Category: Beritasatu.com Hiburan

  • Ada Aura Kasih di Ulang Tahun Dedi Mulyadi, Gus Miftah: Semoga Jodoh

    Ada Aura Kasih di Ulang Tahun Dedi Mulyadi, Gus Miftah: Semoga Jodoh

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Aura Kasih ikut menghadiri perayaan ulang tahun ke-54 Dedi Mulyadi yang digelar pada Jumat (11/4/2025) di Lembur Pakuan, Subang, Jawa Barat. Kehadirannya terekam dalam tayangan kanal YouTube Purwakarta TV dan langsung mencuri perhatian publik.

    Tak hanya hadir, Aura Kasih juga mengunggah ucapan selamat ulang tahun kepada mantan Bupati Purwakarta tersebut melalui akun Instagram resminya. “Wilujeng tepang tahun Kang Dedi Mulyadi,” tulis Aura dalam unggahan yang kolom komentarnya langsung ia tutup dikutip Beritasatu.com, Sabtu (12/4/2025). 

    Aura bahkan turut mengisi acara dalam perayaan ulang tahun tersebut. Meski tak banyak bicara soal kehadiran sang penyanyi, Gus Miftah yang juga datang ke acara itu sempat menyinggungnya dalam sambutan pembuka.

    Gus Miftah menyampaikan pandangannya tentang sosok Dedi Mulyadi yang dianggapnya mampu mematahkan anggapan umum bahwa di balik pria hebat selalu ada perempuan kuat. Dengan nada bercanda, ia kemudian menyelipkan harapan.

    “Makanya hari ini saya datang sama Aura Kasih. Siapa tahu jodoh,” ucap Gus Miftah disambut tawa para tamu undangan.

    Perayaan ulang tahun Dedi Mulyadi juga dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk para kepala daerah di Jawa Barat serta keluarga besar Dedi Mulyadi, mulai dari anak-anak hingga cucu.

    Diketahui, Dedi Mulyadi memiliki tiga anak yaitu Maulana Akbar Ahmad Habibie, Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip, dan Hyang Sukma Ayu Mulyadi Putri. Ia sebelumnya pernah menikah dua kali, dengan Sri Setyawati dan Anne Ratna Mustika. Pernikahan keduanya dengan Anne Ratna Mustika berakhir pada 2023.

    Tak heran jika kehadiran Aura Kasih di perayaan ulang tahun Dedi Mulyadi tersebut mendorong Gus Miftah berdoa dan berharap semoga ada jodoh di antara mereka.

  • Dunia Medis Geger, Cacing Raksasa Dikeluarkan dari Tubuh Anak Jember

    Dunia Medis Geger, Cacing Raksasa Dikeluarkan dari Tubuh Anak Jember

    Jakarta, Beritasatu.com –  Sebuah kejadian yang mengejutkan dunia medis terjadi di Indonesia, di mana cacing raksasa dikeluarkan dari tubuh anak Jember, Jawa Timur yang mengalami kondisi medis yang sangat jarang. Seorang bocah tiga tahun yang menderita sembelit dan demam selama tiga hari akhirnya dilarikan ke rumah sakit, di mana dokter menemukan puluhan cacing dengan ukuran yang sangat panjang bergerak-gerak di ususnya.

    Dilaporkan Dailymail, Sabtu (12/4/2025), anak laki-laki tersebut, yang tidak disebutkan namanya, awalnya didiagnosis dengan sembelit. Namun, kondisi semakin memburuk ketika ia mulai muntah cacing. Tidak main-main, cacing yang dimuntahkan dari mulut tersebut berukuran sangat panang. 

    Pihak rumah sakit kemudian menganalisa kondisi tubuh bocah tersebut. Hasil rontgen menunjukkan adanya obstruksi usus. Dokter segera melakukan prosedur laparotomi dan menemukan bahwa cacing-cacing tersebut menghalangi tiga bagian terpisah dari usus kecilnya.

