Category: Beritajatim.com Regional

  • Warga Pacitan Gelar Nyekar, Tradisi Sakral Sambut Ramadhan

    Warga Pacitan Gelar Nyekar, Tradisi Sakral Sambut Ramadhan

    Pacitan (beritajatim.com) – Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, ratusan warga Desa Wonoanti, Kecamatan Tulakan, Pacitan, melaksanakan tradisi nyekar dan berdoa di makam leluhur di Pemakaman Umum Kacangan. Tradisi ini menjadi momen tahunan untuk mengenang dan mendoakan para leluhur serta sanak saudara yang telah berpulang.

    Kepala Dusun Pojok, Tri Handoyo, mengungkapkan bahwa kegiatan ini telah berlangsung selama tiga tahun terakhir atas inisiatif tokoh masyarakat setempat.

    “Tujuan utama dari tradisi ini adalah mendoakan leluhur serta mengingatkan kita semua bahwa setiap manusia pada akhirnya akan kembali kepada Sang Pencipta,” jelas Tri Handoyo, Senin (24/2/2025).

    Warga berbondong-bondong menuju pemakaman, mencari makam keluarga masing-masing, lalu menaburkan bunga dan mengirimkan doa. Setelah semua berkumpul, prosesi dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh seorang imam.

    “Sekitar 300 orang hadir dalam tradisi nyekar kali ini. Tahun lalu, menjelang Lebaran, jumlah peserta bahkan mencapai lebih dari 500 orang,” tambah Tri Handoyo.

    Selain sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur, tradisi ini juga memperkuat silaturahmi antarwarga dan mempererat kebersamaan menjelang bulan penuh berkah. Masyarakat berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung sebagai bagian dari budaya dan warisan leluhur yang tetap lestari di tengah perkembangan zaman. [end/beq]

  • Wanita Tulungagung Meninggal Tertemper KA Saat Hendak Nyekar

    Wanita Tulungagung Meninggal Tertemper KA Saat Hendak Nyekar

    Tulungagung (beritajatim.com) – Siti Purwaningsih (44), wanita asal Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, meninggal setelah tertemper kereta api (KA) saat hendak melakukan tradisi nyekar ke makam leluhur. Kecelakaan ini terjadi di perlintasan tanpa palang pintu, diduga karena korban tidak memperhatikan kereta yang melintas dan nekat menyeberang.

    Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdianto, mengatakan peristiwa tragis ini terjadi kemarin sore. Saat itu, korban mengendarai sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi AG 6104 KCN dari arah selatan ke utara.

    Korban diketahui sedang dalam perjalanan menuju makam leluhur. “Korban mengendarai motor dari arah selatan ke utara,” ujarnya, Senin (24/2/2025).

    Pada saat yang bersamaan, kereta api Dhoho jurusan Kertosono-Surabaya melaju dari arah barat ke timur. Korban diduga kurang konsentrasi dan langsung melintas di perlintasan tanpa palang pintu, hingga akhirnya tertemper kereta yang melaju dengan kecepatan tinggi.

    Benturan keras membuat korban meninggal dunia di tempat. “Korban langsung meninggal dunia di lokasi kejadian,” tuturnya.

    Polisi yang mendapat laporan segera menghubungi tim Inafis dan rumah sakit untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jenazah korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit guna proses lebih lanjut.

    Masyarakat diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati saat melintasi perlintasan tanpa palang pintu. “Kami mengimbau masyarakat berhati-hati saat hendak melintas,” pungkasnya. [nm/beq]

  • Batu Raksasa Timpa Rumah Warga Ponorogo, Evakuasi Pakai Alat Berat

    Batu Raksasa Timpa Rumah Warga Ponorogo, Evakuasi Pakai Alat Berat

    Ponorogo (beritajatim.com) – Sebuah batu raksasa menimpa rumah dan kios milik Narto, warga Desa Ngilo-ngilo, Kecamatan Slahung, Ponorogo. Evakuasi dilakukan menggunakan alat berat oleh BPBD Ponorogo bersama Forkopimca Slahung dan Pemdes Ngilo-ngilo setelah longsor menerjang kawasan tersebut pada Sabtu (22/2) sore.

