Category: Beritasatu.com

  • DPR Minta Kasus Berlian Miliaran Rupiah Reza Artamevia Dilimpahkan ke Mabes Polri

    DPR Minta Kasus Berlian Miliaran Rupiah Reza Artamevia Dilimpahkan ke Mabes Polri

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Komisi III DPR, Habiburokhman, menyoroti kasus dugaan penipuan dan penggelapan berlian bernilai miliaran rupiah yang menyeret nama penyanyi Reza Artamevia. Ia menyarankan agar kasus ini dilimpahkan ke Mabes Polri guna mencegah keberpihakan dan menjamin penanganan yang transparan.

    “Kasus sebesar ini sebaiknya dilimpahkan kepada Mabes Polri. Kami di Komisi III tidak memiliki wewenang untuk mengintervensi proses hukum, tetapi kami dapat memberikan atensi terhadap kasus ini,” ujar Habiburokhman dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi III bersama Reza Artamevia di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (17/12/2024).

    “Kami juga terbuka apabila pihak yang bersengketa ingin melakukan RDPU. Kami akan mendengarkan kedua pihak agar dapat membantu mencari solusi yang adil,” jelasnya.

    Kasus ini berawal dari laporan seorang pengusaha berinisial IM terhadap Reza Artamevia dan rekannya berinisial RD. Dalam laporan tersebut, IM mengeklaim mengalami kerugian besar setelah menyerahkan uang sebesar Rp 18,5 miliar secara bertahap. Uang itu digunakan untuk investasi berlian yang dijanjikan akan memberikan keuntungan hingga Rp 21,3 miliar.

    Sebagai jaminan, Reza dan RD memberikan berlian. Namun, IM mengeklaim bahwa berlian yang diberikan adalah berlian sintetis. Selain itu, sertifikat terkait bisnis berlian tersebut juga dianggap palsu.

    Di sisi lain, Reza Artamevia telah memberikan klarifikasi terkait kasus ini. Ia justru mengaku menjadi korban dan telah menyampaikan bukti-bukti kepada pihak berwajib. Reza menegaskan bahwa berlian yang ia berikan adalah asli dan memiliki sertifikasi resmi dari notaris.

  • Kenali Risiko dan Manfaat Melahirkan dengan Metode Water Birth

    Kenali Risiko dan Manfaat Melahirkan dengan Metode Water Birth

    Jakarta, Berutasatu.com – Persalinan di air atau water birth, kini semakin diminati oleh calon ibu yang ingin mendapatkan pengalaman melahirkan yang lebih santai dan alami. Dalam metode ini, proses persalinan berlangsung di dalam air hangat, mulai dari fase awal hingga bayi dilahirkan.

    Banyak yang percaya metode water birth menawarkan manfaat fisik dan emosional, seperti mengurangi rasa sakit dan memberikan transisi yang lebih lembut bagi bayi. Namun, metode ini juga memiliki risiko yang perlu dipahami secara mendalam.

    Risiko dan Komplikasi Water Birth
    Secara umum, water birth tidak lebih berbahaya dibandingkan persalinan konvensional jika dilakukan di fasilitas kesehatan yang memadai. Namun, jika dilakukan di rumah tanpa pengawasan tenaga medis, risiko komplikasi bisa meningkat. Berikut ini beberapa risiko yang perlu diperhatikan, dikutip dari laman Parents, Rabu (18/12/2024).

    1. Masalah pernapasan
    Bayi yang buang air besar pertama sebelum lahir dapat menghirup cairan ketuban yang terkontaminasi. Hal ini dapat menyebabkan masalah pernapasan, seperti pneumonia. Dalam persalinan air, membersihkan jalan napas bayi bisa menjadi lebih sulit.

    2. Tenggelam
    Meski jarang terjadi, risiko bayi terlalu lama berada di dalam air dapat menyebabkan paru-parunya terisi air. Pada fasilitas medis, tenaga kesehatan akan segera mengangkat kepala bayi ke permukaan untuk mencegah komplikasi ini.

