Category: Beritasatu.com Hiburan

  • Gunung Bromo Diburu Wisatawan di Iduladha, Spot Sunrise Paling Laris

    Gunung Bromo Diburu Wisatawan di Iduladha, Spot Sunrise Paling Laris

    Malang, Beritasatu.com – Gunung Bromo diserbu wisatawan pada libur Iduladha 2025. Tercatat, selama periode 6 hingga 9 Juni 2025, total 9.332 wisatawan mengunjungi kawasan Gunung Bromo. Spot untuk menikmati sunrise menjadi paling laris.

    Ada pun wisatawan yang memadati kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) itu terdiri 8.975 wisatawan nusantara dan 357 wisatawan mancanegara.

    Menurut Pranata Humas Balai Besar TNBTS Endrip Wahyutama, lonjakan kunjungan tertinggi terjadi, Sabtu (7/6/2025) dengan total 3.421 wisatawan lokal dan 83 wisatawan asing.

    “Jumlah kunjungan pada 6 Juni 2025 sebanyak 1.347 wisatawan, 8 Juni sebanyak 2.891 wisatawan, dan 9 Juni sebanyak 1.590 wisatawan,” jelas Endrip Wahyutama kepada wartawan, Senin (9/6/2025).

    Fenomena matahari terbit alias sunrise Bromo masih menjadi magnet utama wisatawan. Demi mengakomodasi minat pengunjung, pihak TNBTS menambahkan kuota kunjungan harian khusus spot sunrise sebesar 2.000 orang, sehingga total kuota harian mencapai 4.752 orang.

    “Kuota tambahan 2.000 orang per hari ini hanya untuk area sunrise,” tambahnya.

    Kepopuleran sunrise Bromo juga menyebabkan kemacetan lalu lintas, terutama pada puncak kunjungan di hari Sabtu.

    “Banyak pengunjung datang bersamaan untuk berburu sunrise. Ini menyebabkan penumpukan di titik-titik tertentu dan peningkatan jumlah kendaraan jip,” ungkapnya.

    Selain Gunung Bromo, destinasi lain di kawasan TNBTS yang juga menarik wisatawan adalah Ranu Regulo. Selama periode libur Iduladha, 1.104 wisatawan tercatat berkunjung ke danau eksotis ini.

    Berikut rincian jumlah wisatawan yang memadati Gunung Bromo pada libur Iduladha 2025:6 Juni: 224 wisatawan7 Juni: 491 wisatawan8 Juni: 288 wisatawan9 Juni: 101 wisatawan

  • Nico Siahaan Minta Pemerintah Perhatikan Kesejahteraan Prajurit TNI

    Nico Siahaan Minta Pemerintah Perhatikan Kesejahteraan Prajurit TNI

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas sekaligus anggota DPR Junico Siahaan atau Nico Siahaan menyuarakan keprihatinannya terhadap kesejahteraan prajurit TNI.

    Menurutnya, pembangunan pertahanan nasional tidak boleh hanya berfokus pada modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista), tetapi harus memprioritaskan kebutuhan dasar prajurit.

    Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan ini menegaskan, peningkatan kemampuan militer harus dibarengi dengan perhatian serius terhadap kesejahteraan prajurit.

    “Jangan sampai alutsistanya luar biasa, tetapi prajuritnya terseok-seok. Latihan terus tiap hari, tapi kesehatannya tidak diperhatikan,” kata Nico Siahaan dikutip dari Instagram miliknya, Senin (9/6/2025).

    Nico Siahaan mengungkapkan kesedihannya melihat banyak prajurit TNI, baik dari Angkatan Darat, Laut, maupun Udara, belum memiliki rumah tinggal. Padahal, mereka seringkali bertugas di wilayah perbatasan dan daerah rawan konflik, serta jauh dari keluarga.

    “Rumah sakit dan peralatan boleh ditambah, tetapi kalau rumah tidak disiapkan, itu artinya tidak ada keseriusan,” tambahnya.

    Sebagai wakil rakyat di Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi, Nico Siahaan menegaskan, komitmennya untuk mengawal dan memperjuangkan pemenuhan hak dasar prajurit TNI di Senayan.

    Ia menilai, perhatian terhadap kesejahteraan prajurit harus menjadi bagian dari agenda pertahanan nasional yang utuh. “Kami akan terus memperjuangkan hal ini, dan mendorong pemerintah agar lebih serius dalam memenuhi hak prajurit,” tegasnya.

