Category: Beritasatu.com Regional

  • Top 5 News: KPK Sita Rp 62 Miliar dari Kasus Korupsi PT PP hingga Kenalan dengan 2 Boneka Ikonik Squid Game

    Top 5 News: KPK Sita Rp 62 Miliar dari Kasus Korupsi PT PP hingga Kenalan dengan 2 Boneka Ikonik Squid Game

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sita Rp 62 miliar terkait kasus korupsi di PT PP dan panglima benarkan pelaku penembakan di Rest Area Tol Merak adalah anggota TNI AL  menjadi berita terpopuler atau top 5 news sepanjang Jumat (3/1/2025).

    Selanjutnya berita lainnya yang tidak kalah menarik, yaitu 7 polisi di Mamuju terkena sanksi lantaran keroyok mahasiswa hingga kenalan dengan Young-hee dan Cheol-su, robot ikonik dari serial Squid Game.

    Berikut lima berita terpopuler atau top 5 news di Beritasatu.com yang dirangkum pada Sabtu (4/12/2025).

    1. KPK Sita Rp 62 Miliar Terkait Kasus Korupsi di PT PP

    KPK menyita uang sekitar Rp 62 miliar terkait kasus dugaan korupsi di lingkungan PT Pembangunan Perumahan (PP). Uang yang disita berbentuk deposito serta ada yang tersimpan di brankas. 

    “Penyidik menyampaikan telah dilakukan penyitaan, pertama bentuknya deposito itu totalnya sebesar Rp 22 miliar. Berikutnya ada uang yang ditemukan di dalam brankas, jumlah totalnya sebesar kurang lebih Rp 40 miliar,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika di gedung KPK, Jakarta, Jumat (3/1/2025). 

    2. Panglima Benarkan Pelaku Penembakan di Rest Area Tol Merak Anggota TNI AL

    Top 5 news selanjutnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto membenarkan pelaku penembakan di rest area kilometer (km) 45 Tol Tangerang-Merak, Pabuaran, Jayanti, Tangerang, Banten merupakan anggota TNI AL.

    Agus menyebut, saat ini pelaku penembakan tersebut telah diamankan. “Betul sudah diamankan,” kata Agus saat dikonfirmasi Jumat (3/1/2024).

    3. Idap Penyakit Kanker Usus Besar, Nurul Qomar Sebut Tak Bisa Makan

    Komedian sekaligus politisi Nurul Qomar atau Qomar mengaku tidak bisa mengonsumsi makanan setelah diketahui penyakit kanker usus besar yang ada di tubuhnya kembali muncul setelah 6 bulan terakhir.

    Nurul Qomar mengaku, rasa sakit yang luar biasa akibat kembali muncul penyakit kanker usus besar ditubuhnya mulai terasa setelah menjalani proses kemoterapi yang kedelapan.

    4. 7 Polisi di Mamuju Terkena Sanksi Lantaran Keroyok Mahasiswa

    Buntut aksi pengeroyokan terhadap kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), tujuh oknum polisi yang diduga terlibat dalam pengeroyokan tersebut dijatuhi hukuman sanksi penempatan khusus (patsus). 

    Saat ini ketujuh oknum polisi itu masih menjalani pemeriksaan Bidpropam Polda Sulbar. Dugaan pengeroyokan tersebut berawal saat salah seorang anggota polisi mengunjungi pacarnya yang ada di asrama putri Ikatan Pelajar Mahasiswa Mamuju Tengah (IPM-Mateng) di Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju.

    5. Kenalan dengan Young-hee dan Cheol-su, Robot Ikonik dari Serial Squid Game

    Robot boneka raksasa bernama Young-hee menjadi salah satu ikon populer dari serial Netflix, Squid Game. Kembali hadir pada penayangan Squid Game 2, penonton kini dibuat penasaran dengan munculnya robot boneka baru bernama Cheol-su.

    Hadirnya sesi permainan bersama Young-hee ini menciptakan ketegangan bagi penonton. Seiring dengan penayangan Squid Game 2 pada 26 Desember 2024 lalu, terdapat bocoran hadirnya robot boneka baru, Cheol-su.