    3. Robeknya tali pusar
    Saat bayi diangkat ke permukaan, gerakan yang terlalu cepat dapat menyebabkan tali pusar putus. Kondisi ini dapat mengakibatkan pendarahan hebat pada bayi, terutama jika tali pusar belum dihentikan perdarahannya.

    4. Infeksi pada bayi
    Lingkungan air yang tercemar oleh tinja atau bakteri dapat meningkatkan risiko infeksi pada bayi. Meskipun air awalnya steril, flora vagina dan dubur ibu dapat mencemari air begitu persalinan dimulai.

    5. Infeksi pada ibu
    Jika ketuban pecah terlalu lama sebelum melahirkan, risiko infeksi rahim meningkat. Dalam persalinan di rumah, sulit untuk memantau kapan ketuban pecah dan memastikan air tetap steril.

    6. Keterbatasan sumber daya darurat
    Dalam kondisi darurat seperti pendarahan hebat atau distosia bahu (bahu bayi tersangkut), water birth di rumah memiliki keterbatasan untuk menangani situasi tersebut. Hal ini bisa berdampak buruk bagi ibu dan bayi.

    Manfaat Water Birth
    Meskipun memiliki risiko, water birth juga menawarkan banyak manfaat, terutama bagi ibu yang ingin merasakan proses persalinan yang lebih tenang dan minim intervensi. Beberapa manfaatnya seperti berikut ini.

    1. Mengurangi nyeri persalinan
    Air hangat membantu merelaksasi otot dan jaringan tubuh, sehingga mengurangi rasa sakit selama kontraksi. Efek ini mirip dengan mandi air hangat yang sering digunakan untuk meredakan keram menstruasi.

    2. Mengurangi kebutuhan obat pereda nyeri
    Penelitian menunjukkan persalinan di air dapat mengurangi kebutuhan akan analgesik atau obat pereda nyeri. Relaksasi yang diberikan oleh air meningkatkan pelepasan hormon oksitosin dan endorfin yang membantu mengurangi rasa sakit secara alami.

    3. Mengurangi risiko robekan perineum
    Air membantu jaringan perineum menjadi lebih elastis, sehingga mengurangi keparahan robekan saat bayi lahir. Studi menunjukkan ibu yang melahirkan di air lebih jarang mengalami robekan tingkat pertama dan kedua dibandingkan dengan persalinan di darat.

    4. Memperpendek durasi persalinan
    Relaksasi otot dan kemampuan untuk bergerak bebas di dalam air membantu mempercepat proses persalinan. Hal ini juga mendukung ibu untuk memilih posisi yang paling nyaman selama melahirkan.

    5. Mengurangi kebutuhan intervensi medis
    Persalinan di air cenderung lebih minim intervensi seperti episiotomi atau induksi. Beberapa penelitian juga menyebutkan bayi yang lahir di air memiliki risiko lebih rendah untuk dirawat di NICU, meskipun hasil ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

    Water birth menawarkan pengalaman melahirkan yang unik dengan berbagai manfaat, seperti mengurangi rasa sakit, mempercepat proses persalinan, dan meminimalkan kebutuhan intervensi medis. Namun, metode ini juga memiliki risiko, terutama jika dilakukan tanpa pengawasan tenaga medis profesional atau di lingkungan yang tidak steril.

    Bagi calon ibu yang ingin mencoba water birth, konsultasi dengan dokter atau bidan sangatlah penting untuk memastikan kesiapan fisik dan fasilitas yang mendukung. Dengan persiapan yang tepat, metode water birth bisa menjadi pilihan yang aman dan nyaman bagi ibu dan bayi.