  • Heboh! Nama Mulan Jameela Tak Muncul di Siraman Al Ghazali

    Heboh! Nama Mulan Jameela Tak Muncul di Siraman Al Ghazali

    Jakarta, Beritasatu.com – Jagat maya ramai membicarakan kabar mengejutkan bahwa nama selebritas Mulan Jameela tidak tercantum dalam daftar siraman saat pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Brandon, event organizer (EO) yang menangani acara siraman tersebut.

    Brandon menyebut, lokasi siraman yang akan dilakukan oleh Al Ghazali dan Alyssa Daguise itu dilakukan di tempat yang pernah menjadi lokasi syuting video klip Raisa dengan Ahmad Dhani.

    “Jadi, acara siraman Al Ghazali itu dilakukan di rumah ibu saya karena rumah ibu saya dikenal dengan rumah budaya karena terdapat pendopo dan rumah joglo terbesar di Jakarta,” tutur Brandon dikutip dari channel YouTube, Senin (9/6/2025).

    Menurutnya, pada acara siraman Al Ghazali dan Alyssa Daguise tidak ada nama Mulan Jameela yang turut menyirami Al Ghazali di acara siraman keduanya.

    “Yang mengguyur Al Ghazali untuk air siraman pada acara siraman itu terdapat tujuh orang orang, yaitu pertama Ahmad Dhani sebagai ayahnya, kemudian ibunya, Maia Estiany, lalu ketiga Ibunda Ahmad Dhani atau Oma Al Ghazali, Joyce,” tambahnya.

    “Keempat adalah ayah Maia Estianty, Arjono Sigit, ibu Maia Estianty, Kusthini, keenam Bu’de Al Ghazali atau Tantenya yang merupakan Kakak Maia Estianty, Winny, dan terakhir Budayawan, Sri Teddy Rusdy atau ibu saya sendiri,” tutupnya.

  • Nikah di Belarus, Billy Syahputra Habiskan Rp 800 Juta demi Vika

    Nikah di Belarus, Billy Syahputra Habiskan Rp 800 Juta demi Vika

    Jakarta, Beritasatu.com – Kabar mengejutkan datang dari Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya yang ternyata sudah menikah. Kabar itu dipastikan oleh sahabatnya, Anwar BAB.

    “Kemarin ke sana itu habis Rp 800 juta ke Belarus. Kalau enggak salah sekeluarga dekat (Billy Syahputra) yang ke Belarus,” kata Anwar BAB dikutip dari channel YouTube, Senin (9/6/2025).

    “Bawa uang segitu banyak kan enggak mungkin sendiri, dia juga bawa ustaz sama keluarga juga,” ungkapnya.

    Anwar BAB pun mengatakan, pernikahan yang dilakukan Billy Syahputra di Belarus dilakukan pada Februari 2025.

    “Antara Desember sampai Februari, cuma kalau enggak salah ingat Februari. Intinya di tiga bulan itu,” jelasnya.

    Menurutnya, Billy Syahputra mengaku lebih memilih untuk akad nikah terlebih dahulu agar terhindari dari fitnah.

    “Anwar juga berpesan ke Bang Billy agar untuk membuat pesta belakangan saja, nyusul. Bang Billy juga bilang ke Anwar ‘yang penting kan gue tenang’. Ibaratnya itu lebih menghindari adanya fitnah,” lanjutnya.

    Anwar BAB, mengungkapkan bahwa Billy Syahputra sempat keceplosan saat berbincang dengan M Khairi, suami Kiky Saputri di kanal YouTube milik Billy Syahputra.

    “Karena kan Vika lagi…,” ujar Billy Syahputra kepada M Khairi.

    “Waduh lagi apa tuh bang?” balas suami Kiky Saputri dengan rasa penasaran. 

  • Selain soal Rolex, Ini Cuitan Kontroversional Ernest Prakasa Lainnya

    Selain soal Rolex, Ini Cuitan Kontroversional Ernest Prakasa Lainnya

    Jakarta, Beritasatu.com – Komika Ernest Prakasa secara tiba-tiba pamit bermain X. Ernest mengaku meninggalkan platform media sosial yang dulunya dikenal sebagai twitter setelah mempertimbangkan lama keputusannya dan melihat beberapa rekannya hengkang dari X.

