Category: Antaranews.com

  • Sektor transportasi punya andil ciptakan ruang tumbuh aman bagi anak

    Sektor transportasi punya andil ciptakan ruang tumbuh aman bagi anak

    Jakarta (ANTARA) – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyebutkan sektor transportasi mempunyai andil dalam menciptakan ruang tumbuh yang aman, sehat, dan menyenangkan bagi anak.

    “Sebagai perusahaan pelayanan publik di bidang transportasi, kami turut andil menciptakan ruang tumbuh yang aman, sehat, dan menyenangkan bagi anak,” kata Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta, Ayu Wardhani di Jakarta, Rabu, menanggapi peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025.

    Untuk mewujudkan hal tersebut, Transjakarta secara bertahap membangun fasilitas-fasilitas pendukung keluarga, termasuk rencana pengembangan tempat penitipan anak (daycare) di lingkungan kerja.

    Ayu berpendapat, peringatan HAN bukanlah menjadi seremonial semata melainkan bentuk konkret komitmen perusahaan dalam menjunjung nilai-nilai keberlanjutan dan penghormatan terhadap hak asasi anak.

    Dalam rangka peringatan HAN, Transjakarta mengajak anak-anak dari pegawai mengikuti kegiatan bertajuk “Fun Activities: Merakids” di kantor pusatnya.

    Dalam kegiatan itu, anak-anak diajak mengikuti berbagai aktivitas mulai dari kegiatan motorik, lomba merangkai bunga dan masih banyak lainnya.

    “Melalui kegiatan “Fun Activities” dan “MeraKids”, Transjakarta tidak hanya memberi ruang bagi anak-anak untuk bermain dan berekspresi, tetapi juga memperkuat koneksi emosional antara orang tua dan anak,” ujar Ayu.

    Sementara itu, tema peringatan HAN 2025, yakni “Merakit: Membawa Energi Kreatif untuk Anak Inspiratif”.

    Pemerintah Provinsi DKI menyiapkan sejumlah acara termasuk pertunjukan anak, ruang ekspresi forum anak, berbagai aktivitas ramah anak dan zona bermain edukatif pada puncak peringatan HAN pada 26 Juli 2025 di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Sosok Bisyarah Salsabila, Taruni Akmil terbaik 2025 asal Bekasi

    Sosok Bisyarah Salsabila, Taruni Akmil terbaik 2025 asal Bekasi

    Jakarta (ANTARA) – Perwira Remaja Letda Caj. Bisyarah Salsabila Panggabean merupakan peraih penghargaan Taruni Akademi Militer (Akmil) terbaik Anindya Wiratama yang berasal dari Bekasi, Jawa Barat.

    Perempuan kelahiran 21 Mei 2003 itu menjadi satu dari tiga penerima penghargaan siswa terbaik Akmil di tahun 2025.

    Wanita berdarah Batak itu merupakan lulusan dari SMA 12 Bekasi dengan jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

    Dia memulai pendidikan Akmil di tahan 2022 dan menyelesaikan masa pendidikan selama tiga tahun.

    Kepada awak media, Bisyarah mengaku sangat bangka dengan pencapaian yang dia raih saat. Ini merupakan pencapaian yang membanggakan mengingat dia merupakan satu-satunya dari keluarga yang terjun ke dunia militer.

    “Sebelumnya memang keluarga saya belum ada yang menjadi tentara seperti saya. Dan ini merupakan kehormatan bagi saya, telah diberi penghargaan langsung oleh Bapak KSAD dan Gubernur Akademi Militer,” kata Bisyarah kepada awak media usia menjalani upacara penerimaan Perwira Remaja di lapangan Mabes AD, Jakarta Pusat, Rabu.

    Untuk diketahui, ayah Bisyarah, Bernad Panggabean merupakan seorang karyawan swasta dan ibunya yakni Herika Sakti merupakan seorang ibu rumah tangga.

    Sedari awal, Bisyarah memang sudah meniatkan diri untuk masuk Akmil. Dia sudah melakoni latihan fisik dan ragam latihan lainnya sejak di bangku SMA. Semua dilakukan agar Bisyarah dapat lolos seleksi masuk Akmil.

