Category: Beritasatu.com Regional

  • Gunung Merapi Luncurkan Lava Pijar hingga 1.600 Meter ke Kali Bebeng dan Kali Krasak

    Gunung Merapi Luncurkan Lava Pijar hingga 1.600 Meter ke Kali Bebeng dan Kali Krasak

    Sleman, Beritasatu.com – Gunung Merapi meluncurkan lava pijar hingga 1.600 meter ke arah Kali Bebeng dan Kali Krasak. Berdasarkan laporan dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada periode pengamatan Jumat (3/1/2025) pukul 00.00–06.00 WIB, teramati belasan kali guguran lava pijar dan status Level III (Siaga).

    “Kami mencatat 12 kali guguran lava pijar ke arah barat daya, tepatnya menuju Kali Bebeng dan Kali Krasak, dengan jarak luncur maksimum mencapai 1.600 meter,” ungkap Kepala BPPTKG Agus Budi Santosa dalam keterangan resminya, Jumat (3/1/2025).

    Secara visual, Gunung Merapi terlihat jelas selama periode pengamatan, meskipun cuaca bervariasi antara berawan hingga cerah. Kawah gunung mengeluarkan asap putih bertekanan lemah dengan intensitas tipis, mencapai ketinggian 25 meter di atas puncak.

    Dari segi kegempaan Gunung Merapi, BPPTKG mencatat sebanyak 32 gempa guguran dengan amplitudo 3–19 mm dan durasi 62,8–129,28 detik, 14 gempa hybrid/fase banyak, tiga gempa vulkanik dangkal, dan satu gempa tektonik jauh.

    Gempa-gempa ini mengindikasikan suplai magma yang masih aktif di dalam tubuh Gunung Merapi. Saat ini, Gunung Merapi berada pada status Level III (Siaga).

    Potensi bahaya guguran lava Gunung Merapi meliputi sektor selatan-barat daya, yaitu Sungai Boyong (5 kilometer/km), Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng (7 km). Selain itu, sektor tenggara, yaitu Sungai Woro (3 km) dan Sungai Gendol (5 km).

    BPPTKG merekomendasikan masyarakat untuk menghindari aktivitas di daerah potensi bahaya, mewaspadai ancaman lahar dan awan panas guguran, terutama saat hujan, serta bersiap menghadapi gangguan abu vulkanik.

    Masyarakat di sekitar lereng Gunung Merapi diminta tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi terkini dari BPPTKG melalui situs resmi dan media sosial PVMBG. Jika terjadi peningkatan aktivitas signifikan, status Merapi akan dievaluasi ulang.

  • 2.497 Kecelakaan Terjadi Selama Operasi Lilin Nataru

    2.497 Kecelakaan Terjadi Selama Operasi Lilin Nataru

    Jakarta, Beritasatu.com – Angka kecelakaan dan jumlah korban jiwa selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) menunjukkan penurunan. Hal ini disampaikan oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan saat menutup Operasi Lilin 2024 yang berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.

    Aan Suhanan mengungkapkan, angka kecelakaan lalu lintas selama Operasi Lilin 2024 mengalami penurunan 14% dibandingkan tahun sebelumnya. Dalam periode tersebut, tercatat 2.497 kecelakaan yang terjadi.

    “Periode Nataru ini untuk angka kecelakaan mengalami penurunan,” kata Aan Suhanan, Jumat (3/1/2025).

    Selain penurunan angka kecelakaan, jumlah korban jiwa juga mengalami penurunan sebesar 17% dibandingkan 2023. Sebanyak 55 nyawa berhasil diselamatkan selama operasi ini.

    Kepadatan kendaraan selama liburan Nataru, terutama di area wisata, menjadi salah satu tantangan utama selama Operasi Lilin 2024. Sebagai respons, pihak kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas, termasuk penerapan sistem one way untuk mengurangi kemacetan dan memperlancar arus kendaraan.

    Aan Suhanan menilai, secara keseluruhan, pelaksanaan Operasi Lilin 2024 berjalan lancar dan kondusif, sehingga angka kecelakaan dan korban jiwa selama Operasi Lilin Nataru bisa menurun. 

