Category: Antaranews.com

  • Pedagang nilai Pasar Barito jadi tempat edukasi dan ikon Jaksel

    Pedagang nilai Pasar Barito jadi tempat edukasi dan ikon Jaksel

    Jakarta (ANTARA) – Pedagang hewan menilai kawasan Barito menjadi tempat edukasi dan ikon bagi wilayah Jakarta Selatan yang telah dikenal banyak orang.

    “Barito itu kan udah ikon Jakarta Selatan. Orang luar negeri juga sudah pada tahu,” kata Ketua pedagang Barito, Lardi saat ditemui di Jakarta, Jumat.

    Lardi mengatakan itu terkait adanya wacana relokasi pedagang Barito yang akan dipindah ke Jagakarsa sebagai upaya penyatuan tiga taman, yaitu Taman Ayodya, Taman Langsat dan Taman Leuser.

    Dia menambahkan edukasi tersebut yakni Pasar Hewan Barito yang bisa dijadikan kebun binatang mini (mini zoo) bagi para pelajar.

    Lebih lanjut, para pelajar ini bisa mengenal beragam jenis hewan yang ada, sehingga diharapkan bisa mendapatkan pengalaman langsung.

    “Di sini tuh kayak mini zoo sebenarnya, ada anak sekolah dibawa ke sini jadi sebenarnya kalau diambil segi positifnya juga banyak,” tambahnya.

    Tercatat sebanyak 137 kios di Pasar Barito yang terdiri dari 85 kios hewan, 18 kios buah, dan 34 kios kuliner.

    Sebelumnya, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) akan merelokasi pedagang burung Barito imbas penyatuan taman ASEAN yang direncanakan menjadi salah satu ikon Jakarta.

    Pedagang burung Barito direncanakan akan dipindah ke wilayah Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa dan Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran.

    Nantinya, taman ASEAN memiliki fasilitas baik seperti toilet hingga penyediaan lintasan lari (jogging track) yang nantinya bisa memberikan manfaat secara maksimal bagi pengunjung.

    Rencana taman ini akan beroperasi 24 jam dan pembenahan dilakukan bukan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ajudan Jokowi diperiksa terkait kasus tuduhan ijazah palsu

    Ajudan Jokowi diperiksa terkait kasus tuduhan ijazah palsu

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya membenarkan telah memeriksa ajudan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yakni Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah terkait laporan tuduhan ijazah palsu.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan Kompol Syarif telah memenuhi panggilan tersebut pada Kamis (3/7).

    “Benar, ada keterangan yang diperlukan untuk pendalaman materi,” ucapnya saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

    Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah datang ke Polda Metro Jaya didampingi oleh dua kuasa hukum Jokowi yaitu Yakup Hasibuan dan Andre Pasaribu.

    Syarif tiba di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kamis (3/7) sekitar pukul 17.12 WIB dan keluar sekitar pukul 19.22.

    Kepolisian telah memeriksa sebanyak 49 saksi dalam proses penyelidikan kasus tuduhan ijazah palsu milik Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

    “Kami sudah memeriksa 49 saksi dalam tahap penyelidikan,” kata Ade Ary.

    Ia menyebutkan ke 49 saksi itu adalah saksi yang mengetahui, mendengar dan melihat adanya peristiwa tersebut termasuk dari terlapor.

    “Saksi yang mengetahui, mendengar dan melihat adanya peristiwa ini dan para terduga terlapor,” kata Ade Ary.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polisi gadungan yang rampas motor wanita di Palmerah ternyata positif sabu

    Polisi gadungan yang rampas motor wanita di Palmerah ternyata positif sabu

    Jakarta (ANTARA) – Dua orang polisi gadungan berinisial A dan IR yang merampas sepeda motor seorang wanita di Palmerah, Jakarta Barat ternyata positif mengonsumsi narkoba jenis sabu.

    Bahkan tersangka A adalah residivis (mantan terpidana) kasus narkoba di Polres Metro Jakarta Barat pada tahun 2014.