    Setelah dinyatakan lolos, semangat Bisyarah tidak berhenti sampai di situ. Dia menargetkan diri untuk mendapatkan prestasi selama masa pendidikan.

    “Untuk saya sendiri memang sudah menjadi target,” kata dia.

    Namun, jalan Bisyarah tidak semulus yang dibayangkan. Siswa program studi Administrasi Pertahanan ini harus melewati banyak tantangan selama masa pendidikan. Salah satu tantangan yang sering dia hadapi yakni rasa malas saat belajar.

    “Kendalanya sendiri sulitnya melawan rasa malas karena padatnya kegiatan latihan yang ada di Akademi Militer ini,” kata Bisyarah.

    “Tetapi masih kami bisa atasi dengan adanya manajemen waktu dan kami sudah menyiapkan setiap malam biasanya ada waktu untuk belajar malam tersendiri,” tambah dia.

    Kini, Bisyarah sudah menyabet prestasi sebagai salah satu siswa terbaik di tahun 2025. Dia memastikan akan memberikan kinerja terbaiknya di mana pun dirinya ditugaskan.

    Untuk diketahui, tahun ini Akmil meluluskan 827 Perwira Remaja TNI AD yang terbagi menjadi dua tingkatan yakni siswa tingkat 3 dan tingkat 4.

    Untuk siswa tingkat empat yang masuk di tahun 2021 menjalani pendidikan selama empat tahun. Sedangkan siswa tingkat tiga yang masuk 2022 menjalani pendidikan selama tiga tahun.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Imam Budilaksono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Cerita Bram Patria Yoshugi ciptakan logo HUT Ke-80 RI dalam waktu sebulan

    Cerita Bram Patria Yoshugi ciptakan logo HUT Ke-80 RI dalam waktu sebulan

    Jakarta (ANTARA) – Desainer pemenang sayembara logo HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Bram Patria Yoshugi, menceritakan proses logo dengan angka “80” tersebut diciptakan dalam kurun waktu satu bulan.

    Sebelumnya, logo HUT Ke-80 RI secara resmi diluncurkan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, yang menampilkan dengan jelas angka “80” berwarna merah dan putih.

    “Progres dari briefing sampai saya presentasi brand guideline, kita memakan waktu satu bulan,” kata Bram saat ditemui usai peluncuran logo HUT Ke-80 RI di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

    Bram bersama asosiasi yang menaunginya, Asosiasi Desain Grafis Indonesia (ADGI), melakukan diskusi dan komunikasi intensif sekitar tiga pekan, hingga akhirnya menciptakan logo yang dinilai terbaik.

    Logo resmi HUT Ke-80 RI yang diluncurkan pada Rabu ini berdasarkan hasil sayembara yang diikuti total 245 submisi desain dari desainer-desainer Asosiasi Desain Grafis Indonesia.

    Kurasi terhadap karya-karya yang masuk berlangsung cukup ketat hingga akhirnya ada lima karya yang masuk shortlist, hingga kemudian terpilih satu pemenang, yakni Bram Patria Yoshugi.

    Pada kesempatan sama, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto yang memutuskan dan memilih desain yang telah dibuat para desainer ADGI.

    “Dari 245 (desain) dipilih menjadi lima besar. Dari lima besar itu kemudian kita laporkan kepada Bapak Presiden dan Bapak Presiden melihat semuanya. Melihat satu per satu, kemudian memutuskan untuk memilih desain yang dibuat oleh Asosiasi,” kata Prasetyo.

    Beberapa pertimbangan dewan juri dalam memilih pemenang itu, di antaranya orisinalitas karya dan kekuatan narasi visual yang ditampilkan oleh para finalis.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, Bram Patria Yoshugi ialah seorang Art Director di Thinking*Room yang berdomisili di Bandung.

    Ia lulus dari jurusan Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 2016, dan merupakan anggota ADGI (Asosiasi Desainer Grafis Indonesia).

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati/Genta Tenri Mawangi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DPRD DKI tolak rencana alih fungsi lapangan sepak bola Kedoya

    DPRD DKI tolak rencana alih fungsi lapangan sepak bola Kedoya

    Jakarta (ANTARA) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menolak rencana alih fungsi lapangan sepak bola pilar Kedoya, Jakarta Barat, menjadi lapangan padel.

