Category: Beritajatim.com Regional

  • Syarikah Haji Belum Keluar, Jadwal Pemberangkatan 113 CJH Asal Lumajang Ditunda

    Syarikah Haji Belum Keluar, Jadwal Pemberangkatan 113 CJH Asal Lumajang Ditunda

    Lumajang (beritajatim.com) – Gelombang pemberangkatan calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Lumajang, Jawa Timur terus berjalan.

    Sebelumnya, sebanyak 27 jemaah telah diberangkatkan secara dadakan ke asrama haji di Surabaya, Kamis (8/5/2025). Terbaru, sebanyak 721 jemaah kembali diberangkatkan dari pendopo Arya Wiraradja, Minggu (11/5/2025).

    Sayangnya, masih ada sebanyak 113 CJH asal Kabupaten Lumajang yang jadwal keberangkatannya masih ditunda. Padahal, jadwal pemberangkatan mereka sebelumnya sudah dijadwal hari ini.

    Informasinya, penundaaan terjadi lantaran syarikah haji milik 113 CJH itu belum keluar sampai jadwal pemberangkatan.

    Sebagai informasi, syarikah haji adalah badan usaha yang dibentuk Pemerintah Arab Saudi untuk memberikan layanan.

    Lembaga itu nantinya akan mengeluarkan surat untuk masing-masing CJH, lengkap dengan nama dan alamat para jemaah. Surat yang dikeluarkan itu menjadi salah satu syarat dokumen wajib bagi calon jemaah selain paspor dan visa.

    Selain itu, syarikah haji juga meliputi akomodasi penting yang akan melayani para jemaah selama mengikuti rangkaian prosesi ibadah haji di tanah suci.

    Adapun layanan yang diberikan meliputi akomodasi, transportasi, konsumsi, maktab bagi jemaah, hingga pergerakan selama menjalankan ibadah haji.

    Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lumajang Ahmad Faisol Syaifulloh menjelaskan, semula jumlah CJH yang belum berangkat tersisa sebanyak 834 orang.

    Jumlah itu diakui di luar 27 CJH lain yang sebelumnya telah diberangkatkan lebih cepat pada, Kamis (8/5/2025). Kemudian proses pemberangkatan kembali dilakukan kepada 721 jemaah yang sudah memenuhi persyaratan.

    Sehingga, saat ini tersisa sebanyak 113 CJH yang pemberangkatannya masih ditunda lantaran syarikah haji mereka belum keluar.

    “Jadi, untuk hari ini yang berangkat itu kloter 36 dan 37, jumlahnya ada 721 jemaah. Sebelumnya sudah diberangkatkan juga 27 jemaah yang hari Kamis. Nah ini sisanya masih belum (113, Red),” terang Ahmad Faisol Syaifulloh, Minggu (11/5/2025).

    Awalnya, sebanyak 113 jemaah yang pemberangkatannya ditunda itu akan diberangkatkan melalui kelompok terbang (kloter) 38. Hanya saja, karena pemberangkatan ditunda, mereka nantinya akan berganti menjadi kloter 83 dan dijadwalkan berangkat pada 25 Mei 2025.

    “Ini karena syarikahnya belum keluar, yang awalnya kloter 38 jadinya berubah jadi kloter 83. Untuk pemberangkatannya kemungkinan sekitar tanggal 20 an,” ungkap Faisol. [has/aje]

  • Alami Komplikasi, CJH Asal Bangkalan Meninggal Dunia

    Alami Komplikasi, CJH Asal Bangkalan Meninggal Dunia

    Bangkalan (beritajatim.com) – Calon jemaah Haji asal Kabupaten Bangkalan, meninggal dunia di rumah sakit di Surabaya. Diduga, jemaah meninggal akibat mengalami sakit komplikasi.

    Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Bangkalan, Arif Rohman mengatakan jemaah yakni Supatmi warga Bangkalan. Supatmi meninggal dunia kemarin pagi.

    “Meninggal kemarin pagi karena komplikasi,” ujarnya, Minggu (11/5/2025).

