Category: Beritasatu.com Ekonomi

  • Kunjungi Pulau Gag, Kementerian ESDM Sebut Tak Ada Pelanggaran

    Kunjungi Pulau Gag, Kementerian ESDM Sebut Tak Ada Pelanggaran

    Raja Ampat, Beritasatu.com – Menteri ESDM Bahlil Lahadalia bersama timnya mengunjungi tambang nikel PT Gag Nikel. Kunjungan ini dilakukan untuk melihat tata kelola tambang yang dilakukan di Pulau Gag.

    Direktur Jenderal Mineral dan Batu bara (Minerba) Kementerian ESDM, Tri Winarno, yang mendampingi Bahlil mengatakan bahwa tambang nikel di Pulau Gag, Raja Ampat, Papua Barat Daya telah menjalankan tata kelola sesuai dengan peraturan.

    “Kami lihat dari atas tadi bahwa sedimentasi di area pesisir juga tidak ada. Jadi overall ini sebetulnya tambang ini enggak ada masalah,” tutur dia seperti dilansir dari Antara, Minggu (8/6/2025).

    Namun, untuk memastikan lebih lanjut pihaknya juga menurunkan tim Inspektur Tambang melakukan inspeksi di beberapa Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP) Raja Ampat. Hasil evaluasi tersebut nantinya akan memberikan data secara menyeluruh, dan rekomendasi kepada Menteri ESDM untuk melakukan eksekusi keputusannya.

    “Kalau secara overall, reklamasi di sini cukup bagus juga tapi nanti kita tetap report-nya dari Inspektur Tambang nanti seperti apa, terus kemudian nanti kita hasil dari evaluasi yang kita lakukan dari laporan Inspektur Tambang kemudian kita eksekusi untuk seperti apa nanti,” jelas dia.

    Hasil evaluasi di lapangan mengungkapkan bahwa terdapat lima perusahaan yang menjalankan usaha pertambangan di Kabupaten Raja Ampat, yaitu PT GAG Nikel, PT Anugerah Surya Pratama, PT Kawei Sejahtera Mining, PT Mulia Raymond, dan PT Nurham.

    Dari kelima perusahaan tersebut, PT GAG Nikel merupakan satu-satunya yang saat ini aktif memproduksi nikel dan berstatus Kontrak Karya (KK). Perusahaan ini terdaftar di aplikasi Mineral One Data Indonesia (MODI) dengan Nomor Akta Perizinan 430.K/30/DJB/2017, serta memiliki wilayah izin seluas 13.136,00 hektare.

    Di samping itu, PT GAG Nikel termasuk ke dalam 13 perusahaan yang diperbolehkan untuk melanjutkan kontrak karya pertambangan di Kawasan Hutan hingga berakhirnya izin/perjanjian berdasarkan Keputusan Presiden 41/2004 tentang Perizinan atau Perjanjian di Bidang Pertambangan yang Berada di Kawasan Hutan.

  • P&G Bakal PHK 7.000 Pegawai Imbas Tarif Trump

    P&G Bakal PHK 7.000 Pegawai Imbas Tarif Trump

    Jakarta, Beritasatu.com – Perusahaan barang konsumen terbesar di dunia, Procter & Gamble (P&G), mengumumkan akan melakukan pemberhentian hubungan kerja (PHK) pada 7.000 karyawan. Angka ini sebesar 15 persen dari tenaga kerja nonmanufakturnya.

    Keputusan ini dilakukan sebagai bagian dari inisiatif restrukturisasi global yang menyeluruh. Langkah tersebut dilakukan sebagai respons terhadap tantangan ekonomi makro yang semakin besar, termasuk dampak tarif perdagangan AS dan melambatnya permintaan konsumen di pasar-pasar utama.

