Konsep kami adalah bakso sepuasnya. Pengunjung bisa mengambil bakso sepuasnya, dan jika sudah jatuh, berhenti,” jelas Agus.

    Warung Bakso Goyang menawarkan berbagai jenis bakso, mulai dari bakso biasa, bakso redang, bakso cumi sambal ijo, bakso mercon, hingga bakso telur asin. Meskipun harga sangat terjangkau, soal rasa tidak perlu diragukan dan dijamin akan membuat penikmatnya ketagihan.

    Sejak dibuka, warung Bakso Goyang yang terletak di Jalan A Yani, Pangkalpinang, ini selalu ramai pengunjung, terutama anak muda dan keluarga yang ingin menikmati pengalaman kuliner yang unik. Warung ini buka hingga pukul 10.00 WIB.