Category: Beritajatim.com

  • Pj Wali Kota Mojokerto: Tak Ada WFH Bagi ASN Pasca Libur Lebaran

    Pj Wali Kota Mojokerto: Tak Ada WFH Bagi ASN Pasca Libur Lebaran

    Mojokerto (beritajatim.com) – Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro menyampaikan, tidak ada Work From Home (WFH) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto. ASN Kota Mojokerto akan masuk kerja pasca libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 1445H.

    ASN Kota Mojokerto akan masuk kerja di kantor masing-masing atau Work From Office (WFO) pasca libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 1445H. Hal tersebut dipertegas dengan diterbitkannya Surat Edaran Wali Kota Mojokerto nomor: 806.1.6.2/3310/417.603/2024 tanggal 15 April 2024.

    “Hari ini, seluruh ASN Pemkot Mojokerto wajib masuk kerja di kantor masing-masing, tidak ada WFH. Waktu liburnya sudah cukup untuk melakukan rehat dan silaturahmi dengan seluruh keluarga,” ungkap orang nomor satu di lingkup Pemkot Mojokerto ini, Selasa (16/4/2024).

    Menurut sosok yang akrab disapa Mas Pj ini, libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 1445 Hijirah bagi ASN dirasa cukup panjang. Pertimbangan tidak diterapkannya WFH sebagaimana SE Menteri PANRB Nomor 1 Tahun 2024 karena mayoritas ASN Pemkot Mojokerto tinggal dan mudiknya masih di Mojokerto dan sekitarnya.

    Pihaknya meminta agar seluruh kepala perangkat daerah memastikan kehadiran ASN di lingkup kerja masing-masing. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) juga akan melakukan pengecekan secara langsung dan pihaknya berharap ASN Kota Mojokerto sudah siap untuk kembali bekerja, memberikan pelayanan kepada masyarakat.

    “Seluruh kepala perangkat daerah sudah saya instruksikan untuk memastikan kehadiran ASN dan tentu ada hukuman disiplin bagi ASN yang tidak hadir tanpa alasan yang sah sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya. [tin/aje]

  • Prakiraan Cuaca Malang dan Kota Batu Selasa 16 April 2024

    Prakiraan Cuaca Malang dan Kota Batu Selasa 16 April 2024

    Malang (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memperkirakan cuaca Malang raya hari ini, Selasa 16 April 2024 di wilayah kabupaten dan kota.

    Prakirawan Swasti Ayudia Priyatmayanti, S.Si., melaporkan bahwa cuaca kota Malang pagi hari cuaca cerah. “Kemudian pukul 10.00 cuaca di kota Malang cuaca cerah berawan. Cuaca hujan petir terjadi pada siang hari pukul 13.00 WIB,” tulis Swasti Ayudia Priyatmayanti dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Pukul 16.00 diperkirakan cuaca cerah berawan. Pada pukul 19.00 WIB diperkirakan cuaca cerah berawan. Pukul 22.00 WIB diperkirakan cuaca cerah berawan.

    Hari Rabu (17/4/2024) dini hari cuaca diperkirakan cuaca cerah berawan dan berawan. Suhu dengan kondisi tersebut berada pada angka 19 derajat celcius. Pagi hari pukul 07.00 cuaca di kota Malang diperkirakan cuaca hujan ringan.

    Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Selasa (16/4/2024) sebagian besar kecamatan di wilayah kabupaten Malang cuaca cerah dan cerah berawan. Cuaca berawan terjadi di Karangploso, Lawang, Singosari.

    Pukul 10.00 WIB sebagian besar kecamatan cuaca cerah dan cerah berawan. Cuaca hujan ringan terjadi di Karangploso, Lawang, Singosari, Dau, Ngantang, Pujon, Kasembon.

    Pukul 13.00 WIB diperkirakan sebagian besar kecamatan cuaca hujan ringan dan hujan petir. Cuaca cerah terjadi di Bantur, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Donomulyo. Cuaca cerah berawan terjadi di Ampelgading, Dampit, Tirtoyudo.

    “Pukul 16.00 WIB sebagian besar kecamatan kabupaten Malang cuaca cerah berawan dan berawan. Cuaca hujan ringan di Dau, Ngantang, Pujon, Kasembon,” tulis Swasti Ayudia Priyatmayanti dari laman resmi BMKG Juanda.

