Category: Antaranews.com

  • Kementerian PU bangun Sekolah Rakyat tahap dua di tiga wilayah Sumsel

    Kementerian PU bangun Sekolah Rakyat tahap dua di tiga wilayah Sumsel

    pembangunan Sekolah Rakyat tahun ini di tiga lokasi, di Empat Lawang, OKI, dan Ogan Ilir. Sekolah ini untuk jenjang SD sampai SMA

    Palembang (ANTARA) – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) segera membangun Sekolah Rakyat tahap dua di tiga wilayah di Provinsi Sumatera Selatan, yaitu di Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Kabupaten Ogan Ilir.

    Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Strategis Direktorat Jenderal Prasarana Strategis Kementerian PU Sumsel Ayu Juwita di Palembang, Jumat, mengatakan pembangunan tahap dua ini ditargetkan rampung dan siap beroperasi pada tahun ajaran baru 2026/2027.

    “Untuk tahap dua pembangunan Sekolah Rakyat dilakukan tahun ini di tiga lokasi, di Empat Lawang, OKI, dan Ogan Ilir. Sekolah ini untuk jenjang SD sampai SMA,” katanya.

    Ia menjelaskan berbeda dari tahap pertama yang memanfaatkan lahan milik Kementerian Sosial atau Dinas Sosial, pembangunan tahap dua akan menggunakan lahan yang telah disiapkan oleh pemerintah daerah masing-masing.

    “Kalau Sekolah Rakyat tahap pertama yang sudah berjalan saat ini masih rintisan. Pembangunannya dilakukan dengan merehabilitasi dan merenovasi bangunan milik Kemensos atau Dinsos,” jelasnya.

    Pada tahap kedua, masing-masing sekolah akan memiliki dua rombongan belajar di setiap jenjang pendidikan dengan kapasitas sekitar 50 siswa per angkatan.

    Selain itu, pemerintah daerah lain di Sumsel juga didorong untuk menyiapkan lahan agar pembangunan Sekolah Rakyat dapat diperluas ke lebih banyak kabupaten dan kota.

    “Seharusnya setiap kabupaten/kota punya Sekolah Rakyat, tapi ini tergantung kesiapan pemda dalam menyiapkan lahan. Minimal luas lahan enam hektare, statusnya hak pakai milik sendiri dan clean and clear,” ujarnya.

    Apabila pemerintah daerah telah menyatakan kesanggupan penyediaan lahan maka Kementerian PU dapat segera melakukan perencanaan desain serta eksekusi pendanaan untuk pembangunan sekolah tersebut.

    Pewarta: Ahmad Rafli Baiduri
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Shell belum capai kesepakatan komersial dengan Pertamina

    Shell belum capai kesepakatan komersial dengan Pertamina

    Jakarta (ANTARA) – President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia Ingrid Siburian mengatakan belum mencapai kesepakatan komersial untuk pasokan base fuel dengan Pertamina Patra Niaga.

    “Saat ini belum mencapai kesepakatan business to business terkait aspek komersial untuk pasokan base fuel dari Pertamina Patra Niaga,” ujar Ingrid dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Jumat.

    Pembahasan antarbisnis terkait pasokan impor base fuel atau bahan bakar murni, kata dia, terus berlanjut.

    Shell pun terus berkoordinasi dengan pemerintah terkait dan pemangku kepentingan agar produk bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin tersedia kembali di jaringan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Shell, sesuai dengan standar keselamatan operasional, prosedur, dan pedoman pengadaan BBM Shell.

    “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” ucapnya.

    Saat ini, jaringan SPBU Shell tetap melayani para pelanggan dengan produk BBM Shell V-Power Diesel serta produk dan layanan lainnya, termasuk Shell Select, Shell Recharge, bengkel, dan pelumas Shell.

    Sedangkan, produk BBM di SPBU Shell jenis Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+ masih belum tersedia.

    Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyampaikan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) bp membeli 100 ribu barel bahan bakar minyak (BBM) dari Pertamina Patra Niaga.

    “Betul hasil negosiasi bp dan Pertamina. Volumenya 100 ribu barel,” kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM Laode Sulaeman ketika dihubungi ANTARA dari Jakarta, Jumat.