    Ia mengatakan, jenazah sudah dipulangkan ke Bangkalan dan sudah dimakamkan. Almarhumah tergabung dalam kloter 29 yang berangkat pada Jumat (9/5/2025) lalu.

    “Sudah kami pulangkan dan kami serahkan ke pihak keluarga,” imbuhnya.

    Ia berharap, semua jemaah asal Bangkalan bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar dan kembali ke Bangkalan dengan selamat.

    “Untuk jemaah lain insyaallah tidak ada yang sakit, semoga semuanya bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar,” pungkasnya.[sar/aje]

  • Ratusan Pohon Ditanam di Lokasi Longsor di Jalur Mojokerto – Batu

    Ratusan Pohon Ditanam di Lokasi Longsor di Jalur Mojokerto – Batu

    Mojokerto (beritajatim.com) – Ratusan pohon ditanam di lokasi bekas longsor di wilayah kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Blok Watu Lumpang, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Selain itu, juga dipasang permanen satu alat Early Warning System (EWS).

    Kegiatan tersebut dilakukan untuk mencegah potensi longsor susulan dan memulihkan kondisi hutan yang terdampak akibat bencana longsor yang terjadi pada, Kamis (3/4/2025) lalu. Penanaman pohon dan pemasangan alat pendeteksi longsor tersebut melibatkan sejumlah petugas gabungan.

    Yakni dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur, BPBD Kabupaten Mojokerto, Tahura R Soerjo, Perhutani, serta Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kabupaten Mojokerto. Kegiatan tersebut telah dilakukan pada, Sabtu (26/4/2025) pekan lalu.

    “Ratusan bibit pohon yang ditanam berasal dari BPBD Provinsi Jatim, Tahura R Soerjo, dan Perhutani. Ada sejumlah jenis bibit pohon yang ditanam,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Abdul Khakim, Senin (28/4/2025).

    Dengan rincian, sebanyak 300 bibit rumput vetiver, 25 pohon matoa, 25 pohon petai, 50 pohon trembesi, 100 pohon asam londo, 50 pohon flamboyan, 30 pohon gmelina, 20 pohon pulai, 10 pohon mahoni, 50 pohon kedawung, 50 pohon cemara, dan 50 pohon ekopilitus pelita.

    “Sebelum penanaman, tim gabungan telah melakukan kajian untuk memastikan metode yang tepat dalam memulihkan vegetasi hutan. Area penanaman juga telah dibangun sistem terasering bambu dengan metode biosoil engineering guna menahan air dan mengurangi risiko longsor,” katanya.

    Selain itu, satu alat EWS dipasang permanen di lokasi longsor untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat jika terdeteksi potensi bencana. Nantinya satu alat EWS lagi akan dipasang di area Gajah Mungkur. Sementara itu, proses penataan sungai yang berada di atas jalur longsoran juga masih berlangsung.

    “Sungai sebelumnya berbelok ke timur kini diluruskan ke arah barat sepanjang sekitar 50 meter dengan pemasangan pipa berukuran 16 dim. Pengerjaan ini dilakukan oleh masyarakat dan relawan sebagai upaya untuk memperlancar aliran air dan mengurangi risiko bencana di masa mendatang,” pungkasnya.

    Sekedar diketahui, total ada 10 korban dalam bencana longsor di wilayah kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Blok Watu Lumpang, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Sebanyak 10 korban tersebut berada di dua mobil yang berbeda melintas saat terjadi longsor yakni pikap dan minibus. [tin/but]

  • AMSI Tegaskan Komitmen Dukung Penguatan Peran Dewan Pers di Era Digital

    AMSI Tegaskan Komitmen Dukung Penguatan Peran Dewan Pers di Era Digital

    Jakarta (beritajatim.com) – Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya Dewan Pers memperkuat fungsi dan perannya di era digital. Topik ini menjadi pembahasan utama dalam diskusi bulanan sekaligus peringatan HUT ke-8 AMSI di Gedung I-Hub SINDO, Jakarta, Kamis (244/2025).