    Namun dibalik keputusannya itu, Ernest sendiri diketahui sempat mengunggah video yang diakuinya sebagai surat terbuka kepada rekan-rekan artis dan influencer. Ernest meminta rekan-rekan artis dan influencer berani jujur dan bersuara terkait kondisi saat ini. 

    “Jadi kalau memang misalnya sudah enggak ada kerjasama, sudah enggak ada campaign yang lagi jalan, sudah enggak ada kontrak lagi, sudah enggak ada transferan lagi yuk bisa yuk tipis-tipis yuk,” ucap Ernest mengawali ucapannya yang dikutip Beritasatu.com dari akun X @sarah_pndjtn, Senin (9/6/2025).

    Sutradara Ngenest ini memang kerap melontarkan ucapan yang membuat kontroversi di akun X-nya. Terbaru, Ernest memang sempat mengkritisi keputusan Prabowo Subianto yang memberikan jam tangan mewah kepada pemain Timnas Indonesia di akun X-nya. Ernest mempertanyakan anggara yang digunakan untuk membeli Rolex GMT-Master II, jam tangan yang harganya sekira Rp 250 juta per unit.

    Setelah postingan tersebut, akun X pun diserang para netizen yang menyebut bahhwa uang yang digunakan adalah uang pribadi Prabowo. Meskipun tidak memberikan alasan tepatnya, banyak netizen mengaitkan mundurnya Ernest dari X adalah karena kejadian itu.

    Selain itu, Ernest juga pernah menyoroti Formula E yang sulit mendapat sponsor, berbeda dengan MotoGP Mandalika. “Wajar lah brand nggak mau keluar duit. Jangan samain sama MotoGP yang memang event bergengsi,” komentar Ernest Prakasa.

    “Formula E siapa yang ngikutin coba selain panitia?” katanya.

    Dia juga kembali menyinggung masalah Formula E yang ditudingnya sebagai dana rehabilitasi sekolah.  “Iyalah, rehabilitasi sekolah mana bisa buat pencitraan menuju 2024.” cuit Ernest.

    Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta pun langsung melakukan klarifikasi dengan menunjukkan tidak ada pemotongan anggaran. Akibat cuitannya itu, muncul tagar #ErnestPrakasaNyebarHoax.

  • Fenomena Cosplay, Jutaan Rupiah Dihabuskan demi Tampil Maksimal

    Fenomena Cosplay, Jutaan Rupiah Dihabuskan demi Tampil Maksimal

    Jakarta, Beritasatu.com – Anak muda Indonesia kini rela merogoh kocek hingga jutaan rupiah demi tampil total sebagai karakter favorit mereka dalam budaya populer yang dikenal dengan istilah “cosplay”.

    Hal ini terlihat jelas dalam gelaran Anime Festival Asia Indonesia (AFAID) 2025 yang berlangsung akhir pekan lalu di Jakarta Convention Center (JCC). Acara ini menyedot ribuan penggemar budaya pop, khususnya anime Jepang.

    Beberapa pengunjung datang dengan pakaian kasual, sementara lainnya tampil memukau dengan kostum lengkap, wig warna-warni, hingga properti senjata yang membuat mereka tampil persis seperti karakter anime.

    Seperti yang bisa diduga, karakter-karakter dari serial shonen populer seperti One Piece dan Chainsaw Man menjadi favorit utama para cosplayer. Serial baru seperti Sakamoto Days yang tayang awal tahun ini pun mulai menarik perhatian.

    Namun, menjadi cosplayer bukanlah hobi murah, terutama bagi mereka yang ingin tampil totalitas. Banyak dari mereka bahkan menghabiskan dana dua kali lipat dari upah minimum Jakarta yang kini mencapai Rp 5,4 juta.

    Salah satu cosplayer yang mencuri perhatian adalah Siegrish, yang tampil sebagai kera sakti dari gim PS5 Black Myth: Wukong. Ia mengenakan kostum emas penuh detail yang mencolok.

    “Saya butuh waktu 6 bulan untuk persiapan. Saya pesan kostumnya, jadi bukan bikin sendiri. Biayanya sekitar Rp 15 juta,” ungkap Siegrish.

    Peserta cosplay AFAID 2025 pada 7 Juni 2025 menggunakan kostum pendekar berambut hijau, Roronoa Zoro . (Foto JG/Jayanty Nada Shofa) – (The Jakarta Globe/Jayanty Nada Shofa)

    Cosplayer lain, Hiki, tampil sebagai Denji dari Chainsaw Man. Ia mengenakan helm dengan mata LED, baju penuh darah palsu seolah baru selesai bertarung, serta gergaji tiruan yang bisa bergerak dan mengeluarkan suara seperti aslinya.

