Category: Beritasatu.com Regional

  • Akses Jalan Terbatas, Warga Pesisir Barat Ditandu 15 Km ke Puskesmas

    Akses Jalan Terbatas, Warga Pesisir Barat Ditandu 15 Km ke Puskesmas

    Pesisir Barat, Beritasatu.com – Akses jalan yang terbatas di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, membuat warga yang sakit harus ditandu menuju puskesmas terdekat yang jaraknya 15 kilometer.  

    Rekaman video belasan warga Kabupaten Pesisir Barat, Lampung berjibaku membawa seorang warga yang sakit dengan tandu melintasi sungai dan melewati garis pantai viral di media sosial. Warga yang sakit tersebut harus dibawa dengan tandu menuju puskesmas akibat minimnya infrastruktur jalan di daerah terpencil di Kabupaten Pesisir Barat.

    Di tengah pesatnya modernisasi dan digitalisasi di Tanah Air, sebuah rekaman video amatir menyentuh hati yang melihatnya. Rekaman video amatir tersebut memperlihatkan sejumlah warga  membawa seorang warga yang sakit dengan tandu untuk menuju ke puskesmas induk yang berjarak 15 kilometer.

    Peristiwa yang menyentuh hati tersebut terjadi di Desa Bandar Dalam, Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung pada Kamis (17/4/2025).

    Dalam rekaman video yang viral di media sosial tersebut belasan warga terlihat  bahu-membahu menandu seorang pria yang sedang sakit menuju ke puskesmas Induk. Perjalanan mereka tidak mudah untuk menjangkaunya ke Puskesmas Induk yang berada di pusat Kecamatan Bengkunat.

    Perjalanan menuju puskesmas terdekat berlangsung selama enam jam penuh penderitaan, menempuh jarak sekitar 15 kilometer dengan berjalan kaki karena akses jalan yang terbatas di Pesisir Barat. Tidak hanya tenaga, tetapi nyawa pun dipertaruhkan karena melewati bibir pantai yang memungkinkan disapu ombak besar.

    Berdasarkan informasi, pria yang ditandu merupakan kepada desa Banda Dalam bernama Rudi Maylano. Ia sedang sakit dan membutuhkan perawatan intensif di puskesmas terdekat. Namun, tidak adanya akses jalan yang layak memaksa warga harus menandu Rudi menggunakan tandu sederhana dari sebatang bambu dan kayu seadanya.

    Diketahui, Desa Bandar Dalam, bukanlah satu-satunya desa terpencil dalam keterisolasian, bersama tiga desa lainnya Way Tias, Way Haru dan Siring Gading. Kawasan tersebut dihuni oleh puluhan ribu jiwa.

    Puluhan tahun mereka terisolasi dan tidak ada infrastruktur memadai seperti jalan, listrik, dan akses internet. Hingga hari ini, lebih dari tujuh dekade sejak Indonesia merdeka, mereka belum benar-benar merdeka dari segala keterbatasan.

    Pembangunan jalan yang bisa membawa harapan merdeka dari keterbatasan dan terisolasi terhalang oleh status kawasan hutan milik Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). Berkali-kali pemerintah daerah mengajukan izin, tetapi hasilnya masih jauh harapan.

    Kepala Puskesmas Induk Bangkunat  Maria Susanti mengatakan, terbatasnya akses jalan menjadi kendala bagi ribuan masyarakat di wilayah enklave untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

    Menurut Maria, karena keterbatasan jalan, pasien atas nama Rudi tersebut tiba di Puskesmas Induk Bengkunat pada Jumat siang sekitar pukul 13.00 WIB.

    “Pasien atas nama Bapak Rudi Maylano sebelumnya telah ditangani oleh bidan desa di Puskesmas Bandar Dalam, tetapi karena butuh perawatan lebih, pasien pun dibawa ke Puskesmas Induk Bengkunat,” kata Maria saat ditemui di Puskesmas Induk Bengkunat.

