Category: Beritajatim.com

  • Jangan Sedih Tak Lolos SMA/SMK Negeri, Pemprov Jatim Kucurkan Beasiswa

    Jangan Sedih Tak Lolos SMA/SMK Negeri, Pemprov Jatim Kucurkan Beasiswa

    Surabaya (beritajatim.com) – Pemprov Jawa Timur melalui Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim berkolaborasi dengan SMA dan SMK Swasta di Jawa Timur dalam pemberian kuota beasiswa penuh dan biaya terjangkau terus meningkat.

    Dari semula 56.647 siswa, kini berdasarkan data terakhir UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (TIKP) Dinas Pendidikan Jatim, meningkat menjadi 72.841 beasiswa penuh dan pendidikan terjangkau untuk calon siswa siswi SMA/SMK Swasta di Jawa Timur.

    Rinciannya, beasiswa penuh disediakan dengan kuota sebanyak 12.650 siswa dari SMA swasta dan kuota sebanyak 19.912 siswa dari SMK swasta.

    Selanjutnya, untuk pendidikan terjangkau disediakan dengan kuota 11.486 siswa untuk SMA swasta dan kuota 28.793 siswa SMK swasta. Jumlah ini tersebar di 1.156 lembaga dari total 2.936 lembaga swasta di 38 kab/kota di Jawa Timur.

    “Alhamdulillah kerja sama yang kami jalin dengan sekolah swasta berjalan lancar dan terus meningkat. Ini melampaui target kami. Dari yang semula kami targetkan kuota sebesar 30 ribu. Meningkat menjadi 56.647 dan sekarang bertambah 28,59 persen menjadi 72.841,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Kamis (29/5/2025).

    Dia mengatakan, pemberian beasiswa pendidikan ini tidak akan terealisasi tanpa kolaborasi dan dukungan satuan pendidikan swasta yang telah mendukung dan mewujudkan kerja sama ini.

    Dengan kolaborasi ini, lulusan SMP yang tidak lolos dalam SPMB SMA/SMK negeri di Jawa Timur bisa tetap sekolah tanpa beban biaya yang besar. Hal ini dilakukan sebagai komitmen mewujudkan Jatim Cerdas untuk mencerdaskan kehidupan anak-anak, serta menekan angka putus sekolah.

    “Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada lembaga swasta yang telah berkolaborasi dengan kami untuk memberikan pelayanan pendidikan dan bersama mencerdaskan anak-anak kita,” terang Khofifah.

    Dalam program ini, Khofifah menjelaskan, Pemprov Jatim akan memberikan bantuan biaya sebesar Rp 1 juta bagi calon murid yang tidak diterima di SMA/SMK Negeri. Syaratnya, mereka melanjutkan ke sekolah swasta serta tidak menerima bantuan pemerintah, baik pusat maupun daerah. Itu termasuk tidak menerima PIP.

    “Pada Hardiknas lalu, kami sudah sampaikan bahwa setiap kabupaten/kota diberikan kuota 150 calon murid baru dari keluarga prasejahtera (Desil 1 dan Desil 2) termasuk keluarga buruh/pekerja dengan total anggaran Rp 5,7 miliar,” katanya.

    Pada kesempatan yang sama, Khofifah juga memberikan apresiasi untuk wilayah Bangkalan, Pacitan, dan Sampang. Di mana seluruh sekolah swasta di wilayah ini menyediakan beasiswa penuh dan potongan beasiswa.

    Disebutkan Khofifah, tahun ini banyak terobosan yang dilakukan Pemprov Jatim melalui Dindik Jatim dalam SPMB 2025. Di antaranya penggunaan AI (Artificial Intellegence) dalam sistem SPMB 2025. Di mana sistem tersebut akan membantu informasi yang dibutuhkan masyarakat terkait SPMB SMA/SMK negeri selama 24 jam nonstop.

    “Terima kasih kepada seluruh jajaran Dindik Jatim atas kerja kerasnya dalam mewujudkan SPMB 2025 Jawa Timur yang berlangsung dengan baik, lancar, adil dan transparan,” ucap Khofifah.

