Category: Beritajatim.com Regional

  • Banjir Malang Sisakan Lumpur, Puluhan Sumur Warga Sumbermanjing Wetan Dikuras

    Banjir Malang Sisakan Lumpur, Puluhan Sumur Warga Sumbermanjing Wetan Dikuras

    Malang (beritajatim.com) – Puluhan sumur warga di Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, terpaksa dikuras setelah terendam banjir beberapa hari lalu. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan, Rabu (24/9/2025) menjelaskan pihaknya kini fokus pada pemulihan dan penanganan bencana hidrometeorologi di kawasan terdampak.

    Banjir menerjang Desa Sitiarjo dan Desa Kedungbanteng, menggenangi rumah warga di Dusun Krajan Tengah berpenduduk 705 jiwa atau 240 kepala keluarga (KK), Dusun Krajan Kulon 411 jiwa atau 163 KK, Dusun Krajan Wetan 648 jiwa atau 250 KK, serta Dusun Roworate 464 jiwa atau 177 KK.

    “Estimasi luas daerah tergenang kurang lebih 1.494 hektare. Selain permukiman, jalan dan sumber air terdampak banjir. Banjir membawa material ranting pohon dan lumpur. Sekitar 6 jam banjir berangsur surut,” tegas Sadono.

    Menurutnya, pembersihan dampak banjir dilakukan secara manual maupun menggunakan alat berat bersama PU Bina Marga Provinsi Jatim. Bantuan juga sudah didistribusikan bagi masyarakat terdampak. Termasuk pengurasan sumur warga yang tercemar lumpur dan penjernihan air menggunakan cairan khusus dari Dinas Kesehatan.

    Pengurasan dilakukan di sejumlah titik, meliputi RT 45 sebanyak 5 sumur, RT 46 sebanyak 5 sumur, RT 47 sebanyak 4 sumur, RT 13 sebanyak 6 sumur, RT 14 sebanyak 6 sumur, serta RT 55 sebanyak 5 sumur.

    “Total pengurasan serta pembersihan sumur warga hari ini sudah 53 sumur yang dibersihkan. Pembersihan dilakukan oleh personel gabungan. Kami dari BPBD dan PMI akan mendukung penanganan darurat di Desa Sitiarjo dengan fokus pelaksanaan pembersihan sumur warga,” pungkas Sadono. [yog/ian]

  • Apakah Hari Ini Hujan? Berikut Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 24 September 2025

    Apakah Hari Ini Hujan? Berikut Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 24 September 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda kembali merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, Rabu, 24 September 2025.

    “Cuaca di Surabaya dan Sidoarjo diprediksi tidak akan turun hujan. Begitu juga untuk wilayah Gresik yang cenderung cerah pagi hari ini. Suhu antara 26°C hingga 35°C,” ujar Prakiraan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, Selasa (23/9/2025).

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini

    BMKG Juanda menyebut cuaca di Surabaya cerah pada pagi hari ini, kemudian siangnya cerah berawan, dan malamnya cenderung berawan. Meski begitu tidak ada tanda akan turun hujan, termasuk di Kecamatan Karangpilang, Lakarsantri, Sambikerep, Tegalsari, Bulak, dan Krembangan.

    Suhu udara: 27°C – 35°C
    Kelembapan: 32% – 74%
    Kecepatan angin: 10,4 Km/jam dari arah Timur.

    Prakiraan Cuaca Sidoarjo Hari Ini

    Sama seperti Kota Pahlawan, cuaca di Sidoarjo tidak ada tanda akan turun hujan, lantaran diprediksi cerah pada pagi harinya dan cerah berawan sorenya, termasuk di Kecamatan Buduran, Gedangan, Krian, Taman, Tarik, dan Wonoayu.

    Suhu udara: 26°C – 35°C
    Kelembapan: 36%-79%
    Kecepatan angin: 14,5 km/jam dari arah Timur Laut.

    Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini

    Menurut data dari BMKG Juanda, daerah di Gresik cenderung cerah hari ini, termasuk Kecamatan Cerme, Driyorejo, Duduk Sampeyan, Balongpanggang, Kedamean, Menganti, Tambak, Ujung Pangkah, dan Wringinanom.

    Suhu udara: 27°C – 30°C
    Kelembapan: 60%-83%
    Kecepatan angin: 16 km/jam dari arah Timur.

    Meski cuaca cenderung cerah, masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipatif. Mengingat cuaca di wilayah tropis seperti Jawa Timur dapat berubah dalam waktu singkat, penting bagi warga untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca melalui aplikasi resmi BMKG atau layanan cuaca daring lainnya.

    Dengan memahami prakiraan cuaca secara detail, masyarakat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dapat menjalani aktivitas hari inidengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat memulai aktivitas tempat. (fyi/ian)

  • Ini Alasan Pelajar Buat Berita Hoaks Begal Sadis di Brongkos Blitar

    Ini Alasan Pelajar Buat Berita Hoaks Begal Sadis di Brongkos Blitar

    Blitar (beritajatim.com) – Kabar viral mengenai aksi pembegalan disertai pembacokan yang menimpa seorang pelajar di wilayah Brongkos, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, dipastikan adalah berita palsu atau hoaks. Kejadian ini sempat membuat heboh media sosial dan grup-grup percakapan setelah beredar video dan foto yang mengklaim korban bernama Syaiful dari Selorejo, dibacok di bagian tangannya.

    Dalam unggahan yang viral di Facebook, disebutkan bahwa korban dibacok dua kali di lengan kiri dan dipukuli, lalu diselamatkan oleh seorang sopir truk tebu. Foto korban yang memakai hoodie hitam dan tangannya diperban pun turut menyertai unggahan tersebut. Tak butuh waktu lama, unggahan ini menyebar luas dan meresahkan warga.

    Belakangan, fakta terungkap setelah video permintaan maaf dari pelajar yang mengaku korban, Syaiful (14), tersebar di media sosial TikTok. Dalam video tersebut, Syaiful mengakui bahwa cerita pembegalan itu hanya karangan.

    “Saya Syaiful umur 14 tahun, warga Selorejo Kabupaten Blitar, saya bukan korban begal. Saya mengarang cerita kena begal di Desa Brongkos Kesamben karena menolak ajakan teman saya untuk pergi ke Desa Donomulyo,” ujarnya.

    Syaiful menjelaskan bahwa luka di tangan dan kakinya bukan akibat dibacok, melainkan karena kecelakaan tunggal yang ia alami di perbatasan Desa Selorejo dan Desa Olak Alen. Ia memohon maaf atas kebohongan yang telah ia sebarkan, yang menyebabkan keresahan di masyarakat.

    “Sedangkan luka di bagian tangan kiri dan kaki kiri ini, akibat saya mengalami kecelakaan di Kredegseng perbatasan Desa Selorejo Blitar dan Desa Olak Alen. Atas berita yang salah saya ucapkan maaf yang sebesar-besarnya ,” lanjutnya.

    Kabar hoaks ini juga telah dikonfirmasi oleh pihak kepolisian. Kasi Humas Polres Blitar, Iptu Putut Siswahyudi, menegaskan bahwa tidak ada laporan atau kejadian begal di lokasi yang disebutkan.

    “Ini berita hoaks. Sementara motif (pelaku menyebarkan berita palsu) masih didalami, mohon waktu kami infokan lebih lanjut,” jelas Iptu Putut.