    Pengumuman tersebut disampaikan oleh Kepala Keuangan Andre Schulten dalam Konferensi Konsumen Deutsche Bank, seperti dilansir dari abplive, Minggu (8/6/2025). Hingga 30 Juni, P&G melaporkan mereka memiliki sekira 108.000 karyawan di seluruh dunia.

    Schulten mengungkapkan bahwa tarif yang dikenakan di bawah pemerintahan Presiden AS Donald Trump telah meningkatkan biaya impor secara signifikan bagi perusahaan. Biaya-biaya ini, pada gilirannya, telah mendorong produsen seperti P&G untuk menaikkan harga, yang membebani margin.

    Dia memperkirakan kerugian pra-pajak sebesar US$ 600 juta pada tahun fiskal 2026 akibat kebijakan perdagangan ini, dan melihat adanya penurunan saham 3-4 sen per saham dalam laba kuartal keempat mendatang.

  • Konflik dengan Trump, Elon Musk Terancam Rugi Miliaran Dolar AS

    Konflik dengan Trump, Elon Musk Terancam Rugi Miliaran Dolar AS

    Jakarta, Beritasatu.com – Elon Musk terancam mengalami kerugian finansial besar akibat konflik terbuka dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

    Ketegangan ini tak hanya berpotensi mengganggu hubungan pribadi, tetapi juga bisa mengguncang fondasi sejumlah bisnis Musk, mulai dari Tesla hingga SpaceX dan Starlink.

    Konflik tersebut mencuat di tengah rencana penting peluncuran robotaxi Tesla di Austin, Texas, yang digadang-gadang menjadi titik balik perusahaan setelah penjualan kendaraan listriknya melemah di berbagai pasar global.

    Sayangnya, perselisihan dengan Trump bisa mempersulit peluncuran itu, terutama jika regulator federal terlibat atas dorongan politik.

    “Karena Trump tidak punya sejarah membalas dendam terhadap musuh yang dianggapnya, dia mungkin akan membiarkan ini berlalu begitu saja,” kata analis otomotif Telemetry Insight, Sam Abuelsamid, dikutip dari AP News, Minggu (8/6/2025).

    Namun Abuelsamid mengingatkan bahwa seluruh bisnis Musk sangat bergantung pada kebijakan pemerintah, menjadikannya rentan terhadap tekanan politik.

    Tesla dan Ancaman terhadap Robotaxi

    Elon Musk tengah bersiap melakukan uji coba mobil tanpa pengemudi Tesla atau robotaxi di Austin dalam waktu dekat. Namun, sebelum konflik dengan Trump memanas, Badan Keselamatan Transportasi Jalan Raya Nasional AS (NHTSA) sudah lebih dulu meminta data teknis tentang sistem robotaxi tersebut, terutama cara kerja dalam kondisi visibilitas rendah.

    Penyelidikan NHTSA itu menyusul investigasi terhadap 2,4 juta Tesla dengan perangkat lunak self-driving, menyusul insiden kecelakaan, termasuk satu yang menewaskan pejalan kaki.

    Saham Tesla yang sebelumnya melonjak hampir 50% pascapengumuman robotaxi, justru anjlok 14% pada Kamis (5/6/2025) karena kekhawatiran pasar atas dampak konflik dengan Trump. Keesokan harinya, saham tersebut hanya pulih sebagian dengan kenaikan 4%.

    “Kenaikan nilai saham Tesla baru-baru ini hampir sepenuhnya didorong oleh antusiasme terhadap robotaxi,” jelas analis Morningstar, Seth Goldstein.

    “Perseteruan Musk dengan Trump bisa menjadi hambatan besar,” tambahnya.

    Kredit Karbon Tesla Terancam Dihapus

    Salah satu sumber pendapatan penting Tesla yang kerap terabaikan adalah penjualan kredit karbon kepada produsen otomotif lain yang gagal memenuhi standar emisi.

    Namun, di tengah konflik, kubu Republik dilaporkan menyisipkan ketentuan baru dalam rancangan anggaran Donald Trump yang menghapus penalti bagi kendaraan berbahan bakar bensin.