    Pukul 19.00 WIB di sebagian besar kecamatan cuaca cerah berawan dan berawan. Cuaca kabut terjadi di Karangploso, Lawang, Singosari.

    Pukul 22.00 WIB cuaca cerah berawan dan berawan terjadi di sebagian besar kecamatan. Cuaca cerah terjadi di Ampelgading, Dampit, Tirtoyudo. Cuaca kabut terjadi di Karangploso, Lawang, Singosari.

    Dini hari Rabu (17/4/2024) sebagian besar wilayah berawan dan kabut. Cuaca hujan ringan terjadi di Bantur, Gedangan, Sumbermanjing Wetan. Cuaca cerah berawan di Jabung, Pakis, Poncokusumo, Tajinan, Tumpang, Wajak. Suhu dengan kondisi tersebut berada di angka 22 derajat celcius.

    Pukul 07.00 seluruh kecamatan di kabupaten Malang cuaca hujan ringan.

    Kota Batu pada Selasa 16 April 2024 pagi hari diperkirakan berawan. Pukul 10.00 WIB cuaca hujan ringan. Cuaca hujan petir terjadi pada siang hari. Sore hari cuaca cerah berawan.

    Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo cuaca kabut pada pukul 19.00. Kemudian malam hari cuaca kabut. Dini hari Rabu 17 April 2024 cuaca kabut dan berawan. Pagi hari pukul 07.00 WIB cuaca hujan ringan. (dan/ted)

     

  • 100 Orang Ikuti Program Balik Gratis dari Kota Kediri ke Surabaya

    100 Orang Ikuti Program Balik Gratis dari Kota Kediri ke Surabaya

    Kediri (beritajatim.com) – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Perhubungan memberangkatkan 100 penumpang balik gratis Kediri – Surabaya hari ini. Berangkat dari Terminal Tamanan, kegiatan balik gratis ini merupakan bentuk layanan Pemerintah Kota Kediri untuk masyarakat serta sebagai upaya mengurangi angka kemacetan jelang arus balik.

    Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Perhubungan Andik Arafik dihadapan para penumpang sesaat sebelum keberangkatan. Bekerjasama dengan salah satu Perusahaan Otobus (PO) di Kota Kediri, sebelum keberangkatan Andik mengaku pihaknya juga telah melakukan pengecekan bersamaan dengan program rampcheck beberapa waktu lalu.

    “Sebelum keberangkatan tentunya juga telah kita lakukan pengecekan untuk memastikan kondisi kendaraannya laik jalan,” imbuhnya.

    Demi mensukseskan program balik gratis ini, Dishub telah menyiapkan 2 armada bus dengan kuota 100 penumpang. Melihat program ini mendapat antusias yang baik dan respon positif dari masyarakat, Andik berharap program ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun yang akan datang.

    “Terima kasih untuk masyarakat yang telah berpartisipasi. Program ini inshaAllah akan terus kita adakan di tahun- tahun berikutnya,” ungkapnya.

    100 Orang Ikuti Program Balik Gratis dari Kota Kediri ke Surabaya

    Mengingat ini merupakan program perdana dari Dinas Perhubungan Kota Kediri, Andik mengungkapkan akan terus berbenah dan menjadikan kekurangan sebagai bahan evaluasi agar pelaksanaan balik gratis di tahun yang akan datang bisa lebih baik.

    Dalam kesempatan tersebut, Andik sekaligus berpesan kepada para penumpang untuk tetap berhati-hati dan waspada ketika berkendara di jalan raya. Serta memastikan kondisi tubuh dalam keadaan yang sehat.

    Sementara itu, Desi salah satu masyarakat yang memanfaatkan balik gratis asal Kelurahan Bujel mengatakan ia langsung tertarik mengikuti program balik gratis saat melihat infonya di instagram. “Saya langsung tertarik untuk ikut balik gratis mengingat tanggal 15 adalah hari terakhir cuti bersama pasti jalan juga sangat ramai,” ungkapnya.

    Desi menilai balik gratis merupakan program yang bagus dan sangat bermanfaat bagi para perantau seperti dirinya. “Harapannya program ini bisa diadakan rutin tiap tahun sehingga bisa membantu para perantau untuk mendapat fasilitas gratis tanpa harus bingung mencari angkutan untuk balik,” jelasnya.