  • 2025, Bea Cukai Akan Resmikan Pemindai Peti Kemas di 3 Pelabuhan

    2025, Bea Cukai Akan Resmikan Pemindai Peti Kemas di 3 Pelabuhan

    Jakarta, Beritasatu.com – Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) akan meresmikan alat pemindai peti kemas barang impor dan ekspor di tiga pelabuhan pada 2025.

    Sebelumnya, Bea Cukai dan Pelindo meresmikan 10 alat pemindai peti kemas di terminal peti kemas (TPK) Koja, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (18/12/2024).

    “Kita akan melanjutkan implementasi ini, bukan hanya di Tanjung Priok, tetapi juga di pelabuhan Tanjung Emas dan Tanjung Perak pada kuartal  I 2025,” kata Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani di tempat penimbunan sementara TPK Koja, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (18/12/2024).

    Kemudian pada kuartal II 2025, DJBC dan Pelindo akan meresmikan alat pemindai peti kemas lagi di Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara. Nantinya, pelabuhan tersebut akan menjadi wilayah besar untuk kegiatan ekspor dan impor.

    “Tiga pelabuhan besar dengan volume signifikan, pemasukan dan pengeluaran barang ekspor di wilayah Jawa di awal kuartal I 2025, bisa kita standarisasi dari sisi pelayanan pengawasan,” ujar Askolani.

    Askolani menambahkan, kecanggihan alat ini mampu memindai isi peti kemas Bea Cukai ini tanpa perlu membuka fisik kontainer, termasuk limbah dan narkotika.

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Arif Suhartono menyampaikan dukungannya atas upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengawasi keluar dan masuk barang serta memastikan pendapatan negara. “Pelindo mendukung inisiatif dari kementerian dan lembaga serta mendukung pemerintahan Presiden Prabowo,” tambahnya.

    Adapun 10 alat pemindai peti kemas milik Bea Cukai di Pelabuhan Tanjung Priok tersebar di lima lokasi, antara lain JICT, TPS Koja, NPCT-MTI, TER3-MAL, dan Graha Segara. Penyediaan alat peti kemas ini mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 109/PMK.04/2020 tentang Kawasan Pabean dan Tempat Penimbunan Sementara. 

  • Kisah Pilu Talitha Curtis yang Tidak Pernah Tahu Identitas Orang Tua Kandung

    Kisah Pilu Talitha Curtis yang Tidak Pernah Tahu Identitas Orang Tua Kandung

    Jakarta, Beritasatu.com – Perjuangan hidup Talitha Curtis Winn penuh liku. Ia mengaku selama ini dibesarkan oleh orang tua angkat dan bahkan tidak mengetahui siapa ibu dan ayah kandungnya.

    Dalam wawancaranya dengan Denny Sumargo, Talitha menceritakan kepedihan yang dialaminya sejak masih dalam kandungan. Ia mengungkapkan bahwa ibu kandungnya sempat berusaha untuk menggugurkannya saat masih di dalam perut.

    “Mamaku bukan anak baik-baik. Dia bekerja di dunia malam. Saat mengandung aku kebetulan dia tidak ingin punya anak. Dia sempat mencoba menggugurkan aku dengan durian dan ragi, tetapi usaha itu tidak berhasil,” ungkap Talitha dikutip Beritasatu.com, Rabu (18/12/2024).

    Meski berusaha digugurkan, Talitha tetap lahir ke dunia dengan sehat dan selamat. Namun, ia tumbuh tanpa kasih sayang yang cukup dari orang tua kandungnya. Bahkan hingga kini, Talitha mengaku tidak tahu siapa mereka.

    “Aku tidak tahu siapa orang tua kandungku. Namun aku sudah kehabisan energi untuk merasa sedih. Sekarang, aku hanya ingin fokus menjalani hidup,” tuturnya.