    Setelah proses negosiasi yang berlangsung kurang lebih selama dua bulan, kini stok BBM di SPBU bp mulai pulih.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Disbudpar Cianjur masih gratiskan biaya masuk kawasan Cibodas

    Disbudpar Cianjur masih gratiskan biaya masuk kawasan Cibodas

    Cianjur (ANTARA) – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih menggratiskan biaya retribusi masuk kawasan wisata Cibodas sambil menunggu jawaban dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) Kebun Raya Cibodas guna melakukan satu tiket masuk.

    Sekretaris Disbudpar Kabupaten Cianjur Nenden Nurjanah di Cianjur Jumat, mengatakan ke depan Pemkab Cianjur tidak akan melibatkan kerja sama dengan pihak ketiga dalam pengelolaan retribusi di kawasan wisata Cibodas.

    “Kebijakan gratis ini merupakan hasil kesepakatan bersama berbagai pihak termasuk tokoh masyarakat sekitar kawasan wisata, sehingga pengawasan dilakukan bersama agar tidak ada pungutan liar,” katanya.

    Pihaknya akan menjalin kembali kerja sama dengan BRIN Kebun Raya Cibodas dalam mengelola pungutan retribusi sehingga satu pintu atau wisatawan cukup satu kali membayar tiket masuk di Kawasan Wisata Cibodas.

    Bahkan pihaknya sudah bersurat ke BRIN dan tinggal menunggu balasan, sehingga selama proses hingga dicapai kesepakatan tidak ada pungutan apapun masuk ke dalam kawasan wisata Cibodas alias gratis.

    “Kami sudah bersurat tinggal menunggu keputusannya bagaimana hasilnya dari BRIN, selama belum ada keputusan tidak ada biaya masuk atau retribusi apapun masuk kawasan Cibodas,” katanya.

    Dia menjelaskan sejak digratiskannya biaya retribusi di gerbang masuk, angka kunjungan ke Cibodas kembali meningkat, pengawasan rutin dilakukan petugas dari dinas dan masyarakat sekitar serta pelaku usaha agar tidak terjadi pungutan liar oleh oknum.

    Sanksi tegas dijatuhkan kalau terdapat oknum yang melakukan pungutan liar di kawasan wisata Cibodas, bahkan wisatawan dapat melapor jika mendapati oknum yang menagih atau meminta uang di pintu masuk kawasan.

    “Kalau data rinci kami belum mengantongi, namun laporan di lapangan setiap akhir pekan dan hari biasa angka kunjungan terlihat meningkat dan kami harap terus meningkat ke depannya,” kata dia.

    Dia menambahkan selama diterapkan-nya retribusi masuk di pintu gerbang masuk kawasan Cibodas, banyak dikeluhkan masyarakat terutama wisatawan karena mereka kembali harus membayar tiket ketika masuk kawasan Kebun Raya Cibodas atau Taman Komodo dan pendakian ke Gunung Gede-Pangrango.

    Pewarta: Ahmad Fikri
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 104 pohon di venue POPNAS di Jaktim dipangkas cegah pohon tumbang

    104 pohon di venue POPNAS di Jaktim dipangkas cegah pohon tumbang

    Jakarta (ANTARA) – Pasukan Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Timur melakukan pemangkasan sebanyak 104 pohon rimbun di enam venue Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVII dan Pekan Paralympic Pelajar Nasional (PEPARPENAS) XI di wilayah itu untuk mencegah pohon tumbang.

    “Penopingan sebanyak 104 pohon rimbun dilakukan secara bertahap sejak awal pekan ini dan ditargetkan tuntas hari ini. Ini dilakukan tidak hanya untuk mencegah risiko pohon tumbang, tetapi juga mempercantik wajah kota,” kata Kepala Suku Dinas Tamhut Jakarta Timur Dwi Ponangsera di Jakarta Timur, Jumat.

    Selain itu, pemangkasan pohon dilakukan untuk memastikan kenyamanan peserta maupun pengunjung selama berlangsungnya dua ajang olahraga pelajar terbesar di Indonesia tersebut.

    “Upaya ini kita lakukan untuk menambah kenyamanan dan kelancaran event bergengsi nasional yang digelar di Jakarta,” ujar Dwi.

    Sementara itu, Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman Suku Dinas Tamhut Jakarta Timur Made Widhi Adnyana Surya Pratita menjelaskan, pemangkasan pohon itu dilakukan di GOR Taman BMX Pulogadung sebanyak tujuh pohon, GOR Senam Raden Inten 20 pohon, dan GOR Ciracas 11 pohon.