    Perubahan ini secara langsung akan memangkas keuntungan Tesla dari bisnis kredit tersebut. Padahal, dalam tiga bulan pertama 2025, penjualan kredit karbon melonjak sepertiga menjadi US$ 595 juta di tengah penurunan pendapatan utama.

    Ancaman terhadap SpaceX dan Starlink

    Konflik dengan Trump juga berpotensi mengancam SpaceX, perusahaan luar angkasa milik Musk yang telah menerima miliaran dolar dalam bentuk kontrak dari pemerintah AS, termasuk dari NASA.

    Trump secara terbuka menyatakan dapat memotong kontrak federal SpaceX, sebuah ancaman besar mengingat SpaceX merupakan satu-satunya perusahaan AS yang mampu mengangkut manusia ke dan dari stasiun luar angkasa internasional menggunakan kapsul Dragon. Ketergantungan pada Rusia dengan kapsul Soyuz dinilai bukan pilihan ideal secara politik.

    Di tengah ketegangan, Musk sempat mengancam akan menonaktifkan kapsul Dragon, tetapi kemudian meralat pernyataannya.

    Starlink, anak usaha SpaceX yang menyediakan layanan internet berbasis satelit juga tak lepas dari risiko.

    Baru-baru ini, Musk mengumumkan bahwa Arab Saudi dan India telah memberikan izin operasional untuk Starlink, perkembangan yang terjadi saat dia mendampingi Trump dalam kunjungan ke Timur Tengah.

    Namun dengan memburuknya hubungan antara keduanya, akses Starlink ke pasar global bisa saja dibatasi secara politis, bukan bisnis murni.

    X dan Risiko Pengiklan Kabur

    Platform media sosial milik Musk, X (dulu Twitter), juga berpotensi terdampak. Setelah sempat ditinggalkan banyak pengiklan karena sikap Musk yang membiarkan konten konspiratif, beberapa merek besar mulai kembali diduga karena tekanan dari kelompok konservatif.

    Namun kini, para pengiklan harus mempertimbangkan ulang kehadiran mereka di platform tersebut, terutama jika Trump memutuskan untuk menjadikan X sebagai sasaran politik.

    “Jika Trump tidak menyukai X, ada risiko platform ini kembali menjadi radioaktif secara politis,” kata Sarah Kreps, pakar politik dari Universitas Cornell.

    Apa yang Dipertaruhkan?

    Bagi Musk, konflik ini datang di saat yang sangat kritis. Selain proyek moonshot NASA yang dijalankan oleh SpaceX, Tesla tengah berjuang untuk menghidupkan kembali minat konsumen setelah penurunan penjualan, terutama di kalangan pemilih liberal yang memboikot merek tersebut karena afiliasi politik Musk.

    Ada spekulasi bahwa pasar “daerah merah” atau basis pemilih Trump dapat menyelamatkan penjualan Tesla. Namun setelah perpecahan ini, peluang tersebut dinilai makin tipis.

    “Ada lebih banyak pertanyaan daripada jawaban saat ini,” tulis analis TD Cowen, Itay Michaeli.

    Kondisi tersebut telah menurunkan target saham Tesla dari US$ 388 menjadi US$ 330. Harga saham Tesla berada di US$ 300 pada Jumat (6/6/2025).

    Dengan bisnis yang begitu besar dan kompleks, Elon Musk tampaknya memiliki lebih banyak hal untuk kehilangan dibandingkan Donald Trump, jika konflik ini terus berlanjut.

    Dampaknya bisa menjalar ke berbagai lini bisnis otomotif, luar angkasa, internet satelit, dan media sosial, serta mengguncang kepercayaan investor global terhadap visi masa depan Elon Musk.