    Talitha Curtis dahulu dikenal sebagai “Ratu FTV”, dengan berbagai peran yang ia mainkan, mulai dari bintang tamu hingga pemeran utama dalam sejumlah judul FTV. Namun, setelah mengalami perubahan berat badan yang signifikan, ia mulai kehilangan pekerjaan dan kesulitan mendapatkan tawaran pekerjaan. Akhirnya, Talitha terpaksa berjualan risol di Bojong Gede untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

    Meski hidupnya kini sederhana dan tanpa mengetahui siapa orang tua kandungnya, Talitha Curtis Winn tetap semangat dan percaya diri menjalani kehidupannya saat ini.

  • Irish Bella Dilarang Suami Baru Main Sinetron Lagi, Ini Alasannya

    Irish Bella Dilarang Suami Baru Main Sinetron Lagi, Ini Alasannya

    Jakarta, Beritasatu.com  – Aktris ternama Irish Bella kembali menjadi sorotan publik setelah keputusan suaminya, Haldy Sabri, melarang dirinya untuk kembali bermain sinetron. Hal ini terungkap dalam sesi siaran langsung di TikTok, di mana pasangan tersebut membahas berbagai pertanyaan dari pengikut mereka.

    Saat ditanya oleh salah satu netizen apakah dirinya masih diperbolehkan bermain sinetron lagi, Irish Bella langsung menanyakan hal tersebut kepada sang suami. Menjawab pertanyaan tersebut, Haldy Sabri dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak mengizinkan sang istri untuk kembali ke dunia sinetron.

    “Tentu tidak boleh,” ujar Haldy singkat namun lugas, seperti yang dikutip dari unggahan ulang akun @lambe_danu2 pada Rabu (18/12/2024).

    Irish Bella dan Haldy Sabri – (Beritasatu/Instagram)

    Namun, Haldy menjelaskan bahwa larangan tersebut bukan karena kekhawatiran akan terjadinya cinta lokasi (cinlok) antara Irish Bella dengan lawan mainnya. Sebaliknya, ia mengungkapkan alasan yang lebih profesional, yaitu peran Irish Bella yang kini menduduki posisi strategis sebagai eksekutif produser di HAS Picture, perusahaan milik Haldy Sabri.

    “Sekarang, dia eksekutif produser, loh, guys. Jangan lupa nanti nonton film kita, Dosa, di bioskop kesayangan Anda,” tambah Haldy sambil mempromosikan film yang sedang diproduksi.

    Sebelumnya, Irish Bella dikenal sebagai aktris sinetron yang cukup produktif, terutama pada tahun 2019. Ia bahkan pernah beradu akting bersama mantan suaminya, Ammar Zoni.

    Setelah pernikahannya dengan Ammar berakhir pada awal 2024, Irish Bella sempat kembali ke layar kaca dalam sinetron Saleha yang ditayangkan di salah satu stasiun televisi swasta. Kini, setelah menikah dengan Haldy Sabri, ia kembali memutuskan untuk tidak main sinetron lagi agar fokus pada tanggung jawab barunya.

  • Polisi Diminta Usut 2 Pengacara dalam Kasus Penganiayaan oleh Anak Bos Toko Roti

    Polisi Diminta Usut 2 Pengacara dalam Kasus Penganiayaan oleh Anak Bos Toko Roti

    Jakarta, Beritasatu.com – Anggota Komisi III DPR, Gilang Dhielafararez, mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus penganiayaan karyawan toko roti, Dwi Ayu Darmawati, di Jakarta Timur. Gilang juga meminta agar dua oknum pengacara yang diduga menipu Dwi Ayu turut diperiksa. Salah satu pengacara tersebut bahkan mengaku sebagai utusan Polda, sementara pengacara lainnya diduga menipu hingga Rp 12 juta, uang yang diperoleh dari hasil penjualan motor keluarga Dwi Ayu.

    “Nama baik institusi Polri turut dipertaruhkan. Setelah dianggap lambat menangani kasus ini, kini muncul pengacara yang mengaku utusan polisi dan menipu korban. Korban ibarat sudah jatuh tertimpa tangga,” ujar Gilang di Jakarta, Rabu (18/12/2024).

