Category: Beritasatu.com Ekonomi

  • IHSG Siang Hari Ini Tergerus 52 Poin, Saham Transportasi Jatuh Paling Dalam

    IHSG Siang Hari Ini Tergerus 52 Poin, Saham Transportasi Jatuh Paling Dalam

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada penutupan sesi I, Senin (6/1/2025) siang tergerus sebesar 52,09 poin (0,73%) ke level 7.112,3.

    Mayoritas sektor saham melemah dan sektor transportasi jatuh paling dalam. 

    Selama sesi I, sebanyak 14,4 miliar saham telah diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai sekitar Rp 4,25 triliun dan frekuensi perdagangan mencapai 672.432 kali transaksi. Sebanyak 237 saham mencatatkan kenaikan, 350 saham terkoreksi, dan 201 saham stagnan.

    Hampir seluruh saham unggulan berguguran pada penutupan sesi I. Saham blue chip yang tergabung dalam LQ45 anjlok 0,9%, Investor33 ambles 1,1%, dan JII terpangkas 1,3%.

    Mayoritas sektor saham melemah pada penutupan IHSG sesi I. Sektor transportasi terkoreksi dalam dan memimpin pelemahan sektor saham. Sebab, sektor transportasi anjlok 1,2%.

    Diikuti pelemahan di sektor keuangan 1,1%, sektor properti 0,9%, sektor barang baku 0,8%, dan sektor perindustrian 0,7%.

    Sedangkan penguatan terjadi pada tiga sektor saham, yaitu sektor teknologi 2%, sektor energi 0,7%, dan sektor barang konsumsi nonprimer 0,1%.

  • Sri Mulyani Belanjakan APBN Rp 3.350,3 Triliun Sepanjang 2024

    Sri Mulyani Belanjakan APBN Rp 3.350,3 Triliun Sepanjang 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan belanja negara yang dikucurkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mencapai Rp 3.350 triliun sepanjang 2024 atau naik 7,3% secara tahunan.

    “Dari sisi belanja negara, realisasi sementara belanja negara mencapai Rp 3.350,3 triliun,” ungkap Sri Mulyani, dalam konferensi pers Realisasi APBN 2024, di kantor Kemenkeu, pada Senin (6/1/2025).

    Sri Mulyani mengungkapkan, capaian belanja negara ini lebih tinggi dari target APBN 2024 yang awal mencapai Rp 3.325,1 triliun. Namun, lebih rendah dari prediksi laporan semester Rp 3.412,2 triliun.

    Artinya, realisasi belanja negara sepanjang 2024 mencapai 100,8 % dari target awal dan 98,2 % dari prediksi laporan semester.

    Belanja negara tersebut diantaranya terdiri dari belanja kementerian atau lembaga (K/L) sebesar Rp 1.090,8 triliun, belanja non K/L Rp 1.376,7 triliun dan transfer ke daerah Rp 857,6 triliun.

    Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Keuangan I menyampaikan, belanja negara sepanjang 2024 dioptimalkan sebagai shock absorber dan agent of development di tengah perekonomian global yang masih dibayangi ketidakpastian.

    “Belanja negara juga sebagai shock absorber untuk menjaga stabilitas ekonomi, diantaranya untuk bantuan pangan, stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) atau operasi pasar, subsidi energi, seperti subsidi BBM, listrik, LPG, pupuk dan lainnya, bansos PKH, PIP, KIP kuliah, sembako, PBI, JKN hingga program KUR dan dukungan sektor perumahan,” terangnya dalam memaparkan kinerja APBN 2024.
     

  • Sri Mulyani Umumkan APBN Tekor Rp 507,8 Triliun Sepanjang 2024

    Sri Mulyani Umumkan APBN Tekor Rp 507,8 Triliun Sepanjang 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani melaporkan, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 sebesar Rp 507,8 triliun atau 2,29% terhadap pendapatan domestik bruto (PDB).