  • Tak Hanya Pulau Gag, Kementerian ESDM Bakal Cek 5 Pulau Lainnya

    Tak Hanya Pulau Gag, Kementerian ESDM Bakal Cek 5 Pulau Lainnya

    Raja Ampat, Beritasatu.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menugaskan inspektur tambang mengevaluasi lima tambang di kawasan Raja Ampat, Papua Barat Daya. Bahlil ingin memastikan aktivitas lima tambang itu berjalan sesuai ketentuan perundang-undangan.

    Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM Tri Winarno mengatakan, selain mengunjungi Pulau Gag di Raja Ampat, mereka juga menyempatkan diri untuk melihat pulau lainnya. Namun, pihaknya hanya melihat pulau tersebut dari kejauhan.

    “Tapi, nanti kami juga menugaskan inspektur tambang untuk melihat pulau-pulau lain,” kata dia seperti dilansir dari Antara, Minggu (8/6/2025).

    Menurutnya, selain Pulau Gag pertambangan di pulau lain yang sempat memiliki izin produksi ada di Pulau Kawe. “Di Kawe itu pun berhenti tahun 2024, total produksi yang sudah dilakukan sekitar 700-an ribu ton,” kata Tri.

    Nantinya, evaluasi yang dilakukan oleh Kementerian ESDM akan meliputi perlindungan lingkungan hidup dan keberlanjutan wilayah pesisir serta pulau-pulau kecil, sebagaimana yang menjadi sorotan dalam putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 35/PUU-XXI/2023.

    Putusan tersebut melarang aktivitas tambang di wilayah pesisir dan pulau kecil. “Izin yang sudah diberikan tidak akan mengalami perubahan tata ruang,” ucap Tri Winarno.

    Terdapat lima perusahaan tambang yang memiliki izin resmi untuk beroperasi di wilayah Raja Ampat. Dua perusahaan memperoleh izin dari pemerintah pusat, yaitu PT Gag Nikel dengan izin Operasi Produksi sejak tahun 2017 dan PT Anugerah Surya Pratama (ASP) dengan izin Operasi Produksi sejak tahun 2013.

    Kemudian, tiga perusahaan lainnya memperoleh izin dari pemerintah daerah (Bupati Raja Ampat), yaitu PT Mulia Raymond Perkasa (MRP) dengan IUP diterbitkan pada tahun 2013, PT Kawei Sejahtera Mining (KSM) dengan IUP diterbitkan pada tahun 2013, dan PT Nurham dengan IUP diterbitkan pada tahun 2025.

  • Sepi Peminat, Penjualan Mobil Listrik Mercedes G-Class Buruk

    Sepi Peminat, Penjualan Mobil Listrik Mercedes G-Class Buruk

    Jakarta, Beritasatu.com – Performa penjualan mobil listrik Mercedes Benz G-Class tampaknya jauh dari harapan perusahaan. Model G580 yang sepenuhnya bertenaga listrik diluncurkan dengan ekspektasi tinggi, tetapi kenyataannya justru mengecewakan di berbagai pasar utama dunia.

    Dalam wawancara eksklusif dengan surat kabar Jerman Handelsblatt, beberapa eksekutif Mercedes Benz tak menutupi kekecewaannya.

    Dikutip dari media otomotif Drive pada Minggu (8/6/2025), salah satu eksekutif yang enggan disebutkan namanya mengatakan secara blak-blakan bahwa penjualan mobil tersebut gagal.

    “Mobil itu hanya laku di diler, benar-benar gagal,” ujarnya.

    Seorang manajer lain dari internal perusahaan menambahkan bahwa G-Class versi listrik ini memang dimaksudkan sebagai model khusus dengan produksi terbatas. Namun, rendahnya minat pasar tetap menjadi sinyal yang mengkhawatirkan.

    Diluncurkan sejak April 2024, Mercedes Benz G580 baru membukukan penjualan sebanyak 1.450 unit di Eropa dan hanya 58 unit di China.

