Category: Antaranews.com

  • Legislator desak pemerintah tindak penangkapan ikan ilegal di Maluku

    Legislator desak pemerintah tindak penangkapan ikan ilegal di Maluku

    Ambon (ANTARA) – Anggota DPR asal daerah pemilihan Maluku mendesak pemerintah menindak tegas praktik penangkapan ikan ilegal yang masih marak terjadi di wilayah perairan Indonesia, termasuk di Provinsi Seribu Pulau itu.

    Anggota Komisi IV (bidang Pertanian, Kehutanan dan Kelautan) DPR RI Saadiah Uluputty, di Ambon, Kamis mendesak agar ada tindakan tegas terhadap kapal asing antara lain dari Vietnam, Taiwan, hingga Filipina yang diduga melakukan penangkapan ikan secara ilegal di wilayah Indonesia, termasuk Maluku.

    Menurutnya, praktik pencurian ikan bukan hanya pelanggaran hukum tetapi juga bentuk nyata perusakan ekosistem laut dan mengancam kedaulatan negara.

    Politisi asal Maluku ini mengungkapkan data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang menunjukkan dua kapal berbendera Vietnam dengan muatan 4.500 kilogram ikan ditangkap di Laut Natuna Utara pada pertengahan April 2025.

    Selain itu, kapal asing asal Taiwan juga diamankan di Laut Aru Maluku dan kapal Filipina di perairan Talaud.

    Total potensi kerugian negara akibat praktik ini ditaksir lebih dari Rp150 miliar, termasuk dampak terhadap kerusakan ekosistem laut.

    Tak hanya menyoroti pelaku asing, Saadiah juga menegaskan bahwa praktik penangkapan ilegal oleh nelayan lokal, seperti penggunaan alat tangkap cantrang dan setrum rakitan, turut menjadi ancaman serius bagi keberlanjutan sumber daya perikanan.

    “Ini bukan sekadar pelanggaran teknis. Ini adalah ancaman terhadap keberlanjutan dan ketahanan pangan laut kita,” ujarnya.

    Ia menekankan tentang pentingnya penegakan hukum yang tegas tanpa pandang bulu, serta perlunya sinergi antara kementerian dan lembaga dalam memperkuat pengawasan laut.

    Saadiah juga mendorong peningkatan penggunaan teknologi pemantauan seperti Vessel Monitoring System (VMS), namun tetap memberikan dukungan biaya bagi nelayan kecil agar tidak terbebani.

    “Negara harus hadir secara utuh, menjaga laut dari pencurian oleh asing sekaligus tidak memberatkan nelayan kecil dalam menjalankan usaha mereka yang sah,” ucapnya.

    Pewarta: Winda Herman
    Editor: Iskandar Zulkarnaen
    Copyright © ANTARA 2025

  • Wamendagri sarankan Banjarmasin tata sungai untuk tunjang pariwisata

    Wamendagri sarankan Banjarmasin tata sungai untuk tunjang pariwisata

    ANTARA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, didampingi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin, mengunjungi sejumlah destinasi wisata di kota setempat dengan menggunakan perahu kelotok. Rombongan Wamendagri menyusuri Sungai Martapura sebagai bagian dari upaya pemerintah pusat untuk melihat langsung potensi pariwisata berbasis sungai yang dimiliki oleh kota yang berjuluk “kota seribu sungai” itu. (Latif Thohir/Yovita Amalia/Gracia Simanjuntak)

  • Berkurban sambil memberdayakan peternak di pelosok timur Indonesia

    Berkurban sambil memberdayakan peternak di pelosok timur Indonesia

    Dari kandang sederhana di timur, kurban tumbuh sebagai simbol pemberdayaan yang melintasi batas geografi dan memberi arti baru pada sebuah ibadah tahunan. 

    Ambon (ANTARA) – Di balik hiruk-pikuk Idul Adha di kota besar, ada kisah senyap yang tumbuh pelan-pelan di pedalaman Maluku. Di sana, di antara lembah dan kebun cengkih, ada program yang hadir bukan hanya untuk menyembelih hewan kurban, tetapi menanam harapan lewat pemberdayaan peternak lokal.

    Program pemberdayaan peternak ini berangkat dari satu pertanyaan sederhana: Mengapa tidak menggerakkan ekonomi desa sambil menjalankan ibadah kurban?

    Organisasi Human Initiative, yang menggelar program tersebut, memulai dengan mendata peternak di beberapa kabupaten di Maluku, mendampingi mereka dengan pelatihan dasar: perawatan ternak, penggemukan, manajemen kandang, hingga standar kelayakan kurban, lalu menjadikan mereka mitra.

    “Kalau masyarakat ikut lebih banyak, stok yang bisa kami siapkan juga makin besar. Ini kerja bersama,” kata Wakil Presiden Human Initiative Bambang Suherman.

