Category: Antaranews.com

  • Pemkab Kediri MoU dengan Pemprov DKI Jakarta kirim komoditas beras

    Pemkab Kediri MoU dengan Pemprov DKI Jakarta kirim komoditas beras

    Kediri (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur membuat nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam pendistribusian komoditas hasil pertanian, terutama beras.

    Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengemukakan daerahnya setiap tahun selalu surplus beras. Untuk bulan Maret 2025 tercatat surplus sekitar 79 ribu ton.

    “Tentunya (dengan kerja sama ini) di saat musim panen harga beras tidak stabil, harapan kami (hasil panen) teman-teman petani tetap bisa diserap,” katanya di Kediri, Rabu.

    Pemkab Kediri bekerja sama lewat perusahaan daerah yakni PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) dengan BUMD Canda Birawa dan kelompok tani Kabupaten Kediri.

    MoU dilakukan di Desa Mekikis, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri, yang dilakukan bersamaan dengan acara panen bersama contract farming 2025 sekaligus tanam padi serentak.

    Untuk tahapan pertama setelah MoU tersebut dilakukan pengiriman beras PK1 sebanyak 40 ton yang dihargai Rp10.800 per kilogram. Setiap bulannya PT Food Station Tjipinang Jaya membutuhkan beras 82.000 ton, sehingga dengan surplusnya produksi padi di Kabupaten Kediri peluang besar untuk mengirim hingga ke luar kota.

    Ia menambahkan, dengan adanya kepastian harga dan kebutuhan beras yang harus dipenuhi PT Food Station Tjipinang setiap bulannya, diharapkan dapat lebih memacu semangat petani padi di Kabupaten Kediri.

    “Sekarang tuntutannya kami kembalikan ke petani untuk bisa meningkatkan produksi panennya supaya kesejahteraan mereka bisa meningkat,” kata dia.

    Sementara itu, Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Karyawan Gunarso mengatakan pada tahun 2025 ini melalui program contract farming pihaknya melakukan kerja sama di Kabupaten Kediri untuk komoditas padi seluas 500 hektare.

    “Ini seluruh panennya kami beli, terkait dengan harga kami pasti memberikan harga terbaik,” kata dia.

    Ia menambahkan, kerja sama untuk komoditas padi tersebut merupakan titik awal dan tidak menutup kemungkinan akan berkembang ke komoditas lain seperti cabai maupun buah nanas.

    “Kerja sama ini harus berkelanjutan, kalau tahun ini (untuk padi) 500 hektar tahun depan harus naik,” ujar dia.

    Dalam memenuhi kebutuhan beras tersebut, PT Food Station Tjipinang meminta mitra yang melakukan pembelian gabah kering dari petani dengan harga Rp6.500 per kilogram atau sama dengan harga yang dibeli oleh Bulog.

    Sementara itu, Ketua Gapoktan Maju Satu Pandansari, Kecamatan Purwoasri, Sutrimo mengatakan petani senang dengan program ini.

    Ia menyebut salah satu persoalan petani selama ini yakni anjloknya harga saat musim panen, sehingga program ini menjadi semangat baru bagi petani untuk mendapatkan kepastian harga dan pengiriman barang.

    “Dengan kerja sama ini, petani sangat senang sekali. Kami sangat berterima kasih,” kata dia.

    Pewarta: Asmaul Chusna
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Hari Kartini, 17 wanita pimpinan cabang Taspen motivasi generasi muda

    Hari Kartini, 17 wanita pimpinan cabang Taspen motivasi generasi muda

    Kami percaya bahwa masa depan bangsa dimulai dari anak-anak yang mendapatkan kasih sayang, pendidikan yang layak, dan teladan yang baik

    Jakarta (ANTARA) – PT TASPEN (Persero) melibatkan 17 wanita manajer kantor cabang perusahaan (branch manager) untuk berpartisipasi dalam peringatan Hari Kartini sekaligus sebagai rangkaian perayaan HUT ke-62 TASPEN dengan membagikan kisah inspiratif kepada generasi muda.

    Corporate Secretary TASPEN Henra menyampaikan bahwa kegiatan bertajuk “Cerita Ibu Srikandi TASPEN untuk Anak Indonesia” tersebut merupakan inisiatif berkelanjutan dari program serupa yang telah dilaksanakan pada tahun lalu, sebagai wujud kontribusi perseroan terhadap pembentukan karakter generasi muda sejak usia dini.

