Category: Beritajatim.com Regional

  • Bangunan Puskesmas Jatirogo Tuban Retak Usai Hujan Deras, Layanan Dipindah ke Posko Jatiklabang

    Bangunan Puskesmas Jatirogo Tuban Retak Usai Hujan Deras, Layanan Dipindah ke Posko Jatiklabang

    Tuban (beritajatim.com) – Dua hari diguyur hujan deras, bangunan Puskesmas Jatirogo di Kabupaten Tuban mengalami kerusakan cukup parah di beberapa bagian. Kerusakan itu diduga akibat pergeseran tanah setelah luapan air sungai di belakang puskesmas menggerus tanggul hingga longsor.

    Untuk menghindari dampak yang lebih buruk, pelayanan kesehatan sementara dipindahkan ke Posko Jatiklabang. Keputusan ini diambil agar masyarakat tetap bisa mendapatkan layanan tanpa terganggu kondisi bangunan yang tidak aman.

    Plt Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Tuban, drg. Roikan, memastikan pelayanan tetap berjalan. “Dialihkan di lokasi terdekat yakni di Posko Jatiklabang yang diperkirakan 30 menit dari Puskesmas,” ujar Roikan, Jumat (24/10/2025).

    Kerusakan bangunan terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Jatirogo pada Rabu (22/10/2025) sore. Air sungai di belakang puskesmas meluap dan menyebabkan tanggul jebol. Akibatnya, area belakang puskesmas longsor, pagar roboh, paving halaman ambles, dan muncul retakan di beberapa bagian bangunan utama.

    Sehari setelah kejadian, pada Kamis (23/10/2025), para pegawai puskesmas terlihat memindahkan peralatan medis ke tempat aman. “Harapannya dengan pengalihan ini, akses pelayanan kesehatan untuk masyarakat tetap terlayani dengan baik,” terang Roikan.

    Selain Posko Jatiklabang, pihaknya juga memaksimalkan penggunaan Polindes di wilayah Jatirogo untuk mendukung layanan sementara. “Kami juga berkoordinasi dengan Dinas PU terkait hal ini,” tambahnya.

    Menurut Roikan, hasil koordinasi awal dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) menunjukkan perlunya analisis struktur bangunan agar kerusakan tidak semakin parah. “Hasil diskusi kemarin, katanya ada plengsengan yang bisa menahan bangunan seperti itu, akan tetapi untuk anggaran ya bisanya di tahun 2026,” pungkasnya. [dya/beq]

  • Sapi 7 Kwintal Terperosok ke Septic Tank di Jombang, Evakuasi Butuh Waktu 2 Jam

    Sapi 7 Kwintal Terperosok ke Septic Tank di Jombang, Evakuasi Butuh Waktu 2 Jam

    Jombang (beritajatim.com) – Sebuah kejadian tak terduga terjadi di Desa Jasem, Watugaluh, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Sapi peliharaan milik Siti Maghfiroh (52), terperosok ke dalam septic tank dan tidak bisa keluar, Kamis (23/10/2025). Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran karena dapat membahayakan nyawa sapi tersebut.

    “Saya melihat sapi peliharaan saya terperosok ke dalam septic tank dan tidak bisa naik,” Siti Maghfiroh, dibantu oleh warga setempat, mencoba untuk menolong sapi tersebut, namun upaya mereka tidak berhasil.

    Kesulitan dalam mengevakuasi sapi tersebut memaksa pemilik untuk segera melapor ke Pos Damkar Jombang pada pukul 07.25 WIB.

    Setelah menerima laporan, Pos Damkar Jombang segera merespons dengan cepat. Pada pukul 07.28 WIB, laporan tersebut disampaikan kepada Pimpinan, dan sekitar dua menit setelahnya, tim dari Pos Damkar Jombang diberangkatkan menuju lokasi kejadian. Tim yang berjumlah tiga orang, yang terdiri dari Syam, Sairoji, dan Andrik, tiba di lokasi pada pukul 07.40 WIB.