    Padahal, pasar China selama ini menjadi andalan utama bagi pertumbuhan kendaraan listrik global.

    Kurangnya respons positif terhadap model G580 membuat Mercedes Benz kini tengah mempertimbangkan strategi baru, termasuk kemungkinan menghadirkan versi yang lebih kecil dan lebih terjangkau dari G-Class listrik.

    Kinerja buruk ini bukan kasus tunggal. Tren serupa juga terlihat pada penjualan model listrik Mercedes lainnya, seperti EQE dan EQS yang gagal mencapai target penjualan global.

    Di Australia, tempat G-Class listrik baru resmi diluncurkan pada Mei 2025, data penjualan menunjukkan angka yang tak menggembirakan.

    Hingga akhir Mei 2025, hanya 156 unit G-Class yang berhasil terjual, menyumbang kurang dari 2% dari total penjualan Mercedes Benz di negara tersebut sejak awal tahun.

    Bahkan jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2024, penjualan G-Class secara keseluruhan di Australia mengalami penurunan tajam hingga 20,8%.

    Kegagalan penjualan mobil listrik Mercedes G-Class menjadi cerminan tantangan yang dihadapi produsen otomotif besar dalam transisi ke kendaraan listrik. Meski teknologi ramah lingkungan semakin ditekankan, tidak semua model mampu menyesuaikan diri dengan ekspektasi konsumen, terutama di segmen premium seperti G-Class.

  • Harga Emas Antam Tak Berubah di Rp 1,904 Juta Per Gram

    Harga Emas Antam Tak Berubah di Rp 1,904 Juta Per Gram

    Jakarta, Beritasatu.com – Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) tidak mengalami perubahan hari ini, Minggu (8/6/2025).

    Seperti dilansir dari situs logammulia harga emas batangan Antam tidak berubah di angka Rp 1,904 juta per gram, setelah sebelumnya sempat turun Rp 25.000 dari Rp 1,929 juta per gram.

    Sementara itu, harga buyback emas Antam hari ini juga tidak berubah di angka Rp 1,748 juta per gram.

    Berikut harga emas Antam pada Minggu pagi hari ini:

    Harga emas 0,5 gram: Rp 1.002.000
    Harga emas 1 gram: Rp 1.904.000
    Harga emas 5 gram: Rp 9.342.000
    Harga emas 10 gram: Rp 18.570.000
    Harga emas 25 gram: Rp 46.265.500
    Harga emas 50 gram: Rp 92.405.000
    Harga emas 100 gram: Rp 184.690.000
    Harga emas 250 gram: Rp 461.337.500
    Harga emas 500 gram: Rp 922.375.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 1.844.600.000.

    Sekadar informasi, harga emas dunia memang tengah mengalami penurunan, setelah sempat menyentuh level tertinggi dalam hampir empat pekan. Tekanan terhadap harga emas muncul akibat penguatan dolar Amerika Serikat (AS).

    Investor masih masih menanti hasil pembicaraan antara Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping yang akan dilakukan awal pekan depan.

  • IEU-CEPA, Pemerintah Dorong UMKM Siap Ekspor ke Eropa

    IEU-CEPA, Pemerintah Dorong UMKM Siap Ekspor ke Eropa

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah Indonesia mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar siap menembus pasar Eropa melalui skema perjanjian dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA).

    Dalam waktu dekat, perjanjian ini ditargetkan rampung setelah melalui proses negosiasi selama sembilan tahun dan 19 putaran.

    “Produk UMKM tentu kita dorong karena produk UMKM ada yang berbasis standar, ada yang berbasis kreativitas ataupun inovasi. Yang berbasis kreativitas dan inovasi ini bisa kita dorong karena ini produk-produk kita sering sebut sebagai produk kriya atau handycraft,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, kepada awak media dalam konferensi pers secara daring, Sabtu (7/6/2025).