    Acara tersebut dihadiri lebih dari 50 peserta yang terdiri dari pimpinan media, pemangku kepentingan industri media, serta perwakilan organisasi profesi jurnalis dan perusahaan pers seperti Dewan Pers, AJI, IJTI, SMSI, dan mitra donor AMSI. Diskusi ini menjadi ruang refleksi dan kolaborasi perusahaan media serta jurnalis dalam menghadapi tantangan pers di era digital.

    Tiga narasumber utama yang hadir adalah Dahlan Dahi (CEO Tribun Network dan Anggota Dewan Pers terpilih mewakili unsur perusahaan pers), Muhammad Jazuli (Pemimpin Redaksi INews Network/IJTI dan Anggota Dewan Pers terpilih mewakili unsur wartawan), serta Wenseslaus Manggut (Badan Pengawas dan Pertimbangan Organisasi AMSI).

    Ketua Umum AMSI, Wahyu Dhyatmika, dalam sambutannya menyatakan diskusi ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan bulanan yang digelar bergiliran di kantor media anggota AMSI, sekaligus menjadi momentum untuk menyampaikan aspirasi publik kepada Dewan Pers yang baru terpilih. “Kami ingin melihat Dewan Pers yang lebih proaktif, responsif, dan mampu menjawab tantangan digitalisasi media dan keberlangsungan bisnis media,” ujarnya.

    Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu, menyambut baik inisiatif AMSI dan menekankan pentingnya pelibatan asosiasi dalam menyusun kebijakan media nasional. Ia juga menggarisbawahi perlunya kolaborasi untuk menghadapi tantangan seperti disinformasi, kehadiran AI generatif, dan perubahan cepat dalam ekosistem media. “Perubahan teknologi harus diimbangi dengan peningkatan kapasitas dan kolaborasi yang solid. Dewan Pers dan insan pers harus menjadi garda depan menjaga kualitas demokrasi,” kata Ninik.

    Dalam diskusi tersebut, Dahlan Dahi menyoroti kompleksitas ekosistem informasi di era AI, di mana kecerdasan buatan mampu memproduksi dan mendistribusikan informasi secara masif. Ia menilai Dewan Pers harus melindungi publik dari informasi tidak etis buatan AI dan menjaga imajinasi kolektif publik terkait demokrasi, hak asasi manusia, dan keadilan.

    Muhammad Jazuli menekankan pentingnya dukungan Dewan Pers terhadap media televisi yang bertransformasi di era digital. “Platform digital telah menjadi kompetitor utama. Kita butuh regulasi yang adil dan kebijakan yang berpihak pada jurnalisme berkualitas,” katanya.

    Wenseslaus Manggut menambahkan bahwa Dewan Pers harus menjadi navigator yang cerdas dalam menata ekosistem media yang semakin cair dan dinamis. “Ke depan, kolaborasi antar elemen media dengan platform digital, dan keberanian mengambil langkah tegas sangat dibutuhkan,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya melibatkan platform digital seperti Google, Meta, dan TikTok dalam diskusi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mendukung jurnalisme berkualitas.

    Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, pemotongan tumpeng HUT ke-8 AMSI, makan malam bersama, dan halal bihalal untuk mempererat silaturahmi antar pengurus, anggota AMSI, mitra, stakeholder, dan donor. Hadir dalam acara ini antara lain CEO INews Media Group Angela H. Tanoesoedibjo, Wakil Direktur Syafril Nasution, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, anggota Dewan Pers Sapto Anggoro, serta perwakilan dari Google Indonesia, BBC Media Action, ABC International Development, UNESCO, Meta Indonesia, 360 Info, Youtube Indonesia, AJI, Mafindo, IJTI, SMSI, SPS, TikTok, Komite Publishers Rights, Luminate, dan Monash University Jakarta. [beq]

  • 26 Kambing dan 15 Ayam di Malang Tewas Terpanggang

    26 Kambing dan 15 Ayam di Malang Tewas Terpanggang

    Malang (beritajatim.com) – Sebuah kandang hewan di Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, dilalap si jago merah pada Minggu (27/4/2025) malam.

