Category: Beritajatim.com

  • Hingga Rabu Siang, Kebakaran Pabrik Sepatu Ardiles di Surabaya Belum Padam

    Hingga Rabu Siang, Kebakaran Pabrik Sepatu Ardiles di Surabaya Belum Padam

    Surabaya (beritajatim.com) – Kebakaran gudang pabrik alas kaki Ardiles di Jalan Tanjungsari 12, Sukomanunggal, Surabaya sejak hari Selasa (8/4) malam, masih dalam proses pembasahan hingga Rabu pagi.

    Api belum seratus persen padam melahap bahan produksi alas kaki dan sepatu yang ada di dalam 2 bangunan gedung. Petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api, dibantu dengan sejumlah alat berat.

    “Sekarang pembasahan, diperkirakan siang nanti selesai (padam), tapi bisa jadi sampai sore,” kata seorang petugas pemadam di lokasi, Rabu (9/4).

    Kepulan asap imbas pembakaran gedung pabrik masih terlihat membumbung tinggi di atas langit. Bangunan gedung yang menganga, mempermudah petugas untuk mencari titik nyala api.

    “Kita masih menunggu alat berat, backhoe, untuk mengurai material,” lanjut petugas.

    Sementara itu, Kepala BPBD Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun yang menjadi turut sorotan, minimnya hidran dari pabrik.

    “Dari kami sarannya, untuk mitigasi kebencanaan harusnya pabrik seluas dua hektare ini memiliki hidran sendiri, jadi kalau ada kebakaran bisa safety” kata Agus Hebi.

    Diberitakan sebelumnya, kebakaran dua gudang pabrik alas kaki di Jalan Tanjungsari 12, Sukomanunggal, Surabaya ini terjadi hari Selasa (8/4), sekitar pukul 19.00 WIB. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) menerjunkan sebanyak 23 unit kendaraan pemadam dan tiga di antaranya Bronto Skylift. [ram/aje]

  • Ribuan Ketupat Hiasi Jalanan Kampung NU Magetan, Warga Sarapan Gratis Sepuasnya

    Ribuan Ketupat Hiasi Jalanan Kampung NU Magetan, Warga Sarapan Gratis Sepuasnya

    Magetan (beritajatim.com) – Warga Dusun Joso, Desa Turi, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, memperlihatkan antusiasme luar biasa dalam menyambut Tradisi Ketupat yang rutin digelar sebagai bagian dari perayaan Hari Raya Idul Fitri. Tradisi yang berlangsung pada Rabu (9/4/2025) pukul 10.00 WIB ini menjadi magnet budaya yang menghadirkan semangat gotong royong dan kebersamaan khas masyarakat Nahdliyin.

    Sejak pagi, jalanan desa telah dipenuhi hiasan ketupat yang digantung menggunakan tali rafia dan dibentangkan memanjang di depan rumah-rumah warga. Pemandangan ini menjadi daya tarik tersendiri, menciptakan atmosfer meriah yang kental dengan nuansa tradisional. Begitu waktu menunjukkan pukul 10.00 WIB, warga dan pengunjung mulai menikmati ketupat yang disajikan bersama sayur lodeh dan opor.

    “Rasanya menyenangkan bisa sarapan gratis sepuasnya. Siapa saja boleh ikut makan dan membawa pulang ketupat,” ujar Selvia Nindy Merintika, salah satu pengunjung asal Desa Temboro, Kecamatan Karas, Magetan.

    Menurut Selvia, Tradisi Ketupat bukan sekadar pesta kuliner, melainkan juga bagian dari perayaan keagamaan yang selalu dinantikan, bahkan oleh warga luar Panekan. Ia menilai tradisi ini sarat makna dan mampu mempererat hubungan sosial antarwarga.

    Panitia pelaksana, Minhad, menyebutkan bahwa total ketupat yang disediakan tahun ini mencapai 1.500 buah, hasil kontribusi dari warga yang menyumbangkan sekitar 20 ketupat per kepala keluarga.

    “Tahun ini memang lebih sederhana, tapi tetap berkesan. Sebelum pukul 10.00 WIB, ketupat belum boleh diambil agar nuansa khas Kampung NU bisa dinikmati lebih lama,” jelasnya.