    Cacing yang ditemukan ternyata adalah Ascaris lumbricoides, jenis cacing gelang yang dapat tumbuh hingga 35 sentimeter panjangnya dan hidup di saluran pencernaan manusia. Para tenaga medis di Rumah Sakit Umum Dr Soebandi, Jember, menjelaskan bahwa anak tersebut kemungkinan terpapar cacing tersebut melalui air yang tercemar dan berjalan tanpa alas kaki di tempat-tempat yang tidak higienis.

    “Peristiwa mengerikan ini kemudian dilaporkan dalam Journal of Medical Case Reports, di mana dokter menyoroti pentingnya kewaspadaan terhadap potensi infeksi parasit yang dapat terjadi di daerah dengan sanitasi buruk,” tulis Dailymail.

    Dalam  jurnal tersebut juga disebutkan n bahwa bocah berusia tiga tahun itu awalnya tinggal di Bali, Indonesia, dan baru-baru ini pindah ke Jember. Di Bali, ia hampir setiap hari bermain dengan teman-temannya di sungai. Ia jarang mengenakan sandal atau pelindung kaki saat bermain di sekitaran tempat itu. 

    Kondisinya semakin memprihatinkan ketika pindah dari Bali ke Jember. Bocah tiga tahun tersebut kerap menemani kakek-neneknya bekerja sebagai pemulung. 

    “Di Jember, ia rutin mengikuti kakek-neneknya untuk mengambil sampah di tempat pembuangan sampah. Ibunya biasanya memberi makan langsung kepada pasien, dan ia meminum air yang belum dimasak dari sumber air,” tulis jurnal tersebut.

    Untungnya, saat ini kondisi anak tersebut sudah semakin membaik.  Setelah melakukan prosedur untuk mengeluarkan cacing-cacing tersebut, dokter memberikan pengobatan berupa antibiotik, cairan, dan tablet pyrantel pamoate untuk melawan infeksi parasit. Anak tersebut kemudian dipulangkan setelah seminggu dirawat dan diberikan obat albendazole untuk mencegah infeksi lebih lanjut.

    Sementara pihak rumah sakit mengirimkan puluhan cacing tersebut ke laboratorium untuk diteliti. Cacing raksasa dikeluarkan dari tubuh anak Jember itu menjadi peringatan serius tentang pentingnya menjaga kebersihan dan sanitasi, terutama di daerah dengan akses terbatas terhadap fasilitas kesehatan yang memadai. Tanpa pengobatan cepat, infeksi ini bisa menyebabkan perforasi usus, yang merupakan keadaan darurat medis yang bisa berakibat fatal.

    Cacing raksasa dikeluarkan dari tubuh anak Jember itu memang menunjukkan betapa pentingnya kewaspadaan terhadap infeksi parasit yang dapat ditularkan melalui air atau makanan yang tercemar. Ini adalah masalah yang sering ditemukan di daerah-daerah pedesaan atau yang memiliki sanitasi buruk. Para ahli medis juga menekankan pentingnya kebersihan pribadi dan konsumsi air yang aman untuk mencegah infeksi seperti ini.

  • Ada Konser Taeyeon SNSD, Transjakarta Siagakan Layanan Menuju GBK

    Ada Konser Taeyeon SNSD, Transjakarta Siagakan Layanan Menuju GBK

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyiagakan layanan bus untuk mempermudah pelanggan menuju konser solois asal Korea Selatan, Taeyeon di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025).

    Kepala Departemen Hubungan Masyarakat dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani mengatakan, pelanggan yang ingin menonton konser Taeyon dapat menggunakan layanan BRT dan layanan terintegrasi menuju venue konser. 

    “Selain mudah dan terjangkau, menggunakan transportasi publik juga bentuk kepedulian untuk menciptakan udara Jakarta yang lebih bersih serta mengurangi kemacetan,” ujar Ayu dalam keterangan resmi yang diterima Beritasatu.com di Jakarta, Sabtu (12/4/2025).