    Demikian top 5 news Beritasatu.com yang menarik perhatian pembaca. Namun, terdapat update berita lainnya tak kalah menarik, informatif, serta menghibur yang bisa pembaca simak lebih lanjut. 

  • Pemkot Palangka Raya Siap Laksanakan Program Makan Bergizi Gratis untuk 40.000 Siswa

    Pemkot Palangka Raya Siap Laksanakan Program Makan Bergizi Gratis untuk 40.000 Siswa

    Palangka Raya, Beritasatu.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya Kalimantan Tengah siap menyuksekan program makan bergizi gratis yang dijadwalkan dilaksanakan serentak pada 6 Januari 2024 mendatang. 

    Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Jayani mengungkapkan ada sekitar 40.000 lebih siswa mulai dari tingkat PAUD, SD, hingga SMP/Sederajat yang telah terdaftar untuk menerima manfaat dari program makan bergizi gratis tersebut. 

    Jayani mengungkapkan Pemkot Palangka Raya telah melakukan sejumlah persiapan sarana dan prasarana, seperti lokasi pendirian dapur umum tempat pengolahan makanan bergizi, yang telah diusulkan untuk dibangun di setiap kecamatan. Hal ini agar pendistribusian makanan bergizi gratis ini nantinya bisa dilakukan secara efektif dan efesien.

    “Sampai saat ini kami masih belum dapat informasi kapan program makan bergizi gratis di Kota Palangka Raya dimulai. Kami sudah melakukan beberapa rapat koordinasi baik di tingkat pemerintah kota maupun provinsi. Kami sudah siapkan lahan untuk sarana dan prasarana di setiap kecamatan,” kata Jayani, Jumat (3/1/2025). 

    Jayani memastikan apa yang diminta oleh Badan Gizi Nasional sudah diajukan dan siap untuk direalisasikan. 

  • Kasus Pengacara Tewas Ditembak di Bone, Peradi Duga Pelaku Profesional

    Kasus Pengacara Tewas Ditembak di Bone, Peradi Duga Pelaku Profesional

    Makassar, Beritasatu.com – Pengacara Rudi S Gani (49) yang tewas ditembak orang tidak dikenal (OTK) saat tengah makan malam bersama keluarga menjelang pergantian tahun di Desa Pattukulimpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (31/12/2024), diduga dilakukan oleh profesional. 

    Menurut Dewan Penasehat DPC Peradi Kota Makassar Tadjuddin Rahman, hal tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan autopsi dan labfor bahwa proyektil peluru yang mengenai wajah korban ditemukan bersarang di tulang leher merupakan kaliber berdiameter 8 millimeter berasal dari senapan angin jenis Pre-Charged Pneumatic (PCP). 

    Ia menduga pelaku merupakan profesional dalam penggunaan senjata. Meski bukan jenis senjata api tetapi daya rusaknya mematikan.

    “Orang yang melakukan sejauh ini tidak diketahui sampai sekarang. Berarti orang ini tidak sembarangan yah. Orang ini mengerti alat yang dia gunakan,” ujarnya. 

    Peradi juga menduga penembakan terhadap korban telah direncanakan secara matang dengan memperhitungkan waktu dan lokasi eksekusi yang tepat.

    “Waktu yang digunakan juga untuk melakukan kejahatan bukan waktu sembarang,” tuturnya.

    Sementara guna mendukung kepolisian melakukan penyelidikan, pihaknya juga telah membentuk tim sebagai bentuk solidaritas sesama advokat. Menurutnya, kasus tewasnya korban menjadi sinyal bahaya keamanan dan profesi advokat.

  • Mengamuk, Kawanan Gajah Liar di Lampung Rusak 7 Rumah Warga

    Mengamuk, Kawanan Gajah Liar di Lampung Rusak 7 Rumah Warga

    Tanggamus, Beritasatu.com – Sebanyak tujuh rumah warga di Kabupaten Tanggamus, Lampung rusak akibat amukan kawanan gajah liar yang masuk permukiman pada Kamis (2/1/2025) dini hari sekitar pukul 00.15 WIB. Meski tidak ada korban jiwa, kerusakan rumah warga akibat amukan kawanan gajah liar cukup parah.