    “Total saya habiskan Rp 3,6 juta dan butuh waktu 3 bulan untuk persiapan,” ujar Hiki, 24 tahun.

    Tak ketinggalan, Unizen, cosplayer asal Surabaya berusia 22 tahun, tampil sebagai Roronoa Zoro dari One Piece. Ia membeli kaus dari marketplace dan memodifikasinya dengan jahitan khusus.

    “Saya sudah pakai wig ini selama dua tahun. Katana-nya sekitar Rp 200.000 satu. Total mungkin sekitar Rp 1,5 juta. Enggak terlalu mahal, kok,” katanya.

    Sementara itu, Here Shiki tampil santai namun mengena sebagai Taro Sakamoto, mantan pembunuh bayaran yang kini jadi penjaga toko dalam anime Sakamoto Days. Ia mengenakan kaus kuning, celemek hijau, rambut abu-abu palsu, dan kumis buatan.

    “Untuk karakter ini, saya habiskan sekitar Rp 600.000, tetapi untuk karakter lain bisa sampai Rp 800.000,” ujar Shiki.

    Ia juga memberikan pandangannya tentang fenomena cosplay di Indonesia.

    “Saat pandemi Covid-19, banyak orang di rumah saja dan akhirnya menonton anime. Dari situ, cosplay makin populer di Indonesia,” tuturnya.

  • Dicky Candra Dorong Pendopo Lama Tasikmalaya Jadi Museum Sejarah

    Dicky Candra Dorong Pendopo Lama Tasikmalaya Jadi Museum Sejarah

    Tasikmalaya, Beritasatu.com – Wakil Wali Kota Tasikmalaya Raden Dicky Candranegara atau Dicky Candra mengajukan usulan penting kepada Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia untuk menjadikan pendopo lama di kawasan alun-alun Kota Tasikmalaya sebagai museum sejarah.

    Langkah ini merupakan bagian dari upaya pelestarian budaya sekaligus peningkatan manfaat aset publik yang selama ini kurang dimanfaatkan secara maksimal. Usulan tersebut disampaikan Dicky Candra itu kepada Menteri Kebudayaan Fadli Zon dalam sebuah pertemuan resmi di Jakarta.

    “Kami telah berkomunikasi dengan Pak Menteri, Pak Fadli Zon tentang rencana pembangunan museum atau diorama di lokasi tersebut,” ujar Dicky Candra saat ditemui wartawan, Senin (9/6/2025).

    Tidak hanya mengajukan ke pemerintah pusat, Dicky Candra juga menjalin koordinasi aktif dengan Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin untuk membahas pemanfaatan berbagai aset milik Pemkab Tasikmalaya yang berada di wilayah kota. Termasuk di dalamnya adalah bangunan eks Sekretariat Daerah (Setda) lama.

    Bangunan yang berdekatan dengan pendopo ini rencananya akan diubah menjadi area parkir dan ruang usaha UMKM, sehingga dapat meningkatkan ekonomi kerakyatan.

    “Ini bentuk kolaborasi Pemkot dan Pemkab Tasikmalaya agar semua aset bisa memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” tambahnya.

    Dicky Candra menyadari, proses ini membutuhkan waktu dan koordinasi yang matang. Namun, ia tetap optimistis gagasan tersebut bisa menjadikan pendopo sebagai museum akan memberikan dampak positif, terutama di sektor budaya dan ekonomi lokal.

    “Kami berharap pendopo bisa diakses masyarakat luas, jangan sampai terkesan eksklusif. Ini adalah warisan sejarah yang harus dibuka untuk umum,” pungkasnya.

  • Verrell Bramasta Minta Bantuan Polisi di Singapura, Ada Apa?

    Verrell Bramasta Minta Bantuan Polisi di Singapura, Ada Apa?

    Jakarta, Beritasatu.com – Kabar kurang menyenangkan datang dari selebritas sekaligus anggota DPR Verrell Bramasta yang meminta bantuan kepada polisi saat berada di Singapura.

    Hal itu terlihat dari unggahan Instagram milik Verrell Bramasta yang terlihat harus bersembunyi di kamar mandi atau toilet umum, dan meminta bantuan kepada polisi di Singapura.

