Category: Beritajatim.com Regional

  • Wali Kota Mojokerto Pimpin Patroli Skala Besar Jaga Kondusivitas Wilayah

    Wali Kota Mojokerto Pimpin Patroli Skala Besar Jaga Kondusivitas Wilayah

    Mojokerto (beritajatim.com) – Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) turun langsung memimpin patroli skala besar. Kegiatan ini digelar untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Mojokerto tetap kondusif.

    Sebanyak 100 personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan dilibatkan dalam patroli ini. Mereka menyusuri seluruh wilayah kota sebagai langkah preventif untuk menjaga keamanan serta mencegah potensi gangguan ketertiban masyarakat.

    Patroli gabungan tersebut menyasar sejumlah titik rawan, lokasi berkumpulnya anak muda, serta objek vital pemerintahan. Rute patroli meliputi kawasan perkantoran, jalan protokol, area permukiman, hingga pusat keramaian masyarakat.

    “Kita ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Memastikan Kota Mojokerto tetap kondusif, damai, dan menjadi rumah yang nyaman bagi siapa pun yang tinggal di dalamnya,” ujar Ning Ita, sapaan akrab Wali Kota Mojokerto, Kamis (4/9/2025).

    Ning Ita menegaskan, patroli bukan sekadar simbol kehadiran pemerintah, tetapi wujud nyata komitmen bersama menjaga kondusivitas kota. Dengan sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat, Ning Ita optimistis situasi kamtibmas di Kota Mojokerto akan semakin aman, damai, dan terkendali.

    “Tentu menjaga keamanan bukan hanya tugas pemerintah, TNI, dan Polri, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Terima kasih karena sudah saling menjaga, sehingga Kota Mojokerto tetap kondusif,” tuturnya. [tin/aje]

  • PT PAL Indonesia Tanam 2.000 Mangrove, Jaga Kelestarian Pesisir Surabaya

    PT PAL Indonesia Tanam 2.000 Mangrove, Jaga Kelestarian Pesisir Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – PT PAL Indonesia (Persero) menanam 2.000 bibit mangrove dan menggelar aksi bersih-bersih pantai di kawasan pesisir Gunung Anyar, Surabaya, Kamis (4/9/2025).

    Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun ke-45 perusahaan sekaligus wujud tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).

    Senior Executive Vice President (SEVP) TNS PT PAL Indonesia, Budi Raharjo, menekankan pentingnya kepedulian industri terhadap kelestarian lingkungan.

    “Meskipun kami bergerak di industri, kami harus tetap peduli dan memberikan kontribusi nyata untuk alam, terutama menjaga kawasan pesisir dari abrasi dan menjadikannya tetap bersih,” ujar Budi.

    Aksi ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang diterapkan perusahaan. Sebagai bagian dari industri maritim, PT PAL Indonesia berkomitmen untuk menjaga ekosistem pesisir melalui kegiatan nyata.

    Sekretaris Perusahaan PT PAL Indonesia, Rayssa Audryn Firdauzy, berharap program ini dapat menjadi agenda tahunan perusahaan.

    “Kami berharap penanaman mangrove dan bersih-bersih pantai ini menjadi program rutin setiap tahun, dan bisa melibatkan lebih banyak pihak di Surabaya,” kata Rayssa.

    Mangrove dikenal sebagai benteng alami yang dapat mencegah abrasi, menyaring polutan, menjadi habitat biota laut, dan menyerap karbon.

    Melalui kegiatan ini, PT PAL Indonesia tidak hanya mendukung konservasi, tetapi juga membantu melindungi masyarakat pesisir dari ancaman banjir rob dan menjaga ekosistem laut. [ipl/but]

  • Wali Kota Wahyu Pimpin Deklarasi Damai, Pastikan Kota Malang Kondusif

    Wali Kota Wahyu Pimpin Deklarasi Damai, Pastikan Kota Malang Kondusif

    Malang (beritajatim.com) – Untuk menjaga kondusifitas wilayah Wali Kota Malang Wahyu Hidayat memimpin deklarasi Sinergi Ngalam Mbois Guyub Damai di halaman Balai Kota Malang, Kamis (4/9/2025). Deklarasi ini diikuti oleh Forkopimda, OPD, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, bahkan perwakilan ketua RT/RW di Kota Malang.