    “APBN 2024 kita bisa tutup dengan jauh lebih baik dari yang kita prediksikan di pertengahan tahun. Defisit Rp 507,8 triliun, ini sangat impresif,” ungkap Sri Mulyani, dalam konferensi pers Realisasi APBN 2024, di kantor Kemenkeu, pada Senin (6/1/2024).

    Menurut Sri Mulyani, APBN sepanjang 2024 ini mencatatkan realisasi yang baik karena lebih rendah dari laporan semester (lapsem) yang memprediksi defisit APBN memburuk hingga Rp 609,7 triliun.

    “Bedanya lebih dari Rp 100 triliun, lebih rendah dari outlook defisit. Bahkan lebih rendah dari APBN awal Rp 522,8 triliun,” tuturnya.

    Adapun defisit APBN 2024 tersebut terjadi karena pendapatan negara mencapai Rp 2.842,5 triliun, sedangkan belanja negara mencapai Rp 3.350,3 triliun sepanjang 2024.

    Realisasi pendapatan negara tersebut telah mencakup 101,4% dari target APBN awal senilai Rp 2.802,3 triliun, atau tembus 101,4% dari target laporan semester dengan angka Rp 2.802,5 triliun.

    Pendapatan negara terdiri dari penerimaan pajak Rp 2.309,9 triliun, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) senilai Rp 492 triliun dan hibah senilai Rp 400 miliar.

    Sementara, belanja negara terdiri dari belanja kementerian atau lembaga (K/L) sebesar Rp 1.090,8 triliun, belanja non K/L Rp1.376,7 triliun dan transfer ke daerah Rp 857,6 triliun.

    Adapun, belanja negara pada APBN 2024 yang pada awalnya ditargetkan sejumlah Rp 3.325,1 triliun, dikerek naik menjadi Rp 3.412,2 triliun dalam prediksi laporan semester. Artinya, realisasi belanja negara sepanjang 2024 mencapai 100,8 % dari target awal dan 98,2 % dari prediksi laporan semester.
     

  • Tips agar Bisnis Sukses, Ini 10 Hal yang Harus Dihindari oleh Pengusaha Baru

    Tips agar Bisnis Sukses, Ini 10 Hal yang Harus Dihindari oleh Pengusaha Baru

    Jakarta, Beritasatu.com –  Memulai bisnis baru pada 2025 memang penuh tantangan. Untuk memastikan bisnis Anda dapat berjalan sukses, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dihindari sejak awal.

    Berikut ini 10 tips agar bisnis sukses yang perlu Anda ketahui agar tidak membuat kesalahan fatal, dikutip dari Forbes, Senin (6/1/2025).

    1. Menyerahkan ekuitas terlalu cepat
    Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan pengusaha baru adalah menyerahkan ekuitas bisnis terlalu cepat. Meskipun situasi setiap bisnis berbeda, penting untuk mempertimbangkan alternatif pendanaan lainnya daripada langsung menyerahkan sebagian besar kepemilikan perusahaan.

    Fokus pada pengembangan rencana bisnis yang solid dan carilah sumber pendanaan lain yang lebih menguntungkan. Dengan begitu, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mencapai kesuksesan bisnis.

    2. Tidak mendengarkan saran dan kritik dari orang lain
    Sebagai pengusaha baru, sangat penting untuk terbuka terhadap masukan dari orang-orang yang memiliki pengalaman di bidang bisnis.

    Mendengarkan saran dan kritik yang konstruktif dapat membantu Anda menghindari jebakan umum yang sering terjadi dalam bisnis. Belajar dari pengalaman orang lain akan membantu Anda memperbaiki kesalahan lebih awal dan mendorong bisnis menuju kesuksesan.

    3. Merintis bisnis tanpa modal yang cukup
    Modal yang cukup sangat penting dalam tahap awal bisnis. Banyak startup gagal karena kekurangan dana untuk menutupi biaya operasional yang tidak terduga.

    Sebelum memulai bisnis, pastikan Anda memiliki perencanaan keuangan yang matang dan dana cadangan yang cukup untuk mendukung operasional bisnis dalam beberapa bulan pertama.