    Dwi Ayu telah berganti pengacara sebanyak tiga kali. Pengacara pertama mengaku dari lembaga bantuan hukum (LBH) dan utusan Polda, tetapi ternyata bekerja untuk keluarga pelaku penganiayaan, George Sugama Halim (GSH). Karena adanya konflik kepentingan, Dwi Ayu dan keluarga memutuskan mengganti pengacara.

    Namun, pengacara kedua justru melakukan penipuan. Setelah menerima pembayaran hingga Rp12 juta, pengacara tersebut tidak dapat dihubungi lagi. Saat ini, Dwi Ayu telah mendapatkan pengacara baru, John dan Jaenudin, yang serius menangani kasusnya.

    Gilang menekankan pentingnya polisi menyelidiki kedua pengacara tersebut. “Penyelidikan ini penting, apalagi salah satu pengacara membawa-bawa nama polisi. Kepercayaan publik terhadap institusi hukum sangat bergantung pada keadilan dalam kasus-kasus seperti ini,” tegasnya.

    Gilang juga meminta aparat penegak hukum bekerja secara profesional tanpa diskriminasi. Menurutnya, hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu, termasuk jika pelaku berasal dari keluarga berpengaruh.

    “Kasus ini harus menjadi bukti bahwa hukum berlaku untuk semua. Jangan sampai penegakan hukum melemah hanya karena pelaku adalah anak pemilik toko,” ujar Gilang.

    Gilang menyoroti pentingnya perlindungan pekerja dari relasi kuasa yang tidak seimbang di tempat kerja. “Tindakan penganiayaan ini tidak hanya berdampak fisik, tetapi juga psikologis dan sosial bagi korban,” ujarnya.

    Ia juga menyoroti kasus-kasus serupa yang terjadi, seperti kekerasan terhadap koas oleh keluarga berkuasa. Menurutnya, situasi ini mencerminkan preseden buruk yang harus segera diperbaiki.

    Gilang menegaskan, DPR akan mengawal kasus ini hingga tuntas. Ia juga meminta aparat penegak hukum untuk transparan dan tidak menunggu kasus menjadi viral sebelum bertindak.

    “Tugas penegak hukum adalah menciptakan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia, baik viral ataupun tidak,” pungkasnya.

  • Bea Cukai Resmikan 10 Alat Pemindai Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok

    Bea Cukai Resmikan 10 Alat Pemindai Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok

    Jakarta, Beritasatu.com – Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) meresmikan pemberlakuan 10 alat pemindai peti kemas barang impor dan ekspor di terminal peti kemas (TPK) Koja, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (18/12/2024).

    Dirjen Bea dan Cukai Askolani mengatakan, pemberlakuan alat pemindai peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok ini merupakan wujud dukungan terhadap program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto menuju Indonesia Emas 2045.

    “Ini sebagai langkah nyata kabinet baru dari program Asta Cita. Alhamdulillah dalam waktu dekat kita bisa memperkuat proses pelayanan dan pengawasan kita di pelabuhan-pelabuhan TNI,” ujar Aslolani dalam sambutannya.

    Askolani melanjutkan, alat pemindai peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok mempermudah transparansi kegiatan impor dan ekspor dengan proses yang cepat, terjangkau, dan pengawasan yang ketat.

    Dengan alat yang mampu memindai isi peti kemas tanpa membuka kontainer, pemeriksaan lebih efisien, mengurangi waktu tunggu, serta mencegah penyelundupan barang ilegal.

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Arif Suhartono menyampaikan dukungannya atas upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengawasi keluar dan masuk barang serta memastikan pendapatan negara. “Pelindo mendukung inisiatif dari kementerian dan lembaga serta mendukung pemerintahan Presiden Prabowo,” tambahnya.

