Category: Beritajatim.com Regional

  • Kodim 0818/Malang-Batu Dukung Penuh Peningkatan SDM lewat Program Kuliah Sarjana Desa Berprestasi

    Kodim 0818/Malang-Batu Dukung Penuh Peningkatan SDM lewat Program Kuliah Sarjana Desa Berprestasi

    Malang (beritajatim.com) – Kodim 0818/Malang-Batu menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di wilayah Malang dan Batu. Pada Senin (26/5/2025), kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Mitra Kerjasama penerimaan Mahasiswa Baru Program Kuliah Sarjana Desa Berprestasi berlangsung di Aula Kampus Universitas Kepanjen, Desa Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

    Acara ini bertujuan menjaring calon mahasiswa berprestasi dari desa-desa di seluruh Malang Raya agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana melalui program beasiswa. Sosialisasi dihadiri oleh Ketua Yayasan Pemkab Malang Bambang Suryanto, M.Si, Ph.D, Rektor Universitas Kepanjen Ir. Tri Nuhudi S., S.Kep. Ns, M.Kep, dan Dr. Mubarok, S.Komn., MM.

    Kasdim 0818 Malang-Batu Mayor Czi Supaat mewakili Dandim 0818/Malang-Batu menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh Universitas Kepanjen kepada Babinsa untuk berperan dalam proses penerimaan mahasiswa baru.

    “Kami berharap sosialisasi ini dapat memberikan informasi yang jelas dan transparan tentang proses penerimaan mahasiswa baru, serta membantu calon mahasiswa memilih program studi sesuai minat dan bakat,” tegas Mayor Supaat.

    Mayor Supaat juga menekankan pentingnya pendidikan sebagai kunci kemajuan daerah, khususnya wilayah pedesaan. “Program ini adalah langkah nyata memberikan kesempatan yang sama bagi putra-putri desa terbaik untuk mengenyam pendidikan tinggi. Dengan SDM berkualitas, desa-desa kita akan lebih mandiri dan berdaya saing,” tambahnya.

    Pada kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis tersebut, sejumlah persyaratan dan mekanisme pendaftaran calon mahasiswa juga dijelaskan secara rinci. Diharapkan program ini dapat membuka peluang lebih besar bagi generasi muda berprestasi dari pedesaan untuk meraih cita-cita dan berkontribusi positif pada pembangunan daerah Malang dan Batu.

    Kodim 0818/Malang-Batu berkomitmen terus mendukung program yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pembangunan berkelanjutan di wilayahnya. [yog/beq]

  • Atap Ruang Kelas SDN Petung III Pasrepan Pasuruan Ambruk, Mas Rusdi Instruksikan Perbaikan Segera

    Atap Ruang Kelas SDN Petung III Pasrepan Pasuruan Ambruk, Mas Rusdi Instruksikan Perbaikan Segera

    Pasuruan (beritajatim.com) – Atap ruang kelas IV dan V di SDN Petung III, Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, ambruk pada Minggu pagi, 25 Mei 2025. Kejadian ini terjadi saat sekolah sedang libur, sehingga tidak menimbulkan korban.

    Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo atau yang akrab disapa Mas Rusdi, langsung meninjau lokasi pada Senin siang, 26 Mei 2025. Dalam kunjungannya, ia didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tri Agus Budiharto, Kepala Dinas Cipta Karya Heru Farianto, serta Kepala BPBD Sugeng Hariyadi.

    Mas Rusdi memastikan ruang kelas yang mengalami kerusakan berat tersebut tidak dapat digunakan untuk belajar. Atap yang roboh menyebabkan kerangka bangunan menjadi tidak aman bagi siswa dan guru.

    “Ruang kelas itu sudah tidak layak dan harus segera diperbaiki. Untuk sementara saya minta pihak sekolah memakai ruangan lain atau tempat darurat,” kata Mas Rusdi.

    Sebagai solusi, kelas V dipindahkan ke ruang kelas VI, sementara kelas IV menempati bangunan Posyandu (Polindes) terdekat agar proses belajar mengajar tetap berjalan dengan aman dan lancar.

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan segera menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan penilaian kerusakan. Hasil penilaian tersebut akan menjadi dasar pengalokasian anggaran perbaikan.