    Adapun narkoba didapatkan kedua tersangka dari hasil menjual motor rampasan dengan modus polisi palsu.

    “Keduanya hasil tes urine positif konsumsi sabu. Ketika ditangkap di kontrakannya di Cengkareng, juga ada bong (alat hisap),” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Twedy Aditya Bennyahdi kepada wartawan, Jumat.

    Kedua tersangka berhasil ditangkap setelah menipu sepasang kekasih yang hendak menjual sepeda motor melalui media sosial pada pertengahan Juni lalu.

    “Untuk kejadiannya, di depan toko Vape Jalan U Raya RT 007 RW 012, Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah, pada tanggal 18 Juni 2025,” kata Twedy.

    Korban awalnya hendak menjual motor dan mengiklankan di media sosial Facebook. Dua pelaku kemudian menawar motor korban dan mengajak bertemu untuk melakukan transaksi.

    Kemudian di lokasi transaksi, kedua pelaku berdalih bahwa korban menjual sepeda motor tanpa kelengkapan dokumen.

    “Namun pada saat menjual itu, disampaikan bahwa ada dokumen yang tidak lengkap, yaitu BPKB-nya hilang,” kata Twedy.

    Pelaku pun meminta korban agar mendatangi kantor polisi terdekat yakni Polsek Palmerah. Namun saat korban sudah tiba di Polsek Palmerah, pelaku tidak bisa dihubungi.

    “Nah inilah yang dijadikan celah oleh para pelaku, menyampaikan bahwa korban menjual kendaraan bermotor dengan dokumen-dokumen yang tidak lengkap. Itu dicurigai, makanya motor akan disita dan akan diselidiki lebih lanjut. Itu modus penipuannya seperti itu,” jelas Twedy.

    Korban yang merasa dirugikan langsung melapor ke Polres Jakbar dan penyidik langsung bergerak dan menangkap kedua pelaku.

    Twedy menyampaikan, hasil pemeriksaan, kedua pelaku sudah beraksi selama 17 kali selama kurun waktu satu tahun dengan mengaku sebagai anggota polisi.

    “Jadi yang kita amankan berhasil ini adalah sementara dua. Sisanya itu 15 itu sudah beredar, sudah dijual di beberapa tempat,” ujar Twedy.

    Dalam aksinya, pelaku tidak menggunakan ciri khas misalnya memakai seragam atau menunjukkan KTA. Pelaku mengincar masyarakat yang menjual kendaraan tanpa surat atau dokumen yang lengkap.

    “Mereka melakukan intervensi terhadap korban itu. Melakukan intervensi. Jadi mereka sudah melakukan beberapa motor-motor yang tidak lengkap dokumen,” imbuh Twedy.

    Namun demikian, pihak Twedy belum membeberkan pasal yang dipersangkakan kepada kedua pelaku.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ada KAI Mini Fair 2025 di Stasiun Gambir sore ini

    Ada KAI Mini Fair 2025 di Stasiun Gambir sore ini

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta menggelar “KAI Mini Fair 2025” di area parkir utara (pintu keluar) Stasiun Gambir pada Jumat ini mulai pukul 15.00-21.00 WIB.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Jumat, mengatakan penumpang kereta api dapat menikmati berbagai kegiatan sore nanti mulai dari pertunjukan musik, penyuluhan dan cek kesehatan gratis, hingga berbagai sajian kuliner khas angkringan.

    Pengunjung juga dapat menikmati makanan dan minuman secara gratis selama acara berlangsung.

    Untuk mengikuti rangkaian acara “KAI Mini Fair 2025”, masyarakat dan penumpang kereta perlu memperlihatkan aplikasi Access by KAI yang terinstal dan aktif di ponsel baik dengan menunjukkan akun yang sedang log-in, riwayat transaksi, atau tampilan beranda aplikasi.

    “Tim registrasi akan melakukan verifikasi singkat, dan akan memberikan voucher untuk pengguna untuk bisa langsung menikmati kopi, jajanan angkringan dan berbagai aktivitas seru,” ujar Ixfan.