    Insiden tersebut menyebabkan puluhan hewan ternak mati dan kerugian material ditaksir mencapai Rp50 juta.

    Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, mengatakan bahwa kebakaran pertama kali diketahui warga sekitar pukul 19.00 WIB. Api dengan cepat membesar dan menghanguskan kandang berikut hewan ternak di dalamnya.

    “Kandang milik korban atas nama Wijiari mengalami kebakaran. Sebanyak 26 ekor kambing dan 15 ekor ayam tidak bisa diselamatkan,” kata Bambang saat dikonfirmasi, Senin (28/4/2025).

    Bambang menjelaskan, berdasarkan keterangan para saksi, kebakaran dipicu aktivitas memasak air menggunakan kayu bakar di area kandang. Saksi atas nama Suparti diketahui tengah merebus air sebelum meninggalkan lokasi ke rumah tetangga.

    “Diduga api dari kayu bakar yang digunakan untuk memasak air belum sepenuhnya padam, lalu menjalar ke material kandang yang mudah terbakar,” ujarnya.

    Saksi lain, Kasmuri, yang pertama kali melihat kobaran api, segera mengerahkan warga untuk membantu memadamkan api menggunakan alat seadanya. Api baru berhasil dikendalikan sekitar pukul 20.00 WIB.

    “Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun kerugian material cukup besar, diperkirakan mencapai Rp50 juta,” lanjut Bambang.

    Pihak Polsek Dau yang menerima laporan kejadian segera mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kebakaran.

    Saat ini, kepolisian masih terus mengumpulkan keterangan saksi dan mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama dalam penggunaan api di area rawan.

    “Kami mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati saat menggunakan api, terutama di area kandang atau tempat yang banyak material mudah terbakar,” tutup Bambang. (yog/but)

  • NTV Insight Bahas Dampak Tarif Impor Baru AS terhadap Bisnis Indonesia

    NTV Insight Bahas Dampak Tarif Impor Baru AS terhadap Bisnis Indonesia

    Jakarta (beritajatim.com) – Nusantara TV akan menggelar forum diskusi ekonomi bertajuk NTV Insight untuk membahas dampak kebijakan tarif impor baru Amerika Serikat terhadap kelangsungan bisnis dan ekonomi Indonesia. Konferensi bertema “Peluang Bisnis Indonesia Menghadapi Perang Tarif Trump” ini akan berlangsung di Nusantara Ballroom, NT Tower, Jakarta, pada 30 April 2025.

    Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan aturan bea impor baru pada awal April 2025, menetapkan tarif timbal balik sebesar 10 persen untuk semua negara dan tarif khusus untuk masing-masing negara. Indonesia dikenakan tarif sebesar 32 persen, sementara tarif impor untuk tekstil Indonesia mencapai 47 persen.

    Presiden Direktur Nusantara TV Don Bosco Selamun mengatakan NTV Insight dirancang sebagai forum bagi pelaku bisnis dan pengambil kebijakan untuk membahas isu-isu strategis, termasuk kebijakan tarif impor baru AS. “Pertumbuhan ekonomi Indonesia membutuhkan kolaborasi erat lintas sektor yang bisa memberikan solusi menghadapi dinamika ini,” kata Don.

    Data tahun 2024 mencatat ekspor Indonesia ke AS mencapai USD26,3 miliar, sedangkan nilai impor dari AS sebesar USD11,9 miliar. Kebijakan tarif baru ini diperkirakan menurunkan daya tarik produk Indonesia akibat kenaikan harga di pasar AS. Kondisi ini diperparah oleh penurunan kinerja industri domestik, di mana dalam dua tahun terakhir 60 perusahaan manufaktur tutup dan ribuan tenaga kerja kehilangan pekerjaan.

    Pemberlakuan tarif baru ini diperkirakan berdampak serius terhadap bisnis dan industri dalam negeri. Sejumlah komoditas strategis yang terdampak antara lain kelapa sawit, tekstil, alas kaki, perlengkapan elektronik, dan produk perikanan. Dampak negatif juga dirasakan pada impor bahan mineral, minyak, peralatan mekanis, hingga pakan ternak.

