Category: Beritajatim.com

  • Magetan Siapkan 7 Pos Pengamanan Mudik Lebaran

    Magetan Siapkan 7 Pos Pengamanan Mudik Lebaran

    Magetan (beritajatim.com) – Sebanyak 290 personel gabungan bakal mengamankan Operasi Ketupat Semeru 2024 di Magetan. Kapolres Magetan AKBP Satria Permana mengatakan, 236 personel Polri bakal mengamankan Ops Ketupat Semeru dan ditambah dari TNI dan instansi terkait.

    “Dalam rangka mengamankan mudik dan perayaan Idul Fitri 1445 Hijriyah, kami bersama dengan TNI dan juga instansi terkait, terhitung tanggal 4 April 2024 sampai dengan 16, kami melaksanakan kegiatan Operasi terpusat ketupat Semeru 2024 dan kami mendirikan 7 pos,” terang Satria, Rabu (3/4/2024).

    Tujuh pos tersebut terdiri dari satu pos terpadu yaitu di Terminal Maospati yang sudah tersedia fasilitas di terminal. Mulai masjid toilet gratis, cek kesehatan dan juga parkir untuk roda empat yang roda dua.

    “Kemudian yang kedua kami mendirikan dua pos pelayanan yaitu di Rest Area Km 579 B dan juga pos pelayanan di Cemoro Sewu. Kami juga mendirikan empat pos pengamanan yakni di Kecamatan Barat, Kawasan Kebun Bunga Refugia, Telaga Sarangan dan Alun-Alun Magetan,” lanjut mantan Kapolres Pamekasan itu.

    “Kejahatan dan gangguan kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi. Ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Idul Fitri 1445 H dengan aman. Untuk itu, laksanakan operasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab dengan dukungan penuh masyarakat,” tambahnya.

    Polri telah menyiapkan sejumlah strategi pengamanan menjelang arus mudik 2024, termasuk terkait rekayasa lalu lintas dan pemetaan jalur mudik yang rawan kecelakaan. [fiq/but]

  • LKSA Lamongan Terima Uang Rp5,5 Juta, Sembako, dan Al-Quran

    LKSA Lamongan Terima Uang Rp5,5 Juta, Sembako, dan Al-Quran

    Lamongan (beritajatim.com) – Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Lamongan menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada seluruh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) yang berada di Kabupaten Lamongan.

    Bantuan tersebut diserahkan dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Kabupaten Lamongan ke-52, di Pendopo Lokatantra. Secara simbolis, bantuan itu diterima langsung oleh Nadzir, selaku Ketua Forum LKSA Lamongan.

    Dalam kesempatan ini, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menuturkan bahwa fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara. Hal tersebut sesuai dengan UU pasal 34 ayat 1.

    Sehingga, menurut Yuhronur, penyerahan bantuan yang dilakukan ini menjadi sebuah kewajiban, terlebih digelar saat bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.

    “Penyaluran bantuan kepada anak yatim tentu menjadi prioritas Pemkab Lamongan, karena sesuai dengan aturannya bahwa anak yatim dan fakir miskin menjadi tanggung jawab pemerintah,” tutur Bupati Yuhronur usai menyerahkan bantuan kepada 40 LKSA di Kabupaten Lamongan, Rabu (3/4/2024).

    Tak cukup itu, Bupati Yuhronur juga menjelaskan bahwa bentuk dukungan kepada anak yatim di Lamongan ini juga diberikan melalui APBD setiap tahunnya. Bantuan tersebut berupa uang senilai Rp150 ribu per bulan.

    “Di Lamongan sendiri ada 2.672 anak yatim yang dinaungi dalam 40 LKSA. Dalam setiap bulannya seluruh anak yatim juga menerima bantuan dari Kementerian Sosial sebesar Rp200 ribu rupiah per anak,” tuturnya.

    Sementara itu, Ketua Forum LKSA Lamongan, Nadzir menyebutkan, ada 18 LKSA Lamongan yang sudah berhasil berpredikat A, 19 LKSA berpredikat B, dan 3 LKSA masih berpredikat C.