    “Anggaran akan kita ambil dari pergeseran dana lain. Prinsipnya, perbaikan harus segera dilakukan agar sekolah bisa normal kembali,” ujar Mas Rusdi.

    Bupati juga meminta sekolah memastikan ruangan darurat benar-benar aman untuk digunakan, serta mengimbau desa setempat membantu mencarikan tempat sementara jika dibutuhkan.

    Terakhir, Mas Rusdi mengingatkan seluruh kepala sekolah di Kabupaten Pasuruan agar aktif melaporkan potensi kerusakan bangunan sedini mungkin. “Segera lapor ke Dispendik, jangan tunggu ada kejadian atau korban baru bertindak,” pungkasnya. [ada/beq]

  • Helikopter Direksi PT Gudang Garam Mendarat Darurat di Jombang Akibat Cuaca Buruk

    Helikopter Direksi PT Gudang Garam Mendarat Darurat di Jombang Akibat Cuaca Buruk

    Jombang (beritajatim.com) – Sebuah helikopter jenis BK 117 D2 dengan nomor registrasi PK-FGG melakukan pendaratan darurat di lapangan Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Senin (26/5/2025) sekitar pukul 11.05 WIB. Helikopter yang membawa direksi PT Gudang Garam itu terpaksa mendarat akibat kondisi cuaca yang memburuk di tengah perjalanan.

    Helikopter berwarna merah putih tersebut sontak menyedot perhatian warga sekitar. Banyak warga yang berbondong-bondong datang ke lapangan untuk melihat dari dekat helikopter yang baru saja mendarat darurat.

    Dalam penerbangan dari Sidoarjo menuju Kediri, helikopter itu dikemudikan oleh pilot Capt. Rony Harahap dan co-pilot Heri Kiswanto. Di tengah perjalanan, cuaca berubah drastis. Langit menggelap disusul hujan deras dan angin kencang.

    Situasi tersebut memaksa pilot mengambil keputusan cepat dengan mendaratkan helikopter di lapangan Kecamatan Ngoro, yang biasa digunakan untuk aktivitas masyarakat setempat.

    Kapolsek Ngoro Iptu Susila membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa maupun kerusakan dalam peristiwa tersebut. Pihaknya segera mengerahkan enam personel untuk mengamankan lokasi pendaratan, dibantu oleh dua anggota TNI.

    “Pendaratan darurat karena cuaca buruk. Tak ada kerusakan, tak ada korban,” kata Susila ketika dikonfirmasi.

    Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Jombang, Syamsul Bahri, juga membenarkan adanya peristiwa tersebut. BPBD Jombang menerjunkan tiga personel untuk membantu di lapangan Merah Putih Ngoro.

    Helikopter mendarat darurat, akibat cuaca buruk. dan berjalan dengan lancar. “Kami menurunkan satu kendaraan Damkar dari Pos Ngoro. Rencananya setelah cuaca membaik, Helikopter akan kembali melanjutkan perjalanan kembali dengan tujuan,” pungkas Syamsul.

    Penanganan cepat dari aparat keamanan memastikan bahwa situasi tetap kondusif meski sempat menarik perhatian banyak warga. Helikopter bersama penumpang dan kru dilaporkan dalam kondisi aman dan selamat. [suf]

  • Mortir Aktif 81 MM Ditemukan di Pekarangan Rumah Warga Siwalankerto Surabaya

    Mortir Aktif 81 MM Ditemukan di Pekarangan Rumah Warga Siwalankerto Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Mortir aktif jenis 81 MM ditemukan di bawah pohon pisang di pekarangan rumah warga di Jalan Siwalankerto, Kota Surabaya, Senin (26/5/2025). Penemuan ini pertama kali dilakukan oleh warga sekitar, Kliman (73), saat sedang berkebun pada Minggu (25/5) sekitar pukul 17.00 WIB.

    Petugas Polsek Wonocolo bersama Tim Gegana Polda Jawa Timur langsung mengamankan lokasi sejak Minggu malam dan melakukan evakuasi mortir tersebut. Mortir yang masih dalam kondisi utuh dan aktif ini kemudian dibawa ke Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Brimob di Kabupaten Jombang untuk dimusnahkan.