    Serangan kawanan gajah liar ke pemukiman warga Desa Gunung Doh ini diduga akibat sumber makanan di habitat telah habis. Karena lapar kawanan gajah tersebut masuk ke permukiman warga untuk mencari makan.

    Untuk mengatasi konflik kawanan gajah liar dan manusia, Polres Tanggamus bersama stakeholder terkait mendatangkan tiga orang pawang gajah ke Desa Gunung Doh. Pawang gajah dikerahkan untuk menggiring kawanan gajah liar untuk kembali ke habitatnya di dalam hutan kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).

    Kepolisian mengimbau warga khususnya wanita dan anak-anak, untuk sementara waktu mengungsi. Selain itu, warga juga diimbau untuk membuat api unggun dan memusnahkan tanaman yang dapat menarik perhatian gajah.

    Kapolsek Wonosobo Iptu Tjasudin mengatakan pihaknya telah mengambil langkah-langkah strategis untuk mencegah konflik lebih lanjut.

    “Saat ini situasi di lokasi kejadian masih siaga. Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, BKSDA, Polhut, dan masyarakat terus melakukan penggiringan kawanan gajah liar untuk kembali masuk ke habitatnya,” kata Tjasudin, Jumat (3/1/2025).

    Tjasudin menjelaskan, saat ini gabungan masih bekerja di lapangan untuk melakukan pengamanan pemukiman warga dan melakukan pengiringan kawanan gajah liar ke habitatnya di hutan kawasan TNBBS.

    Tidak hanya merusak tujuh rumah warga, kawanan gajah liar yang mengamuk di permukiman warga Desa Gunung Doh, Kecamatan Bandar Negeri Semuong telah menyebabkan satu korban jiwa.

    Sebelumnya, seorang warga Desa Gunung Doy bernama Suarni (62) tewas akibat serangan kawanan gajah liar pada Senin (30/12/2024) sekitar pukul 05.00 WIB. Jasad Suarni ditemukan oleh warga dengan kondisi terpisah setelah diserang kawanan gajah liar.

  • Polresta Pekanbaru Selidiki Penyebab Kebakaran dan Hilangnya Barang Bukti di Lokasi Kejadian

    Polresta Pekanbaru Selidiki Penyebab Kebakaran dan Hilangnya Barang Bukti di Lokasi Kejadian

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran yang terjadi di gudang kayu di Jalan Gunung Raya, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (2/1/2025) malam. 

    Penyelidikan ini dilakukan untuk memastikan  penyebab kebakaran dan hilangnya barang bukti (barbuk) drum yang diduga berisi bahan bakar minyak (BBM) di lokasi kejadian. 

    Drum-drum tersebut berisi BBM diduga ilegal yang pada saat kebakaran masih terlihat di lokasi kejadian. Namun, berdasarkan pantauan langsung di lokasi pada Jumat (3/1/2025) pagi, seluruh drum-drum tersebut sudah hilang dan tidak lagi berada di lokasi kebakaran. 

    Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengaku akan menyelidiki hilangnya beberapa drum di lokasi kejadian. “Kita akan cek lagi dan berkoordinasi dengan Polsek Tenayan Raya,” ujar Kompol Bery soal kebakaran di Pekanbaru tersebut. 

    Bery mengaku belum dapat memastikan kalau drum-drum yang terbakar di gudang tersebut berisi BBM jenis solar yang diduga ilegal. Untuk memastikan hal tersebut, dia akan berkoordinasi dengan Tim Labfor Polda Riau.

    “Belum dapat kita pastikan kalau drum tersebut berisi BBM solar. Kita akan berkoordinasi dengan pihak Labfor untuk memastikan minyak jenis apa itu,” terangnya.

    Selain drum, barang bukti lainnya yang ditemukan di lokasi yakni adanya baby tank berisi 1.000 liter minyak.