    “Berbagai kolaborasi dengan seluruh SMA/SMK Swasta ini merupakan upaya kita bersama untuk mengakomodir anak-anak yang tidak lolos dalam SPMB. Saya pesankan jangan sampai ada anak Jawa Timur yang putus sekolah,” pungkasnya. [tok/beq]

  • Lonjakan Penumpang Terjadi di Stasiun Mojokerto Selama Libur Kenaikan Isa Almasih 2025

    Lonjakan Penumpang Terjadi di Stasiun Mojokerto Selama Libur Kenaikan Isa Almasih 2025

    Mojokerto (beritajatim.com) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat lonjakan penumpang di Stasiun Mojokerto selama libur panjang Kenaikan Isa Almasih 2025. Hingga Rabu (28/5/2025) pukul 10.00 WIB, tercatat 748 pelanggan telah memesan tiket, terdiri dari 343 penumpang naik dan 405 penumpang turun.

    Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif menyebutkan, angka tersebut masih bersifat sementara dan diperkirakan akan terus bertambah seiring keberangkatan kereta api jarak jauh pada malam hari.

    “Tercatat ada sebanyak 748 pelanggan telah memesan tiket, dengan rincian 343 penumpang naik dan 405 penumpang turun. Selama periode angkutan libur panjang ini, sebanyak 23 perjalanan KA jarak jauh berhenti dan melayani penumpang di Stasiun Mojokerto,” jelasnya, Kamis (29/5/2025).

    Dari 23 perjalanan tersebut, 22 merupakan KA reguler dan satu KA tambahan, dengan total kapasitas kursi mencapai 12.938 per hari. KAI Daop 8 Surabaya mencatat antusiasme masyarakat yang tinggi dalam memanfaatkan layanan kereta api selama libur panjang 28 Mei–1 Juni 2025.

    “Secara kumulatif, Stasiun Mojokerto telah melayani 2.904 penumpang, dengan rincian 1.315 penumpang naik dan 1.589 penumpang turun. Lonjakan penumpang ini menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api, khususnya di wilayah Mojokerto,” tambah Luqman.

    Ia juga menegaskan bahwa KAI berkomitmen menjaga kualitas pelayanan, termasuk pada periode dengan mobilitas tinggi seperti libur panjang ini.

    “KAI berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, melalui penambahan perjalanan kereta api serta kesiapan petugas di berbagai titik layanan untuk menjamin kenyamanan, keselamatan, dan ketepatan waktu perjalanan,” ujarnya.

    Untuk informasi jadwal, tarif, dan pemesanan tiket, pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau media sosial resmi @kai121_.

    Rincian Data Penumpang di Stasiun Mojokerto (28 Mei – 1 Juni 2025):

    28 Mei: 343 naik, 405 turun
    29 Mei: 346 naik, 359 turun
    30 Mei: 230 naik, 234 turun
    31 Mei: 211 naik, 258 turun
    1 Juni: 185 naik, 333 turun

    [tin/beq]

  • Hujan atau Cerah? Berikut Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 29 Mei 2025

    Hujan atau Cerah? Berikut Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 29 Mei 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda kembali merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada Kamis, 29 Mei 2025.

    “Cuaca di Surabaya diprediksi cerah pada pagi hari dan tidak ada tanda akan turun hujan. Begitu juga dengan Sidoarjo dan Gresik, tidak ada tanda akan turun hujan,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr.,Rabu (28/5/2025).

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini

    BMKG memprediksi hari ini cuaca Kota Pahlawan tamoak cerah pada paginya. Kemudian siang hingga malam cenderung berawan. Namun tidak ada tanda-tanda akan diguyur hujan, termasuk Kecamatan Tandes, Tegalsari, Wonocolo, dan Semampir.

    Suhu udara: 25°C – 31°C
    Kelembapan: 67% – 95%
    Kecepatan angin: 6,9 km/jam dari arah Barat Daya.

    Prakiraan Cuaca Sidoarjo Hari Ini

    Hampir sama seperti Surabaya, cuaca di Sidoarjo cenderung cerah di pagi hari dan berawan setelahnya. Meski begitu tidak turun hujan, termasuk di Kecamatan Prambon, Sedati, Sidaorjo, dan Sukodono.

    Suhu udara: 25°C – 31°C
    Kelembapan: 63% – 91%
    Kecepatan angin: 7,8 km/jam dari arah Barat Daya.

    Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini

    Pada pagi hari, wilayah Gresik cuaca juga cenderung cerah dan terik. Kemudian pukul 12.00 WIB hingga malam tampak berawan, termasuk Kecamatan Manyar, Panceng, Ujungpangkah, Bungah, Wringinanom, Manyar, Benjeng, Cerme, dan Dukun. Tidak ada tanda-tanda akan diguyur hujan hari ini.

    Suhu udara: 26°C – 30°C
    Kelembapan: 72% – 91%
    Kecepatan angin: 14,5 km/jam dari arah Barat Daya.

    Meski cuaca berawan mendominasi, masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipatif. Mengingat cuaca di wilayah tropis seperti Jawa Timur dapat berubah dalam waktu singkat, penting bagi warga untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca melalui aplikasi resmi BMKG atau layanan cuaca daring lainnya.

    Dengan memahami prakiraan cuaca secara detail, masyarakat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dapat menjalani aktivitas hari ini dengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat memulai aktivitas tempat. (fyi/ted)

  • Bubarkan Aksi Balap Liar, 12 Pemuda Asal Gresik Diamankan Polisi

    Bubarkan Aksi Balap Liar, 12 Pemuda Asal Gresik Diamankan Polisi

    Gresik (beritajatim.com)- Polisi kembali membubarkan aksi balap di Kawasan Betoyo, Kecamatan Manyar, Gresik dini hari. Aparat penegak hukum juga menyita satu unit motor serta satu kendaraan beserta sopirnya, dan 12 pemuda juga turut diamankan polisi.

    Pembubaran aksi balap liar itu berawal informasi dari masyarakat. Bahwa di Kawasan Betoyo yang menuju ke arah Lamongan dijadikan arena balapan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

    Dari informari itu, polisi bergerak ke lokasi. Selanjutnya menemukan sekelompok pemuda terkait dengan aksi balap liar. Saat petugas datang sebagian, dari mereka kabur melarikan diri. Namun, dengan cepat kembali mengamankan pemuda usai melakukan aksi yang meresahkan warga.

    Seluruh pemuda yang berada di lokasi langsung diamankan dan dibawa ke Mapolres Gresik untuk menjalani pemeriksaan dan pembinaan lebih lanjut.

    Kasat Samapta Polres Gresik, AKP Heri Nugroho mengapresiasi adanya laporan dari masyarakat dalam menjaga kamtibmas.

    “Berawal dari laporan itu, 12 pemuda kami amankan. Baik itu yang menonton atau yanh melakukan aksi balap liar,” katanya, Kamis (29/5/2025).

    Heri menuturkan, semua pemuda yang diamankan dimintai keterangan. Serta memanggil keluarganya supaya tidak mengulangi perbuatannya lagi.

    “Apapun bentuknya aksi balap liar sangat mengganggu serta meresahkan masyarakat,” tuturnya.

    Sebelumnya aksi serupa juga pernah dilakukan oleh puluhan pemuda. Mereka memanfaatkan akses jalan di kawasan Betoyo untuk mengadu adrenalinnya sambil memacu kendarannya.

    “Kedepan kami akan lebih mengintensifkan patroli demi kenyamanan warga. Serta laporan dari masyarakat sangat membantu bila menemukan adanya gangguan,” pungkasnya. (dny/ted)

  • Kondisi Cuaca Terbaru di Ngawi, Magetan, dan Ponorogo untuk Kamis, 29 Mei 2025

    Kondisi Cuaca Terbaru di Ngawi, Magetan, dan Ponorogo untuk Kamis, 29 Mei 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Pada Kamis, 29 Mei 2025, kondisi cuaca di wilayah Ngawi, Magetan, dan Ponorogo diprediksi cukup bervariasi namun umumnya stabil. Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., menyampaikan bahwa Ngawi akan menikmati hari dengan langit yang cerah hampir sepanjang waktu.

    “Pagi hari Ngawi akan cerah mulai pukul 06.00 WIB, meski ada sedikit perubahan menjadi cerah berawan sekitar pukul 09.00 WIB, langit akan kembali cerah mulai siang hingga malam hari,” jelas Oky.

    Suhu di wilayah ini berkisar antara 23 sampai 30 derajat Celcius dengan kelembaban cukup tinggi mencapai 91 persen. Angin bertiup pelan dari arah barat daya dengan kecepatan 5,5 km per jam.