    Ia menyampaikan bahwa momentum Idul Adha adalah waktu yang tepat untuk memperkuat jejaring kebaikan. Itu tidak lain karena kurban bukan hanya ritual ibadah, tetapi juga bentuk nyata dari solidaritas dan keberpihakan kepada masyarakat yang membutuhkan.

    Dengan prinsip keterjangkauan, sesuai syariat, dan berdampak luas, program ini dirancang untuk menghadirkan manfaat yang menyeluruh, tidak hanya secara spiritual, tetapi juga sosial dan ekonomi.

    Kurban yang Menghidupi

    Ada skema yang berbeda diterapkan program itu. Mereka tidak hanya membeli hewan, tetapi juga mendampingi proses perawatan sejak jauh hari. Hasilnya, kualitas ternak meningkat, dan peternak punya kepastian pasar.

    Aris Efendi, peternak di Nunusaku, Maluku Tengah, yang menjadi mitra, mengatakan, ini bukan soal keuntungan semata. Ini soal rasa dihargai.

    Program ini juga memberi dampak ke warga sekitar. Limbah ternak dimanfaatkan untuk pupuk. Hingga ada tren bahwa anak-anak muda mulai tertarik memelihara ternak.

    Dalam program ini, yang diukur bukan hanya keberhasilan dari jumlah hewan kurban yang disalurkan, tetapi dari seberapa banyak peternak yang ikut tumbuh bersama.

    Di lapangan, distribusi daging ke daerah-daerah rawan pangan, daerah pesisir, dan dusun-dusun yang selama ini luput dari radar bantuan juga difasilitasi.

    Semua dilakukan dengan pendekatan gotong royong, warga lokal ikut bantu mengangkut, masjid setempat jadi pos distribusi, anak muda jadi relawan.

    Sejumlah peternak telah terlibat di Maluku sejak program dimulai, tersebar di Kota Ambon, Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur, Maluku Tengah, dan Pulau Buru.

    Rencananya, Untuk Idul Adha 2025, di Maluku akan disiapkan hewan kurban berupa 450 sapi. Jumlah ini meningkat pesat dari tahun sebelumnya yang sekitar 100 sapi.

    Untuk memastikan penyalurannya merata dan sesuai kebutuhan tiap-tiap wilayah, organisasi itu memastikan pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai jaringan masyarakat. Termasuk memastikan sejak awal daftar penerima manfaat hingga mekanisme pendistribusiannya setelah daging-daging tersebut disembelih.

    Kurban yang Menyambung Kehidupan

    Kegiatan di kawasan timur Indonesia yang jauh dari sorotan itu membuktikan bahwa berkurban bukan hanya ibadah tahunan, melainkan momentum tahunan untuk membangun kemandirian.

    Program itu tidak datang hanya membawa daging, tetapi juga menanam ilmu, kepercayaan, dan harapan. Dan di balik setiap kambing yang dikurbankan, ada tangan-tangan peternak kecil yang pelan-pelan mulai tegak berdiri.

    “Mereka datang bukan untuk kasih bantuan. Mereka datang untuk membangun, memberi manfaat,” kata Aris, sambil menatap kandangnya yang kini berdiri lebih rapi dari sebelumnya.

    Kandangnya yang masih koloni itu cukup luas dengan rerumputuan liar yang selalu disantap sapinya. Namun di tengah kesederhanaan itu, berdirilah satu struktur yang membuat kandang ini berbeda, yakni tersedia kandang jepit sebagai pengganti timbangan.

    Proses memeriksa kelayakan sapi yang akan dikurbankan di kandang jepit, Kecamatan Amahai, Maluku Tengah. (ANTARA/Winda Herman)

    Terbuat dari kayu ulin dan balok tua, kandang jepit itu berdiri tegak di sisi utama kandang. Ukurannya sempit, hanya cukup untuk satu sapi berdiri. Tapi di sanalah titik paling penting dari seluruh proses perawatan. “Kalau saya mau tahu sapi ini layak atau tidak, ya sapi itu harus masuk dulu di sini,” kata lelaki berusia 43 tahun itu.

    Begitu sapi masuk dan diikat pelan, ia mulai memeriksa dari gigi, untuk tahu usia sebenarnya, sampai lingkar dada dan panjang badan, yang ia ukur pakai pita ukur lusuh. “Ini yang saya kirim nanti buat kurban. Jadi harus sehat, harus benar,” katanya.

    Lokasi kandangnya 14 kilometer dari jalan raya kota. Tapi jangan bayangkan jalan itu beraspal mulus. Untuk mencapai kandang itu, orang perlu menyusuri jalur tanah merah yang berubah jadi kubangan saat hujan. Lumpur seringkali menahan laju kendaraan, membuat perjalanan yang seharusnya satu jam, bisa menjadi lebih dari dua jam.