    Lalu, di Stadion Sepak Bola Ciracas enam pohon, Gedung Senam 20 pohon, Wisma Atlet Raden Inten dua pohon, dan Gelanggang Olahraga Pulo Gadung mencapai 15 pohon.

    Penopingan juga dilakukan di GOR Rawamangun, meliputi dekat lapangan Baseball sebanyak sembilan pohon, area gerbang masuk hingga lapangan Squash enam pohon, dan area parkir sepeda motor 10 pohon.

    Menurut Widhi, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya menjaga keseimbangan lingkungan perkotaan, agar area hijau tetap terpelihara meski dilakukan penyesuaian untuk kepentingan acara nasional.

    “Kami pastikan seluruh pohon tetap sehat setelah dipangkas. Prinsipnya bukan menebang, tapi menata agar tetap aman, rindang, dan indah,” ucap Widhi.

    Adapun keenam venue tersebut ditutup sementara waktu, mulai 1-10 November 2025 dari kegiatan selain untuk POPNAS dan PEPARPENAS.

    Selama ditutup, warga yang biasa menggunakan venue itu bisa beralih ke gelanggang olahraga lainnya di Jakarta untuk melakukan aktivitas olahraganya.

    Pemkot Jakarta Timur juga mengajak masyarakat untuk turut menyukseskan pelaksanaan dua ajang olahraga pelajar nasional tersebut.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kemenkop dan P2MI sepakat berdayakan eks pekerja migran lewat kopdes

    Kemenkop dan P2MI sepakat berdayakan eks pekerja migran lewat kopdes

    Dengan pengalaman internasional, eks pekerja migran dapat membawa praktik bisnis baru, jejaring dan semangat profesional ke koperasi

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Koperasi bersama Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) sepakat meningkatkan status kerja sama dalam penguatan kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih serta pemberdayaan eks pekerja migran Indonesia.

    Kesepakatan tersebut merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman (MoU) yang telah ditandatangani sebelumnya oleh kedua kementerian.

    Menteri Koperasi Ferry Juliantono dalam keterangan pers di Jakarta, Jumat, menyatakan dukungan penuh terhadap upaya Kementerian P2MI dalam menjadikan koperasi sebagai sarana pemberdayaan bagi pekerja migran yang telah menyelesaikan masa kontrak kerja di luar negeri.

    “Dengan pengalaman internasional yang mereka miliki, eks pekerja migran dapat membawa praktik bisnis baru, jejaring dan semangat profesional ke koperasi. Mereka juga bisa menjadi motor penggerak koperasi di desa,” ujar Ferry saat menerima audiensi Menteri P2MI Mukhtarudin di Jakarta, Jumat.

    Ferry menambahkan eks pekerja migran yang tergabung dalam koperasi diharapkan mampu mengaktualisasikan diri dan kembali produktif di lingkungan koperasi.

    Bahkan, mereka yang memiliki keterampilan dan kemampuan manajerial dapat berperan sebagai mentor dan akselerator operasional Kopdes/Kel Merah Putih di wilayah masing-masing.

    Menurut Ferry, kehadiran eks pekerja migran dalam koperasi akan memperluas basis ekonomi lokal. Mereka tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga pelaku ekonomi yang memperkuat rantai usaha produktif di desa melalui kopdes.

    “Kami ingin pasca penempatan (pekerja migran) berakhir, mereka bisa memutarkan uang yang mereka peroleh selama bekerja di luar negeri agar bisa berkembang dan memberikan manfaat bagi perekonomian di sekitar tempat tinggalnya,” ucap Ferry.

    Ia menyatakan Kemenkop juga siap memberikan akses infrastruktur kopdes untuk mendukung sosialisasi Program Pekerja Migran Aman yang digagas P2MI. Program ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang hak, kewajiban, dan perlindungan bagi calon pekerja migran.

    Dalam rangka penguatan kelembagaan koperasi pekerja migran, Kemenkop juga membuka peluang pembiayaan melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB).

    “Kami siap mendampingi, menginkubasi, dan membantu pembiayaan koperasi pekerja migran,” ujarnya.