    Nadzir mengatakan, capaian tersebut menunjukkan bahwa LKSA di Lamongan telah memenuhi standar program, proses layanan, manajemen, sumber daya manusia, sarana prasarana dan hasil layanan.

    “Kami ucakan terimakasih kepada Ketua LKSA masing-masing yang telah berkontribusi dalam LKSA, sehingga menjadikan LKSA Lamongan memenuhi standar nasional,” kata Nadzir.

    Nadzir juga menerangkan bahwa dana yang dipergunakan LKSA Lamongan 70 persen berasal dari APBD, ZIS (zakat, infaq, shodaqoh), dan lainnya yang berasal dari lembaga usaha milik LKSA.

    Lebih lanjut, penyaluran bantuan ini dilakukan dengan berkolaborasi langsung dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lamongan, dimana masing-masing LKSA Lamongan menerima bantuan sosial berupa uang tunai Rp5,5 juta, beras 50 kg, mie instan 2 karton, minyak goreng 1 karton dan 5 kitab suci Al Quran.

    Ketua Baznas Lamongan Bambang Eko Moeljono menyampaikan bahwa pada tahun ini Baznas Lamongan berhasil mengumpulkan dana senilai Rp6,48 miliar. Dari capaian tersebut 92,5 persen di antaranya berasal dari ASN di Lamongan.

    “Terimakasih atas kerjasama yang diinisiasi oleh PKK. Alhamdulillah tahun ini jumlah bantuannya meningkat namun belum bisa dikatakan signifikan. Namun akan terus kami usahakan agar selalu ada peningkatan,” ungkap Bambang. [riq/ian]

  • Pengamanan Mudik Lebaran di Ngawi Libatkan 601 Personel

    Pengamanan Mudik Lebaran di Ngawi Libatkan 601 Personel

    Ngawi (beritajatim.com) – Bupati Ngawi H Ony Anwar Harsono didampingi Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, dan Dandim 0805 Ngawi Letkol Arm Didik Kurniawan memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2024 untuk wilayah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, di halaman Pendapa Wedya Graha Kabupaten Ngawi pada Rabu (3/4/2024).

    Sebanyak 601 personel gabungan dari Polres Ngawi, Kodim 0805 Ngawi, Dishub, Satpol PP, PMK, Dinkes, dan Perhutani terlibat dalam operasi ini. Petugas gabungan bakal memastikan sarana dan prasarana arus mudik dan balik Idul Fitri 1445 Hijriah yang aman dan nyaman.

    Kasi Humas Polres Ngawi Iptu Dian Ambarwati menjelaskan bahwa Operasi Ketupat Semeru 2024 akan berlangsung selama 13 hari, mulai tanggal 4 April sampai dengan 16 April 2024.

    “Operasi Ketupat ini akan berlangsung selama 13 hari, dari tanggal 4 April hingga 16 April 2024. Petugas gabungan telah mendirikan 9 pos,” terang Dian.

    Pos pengamanan pada rawan kriminalitas yakni di Alun-alun Kab. Ngawi, Monumen Soerjo, Pasar Kedungprahu, Pasar Jogorogo. Kemudian, Pos pelayanan sentra para pemudik di Rest area tol 575 A dan 575 B Ngawi, Terminal Kertonegoro, dan Stasiun Ngawi.

    “Kemudian, Pos pengamanan terpadu di Perbatasan Mantingan. Selain itu, terdapat beberapa pos pantau di lokasi trouble spot, black spot, obyek wisata, tempat perbelanjaan, dan tempat lainnya yang memerlukan kehadiran petugas,” pungkasnya. [fiq/but]

  • Khofifah dan Nurkholis Santuni 500 Anak Yatim se-Kota Probolinggo

    Khofifah dan Nurkholis Santuni 500 Anak Yatim se-Kota Probolinggo

    Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa turut hadir dalam rangkaian kegiatan Semarak Ramadhan yang digelar Pemprov Jatim bersama Baznas Jatim. Khofifah memberikan santunan anak yatim pada 500 anak yatim se-Kota Probolinggo, Rabu (3/4/2024).