    Penyebaran informasi palsu ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memeriksa kembali setiap berita yang diterima, terutama yang beredar di media sosial. Validasi informasi dari sumber terpercaya, seperti pihak kepolisian, sangat penting untuk mencegah penyebaran hoaks yang dapat menimbulkan kepanikan. (owi/ian)

  • Dua ODGJ Nyaris Berbuat Asusila di Tempat Umum, Dinsos Bergerak Cepat

    Dua ODGJ Nyaris Berbuat Asusila di Tempat Umum, Dinsos Bergerak Cepat

    Gresik (beritajatim.com) – Masyarakat Gresik digegerkan adanya dua orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang akan melakukan asusila di tempat umum. Beruntung kejadian tersebut tidak berlangsung lama. Pasalnya, tim URC Dinsos Gresik langsung bergerak cepat mengevakuasi dua ODGJ tersebut usai mendapat laporan dari masyarakat.

    Kepala Dinsos Gresik dr Ummi Khoiroh mengatakan, laporan adanya dua ODGJ yang melakukan asusila berasal dari masyarakat melalui call center 112.

    “Dari laporan itu, kami langsung mengirim tim URC untuk menelusuri lokasi tempat kejadian dan ternyata tidak ada. Namun, pencarian terus dilakukan di dalam kota tetap saja tidak ditemukan,” katanya, Selasa (23/9/2025).

    Ia menambahkan, kendati belum ditemukan. Pencarian terhadap dua pasangan ODGJ tersebut dilanjutkan. Dengan melakukan penelusuran dengan dibagi dua tim dan akhirnya dua pasangan tersebut ditemukan ditempat yang berbeda.

    “Kedua pasangan ODGJ itu ditemukan di dua tempat berbeda. Yang laki-laki ditemukan di Jalan Raya Gubernur Suryo Gresik. Kemudian ODGJ perempuan dilakukan penelusuran di daerah Jalan Jaksa Agung serta Jalan Dr. Soetomo lalu ditemukan di dekat Pos Lantas Jalan Veteran Gresik,” imbuhnya.

    Sementara itu, Pekerja Sosial Ahli Muda Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Gresik, Alfi Ariyanto menuturkan, setelah tim URC Dinsos Gresik dibantu oleh Satpol PP Gresik bergerak cepat mengevakuasi pasangan ODGJ tersebut.

    “Setelah ditemukan, pasangan ODGJ itu langsung dilakukan rujukan ke Rumah Sakit (RS) Jiwa Menur Surabaya untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan sebagaimana mestinya,” ungkapnya.

    Masih menurut Alfi, kedua identitas ODGJ itu masih belum diketahui. Namun, yang laki-laki Mr X berusia sekitar 44 tahun dan Mrs Y diperkirakan berusia 40 tahun. “Kami menghimbau kepada masyarakat bisa melapor melalui call center 112, lapor Gus, dan SPAn demi terciptanya keamanan dan ketertiban di Gresik,” pungkasnya. [dny/kun]

  • Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Jadi Spirit Konsolidasi PDI Perjuangan Pamekasan

    Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Jadi Spirit Konsolidasi PDI Perjuangan Pamekasan

    Pamekasan (beritajatim.com) – DPC PDI Perjuangan Pamekasan, menjadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam, sebagai momentum dan spirit konsolidasi internal yang digelar di Graha Bung Karno, Larangan Tokol, Tlanakan, Pamekasan, Selasa (23/9/2025).

    Hal tersebut dilakukan dalam kegiatan yang dikemas dengan Peringatan Maulid Nabi SAW dan Konsolidasi Internal yang diikuti jajaran pengurus DPC hingga sejumlah kader dan anggota partai politik (parpol) berlogo kepala banteng.

    “Melalui peringatan maulid Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam, kita harap mendapatkan syafaat dari kunjungan kita semua, serta dapat meneladani dan meneruskan nilai perjuangan yang diajarkan,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Pamekasan, Abd Sukkur.

    Peringatan Maulid Nabi SAW, juga diharapkan dapat menjadi momentum dan spirit perjuangan bagi parpol yang dipimpinnya. “Selain berharap syafaat, kita juga ingin menyamakan persepsi dan pemahaman para pengurus terkait visi misi partai, serta memperkuat soliditas organisasi,” ungkapnya.