    “Jadi jangan demi bisnis, demi pemasukan, selalu mengikuti tren yang ada,” kata Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Yudha Permana saat rapat dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI, Rabu.

    Yudha mengatakan bahwa rencana alih fungsi lapangan sepak bola di Kedoya, Jakarta Barat, sudah menimbulkan gejolak di masyarakat, terutama mereka pengguna lapangan tersebut.

    Menurut dia, Pemprov DKI jangan hanya mementingkan pemasukan dan mengikuti tren, padahal olahraga yang digemari masyarakat seperti sepak bola, basket, voli juga belum maksimal.

    “Sekarang sudah mulai terjadi friksi-friksi di lapangan sudah dipasang spanduk, bener penolakan untuk pembangunan lapangan pedal,” ujarnya.

    Ia juga meminta agar ada kajian yang mendalam ketika akan mengubah sesuatu supaya tidak menjadi permasalahan di tengah-tengah masyarakat.

    Yudha juga mempertanyakan rencana alih fungsi itu apakah penambahan fasilitas atau menghilangkan fasilitas menjadi fasilitas baru.

    “Saya ingin tahu detailnya seperti apa. Tolong kajiannya harus benar-benar final dan melibatkan warga sekitar. Kalau saya sarannya, lebih baik kalau ada lahan ekstra, dibangun lapangan basket dan lapangan futsal atau lapangan voli,” katanya.

    Dipantau dari media sosial @jakedoya92 sejumlah warga menuliskan penolakan rencana alih fungsi lapangan sepak bola menjadi lapangan padel.

    Mereka menyatakan bahwa lapangan itu merupakan lapangan sepak bola satu-satunya yang masih ada, sehingga mereka mengecam rencana alih fungsi tersebut.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mantan KSAD Dudung: “Anak saya akan daftar Kopassus”

    Mantan KSAD Dudung: “Anak saya akan daftar Kopassus”

    Saya berpesan jadilah perwira yang baik, yang mencintai anak buahnya, kemudian dia tahu tugas pokok yang harus dia lakukan, dan mengabdi kepada bangsa dan negara

    Jakarta (ANTARA) – Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman mengatakan putra ketiganya yakni Muhammad Akbar A. akan mendaftarkan diri ke satuan elit Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

    Hal itu disampaikan Dudung kala menemani anaknya dalam upacara penyambutan Perwira Remaja yang baru saja lulus dari Akademi Militer (Akmil) di Mabes AD, Jakarta Pusat, Rabu.

    “Dia mau daftar masuk Komando, Kopassus, insya Allah. Mudah-mudahan,” kata Dudung kepada awak media.

    Dudung tidak menjelaskan secara rinci alasan anaknya ingin masuk ke satuan Kopassus, namun yang pasti, Kopassus merupakan salah satu pasukan elit TNI yang telah berhasil melahirkan tokoh besar, salah satunya Presiden Prabowo Subianto.

    Dudung mengaku bangga dengan pencapaian anaknya yang berhasil menuntaskan pendidikan perwira.

    Pria yang saat ini menjabat sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Pertahanan Nasional sekaligus Ketua Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) berpesan kepada anaknya agar menjadi perwira yang dapat memberikan teladan.

    Dia juga meminta putranya itu untuk memberikan pengabdian terbaik selama bertugas sebagai perwira TNI AD.

    “Saya berpesan jadilah perwira yang baik, yang mencintai anak buahnya, kemudian dia tahu tugas pokok yang harus dia lakukan, dan mengabdi kepada bangsa dan negara,” kata Dudung.

    Di saat yang sama, Letda Inf Muhammad Akbar A. mengaku bangga setelah dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai perwira TNI AD.

    Akbar mengaku akan mengemban tanggung jawab pangkat ini dengan memberikan kinerja terbaiknya untuk negara.

    Akbar juga akan selalu mengingat pesan sang ayah untuk selalu menjadi perwira yang dapat diandalkan dan memberikan teladan bagi prajurit lain.