    Dalam kesempatan ini, Khofifah bersama Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis memacu semangat anak-anak yatim agar tak putus asa bercita-cita. Ia mencontohkan, ada banyak pejabat bergelar pendidikan yang tinggi turut hadir dalam kegiatan ini.

    “Siapa di sini yang ingin menjadi kiai? Atau ingin menjadi pejabat? Semoga anak-anakku di sini yang ingin jadi kiai sekaligus pejabat diijabah oleh Allah SWT,” tegas Khofifah disambut sautan Aamiin ratusan anak yatim yang hadir.

    Khofifah mengatakan, bahwa saat ini sudah memasuki sepuluh hari terakhir Ramadhan. Maka, ia mengajak anak-anak dan warga Kota Probolinggo untuk berlomba-lomba mengejar Lailatul Qadar.

    Ia bahkan memberikan tantangan pada anak yatim yang hadir untuk hapalan Surat Al-Qadar. Bagi yang berani maju ke depan dan melantunkan seluruh ayat Surat Al-Qadar diberikan hadiah Al-Qur’an. Hal itu sengaja dilakukan Khofifah untuk menambah motivasi anak-anak untuk semangat membaca dan cinta Al-Qur’an.

    “Terangi dan lembutkan hati dengan Al-Qur’an. Insya Allah ketika Kalam Allah ada di hati dan tindak tanduk kita, maka Allah akan memudahkan apa yang kita cita-citakan,” tegasnya.

    Lebih lanjut, bicara tentang Lailatul Qadar, Khofifah kemudian mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah ditanya oleh istrinya Aisyah r.a apa yang harus dilakukan dan doa apa yang harus dimunajatkan jika bertemu dengan Lailatul Qadar. Maka Rasulullah menjawab ketika bertemu Lailatul Qadar, maka yang perlu dilakukan adalah membaca doa dan meminta ampun pada Allah SWT.

    “Doa yang dianjurkan oleh Rasulullah berbunyi Allahumma Innaka Afuwwun Karim Tuhibbul Afwa Fa’fu Anni. Yang artinya Yaa Allah, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku,” kata Khofifah.

    Yang kemudian disambung dengan istighfar dan doa dan permohonan ridho akan surganya Allah SWT dengan membaca Astaghfirullah Allahumma inna nas’aluka ridhaka wal jannah, wa naudzu bika min sakhathika wan naar. Ya Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada (rahmat)-Mu dari murka dan neraka-Mu.

    “Ini adalah doa sederhana dan ini biasa kita baca setelah shalat witir. Semoga kita semua bertemu Lailatul Qadar,” tambah Khofifah.

    Di akhir acara Khofifah juga menyerahkan Al-Qur’an kepada anak-anak hafiz/hafizah. Acara ini turut dihadiri Dandim 0820 Letkol Heri Budiasto dan Wakapolres Probolinggo Kota Kompol M. Lutfi.

    Acara ini dihadiri pula oleh Ketua Baznas Provinsi Jatim Ali Maschan Moesa, Wakil Ketua 2 Baznas Provinsi Jatim Ahsanul Haq, Wakil Ketua 3 Baznas Provinsi Jatim Muhammad Zakki, serta perwakilan perangkat daerah Jatim, sedangkan Baznas Kota Probolinggo diwakili Ketua 2, Imam Mudzakir.

    Sebagai rincian, 1.058 penerima bantuan antara lain 500 anak yatim, 129 kyai, 21 ibu nyai, 306 marbot, dan 102 huffadz.
    Selain santunan kepada anak yatim, sembako berupa 10 kg beras dan uang tunai untuk 405 orang tenaga kebersihan dengan total senilai Rp. 101.250.000, tali asih kepada marbot masjid, hafiz/hafizah, dan kyai/nyai.

    “Terima kasih kepada Baznas Provinsi Jatim yang juga telah berkolaborasi mendukung kegiatan ini,” ujar Pj Wali Kota Probolinggo, Nurkholis.

    Dalam kegiatan ini, Semarak Ramadhan juga digelar rangkaian Pasar Murah. Pasar Murah ini menyediakan sembako murah di bawah HET. Mulai dari beras premium maupun medium, telur ayam, dan juga minyak goreng. Semua dijual dengan harga murah di bawah harga murah di bawah HET.