    “Ada tujuh drum dan baby tank kapasitas satu ton itu ada lima. Pada saat interogasi pemilik mengaku itu adalah BBM isi minyak tanah. Namun, tetap kita lakukan penyelidikan. Kita berkoordinasi dengan Tim Labfor Polda Riau yang kita jadwalkan Jumat sore ini akan turun ke lapangan. Itu akan menentukan dari mana asal muasal kebakaran tersebut kemudian apa jenis BBM tersebut. Kalau memang itu jenis BBM solar bersubsidi, itu akan kita tindak lanjuti, kita akan tindak tegas,” ucap Bery tentang kebakaran di Pekanbaru ini. 

    Tak hanya gudang kayu, di lokasi juga terdapat gudang penyimpanan gas elpiji tiga kilogram. “Ada tujuh tabung gas, kita cek di TKP tabung gas tersebut meledak. Itu baru penyelidikan awal nanti kita berkoordinasi dengan labfor. Labfor yang bisa menentukan apa asal mula ledakan tersebut,” kata dia. 

    Untuk melengkapi penyelidikan, polisi telah memanggil pemilik gudang kayu untuk dimintai keterangan dalam kasus kebakaran di Pekanbaru ini. “Sudah dipanggil dan salah satu keluarga pemilik inisial T sudah kita lakukan pemeriksaan. Namun keluarganya ada juga luka di bagian tangan sebelah kiri,” tuturnya. 

  • Janda Muda Diduga Jadi Pelaku Pembuang Bayi pada Saluran Irigasi di Jember

    Janda Muda Diduga Jadi Pelaku Pembuang Bayi pada Saluran Irigasi di Jember

    Jember, Beritasatu.com – Identitas pembuang bayi laki-laki yang ditemukan petani di area saluran sungai irigasi persawahan di belakang KUD Jelbuk, Jember, Jawa Timur Mulai menemukan titik terang. Diduga kuat pelaku adalah N merupakan seorang janda muda warga asal Krajan Timur, Desa Jelbuk.

    Bayi laki-laki itu masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Jelbuk dengan pengawalan ketat pihak kepolisian, Sementara kondisi bayi juga telah berangsur sehat.

    “Keadaan badannya sehat, berat badannya juga bagus. Beratnya itu sempat turun, tapi itu untuk kebidanan hal yang normal untuk sepuluh hari pertama mengalami hal demikian” Kata bidan Puskesmas Jelbuk Rizka Ayu kepada awak media, Jumat (3/1/2025).

    Berdasarkan keterangan saksi kepada polisi, Keterlibatan N terkuak karena di hari yang sama saat ditemukannya bayi laki-laki itu. N mengaku telah mengalami keguguran. Namun, ia tidak memberi tahu keberadaan janin yang gugur tersebut sehingga dinilai terdapat kejanggalan.

    Kapolsek Jelbuk AKP Brisan Imanulla mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih melakukan pendalaman. Polisi telah memeriksa para saksi, termasuk melakukan tes psikologi terhadap N, rekam medis, serta melakukan tes DNA terhadap N dan bayi di Rumah Sakit dr Soebandi Jember.

    “Masih tahap menunggu hasil dari tes DNA itu, nanti seperti apa hasilnya kami informasikan. Sementara terduga pelaku masih belum kami tetapkan sebagai tersangka karena masih menunggu hasil tes DNA,” jelasnya.

    Diberitakan sebelumnya, Selasa (31/12/2024), Khotib seorang petani menemukan bayi laki-laki dalam kondisi memprihatinkan di sebuah area saluran irigasi persawahan belakang KUD Jelbuk. Bayi tersebut ditemukan tanpa mengenakan pakaian dan kedinginan.

  • Speedboat Terbalik di Maluku: Dihantam Gelombang dan Tabrak Batang Pohon yang Hanyut

    Speedboat Terbalik di Maluku: Dihantam Gelombang dan Tabrak Batang Pohon yang Hanyut

    Ambon, Beritasatu.com – Kecelakaan laut tragis terjadi di perairan Kepulauan Manipa, Seram Bagian Barat, setelah sebuah speedboat dengan lebih dari 30 penumpang terbalik. Speedboat itu terbalik setelah dihantam gelombang dan menabrak pohon. Insiden ini mengakibatkan delapan orang meninggal dunia, sementara penumpang lainnya berhasil diselamatkan.