    Proses evakuasi sapi yang memiliki bobot sekitar 700 kilogram (7 kwintal) berlangsung cukup menantang. Tim pemadam kebakaran menggunakan metode penanggulangan dengan menali bagian tubuh sapi, lalu menahan tubuhnya dengan bambu dari atas. Selain itu, air disemprotkan ke tubuh sapi dengan pompa mesin agar sapi dapat terangkat dan keluar dari dalam septic tank.

    “Proses evakuasi berlangsung sekitar 1,5 jam. Kami dibantu oleh warga untuk mengevakuasi sapi ini. Berkat kerjasama yang solid, sapi akhirnya dapat dievakuasi dengan selamat,” jelas Andrik Prasetiyo, petugas Damkar Jombang.

    Setelah berjuang keras selama hampir dua jam, akhirnya pada pukul 09.35 WIB, sapi berhasil dikeluarkan dengan selamat dan evakuasi pun selesai. Tim Damkar kemudian kembali ke markas setelah memastikan tidak ada bahaya lain yang mengancam.

    Dampak kejadian ini terbilang cukup serius karena melibatkan nyawa hewan ternak yang berharga. Keberhasilan evakuasi ini berkat kerjasama antara petugas Damkar, pemilik sapi, dan warga setempat.

    Proses evakuasi yang dilakukan oleh tim Damkar Jombang dengan menggunakan alat dan teknik yang tepat menunjukkan kesiapsiagaan petugas dalam menghadapi berbagai kejadian tak terduga, bahkan dalam situasi yang penuh tantangan seperti ini. [suf]

  • Gangguan Air PDAM Surabaya Jumat 24 Oktober 2025, Belasan Daerah Ini Terdampak

    Gangguan Air PDAM Surabaya Jumat 24 Oktober 2025, Belasan Daerah Ini Terdampak

    Surabaya (beritajatim.com) – Warga di sejumlah daerah di Surabaya diminta bersiap menghadapi gangguan pasokan air bersih yang terjadi malam ini, Jumat (24/10/2025). Melalui akun resmi Instagramnya, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya mengumumkan bahwa akan ada penghentian sementara distribusi air akibat pemasangan valve di Raya Nginden dan Kubikel di Rumah Pompa Alas Malang.

    “Terkait pekerjaan pemasangan valve diameter 300mm di Raya Nginden
    Semolowaru L Raya Semolowaru dan pemasangan kubikel di Rumah Pompa Alas Malang, pelayanan distribusi air ke P
    Pelanggan berpotensi mengalami kendala
    selama proses pekerjaan tersebut, air mengecil s.d. tidak keluar,” tulis tulis pihak PDAM Surya Sembada, dalam unggahan Instagram, Kamis (23/10/2025).

    Dalam keterangan resmi tersebut, PDAM Surya Sembada menjelaskan bahwa gangguan aliran air di sekitar kawasan Rumah Pompa Alas Malang akan berlangsung mulai pukul 9.00 WIB hingga sekitar delapan jam ke depan. Adapun beberapa daerah yang diperkirakan akan terdampak gangguan air bersih pagi ini meliputi:

    -Kendung
    -Mulyorejo Baru
    -Dukuh
    -Pakal
    -Raya Benowo
    -Rejosari
    -Raci
    -Beji
    -PBI
    -Perumahan UKA
    -Kauman
    -Perumahan Cacat Veteran
    -Sumberejo
    -Perumahan Kehakiman
    -Tambak Dono
    -Sumberjaya
    -Sendang Bulu
    -RS BDH
    -dan sekitarnya

    Untuk gangguan aliran air di sekitar kawasan Raya Nginden Semolowaru L Raya Semolowaru akan berlangsung mulai pukul 21.00 WIB, dengan estimasi sekitar enam jam ke depan. Adapun beberapa daerah yang diperkirakan akan terdampak gangguan air bersih pagi ini meliputi:

    -Raya Semolowaru
    -Semolowaru Utara
    -Suko Semolo
    -dan sekitarnya

    Warga di kawasan tersebut diimbau untuk menampung air lebih awal sebelum pekerjaan perbaikan dimulai. Pihak PDAM menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk antisipasi agar kebutuhan air rumah tangga tetap terpenuhi selama proses perbaikan berlangsung.