    Sementara itu, Menteri P2MI Mukhtarudin menyambut baik kerja sama tersebut sebagai langkah strategis untuk mengatasi keterbatasan infrastruktur lembaganya.

    Ia menilai Kopdes Merah Putih dapat menjadi wadah pemberdayaan dan sosialisasi program pemerintah bagi eks pekerja migran.

    “Masih banyak purna pekerja migran yang tidak memiliki literasi keuangan memadai. Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan mereka mendapatkan pendampingan ekonomi dan akses usaha produktif,” kata Mukhtarudin.

    Ia menambahkan, pembentukan koperasi pekerja migran akan dikoordinasikan secara internal agar pembiayaannya dapat diintegrasikan, tidak hanya melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), tetapi juga lewat Badan Layanan Umum (BLU) milik Kemenkop.

    Pewarta: Shofi Ayudiana
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rumah dan warung di Jati Padang jebol akibat diterjang banjir

    Rumah dan warung di Jati Padang jebol akibat diterjang banjir

    Jakarta (ANTARA) – Sebuah rumah warga dan warung di RT 03/RW 06, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, jebol akibat diterjang banjir yang melanda kawasan tersebut pada Kamis (30/10).

    “Rumah saya dan di samping ada warung yang juga jebol,” kata pemilik rumah, Yuni (38) kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

    Yuni mengatakan dinding rumahnya jebol dengan tinggi sekitar satu meter.

    Adapun lokasi rumah Yuni berjarak sekitar 20 meter dari tanggul Baswedan yang juga jebol, sehingga membuat luapan Kali Pulo masuk ke sejumlah rumah warga.

    Peristiwa itu terjadi pukul 17.30 WIB ketika Yuni sedang tidak di lokasi. Hanya ada anak perempuannya bernama Naza.

    “Kejadiannya pada Kamis (30/10) pukul 17.30. Jadi, anak saya curiga kok rumah tertutup pintu. Pas dia buka, sudah habis semua,” ucapnya.

    Anaknya pun tidak sempat menyelamatkan barang-barang di dalam rumah. Alhasil, baju, kasur, kipas dan peralatan rumah tangga lainnya terendam oleh banjir yang sempat setinggi dada.

    Yuni menduga, tembok rumahnya jebol itu bukan karena tanah di rumahnya yang terkikis, melainkan kuatnya arus dari Kali Pulo akibat tanggul Baswedan yang jebol.

    Kini, ibu tiga anak itu hanya bisa pasrah dan memilih mengungsi di Mushala Sabili.

    Ketua RW 06, Jati Padang, Pasar Minggu, Abdul Kohar berharap Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk bertindak cepat mengatasi jebolnya tanggul Baswedan agar tidak terulang kembali.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 11 RT masih tergenang banjir, pada Jumat pagi.

    Di Jakarta Selatan terdapat 11 RT, yakni satu RT di Pela Mampang dengan ketinggian air 30 cm yang disebabkan curah hujan tinggi, lima RT di Duren Tiga dengan ketinggian 150 cm yang juga disebabkan curah hujan tinggi, serta lima RT di Jati Padang dengan ketinggian 40 cm yang diakibatkan curah hujan tinggi, luapan Kali PHB dan jebolnya tanggul Baswedan.

    Sebelumnya, hujan deras melanda Jakarta sejak Kamis (30/10) pukul 16.00 WIB, sehingga menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah wilayah.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DJ Panda dan Erika Carlina lakukan pertemuan di Polda Metro Jaya

    DJ Panda dan Erika Carlina lakukan pertemuan di Polda Metro Jaya

    Jakarta (ANTARA) – “Disk Jockey” (DJ) Giovanni Surya Saputra atau biasa disapa DJ Panda diketahui melakukan pertemuan dengan aktris Erika Carlina di Polda Metro Jaya.

    Hal tersebut dibenarkan oleh Kasubdit Remaja, Anak dan Wanita (Renakta) Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Iskandarsyah saat dikonfirmasi, Jumat.

    “Mereka berdua ada pertemuan untuk pembicaraan. Mereka yang akan menjelaskan ke media,” katanya.

    Saat dikonfirmasi mengenai pertemuan mereka apakah membahas adanya perdamaian atau restorative justice (RJ), Iskandarsyah tidak menjelaskan hal tersebut.