    Kanit Reskrim Polsek Wonocolo, AKP Kusmianto, mengatakan setelah mendapat laporan, pihaknya langsung mengamankan lokasi dengan memasang police line guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

    “Sekira pukul 21.00 WIB, Kanit Intelkam Iptu Taufik Lubis bersama piket fungsi mendatangi TKP penemuan mortir dan memasang garis polisi,” jelas AKP Kusmianto, Senin (26/5/2025).

    AKP Kusmianto menambahkan, mortir jenis 81 MM itu memang masih aktif, tetapi Tim Gegana telah berhasil mengevakuasi dengan aman dan memastikan kondisi di sekitar lokasi terkendali.

    “Mortir langsung dibawa ke Puslatpur Brimob di Jombang untuk dimusnahkan. Situasi di lokasi terpantau aman terkendali,” ujar Kusmianto. [ram/beq]

  • Lawan Banjir, Ratusan Pesilat Blitar Terjun ke Sungai Bersihkan Sampah

    Lawan Banjir, Ratusan Pesilat Blitar Terjun ke Sungai Bersihkan Sampah

    Blitar (beritajatim.com) – Sebanyak 450 pesilat yang tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Blitar membersihkan sungai yang ada di lingkungan Puri Kenari Asri Kelurahan Plosokerep Kota Blitar. Langkah ini dilakukan para pesilat dalam rangka melawan banjir yang akhir-akhir ini sering melanda Kota Blitar.

    “Ini sebagai bagian kemanfaatan insan Pencak Silat di tengah-tengah masyarakat dalam berkehidupan serta bersosialisasi dengan lingkungan sekaligus kepedulian terhadap ekosistem di sungai,” kata Miskan Hadi, Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia Kota Blitar, Senin (26/5/2025).

    Sebagai masyarakat Kota Blitar, para pesilat ini merasa memiliki tanggung jawab untuk ikut mencegah banjir. Sehingga sebagai insan yang memiliki jiwa luhur, para pesilat ini akhirnya terjun ke sungai untuk membersihkan sampah yang menyumbat aliran air.

    “Setelah dilakukan kegiatan baksos, syukur alhamdulillah bantaran sungai tampak bersih dan aliran air menjadi lancer. Semoga kebersamaan insan Pencak Silat dengan masyarakat dapat membawa dampak yang positif, serta kegiatan baksos ini setidaknya dapat mengurangi genangan air yang melandi di lingkungan di kemudian hari,” imbuhnya.

    Sementara itu, masyarakat lingkungan Puri Kenari Asri Kelurahan Plosokerep Kota Blitar pun menyambut baik langkah yang dilakukan oleh ratusan pesilat ini. Masyarakat setempat berharap aksi positif ini akan semakin sering dilakukan.

    “Kami menyampaikan banyak terima kasih atas kerelaan anggota perguruan Pencak Silat untuk ikut melakukan pembersihan di aliran bantaran sungai ini. Kondisi sungai ada pendangkalan, sehingga menyebabkan volume aliran air yang seharusnya bisa tercukupi dengan aliran yang normal maupun saat musim hujan,” ungkap Petrus Setyo Adji, ketua lingkungan.

    Kondisi sungai di Puri Kenari Asri Kelurahan Plosokerep Kota Blitar sendiri memang mengalami pendangkalan. Sehingga diperlukan pengerukan dan pembersihan sampah agar aliran air bisa berjalan lancar dan tidak terjadi luapan. [owi/beq]

  • Mobil Terbakar di Halaman Rumah Warga Klampok Malang, Kerugian Capai Rp245 Juta

    Mobil Terbakar di Halaman Rumah Warga Klampok Malang, Kerugian Capai Rp245 Juta

    Malang (beritajatim.com) – Sebuah mobil milik warga Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, ludes terbakar pada Senin (26/5/2025) dini hari. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 02.10 WIB itu mengakibatkan kerugian materi hingga Rp245 juta.

    Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar mengatakan, kebakaran terjadi saat pemilik mobil, Holil (40), sedang berada di dalam rumah. Api pertama kali diketahui oleh tetangga yang mendengar teriakan minta tolong dari luar.

    “Saksi melihat api sudah membesar dari bagian belakang mobil yang terparkir di teras. Warga kemudian berupaya memadamkan api secara manual sambil menghubungi polisi dan pemadam kebakaran,” kata Bambang, Senin (26/5/2025).

