Category: Beritajatim.com Regional

  • Kuota 203.320 Jemaah, Sebanyak 210.558 Jemaah Lunas Bipih

    Kuota 203.320 Jemaah, Sebanyak 210.558 Jemaah Lunas Bipih

    Jakarta (Kemenag) – Total 210.558 jemaah haji reguler telah melakukan pelunasan hingga Senin (21/4/2025). Padahal, kuota jemaah haji reguler sebanyak 203.320 jemaah.

    Pada musim haji 2025, Indonesia mendapat 221 ribu kuota, terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. Pada hari pertama tahap perpanjangan pelunasan, Senin (21/4/2025), sebanyak 1.199 jemaah reguler lunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1446 H/2025 M. Kemenag mencatat, hingga hari ini sebanyak 210.558 jemaah reguler sudah melakukan pelunasan.

    Tahap II pelunasan Bipih reguler sejatinya ditutup pada 17 April 2024. Namun, karena masih ada empat provinsi yang belum terserap 100% kuotanya, masa pelunasan diperpanjang hingga 25 April 2025. “Dan hari ini (Senin kemarin), sebanyak 1.199 jemaah reguler lunasi biaya haji, sehingga total yang melunasi sudah mencapai 210.558 jemaah,” kata Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, Senin sebagaimana dilansir Kemenag.go.id.

    Dia menguraikan, dari sisi jumlah jemaah, mereka yang melunasi sudah melebihi kuota jemaah haji reguler. Namun, kata Zain, secara kewilayahan, masih ada tiga provinsi yang belum 100 persen terserap kuotanya. Ketiga provinsi tersebut adalah Jawa Barat (1.259 kuota), Gorontalo (22), dan Sumatera Selatan (10).

    Direncanakan, pada tanggal 1 Mei 2025, jemaah haji kloter pertama masuk asrama haji. Pada tanggal 2 Mei, jemaah kloter pertama gelombang pertama diterbangkan ke Kota Madinah Arab Saudi. Para jemaah haji ini berada di Tanah Suci sekitar 40 hari.

    Sedangkan jemaah haji gelombang kedua diterbangkan dengan tujuan Bandar Udara Kiang Abdul Azis Jeddah dan selanjutnya menuju Makkah. Jemaah gelombang kedua digeser ke Kota Madinah setelah menyelesaikan semua rukun, wajib, dan sunnah haji, serta ritual religi lainnya. [air]

  • 1.234 Jemaah Calon Haji Pasuruan Siap Berangkat, Pemkab Siapkan 70 Bus

    1.234 Jemaah Calon Haji Pasuruan Siap Berangkat, Pemkab Siapkan 70 Bus

    Pasuruan (beritajatim.com) – Sebanyak 1.234 calon jemaah haji asal Kabupaten Pasuruan mengikuti manasik haji massal yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan, usai menyelesaikan pelunasan biaya tahap pertama. Kegiatan ini digelar guna memantapkan kesiapan para calon tamu Allah SWT sebelum berangkat ke Tanah Suci.

    Plt Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pasuruan, Bakhrul Ulum, menyebut bahwa jumlah tersebut adalah jemaah yang telah melakukan pelunasan biaya haji per 26 Maret 2025. Sementara itu, calon jemaah yang belum melunasi tahap pertama akan melaksanakan manasik secara mandiri.

    Bakhrul juga menjelaskan status pelunasan tahap kedua non-cadangan dan cadangan. Tahap ini mencakup jemaah gagal sistem, penggabungan, mahram, pendamping lansia, dan disabilitas, dengan total 434 orang, serta 386 jemaah cadangan. Per 17 April 2025, 138 jemaah non-cadangan dan 217 jemaah cadangan telah melunasi.

    “Masih ada 296 orang non-cadangan dan 169 cadangan yang belum melunasi. Pelunasan masih dibuka hingga 25 April 2025,” kata Bakhrul.