    Kapolsek Manipa Ipda Edwin R Mangare, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa speedboat dengan nama lambung Dua Nona terbalik di perairan Dusun Samal.

    “Speedboat tersebut sarat penumpang, bahkan sebagian naik ke atas atap kapal,” ungkap Edwin kepada Beritasatu.com, Jumat (3/12/2025).

    Menurut laporan, speedboat berangkat dari Pelabuhan Tahulupa menuju Hila, Kabupaten Maluku Tengah. Namun, di tengah perjalanan, tepatnya di Dusun Samal, kapal kehilangan keseimbangan akibat gelombang besar hingga speedboat terbalik di Maluku.

    “Di jalur itu memang rawan gelombang. Menurut nakhoda, penumpang terlalu banyak, bahkan ada yang naik ke atas atap,” kata Kapolsek.

    Keberuntungan datang ketika sebuah kapal nelayan melintas di sekitar lokasi kejadian, memungkinkan proses evakuasi berlangsung cepat. 

    “Berkat bantuan kapal nelayan, masyarakat, dan Bhabinkamtibmas, evakuasi dapat dilakukan dengan cepat,” tambah Edwin.

    Berikut daftar korban meninggal dunia:

    Adrianto (47 tahun), asal Desa Tahalupu.
    Fadlia Kadila (8 tahun), asal Desa Tahalupu.
    Ade Ika Yulianti (usia belum diketahui), asal Dusun Labuang Timur.
    Nurul Alamsyah (usia belum diketahui), asal Dusun Labuang Timur.
    Naima Wance (65 tahun), asal Dusun Pilar.
    Suryanti (38 tahun), asal Dusun Pilar.
    Fatin (11 tahun), asal Dusun Pilar.
    Putri (12 tahun), asal Dusun Pilar.

    Saat ini, aparat kepolisian masih menghimpun data terkait kecelakaan speedboat di Maluku, termasuk identitas para korban. Pihak kepolisian masih terus melakukan pendataan dan investigasi lebih lanjut terkait insiden nahas ini.

  • Viral Uang Palsu Beredar di Rumah Sakit Bikin Heboh Gorontalo

    Viral Uang Palsu Beredar di Rumah Sakit Bikin Heboh Gorontalo

    Gorontalo, Beritasatu.com – Dunia jagat maya dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan seorang warga menemukan uang palsu dengan pecahan Rp 50.000 di Rumah Sakit di Kota Gorontalo. Setelah ditelusuri, kejadian tersebut terjadi, Rabu (1/1/2025), di area sekitar Rumah Sakit Aloei Saboe, Kota Gorontalo, Sulawesi Selatan.

    Dugaan peredaran uang palsu ini mulai tersebar luas seusai salah satu unggahan video di media sosial Facebook dengan nama akun @Ismail Katili yang memperlihatkan dua kertas uang pecahan Rp 50.000. Dalam keterangan itu, disebutkan salah satu dari uang kertas tersebut diduga palsu.

    Pengunggah video, Ismail Katili saat ditemui awak media membenarkan, kemarin ia bersama rekannya dikejutkan dengan penemuan uang palsu tersebut.

    Ismail Katili menerangkan, bahwa uang tersebut didapatkan dari rekan kerjanya yang bernama Randa. Menurut Ismail, uang itu diberi kepada Randa dari keluarga pasien.

    “Yang saya posting itu, benar uang palsu. Kebetulan ada rekan kerja di rumah sakit, saat itu kami membantu keluarga pasien yang meninggal. Setelah membantu, keluarga pasien memberikan imbalan uang kepada kami,” kata pengunggah video, Ismail Katili, Jumat (3/1/2025).

    Ia menjelaskan, dari beberapa orang yang diberi uang, sialnya hanya Randa yang nyatanya mendapatkan uang yang diduga palsu.

    “Kami mengetahui uang tersebut palsu pada saat membeli makanan di kantin rumah sakit, saat itu uang tersebut terkena air dan luntur,” jelasnya lagi.