    Sebagaimana di titik lain, dalam pasar murah di Kota Probolinggo ini, Khofifah turut membagikan beras dan juga telur ayam. Beras dibagikan pada lansia pada masyarakat yang mengantre pasar murah. Sedangkan telur ayam dibagikan pada ibu-ibu hamil dan yang membawa anak kecil.

    “Ini upaya kita untuk menguatkan ekonomi keluarga lansia dhuafa. Maka kita bagikan beras gratis. Sedangkan, telur ayam kita bagikan untuk ibu hamil dan ibu yang membawa anak-anak sebagai upaya untuk memerangi stunting sebagai pemenuhan gizi untuk anak-anak dan ibu hamil,” pungkasnya. (tok/ian)

  • Tekan Inflasi di Kabupaten Pasuruan, Kejari Gelar Bazar Ramadhan

    Tekan Inflasi di Kabupaten Pasuruan, Kejari Gelar Bazar Ramadhan

    Pasuruan (beritajatim.com) – Antisipasi lonjakan bahan pokok atau inflasi, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pasuruan menggelar Bazar Ramadan di halaman kantor Kejari setempat pada Rabu (3/4/2024). Ribuan masyarakat Bangil dan sekitarnya langsung menyerbu bazar yang menyediakan paket sembako murah ini.

    Hanya dalam hitungan jam, seluruh paket sembako yang dijual di stan-stan langsung ludes terjual. Bazar Ramadan ini dihadiri oleh Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto, dan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Pasuruan, Abdi Reza Pachlewi Junus.

    Kajari Pasuruan, Abdi Reza Paclevi Junus, mengatakan bahwa Bazar Ramadan ini merupakan bentuk kepedulian Kejari terhadap masyarakat. Ia mengatakan bahwa sudah sewajibnya saling membantu terhadap sesama, terutama di bulan Ramadan.

    “Sebagai instansi pemerintah, kami wajib membantu masyarakat yang membutuhkan. Ini tanggung jawab pemerintah untuk membantu menekan laju inflasi,” kata Kajari.

    Kajari menambahkan bahwa Kejari tidak bisa sendirian dalam menyelenggarakan Bazar Ramadan ini. Pihaknya dibantu oleh Bulog, Bank Jatim, dan beberapa pihak lainnya.

    Tujuan utama Bazar Ramadan ini adalah untuk membantu beban masyarakat. Masyarakat dapat membeli sembako dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran.

    Bazar Ramadan ini menyediakan berbagai macam produk kebutuhan pokok, di antaranya yakni beras dengan total 8 ton, minyak goreng dengan total 240 liter, gula, dan masih banyak lagi.

    Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto, sangat mengapresiasi kegiatan Bazar Ramadan ini. Ia menilai bahwa Bazar Murah yang digagas Kejari sangat membantu masyarakat.

    “Ini adalah bentuk sinergitas dan kolaborasi antar pihak. Jujur, ini sebuah kegiatan yang menggembirakan. Ini cara pemerintah hadir untuk masyarakatnya,” ujar Pj Bupati Pasuruan.

    Bazar Ramadan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok selama bulan Ramadan. (ada/ian)

  • Pengemudi Bus Kota Pasuruan Tes Urine Jelang Lebaran

    Pengemudi Bus Kota Pasuruan Tes Urine Jelang Lebaran

    Pasuruan (beritajatim.com) – Jelang mudik Lebaran 2024, Terminal Kota Pasuruan memperketat pengecekan kendaraan bus untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang. Salah satunya dengan melakukan tes urine terhadap sopir bus dan memeriksa kondisi fisik serta kelengkapan dokumen kendaraan.

    Pada Rabu (3/4/2024), tim pengawas Terminal Kota Pasuruan bekerja sama dengan Satuan Reserse Narkoba Polres Pasuruan melakukan tes urine terhadap sopir bus. Hal ini dilakukan untuk memastikan sopir tidak dalam pengaruh narkotika saat mengemudi.