    Maria berharap, Pemerintah Pusat dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan segera memberikan izin pembangunan akses jalan agar ribuan warga yang tinggal di kawasan enklave tidak lagi terisolasi.

    Sementara itu, Ketua DPRD Pesisir Barat Muhammad Emir Lil Ardi mengungkapkan, keprihatinannya atas peristiwa yang dialami warga Desa Bandar Dalam tersebut.

    Muhamamd Emir mengatakan, pihaknya akan berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat untuk memperjuangkan nasib ribuan warga yang bermukim di wilayah enklave Desa Bandar Dalam agar tidak lagi terisolasi.

    “Kejadian itu menjadi cambuk kita semua karena mau bagaimana pun hak-hak dari masyarakat harusnya kita penuhi,” kata Muhammad Emir.

    Muhammad Emir mengungkapkan, pihaknya akan mengajak Pemkab Pesisir Barat untuk segera berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, TNBBS, dan Kementerian Lingkungan Hidup untuk melakukan langkah-langkah kongkret demi percepatan infrastruktur.

    “Kami di DPRD Pesisir Barat mendorong dan berkordinasi secepatnya dengan pihak-pihak yang bersangkutan karena Pemkab Pesisir Barat tidak bisa melakukan upaya-upaya dalam penanggulangan terkait infrastruktur karena wilayah tersebut berada di kawasan TNBBS,” ungkap Muhammad Emir.

    Muhammad Emir berharap kepada pemerintah pusat agar serius menanggapi permasalahan yang dialami masyarakat yang bermukim di enklave Desa Bandar Dalam karena bagaimanapun mereka merupakan bagian dari Republik Indonesia yang memiliki hak yang sama dalam kemerdekaan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.

    Diketahui, peristiwa warga yang sakit harus ditandu akibat akses jalan terbatas di Pesisir Barat tersebut bukan kali pertama terjadi. Sudah berkali-kali warga desa terpencil di Pesisir Barat harus mempertaruhkan nyawa untuk mengantar saudara, kerabat, atau tetangga yang sakit. 

  • Geotermal dan Mikrohidro NTB Dapat Perhatian Pemerintah Inggris

    Geotermal dan Mikrohidro NTB Dapat Perhatian Pemerintah Inggris

    Lombok Timur, Beritasatu.com – Potensi mikrohidro dan geotermal di Nusa Tenggara Barat (NTB) ternyata mendapat perhatian dari Pemerintah Inggris.

    Wakil Menteri Urusan Parlemen pada Kementerian Keamanan Energi dan Nol Emisi Karbon Inggris, Kerry McCarthy, memberikan apresiasi tinggi atas kemitraan strategis antara Indonesia dan Inggris dalam mewujudkan keamanan energi berkelanjutan. Pujian tersebut disampaikan saat peresmian proyek pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) yang berlokasi di Bendungan Pandanduri, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB). Sabtu  (19/4/2025).

    McCarthy yang hadir dalam acara peresmian tersebut menekankan bahwa komitmen kuat dari Pemerintah Provinsi NTB dalam merealisasikan proyek PLTMH ini merupakan langkah krusial dalam menjaga ketahanan energi di masa depan. Lebih dari itu, inisiatif ini dinilai sebagai kontribusi signifikan dalam mencapai target global pengendalian perubahan iklim yang semakin mendesak.

    “Ini adalah bagian penting yang tidak boleh kita lupakan. Proyek ini adalah bagian penting dari masyarakat sekitar yang akan membawa manfaat yang besar di masa depan,” ujar McCarthy terkait potensi mikrohidro dan geotermal NTB.

    Ia menyoroti bagaimana proyek energi terbarukan di tingkat lokal memiliki dampak langsung dan positif bagi kehidupan sehari-hari masyarakat.

    Pada kesempatan yang sama, Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal menegaskan bahwa Bumi Gora–julukan NTB–memiliki potensi yang sangat besar dalam pengembangan energi terbarukan. Kekayaan alam NTB, mulai dari potensi panas bumi (geotermal) hingga sumber daya air yang melimpah, menjadi modal penting dalam mewujudkan transisi energi yang berkelanjutan.