    Jumlah ketupat tersebut memang menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang bisa mencapai 5.000 buah, namun Minhad menekankan bahwa esensi dari tradisi ini tetap terjaga. Panjang ketupat yang dibentangkan bahkan melebihi satu kilometer, menjadi simbol kuat semangat gotong royong warga.

    Ia menambahkan, Tradisi Ketupat rutin diselenggarakan setiap tahun pada H+8 Idul Fitri sejak peresmian Kampung NU pada April 2017.

    “Harapan kami, tradisi ini bisa terus dilestarikan dan memperkuat jati diri budaya Nahdliyin,” pungkasnya.

    Tradisi ini tidak hanya memperkaya khasanah budaya lokal, tetapi juga menjadi sarana mempererat silaturahmi dan identitas keagamaan masyarakat, menjadikannya agenda budaya tahunan yang layak dipertahankan. [fiq/aje]

  • Blitar Masih Punya 307 Km Jalan Rusak, Perlu Dana Triliunan untuk Perbaikan

    Blitar Masih Punya 307 Km Jalan Rusak, Perlu Dana Triliunan untuk Perbaikan

    Blitar (beritajatim.com) – Protes jalan rusak mewarnai awal kepemimpinan Rijanto-Beky sebagai Bupati-Wakil Bupati Blitar periode 2025-2030.

    Sejumlah warga yang kecewa jalannya rusak melakukan aksi protes dengan menanami pohon pisang.

    Ditengah gelombang protes tersebut, ternyata memang masih banyak jalan rusak dan berlubang di Bumi Penataran ini. Dari data Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) masih ada 307 kilometer jalan rusak yang membentang di Kabupaten Blitar.

    Kondisinya rusak ringan hingga berat. Sebenarnya jalan rusak ini sudah terjadi sejak belasan tahun lalu. Warga pun mengharapkan perubahan dan perbaikan infrastruktur jalan.

    “Pemerintah Kabupaten Blitar terus berupaya melakukan perbaikan secara berkala namun terkadang terkendala anggaran,” ucap Hamdan Zulkifli Kurniawan, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Blitar, Rabu (9/4/2025).

    Sebenarnya Kabupaten Blitar memiliki jalan sepanjang 1.462,48 kilometer. Dari jumlah tersebut sebanyak 79,63 persennya sudah dalam keadaan baik dan mulus. Artinya ada 1.100 kilometer lebih jalan di Kabupaten Blitar yang kondisinya bagus.

    Namun demikian masih ada 307 kilometer jalan yang harus dilakukan perbaikan. Untuk memperbaiki panjang jalan rusak tersebut, maka diperlukan dana triliunan rupiah.

    “Untuk memperbaiki semua kerusakan jalan ini dibutuhkan anggaran besar mencapai triliunan rupiah agar semua ruas jalan di kabupaten Blitar mulus tanpa ada kerusakan. Sementara waktu jalan yang masih belum bisa tercover anggaran perbaikan, hanya diperbaiki menggunakan unit reaksi cepat seperti tambal sulam dan lainnya,” tegasnya.

    Namun kini anggaran perbaikan jalan di Kabupaten Blitar justru berkurang dari tahun sebelumnya. Kondisi itu pun memaksa Dinas PUPR mengandalkan anggaran URC (unit reaksi cepat) untuk melakukan perbaikan jalan.

    Anggaran infrastruktur dan jalan Kabupaten Blitar pada tahun 2025 ini dipangkas hingga 50 persen. Diketahui pada tahun 2025 ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Blitar hanya diberikan anggaran Rp.60 miliar rupiah saja. Jumlah tersebut jauh lebih kecil dibandingkan tahun 2024 lalu yang mencapai Rp.110 miliar rupiah.

    “Tidak hanya itu Pemkab Blitar juga mengusahakan perbaikan atau peningkatan kelas jalan melalui pemerintah pusat,” tandasnya. [owi/aje]

  • 5 Balon Udara Berisi Petasan Diamankan di Ponorogo, Diduga Diterbangkan dari Luar Kota

    5 Balon Udara Berisi Petasan Diamankan di Ponorogo, Diduga Diterbangkan dari Luar Kota

    Ponorogo (beritajatim.com) – Polsek Sampung Polres Ponorogo mengamanakan 5 balon udara dan 2 renteng yang berisi puluhan petasan yang belum meledak. Kuat dugaan balon-balon udara tanpa awak itu, diterbangkan dari luar kota dan turun di beberapa wilayah di Kecamatan Sampung.