    “Pesan yang saya ambil dari bapak saya yaitu apabila kamu menjadi seorang pemimpin beranilah untuk mengambil keputusan. Berani mengambil keputusan masih lebih baik daripada tidak mengambil sama sekali,” kata Akbar.

    Untuk diketahui, tahun ini Akmil meluluskan 827 Perwira Remaja TNI AD yang terbagi menjadi dua tingkatan yakni siswa tingkat 3 dan tingkat 4.

    Untuk siswa tingkat 4 yang masuk di tahun 2021 menjalani pendidikan selama 4 tahun, sedangkan siswa tingkat 3 yang masuk 2022 menjalani pendidikan selama 3 tahun.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Terdakwa judol Komdigi Rajo Emirsyah dituntut 15 tahun penjara

    Terdakwa judol Komdigi Rajo Emirsyah dituntut 15 tahun penjara

    Jakarta (ANTARA) – Terdakwa kasus judi daring (online/judol) Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dalam tindak pidana pencucian uang (TPPU), Rajo Emirsyah dituntut 15 tahun penjara.

    “Menjatuhkan pidana terhadap saudara Rajo Emirsyah selama 15 tahun dengan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan,” kata Jaksa Pompy Polansky Alanda dalam sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu.

    Terdakwa didenda sebesar Rp1 miliar dan apabila tidak dibayar menjadi kurungan selama tiga bulan.

    Sidang tuntutan perkara Rajo tertutang dalam nomor 217/Pid.Sus/2025 PN. JKT.SEL.

    Rajo menerima Rp 15 miliar yang merupakan uang tutup mulut praktik perlindungan situs judi online (judol) agar tidak terblokir Komdigi.

    Uang itu didapatkan dari pegawai Kominfo yakni Denden Imadudin, Syamsul Arifin, Fakhri Dzulfiqar, Yoga Priyanka Sihombing, dan Yudha Rahman Setiadi.

    Dalam persidangan, Rajo mengungkapkan bahwa uang Rp15 miliar digunakan untuk pergi jalan-jalan ke luar negeri bersama mantan kekasihnya, perjalanan menaiki motor (touring) dan memberangkatkan 47 orang pergi umrah.

    Dalam perkara dengan terdakwa klaster TPPU, terdakwa dikenakan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pemberantasan dan Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang atau Pasal 4 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pemberantasan dan Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang atau Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pemberantasan dan Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang.

    Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa kasus judi daring (online/judol) Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Darmawati selama 12 tahun penjara.

    JPU meminta majelis hakim untuk menyatakan Darmawati bersalah dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait pengelolaan situs judi online di Kementerian Komdigi.

    Selain itu, jaksa juga menuntut agar Darmawati dijatuhi pidana denda sebesar Rp250 juta dengan ketentuan bila tidak dibayar, maka diganti dengan tiga bulan kurungan penjara.

    Dalam kasus ini terdapat empat klaster. Klaster pertama merupakan klaster koordinator dengan terdakwa Adhi Kismanto, Zulkarnaen Apriliantony alias Tony, Muhrijan alias Agus, dan Alwin Jabarti Kiemas.

    Kemudian klaster para mantan pegawai Kementerian Kominfo yang jadi terdakwa, yakni Denden Imadudin Soleh, Fakhri Dzulfiqar, Riko Rasota Rahmada, Syamsul Arifin, Yudha Rahman Setiadi, Yoga Priyanka Sihombing, Reyga Radika, Muhammad Abindra Putra Tayip N, dan Radyka Prima Wicaksana.

    Kemudian, klaster selanjutnya yakni klaster pengelola agen situs judi online. Para terdakwa terdiri dari Muchlis, Deny Maryono, Harry Efendy, Helmi Fernando, Bernard alias Otoy, Budianto Salim, Bennihardi, Ferry alias William alias Acai.

    Kemudian, klaster Tindak Pidana Pencucian Uang atau TPPU, yakni Rajo Emirsyah dan Darmawati.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KPU siap laksanakan pemilu terpisah sesuai putusan MK

    KPU siap laksanakan pemilu terpisah sesuai putusan MK

    Jakarta (ANTARA) – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Betty Epsilon Idroos mengatakan lembaganya siap melaksanakan pemilihan umum terpisah antara pemilu nasional dan daerah sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 135/PUU-XXII/2024.