    Melalui “KAI Mini Fair 2025”, dia berharap stasiun bisa menjadi ruang publik yang tidak hanya fungsional, tetapi juga inspiratif.

    “Kami ingin menghadirkan suasana yang hangat dan menyenangkan di lingkungan stasiun sekaligus memberikan pelayanan tambahan seperti pemeriksaan kesehatan gratis,” katanya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Alasan KAI Jakarta tak buka pagar bagian tengah Stasiun Cikini

    Alasan KAI Jakarta tak buka pagar bagian tengah Stasiun Cikini

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta tidak membuka pagar pembatas bagian tengah Stasiun Cikini salah satunya karena sudah menyediakan dua titik akses menuju stasiun.

    Hal itu disampaikan menyusul video viral di sosial media terkait aksi para penumpang melompati pagar pembatas Stasiun Cikini.

    “Ada dua titik sebelah utara menuju taman dekat tempat kumpul ojek pengkolan, sebelah selatan ada akses masuk dekat Indomaret dan shelter Transjakarta,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

    Dia mengatakan KAI Jakarta tak membuka pagar pembatas bagian tengah stasiun juga untuk menghindari adanya angkutan semisal taksi atau ojek parkir sembarangan.

    “Supaya tertib. Kalau pagar dibuka, ojek, taksi akan mangkal di sembarang tempat. Jalan akan macet. Belum lagi pedagang akan masuk pedestrian seperti di sebelahnya,” kata dia.

    Adapun belum lama ini, sebuah video viral di media sosial para penumpang kereta melompati pagar pembatas Stasiun Cikini. Ini lantaran pintu keluar stasiun cukup jauh dari halte angkutan umum.

    Ixfan mengingatkan aksi melompati pagar bukan hanya melanggar aturan, namun juga berpotensi membahayakan keselamatan penumpang itu sendiri serta mengganggu kelancaran operasional di area stasiun.

    Menurut dia, hampir seluruh stasiun KRL di wilayah Daop 1 Jakarta dirancang dengan sistem pemagaran pada area pejalan kaki atau pedestrian.

    Hal ini tidak hanya berfungsi untuk keamanan dan keselamatan, tetapi juga sebagai bagian dari upaya penataan kawasan stasiun agar lebih tertib dan terintegrasi.

    Ixfan menambahkan, KAI Daop 1 Jakarta akan terus berkolaborasi dengan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) selaku pengelola pelayanan KRL untuk menangani secara persuasif seperti petugas melakukan aktif mengawasi dan menegur penumpang yang melompat pagar.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pramono soroti masalah air bersih untuk mandi di Pulau Kelapa

    Pramono soroti masalah air bersih untuk mandi di Pulau Kelapa

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyoroti persoalan yang masih dihadapi oleh warga Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu, salah satunya ketersediaan air bersih untuk mandi.

    “Ketika saya bertanya kepada warga apa yang menjadi problem utama, kalau dari berbagai warga yang menyampaikan, yang pertama adalah air untuk mandi,” kata Pramono saat dijumpai di Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu, Jumat.

    Pramono menjelaskan, terkait air minum sudah disiapkan secara baik oleh Dinas Sumber Daya Air dan PAM JAYA.

    Namun untuk mandi, kata Pramono, hal ini masih menjadi persoalan. Untuk itu, Pramono pun telah meminta Bupati setempat untuk segera mengusulkan perbaikan fasilitas mandi yang ada di pulau itu.

    “Supaya segera ditangani oleh Dinas Sumber Daya Air. Sebenarnya simple, tetapi kalau tidak ditangani ya enggak akan ada progresnya,” katanya.

    Pramono menjelaskan, air mandi di pulau tersebut memang harus dari air laut, kemudian air tersebut diproses sedemikian rupa sehingga menghasilkan air yang bersih untuk mandi.

    Sayangnya, proses tersebut kini sedang mengalami kerusakan. Seorang warga mengeluhkan kepada Pramono, kerusakannya telah terjadi kurang lebih satu bulan lamanya.