    “Kami menilai Konsolidasi ini sangat penting untuk menyatukan langkah dan semangat seluruh jajaran pengurus, serta selalu satu arah melaksanakan perjuangan partai, menyatukan energi dan semangat sesuai visi misi partai sangat penting demi kemajuan partai,” imbuhnya.

    Tidak hanya itu, pria yang akrab disapa Haji Sukkur juga menegaskan keterlibatan parpol bukan sekedar untuk urusan kekuasaan semata, tetapi menjadi bagian dari misi hidup bermakna dan bermanfaat bagi masyarakat luas. “Berpolitik harusnya menjadi wadah untuk menciptakan warisan kebaikan bagi generasi penerus bangsa,” tegasnya.

    “Sebab kami meyakini jika perjalanan hidup sangat penting untuk diisi dengan hal baik dan benar, jangan hanya fokus bekerja tanpa memberikan manfaat bagi sesama. Maka dari itu, mari kita selalu meningkatkan pengabdian dan bermanfaat bagi sesama,” pungkasnya. [pin/ian]

  • Forum Petani Sambut Penerbangan Perdana Jakarta-Jember, Adakan Lomba Layang-Layang

    Forum Petani Sambut Penerbangan Perdana Jakarta-Jember, Adakan Lomba Layang-Layang

    Jember (beritajatim.com) – Forum Komunikasi Petani Jember (FKPJ) yang dipimpin Jumantoro, petani asal Kecamatan Arjasa, menyambut penerbangan komersial perdana Jakarta-Jember dan Jember-Jakarta, Selasa (23/9/2025), dengan mengadakan lomba layamg-layang.

    Lomba layang-layang digelar sekitar pukul sembilan hingga sebelas pagi di sawah depan Bandara Notohadinegoro, Kabupaten Jember, Jawa Timur, beberapa jam sebelum pesawat maskapai Fly Jaya mendarat. “Ini untuk menyambut Hari Tani Nasional ke-65 dan penerbangan perdana Jember-Jakarta,”: kata Jumantoro.

    Sebelumnya, Jumantoro menerbangkan tiga ekor merpati pada 10 September, dan menggelar pentas seni tradisi can macanan kadduk pada 18 September di halaman Bandara Notohadinegoro, sesuai rencana awal jadwal penerbangan perdana.

    Kali ini dengan menggelar lomba layang-layang, Jumantoro ingin menyampaikan dua pesan. “Pertama, saat ini petani di Indonesia dalam kondisi seperti permainan layang-layang, kadang kalah, kadang menang, kadang impas. Bertani tidak selalu menguntungkan,” katanya.

    “Kedua, dengan bermain layang-layang di depan Bandara Notohadunegoro, kami berpesan dan berharap penerbangan ini bukan hanya pencitraan, tapi berkelanjutan. Kami berharap dengan penerbangan ini, mempermudah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) uintuk datang ke Jember,” kata Jumantoro.

    Dengan adanya penerbangan komersial dari dan menuju Jakarta, menurut Jumantoro, tak ada alasan bagi KPK untuk tak lekas datang ke Jember saat ada dugaan pelanggaran hukum. “Penerbangan ini jadi simbol mempercepat aparat penegak hukum bisa secepatnya ke Jember,” katanya. [wir]

  • Lapas Lamongan Luncurkan Gerobak Baca, Dorong Minat Literasi Warga Binaan

    Lapas Lamongan Luncurkan Gerobak Baca, Dorong Minat Literasi Warga Binaan

    Lamongan (beritajatim.com) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Lamongan menghadirkan inovasi baru untuk meningkatkan literasi warga binaan dengan meluncurkan program Gerobak Baca. Konsep ini dirancang agar koleksi buku lebih mudah dijangkau, dengan cara membawanya langsung ke blok hunian menggunakan gerobak.

    Kalapas Lamongan, Heri Sulistyo, menjelaskan bahwa ide ini lahir dari keinginan mengubah citra perpustakaan yang selama ini identik dengan suasana kaku dan formal.