    Ia menjelaskan, untuk produk UMKM yang membutuhkan standar, pemerintah juga menyiapkan penguatan sistem agar produk-produk tersebut bisa menembus pasar Eropa.

    “Beberapa UMKM Indonesia pun sudah terbiasa dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Tentu standar ini adalah comparable dengan standar yang ada di Eropa,” ucapnya.

    Setelah perjanjian berlaku, hampir 80% barang ekspor Indonesia ke Uni Eropa akan dikenakan tarif bea masuk 0%. Ini memberikan peluang besar bagi UMKM untuk mengembangkan sayapnya di pasar internasional, terutama di Eropa yang memiliki PDB sekitar US$ 19,5 triliun dan populasi lebih dari 450 juta jiwa.

    “Proyeksi peningkatan ekspor Indonesia setelah pelaksanaan CEPA ini, dimana tarif hampir 80% nol dan juga non-tariff barrier diangkat, maka Indonesia berpotensi menaikkan nilai ekspor lebih dari 50 persen dalam 3-4 tahun ke depan,” ungkap Airlangga.

    Menurutnya, kesepakatan IEU-CEPA juga menyasar produk-produk industri padat karya, seperti furniture, alas kaki, kulit, dan tekstil yang merupakan sektor-sektor yang juga banyak digarap UMKM.

    Pemerintah juga mencatat bahwa kesepakatan Indonesia dengan EU-CEPA akan berdampak luas terhadap penciptaan lapangan kerja dan peningkatan daya saing nasional.

    “Karena produk kita tidak hanya bersaing dengan produk Eropa tetapi juga produk-produk lain yang akan masuk ke Eropa,” kata Airlangga.

    Saat ini, naskah akhir perjanjian tengah dalam proses finalisasi dan legal drafting. Setelah itu, tahap ratifikasi akan dilakukan baik di Indonesia maupun oleh 27 negara anggota Uni Eropa.

    “Perundingan ini siap untuk diumumkan. Tentunya kami nanti akan melaporkan ke Presiden Prabowo Subianto dan Komisioner Maros juga akan melaporkan ke Presiden EU Ursula von der Leyen,” pungkas Airlangga.

  • AS dan China Lanjutkan Negosiasi Dagang di London Pekan Depan

    AS dan China Lanjutkan Negosiasi Dagang di London Pekan Depan

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa perundingan dagang antara AS dan China akan dilanjutkan pada Senin (9/6/2025) mendatang di London.

    Pertemuan tersebut akan melibatkan Menteri Keuangan Scott Bessent, Menteri Perdagangan Howard Lutnick, serta Perwakilan Dagang AS Jamieson Greer, yang akan bertemu dengan delegasi dari China.

    Menurut Trump, Pertemuan ini akan berjalan dengan sangat baik. “Terima kasih atas perhatian Anda terhadap masalah ini!” ucapnya dikutip dari CNBC International, Sabtu (7/6/2025).

    Trump pertama kali menyampaikan rencana negosiasi lanjutan ini setelah melakukan percakapan telepon panjang dengan Presiden China Xi Jinping, pada Kamis (5/6/2025).

    Pengumuman ini muncul di tengah ketegangan yang masih berlangsung antara kedua negara, yang sebelumnya sempat mencapai kesepakatan parsial di Jenewa, Swiss.

    Keduanya sepakat untuk menurunkan sebagian tarif perdagangan, meski hubungan tetap tegang akibat isu-isu baru yang terus bermunculan.

    Beijing, misalnya, melayangkan protes atas peringatan dari Departemen Perdagangan AS kepada industri semikonduktor agar tidak menggunakan cip asal China. Pemerintah China juga menyayangkan kebijakan AS yang mencabut visa sejumlah mahasiswa asal negeri tersebut.

    Sebaliknya, pihak AS menuduh Beijing lamban dalam memenuhi janji untuk memperluas ekspor mineral tanah jarang ke AS yang menjadi komponen penting dalam industri teknologi tinggi.