    “Maka saya tadi sampaikan juga kepada Pak Bupati untuk segera mengusulkan untuk ini ditangani. Biasanya kalau gubernurnya datang dan ini menjadi concern gubernur, pasti ditangani,” kata Pramono.

    Terkait fasilitas lain di pulau tersebut, salah satunya fasilitas kesehatan, Pramono mengatakan ketersediaannya sudah cukup baik.

    Bahkan, Pulau Kelapa memiliki kapal pelayanan kesehatan Pusat Krisis dan Kegawatdaruratan Kesehatan Daerah (PK3D) yang dilengkapi dengan berbagai alat-alat kesehatan termasuk alat operasi ringan.

    “Dan yang paling istimewa adalah hampir semua mata anak-anak di Pulau Kelapa jauh lebih bagus daripada mata anak-anak di daratan. Karena rata-rata makan ikan,” kata Pramono.

    Kendati demikian, dia menambahkan persoalan stunting (tengkes) di Pulau Kelapa juga perlu ditangani.

    Pramono pun berjanji, persoalan-persoalan yang ia temui usai meninjau Pulau Kelapa akan segera ditangani oleh seluruh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polisi selidiki WNA yang hipnotis kasir kedai seafood di Jaksel

    Polisi selidiki WNA yang hipnotis kasir kedai seafood di Jaksel

    Jakarta (ANTARA) – Pihak kepolisian menyelidiki kasus dua warga negara asing (WNA) yang diduga menghipnotis pegawai kasir kedai seafood di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

    “Nanti dicek dan ricek dulu,” kata Kapolsek Cilandak Kompol Febriman Sarlase saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

    Febriman saat ini masih memastikan telah menerima laporan dari korban untuk mendalami motif dan kronologi kejadian.

    “Oke nanti akan dipastikan kronologinya,” tambahnya.

    Viral video di media sosial @jakartaselatan24jam, dua orang WNA yakni sepasang suami istri melakukan hipnotis untuk mencuri uang.

    Saat itu kondisi kedai ramai, sang perempuan nampak memesan air minum botol kemasan untuk mengelabui kasir dan bersamaan itu sang pria merogoh uang di laci kasir.

    Aksi pelaku terekam dalam rekaman video kamera pengawas (CCTV). Atas kerugian kurang lebih Rp1 juta itu, korban melapor ke Polsek Cilandak.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kabel udara terbakar di Jalan Semanan Raya Jakarta Barat

    Kabel udara terbakar di Jalan Semanan Raya Jakarta Barat

    Jakarta (ANTARA) – Petugas pemadam kebakaran telah mengatasi kabel udara yang terbakar di Jalan Semanan Raya, RT 09/RW 08, Kalideres, Jakarta Barat, pada Kamis (3/7) dini hari.

    Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin menyebutkan bahwa kabel terbakar itu diduga karena adanya arus pendek listrik (korsleting).

    “Diduga adanya fenomena listrik dari kabel optik,” ujar Syarif di Jakarta, Jumat.

    Awalnya, kata Syarif, seorang pedagang angkringan melihat kabel yang terbakar itu dan melaporkannya ke petugas

    “Seorang pedagang angkringan yang mau tutup melihat kabel mengeluarkan percikan api dan mengeluarkan asap di atas angkringan dan melaporkan kejadian kepada petugas sekuriti dan sekuriti mendatangi pos (Damkar),” ujar Syarif.

    Namun beruntung, tidak ada korban luka akibat kebakaran kebal di pinggir jalan raya itu.

    “Nihil (korban),” ucap Syarif.

    Lima orang personel pun diturunkan untuk mengatasi kebakaran tersebut, hingga pada pukul 04.15 WIB api bisa dipadamkan.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pramono tanam mangrove dan berikan bibit ikan di Pulau Kelapa

    Pramono tanam mangrove dan berikan bibit ikan di Pulau Kelapa

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo melakukan penanaman pohon mangrove dan memberikan bantuan benih ikan kerapu kepada nelayan saat mengunjungi Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu, Jumat pagi.