    Sementara itu, Bupati Pasuruan, Mas Rusdi Sutejo, dalam sambutannya menyampaikan dukungan penuh untuk kelancaran pemberangkatan jemaah. Pemerintah Kabupaten menyediakan 70 armada bus untuk mengantar jemaah dari KBIH masing-masing menuju Kantor Pemkab di Raci, Bangil, dan selanjutnya ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya.

    “Kami dari Pemkab Pasuruan akan menyiapkan sebanyak 70 armada bus untuk mengantar dan menjemput para jemaah haji. Nanti akan diberangkatkan secara serentak di Kantor Bupati,” ujar Mas Rusdi.

    Ia juga berpesan kepada seluruh calon jemaah untuk mempersiapkan fisik dan mental dengan baik, serta rutin berolahraga agar mampu menjalani ibadah haji dengan maksimal.

    “Saya titip doa kepada seluruh jemaah agar saat di Tanah Suci bisa mendoakan Kabupaten Pasuruan agar aman, sejahtera, dan terus semakin maju,” pungkasnya. [ada/beq]

  • Aksi Pencurian Terekam CCTV Saat CFD di Alun-alun Bojonegoro, Pelaku Diduga Sudah Lihai

    Aksi Pencurian Terekam CCTV Saat CFD di Alun-alun Bojonegoro, Pelaku Diduga Sudah Lihai

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Video rekaman CCTV aksi pencurian tersebar ramai di media sosial Facebook. Pasalnya, di dalam video tersebut, pelaku diduga merupakan orang lama yang sudah sering melakukan aksi pencurian saat kegian Car Free Day (CFD) setiap Minggu di Alun-alun Bojonegoro.

    Dalam video tersebut menunjukkan, seorang perempuan yang berperawakan kurus dengan memakai masker hitam terlihat sedang mengamati kondisi sekitar di depan lapak jajanan yang menjadi incaran. Setelah situasi dirasa aman, perempuan berjilbab dan mengenakan baju berwarna abu-abu itu langsung menggasak uang korban.

    “Uang dari jualan jajanan itu ditaruh dalam kotak uang, kemudian ditaruh atas meja. Pelaku dengan cepat kemudian mengambil uang sekitar Rp1 jutaan itu,” ujar pemilik lapak jajanan risol, Wisnu, Selasa (22/4/2025).

    Pemilik lapak, Wisnu menceritakan, dua karyawannga yang jaga saat itu tak sadar atas keberadaan pelaku karena kondisi ramai. Setelah hendak pulang, karyawannya mengaku baru mengetahui jika uang hasil jualan risol tersebut, hilang diambil pencuri. “Sebelumnya sudah ditali karet oleh yang jaga,” ungkapnya.

    Wisnu menjelaskan, aksi pencurian tersebut diduga telah berulang kali, dan telah dialami oleh sejumlah pedagang saat CFD. Dan menurut pengakuan dari sejumlah pedagang, Wisnu melanjutkan, pelaku pencurian diduga sama. “Info dari orang-orang (pedagang CFD), orang itu sudah mencuri beberapa kali,” jelas Wisnu seperti dalam sejumlah komentar di media sosial.

    Kegiatan masyarakat berupa CFD yang digelar rutin setiap Minggu pagi hingga pukul 09.00 WIB itu ia jarang sekali menjumpai polisi yang berjaga. Bahkan, lanjut Wisnu, selama 3 tahun berjualan, ia hanya beberapa kali melihat Satpol-PP Bojonegoro yang berjaga di kawasan CFD. [lus/aje]

  • Santri Pondok Metal Rejoso Diculik Tiga Pria Tak Dikenal

    Santri Pondok Metal Rejoso Diculik Tiga Pria Tak Dikenal

    Pasuruan (beritajatim.com) – Sebuah insiden penculikan menggegerkan warga Kabupaten Pasuruan. Seorang santri Pondok Pesantren Metal di Kecamatan Rejoso, Muhammad Sulaiman (17), dilaporkan diculik oleh tiga orang tak dikenal pada Senin malam (21/4/2025) sekitar pukul 19.30 WIB. Kejadian tersebut terjadi saat korban tengah menjalankan tugas membeli keperluan pesantren.