    “Mereka punya inisiatif bertemu kita memfasilitasi saja,” katanya.

    Sebelumnya aktris Erika Carlina Batlawa Soekri atau lebih dikenal dengan nama Erika Carlina menyebutkan alasannya menyambangi Subdirektorat (Subdit) Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya karena merasa diancam.

    “Aku cuma datang untuk melanjutkan proses hukum yang berjalan, kasih bukti bukti juga pengancaman yang berbahaya untuk janin aku,” katanya usai ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis (24/7).

    Kronologi pengancaman tersebut berawal dari dirinya yang menutupi kehamilannya sampai sembilan bulan kepada publik setelah munculnya ancaman dalam grup WhatsApp (WA) dari orang bernama DJ Panda.

    Terkait hal tersebut DJ Panda juga telah memenuhi pemeriksaan oleh Polda Metro Jaya pada Rabu (15/10) bersama kuasa hukumnya.

    Polda Metro Jaya juga telah memaparkan sejumlah dugaan ancaman yang diduga dilakukan oleh terlapor “Disk Jockey” (DJ) Giovanni Surya Saputra atau biasa disapa DJ Panda terhadap artis Erika Carlina.

    “Korban (Erika) mengetahui dari saksi inisial B, dimana terlapor GSS mengirimkan pesan melalui aplikasi WhatsApp isinya mengancam akan menghancurkan karir korban,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Pol Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Jakarta, Kamis (16/10).

    Selain itu, kata dia, terlapor (DJ Panda) juga ingin membuat berita bohong bahwa anak dalam kandungan korban bukan anaknya dan terlapor juga ingin mengatakan korban adalah seorang psikopat.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga harap Pemprov DKI tindak cepat atasi jebolnya tanggul Baswedan

    Warga harap Pemprov DKI tindak cepat atasi jebolnya tanggul Baswedan

    Jakarta (ANTARA) – Ketua RW 06, Jati Padang, Pasar Minggu, Abdul Kohar berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk bertindak cepat mengatasi jebolnya tanggul Baswedan agar tidak terulang kembali.

    “Harapan saya, Insya Allah Pak Gubernur DKI Jakarta (Pramono Anung), mohon izin, mohon maaf. Ayo kita benahi Jakarta dengan bersama-sama,” kata Abdul kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

    Pada masa Gubernur Anies Baswedan, kata dia, sudah ada rencana pembangunan dua embung dan pelebaran kali hingga 20 meter sebagai solusi banjir, namun hingga saat ini belum terealisasi.

    Lalu, dia juga mengingatkan agar pemerintah memberikan kompensasi layak bagi warga terdampak, jika proyek tersebut kembali dijalankan.

    Dia menilai penanganan banjir Jakarta tak bisa dilakukan sendiri tanpa koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Ia menyebut air kiriman dari hulu yang tidak tertampung memperparah kondisi di hilir.

    “Kalau sinkron, balance, sama Gubernur Jawa Barat, bisa duduk bersama cari solusi. Sehingga debit air bisa dikendalikan,” ucapnya.

    Terlebih, banjir kali ini berbeda dari biasanya. Hujan deras yang terjadi menyebabkan debit air meningkat setinggi 150 sentimeter (cm) menggenangi wilayah tersebut.

    Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan menyiapkan tujuh unit pompa stationer berkapasitas 400 sampai 1.000 liter untuk menangani banjir di kawasan Kemang, Mampang Prapatan dan Jati Padang, Pasar Minggu, akibat jebolnya tanggul di kawasan itu.

    Dua tanggul dua wilayah itu jebol pada Kamis (30/10) akibat tingginya curah hujan.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 11 RT masih tergenang banjir, pada Jumat pagi.

    Di Jakarta Selatan terdapat 11 RT, yakni satu RT di Pela Mampang dengan ketinggian air 30 cm yang disebabkan curah hujan tinggi, lima RT di Duren Tiga dengan ketinggian 150 cm yang juga disebabkan curah hujan tinggi, serta lima RT di Jati Padang dengan ketinggian 40 cm yang diakibatkan curah hujan tinggi, luapan Kali PHB dan jebolnya tanggul Baswedan.