    Sementara itu, Magetan menunjukkan pola cuaca yang lebih dinamis. Menurut Oky, Magetan akan memulai pagi dengan cerah terik, lalu berubah menjadi cerah berawan sekitar pukul 09.00 sampai 12.00 WIB.

    Kondisi tersebut berulang pada sore hari, di mana cuaca cerah akan muncul sekitar pukul 15.00 WIB dan kembali berawan pada pukul 18.00 WIB. Pada malam hari sekitar pukul 21.00 WIB, cuaca di Magetan akan kembali cerah total.

    Suhu udara di Magetan berada di antara 22 hingga 30 derajat Celcius dengan kelembaban yang bervariasi dari 61 hingga 89 persen. Kecepatan angin lebih kencang dibanding Ngawi, bertiup dari arah selatan dengan kecepatan 15,5 km/jam.

    Di Ponorogo, suasana pagi akan diawali dengan kondisi cerah berawan hingga siang hari. Oky menambahkan,

    “Ponorogo akan mengalami cuaca cerah penuh mulai pukul 15.00 WIB hingga malam hari pukul 21.00 WIB.”

    Suhu udara di wilayah ini berkisar antara 23 sampai 32 derajat Celcius, dengan kelembaban yang cukup tinggi, yakni 56 sampai 94 persen. Angin bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan sedang sekitar 7,9 km/jam.

    Secara keseluruhan, ketiga wilayah ini dapat diperkirakan memiliki cuaca yang kondusif untuk aktivitas di luar ruangan, meskipun ada sedikit perubahan kondisi langit dari cerah menjadi cerah berawan di beberapa waktu.

    “Masyarakat disarankan untuk tetap memantau perkembangan cuaca, terutama bila berencana melakukan kegiatan di luar rumah,” tegas Oky. (mnd/ian)

  • Bersiap Hadapi Udara Kabut, Berikut Cuaca 29 Mei 2025 di Madiun  dan Pacitan

    Bersiap Hadapi Udara Kabut, Berikut Cuaca 29 Mei 2025 di Madiun dan Pacitan

    Surabaya (beritajatim.com) – Kamis, 29 Mei 2025, cuaca di wilayah Jawa Timur bagian barat, khususnya Kota Madiun, Kabupaten Madiun, dan Pacitan diprediksi berada dalam kondisi yang cukup bersahabat. Berdasarkan keterangan dari prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., langit cerah akan mendominasi sebagian besar wilayah tersebut meski dengan intensitas dan variasi cuaca yang berbeda.

    Di Kota Madiun, masyarakat diperkirakan akan menikmati cuaca cerah mulai pagi hingga malam hari.

    “Kondisi langit akan cerah terik dari pukul 06.00 WIB hingga 21.00 WIB,” ujar Oky Sukma pada Rabu (28/5).

    Suhu udara di wilayah ini berkisar antara 23 hingga 32 derajat Celcius, dengan angin bertiup dari arah selatan sekitar 8,1 km/jam. Kelembaban udara tercatat cukup tinggi, yakni antara 57 sampai 93 persen. Dengan cuaca yang stabil, aktivitas masyarakat di luar ruangan pun diperkirakan dapat berlangsung dengan nyaman.

    Sementara itu, Kabupaten Madiun juga akan mengalami cuaca yang relatif serupa, meskipun ada sedikit perbedaan pada kondisi langit siang hari. Pagi hari akan dibuka dengan cuaca cerah, namun memasuki pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB, langit akan berubah menjadi cerah berawan. Pada sore harinya, cuaca kembali cerah hingga malam.

    Suhu udara di Kabupaten Madiun berada di kisaran 23 hingga 30 derajat Celcius, dengan kecepatan angin dari barat laut sekitar 7,5 km/jam. Kelembaban udara berkisar antara 65 hingga 93 persen.

    Berbeda dengan wilayah Madiun, Pacitan akan mengalami kondisi cuaca yang lebih bervariasi. Pagi hari akan dimulai dengan cerah berawan, namun dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, cuaca berubah menjadi berawan. Pada pukul 15.00 WIB hingga 18.00 WIB, wilayah ini diprediksi akan diliputi oleh udara kabur.

    “Pacitan akan menutup harinya dengan kondisi cerah berawan pada malam hari,” jelas Oky.