    Korban yang merupakan warga Desa Rejoso Lor itu diseret secara paksa oleh para pelaku ketika berada di sekitar Toko Hamdala. “Menurut saksi yang melapor, kejadiannya terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. Saat itu korban pergi untuk membeli keperluan pesantren karena disuruh oleh gurunya,” ujar Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaedi, Selasa (22/4/2025).

    Junaedi menjelaskan bahwa aksi penculikan terjadi secara cepat. Seorang saksi mendengar teriakan minta tolong dan melihat korban diseret oleh tiga pria ke dalam mobil Avanza hitam. Setelah korban dimasukkan ke dalam kendaraan, mobil langsung melaju ke arah barat melalui Jalan Raya Pantura Rejoso, menghilang dalam kegelapan malam.

    “Setelah itu, saksi yang juga merupakan pengurus pondok pesantren langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Pasuruan Kota. Saat ini kami sedang mendalami kasus penculikan santri dan memburu pelaku,” lanjutnya.

    Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk Kartu Keluarga milik korban dan rekaman CCTV dari sekitar lokasi kejadian. Rekaman tersebut diharapkan dapat menjadi petunjuk penting untuk mengungkap identitas dan keberadaan para pelaku penculikan.

    Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang mengetahui informasi terkait insiden ini untuk segera melapor, demi mempercepat proses penyelidikan dan penyelamatan korban. [ada/beq]

  • Derby della Madonnina Penentu Treble: Inter Dihantui Rekor Buruk Lawan Milan

    Derby della Madonnina Penentu Treble: Inter Dihantui Rekor Buruk Lawan Milan

    Milan (beritajatim.com) – Inter Milan masih memiliki peluang besar untuk mencatatkan sejarah sebagai treble winners musim ini. Namun, tekanan mulai menghantui tim asuhan Simone Inzaghi, terutama setelah kekalahan 0-1 dari Bologna FC dalam lanjutan giornata ke-33 Serie A pada Sabtu (20/4/2025). Kekalahan itu membuat koleksi poin Inter disamai oleh rival terdekat SSC Napoli, yakni 71 poin.

    Padahal hanya tiga hari sebelumnya, Nerazzurri tampil impresif dengan memastikan tiket semifinal Liga Champions setelah menyingkirkan Bayern Munchen. Kini, fokus mereka tertuju pada laga krusial melawan AC Milan dalam second leg semifinal Coppa Italia yang akan berlangsung Kamis (24/4/2025) dini hari di Stadio Giuseppe Meazza, Milan. Agregat sementara masih imbang 1-1.

    Menjelang Derby della Madonnina edisi penentu ini, Inter justru inferior atas rival sekotanya. Dari empat pertemuan sebelumnya musim ini, Inter belum pernah menang melawan AC Milan. Dua pertandingan berakhir imbang dan dua lainnya kalah. Ini kontras dengan catatan musim-musim sebelumnya, di mana Inter sempat menyapu bersih enam pertemuan terakhir sebelum musim ini.

    “Kekalahan dari Bologna bakal jadi evaluasi berharga bagi kami untuk hasil terbaik di akhir musim,” ujar allenatore Inter Simone Inzaghi kepada La Gazzetta dello Sport, Selasa (22/4/2025).

    Sementara itu, AC Milan justru tengah berada dalam musim yang kurang menggembirakan. Rossoneri tersingkir dari Liga Champions lebih awal dan kini tertahan di peringkat sembilan klasemen Serie A. Coppa Italia menjadi satu-satunya harapan skuad asuhan Sergio Conceicao untuk meraih trofi musim ini.