    4. Tidak mendelegasikan tugas dengan efektif
    Ketika bisnis mulai berkembang, penting untuk mendelegasikan tugas-tugas tertentu kepada anggota tim yang kompeten. Terkadang, pengusaha baru merasa cemas untuk melepaskan kontrol penuh atas bisnis mereka.

    Padahal, mendelegasikan pekerjaan dengan baik justru dapat mempercepat pertumbuhan bisnis dan mencegah kelelahan yang tidak perlu.

    5. Mengasingkan diri dari komunitas bisnis
    Bergabung dengan komunitas bisnis dan jaringan profesional sangat bermanfaat untuk perkembangan usaha Anda.

    Mengisolasi diri hanya akan membatasi kesempatan Anda untuk belajar dan bertumbuh. Cobalah untuk terhubung dengan orang-orang yang memiliki visi yang sama untuk saling berbagi pengetahuan dan peluang.

    6. Menangani pekerjaan hukum dan akuntansi sendiri
    Sebagai pengusaha baru, terkadang Anda berusaha menghemat biaya dengan menangani pekerjaan hukum dan akuntansi sendiri. Namun, hal ini berisiko menyebabkan kesalahan yang bisa berujung pada kerugian finansial atau masalah hukum.

    Lebih baik menggunakan jasa profesional di bidang hukum dan akuntansi untuk memastikan bisnis Anda tetap aman secara finansial dan hukum.

    7. Menetapkan harga yang terlalu murah
    Memberikan harga yang terlalu murah untuk layanan atau produk Anda sering kali dilakukan oleh pengusaha baru yang ingin menarik pelanggan.

    Namun, harga yang tidak sesuai dengan nilai produk atau layanan Anda dapat merusak citra bisnis dan mengurangi keuntungan. Tentukan harga yang mencerminkan kualitas dan nilai dari apa yang Anda tawarkan.

    8. Kurangnya strategi pemasaran konten yang solid
    Dalam dunia digital saat ini, strategi pemasaran konten sangat penting untuk kesuksesan bisnis. Memiliki blog atau saluran media sosial dengan konten yang menarik dapat membantu menarik perhatian audiens. Jangan hanya mengandalkan halaman penjualan, tetapi pastikan Anda memiliki konten yang memberi nilai tambah kepada calon pelanggan.

    9. Gagal membangun audiens sejak dini
    Membangun audiens yang setia sebelum meluncurkan produk atau layanan adalah hal yang penting. Anda bisa memulainya dengan aktif di forum online, membuat konten media sosial yang bermanfaat, atau membangun komunitas di platform, seperti Facebook atau Instagram. Audiens yang sudah tertarik dengan bisnis Anda akan meningkatkan peluang kesuksesan peluncuran produk.

    10. Tidak Melakukan riset pasar yang mendalam
    Sebelum meluncurkan produk atau layanan baru, pastikan Anda melakukan riset pasar yang mendalam untuk memahami kebutuhan dan permintaan konsumen. Tanpa riset pasar yang tepat, bisnis Anda berisiko meluncurkan produk yang tidak sesuai dengan permintaan pasar, yang dapat berujung pada kegagalan.

    Memulai bisnis memang penuh dengan tantangan, tetapi dengan mengetahui kesalahan-kesalahan yang harus dihindari, Anda dapat mempersiapkan diri untuk sukses.

    Tips agar bisnis sukses ini memberikan panduan untuk membantu Anda menjalani perjalanan bisnis dengan lebih percaya diri. Selalu belajar dari pengalaman dan terbuka terhadap saran agar bisnis Anda bisa berkembang dengan baik.

  • IHSG Siang Hari Ini Tergerus 52 Poin, Saham Transportasi Jatuh Paling Dalam

    Saham Peternakan Laris Manis Saat Program Makan Bergizi Gratis Dimulai

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah secara resmi melaksanakan program makan bergizi gratis (MBG) mulai hari ini, Senin (6/1/2025). Hal ini membuat saham poultry atau peternakan laris manis diburu investor.