    Wahyu Hidayat mengatakan, bahwa deklarasi damai ini menunjukan kekompakan yang luar biasa dari seluruh elemen yang ada di Kota Malang. Bahkan, dengan kesadaran tinggi masyarakat ingin Kota Malang tetap menjadi wilayah yang aman dan nyaman.

    “Ini untuk menjaga kekompakan. Karena dengan adanya kesadaran dari masyarakat yang ingin menjaga Kota Malang. Mereka menyampaikan kepada saya bahwa mereka siap untuk menjaga Kota Malang,” ujar Wahyu.

    Pria yang akrab disapa Pak Mbois itu menuturkan, bahwa deklarasi ini dilakukan tidak dimobilisasi oleh pemerintah. Deklarasi ini muncul dari kesadaran warga Kota Malang yang ingin merawat persatuan.

    “Dari aspirasi dan kesadaran mereka ingin Kota Malang yang selama ini aman, nyaman dan kondusif terusik dengan isu yang tidak jelas. Maka dari itu kita ingin menjaga persatuan. Tidak terpecah, kita ingin Jogo Kota Malang agar kondusif,” ujar Pak Mbois.

    Wahyu memastikan deklarasi damai yang dilakukan bersama untuk menjalin keguyuban di tengah masyarakat. Dia mempersilahkan aksi demonstrasi dilakukan di Kota Malang namun harus dilakukan dengan baik tidak anarkis.

    “Penyampaian pendapat silahkan tapi dengan cara yang baik dan benar. Tidak anarkis. Jadi kami ingin ada keguyuban yang terjalin. Mereka secara kesadaran jika ada hal yang mengancam mereka akan bergerak bersama,” ujar Pak Mbois. [luc/aje]

  • Over Kapasitas: TPA Banjarsari Bojonegoro Dilalap Api, Pemadaman Butuh Waktu 2 Hari

    Over Kapasitas: TPA Banjarsari Bojonegoro Dilalap Api, Pemadaman Butuh Waktu 2 Hari

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Akhirnya, setelah berjuang selama dua hari penuh, kobaran api di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Banjarsari, Desa Banjarsari Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro berhasil dipadamkan sepenuhnya. Operasi pemadaman resmi ditutup pada pukul 16.00 WIB hari ini, Kamis (4/9/2025).

    Kebakaran yang menghanguskan tumpukan sampah di lokasi itu pertama kali dilaporkan pada dini hari sebelumnya, Rabu (3/9/2025) sekitar pukul 03.45 WIB. Saat itu, petugas satpam dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang sedang patroli melihat percikan api yang kemudian membesar dengan cepat.

    “Kondisinya memang cukup sulit. Banyak sampah plastik dan angin bertiup kencang, jadi api mudah sekali merembet dan meluas,” jelas Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Damkarmat Bojonegoro, Ahmad Agus Salim yang memimpin langsung operasi pemadaman.

    Sementara belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran serta nilai kerugian akibat kebakaran tersebut. Insiden kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa. “Penyebab kebakaran masih penyelidikan, untuk nilai kerugian masih dalam perhitungan DLH Bojonegoro,” jelasnya.

    Dalam operasi pemadaman tersebut, gabungan personil dikerahkan secara maksimal. Sebanyak 25 petugas dari Damkarmat dan 10 dari BPBD Bojonegoro turun ke lapangan dengan dibackup empat unit mobil pemadam (fire truck) dan empat unit mobil penyuplai air (water supply).

    Dari sisi DLH, Kepala DLH Bojonegoro Luluk Alifah menerangkan bahwa pemadaman total sempat terkendala karena api menyebar di bawah tumpukan sampah (landfill). “Petugas harus memastikan semua sumber api kecil yang tertimbun benar-benar padam agar tidak menjalar lagi,” ujarnya.