    Namun, performa AC Milan kerap membaik saat berhadapan dengan Inter. Dengan motivasi besar merusak peluang treble rival sekota, Milan diprediksi akan tampil habis-habisan demi satu tiket ke final Copa Italia.

    Perkiraan susunan pemain:

    Inter Milan (3-5-2):
    1-Sommer (g); 31-Bisseck, 6-De Vrij, 95-Bastoni; 36-Darmian, 23-Barella, 20-Calhanoglu, 22-Mkhitaryan, 30-Augusto; 99-Taremi, 10-Lautaro (c)
    Pelatih: Simone Inzaghi

    AC Milan (3-4-3):
    16-Maignan (g) (c); 23-Tomori, 46-Gabbia, 31-Pavlovic; 20-Jimenez, 29-Fofana, 14-Reijnders, 19-Hernandez; 11-Pulisic, 90-Abraham, 10-Leao
    Pelatih: Sergio Conceicao

    [dio/beq]

  • Curi 70 Tiang Wifi di Pandaan, Warga Surabaya Ditangkap Polisi

    Curi 70 Tiang Wifi di Pandaan, Warga Surabaya Ditangkap Polisi

    Pasuruan (beritajatim.com) – Ekky Rio Rivaldi, warga Kota Surabaya, harus mendekam di tahanan Polres Pasuruan setelah tertangkap mencuri puluhan tiang wifi di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan pada Sabtu malam (19/4/2025) sekitar pukul 20.30 WIB.

    Ekky diamankan usai dipergoki salah seorang saksi mata saat sedang mengambil tiang wifi. Aksinya dilakukan seorang diri dengan mengangkut tiang-tiang tersebut menggunakan mobil pikap.

    Kasi Humas Polres Pasuruan Iptu Joko Suseno menjelaskan, pelaku diamankan setelah dibuntuti oleh saksi hingga akhirnya dilaporkan ke Polsek Pandaan. “Dari keterangan saksi, dirinya telah melihat seorang laki-laki yang memanjat tiang besi sepanjang 7 meter. Setelah ditanya ternyata pelaku berusaha mengambil tiang wifi yang sudah tertanam untuk dibawa dengan menggunakan mobil,” jelas Joko, Selasa (22/4/2025).

    Joko menambahkan bahwa pelaku merupakan orang suruhan dari seseorang bernama Sulis yang kini berstatus sebagai DPO Polres Pasuruan. Pelaku dijanjikan imbalan sebesar Rp18 juta oleh Sulis untuk melakukan aksi pencurian tersebut.

    Total ada 70 tiang wifi yang telah diambil pelaku, menyebabkan kerugian sekitar Rp68 juta. “Pelaku yang saat ini diamankan berperan sebagai penunjuk lokasi tiang wifi, sementara DPOnya sebagai penyuruh tersangka,” lanjut Joko.

    Dalam penangkapan tersebut, polisi turut mengamankan 40 tiang wifi sepanjang tujuh meter serta satu unit truk pikap yang digunakan untuk mengangkut tiang-tiang curian. [ada/beq]

  • Mayat Pria Tanpa Identitas Mengambang di Sungai Bondoyudo Lumajang

    Mayat Pria Tanpa Identitas Mengambang di Sungai Bondoyudo Lumajang

    Lumajang (beritajatim.com) – Warga Desa Bondoyudo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria di aliran Sungai Bondoyudo, Selasa (22/4/2025).

    Mayat pertama kali ditemukan oleh warga bernama Imam yang merupakan penjaga pintu air Dam Umbul wilayah setempat. Kondisi mayat diketahui sudah berada dalam kondisi tengkurap dan mengambang di sungai saat pertama kali ditemukan.

    Proses evakuasi mayat dari sungai dilakukan dengan bantuan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang.

    Petugas Pusdalop BPBD Lumajang Nur Cahyo mengatakan, jenazah seorang pria yang ditemukan tidak memiliki identitas. Saat pertama kali ditemukan, tubuh dari jenazah sudah dalam kondisi bengkak. Belakangan diketahui, mayat tersebut sudah hanyut terbawa arus sungai sejak tiga hari terakhir.