    Pada pembukaan perdagangan perdagangan pagi ini, saham-saham poultry atau peternakan laku dibeli investor. Mulainya program makan bergizi gratis ini memang direspon oleh berbagai kalangan, termasuk investor dan pelaku pasar modal.

    Setidaknya, pada program andalan Presiden Prabowo Subianto ini, terdapat 190 lokasi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang didesain untuk memenuhi kebutuhan makanan untuk dibagikan.

    Beberapa saham-saham peternakan yang menguat pada hari ini, yaitu saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) yang menguat 0,3% pada pembukaan perdagangan hari ini. Selain itu, saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) juga dibuka menguat 0,21% dan PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN) menguat 1,28%.

    Sebelumnya, beberapa analis dari berbagai sekuritas memprediksi bahwa program makan bergizi gratis dapat menjadi katalis positif bagi saham-saham peternakan. Sebab, komoditas protein hewani menjadi salah satu bahan makanan yang dipakai untuk mencukupi program MBG dari Sabang sampai Merauke.

    Sebagai informasi, tokoh peternakan Indonesia sekaligus Ketua Perhimpunan Peternak Sapi & Kerbau Indonesia (PPSKI) Nanang Subendro menjelaskan, program makan bergizi gratis dapat mendorong pendapatan para peternak hingga triliunan rupiah.

    “Kami menyambut dengan sangat sukacita program makan bergizi gratis ini. Dalam kalkulasi kami, kalau seandainya di dalam menu itu satu minggu sekali dan setiap siswa diberikan daging ukuran kecil 30 gram per anak, itu dampaknya sudah sangat luar biasa. Itu sudah setara dengan sekitar lebih dari 700.000 ekor dan nilai ekonominya lebih dari Rp 10 triliun,” ucap Nanang kepada Beritasatu.com, beberapa waktu lalu.

    Tak hanya untungkan para peternak, program makan bergizi gratis ini juga membuat saham peternakan atau poultry juga diburu investor.
     

  • Mata Uang Asia Asia dan Rupiah Hari Ini Menguat pada Awal Perdagangan

    Mata Uang Asia Asia dan Rupiah Hari Ini Menguat pada Awal Perdagangan

    Jakarta, Beritasatu.com – Nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini Senin (6/1/2025) terhadap kurs dolar Amerika Serikat (AS) menguat atau terapresiasi dibandingkan perdagangan sebelumnya.

    Pergerakan positif rupiah hari ini terjadi di tengah mata uang Benua Kuning yang menguat.

    Data Bloomberg menyatakan, rupiah hari ini pukul 09.20 WIB di pasar spot exchange berada di level Rp 16.181 per dolar AS atau menguat 16,5 poin (0,10%) dibandingkan perdagangan sebelumnya.

    Berbeda dengan rupiah hari ini yang menguat, yen Jepang di pasar spot exchange melemah 0,3 poin (0,23%) mencapai 157,5 yen per dolar AS dibandingkan perdagangan sebelumnya.

    Adapun dolar Hong Kong menguat 0,0008 (0,01%) mencapai 7,7 per dolar AS, won Korea menguat 1,6 poin (0,11%) mencapai 1.469 won per dolar AS, rupe India melemah 0,02 poin (0,02%) mencapai 85,7 rupe per dolar AS, yuan Tiongkok melemah 0,005 (0,07%) mencapai 7,3 yuan per dolar AS.

    Sedangkan dolar Singapura pagi ini ditransaksikan menguat 0,0011 (0,08%) mencapai 1,36 per dolar AS, peso Filipina melemah 0,04 (0,07%) mencapai 58,2 peso per dolar AS, ringgit Malaysia melemah 0,0005 poin (0,01%) mencapai 4,5 ringgit per dolar AS, baht Thailand menguat 0,01 poin (0,03%) mencapai 34,4 baht per dolar AS.

    Rupiah hari ini Senin (6/1/2025) terhadap kurs dolar Amerika Serikat (AS) menguat atau terapresiasi dibandingkan perdagangan sebelumnya.