    Personel Polsek Singosari langsung mendatangi lokasi setelah mendapat laporan. Empat unit mobil pemadam dari Kabupaten Malang tiba sekitar 30 menit kemudian dan berhasil memadamkan api kurang dari satu jam.

    Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, ditemukan potongan kabel di dekat titik awal api yang diduga menjadi sumber korsleting.

    “Dugaan awal memang mengarah ke gangguan kelistrikan,” ujarnya.

    Lokasi parkir mobil diketahui berada di area terbuka, tanpa pagar atau sistem pengamanan, hanya ditutup menggunakan terpal plastik. Cuaca cerah disertai hembusan angin yang cukup kencang diduga turut mempercepat penyebaran api.

    “Kami masih menyelidiki penyebab pastinya. Beberapa saksi telah kami mintai keterangan, dan penyisiran lanjutan terus dilakukan untuk memastikan tidak ada unsur lain yang mencurigakan,” tambah Bambang.

    Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, mobil yang terbakar mengalami kerusakan total dan ditaksir menimbulkan kerugian sebesar Rp245 juta.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan memastikan sistem kelistrikan kendaraan dalam kondisi baik, khususnya saat diparkir di area terbuka,” tutup Bambang. [yog/beq]

  • Gus Iqdam Cerita Pamannya Meninggal Kecelakaan, Ini Respon Kapolres Blitar

    Gus Iqdam Cerita Pamannya Meninggal Kecelakaan, Ini Respon Kapolres Blitar

    Blitar (beritajatim.com) – Viral video Gus Iqdam bercerita soal pamannya meninggal dunia karena kecelakaan. Dalam video yang diupload akun @arifmustofa itu, nampak Gus Iqdam menceritakan pamannya meninggal di usia muda karena kecelakaan.

    Saat itu, sang paman hendak pergi sowan ke rumah gurunya. Namun mengalami kecelakaan di jalan. Dalam cerita itu pun, Gus Iqdam meminta semua jamaah untuk lebih peduli terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas.

    “Sebenarnya ibu saya punya kakak, tapi paman saya ini meninggal karena kecelakaan. Orang alim, taat tapi diambil pas di jalan. Ini artinya saat para santri diajak safety riding itu adalah penting,” ujar Gus Iqdam dalam video tersebut.

    Terkait video viral tersebut, Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman mengaku terkejut dengan cerita Gus Iqdam. AKBP Arif Fazlurrahman itu juga sepakat dengan pernyataan Gus Iqdam soal pentingnya safety riding untuk mencegah kecelakaan.

    Menurutnya, kesedaran masyarakat untuk menggunakan helm memang perlu ditingkatkan. Bahkan para santri yang telah memiliki SIM, diharuskan untuk dapat berkendara dengan tertib. Hal itu untuk mencegah terjadinya pelanggaran lalu lintas.

    “Tentu kami sepakat dengan yang dikatakan Gus Iqdam. Menggunakan helm dan berkendara dengan tertib itu penting. Jadi harus dilakukan oleh masyarakat,” katanya.

    Berdasarkan data Satlantas Polres Blitar, jumlah korban tewas akibat kecelakaan lalu mengalami penurunan. Pada tahun 2024 ada sekitar 133 korban meninggal akibat kecelakaan. Namun, pada awal 2025 mengalami penurunan.

    “Sedangkan beberapa bulan ini sudah berangsur-angsur menurun. Nah ini makanya kami tetap galakkan untuk program penyuluhan safety riding, baik di sekolah, ponpes dan sebagainya agar angka kecelakaan terus menurun,” pungkasnya. [owi/beq]

  • Polisi Bongkar Peredaran Obat Keras di Tempat Kost Kota Pasuruan, 17.400 Pil Disita

    Polisi Bongkar Peredaran Obat Keras di Tempat Kost Kota Pasuruan, 17.400 Pil Disita

    Pasuruan (beritajatim.com) – Satuan Reserse Narkoba Polres Pasuruan Kota berhasil membongkar peredaran obat keras tanpa izin jenis Trihexyphenidyl di dua lokasi kos, Sabtu (24/5/2025) sore. Salah satu lokasi berada di Kelurahan Krapyakrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.