    “Ini penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas, kondisinya sudah mengembang, perkiraan sudah tiga hari,” kata Nur Cahyo, Selasa (22/4/2025).

    Informasinya, dua hari lalu warga sempat melihat ada tubuh manusia yang mengambang di sekitar Dam Umbul, lokasi ditemukannya mayat itu.

    Upaya penyisiran langsung dilakukan saat itu oleh petugas BPBD Lumajang dibantu warga, sayangnya upaya itu tidak berhasil menemukan korban. Kuat dugaan, mayat yang baru ditemukan adalah tubuh dari sosok yang mengambang dua hari lalu.

    Sampai setelah ditemukan, diakui belum ada warga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya kepada petugas BPBD Lumajang.

    Sehingga, jenazah akan dibawa ke RSUD dr. Haryoto Lumajang untuk dilakukan autopsi sambil menunggu ada keluarga korban yang mencari.

    “Sampai sekarang belum ada laporan, jadi ini jenazahnya akan dibawa ke RSUD untuk otopsi tindak lanjutnya,” tambah Nur Cahyo. [has/beq]

  • Khofifah Serahkan Bantuan Rp 4,8 M untuk Ribuan Perempuan Tangguh Jatim

    Khofifah Serahkan Bantuan Rp 4,8 M untuk Ribuan Perempuan Tangguh Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan Bantuan Kewirausahaan Inklusif Produktif (KIP) Perempuan Tangguh Mandiri Jawa Timur Sejahtera (Putri Jawara) di Sekolah Alkitab Kota Batu.

    Diserahkan tepat di peringatan Hari Kartini, program ini serupa kado bagi para perempuan tangguh tulang punggung keluarga demi meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat rentan di Jatim.

    Bagaimana tidak, dalam kesempatan ini, diserahkan bantuan KIP Putri Jawara dengan total 120 penerima manfaat, yang masing-masing menerima buku tabungan senilai Rp 3 juta. Bantuan ini disalurkan secara bertahap mulai minggu kedua bulan April hingga akhir Mei 2025.

    “KIP Putri Jawara adalah bentuk keberpihakan pemerintah terhadap masyarakat yang belum terjangkau bantuan nasional. Bagaimana penguatan ekonomi perempuan tangguh sebagai kepala ekonomi keluarga. Mereka bukan tulang rusuk, mereka tulang punggung ekonomi keluarga,” ujar Khofifah.

    “Nantinya KIP Putri Jawara akan menyasar 1.610 penerima manfaat di 15 kabupaten/kota di Jatim yang bekerja sama dengan dinas sosial setempat dan Bank Jatim dalam penyalurannya,” lanjutnya.

    Adapun kabupaten/kota yang menjadi sasaran KIP Putri Jawara antara lain Kab. Bangkalan, Banyuwangi, Gresik, Jombang, Kediri, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Probolinggo, Sidoarjo, Tulungagung, Kota Batu, Kota Kediri, Kota Probolinggo, dan Kota Surabaya.

    Ia pun menambahkan, program KIP Putri Jawara merupakan salah satu dari bentuk penyaluran KIP Jawara dengan empat kategori penerima manfaat. Antara lain, Putri Jawara, KPM Jawara, PPKS Jawara dan eks PPKS Jawara. Nantinya, masing-masing kelompok menerima bantuan modal usaha sebesar Rp 3 juta per orang.

    Lebih lanjut, untuk masing-masing kategori penerima manfaat mempunyai kriteria yakni, Putri Jawara diperuntukkan bagi perempuan usia produktif yang memiliki embrio usaha atau keterampilan di bidang usaha ekonomi produktif, termasuk dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) atau sedang dalam tahap usulan.