  • IHSG Hari Ini ke Zona Merah pada Awal Perdagangan

    IHSG Hari Ini ke Zona Merah pada Awal Perdagangan

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan hari ini Senin (6/1/2025) di Bursa Efek Indonesia (BEI) naik di tengah positifnya bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street.

    Berdasarkan data bursa yang diolah Beritasatu.com, IHSG hari ini hingga pukul 09.10 WIB, IHSG turun 4,7 poin (0,07%) menjadi 7.159.

    Adapun kumpulan saham unggulan yang tergabung dalam Investor33 turun menjadi ke 429,8, indeks LQ45 melemah ke 837, dan indeks syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) turun menjadi 485,2.

    Bursa saham AS Wall Street bangkit dari kelesuan pada Jumat (3/1/2025). S&P 500 melonjak 1,3% dan mencatat kenaikan pertamanya sejak Natal. Indeks ini berhasil memangkas kerugian mingguan menjadi 0,5%.

    Sementara itu, Dow Jones Industrial Average naik 339 poin (0,8%), dan Nasdaq Composite melonjak 1,8%.

    Saat IHSG hari ini turun, secara keseluruhan, S&P 500 naik 73,92 poin menjadi 5.942,47. Dow Jones Industrial Average naik 339,86 poin menjadi 42.732,13, dan Nasdaq Composite melonjak 340,88 poin menjadi 19.621,68.

    Sementara IHSG pada perdagangan Jumat (3/1/2025) menguat 1,22 poin atau 0,02 persen mencapai level 7.164,4. Tercatat 254 saham mengalami kenaikan, 336 saham turun, dan 206 saham stagnan.

    Total transaksi mencapai Rp 7,8 triliun, dengan volume perdagangan mencapai 19,328 miliar saham dan frekuensi transaksi sebanyak 1 juta kali.

    IHSG hari ini Senin (6/1/2025) dibuka melemah.

  • Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan Rp 1,539 Juta, Buyback Rp 1,388 Juta

    Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan Rp 1,539 Juta, Buyback Rp 1,388 Juta

    Jakarta, Beritasatu.com – Harga emas Antam hari ini Senin (6/1/2025) yang dipantau dari laman Logam Mulia mencapai Rp 1,539 juta atau atau tetap dari hari sebelumnya Rp 1,539 juta per gram.

    Adapun harga jual kembali (buyback) emas Antam hari ini yakni Rp 1,388 juta per gram atau stagnan dari hari sebelumnya.

    Berikut harga pecahan emas Antam hari ini yang tercatat di laman Logam Mulia.

    – Emas 0,5 gram: Rp 819.000.
    – Emas 1 gram: Rp 1,539 juta.
    – Emas 2 gram: Rp 3,018 juta.
    – Emas 3 gram: Rp 4,502 juta.
    – Emas 5 gram: Rp 7,470 juta.
    – Emas 10 gram: Rp 14,885 juta.
    – Emas 25 gram: Rp 37,087 juta.
    – Emas 50 gram: Rp 74,095 juta.
    – Emas 100 gram: Rp 148,112 juta.
    – Emas 250 gram: Rp 370,015 juta.
    – Emas 500 gram: Rp 739,820 juta.
    – Emas 1.000 gram: Rp 1,479 miliar.
     

  • PHK Melonjak, SSPACE Gandeng KITALULUS Perluas Akses Kerja Lewat TV KRL

    PHK Melonjak, SSPACE Gandeng KITALULUS Perluas Akses Kerja Lewat TV KRL

    Jakarta, Beritasatu.com – SSPACE [DOOH] bekerja sama dengan KITALULUS penyedia solusi rekrutmen terpercaya untuk menayangkan program lowongan kerja melalui media TV KRL (PID/Passenger Information Display) yang telah menarik minat lebih dari 4.000 pengguna terdaftar, dan jumlahnya terus bertambah setiap hari, memberikan akses cepat terhadap peluang karir bagi para pengguna kereta. Inisiatif ini dirancang untuk mendukung para pencari kerja sekaligus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Dengan jumlah penumpang KRL yang mencapai 900.000 hingga 1.200.000 orang setiap harinya, diharapkan SSPACE dan KITALULUS mampu menjadi solusi informasi yang relevan dan efektif, memenuhi kebutuhan pencari kerja dengan cakupan yang semakin luas. 