    Kejadian ini juga menyoroti masalah kapasitas TPA Banjarsari yang sudah overload. Dengan luas 4,9 hektar, TPA ini didesain untuk menampung 134.440 meter kubik sampah. Namun, volume sampah yang masuk setiap harinya bisa mencapai 65-70 ton.

    “TPA Banjarsari saat ini sudah melebihi kapasitas. Tahun 2025 ini kami memang sedang melakukan perluasan,” pungkas Luluk. [lus/aje]

  • Gedung Bekas Bioskop Oscar Surabaya Terbakar

    Gedung Bekas Bioskop Oscar Surabaya Terbakar

    Surabaya (beritajatim.com) – ​Sebuah bangunan bekas gedung bioskop Oscar di Kompleks Ruko Wonokitri Indah, Jalan Mayjen Sungkono, Dukuh Pakis, Kota Surabaya, ludes terbakar pada Kamis (4/9/2025).

    Kebakaran melanda bangunan tiga lantai mulai terlihat sekitar pukul 16.27 WIB, saat asap tebal membumbung tinggi dan api mulai menjalar dari kursi-kursi bioskop di lantai teratas.

    ​Menurut Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Wasis Sutikno, api hanya melahap lantai tiga gedung, yang merupakan area bekas bioskop. Api tidak merambat ke lantai satu dan dua.

    “Yang terbakar bangunan bekas Bioskop Oscar, tepatnya di bagian kursi penonton. Bangunan itu memang sudah lama terbengkalai,” jelas Wasis, Kamis (4/9/2025).

    ​Untuk mengatasi kobaran api, tim pemadam kebakaran mengerahkan 16 unit mobil tempur, termasuk empat tangki air bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

    “Luas area yang terbakar diperkirakan mencapai 30 x 50 meter, meliputi seluruh area lantai tiga,” urainya.

    ​Setelah berjuang selama beberapa jam, petugas berhasil memadamkan api dan memastikan situasi kembali kondusif pada pukul 18.29 WIB.

    Wasis menambahkan bahwa beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran masih belum diketahui.

    “Tidak ada korban jiwa. Untuk penyebab kebakaran sendiri belum diketahui,” tutupnya. (rma/but)

  • Bukan Sekadar Mainan: 5 Pilihan Kado ini Dapat Mengembangkan Skill Anak

    Bukan Sekadar Mainan: 5 Pilihan Kado ini Dapat Mengembangkan Skill Anak

    Surabaya (beritajatim.com)- Bingung mau kasih kado apa ke anak kecil? Baju, mainan, atau boneka? Itu semua udah biasa.

    Mungkin kamu harus coba kasih sesuatu yang berbeda. Misalnya seperti mainan yang bisa mengasah kreativitas anak atau barang yang dapat meningkatkan skill dan keterampilan.

    Banyak orang tua yang berpikir bahwa kado untuk anak hanyalah sekadar mainan untuk menghibur mereka. Padahal, mainan yang tepat justru bisa menjadi “guru” pertama yang membantu anak mengasah keterampilan sejak usia dini.

    Mulai dari melatih kreativitas, kemampuan problem solving, hingga keterampilan motorik, hadiah yang dipilih dengan bijak mampu memberikan dampak jangka panjang pada tumbuh kembang anak. Beberapa barang ini bisa menjadi solusi kamu.

    1. Puzzel edukatif

    Mainan puzzel dapat melatih kreativitas anak untuk menciptakan sesuatu yang baru. Selain itu, puzzel juga dapat melatih kesabaran dan logika pada anak. Anak belajar mengenali bentuk, warna, serta pola, sekaligus melatih koordinasi mata dan tangan.

    Kini puzzel tersedia dalam berbagai bentuk yang menarik. Pilih puzzle dengan tingkat kesulitan sesuai usia anak agar mereka merasa tertantang namun tetap senang saat bermain.