    Suhu udara di daerah pesisir selatan ini berkisar antara 22 hingga 28 derajat Celcius, dengan kelembapan udara cukup tinggi yaitu antara 69 sampai 98 persen. Angin bertiup dari tenggara dengan kecepatan sekitar 10 km/jam.

    Meski kondisi cuaca secara umum tergolong cerah, BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi perubahan cuaca yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

    “Kami menyarankan warga untuk tetap memperhatikan informasi cuaca terbaru dari BMKG, terlebih jika memiliki aktivitas luar ruangan,” tutup Oky.

    Dengan prakiraan cuaca yang cukup bersahabat, warga Madiun dan Pacitan diharapkan dapat menjalani hari dengan lebih nyaman dan produktif. Namun tetap, kesiapsiagaan akan perubahan cuaca mendadak penting untuk diperhatikan demi keamanan dan kelancaran aktivitas harian. (mnd/ian).

  • Dirut PJT I Ingin Predikat Badan Publik Informatif Dipertahankan

    Dirut PJT I Ingin Predikat Badan Publik Informatif Dipertahankan

    Malang (beritajatim.com) – Direktur Utama Perum Jasa Tirta (PJT) I Fahmi Hidayat ingin lembaga yang dia pimpin terus menjaga Keterbukaan Informasi Publik (KIP). BUMN pengelola sumber daya air tersebut pada tahun 2024 telah mendapat predikat badan publik Informatif dari Komisi Informasi Pusat. Fahmi ingin catatan itu dipertahankan.

    “Pada monev KIP 2024, PJT I meraih Predikat Informatif dengan nilai 97,67. Capaian itu bukanlah akhir dari perjalanan perusahaan atas pemenuhan atas KIP. Ke depan, PJT I sebagai badan publik dihadapkan pada tantangan yang semakin kompleks dalam pengelolaan informasi publik,” ujar Fahmi Hidayat.

    Alasan mempertahankan KIP karena masyarakat menuntut adanya keterbukaan, serta akurasi informasi di era digital. Bahkan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia mereka menggelar Sosialisai KIP dengan menghadirkan Komisioner Informasi Pusat, Samrohtun Najah Ismail.

    “Kegiatan sosialisasi ini menjadi sangat penting untuk menyegarkan kembali pemahaman seluruh insan PJT I baik di Kantor Pusat hingga Divisi atas regulasi, prosedur, serta standar pelayanan informasi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Fahmi.

    Fahmi menuturkan, sosialisasi KIP juga menjadi komitmen perusahaan untuk dapat memberikan layanan informasi terbaik baik bagi publik yang mudah, cepat, serta efisien.

    “Sosialisasi ini menjadi komitmen berkelanjutan PJT I dalam mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik, dengan mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan publik yang profesional,” ujar Fahmi.

    Sementara itu, Komisioner Informasi Pusat, Samrohtun Najah Ismail mengatakan bahwa KIP telah diatur dalam Undang-Undang untuk itu perlu dibentuk struktur PPID dari Pusat hingga ke Divisi. Selain itu, ia meminta PJT I sebagai Badan Publik untuk terus partisipasi, berperan aktif, penerapan tata kelola perusahaan yang baik, mengembangkan pengetahuan serta meningkatkan pelayanan informasi.

    “Informasi adalah hak semua pihak. Namun juga perlu adanya untuk tetap membuat SOP implementasi hal dimaksud di perusahaan. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat semakin meningkatkan layanan informasi sebagai Badan Publik utamanya PJT I,” ujar Samrohtun. (luc/ian)

  • Diduga Marak Pungli di MPP Bangkalan, Dewan Segera Panggil Dispenduk

    Diduga Marak Pungli di MPP Bangkalan, Dewan Segera Panggil Dispenduk

    Bangkalan (beritajatim.com) – Himpunan Mahasiswa Bangkalan menggelar audiensi terkait dugaan praktik pungutan liar (pungli) dalam pelayanan publik di Mall Pelayanan Publik (MPP) Bangkalan.

    Dalam audiensi, perwakilan HIMABA mengungkap adanya dugaan pungli yang dilakukan oleh oknum di lingkungan MPP, yang dinilai mencederai pelayanan publik yang seharusnya bersih dan transparan.