    Namun, PDAM Surya Sembada juga menyediakan layanan air tangki gratis bagi masyarakat yang terdampak. Setiap satu tangki air akan diperuntukkan bagi 5 hingga 7 kepala keluarga (KK).

    “Warga terdampak yang membutuhkan air tangki gratis dapat menghubungi Call Center PDAM Surya Sembada di nomor 0-800-192-6666 (bebas pulsa, 24 jam) atau melalui WhatsApp Center di nomor 08123316666 (chat only). Permintaan ini akan dikoordinir oleh Ketua RT/RW setempat,” jelas PDAM dalam keterangannya.

    Pihak PDAM juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, serta berharap pelanggan dapat memaklumi situasi ini demi menjaga keberlangsungan layanan air bersih di Kota Surabaya. Setelah pekerjaan selesai, aliran air akan kembali normal secara bertahap. [fyi/beq]

  • Truk Pasir Hias Terguling di Jombang, Sopir Luka Terjepit, Kernet Selamat

    Truk Pasir Hias Terguling di Jombang, Sopir Luka Terjepit, Kernet Selamat

    Jombang (beritajatim.com) – Sebuah kecelakaan tunggal melibatkan truk bermuatan pasir hias terjadi pada Jumat pagi, 24 Oktober 2025, di Jalan Raya Desa Selorejo, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.

    Truk yang mengangkut sekitar 200 karung pasir hias itu terguling setelah menabrak pohon di sisi jalan. Insiden ini mengakibatkan sopir truk mengalami luka parah akibat terjepit dashboard, sementara kernet truk selamat meski mengalami luka lecet.

    Menurut informasi yang dihimpun dari saksi mata, kecelakaan bermula ketika truk yang dikemudikan Antoro (37), warga Kecamatan Sanan Kulon, Blitar, bersama kernetnya Arjun Didit Tria (22), warga Kecamatan Purwoasri, Kediri, melaju dari arah selatan Kediri menuju utara Mojoagung.

    Diduga kuat, sopir mengantuk saat mengendarai kendaraan tersebut, yang menyebabkan truk mengarah ke kiri dan menabrak pohon besar di sisi jalan.

    Akibat tabrakan keras tersebut, truk langsung terguling, dan bagian depan kendaraan rusak parah. Sementara itu, sopir yang terjepit dashboard mengalami luka serius pada kaki dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Kristen (RSK) Mojowarno untuk mendapatkan perawatan medis. Beruntung, kernet yang berada di sisi lain truk selamat dengan hanya mengalami luka lecet.

    Setelah kejadian, proses evakuasi kendaraan dan muatan truk pun berjalan lambat karena tim harus menunggu truk lain untuk memindahkan 200 karung pasir hias yang menjadi muatan. Sementara itu, Unit Laka Satlantas Polres Jombang yang segera turun ke lokasi kejadian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi untuk memastikan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.

    “Setelah kecelakaan terjadi, kami langsung melakukan evakuasi dan memastikan kondisi sopir dan kernet,” ujar Supriyanto, salah seorang anggota relawan yang berada di lokasi kejadian. Polisi juga mengingatkan kepada para pengemudi untuk selalu menjaga kewaspadaan, terutama dalam kondisi tubuh yang lelah atau mengantuk.

    Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini saat ini tengah dalam proses evakuasi. Pihak berwenang juga meminta agar para pengendara lebih berhati-hati, terutama saat melintasi jalan-jalan yang rawan kecelakaan di daerah Mojowarno dan sekitarnya.

    “Kami imbau agar selalu berhati-hati di jalan. Jika capek karena perjalanan jauh, lebih baik istirahat dulu. Karena jika dipaksakan bisa fatal akibatnya,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Siswanto. [suf]

  • Wanita Ngawi Diduga Hilang Saat Buang Hajat Ditemukan Selamat

    Wanita Ngawi Diduga Hilang Saat Buang Hajat Ditemukan Selamat

    Ngawi (beritajatim.com) – Setelah tiga hari dinyatakan hilang saat buang hajat di tepi sungai, Sri Wahyuni (49), warga Dusun Cantel, Desa Cantel, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat pada Jumat (24/10/2025) pagi.