    “Kali ini kita melakukan pengawasan terhadap pengemudi bus menjelang libur lebaran atau mudik. Dari kegiatan kali ini, sejumlah supir bus setelah dicek urine hasilnya semua negatif,” ujar Yoyok Kristyo Wahono, Kepala UPT P3LLAJ Probolinggo Dishub Provinsi Jawa Timur.

    Selain tes urine, tim pengawas terminal juga melakukan pengecekan terhadap kondisi fisik kendaraan bus. Pengecekan ini meliputi kondisi mesin, rem, lampu, hingga kelengkapan dokumen seperti Surat Izin Trayek (SIT) dan Surat Izin Usaha Perjalanan Wisata (SIUP).

    “Kami melakukan pengecekan secara menyeluruh terhadap kendaraan yang akan beroperasi, mulai dari kondisi mesin, rem, lampu, hingga kelengkapan dokumen,” ujar Yoyok.

    Dalam pemeriksaan tersebut, petugas masih menemukan beberapa kendaraan bus yang belum memenuhi standar keselamatan. Temuan pelanggaran diantaranya surat tak lengkap, kaca pecah, kondisi rem kurang baik dan juga penumpang berlebihan.

    Pagi pengemudi bus yang melanggar aturan, petugas kemudian memberikan teguran kepada pemilik dan operator bus yang kendaraannya tidak memenuhi standar. Mereka diminta untuk segera memperbaiki kekurangan tersebut sebelum bus dioperasikan.

    Terminal Kota Pasuruan berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan dan Kepolisian, untuk memperketat pengawasan dan menindak tegas kendaraan yang tidak memenuhi standar keselamatan.

    “Kami berkoordinasi dengan Dishub dan Kepolisian untuk melakukan pengawasan dan penindakan terhadap kendaraan yang tidak memenuhi standar,” ujar Yoyok.

    Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan penumpang selama mudik Lebaran 2024. [ada/but]

  • Jelang Lebaran, Banyuwangi Kebut Muluskan Jalan Raya

    Jelang Lebaran, Banyuwangi Kebut Muluskan Jalan Raya

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Pemkab Banyuwangi kebut perbaikan infrastruktur demi kenyamanan pemudik saat berkendara jelang lebaran.

    Pemerintah setempat intensif melakukan penambalan jalan berlubang, perbaikan drainase, hingga perbaikan lampu penerangan jalan umum (LPJU) ditargetkan rampung H-7 Lebaran 2024.

    “Rehabilitasi jalan untuk persiapan mudik sudah dimulai sejak pertengahan Maret 2024. Kegiatan ini dilakukan agar masyarakat dapat menikmati arus mudik dan balik dengan nyaman,” ungkap Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Penataan Ruang (PU CKPR) Banyuwangi, Suyanto Waspo Tondo.

    Yayan sapaan akrab Suyanto Waspo Tondo menyebut, perbaikan dan pemeliharaan ruas jalan tak berhenti di sini. Pasalnya, ruas jalan yang tingkat kerusakannya cukup parah akan dikerjakan setelah lebaran.

    “Misal, ruas jalan di Tulungrejo Kecamatan Glenmore dan ruas Srono-Sumbersari Kecamatan Srono,” katanya.

    Selain itu, kata Yayan, pemkab juga melakukan antisipasi banjir saat hujan. Salah satunya melakukan pemeliharaan drainase di sejumlah ruas jalan. Di antaranya, poros Kecamatan Licin yang terkena longsoran tanah akibat hujan deras.

    “Untuk menambah kenyamanan, kami pastikan seluruh LPJU di jalan-jalan poros dan jalan menuju destinasi wisata tetap menyala,” ujar yayan.

    Tak hanya itu, Yayan menyebut DPU CKPP juga memiliki prioritas penanganan jalan rusak. Sasaran berikutnya adalah perbaikan jalur wisata dan persiapan balap sepeda dunia mendatang.