    Betty mengatakan putusan MK itu tidak akan memengaruhi aspek penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut

    “Dari sisi penyelenggaraan, saya rasa enggak ada pengaruhnya,” kata Betty kepada wartawan di Jakarta, Rabu.

    Komisioner KPU yang membidangi soal data dan informasi mengatakan KPU RI sudah berpengalaman melaksanakan pemilu secara bersamaan maupun terpisah dalam berbagai bentuk.

    “Kami sudah pernah (melaksanakan pemilu) terpisah antara (pemilihan) presiden dengan pileg (pemilu legislatif), dengan pilkada (pemilihan kepala daerah). Lalu kemudian kami juga pernah pilkada sendiri, lalu kami juga pernah pileg dan (pemilihan) presiden bersamaan. Lalu kemudian terpisah dengan pilkada. Jadi, saya rasa kami punya pengalaman semuanya,” ujarnya.

    Mengenai bagaimana pemilu tersebut akan dilaksanakan, Betty mengatakan saat ini KPU masih menunggu undang-undang terbaru soal pelaksanaan pemilu sebagai tindak lanjut dari putusan MK tersebut.

    Undang-undang tersebut nantinya akan menjadi pedoman dari KPU dalam menyelenggarakan pemilu.

    “Ya tergantung nanti pilihan yang diambil oleh pembuat undang-undang sebagai pengejawantahan (pelaksanaan) bunyi Mahkamah Konstitusi ya,” tuturnya.

    Sebelumnya, Mahkamah Konstitusi memutuskan penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu) nasional dan daerah dipisahkan dengan jeda waktu paling singkat dua tahun atau paling lama dua tahun dan enam bulan.

    Pemilu nasional antara lain pemilihan anggota DPR, DPD, serta presiden dan wakil presiden, sementara pemilu daerah terdiri atas pemilihan anggota DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, serta kepala dan wakil daerah.

    “Mengabulkan permohonan pemohon untuk sebagian,” kata Ketua MK Suhartoyo membacakan amar Putusan Nomor 135/PUU-XXII/2024 di Ruang Sidang Pleno MK, Jakarta, Kamis.

    Dalam hal ini, MK mengabulkan sebagian permohonan yang diajukan oleh Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) yang diwakili oleh Ketua Pengurus Yayasan Perludem Khoirunnisa Nur Agustyati dan Bendahara Pengurus Yayasan Perludem Irmalidarti.

    Secara lebih perinci, MK menyatakan Pasal 167 ayat (3) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI) Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat secara bersyarat sepanjang ke depan tidak dimaknai menjadi:

    “Pemungutan suara dilaksanakan secara serentak untuk memilih anggota DPR, anggota DPD, presiden/wakil presiden, dan setelahnya dalam waktu paling singkat dua tahun atau paling lama dua tahun enam bulan sejak pelantikan anggota DPR dan anggota DPD atau sejak pelantikan presiden/wakil presiden dilaksanakan pemungutan suara secara serentak untuk memilih anggota DPRD provinsi, anggota DPRD kabupaten/kota, dan gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati, dan wali kota/wakil wali kota pada hari libur atau hari yang diliburkan secara nasional.”

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DKI Jakarta jadi provinsi dengan belanja produk UMK terbesar 2024

    DKI Jakarta jadi provinsi dengan belanja produk UMK terbesar 2024

    Jakarta (ANTARA) – DKI Jakarta tercatat menjadi provinsi dengan belanja produk usaha mikro, kecil (UMK) terbesar pada tahun anggaran 2024, dengan total nilai belanja mencapai Rp13,71 triliun (Rp13.714.199.150.409) dan meraih penghargaan pada ajang Inabuyer Award 2025.

    Adapun penghargaan sebagai pemerintah provinsi dengan belanja produk UMK terbesar pada Tahun Anggaran 2024 diserahkan oleh Menteri UMKM, Maman Abdurrahman kepada Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, yang mewakili Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung di Gedung Smesco, Jakarta Selatan, Rabu.

    Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (PPKUKM) DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo di Jakarta, Rabu menyampaikan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) RI kepada kementerian/lembaga serta pemerintah provinsi/kabupaten/kota yang mengutamakan produk UMK dalam belanja daerah.

    Penghargaan tersebut sekaligus mendorong penggunaan produk lokal melalui sistem pengadaan.

    “Penghargaan ini menunjukkan komitmen besar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terhadap pengembangan UMKM. Kami memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM untuk menjadi penyedia jasa pemerintah,” ujar Elisabeth.

    Dia berharap nantinya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak hanya mempertahankan capaian sebagai pemerintah daerah dengan belanja UMK terbesar, tetapi juga terus meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dari produk-produk yang dibelanjakan. Hal ini agar manfaatnya lebih dirasakan langsung oleh masyarakat.

    Karena itu, imbuh Elisabeth, Pemprov DKI akan terus mendorong pertumbuhan UMKM lokal melalui berbagai program pembinaan, fasilitasi, dan pemberdayaan demi memperkuat perekonomian daerah.

    “Harapannya, penggunaan produk-produk UMKM ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Desainer: Angka 8-0 dalam logo HUT RI lambangkan kesatuan-kedaulatan

    Desainer: Angka 8-0 dalam logo HUT RI lambangkan kesatuan-kedaulatan

    Kita sebenarnya memasuki era yang baru juga. Di dekade yang baru, 80 (tahun), kita ingin hadirkan sesuatu yang fresh juga, yang mungkin bisa dibilang baru juga semangatnya, tapi semuanya tetap lantang, berani, dan juga kita tetap ingin bisa mereprese

    Jakarta (ANTARA) – Desainer pemenang sayembara logo HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Bram Patria Yoshugi, mengatakan angka 8 dan 0 melambangkan tema besar, yakni bersatu dan berdaulat, yang menjadi visi Presiden RI Prabowo Subianto.

    Logo HUT Ke-80 RI secara resmi diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, yang menampilkan dengan jelas angka “80” berwarna merah putih.

    “Untuk angka 8 dan 0-nya sendiri, mereka punya inti yang sama, yaitu bersatu, berdaulat. Selain itu, juga ada garis yang melambangkan kesejahteraan rakyat, dan juga secara bentuk utuh, itu adalah Indonesia Maju,” kata Bram saat ditemui setelah peluncuran logo di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

    Bram yang merupakan anggota dari Asosiasi Desain Grafis Indonesia (ADGI) itu menjelaskan tema besar dari HUT Ke-80 RI adalah Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera dan Indonesia Maju.

    Dari tema besar itu, Bram mencoba merangkum dan menjadikan sebuah identitas sederhana, melalui sebuah logo “80”.

    Dengan perayaan hari ulang tahun yang memasuki dekade ke-8, Bram berharap logo yang ia ciptakan dapat menghadirkan semangat baru.

    “Kita sebenarnya memasuki era yang baru juga. Di dekade yang baru, 80 (tahun), kita ingin hadirkan sesuatu yang fresh juga, yang mungkin bisa dibilang baru juga semangatnya, tapi semuanya tetap lantang, berani, dan juga kita tetap ingin bisa merepresentasikan Indonesia secara utuh,” kata Bram.

    Adapun desain logo HUT Ke-80 RI terdiri atas dua bidang berbentuk silinder yang kontras dengan outline luar angka 8 dan 0 yang jika dilepaskan dari garis luarnya memiliki makna “dua inti yang kuat”, yaitu “bersatu” dan “berdaulat”.

    Selanjutnya, garis luar angka 8 dan 0 yang tegas dengan warna merah terang dimaknai sebagai “garis manifestasi rakyat sejahtera”.

    Angka 8 dan 0 kerap menjadi simbol infinity, karena punya garis yang tersambung ujung dan pangkalnya dan tak terputus.

    Dalam peluncuran logo HUT Ke-80 RI, Presiden menjelaskan desain tersebut merupakan karya anak bangsa sebagai simbol pemersatu.