    Untuk diketahui, balik gratis ini merupakan program dari Pemerintah Kota Kediri yang dikhususkan bagi masyarakat ber-KTP Kota Kediri. Pendaftaran telah dibuka sejak 20 Maret 2024 lalu secara online melalui bit.ly/BALIKGRATIS2024. [nm/aje]

  • PDI Perjuangan Bahagia Jika Bisa Berkoalisi dengan Nasdem dalam Pilkada Jember

    PDI Perjuangan Bahagia Jika Bisa Berkoalisi dengan Nasdem dalam Pilkada Jember

    Jember (beritajatim.com) – PDI Perjuangan senang jika nantinya bisa berkoalisi dengan Partai Nasional Demokrat dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Jember, Jawa Timur, tahun ini. Mereka pernah berkoalisi dalam pilkada pada 2015.

    Hal ini dikemukakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP Jember yang juga Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan, Arif Wibowo, usai menerima kunjungan pengurus Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasional Demokrat Kabupaten Jember, di kantornya, Senin (15/4/2024) malam.

    “Kami bahagia dan senang (dengan kunjungan Nasdem). Ini silaturahmi yang baik antarpartai politik. Saya juga sampaikan, kalau ke depan bisa bekerja sama dengan PDI Perjuangan, tentu kami akan lebih berbahagia lagi,” kata Arif.

    Namun sebelum mengarah pada koalisi, Arif menegaskan, masih ada mekanisme internal PDI Perjuangan yang harus dilaksanakan untuk memilih calon kepala daerah dan wakil kepala daerah, yakni penjaringan, penyaringan, dan seleksi.

    “Setelah itu ada keputusan dari Ketua Umum PDI Perjuangan tentang pasangan calon yang akan diusung. Tentu kami tidak bisa sendiri, dan harus bersama partai lain, karena PDI Perjuangan tidak memiliki kecukupan syarat minimal 10 kursi untuk mengusung calon sendiri,” kata Arif.

    PDI Perjuangan Jember tengah membentuk tim penjaringan calon bupati dan wakil bupati sesuai perintah DPP. “Kami akan segera umumkan, termasuk timnya siapa saja, dan syarat calon untuk mendaftar. Prinsipnya kami terbuka terhadap semua pihak yang berpotensi menjadi bakal calon bupati dan wakil bupati Jember,” kata Arif.

    Sebelum Nasdem, Arif dan jajaran pengurus DPC PDIP Jember sempat menerima kehadiran Bupati Hendy Siswanto pada dua hari jelang lebaran, Senin (8/4/2024) dini hari. “Tanggapannya masih beragam. Banyak pertanyaan yang diajukan kepada Bupati Hendy dari teman-teman fraksi, dan teman-teman non fraksi juga menanyakan banyak hal,” kata Arif.

    Arif belum bisa mengambil kesimpulan pertemuan tersebut. “Tapi semua kami catat dengan baik. Apapun pendapat para kader partai terhadap para bakal calon menjadi catatan kami, karena kami diminta melakukan profiling mendalam,” katanya.

    Arif tidak mau menyebutkan catatan-catatan yang diberikan kepada Hendy. “Masih kami kumpulkan supaya obyektif,” katanya. [wir]

  • Prakiraan Cuaca Surabaya Raya 16 April 2024

    Prakiraan Cuaca Surabaya Raya 16 April 2024

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, menyampaikan terkait prakiraan cuaca di Surabaya Raya, yang meliputi Kota Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, pada hari ini, Selasa (16/4/2024).

    “Beberapa daerah di Surabaya Raya diprediksi cerah berawan sepanjang hari ini. Suhu berkisar antara 23-35 derajat celcius dan kelembapan antara 60-95 persen,” ujar Oky Sukma Hakim, S.Tr, prakirawan BMKG Juanda Surabaya, Senin (15/4/2024).

    Adapun berikut ini lebih lengkapnya prakiraan cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, untuk hari ini.

    Selasa, 16 April 2024

    Cuaca Surabaya

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Cerah Berawan

    Malam: Berawan

    Dini hari: Berawan

    Suhu antara 27-35 derajat celcius dan kelembapan mencapai 60-95 persen.

    Cuaca Sidoarjo

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Cerah Berawan

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Berawan

    Suhu antara 26-34 derajat celcius dan kelembapan mencapai 60-95 persen.

    Cuaca Gresik

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Cerah Berawan

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Berawan

    Suhu antara 23-34 derajat celcius dan kelembapan mencapai to 60-95 persen.