    “Selanjutnya kita akan kerjakan jalur Tour de Banyuwangi Ijen yang akan digelar Juli mendatang,” pungkasnya. (rin/ian)

  • Buka Bersama dengan Bupati Jember, Ini Respons Partai Koalisi

    Buka Bersama dengan Bupati Jember, Ini Respons Partai Koalisi

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto menggelar acara buka puasa bersama pimpinan 18 partai politik di Pendapa Wahyawibawagraha, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu (3/4/2024). Koalisi partai pendukung tak mau berspekulasi acara tersebut merupakan bagian dari pendekatan politik sebelum pemilihan kepala daerah.

    “Kami tidak mengira-ngira seperti itu, karena pada Ramadan ini, keutamaan-keutamaan ibadah, baik yang diwajibkan maupun sunnah, di antaranya silaturahim adalah ibadah yang sangat penting. Ini bagian dari bersyukur, Jember kondusif,” kata Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera Jember Sudiyanto.

    Sudiyanto justru bersyukur bupati menggelar acara buka puasa bersama itu. “Alhamdulillah, persoalan politik adalah persoalan politik. Tapi tali silaturahim harus tetap terjaga, karena memang kunci sukses pembangunan masyarakat di Jember di antaranya kualitas silaturahim di antara pemimpin,” katanya.

    PKS berkomitmen mengutamakan kepentingan masyarakat. “Perbedaan pilihan menjadikan masyarakat lebih dewasa. Komitmen menjaga Pilkada 2024 agar kondusif adalah bagian dari komitmen PKS,” kata Sudiyanto.

    Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasdem Jember Marsuki Abdul Ghafur melihat buka puasa bersama ini sebagai bagian dari melanjutkan tradisi tahunan. “Memang situasi Jember dalam pemilu kondusif, tidak ada persoalan apapun. Kalau ada riak-riak sedikit wajar. Pak Bupati sudah menyampaikan istilahnya tutup buku, buka lembaran baru pilkada ke depan,” katanya.

    “Kami sebagai partai politik pengusung pada Pilkada 2020 akan mengawal masa pemerintahan bupati sampai selesai tahun ini. Kapan hari partai pengusung sudah bertemu. Kami berkumpul belum ada statement, tapi komitmen kami mengawal bupati 2020 – 2024. Persoalan ke depan itu tergantung masing-masing partai,” kata Marsuki.

    Soal pertemuan Koalisi Kebersamaan yang terdiri atas PPP, Nasdem, dan PKS beberapa hari sebelum acara buka puasa bersama di pendapa, Marsuki menilainya sebagai sesuatu hal biasa. “Kita kan sampai saat ini belum (melangkah jauh). Pak Bupati sendiri belum melangkah. Ini mungkin baru awal bertemu dalam acara buka bersama. Mungkin setelah hari raya baru akan ada komunikasi,” katanya.

    Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Jember Try Sandi Apriana memandang acara buka puasa bersama di pendapa setelah pemilu presiden dan legislatif selesai sangat penting. “Ini momen lima tahun sekali. Partai-partai politik bertarung ya hanya lima tahun sekali. Pak Bupati bagus sekali mengundang semua partai politik, meski ada yang belum bisa hadir karena kepentingan masing-masing,” katanya.

    Menurut Sandi, buka puasa bersama di pendapa adalah rekonsiliasi. “Pemilu 2024 hanya kompetisi. Tak perlu ada yang sakit hati. Kalau misalkan ada persoalan ya selesaikan dengan baik. Jangan sampai ada kerusuhan yang membuat ekonomi menurun,” katanya. [wir]

  • Bupati Hendy Ajak Bukber di Pendapa Jember, Ketua dan Sekretaris Gerindra Absen

    Bupati Hendy Ajak Bukber di Pendapa Jember, Ketua dan Sekretaris Gerindra Absen

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto mengajak pimpinan 18 partai politik untuk berbuka puasa bersama di Pendapa Wahyawibawagraha, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu (3/4/2024). Dari lima partai koalisi pendukung, hanya ketua dan sekretaris Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerakan Indonesia Raya yang absen.

    Dalam acara buka puasa bersama yang juga dihadiri Wakil Bupati Muhammad Balya Firjaun Barlaman dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah itu, petinggi empat partai koalisi pendukung pemerintah daerah saat ini kompak berbuka dan berfoto bareng dalam satu meja.