    Konferensi NTV Insight akan membahas tiga topik utama, yakni masa depan bisnis ekspor Indonesia, tantangan industri sawit nasional, dan industri peternakan Indonesia. “Kebijakan AS ini sudah berjalan, kita harus duduk bersama dan segera mencari solusi peluang bisnis apa yang bisa dikembangkan Indonesia ke depan di tengah dinamika perang dagang ini,” ujar Don.

    Sejumlah pembicara dari berbagai sektor akan hadir, antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri. Dari asosiasi industri hadir Ketua Umum Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia Benny Soetrisno, Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Eddy Martono, dan Wakil Ketua Umum Bidang Peternakan Kadin Indonesia Cecep Muhammad Wahyudin.

    CEO Oxytane Mitra Indonesia Syofi Raharja, Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Heru Tri Widarto, Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha dan Pengolahan Daging Indonesia Teguh Boediyana, Direktur Eksekutif Center for Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira, serta ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Mohammad Faisal juga dijadwalkan menjadi pembicara.

    Forum ini diharapkan memberikan wawasan baru dalam menguatkan strategi daya saing produk nasional, memperluas diversifikasi pasar ekspor, serta mendorong sinergi antara pemerintah dan pengusaha dalam menjaga pertumbuhan ekonomi di tengah tantangan global. [beq]

  • Kecelakaan di Tunggorono Jombang: Ibu Rumah Tangga Tewas, Satu Orang Dilarikan ke RS

    Kecelakaan di Tunggorono Jombang: Ibu Rumah Tangga Tewas, Satu Orang Dilarikan ke RS

    Jombang (beritajatim.com) – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Prof Dr Nurcholis Madjid, Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Senin, 28 April 2025, sekitar pukul 09.00 WIB. Insiden ini melibatkan dua kendaraan sepeda motor dan menyebabkan satu korban meninggal dunia di tempat kejadian.

    Menurut keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Siswanto, kendaraan yang terlibat adalah sepeda motor Yamaha Vega dengan nomor polisi S-6739-ZA yang dikendarai oleh Anik (48), seorang ibu rumah tangga asal Dusun Tunggul, Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang. Korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.

    Sedangkan satu kendaraan lain yang terlibat adalah sepeda motor Honda Vario bernomor polisi AG-3481-VBY, yang dikendarai oleh Urip Fatkurrozi (38), seorang karyawan swasta asal Dusun Janti, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk. Urip mengalami luka-luka dan kini dirawat di RSUD Kabupaten Jombang.

    Kronologi kejadian bermula saat sepeda motor Yamaha Vega yang dikendarai Anik melaju dari arah utara. Sesampainya di dekat lokasi kejadian, Anik berbelok ke kanan menuju rumahnya. Pada saat berbelok itulah, kendaraan korban ditabrak oleh sepeda motor Honda Vario yang datang dari arah berlawanan.

    “Dalam peristiwa tersebut, tercatat satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka ringan. Tidak ada korban luka berat dalam kejadian ini,” ujar Ipda Siswanto.

    Dua saksi di lokasi kejadian, Ahmad (40) dan Rifai (41), keduanya warga Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, telah memberikan keterangan kepada pihak kepolisian untuk memperjelas kronologi insiden tersebut.

    Pihak kepolisian dari Satlantas Polres Jombang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan mengimbau kepada seluruh pengendara agar lebih berhati-hati, terutama saat hendak berbelok di jalan raya. [suf]

  • Gasak Laci Toko di PPST Mojokerto, Aksi 2 Bule Terekam CCTV

    Gasak Laci Toko di PPST Mojokerto, Aksi 2 Bule Terekam CCTV

    Mojokerto (beritajatim.com) – Dua orang bule beraksi di salah satu toko di kawasan pertokoan Pusat Perkulaan Sepatu Trowulan (PPST) di Jalan Raya Desa Watesumpak, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Aksi keduanya terekam CCTV toko saat menggasak uang dari dalam laci kasir.