    Bahkan, salah satu balon jatuh di pekarangan rumah kosong di Desa Karangwaluh. Siapa dibalik penerbangan balon udara tanpa awak itu, masih dalam proses lidik polisi.

    “Jadi selama Operasi Ketupat Semeru ini, Polsek Sampung berhasil menemukan balon-balon udara yang mendarat di wilayah Kecamatan Sampung,” kata Kapolsek Sampung AKP Agus Suprianto, Rabu (9/4/2025).

    Agus mengungkapkan bahwa 5 balon yang ditemukan ini, terdiri dari 2 balon berukuran besar. Di mana dalam salah satu balon udara itu, ada petasan yang menempel dan belum meledak. Sementara 3 balon sisanya di berukuran kecil. Jumlah balon itu ditemukan di pekarangan rumah kosong di Desa Karangwaluh, di area persawahan Desa Kunti dan Desa Carangrejo.

    “Balon-balon ini ditemukan di Desa Karamgwaluh, Desa Kunti dan Desa Carangrejo. Bahkan yang jatuh di pekarangan rumah kosong itu, bersama 2 renteng berisi puluhan petasan yang belum meledak,” katanya.

    Pihak kepolisian pun masih melakukan proses penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku dibalik terbangnya 5 balon udara tanpa awak yang membahayakan tersebut.

    “Untuk sementara masih dalam proses penyelidikan, terkait siapa yang menerbangkan dan dari mana balon itu dinaikkan,” pungkasnya.

    Penerbangan balon udara berisi petasan sudah lama dilarang karena membahayakan keselamatan warga dan rawan memicu kebakaran. Apalagi dalam kondisi mudik Lebaran seperti saat ini, aktivitas semacam ini sangat mengganggu keamanan masyarakat.

    Polisi mengimbau masyarakat yang menemukan benda mencurigakan di sekitar pekarangan atau sawah untuk segera melapor ke aparat setempat. [end/aje]

  • Berikut Jadwal Pladu Bendungan Wlingi dan Serut Blitar Tahun 2025

    Berikut Jadwal Pladu Bendungan Wlingi dan Serut Blitar Tahun 2025

    Blitar (beritajatim.com) – Perum Jasa Tirta akan melakukan flushing atau yang lebih dikenal dengan pladu untuk 2 bendungan di Kabupaten Blitar.

    Kedua bendungan yang akan dipladu tersebut adalah Bendungan Wlingi dan Bendungan Serut.

    Jika sesuai dengan jadwal kegiatan pladu Bendungan Wlingi dan Serut ini akan dilakukan pada awal bulan Mei tahun 2025. Saat ini Perum Jasa Tirta tengah menggelar rapat sedang seluruh pihak terkait untuk membahas mekanisme pladu.

    “Flushing Bendungan Wlingi rencana awal Mei, ini masih rapat persiapan kegiatan,” ucap Humas Perum Jasa Tirta, Yulia Puspita, Rabu (9/4/2025).

    Disinggung soal kepastian tanggal flushing Bendungan Wlingi dan Serut, Humas Perum Jasa Tirta belum bisa memastikan hal itu. Kepastian tanggal dilakukannya pladu masih akan menunggu hasil rapat bersama sejumlah pihak terkait.

    “Belum pasti masih menunggu hasil rapat nanti,” tegasnya.

    Proses flushing ini dilakukan secara berkala untuk menjaga kapasitas penyimpanan air di dalam bendungan. Seperti diketahui banyaknya endapan lumpur atau sendimen bisa mengurangi volume waduk bahkan mengganggu operasional bendungan.

    Saat dilakukan flushing, akan ada tanda sirene agar masyarakat yang ada di sekitar sungai Brantas lebih berhati-hati karena volume air yang bertambah.

    Kegiatan flushing ini memang dinantikan oleh banyak masyarakat. Mereka biasanya memanfaatkan momen Pladu untuk mencari ikan mabuk akibat dibukanya pintu air bendungan.

    Biasanya warga akan berbondong-bondong untuk datang ke bendungan dan mencari ikan yang sedang mabuk akibat arus air yang berubah cepat.