    Selain Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera Sudiyanto, ada Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasional Demokrat Marsuki Abdul Ghafur, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Try Sandi Apriana, dan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan Abu Yazid Merdeka.

    Hendy menyebut acara tersebut bukan bagian dari pendekatan kepada partai jelang pemilihan kepala daerah. Ia hanya ingin berterima kasih kepada partai-partai peserta pemilu dalam acara buka bersama tersebut. “Saya kemarin penanggungjawab keamanan politik di Jember. Kemarin yang saya takutkan kan dampak (negatif terhadap) ekonomi. Ternyata tidak. Pemilu aman.” katanya.

    Hendy menilai partai politik berhasil ikut menciptakan kondusivitas Jember yang istimewa. “Dampak teman-teman peserta pemilu kemarin istimewa dan bagus. Ekonomi kita selama pemilu tidak terganggu, malah bagus dan meningkat,” katanya.

    Soal ada petinggi partai yang tidak hadir, Hendy tak mempersoalkan. Ia mendengar ada sejumlah partai yang menggelar acara buka bersama bersamaan dengan acara di pendapa.

    Hendy hanya berharap situasi kondusif ini terjaga saat pemilihan kepala daerah pada November mendatang. “Harapan saya di pilkada lebih bagus lagi. Kita tetap berangkulan. Namanya pemimpin, semua bagus. Siapapun pemenangnya kita hormati dan kita tetap berangkulan seperti yang dilakukan pada pemilu presiden dan legislatif kemarin,” katanya.

    Dimintai konfirmasi soal ketidakhadirannya, Ketua DPC Partai Gerindra Jember Ahmad Halim menyatakan sedang di Surabaya. “Saya mewakili DPRD Jember untuk acara Musyawarah Rencana Pembangunan Provinsi Jawa Timur,” katanya.

    Sekretaris DPC Gerindra Jember Hanan Kukuh Ratmono juga mengatakan tengah ada acara buka puasa bersama. Ia minta maaf tidak bisa hadir dalam acara di pendapa.

    Sementara itu, Sudiyanto bersyukur bupati menggelar acara buka puasa bersama. “Alhamdulillah, persoalan politik adalah persoalan politik. Tapi tali silaturahim harus tetap terjaga, karena memang kunci sukses pembangunan masyarakat di Jember di antaranya kualitas silaturahim di antara pemimpin,” katanya.

    Sudiyanto tak mau berspekulasi soal buka bersama sebagai momentum pendekatan kepada partai politik untuk pilkada. “Kami tidak mengira-ngira seperti itu, karena pada Ramadan ini, keutamaan-keutamaan ibadah, baik yang diwajibkan maupun sunnah, di antaranya silaturahim adalah ibadah yang sangat penting. Ini bagian dari bersyukur, Jember kondusif,” katanya.

    PKS berkomitmen mengutamakan kepentingan masyarakat. “Perbedaan pilihan menjadikan masyarakat lebih dewasa. Komitmen menjaga Pilkada 2024 agar kondusif adalah bagian dari komitmen PKS,” kata Sudiyanto.

    Marsuki Abdul Ghafur melihat buka puasa bersama ini sebagai bagian dari melanjutkan tradisi tahunan. “Memang situasi Jember dalam pemilu kondusif, tidak ada persoalan apapun. Kalau ada riak-riak sedikit wajar. Pak Bupati sudah menyampaikan istilahnya tutup buku, buka lembaran baru pilkada ke depan,” katanya.

    “Kami sebagai partai politik pengusung pada Pilkada 2020 akan mengawal masa pemerintahan bupati sampai selesai tahun ini. Kapan hari partai pengusung sudah bertemu. Kami berkumpul belum ada statement, tapi komitmen kami mengawal bupati 2020 – 2024. Persoalan ke depan itu tergantung masing-masing partai,” kata Marsuki.

    Soal pertemuan Koalisi Kebersamaan yang terdiri atas PPP, Nasdem, dan PKS beberapa hari sebelum acara buka puasa bersama di pendapa, Marsuki menilainya sebagai sesuatu hal biasa. “Kita kan sampai saat ini belum (melangkah jauh). Pak Bupati sendiri belum melangkah. Ini mungkin baru awal bertemu dalam acara buka bersama. Mungkin setelah hari raya baru akan ada komunikasi,” katanya.