    Sebelumnya, hujan deras melanda Jakarta sejak Kamis (30/10) pukul 16.00 WIB, sehingga menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah wilayah.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Sudinsos dan PMI Jaktim salurkan bantuan kepada penyintas kebakaran

    Sudinsos dan PMI Jaktim salurkan bantuan kepada penyintas kebakaran

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Timur bersama Palang Merah Indonesia (PMI) setempat menyalurkan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar bagi penyintas kebakaran di dua lokasi.

    “Kami memberikan bantuan kepada penyintas kebakaran di dua lokasi wilayah Jakarta Timur,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sudinsos Jakarta Timur Suprapto di Jakarta, Jumat.

    Penyaluran bantuan pertama dilakukan kepada penyintas kebakaran di Jalan Udayana, RT 02/RW 03, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar.

    “Total ada 12 item bantuan yang kita salurkan. Mudah-mudahan bisa meringankan beban warga yang terdampak kebakaran,” ujar Suprapto.

    Bantuan yang diberikan berupa berbagai kebutuhan pokok seperti beras, mi instan, minyak goreng, ikan sarden, biskuit, air mineral, hingga tas jinjing atau kantong (goodie bag).

    “Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara kita para penyintas kebakaran. Kami dari unsur pemerintah selalu hadir membantu warga,” ucap Suprapto.

    Sementara itu, bantuan serupa juga disalurkan PMI Jakarta Timur kepada penyintas kebakaran di Jalan Manunggal 2, RT 03/02, Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas.

    Kepala Seksi Humas dan Komunikasi PMI Jakarta Timur Agus Bastian menjelaskan, bantuan yang diberikan berupa paket sembako, tikar, selimut, dan perlengkapan sekolah bagi anak-anak penyintas kebakaran.

    “Bantuan ini kita serahkan secara simbolis melalui Pak RW untuk bisa segera didistribusikan langsung kepada warganya,” ucap Agus.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ini penyebab tanggul Baswedan Jaksel jebol

    Ini penyebab tanggul Baswedan Jaksel jebol

    Jakarta (ANTARA) – Ketua RW 06, Kelurahan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Abdul Kohar menyebutkan penyebab tanggul Baswedan jebol karena lahan yang semakin sempit.

    “Kan makin lama diameter kali itu makin lama makin hilang menyempit karena ya begitulah keadaan wilayah kami, medan yang ada di Kali Pulo ini,” kata Abdul kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

    Abdul mengatakan mantan Gubernur DKI Anies Baswedan yang sebelumnya sudah delapan kali meninjau lokasi juga turut mengatakan demikian.

    Oleh karena itu, dia menyayangkan mengapa jalur kali semakin hilang sampai ke utara. Terlebih dulunya, lahan rumah di sekitaran Masjid Al Ridwan merupakan ruang hijau.

    “Sebetulnya ini di bawah itu masih zamannya Pak Soeharto, itu adalah jalur hijau. Semua ini sekitar 7,4 hektare itu adalah jalur hijau,” ucapnya.

    Dia juga menceritakan ketinggian banjir di lokasi yang paling parah yakni mencapai 1,5 meter atau setinggi leher orang dewasa. Dengan adanya tanggul Baswedan sangat terbantu untuk menangani banjir.

    “Yang memberi nama itu juga warga, bukan Pak Anies yang minta. Tanggul Anies Baswedan itu RT dan warganya semua,” ucapnya.

    Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan menyiapkan tujuh unit pompa stationer berkapasitas 400 sampai 1.000 liter untuk menangani banjir di kawasan Kemang, Mampang Prapatan dan Jati Padang, Pasar Minggu, akibat jebolnya tanggul di kawasan itu.

    Dua tanggul dua wilayah itu jebol pada Kamis (30/10) akibat tingginya curah hujan.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 11 RT masih tergenang banjir, pada Jumat pagi.

    Di Jakarta Selatan terdapat 11 RT, yakni satu RT di Pela Mampang dengan ketinggian air 30 cm yang disebabkan curah hujan tinggi, lima RT di Duren Tiga dengan ketinggian 150 cm yang juga disebabkan curah hujan tinggi, serta lima RT di Jati Padang dengan ketinggian 40 cm yang diakibatkan curah hujan tinggi, luapan Kali PHB dan jebolnya tanggul Baswedan.

    Sebelumnya, hujan deras melanda Jakarta sejak Kamis (30/10) pukul 16.00 WIB, sehingga menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah wilayah.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.