  • Pelaku Ditangkap, Begini Kisah Awal Sejoli Buang Bayi Hasil Cinta Terlarang di Pekanbaru

    Pelaku Ditangkap, Begini Kisah Awal Sejoli Buang Bayi Hasil Cinta Terlarang di Pekanbaru

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Polisi menangkap sepasang kekasih  pelaku buang bayi baru lahir dari hasil cinta terlarang. Bayi perempuan itu dimasukkan dalam kardus lalu dibuang di dekat lapangan parkir sekolah dasar (SD) di Jalan Ampi, Kota Pekanbaru, Riau. 

    Kapolsek Bukit Raya Kompol Syafnil mengatakan pelaku pertama ditangkap adalah mahasiswi inisial RF (23), kemudian kekasihnya inisial MFP (25). 

    “Pelaku pertama yang kita tangkap adalah RF saat berada di Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya. Dari pengakuan RF dia memberi tahu keberadaan pacarnya MFP yang bekerja di Jalan HR Soebrantas, Panam,” kata Kompol Syafnil, Kamis (2/1/2025). 

    Bayi yang dibuang itu diketahui hasil hubungan badan kedua pelaku di luar nikah. Warga menemukan bayi itu masih hidup dengan berbalut selimut, lengkap tali pusar dan ari-ari melilit di tubuhnya pada Rabu (25/12/2024).

    Syafnil mengatakan hubungan terlarang pasangan itu terjadi sejak Februari 2022 hingga RF hamil dan melahirkan di kamar kosnya tanpa bantuan medis. 

    “Saat itu RF ke kamar dan ternyata keluar darah yang mengalir ke kakinya. MFP yang mengetahui hal itu kemudian mengajak ke rumah sakit tetapi RF menolak. Karena kepala bayi sudah keluar, akhirnya proses lahiran tersebut dilaksanakan di dalam kamar kos. Karena merasa panik, keduanya sepakat untuk membuang bayi tersebut yang diletakkan di dinding sekolah,” ujar Syafnil. 

    Dari data medis, bayi yang dibuang itu berbobot 2,1 kilogram dengan panjang 30 centimeter. 

    Saat ditemukan kondisi bayi dalam keadaan sehat dan langsung dibawa oleh Bhabinkamtibmas ke klinik di Marpoyan Damai dan kemudian diserahkan ke Dinas Sosial Kota Pekanbaru. 

    Pelaku buang bayi RF dan MFP dijerat dengan Pasal 77B atau Pasal 76B Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak juncto Pasal 55 KUHP atau Pasal 307 juncto Pasal 55 KUHP atau Pasal 305 juncto Pasal 55 KUHP dengan ancaman di atas lima tahun penjara. 

  • Top 5 News: 2 Jasad di Kali Ancol Ditemukan hingga Kasus Suap Terkait Hasto

    Top 5 News: 2 Jasad di Kali Ancol Ditemukan hingga Kasus Suap Terkait Hasto

    Jakarta, Beritasatu.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebut pasar modal penting untuk dukung pertumbuhan ekonomi nasional dan jasad dua korban tenggelam di Kali Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, berhasil ditemukan menjadi berita terpopuler atau top 5 news sepanjang Kamis (2/1/2025).

    Berita lainnya yang tidak kalah menarik, yaitu Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menghapus persyaratan ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen, hingga tantangan dan peluang ekonomi Indonesia pada 2025.

    Berikut lima berita terpopuler atau top 5 news di Beritasatu.com yang dirangkum pada Jumat (3/12/2025). 

    1. OJK Sebut Pasar Modal Penting untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional

    Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, kinerja pasar modal yang positif penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

    Adapun nilai kapitalisasi pasar (market cap) mencapai Rp 12.300 triliun atau tumbuh 6% yang apabila dibandingkan dengan ekonomi nasional mencapai 56% dari produk domestik bruto (PDB).

    2. Jasad 2 Korban Tenggelam di Kali Ancol Ditemukan, Diduga Dikejar Gerombolan Pemotor

    Jasad dua korban tenggelam di Kali Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, berhasil ditemukan oleh petugas gabungan pada Kamis (2/1/2025). Jenazah korban, Alfiansah dan Dwi Triyono, langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi.

