Sumenep (beritajatim.com) – Kepolisian Resor (Polres) Sumenep meningkatkan patroli sahur selama bulan Ramadhan guna mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Patroli yang dimulai sejak dini hari ini menyasar titik-titik rawan yang kerap menjadi lokasi berkumpulnya masyarakat saat sahur. Langkah ini diambil untuk menekan potensi gangguan seperti balap liar, petasan, hingga tindak kriminal lainnya.
Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen menjaga keamanan warga agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang.
“Ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Kami ingin memastikan masyarakat Sumenep bisa melaksanakan ibadah puasa dengan aman dan nyaman,” ujar AKBP Henri Noveri Santoso, Minggu (16/3/2025).
Selain mengantisipasi gangguan kamtibmas, Polres Sumenep juga menindak tegas aksi premanisme yang meresahkan warga. Pihak kepolisian menegaskan tidak akan memberikan ruang bagi aksi-aksi yang mengganggu ketentraman masyarakat.
Langkah ini sejalan dengan konsep Polri Presisi yang menekankan prediktif, responsibilitas, serta transparansi berkeadilan dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Kami akan mengedepankan pelayanan yang profesional dan humanis. Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak ragu melaporkan jika menemukan tindakan yang mencurigakan atau meresahkan,” tambahnya.
Untuk mempermudah masyarakat dalam melaporkan gangguan keamanan, Polres Sumenep menyediakan Hotline Polisi 110 yang aktif 24 jam. Layanan ini diharapkan dapat memberikan respon cepat terhadap keluhan warga.
“Dengan begitu, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh warga Sumenep. Karena Polri hadir untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat,” pungkas Kapolres. [tem/suf]