    Salah satu pegawai, Atmin Tita (27) mengatakan, aksi tersebut terjadi pada, Sabtu (26/4/2025) pukul 16.30 WIB. Keduanya datang dan membeli beras, namun stok kosong sehingga mereka kemudian membeli 1 kg gula. “Tadinya tanya beras tapi kemudian beli gula karena beras tidak ada,” ungkapnya, Senin (28/4/2025).

    Masih kata Tita, salah satu pelaku kemudian membayar barang yang dibeli menggunakan dua lembar uang pecahan Rp50 ribu. Uang tersebut niatnya ditukar dengan uang pecahan Rp100 ribu keluaran lama. Namun ditolak lantaran tidak ada pecahan Rp100 ribu keluaran lama.

    “Teman saya bilang tidak ada tapi mereka tetap memaksa dan langsung mengambil uang pecahan Rp100 ribu dari laci kasir. Kita diajak bicara dengan menggunakan Bahasa Inggris, kita tidak mengerti. Pundak saya sempat ditepuk-tepuk dan minta alamat restoran enak, kita baru sadar uang setelah mereka pergi,” katanya.

    Para pegawai kemudian mengecek rekaman CCTV dan baru menyadari uang di dalam laci kasir dikuras para pelaku. Tiga menjelaskan jika sebelumnya uang yang ada di dalam laci kasir ada sebesar Rp4,7 juta, namun tersisa Rp2,7 jutaan. Meski me jadi korban, namun kejadian tersebut tak dilaporkan ke pihak kepolisian. [tin/ted]

  • Gudang Mebel di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp150 Juta

    Gudang Mebel di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp150 Juta

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Sebuah gudang mebel di Desa Sukorejo, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro, ludes terbakar pada Senin (28/4/2025) dini hari. Kebakaran ini menghanguskan hampir seluruh bangunan gudang beserta isinya, dengan estimasi kerugian mencapai sekitar Rp150 juta.

    Kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 01.30 WIB. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Bojonegoro menerima laporan pukul 02.10 WIB dan segera bergerak ke lokasi satu menit kemudian. Petugas tiba di tempat kejadian pukul 02.14 WIB dan berhasil memadamkan api sepenuhnya pada pukul 05.00 WIB.

    Gudang mebel milik H Ali Gufron (79), warga setempat, mengalami kerusakan parah. Bangunan berukuran 8×20 meter itu terbakar hingga 95 persen, termasuk sebuah mobil penumpang, dua sepeda motor, serta berbagai bahan mebel.

    Kepala Bidang Penyelamatan dan Pemadaman, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bojonegoro Ahmad Agus mengatakan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden kebakaran tersebut. Petugas juga berhasil menyelamatkan aset lain berupa rumah permanen berukuran 7×25 meter berikut isinya, dengan estimasi nilai mencapai Rp250 juta.

    Sebanyak 14 personel Damkarmat dikerahkan dalam operasi ini, dibantu lima armada: dua fire truck dari Pos Kota, satu dari Pos Sumberejo, serta dua unit water supply dari BPBD. “Penyebab kebakaran diketahui akibat pembakaran sampah di belakang gudang. Dalam operasi ini, petugas tidak menemui kendala berarti,” ujarnya yang memimpin langsung operasi pemadaman.

    Selain melakukan pemadaman, petugas Damkarmat juga memberikan sosialisasi kepada warga sekitar mengenai pencegahan kebakaran, penanganan awal saat kebakaran, serta memperkenalkan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dinas. Petugas juga membagikan nomor Call Center Damkarmat untuk keperluan darurat. [lus/beq]

  • Dirjen PHU: Penyelenggaraan Haji 2025 Harus Lebih Baik

    Dirjen PHU: Penyelenggaraan Haji 2025 Harus Lebih Baik

    Jakarta (beritajatim.com) – Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh (Dirjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) RI, Hilman Latif mengingatkan kepada petugas haji untuk memberikan layanan terbaik kepada seluruh jemaah haji Indonesia pada 2025. Hal itu sejalan dengan pesan Presiden Prabowo Subianto.