    Penting untuk dicatat bahwa prakiraan cuaca dapat berubah, oleh karena itu, disarankan untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca dari sumber yang terpercaya.

    Dengan mengetahui prakiraan cuaca ini, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kondisi cuaca yang mungkin terjadi pada periode tersebut. [fyi/aje]

  • Terekam CCTV, Detik-detik Pria di Jombang Ditelan Arus Sungai Brantas

    Terekam CCTV, Detik-detik Pria di Jombang Ditelan Arus Sungai Brantas

    Jombang (beritajatim.com) – Detik-detik tenggelamnya pria asal Desa Jombatan Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang, Anton Bahrul (43), ke Sungai Brantas setempat, terekam CCTV (Close Circuit Television).

    Dalam rekaman itu nampak Anton menuruni tangga yang ada di tanggul sungai. Dia hanya mengenakan celana dalam. Sedangkan bagian atas memakai kaus. Sementara celana panjang, sandal dan sepeda lipat miliknya ditaruh di atas tanggul.

    Anton turun dengan langkah memburu. Dugaannya, Anton tergesa-gesa karena hendak buang air besar. Nah, pada anak tangga yang sudah dekat dengan arus sungai atau terakhir, Anton tiba-tiba terjatuh. Tubunya limbung. Dia langsung digulung arus Sungai Brantas. Anton berusaha menggapai tepian sungai, namun derasnya arus membuat korban tak berdaya.

    Arus sungai menyeretnya ke arah dam atau bendungan. Tentu saja, karena konstruksi yang dibangun untuk menahan laju air, arus sungai semakin deras. Anton timbul tenggelam di antara derasnya aliran Sungai Brantas. Namun akhirnya warga Desa Jombatan Kecamatan Kesamben ini tidak muncul lagi ke permukaan. Dia terseret arus.

    Berdasarkan rekaman CCTV itu, pada saat yang sama di tanggul yang lebih atas lagi nampak seseorang sedang menjemur padi. Dia mengeluarkan padi dari karung warna putih. Namun sosok ini tidak tahu sama sekali ketika Anton ditelan arus sungai.

    Rekaman CCTV tersebut milik BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Brantas yang dipasang di dam karet Menturus Kecamatan Kudu Jombang. “Pagi ini pencarian terhadap korban kita lanjutkan lagi,” kata M Syaroni, dari Pusdalops BPBD Jombang, Selasa (16/4/2024).

    Anton dilaporkan tenggelam pada Senin (15/4/2024). Jejak yang terlacak hanya sepeda lipat miliknya, celana panjang, serta sandal. Barang-barang tersebut diletakkan di atas tanggul. Petugas memastikan bahwa Anton hilang akibat ditelan arus Sungai Brantas. [suf]

  • Nasdem Bernostalgia ke Kantor PDI Perjuangan Jember

    Nasdem Bernostalgia ke Kantor PDI Perjuangan Jember

    Jember (beritajatim.com) – Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasional Demokrat Kabupaten Jember, Jawa Timur, bernostalgia mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Jember, Senin (15/4/2024) malam.

    Ketua DPD Partai Nasdem Jember Marsuki Abdul Ghafur ditemani sejumlah pengurus, antara lain Sekretaris DPD Bambang Haryanto, dua anggota Fraksi Nasdem DPRD Jember Dedy Dwi Setiawan dan David Handoko Seto, serta jajaran pengurus lainnya.

    Mereka mereka ditemui langsung Ketua DPC PDIP Jember yang juga Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Arif Wibowo. Hadir pula Sekretaris DPC Widarto, Ketua Fraksi PDIP DPRD Jember Edi Cahyo Purnomo, Bendahara DPC Agus Sofyan, sejumlah pengurus, dan anggota fraksi.

    Marsuki menyatakan kehadirannya sebagai bentuk silaturahmi dalam suasana lebaran dan temu kangen. “Ada semacam nostalgia. Dulu pada 2015, kami bersama-sama. Kami ada kesamaan dengan PDI Perjuangan. Kapan hari dalam pemilihan presiden, juga ada kesamaan: sama-sama kalah,” katanya, usai pertemuan.

    Nasdem dan PDIP pernah berkoalisi mengusung pasangan Faida dan Abdul Muqiet Arief dalam pemilihan kepala daerah Jember pada 2015. Lima tahun kemudian, Nasdem berkoalisi dengan Partai Gerindra dan tiga partai lainnya mengusung Hendy Siswanto dan Firjaun Barlaman. Sementara PDIP mengusung Abdus Salam dan Ifan Ariadna.