    Ada pun sejumlah layanan Transjakarta menuju venue konser Taeyeon di Indonesia Arena, antara lain sebagai berikut:
    • Halte Gerbang Pemuda
    Rute 1B (Stasiun Palmerah-Transport Hub Dukuh Atas)
    Rute 1F (Stasiun Palmerah-Senayan Bank DKI)
    Rute 3F (Kalideres-Senayan Bank DKI)
    Koridor 9 (Pinang Ranti – Pluit)
    Rute 10 H (Tanjung Priok – Bundaran Senayan)

    • Bus Stop Taman Ria dan Graha Kemenpora
    Rute 1B (Stasiun Palmerah-Transport Hub Dukuh Atas)
    Rute 1F (Stasiun Palmerah-Senayan Bank DKI)
    Rute 8N (Kebayoran-Petamburan via Asia Afrika)

    • Bus Stop Gelora Hall Basket
    Rute 8N (Kebayoran – Petamburan via Asia Afrika)

    Sebagai informasi, Transjakarta beroperasi 24 jam pada koridor utama dan untuk layanan integrasi beroperasi mulai pukul 05.00 WIB – 22.00 WIB. 

    Untuk mendapatkan info update terkait layanan Transjakarta termasuk saat konser Taeyeon, pelanggan bisa mengakses di aplikasi TJ: Transjakarta atau melalui sosial media resmi Transjakarta, seperti Instagram @infotije, X : PT_Transjakarta, atau call center 1500-102.

  • Begini Potret Muda Pemeran Walid yang Bikin Warganet Tergila-gila

    Begini Potret Muda Pemeran Walid yang Bikin Warganet Tergila-gila

    Jakarta, Beritasatu.com – Nama Faizal Hussein tengah ramai diperbincangkan di Indonesia usai penampilannya yang mencuri perhatian sebagai Walid Muhammad dalam serial Malaysia bertajuk Bidaah.

    Serial yang tayang di platform VIU ini menjadi sorotan karena membahas isu sensitif mengenai penyalahgunaan kekuasaan oleh tokoh agama. Dalam perannya, Faizal berhasil membawakan karakter Walid yang karismatik namun sarat manipulasi.

    Lantas, bagaimana sebenarnya sosok Walid saat masih remaja? Dihimpun dari berbagai sumber, berikut potretnya!

    Karier Panjang Sejak Usia 5 TahunPenampilan Faizal Hussein pemeran Walid dalam serial Bidaah. – (TikTok/@edxchn)

    Walau telah lama berkecimpung di dunia seni peran sejak masih belia, peran sebagai pemimpin sekte sesat dalam Bidaah terasa menjadi titik puncak baru dalam karier Faizal. Aktingnya yang kuat dan penuh penghayatan sukses membuat karakter Walid menjadi viral di media sosial dan memunculkan rasa penasaran publik terhadap sosok asli di balik peran tersebut.

    Latar Belakang Keluarga SeniPenampilan Faizal Hussein pemeran Walid dalam serial Bidaah. – (TikTok/@edxchn)

    Lahir pada tahun 1967, Faizal Hussein berasal dari keluarga seniman. Bakatnya dalam dunia akting diwarisi dari kedua orang tuanya, yakni mendiang Hussein Abu Hassan dan mendiang Mahyon Ismail, yang merupakan aktor terkenal pada era 1960-an. Dukungan dan pengaruh keluarga mengantar Faizal memulai karier akting sejak usia 5 tahun.

    Melejit Lewat Film Gila-gila RemajaPenampilan Faizal Hussein pemeran Walid dalam serial Bidaah. – (TikTok/@edxchn)

    Namanya mulai melambung setelah membintangi film Gila-gila Remaja pada tahun 1986, di mana ia memerankan tokoh Roy dalam film yang disutradarai oleh ayahnya sendiri. Sejak saat itu, Faizal terus menorehkan prestasi dan tampil dalam berbagai film terkenal seperti Deadly Shadows and Wolf Lenses (1991), MX3 (2003), Screaming Vampires (2005), hingga Bunohan (2012).