    Petugas gabungan yang terdiri dari BPBD Jakarta, Kantor SAR, dan Sudin Gulkarmat Jakarta Utara melakukan pencarian intensif menggunakan perahu karet dan alat pendeteksi bawah air, termasuk aqua eye. Setelah pencarian selama satu jam pada Kamis pagi, kedua jenazah akhirnya ditemukan.

    3. Breaking News! MK Hapus Presidential Threshold 20 Persen

    MK memutuskan menghapus persyaratan ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen kursi di DPR sebagaimana diatur dalam Pasal 222 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu juga menjadi top 5 news Beritasatu.com

    Putusan itu dibacakan Ketua MK Suhartoyo dalam sidang pamungkas atas perkara 62/PUU-XXII/2024 yang diajukan Enika Maya Oktavia di gedung MK, Jakarta Pusat, Kamis (2/1/2025).

    4. Kasus Suap Terkait Hasto, Wahyu Setiawan Minta Jadwal Ulang Pemeriksaan KPK

    Mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan (WS), tidak memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (2/1/2025). Wahyu dijadwalkan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap penetapan anggota DPR periode 2019-2024 serta dugaan perintangan penyidikan.

    Menurut Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, Wahyu meminta agar pemeriksaannya dijadwalkan ulang pada Senin (6/1/2025) karena memiliki agenda yang tidak bisa ditinggalkan.

    5. Ini 6 Tantangan dan Peluang Ekonomi Indonesia pada 2025

    Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah mengatakan, Indonesia akan menghadapi ekonomi 2025 dengan penuh optimistis. Pasalnya, seluruh proyeksi lembaga kredibel terhadap ekonomi makro Indonesia pada 2025, tampak tidak berbeda jauh dengan target target APBN 2025.

    Hanya saja, kata Said, Indonesia perlu mengantisipasi sejumlah tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada agar perubahan-perubahan proyeksi ekonomi 2025 tidak terlalu berdampak signifikan, tetapi justru menjadi peluang untuk melompat lebih maju lagi.

    Demikian top 5 news Beritasatu.com yang menarik perhatian pembaca. Namun, terdapat update berita lainnya tak kalah menarik, informatif, serta menghibur yang bisa pembaca simak lebih lanjut. 

  • Tim Gegana Brimob Polda Sumut Amankan Bom Militer yang Ditemukan di Tanjung Balai

    Tim Gegana Brimob Polda Sumut Amankan Bom Militer yang Ditemukan di Tanjung Balai

    Tanjung Balai, Beritasatu.com – Sebuah bom militer jenis unexploded ordnance (UXO) ditemukan di wilayah Sungai Silau, Pantai Burung, Kota Tanjung Balai. Penemuan ini memicu respons cepat dari personel penjinak bom (Jibom) Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sumatera Utara (Sumut) untuk mengamankan bom tersebut.

    Komandan Satuan Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka memerintahkan pengerahan penjinak bom yang dipimpin Aiptu Bambang Sudirmanto. Sebanyak tujuh personel bergerak ke lokasi untuk memastikan keamanan masyarakat di sekitar wilayah temuan bom.

    Setelah melakukan langkah pengamanan awal, tim penjinak bom kemudian membawa bom militer tersebut ke Pulau Beswesen di Selat Tanjung Medan, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjung Balai. Lokasi ini dipilih karena jaraknya yang cukup aman untuk proses penghancuran bom.

    Kegiatan ini berlangsung dengan pengawalan ketat dan melibatkan sinergi lintas instansi. Turut hadir Danlanal Tanjung Balai, Dandenpomal Lanal Tanjung Balai, Danki 3B Tanjung Balai, Kasat Intel Polres Tanjung Balai, serta Tim INAFIS Polres Tanjung Balai. Seluruh proses dilakukan dengan koordinasi yang matang untuk memastikan keselamatan warga dan personel yang bertugas.