    Pada awalnya, Verrell Bramasta ingin mencari makan bersama adiknya. Namun, saat berada di depan hotel tempatnya menginap mendadak dirinya dikerubungi para penggemarnya.

    Tak sampai di situ saja, Verrell Bramasta pun kembali disambangi ribuan penggemarnya. Berawal dari sekedar minta foto bareng, hingga tindakan kurang menyenangkan dari kaum perempuan yang memaksa untuk mencium pipi Verrell Bramasta.

    Bahkan, terlihat pula tangan kiri Verrell Bramasta terus dipegang meski kekasih Fuji itu sedang berjalan menuju tempat makan yang diinginkannya. Selain tangannya dipegang, ada pula penggemar yang langsung memeluknya dari belakang.

    Tak itu saja, penggemar yang sebagian besar perempuan itu terlihat ada pula yang menunjuk-nunjuk pipi Verrell tersebut.

    “Semakin ramai ibu-ibu pada nyamperin,” kata Verrell Bramasta, Senin (9/6/2025).

    Melihat aksi yang brutal dari penggemarnya, membuat Verrell Bramasta langsung menyelamatkan barang-barangnya. Termasuk kacamata miliknya.

    “Sampai ada yang mencium, lama banget lagi. Dari sini mulai sedikit rusuh, ada yang mencakar, menjambak dan sebagainya,” ucapnya.

    Demi menyelamatkan nyawanya dari incaran penggemar, membuat Verrell Bramasta harus bersembunyi di toilet khusus pria pada salah satu gedung di Singapura.

    Melihat kerumunan massa, membuat polisi Singapura menghampiri Verrell Bramasta. Saat itu pula, Verrell Bramasta langsung meminta bantuan ke polisi tersebut.

    “Please, can you help me get out of here? Because outside is very crowded. I’m trying to find a taxi,” kata Verrell Bramasta kepada salah satu polisi tersebut.

    Dengan bantuan dari polisi tersebut, Verrell Bramasta pun akhirnya bisa keluar dari kerumunan penggemarnya.

    “Atas nama masyarakat indonesia di Singapura, di sini bantuan polisinya luar biasa. Keamanannya luar biasa sekali, padahal mereka enggak tahu siapa. Mereka cuma melihat ada kerumunan, dan ada masyarakat yang membutuhkan pertolongan maka langsung dibantu sama kepolisian setempat,” ungkapnya.

    “Thank you very much to the Singapore police from Indonesia for your appreciation,” lanjutnya.

    Meski mendapatkan perbuatan tidak menyenangkan dari para penggemarnya. Verrell Bramasta tetap rendah hati dan tidak menyalakan aksi dari penggemarnya tersebut.

    “Alhamdulillah, masyaallah banget antusias masyarakat Indonesia tetap santun dan sopan. Alhamdulillah, semoga barang-barang saya enggak ada yang hilang. Meski barang saya harus banyak yang kegores, tetapi enggak apa-apa,” tuturnya.

    “Materi bisa dibeli, tetapi yang terpenting bagaimana kita melayani dan mengabdi kepada masyarakat,” tutup Verrel Bramasta.

  • Dewi Perssik: Saya Sudah Damai dengan Pak RT

    Dewi Perssik: Saya Sudah Damai dengan Pak RT

    Jakarta, Beritasatu.com – Kabar baik menghampiri pedangdut Dewi Perssik yang mengaku sudah berdamai dengan Malkan, Ketua RT 06 Lebak Bulus. Mantan istri Aldi Taher itu mengaku, perdamaian sudah terjadi sejak tahun kemarin.

    “Alhamdulillah, saya sama Pak RT sudah baikkan,” ucap Dewi Perssik dengan nada bahagia dikutip dari channel YouTube, Senin (9/6/2025).

    Dewi Perssik mengatakan, dirinya sempat dipertanyakan oleh Pak RT terkait pemilihan lokasi untuk melakukan kurban.

    “Saya pun sempat ditanya sama Pak RT apakah berkurban di Jakarta apa di Jember. Alhamdulillah, sekarang sudah lebih baik hubungan dengan Pak RT,” ungkapnya.

    Menurutnya, perdamaian antara kedua belah pihak datang dari hati masing-masing.

    “Sebenarnya perdamaiannya sudah tahun kemarin, tetapi kan Pak RT-nya sudah diganti sama adiknya,” tuturnya.

    Dewi Perssik juga menyerahkan segala keputusan untuk melaksanakan hewan kurban kepada Pak RT.