    “Dengan desain menyerupai gerobak, koleksi buku kini dapat lebih mudah diakses karena dibawa langsung berkeliling ke blok hunian. Hal ini memungkinkan warga binaan memilih dan membaca buku dengan suasana yang lebih santai, tanpa harus datang ke ruang perpustakaan,” ujar Heri, Selasa (23/9/2025).

    Menurutnya, program ini sekaligus menjadi bentuk nyata komitmen Lapas Lamongan dalam mendukung gerakan literasi nasional. Koleksi bacaan yang disediakan pun beragam, mulai dari buku pengetahuan umum, keterampilan, keagamaan, hingga novel dan bacaan populer, sehingga dapat disesuaikan dengan minat masing-masing warga binaan.

    Lebih lanjut, Heri menegaskan bahwa inovasi ini merupakan langkah strategis untuk membangun budaya literasi di dalam lapas. Membaca dinilainya bisa menjadi sarana penting dalam membentuk pola pikir positif, membuka wawasan, sekaligus mempersiapkan warga binaan kembali ke masyarakat dengan bekal yang lebih baik.

    “Dengan hadirnya program ini, diharapkan warga binaan semakin termotivasi untuk memanfaatkan waktu luang dengan kegiatan positif. Gerobak baca bukan hanya membawa buku, tetapi juga membawa harapan bahwa setiap halaman yang dibaca bisa menjadi pintu menuju perubahan hidup yang lebih baik,” ucap Heri. [fak/beq]

  • Sopir Truk di Lamongan Luka Tusuk Saat Gagalkan Aksi Pencurian di Depan Toko

    Sopir Truk di Lamongan Luka Tusuk Saat Gagalkan Aksi Pencurian di Depan Toko

    Lamongan (beritajatim.com) – Seorang sopir truk di Kabupaten Lamongan mengalami luka tusuk setelah berusaha menggagalkan aksi pencurian di depan Toko Kawan Lama, Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Lamongan, Selasa (23/9/2025). Korban diketahui bernama Sugeng Waluyo (27), warga Jalan Trisnomulyo, Kelurahan Sidoharjo, Lamongan.

    Kapolsek Lamongan, Kompol Fadelan, menjelaskan peristiwa bermula ketika Sugeng bersama rekan kerjanya, Abdul Kholik (37) selaku sales oli, dan Mohamad Pandi Nurhasan (19) sebagai kernet truk, sedang menurunkan barang berupa oli ke toko tersebut.

    “Saat itu, Abdul Kholik melihat seorang pria tak dikenal mengambil tas selempang milik Pandi, yang diletakkan di kursi penumpang truk,” kata Fadelan.

    Mengetahui hal itu, Abdul Kholik langsung memberi tahu Sugeng yang berada di atas truk. Sugeng pun melompat turun dan mengejar pelaku. Pelaku sempat berusaha kabur ke arah rekannya yang menunggu di seberang jalan dengan sepeda motor Satria FU hitam.

    Dalam pengejaran, Sugeng berhasil menendang pelaku hingga terjatuh dan tas selempang yang dicuri terlepas. Rekan pelaku langsung melarikan diri ke arah barat meski sempat ditendang oleh Pandi.

    Sementara itu, pelaku yang jatuh sempat dihajar Sugeng sebelum akhirnya berhasil kabur ke arah timur. Namun naas, setelah perkelahian tersebut Sugeng ditemukan mengalami luka tusuk di bagian perut dan paha kiri.