    Aiptu Bambang Sudirmanto menjelaskan, bom militer ini diduga peninggalan masa lalu dan masih aktif, sehingga menjadi langkah yang wajib dilakukan untuk mencegah potensi bahaya.

    “Kami bekerja dengan sangat hati-hati dan sesuai standar operasi agar tidak ada insiden selama proses ini,” ungkapnya kepada awak media, Kamis (2/1/2025).

    Komandan Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka menyampaikan apresiasinya kepada seluruh personel yang terlibat.

    “Sinergitas yang baik antara Brimob, TNI, dan Polri dalam operasi ini menunjukkan komitmen kita bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.

    Dengan langkah cepat dan terukur ini, ancaman bom militer berhasil diatasi tanpa menimbulkan korban atau kerusakan.

  • Libur Nataru, 38.934 Melintas di Tol Padang-Sicincin

    Libur Nataru, 38.934 Melintas di Tol Padang-Sicincin

    Padang, Beritasatu.com – Sejak dibuka secara fungsional pada 21 Desember hingga 31 Desember 2024, Tol Padang-Sicincin mencatatkan total 38.934 kendaraan melintas pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

    Angka ini menjadikan ruas tol tersebut sebagai yang memiliki volume lalu lintas tertinggi di seluruh jaringan Jalan Tol Trans Sumatera selama periode tersebut.

    Branch Manager Tol Pekanbaru-Padang PT Hutama Karya (Persero) Jarot Seno Wibawa menyebutkan, tingginya volume kendaraan ini menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap keberadaan infrastruktur baru ini.

    “Data ini tidak sekadar menggambarkan angka, tetapi juga memperlihatkan besarnya respons positif masyarakat terhadap kehadiran infrastruktur baru ini,” ujar Jarot Seno Wibawa kepada awak media, Kamis (2/1/2025).

    Berdasarkan data trafik harian, puncak arus kendaraan terjadi pada 29 Desember 2024 dengan 5.083 kendaraan melintas. Selain itu, lonjakan signifikan juga tercatat pada 25 Desember dengan 4.905 kendaraan dan 28 Desember dengan 4.389 kendaraan.

    Selain hari libur besar, mencatat volume lalu lintas yang bervariasi, seperti 22 Desember dengan 4.211 kendaraan, 26 Desember sebanyak 3.932 kendaraan, dan 23 Desember dengan 3.097 kendaraan. Adapun volume terendah terjadi pada 24 Desember 2024 dengan 2.167 kendaraan.

    Trafik yang tinggi ini membuktikan bahwa Tol Padang-Sicincin telah menjadi pilihan utama masyarakat untuk mendukung mobilitas selama libur akhir tahun.

    Selain itu, tol ini juga diharapkan dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di Sumatra Barat.

    Keberadaan Tol Padang-Sicincin menjadi bukti nyata pentingnya pengembangan infrastruktur dalam memperlancar arus lalu lintas dan mendukung aktivitas masyarakat, khususnya di wilayah Sumatra Barat dan sekitarnya.

  • Kejari Indramayu Perpanjangan Masa Tahanan Panji Gumilang

    Kejari Indramayu Perpanjangan Masa Tahanan Panji Gumilang

    Indramayu, Beritasatu.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Indramayu memperpanjang masa tahanan Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang, pada perkara kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU).

    Panji Gumilang saat ini berstatus tahanan kota, diperpanjang masa tahanannya selama 30 hari kedepan, terhitung sejak 29 Desember 2024 hingga 27 Januari 2025.

    “Perpanjangan tahanan kota itu sudah disetujui Kepala Kejari Indramayu, setelah masa tahanan berakhir pada tanggal 28 Desember 2024,” ungkap Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Eko Supramurbada kepada awak media di Kejari Indramayu, Kamis (2/1/2025).

    Eko Supramurbada mengatakan, perpanjangan masa penahanan Panji Gumilang sesuai dengan Pasal 25 ayat (2) KUHP tentang Permohonan Perpanjangan Penahanan.

    Sementara itu, Kepala Kejari Indramayu Arief Indra Kusuma Adhi menjelaskan, status Panji Gumilang sebagai tahanan kota tersebut terkait dugaan kasus TPPU.