    “Adik adik ini menyampaikan laporan terkait persoalan pelayanan publik, terutama dugaan pungli oleh oknum di MPP,” ujar Ketua Komisi I, Fadhur Rosi, Rabu (28/5/2025).

    Lebih lanjut, politisi Demokrat tersebut menegaskan bahwa pihaknya telah menerima masukan tersebut dan berencana mengadakan pertemuan lanjutan dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Bangkalan.

    “Kita akan duduk bersama dengan pihak Dispenduk dalam forum terbuka, agar tidak hanya mendengarkan versi sepihak. Selama ini, Dispenduk selalu membantah bahwa oknum mereka terlibat,” jelasnya.

    Menanggapi kemungkinan tindakan tegas, Fadhur menyebutkan bahwa jika terbukti ada pelanggaran, maka proses hukum dan disipliner harus dijalankan.

    “Jika nanti terbukti ada oknum dari Dispenduk yang terlibat, maka Inspektorat wajib turun tangan dan memberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.

    Komisi I menegaskan komitmennya untuk mengawal proses ini hingga tuntas, demi menjaga integritas pelayanan publik di Bangkalan. Masyarakat pun diimbau untuk tidak ragu melaporkan segala bentuk penyimpangan dalam pelayanan pemerintah. [sar/ian]

  • Mbak Wali dan Ning Faiqoh Berikan Paket Bantuan Pangan Kepada Balita Stunting di Kelurahan Gayam

    Mbak Wali dan Ning Faiqoh Berikan Paket Bantuan Pangan Kepada Balita Stunting di Kelurahan Gayam

    Kediri (beritajatim.com) – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati bersama Ketua TP PKK Kota Kediri Faiqoh Azizah Muhammad memberikan paket bantuan pangan secara simbolis kepada 3 balita stunting yang ada di Kelurahan Gayam, Rabu (28/5/2025).

    Saat berbincang untuk mengetahui kondisi para balita, Mbak Wali juga menitipkan pesan kepada ibu balita agar paket bantuan pangan ini dapat dimanfaatkan dengan optimal untuk mendukung tumbuh kembang balita. “Bahan pangan ini bisa diolah dan dikreasikan, dibuat menarik agar si anak mau makan. Semoga para balita ini selalu sehat dan tumbuh kembangnya baik,” terangnya.

    Wali Kota Kediri menambahkan, dalam paket bantuan pangan Gemarikan ini juga tersedia contoh menu olahan yang mudah, namun tetap mempertimbangkan prinsip pangan yang B2SA (beragam, bergizi, seimbang dan aman). Lalu perlu diperhatikan juga tata cara penyimpanan bahan pangan ini apabila tidak segera habis.

    “Perhatikan masa simpan bahan pangan ini, apabila sudah mendekati masa kadaluwarsa segera diolah dan dikonsumsi. Jaga selalu kebersihan dan kesehatan, serta rutin datang ke posyandu,” pesannya.

    Perlu diketahui, para balita stunting tersebut diberikan bantuan makanan tambahan berbahan baku ikan yakni 2 pak Abon Ikan Tuna Kemasan 100 gram, 2 pak Bakso Ikan Lele kemasan 250 gram, 1 pak Otak-otak Ikan Lele 500 gram, 1 pak Ikan Lele Marinasi 700 gram, dan 1 pak Ikan Gurame marinasi 500 gram.

    Selain itu, juga diberikan makanan pendamping (MPASI) yakni 1 pak beras kemasan 3 kg, 1 pak daging ayam beku kemasan 1 kg, 1 pak telur ayam ras kemasan 1 kg, 1 pak nugget ayam kemasan 250 gram, 1 bungkus kacang hijau kemasan 1 kg, 1 bungkus wortel segar kemasan 500 gram, 4 bungkus agar-agar instan, serta 4 bungkus fiber cream.