    “Program ini sudah pernah dilaksanakan dan merupakan simbol dedikasi serta kasih sayang dari para pemimpin perempuan TASPEN kepada anak-anak Indonesia,” kata Henra dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan bahwa kegiatan yang yang diprakarsai oleh Srikandi TASPEN tersebut dilaksanakan secara serentak pada 21-22 April 2025 dengan total peserta lebih dari 400 siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) atau Taman Kanak-Kanak (TK) di lingkungan kantor cabang perseroan.

    Kegiatan tersebut diisi dengan membacakan buku cerita motivasi yang inspiratif kepada anak-anak disertai dengan edukasi anti-bullying, sesi tanya jawab interaktif, serta permainan edukatif.

    Henra menuturkan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya membangkitkan antusiasme anak-anak, tapi juga memberikan nilai moral yang kuat tentang keberanian, kebaikan, dan pentingnya saling menghargai terhadap sesama.

    Sebagai bentuk kepedulian sosial perseroan, para peserta kegiatan juga mendapatkan buku cerita, alat tulis, dan makanan ringan sehat yang dibagikan secara langsung oleh para Srikandi Taspen tersebut.

    Ia mengatakan bahwa perempuan memegang peranan penting di TASPEN, tercermin dari komposisi pegawai perseroan yang hampir 50 persen merupakan perempuan.

    Selain itu, hampir 20 persen dari jumlah tersebut menempati posisi sebagai pejabat atau pemimpin dalam struktur organisasi perusahaan, menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan ekosistem kerja yang inklusif sekaligus memberdayakan perempuan untuk berkontribusi dalam pengambilan keputusan strategis.

    Hal tersebut sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir dalam mendukung visi Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui pelibatan peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, baik dalam keluarga, masyarakat, hingga pembangunan bangsa.

    Melalui program “Cerita Ibu Srikandi TASPEN untuk Anak Indonesia”, Henra menyatakan bahwa pihaknya berharap dapat terus memperkuat peran sosial perusahaan di masyarakat serta memberikan inspirasi kepada BUMN dan institusi lainnya untuk menumbuhkan kepedulian terhadap generasi penerus bangsa.

    “Kami percaya bahwa masa depan bangsa dimulai dari anak-anak yang mendapatkan kasih sayang, pendidikan yang layak, dan teladan yang baik,” ujarnya.

    Pewarta: Uyu Septiyati Liman
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • LTT Aceh meningkat 7,89 persen berkat oplah Presiden

    LTT Aceh meningkat 7,89 persen berkat oplah Presiden

    Kami laporkan kepada Bapak Presiden, bahwa hari ini Aceh juga melakukan tanam serentak di lahan seluas 978 hektare di sembilan lokasi,

    Banda Aceh (ANTARA) – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem menyatakan, luas tambah tanam (LTT) padi di Aceh awal tahun ini meningkat 7,89 persen setelah adanya bantuan optimalisasi lahan (oplah) dari Presiden RI Prabowo Subianto.

    “Berkat bantuan oplah dari Presiden Prabowo berhasil meningkatkan luas tambah tanam di Aceh sebesar 7,89 persen, terima kasih,” kata Mualem, di Aceh Besar, Rabu.

    Pernyataan itu disampaikan usai turut serta dalam gerakan menanam padi serentak 14 provinsi yang digelar secara daring via konferensi video bersama Presiden RI, di Gampong Lampasi Engking Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar .

    Dirinya mengatakan, tahun ini Aceh dapat meningkatkan capaian luas tambah tanam secara maksimal. Di mana, luas tambah tanam padi di Aceh periode Januari-April 2025 sudah mencapai 86.892 hektare.

    Angka penanaman padi tersebut lebih luas jika dibandingkan dengan periode sama pada 2024 yang hanya 80.537 hektare. Maka terjadi kenaikan sebesar 7,89 persen.

    “Kami laporkan kepada Bapak Presiden, bahwa hari ini Aceh juga melakukan tanam serentak di lahan seluas 978 hektare di sembilan lokasi,” ujarnya.

    Mualem menjelaskan, upaya tindak lanjut pasca melaporkan sejumlah kendala kepada Presiden saat acara gerakan panen bersama awal bulan lalu.