    Korban kemudian segera dilarikan ke RS Sugiri Lamongan untuk mendapatkan perawatan intensif. “Pelaku masih dalam penyelidikan. Korban saat ini dalam perawatan intensif, sementara barang bukti berupa tas berhasil diamankan kembali,” jelas Fadelan. [fak/beq]

  • Begini Awal Mula Lahan 220 Hektare di Darmo Hill Surabaya Jadi Sengketa

    Begini Awal Mula Lahan 220 Hektare di Darmo Hill Surabaya Jadi Sengketa

    Surabaya (beritajatim.com) – Kasus sengketa lahan seluas 220 hektare di Darmo Hill, Surabaya, mencuat dan membuat ratusan warga resah. Sengketa ini melibatkan klaim hak eigendom milik perusahaan BUMN yang tercatat sejak era kolonial Belanda, berhadapan dengan sekitar 300 kepala keluarga yang telah menempati kawasan tersebut puluhan tahun.

    Ketua RT004/RW005 Kelurahan Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Surabaya, Gunawan Njotowidjojo, mengungkapkan bahwa kasus sengketa lahan hak eigendom milik perusahaan BUMN seluas 220,48 hektare di Darmo Hill dengan sekitar 300 kepala keluarga (KK) baru diketahui pada 2024.

    Pada Agustus 2024, salah seorang warga di kompleks perumahan tidak bisa mengurus surat jual beli tanah melalui notaris. Setelah notaris melakukan pengecekan ke Badan Pertanahan Nasional (BPN), terungkap bahwa tanah tersebut merupakan bagian dari hak eigendom milik sebuah perusahaan BUMN.

    “Kira-kira Agustus atau September itu ada warga di komplek sini yang mau jual beli tanah. Setelah ke notaris, notaris kan cek ke BPN hasilnya keluar ada notice bahwa tanah ini ada kaitan eigendom (dengan perusahaan BUMN). Sehingga notaris tidak berani melakukan transaksi,” kata Gunawan, Senin (22/9/2025).

    Berdasarkan data BPN, hak atas tanah eigendom itu tercatat dalam dokumen Eigendom Verponding (E.V.) No. 1278, dengan luasan 220.4822 meter persegi atau sekitar 220 hektare di wilayah Darmo Hill dan sekitarnya.

    Gunawan menambahkan, akibat persoalan ini banyak warga tidak bisa mengurus dokumen tanah ke Kantor Pertanahan Kota Surabaya I. Padahal sebagian besar warga sudah memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM) maupun Hak Guna Bangunan (HGB).

    “Ya bahkan (warga) yang mau memperpanjang panjang HGB-nya yang sudah jatuh tempo ternyata enggak bisa. Dan ada yang mau nge-Roya (tanah) juga enggak bisa, ditolak sama BPN,” jelasnya.

    Ia menuturkan warga kini hanya bisa berharap ada kejelasan terkait sengketa tersebut. “Harapannya seluruh warga kalau bisa ini ya bisa cepat selesai gitu. Ada kejelasan, dan bisa selesai dengan baik,” ucapnya.

    Penjelasan Terperinci Kantor Pertanahan Surabaya

    Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah melakukan mediasi dengan warga Darmo Hill pada Kamis (18/9/2025), sementara Kantor Pertanahan Kota Surabaya I memberikan penjelasan detail mengenai riwayat tanah sengketa tersebut.

    Kepala Kantor Pertanahan Surabaya I, Budi Hartanto, menjelaskan persoalan muncul setelah perusahaan BUMN meminta BPN menangguhkan seluruh permohonan pendaftaran hak atas tanah yang masuk dalam E.V. No. 1278.

    Menurut Budi, tanah itu awalnya tercatat sebagai hak eigendom kolonial Belanda atas nama NV. De Bataafsche Petroleum Maatschappij berdasarkan surat ukur 27 Januari 1864. Kemudian menjadi aset PT Shell Indonesia, hingga akhirnya pada 30 Desember 1965 seluruh aset PT Shell Indonesia diambil alih oleh Pemerintah Republik Indonesia.

    Selanjutnya pada 1966, pemerintah menunjuk perusahaan BUMN (Persero) untuk mengelola aset tersebut melalui Surat Keputusan Menteri Migas. Namun persoalan kembali muncul setelah perusahaan BUMN melakukan inventarisasi dan rekonstruksi batas tanah, yang hasilnya menunjukkan sebagian besar area kini telah berubah menjadi kawasan padat penduduk Darmo Hill.