    2. Buku eksperimen

    Buku eksperimen dapat menjadi kado yang bagus bagi anak untuk dapat menciptakan hal-hal baru. Buku ini juga dapat menjadi kacamata terhadap minat dan bakal anak saat dewasa. Kado berupa kit eksperimen sains mini, seperti membuat gunung berapi atau menumbuhkan kristal, bisa menumbuhkan rasa ingin tahu anak terhadap dunia sekitar.

    Melalui eksperimen, anak belajar konsep sains dasar, berpikir kritis, dan mengasah kemampuan observasi. Buku ini juga dapat dimainkan bersama keluarga sehingga anak dapat bermain sekaligus belajar dengan lebih aktif.

    3. Building blocks

    Building blocks atau balok bangun juga dapat menjadi pilihan hadiah untuk anak. Mainan ini dapat membantu anak dalam mengembangkan keterampilan problem solving, kreativitas, dan logika spasial. Dengan membangun struktur, anak dapat belajar tentang keseimbangan, bentuk, dan perencanaan. Balok bangun juga mendorong anak untuk berkolaborasi jika dimainkan bersama teman atau keluarga.

    4. Permainan Escape Room Mini

    Pernainan ini berupa kotak teka-teki berlapis yang harus dipecahkan kuncinya. Mengajak anak memainkan permainan teka-teki dapat melatih logika, kesabaran, dan problem solving yang sangat dibutuhkan dalam tumbuh kembang anak.

    Permainan ini juga memungkinkan anak berdiskusi dan berinteraksi jika dimainkan secara berkelompok. Hal ini dapat membantu anak semakin percaya diri dalam bersosialisasi dan berkomunikasi dengan orang lain. Selain itu, kerja sama tim juga sangat dibutuhkan sehingga yang dapat membantu membentuk sikap dan kepribadian anak.

    5. Jam mekanik DIY

    Jam Mekanik DIY adalah kado unik yang menggabungkan unsur seni, sains, dan keterampilan tangan. Permainan ini memungkinkan anak untuk merakit jam analog sehingga dapat digunakan sebagaimana fungsinya. Dengan memberikan kit mainan ini dapat membantu anak dalam mengenal konsep waktu dan mekanisme gerak. Selain itu, permainan ini juga dapat memberikan keterampilan untuk melatih motorik pada anak.

    Daripada memberikan hadiah yang cepat dilupakan, mengapa tidak memberi sesuatu yang bisa membentuk karakter, keterampilan, dan kreativitas anak? Jangan sampai sudah beli barang mahal-mahal tapi malah nggak ada manfaatnya untuk anak dan berakhir berdebu di gudang karena hadiah terbaik adalah sesutau yang dapat membantu tumbuh kembang anak. [Erlina]

  • Meski Aksi Unjuk Rasa di Tulungagung Batal, Polisi Tetap Lakukan Pengamanan Ketat

    Meski Aksi Unjuk Rasa di Tulungagung Batal, Polisi Tetap Lakukan Pengamanan Ketat

    Tulungagung (beritajatim.com) – Meski aksi unjuk rasa di Tulungagung hari ini batal, namun penjagaan ketat di beberapa titik tetap dilakukan. Polres Tulungagung tidak ingin kecolongan dengan adanya kemungkinan kerusuhan yang bisa terjadi. Ribuan personel gabungan disiagakan di beberapa titik. Tak hanya unsur Polisi dan TNI, penjagaan ini juga melibatkan anggota pencak silat. Mereka membantu mengamankan bersama petugas lainnya.

    Kapolres Tulungagung, AKBP M Taat Resdi mengatakan berdasar hasil pertemuan dengan koordinator aksi dan Forkopimda mereka sepakat aksi yang akan digelar hari ini ditunda. Adanya penangkapan terhadap terduga provokator yang akan menunggangi aksi tersebut menjadi salah satu alasannya. Aksi ini ditunda hingga situasi Tulungagung dinyatakan kondusif.