    Pemerintah Aceh telah melakukan pertemuan dengan beberapa Menteri seperti Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Menteri PU dan Menteri Transmigrasi.

    Pertemuan tersebut bertujuan untuk mendapat dukungan penyediaan irigasi sebagai bagian dari upaya mendukung program swasembada pangan.

    “Untuk itu, kami mohon dukungan Bapak Presiden agar dapat segera terwujud,” katanya.

    Selain itu, lanjut Gubernur, pihaknya bersama Kapolda, Kajati, Anggota Komisi IV DPR RI serta Pupuk Indonesia telah melakukan sosialisasi pupuk bersubsidi kepada stakeholder pengendali distribusi pupuk subsidi, seperti kios, distributor serta penyuluh agar penyaluran tepat sasaran.

    Kepada Presiden, Mualem juga meminta bantuan alat dan mesin pertanian, karena pada April ini Aceh memasuki panen raya, maka perlu bantuan alat panen combine, serta alat olah tanah traktor guna mengejar target luas tambah tanam.

    “Kami laporkan serapan gabah kita di Aceh oleh Bulog sudah mencapai 139,54 persen dari target yang diberikan. Terima kasih atas kebijakan terkait dengan kenaikan harga gabah menjadi Rp6.500 yang membuat petani bahagia dan bergairah menanam padi,” demikian Mualem.

    Pewarta: Rahmat Fajri
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kenaikkan harga emas katrol jumlah transaksi di Pegadaian Padang

    Kenaikkan harga emas katrol jumlah transaksi di Pegadaian Padang

    ANTARA – Harga emas yang kian melambung usai Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan kenaikan tarif bea masuk impor AS ke negara-negara mitra dagangnya pada 2 April 2025, justru berdampak positif terhadap transaksi emas. Sebagaimana yang terjadi di Pegadaian Cabang Tarandam, Kota Padang, Sumatera Barat, yang mencatatkan kenaikkan penjualan emas dibanding kuartal pertama 2025. (Melani Friati/Yovita Amalia/Roy Rosa Bachtiar)

  • Penyederhanaan regulasi pupuk tingkatkan produksi beras

    Penyederhanaan regulasi pupuk tingkatkan produksi beras

    Apa yang sudah kita lakukan mendorong tingginya penebusan pupuk bersubsidi oleh petani. Hingga saat ini petani sudah menebus sekitar dua juta ton pupuk bersubsidi…,

    Badung, Bali (ANTARA) – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyatakan, penyederhanaan regulasi dan perbaikan tata kelola distribusi pupuk bersubsidi yang ditetapkan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mendorong peningkatan luas panen dan produksi beras.

    “Apa yang sudah kita lakukan mendorong tingginya penebusan pupuk bersubsidi oleh petani. Hingga saat ini petani sudah menebus sekitar dua juta ton pupuk bersubsidi. Inilah yang mendorong produktivitas beras kita tertinggi,” kata Sudaryono di Badung, Bali, Rabu.

    Dia menjelaskan, pada empat bulan di awal tahun ini, potensi luas panen padi nasional diperkirakan mencapai 4,56 juta hektare (ha). Luasan ini setara dengan 13,95 juta ton beras.

    Sebagai perbandingan luas panen padi pada periode yang sama tahun lalu hanya 3,57 juta ha, dengan demikian ada peningkatan 27,69 persen.

    Sementara produksi beras tahun 2024 sebesar 11,07 juta ton, sehingga tahun ini diperkirakan naik sekitar 25,99 persen.

    Pada forum internasional industri pupuk yang salah satunya dihadiri oleh Pupuk Indonesia, Wamentan menyampaikan produktivitas tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan beras dalam negeri, Indonesia tidak perlu impor beras.

    Adapun konsumsi beras nasional di bulan Januari hingga April 2025 sekitar 10,37 juta ton, sehingga masih surplus.

    Ia menjelaskan, untuk mewujudkan percepatan swasembada pangan, Presiden Prabowo telah banyak melakukan perubahan kebijakan pupuk bersubsidi.

    Adapun dampak yang paling dirasakan oleh petani atas perubahan tersebut, yaitu pupuk bersubsidi dapat ditebus petani terdaftar melalui aplikasi i-Pubers Pupuk Indonesia sejak 1 Januari 2025.