    Berdasarkan laporan resmi Satpol PP Kabupaten Ngawi Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Sri Wahyuni ditemukan oleh warga di area kebun tebu, sekitar 300 meter dari lokasi awal kejadian. Saat ditemukan, kondisi korban lemah dan mengalami hipotermia, namun masih sadar.

    “Korban ditemukan dalam keadaan selamat, hanya mengalami hipotermia. Setelah dilakukan penanganan awal di rumah warga, kemudian dibawa ke Puskesmas setempat untuk perawatan lebih lanjut,” jelas Rochmat Angga Permadi, Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkar Ngawi.

    Peristiwa itu bermula pada Rabu (22/10/2025) sekitar pukul 10.00 WIB, ketika Sri Wahyuni berpamitan kepada anaknya untuk buang hajat di sungai yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya. Namun hingga pukul 10.20 WIB, korban tak kunjung kembali. Anaknya kemudian menyusul ke sungai, namun tak menemukan keberadaan ibunya hingga akhirnya melapor ke kepala desa.

    Laporan tersebut ditindaklanjuti dengan pengerahan tim SAR gabungan yang melakukan pencarian intensif di sepanjang aliran sungai hingga Bengawan Solo. Cuaca hujan dan derasnya arus menjadi tantangan utama selama proses pencarian.

    Operasi melibatkan sejumlah unsur, di antaranya Unit Siaga SAR Bojonegoro, Damkar Ngawi, Polsek Pitu, Koramil Pitu, SAR SIKATAN Ngawi, SAR MTA Madiun dan Ngawi, Ngawi Rescue, GMR, Gareng, Elpeje Rescue, serta masyarakat setempat.

    Setelah ditemukan dalam kondisi selamat, operasi pencarian resmi ditutup pada pukul 08.00 WIB. Seluruh unsur SAR dikembalikan ke satuan masing-masing setelah memastikan korban mendapatkan perawatan medis.

    Petugas mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama pada musim hujan atau ketika debit air meningkat. “Syukurlah korban berhasil ditemukan selamat. Kami berterima kasih kepada seluruh unsur SAR dan warga yang terlibat dalam pencarian,” tambah Rochmat. [fiq/beq]

  • FAA PPMI Gelar Reuni Nasional di Malang, Angkat Tema “Oase Gelap Terang Indonesia”

    FAA PPMI Gelar Reuni Nasional di Malang, Angkat Tema “Oase Gelap Terang Indonesia”

    Malang (beritajatim.com) – Forum Alumni Aktivis Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (FAA PPMI) bersama Universitas Brawijaya akan menggelar reuni nasional di Malang, Jawa Timur, pada Sabtu, 25 Oktober 2025. Kegiatan yang berlangsung di Auditorium Universitas Brawijaya ini diikuti para alumni pers mahasiswa dari seluruh Indonesia.

    Reuni tahun ini mengusung tema “Oase Gelap Terang Indonesia” sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi bangsa saat ini. Ketua FAA PPMI, Agung Sedayu, mengatakan kegiatan ini bertujuan mengajak alumni pers mahasiswa membaca ulang arah perjalanan republik serta menggali peran alumni dalam menjawab berbagai persoalan kebangsaan. “Serta menggali peran para alumni pers mahasiswa dalam menjawab berbagai persoalan kebangsaan hari ini,” ujar Agung pada Jumat, 24 Oktober 2025.

    Acara akan dibuka dengan seminar nasional bertajuk sama, menghadirkan sejumlah tokoh penting. Sambutan pembuka disampaikan Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo. Sementara pembicara seminar antara lain Wakil Menteri Komunikasi dan Digital sekaligus Alumni Pers Mahasiswa Nezar Patria; Sekretaris Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral sekaligus Alumni Pers Mahasiswa Ahmad Erani Yustika; Aktivis Sosial Inayah Wahid; dan Pakar Hukum Tata Negara Bivitri Susanti. Seminar bersifat terbuka untuk alumni pers mahasiswa, akademisi, mahasiswa, hingga publik. Setelah seminar, agenda dilanjutkan dengan diskusi perumusan rekomendasi dan malam kebersamaan.