  • Industri Padat Karya Indonesia Jadi Prioritas untuk Tembus Pasar Eropa

    Industri Padat Karya Indonesia Jadi Prioritas untuk Tembus Pasar Eropa

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah Indonesia memastikan industri padat karya, seperti alas kaki, tekstil, garment, produk tekstil menjadi prioritas utama dalam pembukaan akses pasar ke Eropa lewat perjanjian dagang Kemitraan Ekonomi Menyeluruh Indonesia-Uni Eropa atau Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA).

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan hal itu dalam konferensi pers terkait perkembangan terbaru negosiasi Indonesia-EU CEPA.

    “Industri padat karya itu merupakan satu prioritas bagi Indonesia, jadi industri seperti alas kaki, tekstil, garment, dan produk tekstil menjadi perhatian yang kita minta buka akses pasar sebesar-besarnya,” ujar Airlangga, Sabtu (7/6/2025).

    Dalam perundingan yang disebut telah mencapai tahap akhir, kedua pihak menyepakati berbagai isu strategis, termasuk penghapusan tarif dan hambatan non-tarif untuk 80% produk ekspor Indonesia. Produk Indonesia, seperti minyak sawit, produk perikanan, dan hasil hutan juga akan memperoleh perlakuan khusus.

    Airlangga menegaskan bahwa perjanjian ini memiliki dampak strategis, antara lain meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar Eropa dan menarik lebih banyak investasi dari Uni Eropa.

    “Keuntungan strategis tentu bagi Indonesia adalah terbukanya pasaran Eropa yang selama ini dikenakan tarif dan biaya masuk relatif lebih tinggi dibandingkan negara-negara tetangga kita, antara lain Vietnam,” kata dia.

    Ia juga menyebutkan bahwa proyeksi peningkatan ekspor Indonesia dapat naik lebih dari 50% dalam 3-4 tahun ke depan setelah implementasi IEU-CEPA.

    Terkait dengan tantangan dalam negosiasi selama sembilan tahun terakhir, Airlangga mengakui bahwa materi perjanjian yang kompleks dan kebutuhan menyepakati isi dokumen dengan 27 negara anggota Uni Eropa bukan hal yang mudah.

    “Ini memakan waktu panjang karena tentunya materinya kompleks dan komprehensif, dan kemudian untuk mencari titik temu dengan 27 negara di Eropa ini bukan sesuatu hal yang sederhana. Namun Alhamdulillah sekarang kita sudah masuk dalam putaran akhir,” katanya.

    Lebih jauh, pemerintah juga mendorong pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) untuk memanfaatkan peluang dari perjanjian ini, baik melalui produk berbasis standar maupun berbasis kreativitas.

    “UMKM Indonesia pun sudah terbiasa dengan standar Standar Nasional Indonesia (SNI), tentu standar ini adalah comparable dengan standar yang ada di Eropa,” tambah Airlangga.

    Perundingan Indonesia-EU CEPA saat ini tengah memasuki tahap finalisasi hukum (legal scrubbing) sebelum diratifikasi oleh kedua belah pihak. Setelah berlaku, diharapkan perjanjian ini akan memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global, meningkatkan ekspor, membuka lapangan kerja, serta memperluas pasar bagi produk nasional di kawasan Eropa.

  • Gen Z Ogah Menabung, Pakar Peringatkan Dampaknya Berbahaya

    Gen Z Ogah Menabung, Pakar Peringatkan Dampaknya Berbahaya

    Jakarta, Beritasatu.com – Generasi Z tengah menghadapi tantangan ekonomi yang cukup berat. Dalam sebuah survei terbaru dari Credit Karma, hampir separuh (49%) dari generasi ini, yang kini sebagian besar berada di usia 20-an merasa bahwa merencanakan masa depan adalah hal yang sia-sia.