    Wamentan mengungkapkan, penebusan pupuk bisa dilakukan mulai awal tahun karena Pemerintah telah banyak melakukan penyederhanaan regulasi.

    Sebelumnya ada 70 regulasi yang mengatur pupuk bersubsidi, mulai dari Undang-undang (UU), Peraturan Pemerintah (PP), Peraturan Presiden (Perpres), hingga Instruksi Presiden (Inpres).

    Selain itu juga masih harus menunggu Surat Keputusan (SK) Gubernur dan SK Bupati/Walikota sebelum pupuk bersubsidi didistribusikan. Mulai tahun 2025, SK tersebut tidak lagi diperlukan.

    “Itu kenapa ketika petani membutuhkan pupuk bersubsidi, pupuknya tidak ada. Pupuk bersubsidi baru datang ketika petani sudah panen. Presiden menginstruksikan untuk menyederhanakan sistem yang rumit, termasuk regulasi,” ujarnya.

    Wamentan mengatakan, untuk mendukung kelancaran penyaluran pupuk bersubsidi di tahun 2025, Pemerintah juga menyederhanakan alur distribusi.

    Apabila sebelumnya, pupuk bersubsidi didistribusikan melalui produsen, distributor, pengecer, dan ke petani. Tahun ini, alur tersebut diubah, dari produsen langsung menuju titik serah (Poktan/Kelompok Pembudidaya Ikan/Pengecer) dan ditebus oleh petani.

    Perubahan berikutnya yaitu pemutakhiran data Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (E-RDKK) dapat dilakukan kapanpun di tahun berjalan. Sementara tahun 2024 dapat diubah per empat bulan sekali di tahun berjalan, sedangkan tahun-tahun sebelumnya harus menunggu pergantian tahun atau pada penetapan alokasi baru.

    Menurut Wamentan, Pemerintah juga mengembalikan sejumlah kebijakan, diantaranya memasukkan pembudidaya ikan sebagai penerima pupuk bersubsidi.

    Selain itu juga kembali menetapkan SP-36 dan ZA sebagai pupuk bersubsidi.

    Pemerintah juga menambahkan ubi kayu atau singkong sebagai komoditas penerima pupuk bersubsidi.

    Sebelumnya hanya sembilan komoditas yang bisa mendapatkan pupuk bersubsidi, yaitu padi, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai, kakao, kopi, dan tebu.

    Terakhir, mulai tahun ini penetapan alokasi pupuk bersubsidi tingkat provinsi dan kabupaten/kota dilakukan oleh Kepala Dinas Pertanian setempat. Dengan demikian prosesnya lebih sederhana.

    Dirinya menambahkan perubahan kebijakan ini juga dilakukan di tahun 2024.

    Di antaranya petani terdaftar cukup membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) ke kios Pupuk Indonesia untuk melakukan penebusan, tidak perlu lagi diwajibkan melakukan foto dengan produk pupuk bersubsidi yang ditebus. Sementara bagi petani terdaftar yang tidak bisa datang ke kios untuk melakukan penebusan karena sakit, dapat diwakilkan oleh keluarga atau Poktan.

    Pemerintah di tahun 2024 juga menetapkan anggaran subsidi pupuk berbasis pada volume kebutuhan.

    Di tahun tersebut, Pemerintah menaikkan alokasi pupuk bersubsidi dari 4,7 juta ton menjadi 9,55 juta ton.

    Untuk meningkatkan tata kelola, Pemerintah membuat virtual account. Dengan demikian, pembayaran pupuk bersubsidi by name by address atau per Nomor Induk Kependudukan (NIK).

    “Pupuk ini penting karena populasi kita besar, maka kebutuhan pangan juga besar. Supaya kita mendapatkan pangan yang besar, panen kita juga harus besar. Kalau mau panen yang besar, menanamnya juga harus besar. Jika menanamnya besar maka jumlah pupuknya juga harus besar. Sehingga kebutuhan pupuk kita besar,” pungkas Wamentan.

