Sidoarjo (beritajatim.com) – Dua pemuda tergeletak di Jalan Pahlawan Sidoarjo, depan Kantor Dinsos Provinsi Jatim, satu kondisi sudah meninggal dan satunya kritis seperti habis duel maut. Video ambruknya dua pemuda ini viral di media sosial, Minggu (10/3/2024) dini hari.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban atas nama AM (17) dari Sukodono. Posisi korban yang meninggal dunia saat itu dalam keadaan tengkurap dengan tangan kanan posisi ke samping dan tangan kiri melipat kedalam.
Ditemukan sepeda motor jenis Yamaha Mio warna putih Nopol KT 5545 GM dalam keadaan terjatuh, ada pecahan kaca helm dengan jarak antara korban sekitar 29 meter. Korban memakai jaket jenis jemper dengan tulisan depan paancel (pasukan anti celeng) sepele gatell, kemudian tulisan jaket pada samping tulisan pasukan penuntas celeng tercoret.
Korban meninggal dunia dugaan akibat penganiayaan. Petugas kepolisian yang melakukan olah TKP menemukan sejumlah luka. Diantaranya, pada muka dibawah mata kanan korban terdapat luka sayatan tak beraturan. Di bagian kepala korban (belakang kanan) terdapat lula sayatan, dagu terdapat 3 luka robek dan paha kaki kanan terdapat luka lecet.
“Sepertinya AM menjadi korban penganiayaan. Soal motif atau ada hubungan dengan korban satunya, masih belum diketahui, masih di dalami oleh Satreskrim Polresta Sidoarjo,” ucap sumber di kepolisian.
Sementara untuk pemuda lainnya, yakni bernama M Lukmanul Hafidz (20) warga Dusun Kempreng Desa Tanjung Sari Kecamatan Taman. Lukmanul juga mengalami luka robek pada area mulut sekitar 2 cm, lecet pada pergelangan tangan kanan, kaki kiri, tumit kaki kanan, kaki kiri, tangan kiri dan bengkak pada tangan kiri serta kaki kiri. “Korban dilarikan dan dirawat di RSUD RT Notopuro,” ungkapnya.
Disinggung soal keduanya duel satu lawan satu atau lainnya, sumber itu belum berani menjelaskan. Kepolisian masih menggali keterangan saksi-saksi, termasuk nanti akan juga meminta keterangan kepada saksi yang masih selamat.
Meninggal dunia. Petugas kepolisian melakukan olah TKP
“Belum diketahui, keduanya yang tergeletak itu, habis duel satu lawan satu, masih satu teman atau korban penganiayaan dari lainnya, masih dalam penyelidikan,” tegasnya.
Pasca kejadian dan ditemukan keduanya tergeletak di ruas jalan raya, banyak pengguna jalan yang berhenti dan menyaksikan kejadian. [isa/suf]