    Hal itu disampaikan Hilman Latif saat melepas 342 petugas haji berangkat ke Tanah Suci untuk bertugas melayani jemaah haji 2025. Mereka akan ditempatkan di daerah kerja Madinah dan Bandar Udara Internasional Pangeran Muhammad Bin Abdul Aziz.

    Kegiatan pelepasan petugas haji yang berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta ditandai dengan penyerahan Bendera Merah Putih oleh Dirjen PHU kepada perwakilan petugas. Selanjutnya, diiringi lagu Padamu Negeri, setiap petugas mencium Bendera Merah Putih.

    “Pesan Presiden yang disampaikan Menteri Agama dan Kepala Badan Penyelenggara Haji bahwa penyelenggaraan haji harus terus membaik,” ingat Hilman Latif di Jakarta Senin (28/4/2025), mengutip Kemenag.go.id.

    “Kami menentukan dan memutuskan bahwa Anda adalah peserta terbaik untuk petugas haji tahun ini. Andai kuota petugas haji tidak bertambah, maka Anda akan melayani 200 ribu lebih jemaah dibantu tenaga pendukung di Tanah Suci. Alhamdulilah, setelah berkomunikasi intensif dengan Pemerintah Arab Saudi, kuota petugas ditambah sesuai keinginan kita,” tambah Hilman.

    Ada tiga pesan penting yang disampaikan Hilman Latif. Apa saja? Pertama, seluruh petugas harus berdedikasi melayani jemaah, bukan untuk memenuhi dahaga spiritual masing-masing. “Petugas itu penanggung jawab atau pimpinan grup, harus menjadi leader yang baik dan mendisiplinkan anggotanya,” ujarnya.

    Kedua, tambahnya, tetap menjaga kesehatan. Ketiga, menjaga nama baik Indonesia. “Anda adalah duta bangsa yang akan dilihat dunia, Anda adalah representasi Kementerian/Lembaga, dan institusi masing-masing. Mereka berharap betul kepada bapak ibu semua agar menjalankan amanat dan tugas sebaik mungkin melayani jemaah,” katanya.

    Ingatkan Tak Swafoto
    Sehari sebelumnya, pada Minggu (27/4/2025) malam, bertempat di Aula SG1 Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, sebanyak 323 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1446 H/2025 M berkumpul untuk mengikuti pembekalan terakhir sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci.

    Para petugas ini menerima arahan langsung dari Direktur Bina Haji Ditjen PHU Kementerian Agama Mustain Ahmad. “Ini amanah besar. Kita bukan hanya bertugas, tetapi mengabdi melayani tamu-tamu Allah,” ingat Mustain.

    Hal lain yang diingatkan Mustain kepada petugas haji adalah pentingnya menjaga kedisiplinan, kesabaran, dan profesionalisme dalam bertugas. Mustain menyoroti penggunaan media sosial oleh para petugas. “Kalau mau swafoto atau posting, pikirkan seribu kali. Apakah itu perlu? Fokuslah melayani jemaah, jaga suasana hati mereka dan keluarga mereka di Tanah Air,” tandasnya.

    Mustain menekankan bahwa pelayanan harus maksimal sejak hari pertama kedatangan jemaah di Arab Saudi. Hari pertama itu krusial. Petugas harus hadir dengan pelayanan terbaik. Nol kelalaian. Kalau hari pertama terganggu, katanya, akan sulit memperbaikinya.

    Di akhir sesi, Mustain mengajak para petugas untuk menguatkan ikhtiar dengan doa. Ia mengingatkan agar keluarga di rumah juga dilibatkan dalam mendoakan kelancaran tugas para petugas haji.

    “Mintalah doa dari orang-orang terdekat kita, suami, istri, anak, dan orang tua. Doa mereka akan menguatkan kita dalam menjalankan tugas mulia ini,” ujarnya. [air/beq]