    Pewarta: Rolandus Nampu
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Aceh rugi Rp372 M dari ekspor CPO, DJBC soroti sarana pelabuhan

    Aceh rugi Rp372 M dari ekspor CPO, DJBC soroti sarana pelabuhan

    ANTARA – Aceh mengalami kerugian sebesar Rp372 miliar dari aktivitas ekspor CPO melalui pelabuhan yang ada di Sumatera Utara. Kakanwil DJBC Aceh Safuadi menilai, infrastruktur pelabuhan menjadi alasan kebocoran ekonomi Aceh skala besar. Di samping itu, pemerintah Aceh juga dianggap belum mampu menentukan skala prioritas. (Aprizal Rachmad/Chairul Fajri/Gracia Simanjuntak)

  • Transaksi QRIS BCA melonjak 200 persen

    Transaksi QRIS BCA melonjak 200 persen

    QRIS secara volume jumlah transaksinya meningkat pesat sekali. Karena QRIS ini mudah dan cukup disenangi, dan sesuatu yang bagus tentu pertumbuhannya akan spektakuler,

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatat peningkatan transaksi QRIS hingga 200 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada kuartal I-2025.

    “QRIS secara volume jumlah transaksinya meningkat pesat sekali. Karena QRIS ini mudah dan cukup disenangi, dan sesuatu yang bagus tentu pertumbuhannya akan spektakuler,” kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Rabu.

    Secara umum, transaksi yang dilakukan secara digital di BCA, termasuk melalui internet banking dan mobile banking, berkontribusi sekitar 98 persen dari total transaksi. Jumlah transaksi per pengguna pun tumbuh sekitar 25-26 persen tiap tahunnya.

    Namun, bila ditinjau secara nilai, transaksi QRIS masih jauh lebih kecil dibandingkan transfer konvensional atau melalui virtual account (VA), yang biasanya bernilai lebih besar.

    “Dari segi value, kalau dibandingkan dengan transfer konvensional yang bisa transfer ratusan juta bahkan miliar, QRIS masih sekitar puluhan sampai ratusan ribu. Artinya, dari segi nilai ini belum bisa menandingi sistem pembayaran konvensional,” ujar Jahja.

    Sementara bila dibandingkan dengan transaksi ATM, Jahja menyebut QRIS telah menciptakan pergeseran tren.

    Transaksi di ATM BCA saat ini lebih didominasi untuk penarikan dan setoran tunai, bukan lagi untuk transfer atau pembayaran tagihan seperti sebelumnya.

    Untuk diketahui, BCA saat ini memiliki lebih dari 19.500 mesin ATM di seluruh Indonesia, di mana lebih dari 75 persen di antaranya sudah mendukung fitur tarik dan setor tunai.

    BCA melihat fitur tersebut sangat membantu nasabah ritel, misalnya pedagang yang ingin menyetor hasil dagangannya di hari yang sama.

    Perkembangan fitur itu bertujuan untuk meningkatkan volume transaksi BCA, yang tercermin pada jumlah transaksi BCA mencapai 9,9 miliar transaksi atau meningkat 19 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

    Sedangkan frekuensi transaksi mobile dan internet banking BCA mencapai 8,8 miliar atau naik 22,2 persen (yoy).

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tata kelola Gili Mas jadi daya tarik wisatawan

    Tata kelola Gili Mas jadi daya tarik wisatawan

    NTB sejati-nya merupakan destinasi wisata yang memiliki daya tarik kelas dunia termasuk kawasan Pelabuhan Gili Mas…,

    Lombok Barat, NTB (ANTARA) – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Nusa Tenggara Barat, Sinta Muhamad Iqbal mendorong tata kelola kawasan Pelabuhan Gili Mas Lembar, Lombok Barat menjadi sebuah daya tarik bagi wisatawan berkelas dunia.

    “NTB sejati-nya merupakan destinasi wisata yang memiliki daya tarik kelas dunia termasuk kawasan Pelabuhan Gili Mas. Namun untuk mewujudkannya, diperlukan inovasi seperti tata kelola, pengemasan hingga pemasaran yang lebih menarik agar semakin banyak wisatawan tertarik datang berwisata,” ujar Sinta pada kegiatan diskusi pariwisata pelabuhan bertajuk “Mewujudkan Destinasi Lokal Berdaya Tarik Global di Pelabuhan Pelindo Gili Mas, Lombok Barat, Rabu.