    “Ternyata benar hasil pemetaan kami, ada oknum yang ingin membuat kerusuhan dalam aksi unjuk rasa tersebut, ini menjadi salah satu dasar penundaan rencana aksi,” ujarnya, Kamis (4/9/2025).

    Polisi sendiri tetap melakukan pengamanan ketat di sejumlah titik meski aksi terbut batal dilakukan. Sebanak 1.470 personel gabungan dikerahkan untuk melakukan pengamanan ini. Tak hanya unsur Polisi dan TNI, sejumlah anggota perguruan pencak silat juga dilibatkan dalam pengamanan ini. Mereka sepakat untuk menjaga situasi Tulungagung kondusif dan tidak terjadi kerusuhan.

    “Pengamanan ini kami lakukan agar tidak kecolongan, karena pamflet ajakan aksi sudah menyebar kami mengantisipasi adanya massa yang datang,” tuturnya.

    Dari hasil pantauan lapangan, hingga siang ini tidak ada pergerakan massa. Aksi tersebut awalnya akan menyasar Mapolres Tulungagung dan kantor DPRD. Namun terpantau kondisi Tulungagung relatif tenang. Pengamanan ini rencananya akan dilakukan hari ini saja. Untuk besok semua sudah kembali normal.

    “Tapi kami melihat situasi dulu, jika situasi belum kondusif akan kami perpanjang,” pungkasnya. [nm/aje]

  • Arca Kepala Ganesha Hasil Jarahan Saat Kerusuhan Kediri Ditemukan di Parkiran Sekolah

    Arca Kepala Ganesha Hasil Jarahan Saat Kerusuhan Kediri Ditemukan di Parkiran Sekolah

    Kediri (beritajatim.com) – Fragmen arca Kepala Ganesha yang hilang saat kerusuhan 30 Agustus lalu akhirnya kembali ke tangan pemerintah. Benda purbakala bernilai sejarah tinggi itu dikembalikan oleh dua pelajar SMKN 1 Ngasem, Salman Al Farisi (16) dan Ahmad Rifqi Fakhrudin (17), pada Kamis (4/9/2025) sore.

    Kedua siswa kelas 2 tersebut tanpa sengaja menemukan arca Kepala Ganesha ketika hendak masuk sekolah. Benda itu terlihat di area parkir dekat sawah.

    “Saya kan berangkat ke sekolah itu pukul setengah enam, setengah enam lebih. Dan saya sampai disana itu pukul 5.45, enam kurang seperempat. Dan waktu masuk parkiran, waktu teman saya ini jagang sepeda motor, itu kok ada batu yang dilihat itu gak biasa, ada corak-coraknya, motif pengukurannya, yang presisi gitu,” kata Salman.

    Meski curiga, Salman dan Rifqi sempat ragu akan temuannya hingga mereka mencari informasi lebih lanjut. Rifqi pun memastikan kebenarannya dengan menghubungi ibunya yang bekerja sebagai pegawai di Pemkab Kediri.

    “Saya kembali ke sekolah memastikan bahwa bentuknya Ganesha itu ada. Dan setelah di sekolah, di parkiran saya ambil, ternyata benar bentuknya Ganesha yang ada di informasi TikTok itu tadi. Terus saya langsung konfirmasi ke ibu saya yang kebetulan bekerja disini,” ujar Rifqi.

    Keduanya mengaku sebelumnya tidak pernah melihat arca itu di parkiran sekolah. Salman menduga benda tersebut baru saja dilemparkan ke lokasi.

    “Saya berangkat sekolah kemarin pagi itu belum ada, pulang sekolah itu belum ada. Mungkin tadi malam. Soalnya itu seperti berdebu, terus bekas lemparan,” imbuhnya.

    Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kediri, Mustika Prayitno Adi, menerima langsung arca tersebut. Ia mengapresiasi langkah kedua remaja yang dengan kesadaran penuh mengembalikan benda bersejarah itu.

    “Memang adik-adik ini punya sifat yang baik untuk mengembalikan. Ada niat baik, ikat baiknya, karena panggilan, panggilan besar hatinya dia mau mengantarkannya ke sini,” terangnya.