    “Ini berbeda dengan yang sebelumnya, kali ini terkait kasus TPPU,” jelasnya.

    Arief Indra Kusuma Adhi mengatakan, pihaknya bakal segera melimpahkan berkas perkara Panji Gumilang ke Pengadilan Negeri Indramayu, untuk disidangkan.

    “Mudah-mudahan secepatnya dibulan Januari ini sudah kita limpahkan ke Pengadilan Negeri Indramayu,” katanya.

    Diketahui, Bareskrim Polri telah menetapkan Panji Gumilang sebagai tersangka kasus TPPU. Diketahui, penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri telah menetapkan Panji Gumilang sebagai tersangka perkara dugaan TPPU, Kamis (2/11/2023).

    Penetapan tersangka tersebut dilakukan setelah Penyidik Bareskrim Polri menggelar gelar perkara. Salah satu hasil gelar perkara, penyidik menemukan transaksi pinjaman perbankan sejak 2008 hingga 2022.

    Selain itu, Penyidik Bareskrim Polri menemukan 144 rekening atas nama Panji Gumilang dan yang terafiliasi dengannya.

    Dari 144, terdapat 14 rekening yang berisi uang sebesar Rp 200 Miliar. Seluruh rekening dan uang tersebut telah diblokir dan disita oleh Penyidik Bareskrim Polri.

  • 2 Orang Tersangka Kasus Perundungan PPDS Undip Semarang Diperiksa

    2 Orang Tersangka Kasus Perundungan PPDS Undip Semarang Diperiksa

    Semarang, Beritasatu.com – Polda Jawa Tengah melakukan pemeriksaan terhadap dua orang tersangka atas kasus dugaan perundungan dan pemerasan pada Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Jawa Tengah.

    Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Komisaris Besar (Kombes) Pol Artanto membenarkan, pemeriksaan terhadap Kepala Staf Medis Kependidikan Prodi Anestesiologi FK Undip berinisial SM dan mahasiswa senior program PPDS FK Undip berinisial ZYA.

    “Dua tersangka yakni SM dan ZYA dilakukan pemeriksaan hari ini,” kata Kombes Pol Artanto dilansir dari Antara, Kamis (2/1/2024).

    Kombes Pol Artanto menyebut, seharusnya dilakukan pemeriksaan terhadap tiga tersangka. Hanya saja, tersangka, yakni Kepala Prodi PPDS Anestesiologi dan Terapi Intensif FK Undip Semarang berinisial TE belum bisa diperiksa lantaran sedang sakit.

    “Untuk saudara TE tidak memenuhi panggilan pemeriksaan hari ini dan akan dijadwalkan ulang,” lanjutnya.

    Sementara itu, pengacara TE, Kairul Anwar, membenarkan kliennya batal dilakukan pemeriksaan lantaran kondisi tubuhnya sedang tidak sehat.

    “Yang bersangkutan sedang sakit, ada keterangan dari dokter juga,” tuturnya.

    Sebelumnya, Aulia Risma Lestari, mahasiswi PPDS Fakultas Kedokteran Undip Semarang meninggal dunia diduga bunuh diri di kamar kosnya Jalan Lempongsari, Kota Semarang, Jawa Tengah.

    Kematian korban berinisial AR yang ditemukan pada tanggal 12 Agustus 2024 tersebut diduga berkaitan dengan perundungan di tempatnya menempuh pendidikan.

    Polisi telah menetapkan tiga orang tersangka dalam penyidikan perkara tersebut, masing-masing Kaprodi PPDS Anestesiologi dan Terapi Intensif FK Undip Semarang berinisial TE, Kepala Staf Medis Kependidikan Prodi Anestesiologi FK Undip berinisial SM, dan mahasiswa senior program PPDS FK Undip berinisial ZYA.

    Para tersangka dijerat dengan Pasal 368 KUHP tentang pemerasan dengan kekerasan atau Pasal 378 KUHP tentang penipuan, atau Pasal 335 KUHP tentang pengancaman.