    Turut mendampingi Ketua TP PKK Kota Kediri Faiqoh Azizah Muhammad, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Muhammad Ridwan, Kepala DP3AP2KB Arief Cholisudin Yuswanto, Kepala Bappeda Chevy Ning Suyudi, Kepala Dinas Kesehatan Muhammad Fajri, Camat Mojoroto Bambang Tri Lasmono, Lurah Gayam Andri, kader kesehatan dan warga. [nm/ian]

  • Mbak Wali Bersama Para Kyai dan Ibu Nyai di Jawa Timur Buka Gerakan Nasional Ayo Mondok

    Mbak Wali Bersama Para Kyai dan Ibu Nyai di Jawa Timur Buka Gerakan Nasional Ayo Mondok

    Kediri (beritajatim.com) – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati membuka Gerakan Nasional Ayo Mondok, bersama KH Anwar Iskandar, Kyai Luqman, Gus Hans, Gus Faried, Gus Maksum dan Ning Eva Munir, Rabu (28/5/2025). Pembukaan Gerakan Nasional Ayo Mondok yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Amien Ngasinan Kediri, ditandai dengan pemukulan rebana secara simbolis.

    Gerakan Nasional Ayo Mondok ini dihadiri oleh para kyai, ibu nyai, gawagis dan nawaning dan diisi dengan kegiatan Muhasabah dan Halaqoh (Muhalaqoh). Selain itu, yang menjadi tema pada gelaran ini adalah Digitalisasi Dakwah: Dari Mimbar ke Layar TV.

    “Tadi saya telah membuka Gerakan Nasional Ayo Mondok. Kegiatan ini adalah kegiatan yang positif di mana seluruh kyai, ibu nyai, gawagis dan nawaning se-Jawa Timur berkumpul di Pondok Pesantren Al Amien Ngasinan Kediri ini,” terang Mbak Wali.

    Lebih lanjut, Wali Kota Kediri mengungkapkan bahwa para kyai, ibu nyai, gawagis dan nawaning hadir dalam kegiatan Gerakan Nasional Ayo Mondok ini, untuk bersama-sama melakukan rembuk atau diskusi terkait permasalahan yang ada di pondok pesantren khususnya terkait kekerasan perempuan dan anak. Nantinya hasil rembuk ini, harapannya dapat memberikan solusi terbaik agar ke depan tidak ada lagi permasalahan kekerasan di pondok pesantren.

    Pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, menurut Mbak Wali juga sesuai dengan visi misi Kota Kediri yakni membangun Kota Kediri yang lebih Mapan (Maju, Agamis, Produktif, Aman dan Ngangeni). Karena Pemerintah Kota Kediri terus berupaya menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak.

    Sementara itu, Gus Hans Ketua Panitia Gerakan Nasional Ayo Mondok mengungkapkan bahwa Gerakan Nasional Ayo Mondok ini adalah support system dari organisasi-organisasi yang sudah ada, yang berkaitan dengan pemberdayaan dunia pesantren. Namun, pada Gerakan Nasional Ayo Mondok tahun ini, fokusnya pada kemediaan.

    Maka dari itu, Gerakan Nasional Ayo Mondok turut mengundang CEO dari TV One salah satu televisi nasional untuk bisa mengajari, agar para santri juga melek terhadap dunia media, multiplatform dan media mainstream. “Nanti mereka akan dilatih menjadi bagian dari dunia televisi, dengan harapan bisa memberikan kontribusi positif terhadap informasi-informasi yang menyehatkan bagi dunia pesantren di Indonesia,” jelasnya.

    Pada kesempatan ini, Mbak Wali juga menyambut kehadiran Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Farid Ahmad, yang juga diundang sebagai narasumber pada kegiatan Gerakan Nasional Ayo Mondok.

    Hadir pula, Ketua MUI Pusat sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Al Amien KH. Anwar Iskandar, Wakil Wali Kota Kediri Qowimuddin Thoha, Ketua TP PKK Kota Kediri Faiqoh Azizah Muhammad, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, Kasdim 0809 Kediri Mayor Inf Yuliadi Purnomo, Ibu Nyai Yayan Hanyani, Ketua Gerakan Nasional Ayo Mondok KH Luqman Harist Dimyathi.

    Ketua Panitia Muhalaqoh H. Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans), Segenap Narasumber Hj. Alissa Qotrunnada Wahid, Hj. Aina ‘Ainaul Mardliyah, KH. Maksum Faqih, KH. Misbahul Munir, Kepala Kemenag  Kota Kediri Zamroni, segenap Pengasuh Pondok Pesantren se-Jawa Timur, serta segenap Gus dan Ning Pondok Pesantren se-Jawa Timur. [nm/ian]