    Mustika memastikan arca Kepala Ganesha akan diamankan di lokasi yang lebih terjamin, mengingat kondisi Museum Bagawanta Bhari yang masih rawan pasca-kerusuhan.

    “Sementara kita amankan dulu ya, karena lokasi disini tidak mungkin kan, karena kaca-kacanya pecah dan lain-lain, karena itu sifatnya portable, jadi kalau tetap disini saya kira amat rawan,” tandasnya. [nm/aje]

  • Wabup Magetan Apresiasi Ojol Pilih Gelar Doa Bersama, Sembari Serap Aspirasi

    Wabup Magetan Apresiasi Ojol Pilih Gelar Doa Bersama, Sembari Serap Aspirasi

    Magetan (beritajatim.com) – Wakil Bupati (Wabup) Magetan, Suyatni Priasmoro, mengapresiasi langkah komunitas ojek online (ojol) di Kabupaten Magetan yang memilih menggelar doa bersama dengan jajaran Forkopimda serta tokoh lintas agama, dibandingkan melakukan aksi demonstrasi terbuka.

    Menurutnya, keputusan tersebut mencerminkan kedewasaan sikap serta komitmen untuk menjaga ketenteraman di daerah. Doa bersama digelar di Pendapa Surya Graha, Kamis (4/9/2025).

    Suyatni menjelaskan, doa bersama ini dilatarbelakangi keprihatinan atas tragedi yang menimpa salah satu pengemudi ojol di Jakarta beberapa waktu lalu. Kejadian itu kemudian mendorong komunitas ojol di Magetan untuk menyampaikan rasa solidaritas sekaligus aspirasi mereka melalui jalur yang lebih damai.

    “Intinya, mereka menyampaikan keprihatinan bersama, khususnya terkait tragedi yang menimpa kawannya, almarhum itu. Maka, dipilihlah doa bersama yang melibatkan para ojol dan tokoh lintas agama,” ujar Wabup usai kegiatan, Kamis (4/9/2025).

    Dalam kesempatan itu, sejumlah aspirasi juga disampaikan para pengemudi ojol kepada pemerintah daerah. Aspirasi pertama terkait pembebasan retribusi parkir di jalan umum di seluruh wilayah Magetan. Para ojol berharap tidak lagi dikenai biaya parkir ketika sedang bertugas. Permintaan itu kemudian direspons positif oleh pemerintah daerah.

    Menurut Suyatni, Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti, menyetujui permohonan tersebut dengan ketentuan bahwa pembebasan parkir hanya berlaku bagi pengemudi ojol yang sedang bertugas dan menggunakan atribut resmi, seperti jaket atau helm identitas.

    “Kalau tidak sedang bertugas atau tidak memakai atribut, mereka tetap dikenai retribusi parkir sebagaimana masyarakat umum,” tegasnya.

    Aspirasi kedua terkait akses pengantaran penumpang ke rumah sakit yang sudah menggunakan sistem parkir komputerisasi. Sistem ini dianggap cukup menyulitkan bagi pengemudi ojol, karena tidak memungkinkan pembebasan biaya secara otomatis. Menurut Wabup, kondisi tersebut memang tidak mudah diubah.

    “Kalau di rumah sakit itu kan pakai sistem komputerisasi. Tidak mungkin dibebaskan begitu saja. Pilihannya, penumpang diturunkan sebelum portal atau disepakati ada tambahan biaya parkir. Itu hal yang lazim, sama seperti di bandara, stasiun, atau terminal kereta,” ungkapnya.

    Aspirasi ketiga menyangkut keberadaan terminal di Magetan dan Maospati. Para ojol meminta kejelasan aturan mengenai area pengambilan penumpang agar tidak terjadi gesekan dengan ojek pangkalan (opang) yang lebih dulu beroperasi. Suyatni mengakui persoalan ini belum menemukan formula yang benar-benar adil.