    “Kami punya ratusan lokasi potensi geotermal karena daerah kami dekat dengan area gunung berapi. Kami juga punya banyak potensi di pengembangan mikrohidro karena kita punya danau yang besar yang dekat dengan puncak Gunung Rinjani. Jika Anda punya kemampuan teknis untuk mengaksesnya, kami yakin Anda bisa membangun ratusan PLTMH,” ungkap Gubernur Iqbal.

    Gubernur Iqbal juga menyatakan komitmen Pemerintah Provinsi NTB untuk secara aktif meninjau ulang kebijakan energi daerah. Langkah ini bertujuan untuk memberikan dukungan penuh terhadap proses transisi energi dari sumber energi fosil menuju energi yang lebih bersih dan ramah lingkungan. 

    Kebijakan yang adaptif dan progresif diharapkan dapat menarik lebih banyak investasi dan mempercepat pengembangan proyek-proyek energi terbarukan–termasuk mikrohiro dan geotermal–di NTB.

    Dukungan konkret dari Pemerintah Inggris terhadap proyek PLTMH Pandanduri ini mencerminkan visi bersama dengan Pemerintah Indonesia dalam memerangi perubahan iklim. Kerja sama ini fokus pada penyediaan energi bersih yang tidak hanya andal tetapi juga terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. 

    PLTMH Pandanduri, yang dibangun melalui sinergi antara PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan PT Brantas Energi, memiliki kapasitas energi sebesar 2 x 290 KW. Energi terbarukan yang dihasilkan diharapkan dapat memperkuat ketersediaan listrik bagi masyarakat di sekitar Bendungan Pandanduri dan wilayah Lombok Timur secara keseluruhan.

    Pernyataan Iqbal mengenai potensi mikrohidro dan geotermal di NTB bukan sekadar retorika. Secara geografis, NTB memang memiliki keunggulan komparatif dalam pengembangan energi terbarukan. Letaknya yang berada dalam jalur cincin api (ring of fire) Pasifik menjadikan NTB kaya akan sumber panas bumi.

    Data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi panas bumi terbesar kedua di dunia, dengan NTB menjadi salah satu provinsinya yang memiliki cadangan signifikan.

    Selain panas bumi, topografi NTB yang memiliki banyak sungai dan danau, termasuk Danau Segara Anak di Gunung Rinjani, menawarkan potensi besar untuk pengembangan PLTMH skala kecil hingga menengah. Pemanfaatan sumber daya air untuk menghasilkan listrik memiliki keunggulan karena relatif ramah lingkungan dan dapat memberikan pasokan listrik yang stabil untuk komunitas lokal.

    Kemitraan antara Indonesia dan Inggris dalam proyek PLTMH Pandanduri menjadi contoh konkret bagaimana kerja sama internasional dapat mempercepat transisi energi di tingkat daerah. Dukungan teknis dan finansial dari negara-negara maju seperti Inggris dapat membantu Indonesia dalam mengembangkan infrastruktur energi terbarukan yang dibutuhkan.

    Selain itu, pertukaran pengetahuan dan teknologi antara kedua negara juga menjadi nilai tambah dari kerja sama ini. Indonesia dapat belajar dari pengalaman Inggris dalam mengembangkan kebijakan energi terbarukan–seperti mikrohidro dan Geotermal di NTB–dan mengintegrasikannya ke dalam sistem kelistrikan nasional. Sebaliknya, Inggris juga dapat memperoleh wawasan berharga dari implementasi proyek-proyek energi terbarukan di negara berkembang seperti Indonesia.

  • Gunung Merapi Kembali Bergejolak, Bahaya Mengintai Warga

    Gunung Merapi Kembali Bergejolak, Bahaya Mengintai Warga

    Sleman, Beritasatu.com — Gunung Merapi kembali aktif hingga meluncurkan lava dua kilometer. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) meminta agar warga tetap waspada.

    Aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta masih menunjukkan dinamika signifikan. Berdasarkan laporan BPPTKG, mencatat adanya peningkatan intensitas guguran lava dan aktivitas kegempaan.

    “Teramati tujuh kali guguran lava ke arah hulu Kali Krasak sejauh maksimum 2.000 meter dan dua kali ke hulu Kali Sat atau Kali Putih dengan jarak maksimum yang sama,” ujar Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso kepada wartawan, Sabtu (19/4/2025).

    Secara visual, Gunung Merapi terlihat jelas dengan cuaca cerah hingga berawan. Asap kawah berwarna putih, bertekanan lemah, dan berintensitas tipis dengan ketinggian nihil dari puncak.

    Selama periode pengamatan, tercatat 21 kejadian gempa guguran dengan amplitudo 2–9 mm dan durasi 65–137 detik. Selain itu, terdapat 31 gempa hybrid/fase banyak dan satu gempa tektonik jauh.

    BPPTKG menyatakan, aktivitas ini menandakan adanya suplai magma yang masih berlangsung dan berpotensi memicu awanpanas guguran (APG), terutama di sektor rawan.

    BPPTKG juga mengingatkan warga untuk mewaspadai potensi lahar saat hujan dan kemungkinan gangguan akibat abu vulkanik jika terjadi erupsi eksplosif.

    Jika aktivitas vulkanik meningkat secara signifikan, maka status Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali dan informasi terkini akan disampaikan kepada masyarakat.

    Saat ini, Gunung Merapi berada pada Status Level III (Siaga). Masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas di wilayah potensi bahaya, antara lain:

    Sektor selatan–barat daya: Sungai Boyong (hingga 5 km), serta Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng (hingga 7 km).

    Sektor tenggara: Sungai Woro (hingga 3 km) dan Sungai Gendol (hingga 5 km) akibat Gunung Merapi aktif lagi.

  • Korban Banjir Kutai Barat Diserang Penyakit Hipertensi dan Gatal-gatal

    Korban Banjir Kutai Barat Diserang Penyakit Hipertensi dan Gatal-gatal

    Kutai Barat, Beritasatu.com – Banjir setinggi satu hingga dua meter yang melanda lima kecamatan di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, sudah berlangsung selama sepekan terakhir. Dampaknya kini puluhan warga korban banjir kini mulai terserang penyakit hipertensi dan gatal-gatal.

    Kondisi ini membuat Polres Kutai Barat menggandeng puskesmas setempat mendirikan posko kesehatan gratis.

    Salah satu dokter jaga Puskesmas Muara Lawa, Dr Diah mengatakan dalam sehari posko kesehatan ini bisa melayani hingga 23 orang pasien yang seluruhnya merupakan warga korban banjir. Layanan pemeriksaan kesehatan gratis di posko kesehatan ini buka setiap hari hingga pukul 14.00 Wita.

    “Mayoritas warga korban banjir yang datang ke Posko Kesehatan ini, mengeluhkan penyakit gatal-gatal dan hipertensi. Selain itu, tak sedikit pula warga korban banjir yang mengeluhkan pusing dan mual-mual, lantaran sudah hampir sepekan beraktivitas di tengah genangan banjir sehingga berpengaruh terhadap jam istirahatnya,” tutur Dr Diah kepada Beritasatu.com di posko kesehatan Kecamatan Muara Lawa, Kabupaten Kutai Barat, Sabtu (19/4/2025) pagi.

    Sementara itu, Kapolres Kutai Barat, AKBP Boney Wahyu Wicaksono menegaskan pihaknya terus melakukan patroli rutin ke lokasi-lokasi yang terendam banjir cukup dalam.

    Ini untuk memastikan agar bisa segera memberikan pertolongan dengan cepat jika ada masyarakat korban banjir yang membutuhkan bantuan. Ketinggian banjir yang melanda Kecamatan Muara Lawa, Kutai Barat kini berangsur surut.