    Agung menambahkan, “Dari seminar nasional diharapkan bisa diperoleh gambaran lebih terang mengenai persoalan kebangsaan sekaligus peluang kita untuk berkontribusi dalam gerakan memperbaiki republik ini.”

    FAA PPMI merupakan wadah bagi alumni pers mahasiswa seluruh Indonesia yang berdiri sejak 24 Januari 2015 di Jakarta. Organisasi ini beranggotakan ribuan alumni PPMI dari berbagai kampus, dari Aceh hingga Papua, yang berkarya di sektor akademik, media, politik, bisnis, seni, dan pendidikan. FAA PPMI berfungsi sebagai ruang konsolidasi gagasan, semangat, dan jejaring antar mantan aktivis pers mahasiswa untuk menjaga komitmen terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.

    Selama 10 tahun perjalanan, FAA PPMI telah menjadi ruang temu antara idealisme dan profesionalisme. Forum ini rutin menggelar diskusi publik membahas isu strategis nasional. Gagasan yang lahir dari FAA PPMI telah memberi warna dalam pemberitaan media, membangun opini publik, dan memberi kontribusi pemikiran bagi para pemangku kebijakan.

    Reuni di Malang ini menjadi pertemuan keempat sejak berdirinya FAA PPMI. Sebelumnya, reuni digelar di Kudus (2016), Semarang (2019), dan Yogyakarta (2023). Agung menekankan pentingnya reuni tahun ini karena Malang merupakan kota tempat deklarasi berdirinya PPMI pada 1992.

    “Sekarang kami para alumni PPMI kembali berkumpul di Malang, kembali ke akar,” ujarnya. [beq]

  • Gadis di Ponorogo Jadi Korban Percobaan Penjambretan di Sidoarjo

    Gadis di Ponorogo Jadi Korban Percobaan Penjambretan di Sidoarjo

    Ponorogo (beritajatim.com) – Aksi kriminal jalanan kembali meresahkan warga. Seorang perempuan muda menjadi korban percobaan penjambretan di Jalan Raya Ponorogo–Pulung, tepatnya di wilayah Desa Sidoarjo, Kecamatan Pulung, Rabu (22/10/2025) malam.

    Korban diketahui bernama Mela (20), warga Desa Patik, Kecamatan Pulung. Saat kejadian sekitar pukul 22.00 WIB, Mela baru saja pulang dari RSUD dr. Harjono Ponorogo. Dalam perjalanan pulang, Dia merasa diikuti seseorang yang mengendarai sepeda motor PCX warna hitam.

    Ketika melintas di timur warung Mbah Rusik, pelaku mendekati korban dan berusaha menarik tas yang dibawanya. Namun, karena tidak berhasil, pelaku kemudian menendang motor korban hingga terjatuh.

    “Korban berteriak minta tolong, hingga warga sekitar berdatangan, dan pelaku pun kabur,” kata Kapolsek Pulung AKP Rosyid Effendi, Jumat (24/10/2025).

    Akibat insiden itu, korban mengalami luka di tangan dan pipi. Polsek Pulung langsung bergerak cepat. Tim penyelidik sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk melacak pelaku.

    “Di lokasi kejadian memang tidak ada CCTV dan kondisi jalan cukup gelap. Karena itu, kami pasang kamera pengawas baru di sekitar pabrik Gondorukem, agar bisa membantu pemantauan lalu lintas malam hari,” ungkap AKP Rosyid.

    Polisi juga menghimbau masyarakat, khususnya perempuan, agar lebih waspada saat berkendara sendirian di malam hari. Pun, mantan Kapolsek Mlarak ini, juga menghimbau untuk menyembunyikan tas di dalam jok atau pakai tas yang tidak mudah ditarik.