    Adapun 10 alat pemindai peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok tersebar di lima lokasi, antara lain JICT, TPS Koja, NPCT-MTI, TER3-MAL, dan Graha Segara. Penyediaan alat peti kemas ini mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 109/PMK.04/2020 tentang Kawasan Pabean dan Tempat Penimbunan Sementara. 
     

  • Komisi III DPR Kawal Kasus Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawan hingga Tuntas

    Komisi III DPR Kawal Kasus Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawan hingga Tuntas

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Komisi III DPR, Habiburokhman, menegaskan pihaknya akan mengawal kasus penganiayaan terhadap pegawai toko roti, Dwi Ayu Darmawati, oleh anak bosnya, George Sugama Halim (GSH), hingga ke persidangan. Habiburokhman memastikan proses hukum berjalan transparan tanpa intervensi dari pihak manapun.

    “Kami akan kawal terus. Bahkan, tim dari Sekretariat DPR akan hadir memantau jalannya persidangan. Kami juga akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Jakarta Timur untuk memastikan pelaku dituntut secara maksimal,” ujar Habiburokhman usai menghadiri Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) di Gedung DPR, Selasa (17/12/2024).

    Selain itu, Komisi III DPR akan memastikan Dwi Ayu, selaku korban, mendapatkan perlindungan selama proses hukum berlangsung. Habiburokhman menyebutkan bahwa korban sebelumnya sempat menghadapi kesulitan, termasuk menjadi korban penipuan oleh seseorang yang mengaku sebagai pengacara.

    “Kami juga akan mengusut pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan situasi ini, termasuk mereka yang mengaku sebagai kuasa hukum tanpa izin,” tegasnya.

    Dwi Ayu Darmawati, pegawai toko roti di Cakung, Jakarta Timur, melaporkan bahwa dirinya dianiaya oleh GSH pada 17 Oktober 2024 sekitar pukul 21.00 WIB. Kejadian bermula ketika GSH meminta Dwi mengantar makanan yang dipesannya melalui layanan GoFood ke kamar pribadinya. Dwi menolak permintaan tersebut karena bukan bagian dari tugasnya.

    Penolakan ini memicu kemarahan GSH, yang kemudian melemparkan berbagai benda ke arah Dwi, seperti patung, bangku, dan mesin EDC. Saat Dwi mencoba mengambil tas dan ponselnya yang tertinggal, pelaku kembali menyerangnya dengan kursi dan loyang kue, hingga menyebabkan luka berdarah di kepala Dwi.

    “Saya kabur ke area oven, tetapi pelaku terus melemparkan barang-barang. Kepala saya terkena loyang kue hingga berdarah,” ungkap Dwi.

  • China Perpanjang Durasi Transit Bebas Visa hingga 240 Jam

    China Perpanjang Durasi Transit Bebas Visa hingga 240 Jam

    Jakarta, Beritasatu.com – Pada Selasa (17/12/2024), China mengumumkan perubahan besar dalam kebijakan transit bebas visa dengan memperpanjang durasi izin tinggal bagi wisatawan asing yang memenuhi syarat, dari sebelumnya 72 dan 144 jam menjadi 240 jam atau 10 hari.

    Kebijakan baru ini berlaku segera, dengan penambahan 21 pelabuhan sebagai titik masuk dan keluar bebas visa. Selain itu, wilayah tempat wisatawan dapat transit bebas visa China juga diperluas, seperti yang disampaikan oleh Administrasi Imigrasi Nasional (NIA) China.

    Dilansir dari Antara, Rabu (18/12/2024), dengan kebijakan terbaru ini, warga negara dari 54 negara yang memenuhi syarat, termasuk Rusia, Brasil, Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada, kini dapat memasuki China tanpa visa saat transit menuju negara atau kawasan lain.

    Para pelancong kini dapat masuk melalui salah satu dari 60 pelabuhan yang tersebar di 24 provinsi, daerah, dan kota di China, serta tinggal di area yang telah ditentukan selama maksimal 240 jam.