    “Kemarin sore sudah kami datangkan alat berat untuk memecah batu tersebut, sehingga nantinya jadi kecil dan bisa dievakuasi dari rumah Pak Narto,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, Agung Prasetya, Senin (24/02/2025).

    Pada Minggu (23/2) sore, alat berat mulai beroperasi selama sekitar 1,5 jam dan berhasil memecah 50 persen dari batu raksasa berdiameter 4 meter tersebut. Namun, evakuasi terpaksa dihentikan akibat hujan yang kembali turun, meningkatkan risiko longsor susulan dari bongkahan batu lain di atas bukit.

    “Bongkahan batu sudah 50 persen setelah dievakuasi oleh alat berat. Kemarin terpaksa dihentikan karena alasan keamanan. Hujan turun lagi dan masih berpotensi longsor susulan,” katanya.

    Hari ini (24/2), proses evakuasi dilanjutkan dengan target penyelesaian penuh. Pecahan batu yang berhasil dievakuasi akan diserahkan kepada Pemdes Ngilo-ngilo untuk digunakan sebagai material pembangunan plengsengan di depan rumah Narto yang juga terdampak longsor.

    “Jadi plengsengan di depan rumah Narto juga ambrol. Pemdes akan kerja bakti untuk memulihkan itu kembali,” tutupnya.

    Sebelumnya, batu raksasa dengan diameter sekitar 4 meter menghancurkan rumah dan kios milik Narto setelah longsor terjadi di bukit belakang rumahnya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materil ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

    Hujan deras sejak siang membuat tanah di perbukitan menjadi labil. Sekitar pukul 16.30 WIB, batu besar tersebut meluncur deras dan langsung menimpa dapur serta kios milik Narto. Sejumlah barang berharga, termasuk sepeda motor, kulkas, dan etalase dagangan, hancur akibat benturan keras batu tersebut.

    “Waktu kejadian saya lagi duduk di teras,” kata Narto.

    Saat itu, Narto tiba-tiba mendengar suara gemuruh. Tidak berselang lama, batu besar sudah menghantam dapur dan kiosnya, menyebabkan kerusakan parah.

    “Batu itu menimpa dapur dan kios saya. Seketika motor, kulkas, dan etalase dagangan saya semuanya hancur,” ungkap Narto dengan wajah pasrah. [end/beq]

  • Kebakaran Lahap Usaha Laundry di Surabaya, Diduga Akibat Mesin Pengering

    Kebakaran Lahap Usaha Laundry di Surabaya, Diduga Akibat Mesin Pengering

    Surabaya (beritajatim.com) – Bangunan usaha laundry di Jalan Simo Tambaan 2, Surabaya, ludes terbakar pada Senin (24/2/2025) pagi. Kebakaran ini diduga dipicu oleh aktivitas mesin pengering tenaga uap sekitar pukul 07.30 WIB.

    Petugas Command Center Kedaruratan 112, Ekky Maulana, mengungkapkan bahwa bangunan berukuran 16 x 60 meter hampir seluruhnya terbakar, dengan luas area yang terdampak mencapai 15 x 60 meter.

    “Menurut keterangan karyawan, pada pukul 07.30 WIB tempat mesin pengering mengeluarkan asap dan muncul api besar tiba-tiba, yang kemudian itu menjalar melalui pipa tungku di bagian glasswooll,” ujar Ekky Maulana, Senin (24/2/2025).

    Api yang membesar dengan cepat merambat hingga ke lantai dua bangunan. Pemadam kebakaran mengerahkan 19 unit mobil pemadam untuk menjinakkan si jago merah.

    “Lantai 2 terdapat tempat penyimpanan berbahan plastik,” kata Ekky.

    Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Api berhasil dipadamkan sepenuhnya dan situasi dinyatakan kondusif sekitar pukul 09.25 WIB.