    Dengan adanya kegiatan flushing ini, diharapkan masyarakat yang beraktivitas di sekitar sungai Brantas untuk lebih berhati-hati. [owi/aje]

  • Wali Kota Malang Berencana Pindah MIN Hingga MAN di Islamic Center Demi Urai Kemacetan

    Wali Kota Malang Berencana Pindah MIN Hingga MAN di Islamic Center Demi Urai Kemacetan

    Malang(beritajatim.com) – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat berencana memindahkan sejumlah madrasah di Jalan Bandung ke kawasan Islamic Center, Arjowinangun, Kota Malang.

    Mulai Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 atau MIN 1 Kota Malang, Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 atau MTsN 1 Kota Malang hingga Madrasah Aliyah Negeri 2 atau MAN 2 Kota Malang dipindah untuk mengurai kemacetan.

    Wahyu mengaku telah berkoordinasi dengan Kementerian Agama Kota Malang. Hasilnya, muncul opsi untuk memindahkan sejumlah kelas MIN 1 Kota Malang, MTsN 1 Kota Malang hingga MAN 2 Kota Malang ke Islamic Center.

    Tujuannya untuk memecah kepadatan arus lalu lintas di jam berangkat sekolah dan pulang sekolah di daerah Jalan Bandung.

    “Salah satu kemacetan yang terjadi ke Jalan Bandung itu kan Karena ada MIN, MTS dan MAN sebagai salah satu pemicu kemacetan dan kita telah menyiapkan alternatif terkait penanganan lalu lintas. Dari tiga madrasah ini siap untuk membangun dengan lahan dari Pemkot. Tetap sebagai MIN MTS dan MAN jadi istilahnya kampus 2. Jadi kampus satunya ada di jalan Bandung dan kampus 2 ada di kawasan Islamic Center,” ujar Wahyu.

    Wahyu memastikan pemindahan sejumlah ruang kelas tidak mempengaruhi mutu pendidikan. Karena tenaga pendidik dan pengajar masih sama. Istilahnya kampus 1 di Jalan Bandung dan kampus 2 di kawasan Arjowinangun, Kedungkandang.

    “Tidak mengurangi mutu pendidikan karena guru-gurunya sama. Jadi hanya memindah lokasi kelasnya saja kampus 1 dan kampus 2. Kita siapkan lahan nanti. Pembangunannya dari Kementerian Agama. Itu salah satu solusi untuk memecah kemacetan. Bisa jadi nanti kelas 1,2,3 nya ada di Jalan Bandung. Nanti 3 kelas lainnya ada yang di daerah Islamic Center atau kampus 2,” ujar Wahyu.

    Pemkot Malang sendiri berencana memaksimalkan lahan seluas 8 hektare yang ada di komplek Islamic Center. Pemerintah Kota Malang ingin ada pemerataan pembangunan agar tidak terpusat di kawasan tengah dan barat saja.

    “Kita sekarang sudah dalam tahap untuk membuat set plan. Nanti akan kita atur pemerintahan dan pendidikan menjadi satu kesatuan karena kita punya luas lahan 8 hektare dan itu akan bisa menarik perkembangan di wilayah timur. Memang kita mengarahkan pembangunan ini di wilayah Malang Timur memecah pergerakan yang selama ini terpusat di Malang Kota dan di Barat Kota,” ujar Wahyu. (luc/ted)

  • Bantai Real Madrid 3-0, Satu Kaki Arsenal ada di Semifinal Liga Champions

    Bantai Real Madrid 3-0, Satu Kaki Arsenal ada di Semifinal Liga Champions

    London (beritajatim.com) – Arsenal musim ini berpeluang besar memenangi Liga Champions pertama mereka dengan cara spektakuler; menyingkirkan raja Real Madrid.

    Bagaimana tidak. Pada first leg perempat final dini hari tadi, tim asuhan Mikel Arteta itu mengalahkan Real tiga gol tanpa balas.

    Gelandang Declan Rice jadi pahlawan dengan dua golnya yang semua tercipta via sepakan bebas pada menit ke-58 dan 70′. Satu gol lainnya dilesakkan oleh Mikel Merino (75′).

    Kemenangan pada laga yang dimainkan di Emirates Stadium, London, tersebut mengibaratkan satu kaki The Gunners ada di semifinal.

    Sebab, asalkan tidak kalah lebih dari tiga gol pada second leg pekan depan, Arsenal bakal melenggang ke empat besar.

    Arsenal memang tampil mendominasi pada laga dini hari tadi. Mereka mencatatkan 54 persen ball possession dan 11 tembakan tepat sasaran berbanding 3 milik Real.