    Khusus penerima bantuan KIP Putri Jawara ini, kata Khofifah, merupakan perempuan tangguh yang berasal dari berbagai latar belakang kehidupan, antara lain driver ojek online, penyintas kekerasan, orang tua dengan anak stunting, dan korban perdagangan manusia.

    “Mereka adalah perempuan yang telah memiliki usaha namun membutuhkan tambahan dukungan untuk memperkuat kemandirian ekonomi,” urainya.

    Pemprov Jatim, lanjut Khofifah, akan terus menyiapkan pendampingan usaha dan pelatihan kewirausahaan sederhana melalui dinas terkait. Hal ini dilakukan agar bantuan tidak hanya bersifat konsumtif, namun benar-benar mampu mengangkat taraf hidup keluarga miskin dan rentan secara jangka panjang.

    Dengan diluncurkannya KIP Putri Jawara, Gubernur Khofifah menegaskan komitmennya dalam menciptakan sistem perlindungan sosial yang inklusif dan berpihak kepada mereka yang kerap tercecer dalam bantuan arus utama.

    “Lewat program KIP Putri Jawara, saya ingin memastikan semangat mewujudkan Jatim Sejahtera sebagai bagian dari Nawa Bhakti Satya. Melalui pemberdayaan sosial ekonomi yang inklusif bagi perempuan dan kelompok rentan,” katanya.

    Kepada para ibu penerima manfaat, Gubernur Khofifah berharap agar apa yang diberikan pemerintah dapat langsung dirasakan oleh keluarga mereka. Ia juga menyampaikan agar bantuan yang diberikan digunakan dengan bijak dan untuk hal-hal yang produktif.

    “Untuk ibu-ibu single mom, semoga kuat-kuat, sabar, dan mampu menjalankan tugas serta tanggung jawab dengan baik. Saya juga berdoa semoga anak-anak panjenengan bisa jadi Walikota, Kajari, Kapolres, dan posisi-posisi strategis lainnya. Sehat-sehat lahir batin semuanya,” harapnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Jatim, Restu Widiani mengatakan, KIP Putri Jawara menjadi kelompok terbesar dengan 1.610 penerima, diikuti oleh KPM Jawara sebanyak 700 orang, PPKS Jawara 578 orang dan eks PPKS Jawara 132 orang.

    Setiap penerima manfaat akan mendapatkan bantuan senilai Rp 3 juta dalam bentuk dana tunai, yang disalurkan sejak 11 April hingga 19 Mei 2025.

    “Total anggaran mencapai lebih dari Rp 9 miliar, dengan rincian Rp 4,8 miliar untuk KIP Putri Jawara, Rp 2,1 miliar untuk KIP KPM Jawara, dan Rp 1,7 miliar untuk KIP PPKS Jawara dan terakhir Rp 396 juta untuk KIP eks PPKS Jawara,” terang Novi.

    Program ini tidak hanya berorientasi pada bantuan tunai, melainkan pada proses pemberdayaan sosial yang menyeluruh. Dengan demikian, untuk memastikan efektivitas program, Dinsos Jatim mengerahkan 61 pendamping di seluruh wilayah. Pembagian bantuan juga akan dibantu oleh pilar sosial Jawa Timur yang terdiri dari SDM PKH Plis, pendamping disabilitas, TKSK, dan Tagana.

    “Para pendamping ini bertugas melakukan verifikasi dan validasi data, memberikan edukasi dan sosialisasi, serta mengawal proses pemanfaatan bantuan hingga benar-benar menghasilkan dampak,” pungkasnya.

    Acara ini berjalan semarak dengan lantunan lagu “Ibu Kita Kartini” yang dikumandangkan oleh para penerima manfaat. Tak hanya itu, Gubernur Khofifah mengundang dua orang penerima bernama Kartini yang lahir tepat pada Hari Kartini tanggal 21 April. Untuk keduanya, ia menambahkan Rp 1 juta sebagai hadiah. [tok/aje]

  • Besok, Jalur Longsor Pacet-Cangar Dibuka Secara Terbatas

    Besok, Jalur Longsor Pacet-Cangar Dibuka Secara Terbatas

    Surabaya (beritajatim.com) – Rencana pembukaan jalur longsor Pacet-Cangar yang disampaikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pada pekan ini langsung ditindaklanjuti Tim BPBD Jatim bersama Tim Gabungan dengan melakukan evaluasi dan peninjauan ke lokasi longsor di kawasan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Senin (21/4/2025) kemarin.