    “Korban nihil, pembasahan selesai dan suasana dinyatakan kondusif pukul 09.25 WIB,” tutupnya. [ram/beq]

  • Prakiraan Cuaca Hari Ini Senin 24 Februari, Malang Cuaca Hujan Ringan

    Prakiraan Cuaca Hari Ini Senin 24 Februari, Malang Cuaca Hujan Ringan

    Malang (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memperkirakan cuaca Malang Raya pada Senin 24 Februari 2025 di wilayah kabupaten dan kota Malang.

    BMKG Juanda melaporkan bahwa kota Malang pagi hari mulai pukul 07.00 sampai 09.00 WIB cuaca hujan ringan dan berawan. “Memasuki pukul 10.00 cuaca di kota Malang cuaca berawan,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Cuaca berawan terjadi pada siang hari pukul 13.00 WIB. Sore hari cuaca di kota Malang cuaca berawan. Malam hari cuaca di kota Malang cuaca di Malang berawan.

    Hari Selasa (25/2/2025) dini hari cuaca berawan dan cerah berawan. Suhu di kota Malang selama satu hari penuh berada pada rentan 21 – 26 derajat celcius. Pagi hari cuaca hujan ringan dan berawan.

    Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Senin (24/2/2025) pagi hari sebagian besar kecamatan cuaca hujan ringan. Cuaca hujan petir di Bantur. Cuaca hujan sedang terjadi di Tumpang dan Wonosari.

    Kemudian, pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIB cuaca cuaca berawan dan hujan ringan. Pagelaran cuaca udara kabut.

    “Pukul 16.00 WIB diperkirakan cuaca sebagian besar kecamatan di kabupaten Malang cuaca berawan dan cerah berawan. Cuaca udara kabut di Gedangan dan Poncokusumo,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Malam hari pukul 19.00 WIB sampai pukul 22.000 cuaca berawan dan cerah berawan. Cuaca berkabut terjadi di Poncokusumo. Udara kabut terjadi di Kalipare, Jabung, Pagak, Pagelaran.

    Dini hari Selasa (25/2/2025) wilayah di kabupaten Malang cuaca berawan dan hujan ringan. Cuaca hujan sedang terjadi di Jabung, Karangploso, Singosari, Lawang, Tumpang, Wonosari. Suhu dengan kondisi tersebut selama sehari berada pada rentan angka 20 sampai 26 derajat celcius.

    Kota Batu pada Senin 24 Februari 2025 pagi hari diperkirakan cuaca hujan ringan dan hujan petir. Pukul 10.00 WIB cuaca hujan ringan. Cuaca berawan terjadi pada siang hari. Sore hari cuaca berawan.

    Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo cuaca berawan terjadi pada pukul 19.00. Kemudian malam hari cuaca berawan. Dini hari Selasa 25 Februari 2025 cuaca berawan. Pagi hari pukul 07.00 WIB cuaca hujan ringan. Suhu berada pada rentan 17 – 24 derajat celcius. [dan/beq]

  • Investasi Minerba Capai US,7 Miliar, MIND ID Pacu Hilirisasi untuk Dukung Ekonomi Nasional

    Investasi Minerba Capai US$7,7 Miliar, MIND ID Pacu Hilirisasi untuk Dukung Ekonomi Nasional

    Jakarta (beritajatim.com) – Sektor mineral dan batu bara (minerba) terus menunjukkan perannya sebagai pilar utama investasi di Indonesia.

    Hilirisasi menjadi kunci dalam meningkatkan nilai tambah sumber daya alam, membuka lapangan kerja, serta memperkuat daya saing industri nasional di pasar global.

    Sebagai BUMN Holding Industri Pertambangan, MIND ID terus mengokohkan posisinya sebagai tulang punggung hilirisasi nasional. Investasi besar dialokasikan untuk mempercepat industrialisasi sektor minerba demi mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

    Menurut data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), investasi sektor minerba nasional pada 2024 mencapai US$7,7 miliar, menjadikannya sektor investasi terbesar kedua setelah minyak dan gas yang memperoleh US$17,5 miliar.

    Sejalan dengan tren positif ini, Grup MIND ID telah menggelontorkan dana sebesar US$6 miliar (sekitar Rp90,6 triliun, asumsi kurs Rp15.100 per USD) sejak 2019 hingga 2024 untuk mendukung hilirisasi mineral serta pengembangan industri berbasis sumber daya alam.