    “Secara filosofis desain ini menampilkan bentuk angka delapan dan nol yang saling terhubung tanpa ujung dan tidak terputus. Infinity. Bentuk ini melambangkan persatuan sebagai dasar dari kedaulatan adalah manifestasi kesejahteraan rakyat dan upaya menggapai cita-cita bangsa menuju Indonesia maju yang tak pernah putus,” kata Presiden.

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati/Genta Tenri Mawangi
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mensesneg: Desain logo HUT Ke-80 RI pilihan langsung Presiden Prabowo

    Mensesneg: Desain logo HUT Ke-80 RI pilihan langsung Presiden Prabowo

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan desain logo HUT Ke-80 RI yang diluncurkan di Istana Negara, Jakarta, Rabu, merupakan pilihan langsung Presiden Prabowo saat proses penjurian tahap akhir dan penentuan pemenang sayembara logo.

    Dalam proses penilaian tahap akhir itu, Presiden Prabowo kemudian memilih desain logo yang dibuat oleh Bram Patria Yoshugi, seorang desainer grafis asal Indonesia, yang sehari-harinya berprofesi sebagai art director di Thinking*Room di Bandung, Jawa Barat.

    Dari lima kandidat desain yang lolos penjurian tahap akhir, logo buatan Bram Patria yang kemudian menarik perhatian dan menjadi favorit Presiden Prabowo.

    “Aku suka yang ini, aku suka yang ini,” kata Presiden Prabowo sebagaimana disampaikan Mensesneg Prasetyo Hadi saat ditemui selepas acara peluncuran di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

    Mensesneg kemudian menjelaskan total ada 245 karya yang mengikuti sayembara logo HUT Ke-80 RI.

    Desain logo yang mengikuti sayembara itu merupakan karya desainer grafis Indonesia, mengingat sayembara logo HUT RI tahun ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Ekonomi Kreatif, dan Asosiasi Desainer Grafis Indonesia.

    Dari total 245 karya yang masuk meja juri, ada lima kandidat logo yang masuk dalam tahap penilaian akhir.

    “Dari lima besar itu kemudian kita laporkan kepada Bapak Presiden, dan Bapak Presiden melihat semuanya, melihat satu per satu, kemudian memutuskan untuk memilih desain yang dibuat oleh asosiasi,” kata Mensesneg.

    Desain logo HUT Ke-80 RI pilihan Presiden Prabowo itu cukup berbeda dengan logo HUT RI tahun-tahun sebelumnya yang biasanya memiliki tampilan meriah lengkap dengan ornamen bendera Merah Putih.

    Logo HUT Ke-80 RI yang diluncurkan hari ini desainnya cukup sederhana, tanpa ada ornamen tambahan, selain bentuk bidang yang membentuk angka “8” dan “0”.

    Kedua angka itu dibuat dari gabungan dua lingkaran yang saling berdempet sehingga membentuk angka “8”, dan dua silinder yang masing-masing ada di angka “8” dan “0”, kemudian satu silinder yang ukurannya lebih besar dan membentuk angka “0”.

    Bidang lingkaran yang membentuk angka 8 itu garis luarnya didesain berwarna merah, sementara dua silinder pada angka “8” dan “0” diwarnai putih, dan ada latar bayangan di belakang angka “8” dan “0” berwarna merah yang dibuat menyatu.

    Presiden Prabowo, saat acara peluncuran, menjelaskan filosofi desain logo pilihannya tersebut.

    “Desain ini menampilkan bentuk angka 8 dan 0 yang saling terhubung, tanpa ujung, dan tidak putus, infinity. Bentuk ini melambangkan persatuan sebagai dasar dari kedaulatan, adalah manifestasi kesejahteraan rakyat, dan upaya menggapai cita-cita bangsa menuju Indonesia maju yang tak pernah putus,” jelas Presiden.

    Tampilan lengkap logo itu juga disertai tiga slogan yang merupakan tema peringatan HUT Ke-70 RI, yaitu Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.

    “Tema ini dipilih karena selaras dengan visi besar negara, dan mewakili arah perjuangan bangsa kita. Kita ingin selalu menjadi negara yang bersatu, Bhinneka Tunggal Ika, berbeda-beda tetapi satu,” kata Presiden Prabowo.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.