    Dalam mendorong tata kelola kawasan Pelabuhan Gili Mas menjadi sebuah daya tarik bagi wisatawan berkelas dunia. Sinta menyerukan kesiapan semua lapisan masyarakat dari sisi sumber daya, terutama dengan menonjolkan kekayaan kearifan lokal sebagai identitas daerah dalam rangka menyambut kedatangan wisatawan.

    “Kita ingin NTB tetap punya jati diri, kita ingin NTB tetap punya identitas dirinya. Pelindo ingin membuat desa wisata, kami (Pemprov NTB) siap dari lingkungan dan ekosistemnya. Tapi (Pelindo) bantu kami, jangan sampai para turis kecewa dan membawa cerita buruk tentang NTB,” ucapnya.

    “Karena kita berharap kunjungan turis-turis baik domestik maupun internasional akan bisa masuk tidak hanya melalui jalur penerbangan. Namun juga melalui jalur kapal laut, salah satunya melalui Pelabuhan Gili Mas,” sambung istri Gubernur NTB ini.

    Oleh karena itu, dirinya mengingatkan pentingnya pengelolaan sampah serta penambahan area hijau di kawasan pelabuhan agar suasana tetap nyaman dan sejuk. Karena, kenyamanan tersebut penting agar kesan mewah yang dirasakan wisatawan di kapal tetap terasa saat mereka tiba di darat.

    “Harapnya pada saat mereka melangkahkan kaki ke luar dari kapal pesiar, mereka masih merasa seperti di kapal pesiar. Masih merasakan kemewahannya, vibes-nya, kenyamanan-nya. Mungkin ke depan perlu ditambah tanaman hijau-nya, pepohonan dan kebersihannya,” katanya.

    Diketahui jumlah kapal pesiar yang dijadwalkan bersandar di Pelabuhan Gili Mas Lembar semakin bertambah. Tahun 2025 ada 28 kapal pesiar yang dijadwalkan bersandar membawa ribuan wisatawan sebagaimana surat yang diterima dari pihak Pelindo terkait pemberitahuan jadwal kedatangan kapal pesiar.

    Sementara itu sepanjang tahun 2024, sebanyak 22 kapal pesiar singgah di Pelabuhan Gili Mas. Kapal pesiar membawa 72.910 penumpang ke Lombok. Rata-rata lama kapal sandar hanya 12 jam di Pelabuhan Gili Mas.

    Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Moh Faozal mengatakan bahwa keberadaan Pelabuhan Gili Mas Lembar Lombok Barat tentu sangat potensial bagi NTB dan Kabupaten Lombok Barat baik dari sisi transportasi maupun sebagai destinasi wisata.

    “Pembangunan Gili Mas ini sangat potensial. Di sini ada empat aktivitas bisnis sangat potensial, ada Tugu Mas, ada Gili Mas, Pelabuhan Yacht dan peti kemas (rencana),” ujarnya.

    Awal pembangunan Gili Mas kata Faozal dilakukan dengan mereklamasi 15 hektare lebih kawasan pantai di Kecamatan Lembar. Bahkan dalam rencana, Gili Mas bakal dijadikan peti kemas seperti di Pelabuhan Perak Surabaya.

    Pewarta: Nur Imansyah
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jaksel tangani 13.245 penderita TBC pada 2024

    Jaksel tangani 13.245 penderita TBC pada 2024

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan menangani sebanyak 13.245 penderita Tuberkulosis (TBC) pada 2024 dan mendorong semua pihak untuk terlibat aktif dalam penanggulangan penyakit tersebut.

    “Wilayah Jakarta Selatan pada 2024, pihak kesehatan sudah menangani sebanyak 13.245 kasus TBC,” kata Kasudin Kesehatan Jakarta Selatan Yudi Dimyati di Jakarta, Rabu.

    Yudi mengatakan itu dalam Peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia Tahun 2025 Tingkat Kota Jakarta Selatan di Jalan Swadarma Raya, Kelurahan Ulujami, Kecamatan Pesanggrahan.

    Dikatakannya bahwa Hari TBC Sedunia merupakan momen penting dalam upaya global untuk meningkatkan kesadaran tentang TBC dan menggalang dukungan untuk melakukan eliminasi TBC.

    “Momentum atau kegiatan ini salah satu tujuan kami untuk meningkatkan perhatian publik dan komunitas kesehatan terhadap upaya yang dibutuhkan untuk mengeliminasi TBC sebagai ancaman kesehatan global,” ujarnya.