    Program ini hadir merespons lonjakan angka PHK di Indonesia yang mencapai 59.796 orang sejak Januari–Oktober 2024. DKI Jakarta mencatat angka tertinggi dengan 14.501 PHK, naik 94% dibanding bulan sebelumnya. Data BPS juga menunjukkan jumlah pengangguran mencapai 7,47 juta per Agustus 2024. Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dan komitmen terhadap SDGs PBB nomor 8, SSPACE bersama KITALULUS berharap program ini dapat menjadi solusi praktis bagi masyarakat urban dalam mencari pekerjaan dan mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan.

    Head of Product & Creative SSPACE Irfan Handoko, menyampaikan bahwa, Program ini bertujuan menginspirasi pengguna KRL untuk mengadopsi growth mindset di tengah perubahan dan tantangan dunia kerja. 

    “Kami ingin mendukung semangat masyarakat untuk terus berkembang dan memanfaatkan peluang terbaik yang ada. Media TV KRL (PID/Passenger Information Display) adalah platform strategis untuk menyampaikan informasi ini secara luas dan relevan,” kata Irfan.

    Sementara itu, Cofounder KITALULUS Stevien Jimmy menambahkan bahwa konten ini dirancang sebagai solusi inovatif untuk memberikan informasi lowongan kerja yang terpercaya dan inklusif. 

    “Kami percaya transportasi umum seperti KRL adalah saluran efektif dalam mendekatkan pencari kerja dengan peluang karir. Kami berkomitmen menghadirkan informasi terpercaya yang dapat diakses luas oleh masyarakat,” jelasnya.

    Di sisi lain, President Director SSPACE Viktor Aritonang, menegaskan bahwa inisiatif ini akan terus dievaluasi untuk memastikan konten lebih relevan dan bermanfaat. 

    “Program ini mencerminkan komitmen kami menghadirkan solusi digital yang berdampak langsung, khususnya dalam mempermudah akses ke peluang kerja berkualitas,” katanya.

    Melalui kolaborasi ini, SSPACE dan KITALULUS berharap dapat mendukung masyarakat dalam perjalanan karir mereka sekaligus menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan.

  • Cuaca Hari Ini, Jakarta Akan Berawan hingga Hujan Ringan

    Cuaca Hari Ini, Jakarta Akan Berawan hingga Hujan Ringan

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan cuaca hari ini Senin (6/1/2025) di Jakarta diprakirakan akan berawan hingga hujan dengan intensitas ringan.

    Berdasarkan data BMKG yang dikutip Antara di Jakarta, Senin, cuaca pagi hari ini di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Barat akan berawan tebal. “Sementara Kabupaten Kepulauan Seribu diguyur hujan ringan,” kata BMKG.

    Sementara cuaca siang hari ini di seluruh Jakarta masih berawan tebal. Hanya Kabupaten Kepulauan Seribu yang akan turun hujan. Untuk sore harinya, BMKG memprakirakan seluruh wilayah Jakart akan turun hujan. Namun, hujan pada Senin sore masih dikategorikan hujan ringan.

    BMKG juga memprakirakan, pada malam harinya seluruh Jakarta berawan tebal, kecuali Kabupaten Kepulauan Seribu yang berpotensi turun hujan.

    Pada hari yang sama, suhu udara di Jakarta diprakirakan berada pada kisaran minimum 23 derajat hingga 30 derajat celsius. Selain memantau cuaca hari ini, BMKG mencatat tingkat kelembapan udara diprakirakan berada pada kisaran 65% sampai dengan 100% dan kecepatan angin 10-15 kilometer per jam.