    “Sejarahnya, ojek pangkalan lahir lebih dulu sebelum ada ojol. Karena itu, harus ada pengaturan area yang jelas supaya tidak terjadi benturan. Kalau mengantar penumpang ke terminal tidak masalah, tapi kalau mengambil penumpang harus ada kesepakatan supaya tidak menimbulkan ketegangan,” jelasnya.

    Menurut Suyatni, pemerintah sebenarnya sudah beberapa kali berusaha mengatur hubungan antara ojol dan opang. Namun, hingga saat ini, aturan yang benar-benar bisa diterima kedua pihak belum sepenuhnya ditemukan. Meski demikian, pemerintah tetap berkomitmen mencari jalan keluar yang berkeadilan.

    Di sisi lain, Wabup menekankan bahwa pemerintah daerah sangat menghargai sikap komunitas ojol yang menyalurkan aspirasinya melalui doa bersama. Ia menilai langkah itu mampu mencegah potensi kerawanan sosial, sekaligus menjaga kondusivitas di Magetan.

    “Kalau demo terbuka, ada risiko ditunggangi pihak yang berniat merusak. Kita belajar dari pengalaman di daerah lain. Karena itu, pemerintah sangat mengapresiasi jiwa besar komunitas ojol yang memilih jalan damai,” tuturnya.

    Selain doa bersama, pemerintah juga menyalurkan bantuan berupa paket sembako dan sejumlah uang kepada para pengemudi ojol yang hadir. Dari total sekitar 150 anggota komunitas ojol se-Magetan, hampir semuanya datang dalam kegiatan tersebut. Mayoritas peserta merupakan pengemudi ojol roda dua.

    “Pemerintah sangat berterima kasih atas kesadaran dan peran serta komunitas ojol dalam menjaga ketenteraman di Magetan. Harapannya, kerja sama yang baik ini terus terjaga, dan aspirasi yang ada bisa perlahan dicarikan solusi terbaik,” pungkas Suyatni. [fiq/suf]

  • Kebakaran Hutan Terjadi di Mojoagung Jombang

    Kebakaran Hutan Terjadi di Mojoagung Jombang

    Jombang (beritajatim.com) – Kebakaran hutan terjadi di Desa Kedunglumpang, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (4/9/2025). Kebakaran yang terjadi pada pukul 14.30 WIB ini melalap area hutan seluas 0,25 hektar.

    Kebakaran pertama kali diketahui oleh seorang warga yang sedang melintas di sekitar lokasi. Warga tersebut melihat api yang membakar ilalang dan segera melapor ke Call Center 112 pada pukul 14.25 WIB.

    Setelah menerima laporan, Call Center 112 meneruskan informasi tersebut ke Pusdalops BPBD Jombang. Tim tanggap darurat dari BPBD Jombang bergerak cepat. Pusdalops melakukan koordinasi dengan Perhutani KPH Jombang untuk memastikan penanganan yang cepat dan tepat. Tim dari BPBD Jombang yang terdiri dari satu unit supply truck beserta peralatan pemadam kebakaran segera dikerahkan.

    Tim tiba di lokasi sekitar pukul 14.50 WIB dan langsung melakukan pemadaman api bersama dengan Perhutani KPH Jombang. Dengan adanya koordinasi yang baik, api berhasil dipadamkan pada pukul 17.00 WIB, dan tim melakukan pembasahan untuk memastikan api tidak muncul kembali. Setelah penanganan selesai, tim kembali ke markas pada pukul 17.30 WIB.

    Menurut Komandan PMK Jombang, Syamsul Bahri, penanganan kebakaran ini berjalan dengan lancar berkat kerjasama yang solid antara BPBD Jombang dan Perhutani KPH Jombang. “Kebakaran ini dapat segera dikendalikan berkat respons cepat dan koordinasi yang baik antara pihak-pihak terkait,” ujarnya.

    Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, namun kejadian ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran di kawasan hutan, terutama pada musim kemarau. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan segera melapor jika melihat tanda-tanda kebakaran hutan. [suf]