    “Kalau membawa tas, sebaiknya dimasukkan ke dalam jok motor. Hindari membawa barang yang mudah ditarik oleh orang asing di jalan,” himbaunya.

    Pelaku percobaan penjambretan disebut berpakaian jaket kain abu-abu, celana pendek, mengenakan helm tertutup, dan mengendarai Honda PCX hitam seorang diri. (end/ted)

  • Jadwal dan Live Streaming 2 Ganda Putra Indonesia Lawan Malaysia di French Open 2025

    Jadwal dan Live Streaming 2 Ganda Putra Indonesia Lawan Malaysia di French Open 2025

    Prancis (beritajatim.com) – Sektor ganda putra Indonesia kembali menunjukkan taringnya di ajang French Open 2025 Super 750 yang digelar di Glaz Arena, Chemin du Bois de la Justice, Prancis.

    Dua pasangan Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani serta Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, berhasil memastikan tempat di babak perempat final setelah tampil solid.

    Pasangan Sabar/Reza sukses menumbangkan rekan senegara Rian Ardianto/Rahmat Hidayat dalam pertarungan dua gim langsung dengan skor 21-12 dan 21-13. Kemenangan tersebut menjadi bukti konsistensi permainan mereka sepanjang turnamen.

    Dengan hasil ini, Sabar/Reza akan menghadapi ujian berat di babak 8 besar. Mereka akan berhadapan dengan unggulan kedua asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, yang sebelumnya berhasil menyingkirkan pasangan senegara mereka, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, dengan skor 21-10 dan 24-22.

    Sabar mengaku tetap optimistis menghadapi laga selanjutnya meski lawan yang dihadapi merupakan salah satu pasangan terbaik dunia.

    Sementara itu, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, yang menjadi unggulan ketujuh turnamen, juga melangkah mantap ke babak delapan besar. Mereka mengalahkan duet Denmark, Daniel Lundgaard/Mads Vestergaard, dua gim langsung dengan skor 21-14 dan 21-16.

    Di babak berikutnya, Fajar/Fikri akan berhadapan dengan pasangan Malaysia lainnya, Junaidi Arif/Roy King Yap. Pertarungan ini diprediksi berlangsung ketat mengingat kedua pasangan tengah dalam performa terbaik.

    Dengan dua wakil di perempat final, peluang Indonesia untuk merebut gelar juara di sektor ganda putra French Open 2025 masih terbuka lebar. Dukungan publik Tanah Air diharapkan dapat menambah motivasi para pemain untuk melangkah lebih jauh di turnamen bergengsi ini.

    Link LIVE STREAMING

  • Awas! Modus Pecah Kaca Hantui Blitar, Rp150 Juta Raib Saat Ditinggal ke Pasar Ikan

    Awas! Modus Pecah Kaca Hantui Blitar, Rp150 Juta Raib Saat Ditinggal ke Pasar Ikan

    Blitar (beritajatim.com) – Aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil kembali terjadi di Kota Blitar. Kali ini, seorang warga yang sedang berada di area Pasar Ikan Sukhoi, Kecamatan Kepanjenkidul, harus menelan pil pahit. Uang tunai 150 juta yang disimpannya di dalam mobil amblas digondol pencuri, Kamis (23/10/2025).

    Kapolsek Kepanjenkidul, AKP Gendut Wisoko, membenarkan adanya laporan tindak kriminal tersebut. Ia menjelaskan, kronologi kejadian bermula saat korban memarkir dan meninggalkan mobilnya untuk beberapa waktu di area sekitar pasar.

    “Korban baru menyadari kejadian saat kembali ke mobil. Ia mendapati kaca mobil bagian samping sudah dalam kondisi pecah,” jelas AKP Gendut Wisoko saat dikonfirmasi, Jumat (24/10/2025).

    Saat diperiksa, uang tunai senilai 150 juta rupiah yang disimpan di dalam kendaraan telah hilang. Sementara kaca mobil tempat menyimpan uang tersebut juga pecah.

    “Benar, kami menerima laporan adanya tindak pencurian dengan modus pecah kaca mobil di sekitar Pasar Ikan Sukhoi. Korban kehilangan uang tunai,” tambahnya.