  • Gunung Marapi Kembali Erupsi, Tinggi Abu Vulkanik 1.000 Meter

    Gunung Marapi Kembali Erupsi, Tinggi Abu Vulkanik 1.000 Meter

    Padang, Beritasatu.com – Gunung Marapi di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), kembali mengalami erupsi pada Sabtu (19/4/2025) pukul 06.11 WIB dengan melontarkan abu vulkanik setinggi 1.000 meter.

    Berdasarkan laporan pantauan pos gunung api, kolom abu Marapi berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan. Erupsi Gunung Marapi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum milimeter serta berdurasi sekitar 42 detik.

  • Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling Detabek Hari Ini Sabtu 19 April 2025

    Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling Detabek Hari Ini Sabtu 19 April 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Polda Metro Jaya kembali menghadirkan layanan Samsat keliling untuk mempermudah masyarakat di wilayah Depok, Tangerang, dan Bekasi (Detabek) dalam menunaikan kewajiban pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada hari Sabtu 19 April 2025.

    Kabar ini diumumkan melalui akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, yang merinci lokasi-lokasi Samsat keliling yang beroperasi di kawasan Detabek sebagai berikut:

    1. Kota Tangerang: Halaman parkir Samsat, pukul 08.00 hingga 14.00 WIB.
    2. Serpong: Halaman parkir Samsat, pukul 08.00 hingga 14.00 WIB; ITC BSD Serpong, pukul 15.00 hingga 17.00 WIB.
    3. Ciledug: Halaman parkir Samsat dan Perumahan Puri Beta Larangan, pukul 09.00 hingga 12.00 WIB.
    4. Ciputat: Kantor Kelurahan Pondok Betung, pukul 09.00 hingga 11.00 WIB.
    5. Kelapa Dua: Pasar Modern Intermoda Cisauk dan halaman GTOWN Square Gading, pukul 08.00 hingga 14.00 WIB.
    6. Kota Bekasi: Halaman parkir Samsat, pukul 08.00 hingga 12.00 WIB.
    7. Kabupaten Bekasi: Halaman parkir Samsat, pukul 08.00 hingga 12.00 WIB.
    8. Depok: Halaman parkir Samsat, pukul 08.00 hingga 14.00 WIB.
    9. Cinere: Halaman parkir Samsat, pukul 08.00 hingga 11.00 WIB.

    Perlu diperhatikan, layanan Samsat keliling di wilayah Detabek pada hari ini tidak mencakup wilayah Jakarta. Bagi warga Depok, Tangerang, dan Bekasi yang hendak memanfaatkan layanan ini, diimbau untuk membawa dokumen-dokumen penting seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) asli beserta fotokopinya.

    Selain itu, penting untuk dicatat bahwa layanan Samsat keliling di Detabek pada hari ini hanya melayani pembayaran PKB tahunan. Untuk perpanjangan STNK (lima tahunan) atau penggantian pelat nomor kendaraan, pemilik kendaraan tetap harus mengunjungi kantor Samsat terdekat.

  • Buaya Muara Raksasa 4 Meter Hebohkan Warga 2 Desa di Lampung Timur

    Buaya Muara Raksasa 4 Meter Hebohkan Warga 2 Desa di Lampung Timur

    Lampung Timur, Beritasatu.com – Seekor buaya muara sepanjang sekitar 4 meter muncul di aliran sungai yang menjadi batas antara dua desa di Kabupaten Lampung Timur, Lampung. Kemunculan reptil besar ini menghebohkan sekaligus membuat warga resah karena dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan masyarakat.

    Menurut keterangan warga, buaya tersebut terlihat beberapa malam berturut-turut di Sungai Way Jepara–Kuala Penet, tepatnya di bawah jembatan yang menghubungkan Desa Braja Gemilang dan Desa Braja Dewa, Kecamatan Way Jepara. Karena lokasi kemunculannya berdekatan dengan permukiman warga, kekhawatiran pun meningkat.

    Pada Kamis (17/4/2025), aparat Desa Braja Dewa mengajukan permintaan bantuan kepada komunitas pencinta reptil untuk menangkap buaya tersebut demi mencegah potensi serangan terhadap warga.