    “Penampilan seperti ini yang harus dilakukan ketika menghadapi tim terbaik. Aku sangat gembira. Kami harus konsisten (di second leg di Estadio Santiago Bernabeu pekan depan, Red)” ujar Arteta kepada BBC.

    Keberhasilan menghancurkan Los Merengues menghidupkan kans Arsenal terhindar dari nirgelar musim ini. Mereka telah tersingkir di Piala Liga dan Piala FA. Premier League tertinggal 11 poin dari pemuncak klasemen Liverpool FC hingga matchweek ke-31 (73 poin berbanding 62 poin).

    Kemenangan atas Real juga berpotensi deja vu bagi Arsenal. Dalam sejarah mereka, prestasi terbaik mereka adalah runner-up musim 2005–2006. Uniknya, kala itu mereka mampu lolos hingga laga final pasca menyingkirkan Real di 16 besar. (dio/ted)

  • Prakiraan Cuaca Hari Ini di Malang Rabu 9 April 2025, BMKG Juanda: Berawan dan Hujan

    Prakiraan Cuaca Hari Ini di Malang Rabu 9 April 2025, BMKG Juanda: Berawan dan Hujan

    Malang (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memperkirakan cuaca Malang Raya pada Rabu 9 April 2025 di wilayah kabupaten dan kota Malang.

    BMKG Juanda melaporkan bahwa kota Malang pagi hari mulai pukul 07.00 sampai 09.00 WIB cuaca cerah berawan. “Memasuki pukul 10.00 cuaca di kota Malang cuaca berawan,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda

    Cuaca berawan kemudian cerah berawan terjadi pada siang hari pukul 13.00 WIB. Sore hari cuaca di kota Malang cuaca berawan dan udara kabut. Malam hari cuaca di kota Malang cuaca berawan dan cerah berawan.

    Hari Kamis (10/4/2025) dini hari cuaca cerah berawan dan berawan. Suhu di kota Malang selama satu hari penuh berada pada rentan 21 sampai 28 derajat celcius. Pagi hari cuaca kembali cerah berawan.

    Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Rabu (9/4/2025) pagi hari sebagian besar kecamatan cuaca berawan dan hujan ringan. Cuaca hujan petir terjadi di Karangploso, Lawang, Singosari. Pakis, Tajinan, Wajak cuaca cerah berawan.

    Kemudian, pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIB cuaca cuaca cerah berawan dan berawan. Udara kabut terjadi di Karangploso, Lawang, Singosari, Dau, Ngantang, Pujon, Kasembon, Jabung, Pakis, Poncokusumo, Tajinan, Tumpang, Wajak.

    “Pukul 16.00 WIB diperkirakan cuaca sebagian besar kecamatan di kabupaten Malang cuaca berawan. Cuaca udara kabut terjadi di Bantur, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Ampelgading, Dampit, Tirtoyudo,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Malam hari pukul 19.00 WIB sampai pukul 22.000 cuaca cerah berawan dan berawan. Cuaca cerah terjadi di Kalipare, Pagelaran, dan Pagak.

    Dini hari Kamis (10/4/2025) wilayah di kabupaten Malang cuaca cerah berawan dan cerah. Cuaca cerah terjadi di Kromengan, Lawang, Singosari. Suhu dengan kondisi tersebut selama sehari berada pada rentan angka 21 sampai 29 derajat celcius.

    Kota Batu pada Rabu 9 April 2025 pagi hari diperkirakan cuaca hujan ringan. Pukul 10.00 WIB cuaca udara kabut. Cuaca udara kabut pada siang hari. Sore hari cuaca berawan.

    Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo cuaca berawan terjadi pada pukul 19.00. Kemudian malam hari cuaca berawan. Dini hari Kamis 10 April 2025 cuaca hujan ringan. Pagi hari pukul 07.00 WIB cuaca cerah berawan. Suhu berada pada rentan 17 – 22 derajat celcius. [dan/aje]

  • Percikan Api dari Tiang Listrik Gegerkan Warga Sekitar SMK 2 Bondowoso

    Percikan Api dari Tiang Listrik Gegerkan Warga Sekitar SMK 2 Bondowoso

    Bondowoso (beritajatim.com) – Percikan api dari tiang listrik di Jalan A. Yani, tepatnya di depan SMK 2 Bondowoso, membuat warga sekitar panik. Kejadian ini berlangsung Selasa (8/4/2025) malam.