    Menerima Penghargaan BergengsiPenampilan Faizal Hussein pemeran Walid dalam serial Bidaah. – (TikTok/@edxchn)

    Kini di usia 57 tahun, Faizal telah mengoleksi sejumlah penghargaan bergengsi. Ia memenangkan penghargaan Anugerah Bintang Popular pada 1997, serta dinobatkan sebagai Pemeran Pria Terbaik dalam Festival Filem Malaysia ke-25 berkat perannya di film Bunohan. Tak hanya itu, pada tahun 2019, Harian Metro mencantumkan namanya sebagai salah satu dari 10 aktor senior terlaris sepanjang masa di Malaysia.

    Peran Sempurna sebagai WalidPenampilan Faizal Hussein pemeran Walid dalam serial Bidaah. – (TikTok/@edxchn)

    Dengan pengalaman panjang dan dedikasi tinggi dalam dunia seni peran, tak heran jika Faizal Hussein mampu menghidupkan karakter Walid dengan sangat meyakinkan. Perjalanannya sebagai aktor senior tak hanya membuktikan kualitas aktingnya, tetapi juga menginspirasi banyak generasi muda dalam dunia hiburan.

    Walid Masih Muda, Buat TerpesonaPenampilan Faizal Hussein pemeran Walid dalam serial Bidaah. – (TikTok/@edxchn)

    Tak hanya kemampuan aktingnya yang menjadi sorotan, penampilan fisik Faizal Hussein sebagai Walid juga mencuri perhatian publik. Banyak warganet yang terpukau dengan paras tampannya, bahkan saat membayangkan dirinya di usia muda.

    Unggahan video dari akun TikTok @edxchn yang memperlihatkan Faizal menarik banyak komentar lucu dan kekaguman dari netizen.

    “Pejamkan matamu dan bayangkan Walid waktu muda,” tulis akun @meyzaley.

    “Baru sekarang boleh pejamkan mata, lalu tidur yang nyenyak,” sahut komentar akun @juliashafira1910.

    “Kalo versi mudanya Walid mah aku juga mau,” celetuk akun @rera1992.

    Peran Faizal Hussein sebagai Walid dalam Bidaah tak hanya menunjukkan kepiawaiannya dalam berakting, tetapi juga membawa penonton untuk mengenal kembali siapa sosok di balik karakter yang viral tersebut.

  • Titiek Puspa Dimakamkan di Dekat Makam Bung Hatta, Ini Alasannya

    Titiek Puspa Dimakamkan di Dekat Makam Bung Hatta, Ini Alasannya

    Jakarta, Beritasatu.com –  Penyanyi Titiek Puspa dimakamkan di dekat makam Bung Hatta di TPU Tanah Kusir, Jakarta, pada Jumat (11/4/2025). Keputusan ini menarik perhatian publik karena lokasi peristirahatan terakhir sang legenda musik Indonesia berada di area makam pahlawan.

    Putri sulung Titiek Puspa, Petty Tunjungsari, mengungkapkan alasan keluarga memilih lokasi tersebut. Menurutnya, ibunya memang pernah mendapat penghargaan kehormatan dari negara, sehingga pantas dimakamkan di tempat tersebut.

    “Memang itu pendapat dari seorang tokoh. Tahun 1977, negara melalui Setneg menyematkan Wirasatya Lencana kepada mama. Waktu itu disematkan oleh Setneg Moerdiono,” ujar Petty usai pemakaman, kemarin, 

    Lebih lanjut, Petty mengatakan bahwa sang ibu tak hanya dikenal sebagai seniman, tetapi juga sebagai pejuang dalam bidang seni, budaya, dan kemanusiaan. Karena itu, keputusan bahwa Titiek Puspa dimakamkan di dekat makam Bung Hatta menjadi bentuk penghargaan terhadap kontribusinya bagi bangsa.