    “Alhamdulillah sudah lancar komunikasinya. Beliau juga sudah datang ke rumah, beliau juga urusin kupon dan siapa yang motong hewan kurban,” tutupnya.

    Sebelumnya, Dewi Perssik sempat mengalami konflik dengan Pak RT di tempat tinggalnya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Perseteruan keduanya bermula saat Dewi Perssik menitipkan sapi yang dibelinya dari Brebes di halaman Masjid Babul Khoirot.

    Ia ingin sapi itu disembelih di tempat lain. Miskomunikasi di antara keduanya terjadi, karena pengurus masjid dan RT menyangka bahwa Dewi Perssik ingin mengurbankan sapinya melalui Masjid Babul Khoirot.

    Konflik semakin memanas terjadi saat asistennya mengambil sapi miliknya dari halaman masjid tersebut.

    “Jadi aku nyuruh pak ustaz di sini untuk aku titip, karena aku beli sapinya di Brebes,” kata Dewi Perssik dikutip dari Instagram miliknya, Rabu (28/6/2025).

    Dewi Perssik mengatakan, pemindahan hewan kurban karena mendapat aduan dari warga setempat yang sempat tidak mendapatkan sembako darinya.

    Padahal, sembako yang diberikan Dewi Perssik kepada warganya kerap dilakukan setiap tahun. Bahkan, sembako itu diserahkan kepada Pak RT.

    Sayangnya, pada saat hewan kurban miliknya dipindahkan ke tempat lain. Justru, Dewi Perssik diduga mendapatkan perlakuan yang tidak pantas.

    “ART aku sama secukuriti aku dimarahi sama Pak RT. Dia bilang ‘ kita enggak butuh daging’. Kok malah ngamuk Pak RT, ” kata Dewi Perssik.

    Tak itu saja, Dewi Perssik menyebut sempat dimintai uang Rp 100 juta saat meminta tolong untuk memindahkan hewan kurban berjenis sapi tersebut.

    “Pak saya minta tolong agar sapinya naikin, eh dia malah jawab minta Rp 100 juta. Padahal, pak ustaz bilang cuma bayar Rp 700.000 sampai Rp 1 juta untuk bantu sembelih,” tegasnya.

    Sementara itu, Malkan membantah bahwa dirinya meminta uang Rp 100 juta hanya untuk memindahkan hewan kurban milik Dewi Perssik.

    “Saya hanya bilang ‘kalau Anda sudah mengganggu, maka berbicara soal harga diri. Dibayar Rp 100 juta pun saya enggak akan mau’,” jelasnya.

    “Kalau untuk memindahkan sapi, tentu bukan kami ahlinya,” tutupnya.

  • Setelah Kritisi Jam Rolex Timnas, Ernest Prakasa Berhenti Main Twitter

    Setelah Kritisi Jam Rolex Timnas, Ernest Prakasa Berhenti Main Twitter

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian serta sutradara Ernest Prakasa tiba-tiba mengumumkan menghapus salah satu akun media sosialnya. Dalam status WhatsApp miliknya, dia menyebut sudah berhenti main X, dulunya Twitter.

    “Setelah sekian lama tergoda tapi masih bimbang. hari ini (akhirnya) gue mengikuti jejak @raditya_dika, @irwandiferry dan banyak teman-teman lain untuk meninggalkan platform Twitter / X. It was fun, but it’s no longer what it used to be,” tulisnya.

    Status WA Ernest Prakasa – (WhatsApp/WhatsApp)

    Sebelum memutuskan meninggalkan X, Ernest memang sempat mengkritisi keputusan Prabowo Subianto yang memberikan jam tangan mewah kepada pemain Timnas Indonesia di akun X-nya. Ernest mempertanyakan anggara yang digunakan untuk membeli Rolex GMT-Master II, jam tangan yang harganya sekira Rp 250 juta per unit.

    “Turut senang untuk para pemain yang sudah berjuang. Tapi sebagai warga negara, sepertinya wajar kalau gue bingung, katanya lagi penghematan, terus ini pakai anggaran apa?” tulis Ernest di X.

    Setelah postingan tersebut, akun X pun diserang para netizen yang menyebut bahhwa uang yang digunakan adalah uang pribadi Prabowo. Meskipun tidak memberikan alasan tepatnya, banyak netizen mengaitkan mundurnya Ernest dari X adalah karena kejadian itu.