    Target Investasi 2025: Lima Proyek Strategis Nasional

    Pada 2025, MIND ID menyiapkan alokasi investasi sebesar Rp20,6 triliun untuk lima proyek strategis yang bertujuan menjadi motor pertumbuhan ekonomi di tingkat nasional maupun daerah.

    Corporate Secretary MIND ID, Heri Yusuf, menegaskan bahwa investasi ini diarahkan untuk memperkuat hilirisasi, menciptakan industri turunan yang berkelanjutan, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Kami percaya bahwa hilirisasi adalah kunci bagi masa depan industri minerba Indonesia. Dengan investasi yang tepat, sektor ini mampu menjadi tulang punggung bagi kemajuan ekonomi nasional, khususnya dalam meningkatkan nilai tambah, membuka lapangan kerja, serta memperkuat kedaulatan industri nasional,” ujarnya, Senin (24/2/2025).

    Proyek Hilirisasi MIND ID 2025:
    1. Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat:  Mengintegrasikan rantai pasok industri aluminium Indonesia sekaligus mengurangi ketergantungan impor bahan baku alumina.

    2. Smelter Aluminium Baru oleh INALUM: Dengan kapasitas produksi 600 ribu ton aluminium per tahun, mendukung swasembada aluminium nasional.

    3. Pengembangan Nikel di Halmahera Timur:  Pembangunan smelter Rotary Kiln-Electric Furnace (RKEF) serta fasilitas High-Pressure Acid Leach (HPAL) untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik nasional.

    4. Smelter Tembaga dan Precious Metal Refinery (PMR) di Gresik, Jawa Timur: Dijadwalkan mulai beroperasi pada akhir kuartal ketiga 2025, mendukung pemurnian tembaga dan logam berharga lainnya.

    5. Pengembangan Infrastruktur Batu Bara di Tanjung Enim, Sumatera Selatan: PT Bukit Asam Tbk bermitra dengan PT Kereta Api Indonesia dan memanfaatkan jalur sungai untuk meningkatkan efisiensi distribusi batu bara.

    Komitmen MIND ID terhadap Hilirisasi dan Keberlanjutan

    MIND ID tidak hanya berfokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga memastikan dampak ekonomi dan sosial yang lebih luas bagi masyarakat.

    “Kami optimistis bahwa proyek strategis yang dijalankan MIND ID akan memberikan manfaat besar bagi negara, serta mendukung sektor industri turunan. Hilirisasi adalah kunci menuju masa depan industri yang lebih berdaulat,” pungkas Heri Yusuf.

    Dengan investasi yang terarah dan berkelanjutan, sektor minerba Indonesia diharapkan mampu terus berkontribusi pada ketahanan ekonomi nasional serta mendukung transformasi industri berbasis sumber daya alam. (ted)

  • Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 24 Februari 2025

    Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 24 Februari 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, telah menginformasikan terkait prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini, Senin (24/2/2025).

    “Sejumlah wilayah di Kota Surabaya diprakirakan hujan ringan hari ini, termasuk Sidoarjo dan beberapa wilayah di Gresik,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr..

    Berikut ini informasi lebih lengkap terkait prakiraan cuaca di Surabaya Raya hari ini.

    Cuaca di Surabaya

    Sejumlah wilayah di Kota Phalawan pada pagi hari ini diprediksi hujan ringan. Adapun pada siang hingga malamnya cenderung berawan, termasuk Mulyorejo, Sukolilo, Wiyung, Tambaksari, hingga Tandes.

    Untuk suhu hari ini, paling rendah mencapai angka 24 dan tertinggi 28 derajat celcius, kelembapan sekitar 79-98 persen, dan kecepatan angin 24,1 km/jam dari Barat Daya.

    Cuaca di Sidoarjo

    Cuaca di Sidoarjo juga diprakirakan hujan pada pagi sekitar pukul 6.00-9.00 WIB hari ini, termasuk Porong, Sedati, Tanggulangin, dan Wonoayu. Adapun pada sore hingga malam cenderung berawan.