    Titiek Puspa dimakamkan di TPU Tanah Kusir – (Beritasatu.com/Chairul Fikri)

    “Dia itu pejuang keluarga, juga pejuang kemanusiaan. Kami bersyukur kalau masyarakat dan negara menghargai perjuangan mama seperti ini,” ucapnya.

    Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga membenarkan kontribusi Titiek Puspa untuk negara. Ia bahkan mengatakan  Titiek Puspa merupakan pahlawan kebudayaan Indonesia.

    “Kita kehilangan seorang pahlawan kebudayaan kalau boleh saya mengatakan begitu,” kata SBY kepada wartawan saat melayat ke rumah almarhumah Titiek Puspa di kompleks Wisma Puspa, Jalan Pancoran Timur Raya, Jakarta Selatan. 

    SBY mengatakan Titiek Puspa telah mengabdikan diri di bidang musik dan sosial sejak lama. Menurutnya, Titiek adalah seniman lintas generasi yang terus berkarya dari era Presiden Soekarno hingga Presiden Prabowo Subianto.

    “Beliau sepertinya tidak pernah lelah untuk mengabdikan diri beliau untuk Indonesia tercinta, sekali lagi melalui seni dan kebudayaan,” ucapnya.

    Kini, Titiek Puspa dimakamkan di dekat makam Bung Hatta, bukan hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga sebagai pengingat bahwa karya dan perjuangan beliau akan terus hidup dalam ingatan bangsa.

  • Elly Sugigi Sindir Lisa Mariana: Jangan Jadikan Anak Alat Cari Uang

    Elly Sugigi Sindir Lisa Mariana: Jangan Jadikan Anak Alat Cari Uang

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian Elly Sugigi menyampaikan rasa prihatinnya terhadap tindakan Lisa Mariana yang mempublikasikan klaim perselingkuhannya bersama mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) dengan alasan memperjuangkan hak anak.

    Menurut Elly, tindakan model majalah dewasa tersebut saat ini terkesan memanfaatkan isu anak, demi meraih keuntungan materi yang diperolehnya dari Ridwan Kamil.

    “Aku sebenarnya kasihan, kenapa sekarang seolah-olah dijadikan ajang mencari uang. Dahulu waktu aku menjadi janda dan ditinggal suami, aku tidak pernah menuntut hak ke mantan suamiku. Aku bekerja keras cari uang sendiri demi anak, meskipun hidupku sederhana, tetapi halal,” ujar Elly Sugigi saat ditemui di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Jumat (11/4/2025).

    Elly juga bercerita, dirinya pernah bertemu langsung dengan Lisa Mariana pada 2020. Ia mengakui bahwa Lisa memiliki paras cantik dan bentuk tubuh yang ideal.

     Namun, ketika bertemu kembali Elly Sugigi cukup terkejut dengan perubahan tubuh Lisa Mariana yang tampak lebih berisi. Lisa menjelaskan, ia menjadi gemuk setelah melahirkan anak yang diklaimnya hasil berhubungan dengan Ridwan Kamil.

    “Namanya juga perempuan, kalau habis melahirkan dan kurang menjaga tubuh, ya begitu. Namun, jangan sampai di-bully, dia juga perempuan, kita harus bisa saling menghargai,” tambah Elly.

    Wanita yang akrab disapa Mpok Elly ini mengaku tidak ingin ikut campur terlalu jauh dalam permasalahan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil. Namun, ia berharap keduanya dapat menyelesaikan persoalan ini secara elegan melalui jalur hukum.

    “Selesaikan lewat jalur hukum. Kalau perlu, jalani tes DNA. Kalau hasilnya menyatakan bahwa Pak Ridwan Kamil adalah ayah biologis, ya harus bertanggung jawab memberikan nafkah. Namun, kalau bukan ya cari solusi terbaik supaya tidak berlarut-larut,” tegasnya.

    Elly juga menegaskan ia tidak mengetahui secara pasti hubungan Lisa dengan Ridwan Kamil, termasuk pertemuan mereka di Palembang yang kini ramai diperbincangkan.