    Try Sandi Apriana memandang acara buka puasa bersama di pendapa setelah pemilu presiden dan legislatif selesai sangat penting. “Ini momen lima tahun sekali. Partai-partai politik bertarung ya hanya lima tahun sekali. Pak Bupati bagus sekali mengundang semua partai politik, meski ada yang belum bisa hadir karena kepentingan masing-masing,” katanya.

    Menurut Sandi, buka puasa bersama di pendapa adalah rekonsiliasi. “Pemilu 2024 hanya kompetisi. Tak perlu ada yang sakit hati. Kalau misalkan ada persoalan ya selesaikan dengan baik. Jangan sampai ada kerusuhan yang membuat ekonomi menurun,” katanya. [wir]

  • Sebab Banyuwangi Raih Predikat Kepatuhan Tertinggi dari Ombudsman RI

    Sebab Banyuwangi Raih Predikat Kepatuhan Tertinggi dari Ombudsman RI

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Ombudsman RI memberikan predikat kepatuhan kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Pemkab yang dipimpin oleh Bupati Ipuk Fiestiandani itu meraih opini kualitas tertinggi (kategori A) dalam penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tahun 2023.

    Dari penilaian itu, Banyuwangi mendapatkan nilai 92,25 masuk dalam zona hijau atau predikat kepatuhan tertinggi. Predikat itu menempatkan Banyuwangi naik satu level dibandingkan tahun 2022 yang berada di kategori B dengan opini kualitas tinggi

    Hasil itu menunjukkan Banyuwangi semakin baik dalam pemenuhan standar layanan, kompetensi penyelenggara, serta pengelolaan pengaduan.

    “Kami terus berupaya memperbaiki pelayanan kami. Memang belum sempurna, namun perbaikan dan evaluasi terus dilakukan. Ini semua berkat komitmen bersama seluruh staf pemkab yang mau meningkatkan kerja pelayanannya,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

    Menurut Ipuk, penilaian itu untuk mendorong pencegahan maladministrasi serta peningkatan kualitas pelayanan publik. Selain itu, penilaian juga menyasar lembaga, kementerian, pemerintah provinsi, kota, dan kabupaten.

    “Termasuk masukan dari Ombudsman dari hasil penilaiannya kemarin. Hasil penilaian dan saran dari Ombudsman akan kami jadikan bahan evaluasi dan perbaikan tata kelola serta peningkatan standar pelayanan publik di Banyuwangi,” ujarnya.

    Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi Mujiono menjelaskan, penilaian ini meliputi 4 dimensi. Di antaranya, dimensi input yang terdiri dari variabel penilaian kompetensi pelaksana dan variabel pemenuhan sarana prasarana pelayanan.

    “Kedua, dimensi proses terdiri dari variabel standar pelayanan. Ketiga, dimensi output terdiri dari variabel penilaian persepsi maladministrasi. Terakhir, dimensi pengaduan terdiri dari variabel pengelolaan pengaduan, ” jelasnya.

    Banyuwangi, kata Mujiono, Ombudsman melakukan penilaian pada sejumlah instansi penyelenggara pelayanan publik. Di antaranya puskesmas Kertosari dan Singotrunan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Satu Pintu (DPM PTSP).

    “Alhamdulillah, dari sekian titik yang dikunjungi nilai kita memuaskan. Dari skala 0-100, Banyuwangi mendapatkan skor 92,25 dan masuk dalam kategori A (kualitas tertinggi). Artinya dalam menyelenggarakan layanan, Banyuwangi dinilai telah mematuhi standar layanan sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang Undang,” ujar Mujiono.

    Bahkan, kata dia, Puskesmas Kertosari yang menjadi salah satu titik pantau juga berhasil meraih nilai sangat baik yakni 97,38.

    “Banyuwangi juga akan terus berkoordinasi dengan Ombudsman agar mendapatkan pendampingan untuk perbaikan pelayanan publik ke depan,” pungkasnya. (rin/ian)