    Peninjauan dan evaluasi yang dipimpin Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto bersama Anggota Komisi E DPRD Jatim Suwandi Firdaus ini memutuskan, jalur Pacet-Cangar yang ditutup sejak 3 April 2025 akan dibuka secara terbatas pada Rabu, (23/4/2025) besok.

    Keputusan ini diambil menyusul progres pengerjaan Tembok Penahan Tanah (TPT) dan pemasangan trap bambu tera siring yang segera akan rampung dalam waktu dekat ini.

    Keputusan ini juga disetujui berbagai perwakilan yang hadir, yakni, Dinas PU Bina Marga Jatim, Dinas Kehutanan Jatim, Dishub Jatim, Dinsos Jatim, Perum Perhutani Jatim, UPT Tahura R Soerjo, UPT PJJ Mojokerto, Polres Mojokerto, Kodim Mojokerto, BPBD Kab. Mojokerto, Dishub Mojokerto dan Forkopimcam Pacet.

    Sebelum dibuka secara terbatas, Selasa (22/4/2025) hari ini, akan dilakukan test drive oleh Tim Gabungan untuk memastikan jalur tersebut layak dan aman saat dibuka untuk umum.

    Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto mengungkapkan, rencana pembukaan jalur Pacet-Cangar ini diputuskan setelah meminta pertimbangan berbagai OPD dan elemen yang terlibat dalam penanganan dampak longsor di Pacet.

    “Yang dimaksud pembukaan terbatas itu, pembukaan dengan waktu yang ditentukan, yakni, mulai Pukul 05.00-18.00 WIB,” terangnya dengan didampingi Kabid KL BPBD Jatim Satriyo Nurseno.

    Selain itu, jika pada jam yang ditentukan tersebut, terjadi cuaca ekstrem, seperti, hujan deras dan angin kencang, maka pihak Tahura R. Soerjo bersama BPBD Jatim, Dishub Jatim, Dishub Kabupaten Mojokerto dan Polres Mojokerto akan menerapkan sistem buka tutup.

    “Untuk keperluan ini, pihak Dishub Provinsi dan Kabupaten Mojokerto akan melengkapi jalur ini sarana dan prasarana kelengkapan jalan, seperti, guide drill dan rambu-rambu imbauan maupun larangan,” terangnya.

    Selama masa pembukaan secara terbatas jalur ini, lanjut dia, Tim PU Bina Marga dan Tahura R Soerjo akan melanjutkan finalisasi pengerjaan TPT dan trap bambu.

    Anggota Komisi E DPRD Jatim, Suwandi Firdaus pun mendukung rencana pembukaan secara terbatas jalur longsor ini.

    Menurut dia, jika memang secara kelayakan jalur ini telah memungkinkan untuk dibuka, maka kami mendukung keputusan itu, namun dengan tetap mempertimbangkan keselamatan dan keamanan penggunaan jalan.

    Baginya, penutupan jalur longsor di kawasan Pacet-Cangar ini juga berdampak secara ekonomi bagi warga Mojokerto dan Kota Batu.

    Karenanya, jika jalur ini dibuka secara terbatas, setidaknya keputusan ini akan bisa menormalisasi ekonomi masyarakat di dua daerah ini.

    “Sebab, jalur ini merupakan akses utama petani sayur, baik dari Kota Batu maupun Kabupaten Mojokerto. Termasuk masyarakat Sendi Pacet,” ujarnya.