    “Soal pertemuan mereka di Palembang, aku tidak tahu. Itu urusan pribadi mereka. Yang aku tahu, Lisa Mariana pernah bilang punya anak dari RK. Percaya atau tidak, aku setengah-setengah. Namun, kalau memang ingin mencari keadilan, buktikan saja di hadapan hukum,” pungkas Elly Sugigi.

  • Pasar Ngasem Yogyakarta, Surganya Pecinta Jajanan Tradisional

    Pasar Ngasem Yogyakarta, Surganya Pecinta Jajanan Tradisional

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Saat berkunjung ke Yogyakarta, para wisatawan tak hanya menikmati destinasi wisatanya, tetapi juga memanfaatkan waktu untuk berburu kuliner tradisional khas daerah. Salah satu lokasi favorit yang menjadi primadona para pencinta kuliner adalah Pasar Ngasem.

    Pasar Ngasem adalah pasar tradisional yang terletak di jantung Kota Yogyakarta. Lokasinya strategis di dekat kawasan wisata Tamansari dan Alun-alun Selatan. 

    Setiap pagi, pasar ini selalu dipadati pengunjung yang datang untuk menikmati beragam menu sarapan khas tempo dahulu. Aktivitas jual beli di pasar ini mulai ramai sejak pukul 07.00 WIB hingga 10.00 WIB.

    Salah satu menu sarapan yang paling populer dan selalu menjadi incaran adalah wingko Ngasem. Kelezatan jajanan ini membuat antrean pembeli mengular, bahkan penjual kerap menggunakan nomor antrean untuk mengatur keramaian.

    Penjual jenang campur di Pasar Ngasem, Yogyakarta. – (Beritasatu.com/Olena Wibisana)

    “Penasaran saja, katanya di Pasar Ngasem ini legendaris untuk jajanan tradisional khas Yogyakarta. Ternyata memang enak,” ujar Lukman, wisatawan asal Surabaya kepada Beritasatu.com, Sabtu (12/4/2025).

    Tak hanya wingko, menu tradisional lain yang tak kalah diburu adalah aneka jenang khas Yogyakarta. Beberapa jenis jenang langka, seperti jenang sumsum, ketan hitam, tepung ketan, candil, hingga jenang lobe-lobe masih bisa ditemukan di sini. 

    Semua jenis jenang tersebut diolah dengan bahan pangan lokal, seperti tepung beras, ketan, ubi, santan kelapa, dan tambahan potongan buah nangka yang memberi cita rasa khas.

    “Ini pertama kali saya ke sini, katanya ada jenang yang ramai dan enak. Akhirnya kami coba membeli jenang campur,” ujar Titik, pengunjung asal Jakarta.

    Kehadiran beragam kuliner tradisional inilah yang menjadikan Pasar Ngasem selalu dipenuhi pengunjung, apalagi saat musim liburan. Jumlah pembeli maupun omzet penjualan para pedagang bisa meningkat hingga lima kali lipat dibandingkan hari biasa.

    Pasar Ngasem Yogyakarta – (Beritasatu.com/Olena Wibisana)

    “Kalau musim liburan, omzet bisa naik lima kali lipat. Rata-rata pembeli memilih jenang campur karena ingin mencicipi semua rasa. Harganya mulai dari Rp 6.000 hingga Rp 11.000 per porsi,” ungkap Fajar Suryati, salah satu penjual jenang.

    Tak hanya untuk kulineran, banyak pengunjung yang datang ke Pasar Ngasem juga ingin menikmati suasana khas tempo dahulu, dengan latar belakang bangunan bersejarah, seperti Pulo Cemeti yang membuat pengalaman berbelanja semakin berkesan.

  • Lisa Mariana: Saya Tak Ingin Jadi Istri RK, tetapi Anak Butuh Haknya

    Lisa Mariana: Saya Tak Ingin Jadi Istri RK, tetapi Anak Butuh Haknya

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebgram sekaligus model majalah dewasa Lisa Mariana akhirnya tampil di hadapan publik, dan secara terbuka mengungkapkan hubungan masa lalunya dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK).