    Beruntung, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bondowoso sigap menangani kejadian tersebut sehingga tidak sampai menimbulkan kebakaran besar.

    Kepala Satpol PP dan Damkar Bondowoso, Slamet Yantoko, menjelaskan kejadian bermula sekitar pukul 18.30 WIB.

    Saat itu, kondisi hujan rintik-rintik dan salah satu warga, Imam Lawi (40), yang berjualan sate Blitar di sekitar lokasi, melihat percikan api dari salah satu tiang listrik dekat jembatan.

    “Percikan itu kemudian menjalar ke empat titik tiang listrik lain di sekitar lokasi. Mbak Prily, salah satu warga, segera datang ke Mako Damkar untuk melaporkan kejadian,” terang Slamet kepada beritaJatim.com, Rabu (9/4/2025).

    Menindaklanjuti laporan tersebut, Damkar langsung menuju lokasi Tempat Kejadian Kebakaran (TKK) dengan mengerahkan armada Carcentro.

    Petugas juga berkoordinasi dengan pihak PLN dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) setempat.

    “Setelah pengecekan, kami lakukan penyemprotan di salah satu titik yang dinilai paling berisiko. Alhamdulillah, tidak ada korban dalam kejadian ini,” tegasnya.

    Slamet mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat gejala korsleting atau percikan api dari instalasi listrik, terutama saat cuaca hujan atau lembab.

    “Hal ini penting untuk mencegah potensi kebakaran yang lebih besar,” tutup Slamet. [awi/aje]

  • Begini Kronologis Kecelakaan KA Komuter dengan Truk Trailer di Gresik

    Begini Kronologis Kecelakaan KA Komuter dengan Truk Trailer di Gresik

    Gresik (beritajatim.com)- KA Komuter rute Indro Gresik-Sidoarjo yang melintas di Km7+600 tepatnya masuk wilayah Kelurahan Tenggulunan, Kecamatan Kebomas, Gresik, terlibat kecelakaan dengan truk trailer bermuatan kayu log. Imbas kecelakaan tersebut, masinis KA atas nama Abdillah Ramdan meninggal dunia.

    Terkait dengan kejadian ini, Kasatlantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda mengatakan, kronologis kecelakaan tersebut bermula truk trailer bermuatan kayu keluar dari perusahaan. Kemudian melintas lewat palang pintu kereta api tidak ada penjaganya. Bersamaan dengan itu datang KA Komuter sehingga, terjadi tabrakan.

    “Diduga sopir truk trailer kurang hati-hati saat menyeberang. Dalam hitungan detik datang KA Komuter. Jarak yang dekat masinis tidak bisa mengerem lalu terjadi kecelakaan,” katanya, Rabu (9/4/2024).

    Masih menurut Rizki, untuk mengevakuasi truk trailer dengan KA Komuter dibutuhkan waktu dua jam. Badan truk yang separuh menutup jalan membuat arus lalu lintas di Jalan Darmo Sugondo Gresik ditutup dua arah.

    “Evakuasi truk trailer bermuatan kayu log sudah selesai. Sedangkan kereta KA Komuter yang mengalami kecelakaan ditarik ke stasiun lain,” urainya.

    Penumpang KA Komuter yang sempat terganggu perjalanannya lanjut Rizki, dipindah ke kereta lainnya untuk melanjutkan perjalan ke arah Surabaya maupun Sidoarjo.

    “Ada 100 orang penumpang KA Komuter tidak ada yang mengalami luka-luka hanya masinis dan asisten masinis mengalami luka berat dan ada yang meninggal dunia,” ungkapnya.

    Ia menambahkan, tindak lanjut dalam kejadian ini. Pihaknya akan melakukan olah TKP serta meminta keterangan sejumlah saksi.

    “Sopir truk trailer sudah diperiksa pasca kejadian ini,” imbuhnya.

    Sementara secara terpisah Manager Humas PT KAI Daops 8 Surabaya Luqman Arif menuturkan, sesuai aturan kereta api didahulukan terlebih dulu setelah itu kendaraan lainnya.

    “Imbas kejadian ini tidak mengganggu jadwal kereta api jarak jauh rute utara. Pasalnya, kecelakaan tersebut terjadi di rute cabang Kandangan yang menuju ke Stasiun Pasar Turi Surabaya,” pungkasnya. [dny/aje]