    Marsuki mengatakan, ada kesamaan sikap antara Nasdem dan PDIP dalam menatap Jember. “Ke depan kami bersama untuk menuju Jember yang lebih baik lagi. Kalau koalisi (pemilihan kepala daerah), saya kira masih belum. Kalau nanti ada kesamaan ya berkoalisi,” katanya.

    “Kami ini ingin menata Jember lebih baik lagi. Harus bersama-sama. Kalau tidak bersama-sama tidak bisa. Kami sudah pernah bertemu partai-partai lain. Tujuannya untuk menata Jember lebih baik,” kata Marsuki.

    Sejumlah pengurus partai yang pernah ditemui Marsuki adalah Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Keadilan Sejahtera yang tergabung dalam Koalisi Perubahan, dan Partai Persatuan Pembangunan yang tergabung dalam Koalisi Kebersamaan.

    Kendati sudah membangun dua koalisi, Nasdem belum membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati. “Kami masih menunggu instruksi DPP (Dewan Pimpinan Pusat),” kata Marsuki.

    Setelah PDI Perjuangan, Marsuki akan beranjangsana ke markas partai lain, seperti Partai Gerakan Indonesia Raya. “Kami akan agendakan,” kata Marsuki. [wir]

  • Lestarikan Permainan Tradisional, Sumenep Gelar Festival Layangan LED

    Lestarikan Permainan Tradisional, Sumenep Gelar Festival Layangan LED

    Sumenep (beritajatim.com) – Pantai Lombang Sumenep malam ini terlihat meriah. Di langit pantai yang terkenal dengan cemara udangnya ini tampak puluhan layangan berbagai bentuk, dihiasi lampu warna-warni. Layangan itu diterbangkan dalam Festival Layangan LED yang digelar Pemkab Sumenep.

    Festival khusus menyambut lebaran ketupat ini diikuti 54 peserta dari jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan, BUMD, dan masyarakat umum.

    Wakil Bupati Sumenep, Dewi Khalifah saat membuka festival mengatakan, kegiatan sebagai bagian dari ‘Sumenep Calendar of Event 2024’ ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan permainan tradisional layangan.

    “Generasi milenial saat ini lebih tertarik pada ‘gadget’ dan cenderung melupakan permainan tradisional. Karena itulah, Pemkab Sumenep menggelar festival layangan. Agar menarik dan berbeda dengan lainnya, maka layangan yang dilombakan ini adalah layangan LED. Karena itu, diterbangkannya pada malam hari,” katanya, Senin (15/04/2024).

    Dewi Khalifah mengungkapkan, festival ini juga bertujuan untuk mengasah kreativitas masyarakat, terutama dalam mengembangkan bentuk dan modifikasi layangan.

    “Supaya bentuk layangan tidak itu-itu saja, makanya di festival ini kreasi dan kreativitasnya menjadi bagian penting penilaian. Termasuk juga hiasan LED-nya, ini menambah poin penilaian,” ujarnya.

    Lebih lanjut ia mengatakan, festival ini sengaja digelar di tempat wisata, untuk mengenalkan dan mempopulerkan Pantai Lombang kepada khalayak luas.

    “Pantai Lombang ini merupakan salah satu tempat wisata andalan di Sumenep. Ada hamparan pasir putih dan cemara udang. Supaya makin banyak yang mengenal Pantai Lombang, maka kami menggelar Festival Layangan LED ini di sini,” ucapnya.

    Sebagian besar para peserta memilih menginap di Pantai Lombang dengan mendirikan tenda di pinggir pantai. Setelah festival layangan malam ini, esok hari di Pantai ini akan dilanjutkan dengan festival ketupat dan lomba membuat ketupat. (tem/ian)

  • Kualitas Udara di Jatim Kian Memburuk, Begini Langkah yang Bisa Diambil

    Kualitas Udara di Jatim Kian Memburuk, Begini Langkah yang Bisa Diambil

    Surabaya (beritajatim.com) – Kualitas udara di Jawa Timur dikabarkan kian memburuk karena mengalami penurunan drastis, menempatkannya sebagai yang terburuk di Indonesia pada pagi ini.

    Berdasarkan data dari Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pada Senin (15/4/2024) pukul 08.00 WIB, indeks kualitas udara di Jawa Timur mencapai angka 97.