    Lisa menegaskan, meskipun ia bersedia membongkar kisah perselingkuhannya, tetapi dirinya tidak menginginkan pengakuan status sebagai istri Ridwan Kamil.

    “Saya berani speak up soal ini, tetapi saya tidak ingin dijadikan istri,” ujar Lisa di Jakarta belum lama ini.

    Lebih lanjut, Lisa menjelaskan keberaniannya untuk angkat bicara dilatarbelakangi oleh keinginan agar hak anaknya dapat dipenuhi. 

    Lisa Mariana menjelaskan, ia menuntut tanggung jawab dari Ridwan Kamil sebagai ayah dari anak yang diklaim berasal dari hubungannya bersama suami Atalia Praratya tersebut.

    “Saya hanya meminta tanggung jawab terhadap anak saya. Sebagai pria yang gentleman, seharusnya dia memberi nafkah dan tidak menghilang begitu saja,” tambahnya.

    Lisa juga mengungkapkan, dirinya sempat menerima sejumlah uang dari Ridwan Kamil. Namun, menurutnya nominal tersebut tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan anak mereka.

    “Saya memang pernah menerima kiriman uang. Namun, yang dia berikan hanya uang itu saja, tidak ada fasilitas lain. Uang itu saya gunakan untuk membeli mobil demi kenyamanan anaknya,” tandas Lisa.

    Pernyataan Lisa Mariana yang bersikeras meminta pertanggungjawaban Ridwan Kamil ini pun langsung menyita perhatian publik dan kembali memanaskan perbincangan mengenai isu yang sebelumnya sudah ramai di media sosial (medsos).

  • Kenang Kebaikan Titiek Puspa, Inul Daratista: Selamat Jalan Bestie-ku

    Kenang Kebaikan Titiek Puspa, Inul Daratista: Selamat Jalan Bestie-ku

    Jakarta, Beritasatu.com – Kepergian penyanyi legendaris Titiek Puspa pada Kamis (11/4/2025) menyisakan duka mendalam bagi banyak kalangan, termasuk pedangdut Inul Daratista. Bagi Inul, sosok pelantun Kupu-Kupu Malam itu bukan sekadar senior di dunia musik, melainkan telah ia anggap sebagai sosok ibu dan sahabat sejati.

    Lewat unggahan dalam akun Instagram miliknya @inul.d, pelantun lagu Buaya Buntung tersebut mengenang berbagai momen dan jasa besar Titiek Puspa dalam perjalanan hidup dan kariernya.

    “Bertukar tempat, di rumah sakit yang sama. Aku melahirkan di Medistra, Eyang Titiek wafat di Medistra. Takdir memang tidak bisa ditebak,” tulis Inul Daratista.

    Ia pun mengenang awal kariernya di Jakarta yang penuh perjuangan. Saat ia menghadapi tantangan dan sempat terpuruk, Titiek Puspa hadir memberi semangat dan dukungan moral yang besar.

    “Sejak pertama kali menginjakkan kaki di Jakarta tertatih, jatuh bangun, menangis, penuh kesedihan. Beliau yang membangkitkan semangatku agar bisa berdiri tegak hingga hari ini,” kenangnya.

    Inul juga bercerita tentang masa-masa sulit ketika ia dicekal karena goyangannya yang dianggap terlalu vulgar. Saat itu, kondisi keuangannya pun cukup berat. Namun, berkat kehadiran dan dukungan dari Titiek Puspa membuatnya bersemangat lagi. 

    Di saat dirinya tengah terpuruk, Titiek Puspa langsung memberikan dirinya peluang agar dapat mencukupi kebutuhan keluarga, hingga melunasi cicilan rumah senilai Rp 285 juta per bulan.

    “Ketika orang belum memamerkan naik jet pribadi, aku sudah diajak naik jet milik saudara eyang, karena harus tampil di televisi dan menghadiri pernikahan di Surabaya,” tutur Inul.