    Suhu di sini, terendah yaitu 23 derajat celcius dan tertinggi 28 derajat celcius. Sedangkan untuk kelembapannya sekitar 79-99 persen, dan kecepatan angin 24,1 km/jam dari Barat Daya.

    Cuaca di Gresik

    Cuaca di Gresik hari ini cenderung berawan sepanjang hari ini. Namun, beberapa wilayah diprediksi turun hujan dengan intensitas ringan pada pagi hari ini. Termasuk di kecamatan Driyorejo, Cerme, Benjeng, dan Balongpanggang.

    Suhu di sini juga cukup rendah di banding Surabaya dan Sidoarjo, antara lain sekitar 24-27 derajat celcius, kelembapan sekitar 80-94 persen, dan kecepatan angin 24,1 km/jam dari Selatan.

    Itulah cuaca di wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini menurut BMKG Juanda. Prakiraan cuaca tersebut mungkin bisa berubah-ubah, sehingga masyarakat dihimbau untuk selalu antisipasi payung atau jas hujan saat berkegiatan di luar ruangan. (fyi/ted)

  • Longsor Tutup Jalur Pacitan-Ponorogo, Lalu Lintas Lumpuh Total

    Longsor Tutup Jalur Pacitan-Ponorogo, Lalu Lintas Lumpuh Total

    Pacitan (Beritajatim.com) – Hujan deras yang mengguyur kawasan Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, memicu longsor di Desa Gedangan, Minggu (23/02/2025) sore. Material tanah, lumpur, dan bebatuan menutup badan Jalan Raya Pacitan-Ponorogo, sehingga arus lalu lintas terputus total.

    Tebing setinggi sekitar 50 meter di timur jembatan Desa Gedangan ambrol dan membawa material longsor yang menutup seluruh badan jalan. Akibatnya, kendaraan dari kedua arah tidak bisa melintas.

    “Kami terpaksa menunggu proses pembersihan material longsor, karena kalau melewati jalan alternatif jaraknya cukup jauh,” kata Bambang, salah satu pengendara motor.

    Selain titik longsor utama di timur jembatan, longsor juga dilaporkan terjadi di sebelah barat Balai Desa Gedangan. Meski sempat mengganggu lalu lintas, kendaraan masih bisa melintas secara hati-hati di lokasi tersebut.

    Akibat longsor ini, antrean kendaraan mengular di kedua sisi jalan. Tim dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Jalan dan Jembatan Bina Marga Jawa Timur Wilayah Pacitan telah diterjunkan, untuk membersihkan material longsor agar jalur bisa segera dilalui. Hingga berita ini ditulis, proses evakuasi material masih berlangsung.

    Pengendara yang hendak melintas di jalur Pacitan-Ponorogo diimbau untuk mencari jalur alternatif sementara waktu hingga proses pembersihan selesai. [end/but]

  • Pengamen Lansia di Kediri Masih Beraksi, Sempat Viral karena Simpan Uang Rp40 Juta

    Pengamen Lansia di Kediri Masih Beraksi, Sempat Viral karena Simpan Uang Rp40 Juta

    Kediri (beritajatim.com) – Seorang pengamen lanjut usia berinisial A (70), warga Mojoroto, Kota Kediri, kembali terlihat beraksi di sejumlah warung di bantaran Sungai Brantas. Sebelumnya, A sempat viral lantaran menyimpan uang sebesar Rp40 juta saat diamankan oleh Satpol PP Kota Kediri.

    Aksi pengamen sekaligus pengemis ini menjadi perhatian setelah adanya aduan masyarakat. Sebab, A kerap meminta uang dengan cara memaksa, bahkan sampai menggedor-gedor pintu mobil pengguna jalan.

    Namun, dalam pantauan terbaru, A kini tidak lagi memaksa orang untuk memberi uang. Ia terlihat berpindah-pindah dari satu warung ke warung lain.

    Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban (Kabid Trantib) Satpol PP Kota Kediri, Agus Dwi Ratmoko, menanggapi informasi ini.

    “Terima kasih atas informasinya dan nanti akan ditindaklanjuti,” ujarnya. Ia juga menambahkan, “Yang penting tidak di traffic light.”