    Proses penangkapan buaya raksasa di Lampung Timur dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung, anggota TNI, komunitas reptil, dan warga dari dua desa. Aksi penangkapan ini pun menyedot perhatian warga yang ingin menyaksikan secara langsung.

    Penangkapan buaya muara ini dilakukan menggunakan jebakan berisi dua ekor ayam hidup dan darah sapi sebagai umpan untuk memancing buaya keluar dari persembunyiannya.

    Rizky, salah satu anggota komunitas pencinta reptil menjelaskan buaya muara lebih aktif pada malam hari, sedangkan pada siang hari mereka cenderung bersembunyi di dalam air, terutama apabila suasana ramai.

    “Buaya lebih aktif saat malam, terutama jika sedang lapar. Karena itu, proses penangkapan harus dilakukan dengan hati-hati dan penuh kewaspadaan,” ujarnya.

    Dari hasil pengamatan jejak di sekitar lokasi, Rizky menduga buaya yang muncul di kawasan tersebut kemungkinan lebih dari satu ekor. “Melihat jejak kakinya, sepertinya ada lebih dari satu buaya di sini,” ungkapnya.

    Setelah beberapa jam jebakan dipasang, penangkapan buaya muara raksasa di Lampung Timur sepanjang 4 meter itu akhirnya berhasil ditangkap pada malam hari. Petugas dari BKSDA Lampung kemudian mengevakuasi buaya tersebut untuk dipindahkan ke habitatnya di kawasan Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur.

  • Top 5 News: Ibadat Jumat Agung hingga RK Ambil Langkah Hukum

    Top 5 News: Ibadat Jumat Agung hingga RK Ambil Langkah Hukum

    Jakarta, Beritasatu.com – Ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta dihadiri belasan ribu umat Katolik, kreator konten korban pelecehan dokter di Malang melaporkan ke polisi, hingga China membongkar biaya produksi tas yang dijual ratusan juta rupiah menjadi top 5 news pada Jumat (18/4/2025).

    Selain itu, terdapat juga berita lainnya kalah menarik adalah Paula Verhoeven melaporkan ke Komisi Yudisial dinilai pengacara Baim Wong salah alamat, serta Ridwan Kamil mulai mengambil langkah hukum lantaran terganggu dengan Lisa Mariana.

    Top 5 news Beritasatu.com:

    1. Ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta Dihadiri Belasan Ribu Umat

    Kepala Humas Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie mengatakan ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta berlangsung khidmat dan tertib. 

    Menurutnya, lebih dari 10.000 umat Katolik memadati gereja yang terletak di kawasan Sawah Besar tersebut untuk mengikuti rangkaian Trihari Suci 2025.

    2. Kreator Konten Korban Pelecehan Dokter di Malang Lapor Polisi

    Wanita berinisial QRA (32) korban dugaan pelecehan seksual oleh oknum dokter di Persada Hospital resmi melaporkan peristiwa dialaminya ke Polresta Malang Kota, Jawa Timur, Jumat (18/4/2025) petang. 

    Pantauan Beritsatu.com, QRA yang merupakan kreator konten asal Garut, Jawa Barat datang ke Polresta Malang Kota didampingi oleh keluarga dan kuasa hukumnya. 

    3. Dijual Rp 390 Juta, Tas Mewah Diproduksi dengan Biaya Hanya Rp 1,2 Juta

    Ketegangan perang dagang dan tarif antara Amerika Serikat (AS) dan China kembali memunculkan sorotan terhadap rantai pasok global menjadi top 5 news. 

    Kali ini produsen asal China mengungkap biaya untuk produksi satu tas mewah yang ternyata tidak semahal harga jual di pasaran.

    4. Laporan Paula Verhoeven ke Komisi Yudisial Dinilai Salah Alamat

  • Indahnya Toleransi Muslim dan Katolik Saat Jumat Agung Paskah di Yogya

    Indahnya Toleransi Muslim dan Katolik Saat Jumat Agung Paskah di Yogya

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Toleransi antarumat beragama ditunjukkan warga Katolik dan Muslim di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta saat Jumat Agung Hari Paskah, Jumat (18/4/2025).