    Saat mengetahui hal itu, Ismail dan rekannya yang lain segera mengecek keaslian uang mereka, dengan cara menerawang di bawah sinar matahari, dan syukurnya uang yang mereka dapatkan itu asli.

    “Setelah kami periksa, benar uang tersebut palsu karena luntur setelah kena air. Dari segi ukuran saja, uang palsu itu lebih kecil dari uang asli,” ucap pengunggah video Ismail Katili, saat diberi uang dari keluarga pasien pecahan Rp 50.000 yang ternyata palsu.

  • Speedboat Terbalik di Seram Maluku, 8 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

    Speedboat Terbalik di Seram Maluku, 8 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

    Ambon, Beritasatu.com – Satu unit speedboat dengan kapasitas 30 penumpang terbalik dan tenggelam di perairan Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat, pada Jumat, (3/12/2025). Insiden tragis ini mengakibatkan delapan orang dilaporkan meninggal dunia dan puluhan orang lainnya berhasil selamat.

    Speedboat dengan nama Lambung Dua Nona tersebut berangkat dari Desa Tahulupa, dalam perjalanan menuju Negeri Hila, Kecamatan Leihitu, yang terletak di Maluku Tengah, dengan membawa 30 penumpang.

    Nahas, saat dalam perjalanan, speedboat tersebut dihantam ombak besar dan angin kencang tepat di perairan Dusun Samal, Kepulauan Manipa. Akibatnya, speedboat itu terbalik dan tenggelam.

    Pihak berwenang saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan speedboat terbalik di Seram, Maluku. Namun, dugaan sementara menyebutkan bahwa speedboat tersebut mungkin menabrak batang pohon yang hanyut di tengah perairan, yang menyebabkan bodi speedboat patah dan akhirnya terbalik.

    Sejauh ini, jumlah korban tewas tercatat delapan orang, sementara puluhan penumpang lainnya berhasil diselamatkan dan kini dalam kondisi aman.

    Penyebab kecelakaan speedboat terbalik di Seram, Maluku lebih lanjut masih menunggu hasil penyelidikan resmi.

  • Bupati Terpilih Mahakam Ulu Tetap Setia Dukung Prabowo meski Menang Tanpa Gerindra

    Bupati Terpilih Mahakam Ulu Tetap Setia Dukung Prabowo meski Menang Tanpa Gerindra

    Jakarta, Beritasatu.com – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur terpilih Owena Mayang Shari Belawan menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Meskipun terpilih pada Pilkada 2024 tanpa dukungan Partai Gerindra, Owena memastikan tetap setia sebagai kader partai.

    “Meski saya terpilih jadi bupati Mahakam Ulu tanpa dukungan Partai Gerindra. Saya tetap menjadi kader partai yang akan menjalankan perintah Pak Presiden Prabowo,” ujar Owena kepada wartawan, Jumat (3/1/2025).

    Owena, putri dari pendiri Partai Gerindra di Mahulu, Bonifasius Belawan Geh, menegaskan dirinya tidak menyimpan rasa dendam terhadap Partai Gerindra yang tidak memberikan dukungan pada Pilkada 2024.

    “Meski disingkirkan dari DPC Gerindra, ayah saya, Bonifasius Belawan Geh, adalah pendobrak suara Partai Gerindra pertama di Mahulu Kaltim ini,” tegas Owena terkait Asta Cita Prabowo Subianto.

    Owena yang didukung oleh tiga partai, yakni Partai Demokrat, PKB, dan PAN dalam Pilkada Mahulu, berharap dapat melanjutkan kepemimpinan di Mahakam Ulu sesuai dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo.

    “Saya hanya ingin Pak Prabowo tetap memberikan perhatian kepada kami yang tetap berjuang untuk Asta Cita Pak Prabowo,” ungkap Owena.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan pasangan calon yang menang harus menjadi pemimpin untuk semua. Menurutnya, melayani rakyat adalah tugas utama seorang pemimpin.

    “Yang menang harus menjadi pemimpin untuk semua, yang kalah harus bekerja sama. Yang penting melayani rakyat, bekerja untuk rakyat,” ujar Prabowo Subianto.