    Pramono yang tiba di pulau tersebut pukul 08.40 WIB langsung disambut warga dengan antusias. “Assalamualaikum. Selamat pagi semua,” sapa Pramono kepada masyarakat di Pulau Kelapa, Jumat.

    Usai menyapa warga Pulau Kelapa, Pramono langsung menuju tempat penanaman pohon mangrove dan melakukan penanaman mangrove bersama-sama.

    Diketahui, sebanyak 15.000 pohon mangrove ditanam secara serentak di Kepulauan Seribu. Pramono juga memberikan 24.000 benih ikan kerapu secara simbolis untuk para nelayan di pulau tersebut.

    Dalam kunjungan kerjanya, Pramono menyempatkan diri untuk meninjau Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Nyiur Melambai dan bermain dengan anak-anak di sana. Anak-anak itu tampak sangat gembira bermain permainan kucing dan tikus bersama Pramono.

    Setelah itu, Pramono langsung bergeser mengunjungi Fasilitas layanan Brackish Water Reverse Osmosis (BWRO). BWRO adalah sistem pengolahan air yang menggunakan teknologi reverse osmosis untuk mengubah air payau menjadi air tawar.

    Selain itu, Pramono juga meninjau layanan kesehatan puskesmas dan melihat kapal pelayanan kesehatan Pusat Krisis dan Kegawatdaruratan Kesehatan Daerah (PK3D) di bawah Suku Dinas Kesehatan di sana.

    “Kapalnya cukup baik, ada ruang untuk operasi. Bahkan, ada ruang untuk sterilisasi kalau orang misalnya terkena infeksi dan juga terkena COVID ada di dalam,” kata Pramono.

    Usai berkunjung ke Pulau Kelapa, sekitar pukul 09.50 WIB, Pramono pun langsung bergerak menuju Pulau Tidung untuk mengunjungi warga di sana.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KI DKI Jakarta dorong badan publik jadi lebih informatif

    KI DKI Jakarta dorong badan publik jadi lebih informatif

    Jakarta (ANTARA) – Komisi Informasi (KI) Provinsi DKI Jakarta terus mendorong badan publik melakukan upaya berkelanjutan menjadi lebih informatif dan responsif terhadap hak masyarakat atas informasi.

    Ketua Bidang Kelembagaan Komisi Informasi DKI Jakarta, Aang Muhdi Gozali, di Jakarta Jumat mengatakan salah satu upaya yang dilakukan yakni melalui kegiatan coaching clinic (pelatihan singkat) melibatkan badan publik.

    Hal itu merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan informasi publik, khususnya badan publik yang kurang dan tidak Informatif di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

    Kegiatan KIP Coaching Clinic Keterbukaan Informasi Publik diadakan salah satunya pada Kamis (3/7) di Gedung Graha Mental Spiritual, Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang diikuti empat badan publik, yakni Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, Perumda Pasar Jaya, dan RSUD Jatipadang.

    Dalam kegiatan coaching clinic, badan publik mendapatkan pendampingan teknis sekaligus rekomendasi perbaikan dari tim tenaga ahli Komisi Informasi DKI Jakarta, berdasarkan hasil Elektronik Monitoring dan Evaluasi (E-Monev) sebelumnya.

    “Coaching clinic ini bukan sekadar forum evaluasi, tetapi ruang dialog konstruktif,” ujar Aang.

    Menurut dia, selain pemaparan hasil evaluasi dan pembahasan kendala yang dihadapi di lapangan, masing-masing badan publik juga menerima catatan strategis untuk perbaikan tata kelola informasi, khususnya dalam rangka menghadapi Monev Keterbukaan Informasi Publik tahun 2025.

    Aang berharap rekomendasi yang diberikan dapat segera ditindaklanjuti oleh masing-masing badan publik agar mampu mengoptimalkan statusnya sebagai badan publik yang informatif.

    “Diharapkan, kegiatan coaching clinic menjadi agenda berkelanjutan sebagai bagian dari penguatan sistem keterbukaan informasi publik dan pembangunan budaya transparansi di lingkungan pemerintahan daerah,” kata Aang.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.