    Melihat potensi konflik, perusahaan BUMN pada 16 Juni 2023 melayangkan surat resmi kepada BPN untuk menghentikan sementara seluruh proses pendaftaran hak baru atas lahan tersebut. Permintaan ini dimaksudkan agar verifikasi batas fisik dan data yuridis bisa dirampungkan terlebih dahulu.

    Menanggapi surat itu, BPN akhirnya menangguhkan sementara permohonan warga. “Nantinya, hasil dari proses ini akan kami laporkan kepada Kantor Wilayah dan Kementerian,” kata Budi, menegaskan penyelesaian sengketa masih menunggu proses verifikasi lanjutan. [rma/beq]

  • Penerbangan Surabaya–Banyuwangi Kembali Dibuka Besok, Wings Air Layani Dua Kali Sepekan

    Penerbangan Surabaya–Banyuwangi Kembali Dibuka Besok, Wings Air Layani Dua Kali Sepekan

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Penerbangan rute Surabaya–Banyuwangi kembali beroperasi mulai Rabu (24/9/2025) setelah sempat terhenti sejak pandemi Covid-19. Maskapai Wings Air melayani rute ini menggunakan pesawat ATR 72 dengan kapasitas 72 penumpang.

    “Setelah sempat terhenti selama covid, Wings Air kembali buka rute Surabaya – Banyuwangi. Mulai besok Rabu 24 September 2025. Alhamdulillah sudah banyak yang pesan di online,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Selasa (23/9/2025).

    Ipuk menyebut hadirnya kembali rute penerbangan ini akan semakin melengkapi pilihan perjalanan ke Banyuwangi, baik bagi pelaku bisnis, wisatawan, maupun masyarakat umum karena waktu tempuhnya yang lebih singkat.

    “Bandara Banyuwangi tidak hanya layani rute Jakarta – Banyuwangi tiap hari, namun kini kembali layani Surabaya – Banyuwangi. Kami mengapresiasi Maskapai Wings Air yang kembali membuka rute ini, tentunya ini akan berdampak bagus untuk Banyuwangi. Mendorong perekonomian daerah,” ujarnya.

    Plt. Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja menjelaskan jadwal penerbangan rute ini akan beroperasi dua kali sepekan, yakni setiap Rabu dan Minggu dengan waktu tempuh sekitar 50 menit. Pesawat berangkat dari Surabaya pukul 12.10 WIB dan tiba di Bandara Banyuwangi pukul 13.00 WIB. Dari Banyuwangi, pesawat lepas landas pukul 13.20 WIB dan tiba di Surabaya pukul 14.05 WIB.

    Menurut Komang, tiket penerbangan sudah bisa dipesan secara online dengan harga sekitar Rp700 ribuan. “Saat ini tiket sudah bisa dipesan online. Harganya juga cukup bersaing Rp. 700 ribuan,” ujarnya.

    Ia menambahkan, hingga kini tercatat 32 penumpang telah membeli tiket untuk perjalanan Banyuwangi–Surabaya, sementara 37 penumpang sudah memiliki tiket untuk rute Surabaya–Banyuwangi.

    “Sekarang penerbangan memang baru dua kali dalam sepekan. Seiring jumlah penumpang yang akan terus berkembang, pihak maskapai akan melakukan penyesuaian,” jelas Komang.

    Selain jalur udara, perjalanan Banyuwangi–Surabaya juga dilayani enam rangkaian kereta api setiap harinya. Sementara itu, opsi transportasi lain tersedia melalui kapal cepat yang menghubungkan Banyuwangi dengan Denpasar, Bali, dengan waktu tempuh sekitar 2,5 jam.

    “Penumpang bisa beli tiket di aplikasi Express Bahari,” kata Komang. [alr/beq]