    Karena itu peringatan ini harus dimanfaatkan bersama untuk meningkatkan komitmen dan kampanye dalam penyebarluasan informasi dan inovasi terkait TBC serta mendorong semua pihak untuk terlibat aktif dalam penanggulangan TBC.

    “Memang dibutuhkan peran yang serius dari kita semua untuk penyakit TBC ini, karena penyakit TBC tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan, namun pada aspek sosial, psikologi, dan ekonomi masyarakat nantinya,” katanya.

    Pada kegiatan tersebut turut hadir, Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Ali Murthadho, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Jakarta Selatan Tomy Fudihartono dan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati.

    Kepala Sudinkes Jakarta Selatan Yudi Dimyati, Camat Pesanggrahan Agus Ramdani, para lurah se-Kecamatan Pesanggrahan, Site Director Paragon Sony Hidajat, perwakilan RSUD se-Jakarta Selatan, Puskesmas dan PKK Kecamatan Pesanggarahan.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ritel luring masih jadi penggerak perekonomian nasional

    Ritel luring masih jadi penggerak perekonomian nasional

    Ritel offline masih menjadi lokomotif penting bagi perekonomian nasional karena memiliki kontribusi besar, menyerap banyak tenaga kerja, serta menjadi pusat kehidupan ekonomi masyarakat di berbagai daerah,

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Asosiasi Matahari Supplier’s Club (AMSC) Yvonne mengatakan, sektor ritel luring (offline) masih menjadi salah satu penggerak perekonomian nasional.

    “Ritel offline masih menjadi lokomotif penting bagi perekonomian nasional karena memiliki kontribusi besar, menyerap banyak tenaga kerja, serta menjadi pusat kehidupan ekonomi masyarakat di berbagai daerah,” kata Yvonne dalam acara AMSC Member Gathering 2025 bertajuk “Ohana Intimacy in Perfect Harmony” di Jakarta, Rabu.

    Namun, Yvonne tak menampik bahwa saat ini terdapat banyak tantangan perekonomian dan industri ritel.

    Gejolak geopolitik global dan kebijakan ekspor, seperti tarif tinggi ke Amerika Serikat, berdampak signifikan terhadap beberapa sektor unggulan Indonesia seperti tekstil, alas kaki, furnitur, dan hasil laut.

    Di sisi domestik, dia mengatakan, daya beli masyarakat kelas menengah dan bawah diperkirakan menurun hingga empat persen, diperparah oleh pemutusan hubungan kerja dan tekanan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

    Yvonne juga menyoroti tantangan internal seperti biaya ekonomi tinggi, mulai dari proses perizinan yang kompleks, hingga margin usaha yang terus tergerus karena harga jual ke konsumen tidak dapat menyesuaikan dengan beban operasional.

    Untuk itu, dia mengajak para pemangku kepentingan terkait untuk bersatu menghadapi tantangan industri ritel yang tengah mengalami tekanan.

    Beberapa di antaranya adalah melalui transformasi produk dan pemasaran dengan pendekatan digital dan inovatif, pembaruan pengalaman belanja di department store agar kembali relevan bagi konsumen muda, dan kolaborasi terbuka dan berbasis data antara produsen dan retailer.

    Lebih lanjut, menekan biaya usaha dan efisiensi (promosi, rental, dan lain-lain), serta hubungan yang sehat antar pemangku kepentingan untuk membangun strategi bisnis berkelanjutan.

    Selain itu, AMSC juga mengajak pemerintah untuk aktif menciptakan regulasi yang sehat dan adil melalui penegakan hukum terhadap praktik predatory pricing; pemberantasan impor ilegal, baik di pelabuhan maupun titik ritel; dan dukungan terhadap inovasi produsen lokal agar bisa bersaing di pasar domestik dan global.

    Dengan semangat kolaborasi dan sinergi, Yvonne berharap dapat terus menjadi motor penggerak terbentuknya ekosistem ritel gaya hidup yang inklusif, berdaya saing, berkelanjutan, serta memberi kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

    “Pemasok dan peritel perlu membangun sinergi baru yang saling menguatkan agar mampu bertahan, bahkan tumbuh di tengah kondisi seperti inflasi, penurunan daya beli, dan kompetisi digital yang semakin ketat,” ujarnya.

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025