  • 1 Keluarga di Pekanbaru Tewas Ditabrak Mobil, Sopir Jadi Tersangka

    1 Keluarga di Pekanbaru Tewas Ditabrak Mobil, Sopir Jadi Tersangka

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Pengemudi minibus jenis Toyota Calya Antoni Romansyah (44) ditetapkan jadi tersangka dan ditahan oleh Sat Lantas Polresta Pekanbaru. Dia ditetapkan jadi tersangka seusai menabrak dan menewaskan satu keluarga yang mengendarai sepeda motor di Jalan Hang Tuah Ujung, Kecamatan Tenayan Raya, pada Rabu (1/1/2025).

    Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika mengatakan, akibat kelalaian pelaku satu keluarga yang terdiri dari tiga orang tewas ditabrak mobil yang dikendarai pelaku.

    Korban tewas yakni Anton Sujarwo (38), Aditia Aprilio Anjani (10), dan Afrianti (42). “Ketiganya saat itu sedang berboncengan dan ditabrak oleh tersangka yang tiba-tiba melebar ke kanan. Dia berkendara dalam pengaruh narkoba,” kata Kombes Jeki kepada wartawan, Kamis (2/1/2025).

    Dalam pengaruh alkohol dan narkoba, tersangka mengendarai mobil dalam kecepatan tinggi. Setiba di lokasi kejadian, mobil tiba-tiba melebar dan menabrak korban. Selain menabrak korban, mobil Toyota Calya bernomor polisi F 1817 VI itu juga menabrak sepeda motor jenis Honda Scoopy yang menyebabkan dua orang terluka.

    “Dia mengendarai mobil dengan kecepatan 80 kilometer ke atas karena dipengaruhi minuman keras dalam keadaan tidak sadar sehingga yang bersangkutan adu banteng dengan korban,” kata Kombes Jeki.

    Dua rekan korban yakni Lidia Rustiawati Putri (25) dan Deni (30) masih dalam pemeriksaan intensif polisi.

    “Tersangka kita jerat Pasal 311 ayat (5) dan Pasal 310 ayat (4) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 dengan ancaman pidana 12 tahun penjara,” pungkas Jeki terkait satu keluarga tewas ditabrak di Pekanbaru. 
     

  • Guguran Lava Gunung Merapi Capai 1.800 Meter, Masyarakat Diminta Waspada

    Guguran Lava Gunung Merapi Capai 1.800 Meter, Masyarakat Diminta Waspada

    Sleman, Beritasatu.com – Aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah masih tinggi. 

    Berdasarkan pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) untuk periode 2 Januari 2025 pukul 00.00-06.00 WIB menunjukkan aktivitas guguran lava.

    “Teramati enam kali guguran lava ke arah barat daya (Kali Krasak dan Kali Bebeng) dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter,” kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santosa dalam keterangan resminya pada Kamis (2/1/2025).

    Cuaca di sekitar Gunung Merapi terpantau mendung dengan angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur. Suhu udara berada di kisaran 18-19 derajat celsius dengan kelembapan udara 80-84%. Gunung terlihat tertutup kabut dengan tingkat kabut mencapai 0-III, dan tidak teramati adanya asap kawah.

    Seismograf mencatat 30 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-54 mm dan durasi 15,65-132,22 detik. Selain itu, terdeteksi pula 13 kali gempa hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 3-5 mm dan durasi 6,37-9,15 detik. Aktivitas vulkanik dangkal terpantau sebanyak 3 kali dengan amplitudo 18-33 mm dan durasi 12,13-12,94 detik.

    BPPTKG menetapkan status aktivitas Gunung Merapi pada Level III (Siaga). Potensi bahaya meliputi guguran lava dan awan panas di sektor selatan-barat daya, mencakup Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km serta Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng sejauh tujuh kilometer. 

    “Sektor tenggara mencakup Sungai Woro sejauh tiga kilometer dan Sungai Gendol sejauh lima kilometer. Lontaran material vulkanik dapat menjangkau radius tiga kilometer dari puncak,” lanjutnya.

    BPPTKG mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di wilayah potensi bahaya. Masyarakat juga diminta mewaspadai ancaman lahar dan awan panas, terutama saat hujan serta mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik yang dapat menyebar ke area sekitar.