    Hal ini menunjukkan bahwa kualitas udara di wilayah ini berada dalam kategori “sedang” yang berpotensi merugikan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan.

    ISPU, yang menggambarkan tingkat pencemaran udara di suatu wilayah, mengacu pada dampaknya terhadap kesehatan manusia, keberlangsungan makhluk hidup lainnya, dan nilai estetika.

    Pengukuran ISPU didasarkan pada tujuh parameter pencemar udara, termasuk PM10, PM2.5, NO2, SO2, CO, O3, dan HC, yang dipantau di 72 stasiun tersebar di berbagai daerah.

    Menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 14 Tahun 2020, rentang ISPU 0-50 menandakan kualitas udara baik, 51-100 menunjukkan kualitas udara sedang, dan 101-200 menandakan kualitas udara tidak sehat yang berpotensi merugikan manusia, hewan, dan tumbuhan.

    Meskipun Jawa Timur menduduki peringkat teratas, provinsi-provinsi lain di Indonesia juga mengalami masalah serupa. Jawa Barat menempati posisi kedua dengan ISPU 90, sedangkan Banten berada di posisi ketiga dengan ISPU 84.

    Bahkan, tidak ada provinsi yang memiliki kualitas udara berbahaya dalam daftar ini, meskipun perlu diingat bahwa kualitas udara yang tidak baik tetap dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan.

    Upaya yang Dapat Dilakukan untuk Memperbaiki Kualitas Udara

    Melihat kondisi ini, penting untuk mengambil langkah-langkah proaktif guna meningkatkan kualitas udara. Berikut adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki situasi ini:

    1. Pengendalian Emisi Industri

    Pemerintah perlu mengatur dan mengawasi emisi dari berbagai industri untuk memastikan bahwa standar lingkungan dipatuhi.

    2. Penggunaan Energi Bersih

    Beralih ke sumber energi terbarukan dan ramah lingkungan seperti energi surya dan angin dapat mengurangi emisi gas rumah kaca dan polutan udara lainnya.

    3. Transportasi Ramah Lingkungan

    Mendorong penggunaan transportasi publik, sepeda, dan mobil listrik dapat mengurangi emisi kendaraan bermotor yang menjadi penyumbang utama polusi udara.

    4. Penanaman Pohon

    Melakukan reboisasi dan penanaman pohon dapat membantu menyerap karbon dioksida dari udara dan memperbaiki kualitas udara secara keseluruhan.

    5. Kesadaran Masyarakat

    Mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan cara-cara mereka dapat berkontribusi dalam mengurangi polusi udara, seperti dengan cara membatasi pembakaran sampah.

    6. Teknologi Pembersih Udara

    Penggunaan teknologi pembersih udara di rumah dan pabrik dapat membantu mengurangi emisi polutan udara. [ian]

  • Wakapolres Mojokerto Bagikan Bingkisan Lebaran untuk Anak-anak Pemudik

    Wakapolres Mojokerto Bagikan Bingkisan Lebaran untuk Anak-anak Pemudik

    Mojokerto (beritajatim.com) – Polres Mojokerto berbagi kebahagiaan pada H+5 Lebaran 2024, Senin (15/4/2024), di Terminal Kertajaya Kota Mojokerto. Mereka membagikan bingkisan kepada anak-anak pemudik. Hal itu sebagai wujud kepedulian polisi terhadap para pemudik tersebut.

    Wakapolres Mojokerto Kompol Yulie Khrisna bersama Kasat Lantas Polres Mojokerto Iptu Muhammad Hariyazie Syakhranie terjun langsung ke lokasi untuk membagikan bingkisan itu.

    “Masih dalam suasana lebaran, kami ingin berbagi kebahagiaan berupa bingkisan kepada anak-anak pemudik yang berada di area Terminal Kertajaya,” ungkapnya.

    Wakapolres berharap, bingkisan Lebaran tersebut dapat memberikan kebahagiaan tersendiri bagi anak-anak pemudik saat perjalanan balik usai merayakan lebaran di kamoung halaman. Wakapolres juga berpesan kepada para orangtua bersama anak-anaknya agar tetap waspada.

    “Saat menaiki moda transportasi, jaga selalu barang bawaannya dan selalu mengawasi anak-anak agar tidak jauh dari jangkauan,” tegasnya. [tin/suf]