    Ketika ratusan warga Katolik beribadah Jumat Agung di gereja, sejumlah umat Islam membantu menjaga parkir hingga keamanan sekitar. 

    Pemandangan ini terlihat di Gereja ST Aloysius Gonzaga di Jalan Jogja-Magelang, Kalurahan Sendangadi, Kapanewon Mlati, Sleman.

    Meski Sleman sedang diguyur hujan deras, hal itu tidak menyurutkan sejumlah warga muslim membantu menyeberangkan jalan para jemaat Katolik yang berdatangan ke Gereja ST Aloysius Gonzaga untuk menjalankan ibadah Jumat Agung.

    Selain membantu menyeberangkan jalan, warga muslim di Sleman juga membantu mengatur parkir kendaraan jemaat gereja dan menata kursi untuk pelaksanaan peribadatan Jumat Agung.

    “Melibatkan umat muslim untuk parkir dan keamanan sudah rutin setiap hari raya, ketika Lebaran kita juga ikut menjaga jadi gantian, kita sinergi saling membantu,” kata Romo Marcelinus Roselawanto, pemateri gereja kepada Beritasatu.com.

    Kalau saat Paskah warga Muslim membantu kelancaran ibadah umat Katolik, sebaliknya warga Katolik membantu umat Islam saat menjalankan ibadah Hari Raya Idulfitri. Pemandangan ini sudah umum terlihat di Sleman.

    Sementara itu, tema perayaan Paskah 2025 ini yaitu “Damai Sejahtera Kristus di Tengah Keluarga”.

    “Semoga ke depan kita bisa tetap berbagi bersama,” ujar Widiati, peserta misa Paskah di Gereja ST Aloysius Gonzaga.

    Umat katolik menjalani dua kali ibadah misa Jumat Agung Paskah di Gereja ST Aloysius Gonzaga, yaitu pukul 15.00 WIB dan 18.00 WIB.

  • Hujan Tak Surutkan Antusiasme Wisatawan Kunjungi Malioboro

    Hujan Tak Surutkan Antusiasme Wisatawan Kunjungi Malioboro

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Hujan yang mengguyur kawasan Malioboro, Yogyakarta, pada libur panjang akhir pekan tak menyurutkan antusiasme para wisatawan. Ribuan pengunjung tetap memadati ikon wisata andalan Kota Gudeg tersebut sejak pagi hingga malam hari, Jumat (18/4/2025).

    Berbekal payung, jas hujan, hingga kantong plastik sebagai pelindung kepala, para wisatawan tampak menikmati suasana Malioboro. Mereka menyusuri trotoar, berfoto di berbagai spot ikonik, dan berbelanja aneka oleh-oleh di toko serta lapak pedagang kaki lima.

    Salah satu wisatawan asal Palembang, Alfianto, mengaku tetap semangat berkunjung ke Malioboro meski cuaca kurang bersahabat.

    “Di sini banyak pilihan belanja. Sebenarnya ke Yogyakarta sekalian antar adik wisuda dan mampir ke Malioboro,” ujarnya kepada Beritasatu.com.

    Kendati ramai oleh wisatawan, sejumlah pedagang mengaku belum merasakan lonjakan omzet yang signifikan.

    “Penjualan masih normal seperti biasa, belum ada peningkatan meski saat ini libur panjang,” ujar Triana, pengelola salah satu toko oleh-oleh di Malioboro.

    Ia berharap penjualan akan meningkat dalam beberapa hari ke depan, mengingat jumlah wisatawan diperkirakan terus bertambah hingga Minggu esok.

    Libur panjang kali ini membuktikan bahwa pesona Malioboro tak luntur meski hujan turun.

    Kehangatan suasana, keramahan warga, serta ragam wisata belanja dan kuliner tetap menjadi daya tarik utama Malioboro yang tak pernah sepi pengunjung.