    Dalam penggerebekan sekitar pukul 17.44 WIB itu, polisi mengamankan seorang pemuda berinisial MR (23), warga Kraton, Kabupaten Pasuruan. Ia didapati menyimpan ribuan butir pil keras di kamar kos temannya, S.

    Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aiptu Junaedi mengatakan pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat. “Kami menerima laporan sering terjadi transaksi obat keras di wilayah hukum kami,” ujarnya, Senin (26/5/2025).

    Setelah dilakukan penyelidikan, petugas mengamankan MR bersama saksi S di kamar kos Krapyakrejo. Di lokasi tersebut ditemukan empat klip pil Trihexyphenidyl berisi masing-masing 100 butir.

    Dari ponsel milik MR, petugas menemukan rekaman video yang menunjukkan tumpukan kaleng berisi pil serupa. Saat diinterogasi, MR mengaku menyimpan sisa pil di kos pribadinya di Kelurahan Pohjentrek.

    Petugas lalu mendatangi lokasi kedua bersama MR dan menemukan 17 kaleng pil Trihexyphenidyl yang masing-masing berisi 1.000 butir. Total, polisi menyita sekitar 17.400 butir pil dari kedua lokasi.

    Menurut pengakuan MR, ia memperoleh obat keras itu dari rekannya berinisial R seharga Rp350.000 per kaleng. “Pelaku sudah menjalankan bisnisnya ini sejak Mei 2025 lalu dan sudah menjual 15 kaleng,” imbuhnya.

    MR menjual obat tersebut seharga Rp750.000 per kaleng dan mengaku terakhir menjual kepada dua orang pembeli pada hari penangkapan. Barang bukti dan tersangka langsung digelandang ke Mapolres Pasuruan Kota untuk proses hukum lebih lanjut.

    Junaedi memastikan pihaknya akan terus menindak tegas peredaran obat-obatan tanpa izin. “Kami juga akan memeriksa saksi ahli dan mengirim sampel ke Labfor untuk memastikan kandungan obat,” tegasnya. [ada/aje]

  • Gelar Rakernis, Humas Polda Jatim Tekankan Respon Cepat Dalam Tangani Isu Strategis

    Gelar Rakernis, Humas Polda Jatim Tekankan Respon Cepat Dalam Tangani Isu Strategis

    Surabaya (beritajatim.com) – Bidang Humas Polda Jatim menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) 2025 di Gedung Mahameru Polda Jatim, Senin (26/5/2025).

    Acara ini menjadi forum strategis bagi jajaran Humas Polri dalam hal ini Polda Jawa Timur untuk memperkuat peran komunikasi publik dalam menjaga stabilitas keamanan dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

    Rakernis tahun ini mengusung tema ‘Melalui Optimalisasi Manajemen Media, Humas Polda Jatim Siap Mendukung Kebijakan Kapolri dalam rangka Mewujudkan Program Asta Cita Presiden RI Menuju Indonesia Emas 2045.”

    Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast,S.I.K menekankan pentingnya peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) kehumasan, pemanfaatan teknologi digital, serta respons cepat dalam menangani isu-isu strategis.

    Kombes Pol Abast juga menekan Humas Polri harus hadir sebagai garda terdepan dalam menjaga dan memperkuat kepercayaan publik.

    “Kita tidak hanya dituntut untuk menyampaikan informasi, tetapi juga memastikan bahwa pesan yang kita sampaikan dipahami dan diterima dengan baik oleh masyarakat,” ujar Kombes Abast dalam sambutannya.

    Kabid Humas Polda Jatim juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara Humas Polri dengan media massa, komunitas, serta pemangku kepentingan lainnya.

    Menurut mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat itu, sinergi yang kuat akan memperkuat ekosistem komunikasi publik yang sehat dan kredibel.

    Kombes Pol Abast juga menyebutkan kepercayaan publik terhadap Polri mengalami tren positif dengan tingkat kepercayaan mencapai 70%.

    “Tetapi kita tidak boleh berpuas diri. Masih ada catatan penting, terutama dalam hal pelayanan publik dan keterlibatan masyarakat. Ini menjadi PR bagi kita semua,” tambah Kombes Abast.