    Perubahan utama dalam kebijakan ini adalah diperkenalkannya perjalanan lintas daerah, yang memungkinkan pengunjung asing untuk berpindah secara bebas di antara 24 provinsi yang telah ditentukan selama masa tinggal 10 hari mereka.

    Pada periode Januari hingga November 2024, China mencatat hampir 29,22 juta perjalanan wisatawan asing, meningkat 86,2% dibandingkan tahun sebelumnya. 

    Dari jumlah tersebut, 17,45 juta wisatawan masuk tanpa visa, yang mencatatkan kenaikan signifikan sebesar 123,3% dibandingkan tahun lalu. Kini, China melalukan kebijakan transit bebas visa dengan memperpanjang durasi izin tinggal bagi wisatawan asing.

  • Target Kunjungan Wisatawan di Sleman Diprediksi Meningkat Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2025

    Target Kunjungan Wisatawan di Sleman Diprediksi Meningkat Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2025

    Sleman, Beritasatu.com – Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang semakin dekat diperkirakan akan meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Sleman. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, sekitar 36,25% wisatawan Nusantara yang berkunjung ke DIY memilih Sleman sebagai tujuan wisata, dengan 69% di antaranya berasal dari luar daerah.

    Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid, mengatakan bahwa hingga 15 Desember 2024, pihaknya mencatatkan pergerakan wisatawan mencapai 7,45 juta, dengan mayoritas adalah wisatawan nusantara (97,25% atau sekitar 7,24 juta pergerakan). 

    Momentum libur Natal dan Tahun Baru yang bertepatan dengan libur sekolah sejak 13 Desember 2024 diperkirakan akan mendorong peningkatan jumlah kunjungan.

    “Target Dinas Pariwisata Sleman selama periode liburan ini adalah pergerakan wisatawan yang diperkirakan berkisar antara 350.000 hingga 500.000. Target tersebut mempertimbangkan kondisi cuaca dengan intensitas hujan tinggi, terutama pada siang dan malam hari, yang bisa memengaruhi aktivitas wisatawan,” ujar Ishadi di Sleman pada Rabu (18/12/2024).

    Ishadi juga menambahkan, rata-rata lama tinggal wisatawan diperkirakan akan berkisar antara 1,05 hingga 1,10 hari, dengan tingkat keterisian hotel di Sleman, baik hotel bintang maupun non-bintang, diproyeksikan mencapai 70% hingga 85%. Selain itu, pengeluaran wisatawan per kunjungan diperkirakan akan mencapai Rp 1,75 juta hingga Rp 2,25 juta.

    Destinasi Pilihan dan Alternatif

    Destinasi wisata alam seperti Kaliurang, Kaliadem, dan Tebing Breksi, serta destinasi budaya, seperti Candi Prambanan dan Ratu Boko, tetap menjadi favorit wisatawan. Namun, dengan intensitas hujan yang tinggi, destinasi wisata belanja seperti Pakuwon Mall, Plaza Ambarrukmo, Jogja City Mall, dan Sleman City Hall menjadi alternatif menarik bagi wisatawan.

    Event Meriah Sambut Tahun Baru

    Kabupaten Sleman juga akan dimeriahkan dengan 80 acara selama libur Natal dan Tahun Baru, dengan sekitar 50% di antaranya berlangsung pada 31 Desember 2024. Sebanyak 25 acara akan mengadakan pesta kembang api pada malam pergantian tahun, yang sebagian besar diselenggarakan di kawasan tengah Sleman, seperti Kapanewon Depok dan Mlati.

    Dengan persiapan yang matang dan berbagai pilihan destinasi wisata, Sleman diharapkan tetap menjadi salah satu tujuan utama wisatawan untuk menghabiskan libur akhir tahun. 

    Dinas Pariwisata Sleman optimistis target kunjungan wisatawan pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dapat tercapai meskipun menghadapi tantangan cuaca.