    Sikap pasrah ini turut membentuk pola konsumsi yang bebas dan tanpa perencanaan, terutama selama musim panas. “Mereka merasa putus asa secara finansial dan berfikir apa gunanya menabung untuk masa depan,” ujar  advokat keuangan konsumen di Credit Karma Courtney Alev.

    Pola pikir seperti ini, yang dikenal dengan istilah “YOLO” (You Only Live Once), bisa berdampak negatif dalam jangka panjang. Jika tidak dikendalikan, hal ini dapat menyebabkan utang berbunga tinggi yang sulit dilunasi, serta menunda pencapaian tujuan hidup penting , seperti hidup mandiri dari orang tua atau menyiapkan dana pensiun.

    Menurut para ahli, justru usia muda, akhir remaja hingga awal 20-an adalah masa terbaik untuk membangun kebiasaan keuangan yang sehat. Meski investasi awal hanya dalam jumlah kecil, bunga majemuk dapat memberikan hasil signifikan dalam jangka waktu puluhan tahun.

    “Ada banyak konsekuensi keuangan jangka panjang jika generasi ini tidak mulai merencanakan masa depan dan terus menghabiskan uang tanpa kendali,” tegas Alev.

    Rasa frustrasi ini dipahami oleh para pakar sebagai reaksi terhadap situasi ekonomi saat ini. Pasar kerja dinilai kurang bersahabat bagi pendatang baru maupun mereka yang ingin pindah pekerjaan.

    Meskipun tingkat pengangguran nasional di AS berada di angka 4,2%, angka ini jauh lebih tinggi di kalangan usia 22–27 tahun. Menurut data Federal Reserve Bank of New York per Maret 2025, tingkat pengangguran mencapai 5,8% untuk lulusan perguruan tinggi baru dan 6,9% bagi mereka yang tidak memiliki gelar sarjana

    Masalah lain yang membebani kaum muda adalah utang. “Banyak dari mereka merasa tidak punya cukup uang dan terlilit utang,” jelas direktur pelaksana Sun Group Wealth Partners Winnie Sun.

    Ia menambahkan bahwa kecemasan juga datang dari ketidakpastian nilai gelar pendidikan mereka di tengah perkembangan artificial intelligence (AI).  “Mereka bertanya-tanya, apakah gelar ini akan tetap berguna jika AI mengambil alih pekerjaan mereka?”

    Sekitar 50% lulusan perguruan tinggi tahun akademik 2022-2023 meninggalkan kampus dengan utang rata-rata sebesar US$29.300, menurut College Board. Penagihan kembali utang mahasiswa yang gagal bayar juga telah dimulai kembali pada Mei setelah jeda lima tahun. Upaya pemerintahan Biden untuk meringankan beban pinjaman mahasiswa sebagian besar terhambat di pengadilan.

    Laporan dari New York Fed pada 2024 menunjukkan bahwa tunggakan kartu kredit meningkat paling cepat di kalangan gen Z dibandingkan generasi lain. Sekitar 15% di antaranya telah memaksimalkan penggunaan kartu kredit mereka.

    Kemudahan berbelanja juga menjadi faktor pemicu. “Belanja tidak pernah semudah sekarang,” kata Alev, menyoroti maraknya layanan beli sekarang, bayar nanti (BNPL).

    Survei Credit Karma mencatat bahwa 77% pengguna gen Z mengaku layanan BNPL mendorong mereka untuk belanja melebihi kemampuan finansial. Survei ini melibatkan 1.015 orang dewasa, termasuk 182 responden dari gen Z.

    Gabungan dari tekanan ekonomi, utang, serta ketidakpastian politik dan kebijakan tarif yang berubah-ubah, semakin menambah beban mental anak muda.

    “Semua tantangan ini saling menumpuk dan menciptakan rasa pesimis di kalangan generasi muda yang ingin membangun kehidupan finansial mereka,” pungkas Alev.