    Menindaklanjuti laporan tersebut, Polsek Kepanjenkidul segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas juga langsung bergerak mengumpulkan barang bukti, termasuk menyisir rekaman CCTV yang berada di sekitar lokasi pasar. Rekaman kamera pengawas ini diharapkan dapat menjadi petunjuk kunci untuk mengidentifikasi pelaku.

    “Saat ini kasus tersebut sudah kami limpahkan dan sedang ditangani oleh Satreskrim Polres Blitar Kota,” tegas Gendut.

    Terpisah, Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul, membenarkan bahwa kasus ini kini tengah dalam penyelidikan intensif tim Satreskrim.

    “Benar, saat ini kasus pencurian tersebut masih dalam proses penyelidikan oleh Polres Blitar Kota. Kami masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi serta memeriksa sejumlah bukti yang ada untuk memburu pelaku,” terang Iptu Samsul. [owi/aje]

  • Jaga Integritas dan Lingkungan, Lapas I Madiun Musnahkan Barang Terlarang

    Jaga Integritas dan Lingkungan, Lapas I Madiun Musnahkan Barang Terlarang

    Madiun (beritajatim.com) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun di Jl. Yos Sudarso Madiun Lor, Kecamatan Mangunharjo menggelar kegiatan pemusnahan barang bukti hasil razia rutin sebagai wujud komitmen menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari barang terlarang.

    Kegiatan yang berlangsung di lapangan dalam Lapas ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Jawa Timur, Kadiyono, didampingi Kepala Lapas Kelas I Madiun, Andi Wijaya Rivai, serta dihadiri jajaran Kepala UPT Pemasyarakatan Korwil Madiun.

    Dalam kegiatan tersebut, berbagai barang hasil razia seperti telepon genggam, charger, kabel listrik, alat tajam rakitan, serta benda-benda terlarang lainnya dimusnahkan secara terbuka di hadapan para pejabat dan petugas Lapas.

    Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar dan dihancurkan, sebagai simbol ketegasan Lapas I Madiun dalam menegakkan aturan serta menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan.

    Kakanwil Ditjenpas Jatim, Kadiyono, menegaskan bahwa pemusnahan ini merupakan bukti nyata komitmen jajaran pemasyarakatan dalam mendukung program Zero Halinar (Handphone, Pungli, dan Narkoba). Ia mengapresiasi langkah proaktif Lapas I Madiun yang secara konsisten melaksanakan razia rutin dan menindaklanjutinya dengan pemusnahan secara transparan.

    “Pemusnahan barang bukti hasil razia ini adalah bukti nyata komitmen kita dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dari handphone, pungli, dan narkoba. Kegiatan ini bukan sekadar simbolis, melainkan bentuk transparansi dan integritas dalam menjaga kepercayaan publik. Saya apresiasi kerja keras seluruh jajaran yang secara rutin melakukan razia dan memastikan setiap barang terlarang dimusnahkan sesuai prosedur,” ujar Kadiyono, Rabu (22/10/2025).

    Sementara itu, Kalapas Kelas I Madiun, Andi Wijaya Rivai, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk akuntabilitas publik sekaligus wujud komitmen integritas petugas dalam menciptakan lingkungan Lapas yang aman dan kondusif.

    “Kami di Lapas I Madiun berkomitmen penuh menjaga keamanan dan ketertiban melalui razia rutin serta tindakan tegas terhadap setiap pelanggaran. Pemusnahan barang bukti ini adalah bentuk pertanggungjawaban kami kepada masyarakat sekaligus pengingat bagi seluruh petugas dan warga binaan untuk menjunjung tinggi nilai integritas. Kami akan terus memperkuat pengawasan agar Lapas I Madiun tetap aman, tertib, dan bebas dari barang terlarang,” tegasnya.

    Pemusnahan barang bukti ini menjadi pengingat penting bagi seluruh warga binaan dan petugas bahwa disiplin, integritas, dan keterbukaan merupakan kunci menjaga marwah institusi pemasyarakatan. (rbr/ted)