    Sebelumnya, A sempat diamankan oleh Satpol PP dan ditemukan memiliki uang Rp40 juta. Uang tersebut rupanya tidak disimpan di rumahnya karena ia hidup membujang.

    Oleh karena itu, ia selalu membawa uang tersebut saat mengamen. Pendapatan A pun terbilang besar, dalam waktu tiga jam ia bisa memperoleh sekitar Rp150 ribu. [nm/ted]

  • Hari Peduli Sampah Nasional, Banyuwangi Gelar Aksi Bersih dan Pilah Sampah

    Hari Peduli Sampah Nasional, Banyuwangi Gelar Aksi Bersih dan Pilah Sampah

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Pemkab Banyuwangi menggelar aksi bersih dan pilah sampah di kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Blambangan, Minggu (23/12/2025).

    Aksi tersebut dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang jatuh pada 21 Februari 2025.

    Kegiatan dimulai dengan melaksanakan senam pagi bersama, dilanjutkan dengan aksi bersih-bersih sampah di sekitar lapangan Taman Blambangan. Sembari menenteng kantong sampah, ratusan masyarakat dari berbagai kalangan usia tampak bersama-sama memungut sampah yang mereka temui di sekitar lokasi. Sampah-sampah yang telah mereka pungut tersebut, selanjutnya disetorkan dan dipilah di areal khusus yang telah tersedia.

    “Ini sebagai upaya mendorong masyarakat agar terbiasa memilah sampah dari sumbernya. Kita ajak masyarakat untuk memulai perubahan dari diri sendiri, dari rumah kita, dan dari setiap sumber sampah yang ada,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Banyuwangi, Dwi Yanto, saat hadir dalam acara tersebut.

    Dwi menegaskan, kebiasaan memilah dan mengolah sampah dari sumbernya harus diwujudkan bersama. Dengan memilah sampah organik dan anorganik, kita dapat mengurangi volume sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA). Sampah organik, imbuhnya, dapat diolah jadi kompos, sementara sampah anorganik seperti plastik dan kertas dapat didaur ulang.

    Dwi pun mengajak masyarakat untuk terus menjaga lingkungan. Dengan cara membiasakan memilah sampah dari rumah, kurangi sampah plastik, serta mendukung penggunaan produk daur ulang.

    “Tindakan sederhana ini memiliki dampak besar dalam mengurangi pencemaran lingkungan. Serta menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat,” kata dia.

    Peringatan HPSN 2025 tersebut melibatkan berbagai pihak, di antaranya Project STOP melalui program Banyuwangi Hijau dan stakeholder lainnya.

    Selain aksi bersih dan pilah sampah di RTH Taman Blambangan, juga digelar edukasi pengelolaan sampah bagi masyarakat, penanganan residu sampah, dan penguatan sistem daur ulang melalui ruang sirkular.

    “Kita berharap nantinya ada peningkatan kesadaran dan partisipasi dari masyarakat terkait pengelolaan persampahan di Banyuwangi,” ujar Senior Project Manager Banyuwangi Hijau, Lintong Elmanik.

    Di Banyuwangi sendiri telah menjadikan penanganan sampah sebagai prioritas program pembangunan sehingga penanganannya cukup komprehensif, dari hulu ke hilir. Pengelolaan persampahan dilakukan secara berkelanjutan melalui 26 Tempat Pengelolaan Sampah dengan konsep Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) di sejumlah kecamatan.

    Di antaranya TPS3R Balak, memiliki kapasitas pengolahan mencapai 84 ton perhari dengan sasaran 55.491 rumah tangga. Sementara TPS3R Muncar setiap bulannya, rerata sampah yang dikelola 12-25 ton/hari dengan menyisakan residu ke TPA hanya 2 ton/hari.

    Banyuwangi juga bekerjasama dengan NGO Sungai Watch yang berfokus pada penanganan sampah di sungai dan laut dengan memasang jaring penghalang. Terbaru, program pengelolaan dan penanganan sampah di Banyuwangi juga mendapat dukungan dari Uni Emirat Arab.