    Ia bahkan sempat dijemput langsung dari Pasuruan oleh Titiek Puspa saat dirinya merasa putus asa dan ingin menyerah pada karier di ibu kota.

    Kedekatan dan kekagumannya terhadap Titiek Puspa membuat Inul Daratista mengikuti berbagai kebiasaan unik sang legenda.

    “Eyang mandi pakai air mineral karena percaya bisa membuat kulit bersih, aku tiru juga. Eyang rajin pakai Vaseline sejak usia 30 tahun dan tidur sambil memeluk handbody aku coba tiru. Bahkan gaya tidurnya, seperti mumi, tidak boleh miring kanan kiri supaya pipinya tidak turun aku tiru juga, tetapi gagal karena tidak betah,” tulis Inul.

    Pada akhir unggahannya, Inul menuliskan perasaan mendalam atas kepergian orang yang ia anggap sebagai pahlawan hidupnya.

    “Rasanya seperti ada bagian dari hati yang teriris, sakit sekali kehilangan ini. Selamat jalan, bestie-ku,” tutup Inul Daratista yang mengenang kebaikan Titiek Puspa pada masa-masa tersulitnya.

  • Viral! Angkringan Mewah ala Istana Nabi Sulaiman di Yogyakarta

    Viral! Angkringan Mewah ala Istana Nabi Sulaiman di Yogyakarta

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Kuliner khas Yogyakarta yang dikenal dengan sebutan angkringan atau nasi kucing umumnya ditemukan di berbagai sudut kota Yogyakarta, terutama di pinggir jalan dengan gerobak kayu beratap terpal plastik sederhana. Namun, berbeda halnya dengan Angkringan Soultans yang berada di Kampung Wirosaban, Kota Yogyakarta.

    Di tempat ini, angkringan dihadirkan dalam konsep restoran berkelas dengan arsitektur megah bernuansa Timur Tengah. Sang pemilik, Nurohman mengaku bahwa ide menghadirkan angkringan mewah ini terinspirasi dari kisah istana Nabi Sulaiman.

    “Konsep ini terinspirasi dari istana Nabi Sulaiman, yang konon terbuat dari kaca dan di bawahnya mengalir sungai. Apa yang biasa kita temukan di negeri dongeng, kini bisa diwujudkan di sini,” ujar Nurohman kepada Beritasatu.com, Sabtu (12/4/2025).

    Bangunan megah dengan dinding kaca yang berkilau serta lantai transparan yang dialiri air sungai di bawahnya, menciptakan nuansa layaknya istana. Pengunjung pun tak hanya disuguhi suasana yang mewah, tetapi juga ragam menu yang unik dan istimewa.

    “Saya tahu tempat ini dari TikTok dan Instagram. Tempatnya bagus, mewah banget. Sepertinya belum ada tempat seperti ini di daerah lain,” ungkap Sasha, salah satu pengunjung asal Jakarta.

    Angkringan satu ini menyajikan berbagai menu kreatif, mulai dari nasi kucing ikan hiu, nasi kucing baramundi, nasi kucing sop buntut, nasi kucing kerapu, hingga aneka menu fusion yang memadukan cita rasa lokal dan internasional. Tak heran jika tempat ini menjadi salah satu destinasi kuliner favorit, terlebih saat musim liburan.

    Harga per menu bervariasi, mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah. Bahkan, untuk menikmati nasi kucing ikan hiu dengan porsi untuk lima orang, pengunjung perlu merogoh kocek sekitar Rp 6 juta.

    “Tempatnya luar biasa, benar-benar di luar ekspektasi. Harganya juga sepadan,” ujar pengunjung lainnya, Julia.

    Bagi Anda yang tertarik mencoba sensasi kuliner unik ini, Anda dapat melakukan reservasi terlebih dahulu atau langsung datang ke Kota Yogyakarta dan merasakan pengalaman makan di Angkringan Soultans yang berbeda dari angkringan pada umumnya.