    Dalam Rakernis ini, Bidang Humas Polda Jatim juga melakukan evaluasi terhadap efektivitas berbagai kanal komunikasi resmi Polri, seperti Tribrata News, TV Polri, media sosial, dan website pengaduan masyarakat.

    Hasil survei menunjukkan bahwa tingkat kesadaran masyarakat terhadap kanal-kanal ini masih perlu ditingkatkan.

    “Bagaimana masyarakat bisa percaya dan memanfaatkan layanan kita jika mereka tidak tahu keberadaannya? Ini tugas kita semua untuk memastikan kanal komunikasi Polri dikenal dan dimanfaatkan secara maksimal,” tegas Kombes Abast.

    Sebagai langkah konkret,Bidang Humas Polda Jatim akan memperkuat program edukasi dan pelatihan bagi jajaran kehumasan di tingkat Polda dan Polres sesuai dengan arahan Divisi Humas Mabes Polri.

    Selain itu, optimalisasi penggunaan teknologi digital, termasuk pemantauan isu melalui media monitoring, akan terus ditingkatkan.

    Rakernis ini juga menjadi ajang apresiasi bagi jajaran Humas Polres jajaran Polda Jatim yang aktif dalam publikasi informasi kepolisian.

    Beberapa Humas Polres yang dinilai unggul dalam strategi komunikasi publik diberikan penghargaan sebagai bentuk motivasi untuk meningkatkan kinerja kehumasan.

    Melalui Rakernis 2025, Bidang Humas Polda Jatim menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.

    “Dengan strategi komunikasi yang lebih presisi, kita berharap dapat semakin dekat dengan masyarakat dan menjaga stabilitas keamanan di tengah tantangan yang terus berkembang,” pungkas Kombes Abast. [uci/aje]

  • Kembalikan Fungsi Trotoar: KAI dan Pemkot Pasuruan Tertibkan Pedagang Sekitar Stasiun

    Kembalikan Fungsi Trotoar: KAI dan Pemkot Pasuruan Tertibkan Pedagang Sekitar Stasiun

    Pasuruan (beritajatim.com) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember bersama Pemerintah Kota Pasuruan menertibkan pedagang di sekitar Stasiun Pasuruan. Penertiban difokuskan pada akses masuk dan trotoar yang selama ini dipakai untuk berjualan.

    Kegiatan ini melibatkan kolaborasi dengan Satpol PP, Kepolisian, dan unsur TNI. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan stasiun yang tertib, nyaman, dan aman bagi pengguna jasa kereta api.

    Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, menyampaikan bahwa penertiban sudah diawali dengan sosialisasi sejak 15 Mei 2025. Selain itu, surat peringatan juga telah diberikan agar pedagang mengosongkan lokasi secara mandiri.

    “Kami mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis. Penataan ini bertujuan mengembalikan fungsi trotoar dan akses stasiun demi kenyamanan bersama,” kata Cahyo, Senin (26/2025).

    Cahyo juga menyebutkan, penertiban dilakukan karena potensi Stasiun Pasuruan yang terus berkembang. Data KAI menunjukkan peningkatan jumlah penumpang setiap tahun.

    “Pada 2023 tercatat 53.637 penumpang naik dari Stasiun Pasuruan, dan pada 2024 meningkat menjadi 62.395,” jelas Cahyo. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan mobilitas masyarakat melalui moda kereta api.

    Pada periode Januari hingga Mei 2025 saja, sudah tercatat 25.616 penumpang naik dari stasiun tersebut. Angka ini naik 2% dibanding periode yang sama tahun lalu.

    Menurut Cahyo, kawasan stasiun yang bersih dan tertata mendukung kenyamanan penumpang serta memperkuat citra kota Pasuruan. Ia menilai stasiun adalah gerbang penting transportasi yang harus dikelola dengan baik.

    “Lingkungan yang rapi mendukung ekonomi lebih teratur dan meningkatkan daya tarik wisata,” ucap Cahyo. Ia pun mengapresiasi dukungan dari Pemkot Pasuruan dalam pelaksanaan kegiatan ini.

    PT KAI Daop 9 Jember akan terus menghadirkan inovasi layanan dan memperbaiki fasilitas di wilayah kerjanya. “Kami berkomitmen menyediakan transportasi publik yang aman dan nyaman,” tutup Cahyo. [ada/aje]