    Sementara itu, selain melakukan rapat evaluasi, dalam kesempatan ini, Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto bersama Anggota Komisi E DPRD Jatim dan sejumlah perwakilan OPD juga melakukan peninjauan irigasi terbuka yang berada di atas mahkota longsoran.

    Jalur irigasi sepanjang 50 meter ini, rencananya, akan diubah menjadi sistem irigasi tertutup dengan menggunakan pipa berdiameter 16 dim dari BPBD Jatim.

    Sedianya, kegiatan pipanisasi ini nanti akan dilaksanakan Tim BPBD Jatim bersama Tahura R Soerjo dengan melibatkan masyarakat setempat.

    Rencananya, setelah penanganan lanjutan, mulai dari pengerjaan TPT bagian bawah (sisi timur jalan), peningkatan badan jalan, pengerjaan pipanisasi hingga perapian secara menyeluruh, akses jalur Pacet Cangar-Pacet akan dibuka secara penuh.

    “Tentunya, keputusan ini akan diambil setelah kita melakukan evaluasi bersama tim gabungan. Karenanya, kami juga berharap, agar masyarakat bisa mematuhi arahan dan himbauan petugas selama masa pembukaan terbatas nanti,” pungkas Kalaksa Gatot Soebroto. [tok/aje]

  • Dampingi Korban Pelecehan Seksual Oknum Guru Cabul, Dindikbud Lumajang Bentuk Crisis Center

    Dampingi Korban Pelecehan Seksual Oknum Guru Cabul, Dindikbud Lumajang Bentuk Crisis Center

    Lumajang (beritajatim.com) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Lumajang, Jawa Timur membentuk crisis center untuk mendampingi sejumlah siswi yang menjadi korban pelecehan seksual dari oknum guru cabul.

    Sebelumnya, kasus pelecehan seksual dialami oleh seorang siswi Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang berinisial N (13).

    Kasus asusila yang menimpa siswi kelas enam SD itu dilakukan seorang guru honorer bernama Jumadi dengan cara melakukan video call sambil menunjukan alat kelaminnya.

    Pelaku telah diamankan polisi atas tindakan tidak senonoh itu dan dijerat UU Nomor 44 tahun 2008 terkait Pornografi Pasal 36 junto Pasal 45 Ayat (1) UU No 19 Tahun 2016 tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE) dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.

    Tidak lama setelah kasus itu tertangani, kasus pelecehan seksual yang memakan korban siswa didik kembali terjadi.

    Sedikitnya ada enam siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Lumajang yang menjadi korban pelecehan seksual dari oknum guru lain bernama Didik Cahyo Jumaedi.

    Kepala Dindikbud Kabupaten Lumajang Nugraha Yudha Mudiarto mengatakan, didirikannya crisis center bertujuan untuk memberikan pendampingan kesehatan mental kepada sejumlah siswi yang menjadi korban pelecehan seksual oleh guru mereka sendiri.

    Keberadaan crisis center diakui berisi guru-guru bimbingan konseling (BK) yang ada di seluruh sekolah di Kabupaten Lumajang untuk mendampingi korban pelecehan seksual.

    “Jadi ini untuk pendampingan kepada korban (pelecehan seksual, Red), kami buat crisis center, ini yang akan mendampingi korban sampai pulih kembali,” kata Nugraha Yudha Mudiarto, Selasa (22/4/2025).

    Proses asesmen terhadap kuisioner yang diisi sejumlah korban diakui sedang berjalan. Tujuannya untuk mengetahui trauma dari para korban. Jika skalanya sangat berat, maka crisis center akan merujuk korban ke psikolog.

    “Ini sudah asesmen, jadi minggu lalu kita kirim instrumen untuk mengetahui seberapa berat trauma yang dialami korban. Crisis center ini sifatnya asesmen trauma seberapa berat, kalau ringan sekiranya bisa ditangani oleh guru BK maka akan ditangani, kalau sudah kategori berat nanti akan didampingi psikolog,” ungkapnya. [has/aje]