    Di daerah kecil di Maluku, kurban bukan lagi soal datang dan potong. Ia menjadi proses membangun kepercayaan, mengangkat ekonomi, dan menyambungkan harapan. Dari kampung ke kota, dari peternak ke penerima, kurban menjadi jembatan yang menyatukan.

    Dan di situlah letak maknanya, dari kandang sederhana di timur, kurban tumbuh sebagai simbol pemberdayaan yang melintasi batas geografi dan memberi arti baru pada sebuah ibadah tahunan.

    Di ujung timur Indonesia, kurban bukan lagi soal sembelih dan selesai. Ia menjelma menjadi jalan panjang pemberdayaan yang seringkali luput dari sorotan, tapi tak pernah luput dari makna.

    Program ini bukan sekadar upaya pemerataan daging kurban, tetapi juga menunjukkan bentuk nyata dari solidaritas sosial dan kepedulian antarsesama. Serta, berkomitmen untuk menjangkau masyarakat yang tinggal di daerah terpencil dan selama ini kekurangan hewan kurban.

    Editor: Sapto Heru Purnomojoyo
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bone Bolango Gorontalo gandeng NHI Bandung kembangkan pariwisata

    Bone Bolango Gorontalo gandeng NHI Bandung kembangkan pariwisata

    Kabupaten Bone Bolango (ANTARA) – Kabupaten Bone Bolango Gorontalo menggandeng dan melibatkan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) National Hotel Institute (NHI) Bandung dalam mengembangkan pariwisata di daerah itu.

    Kepala Bidang Pariwisata Kabupaten Bone Bolango Yudiawan Maksum di Gorontalo, Kamis mengatakan bahwa pelibatan Poltekpar NHI Bandung telah dikemas dalam bentuk kerja sama.

    “Ruang lingkup kerja sama yang terjalin adalah tentang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ucap Yudiawan.

    Kerja sama itu diharapkan mampu berdampak positif untuk daerah, yakni para siswa SMK jurusan pariwisata di Kabupaten Bone Bolango bisa mendapatkan fasilitasi dan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di Poltekpar NHI Bandung.

    Dinas Pariwisata Bone Bolango juga berkolaborasi dengan sejumlah organisasi non-pemerintah, pelaku industri pariwisata, yang bersama-sama dengan para mahasiswa Poltekpar NHI Bandung dalam melakukan penelitian di Bone Bolango.

    Ada dua program kerja sama yang dilaksanakan, yaitu metode pelatihan yang dilaksanakan selama kurang lebih enam bulan, serta European Values Study (EVS) File Project Study dengan waktu pelaksanaan selama satu bulan dengan lokus di wilayah Bone Bolango.

    Besar harapan, kata dia kerja sama tersebut mampu memberikan masukan kepada pemerintah daerah, khususnya untuk pengembangan pariwisata, sebagai salah satu sektor yang diunggulkan di Kabupaten Bone Bolango.

    Hal itu, kata dia dapat mempengaruhi peningkatan kualitas pariwisata di daerah, sehingga menjadi pendulang kontributor Pendapatan Asli Daerah (PAD).

    Adanya program itu, pariwisata Bone Bolango diharapkan menjadi lebih berkembang dan profesional sesuai dengan perkembangan teknologi pada saat ini maupun kedepannya.

    “Kami berharap kerja sama ini akan berkelanjutan, sehingga pengembangan pariwisata di Kabupaten Bone Bolango juga akan tumbuh lebih baik,” imbuhnya.

    Pewarta: Adiwinata Solihin
    Editor: Iskandar Zulkarnaen
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pelindo Regional 3 catat layani 704.769 penumpang selama Lebaran 2025

    Pelindo Regional 3 catat layani 704.769 penumpang selama Lebaran 2025

    Surabaya (ANTARA) – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 3 mencatat sebanyak 704.769 penumpang telah dilayani melalui pelabuhan-pelabuhan di lingkungan wilayahnya selama masa angkut Lebaran 2025, dari H-16 hingga H+16 Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Executive Director Pelindo Regional 3 Ali Sodikin mengatakan angka tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya di periode yang sama, yakni tercatat sebanyak 703.902 penumpang.

    “Capaian ini menjadi bukti nyata komitmen Pelindo dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama masa angkutan Lebaran,” kata Ali Sodikin dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.

    Menurut dia, Keberhasilan tersebut tidak lepas dari kesiapan yang matang dan koordinasi intensif antara Pelindo Regional 3 dengan berbagai pemangku kepentingan.

    Bahkan, seluruh cabang pelabuhan telah melakukan pengecekan menyeluruh terhadap sarana dan prasarana terminal penumpang, termasuk melakukan sejumlah perbaikan dan peningkatan fasilitas seperti ruang tunggu, ruang laktasi, fasilitas kesehatan, area bermain anak hingga jalur khusus untuk kelompok penumpang rentan.

    “Jalur khusus itu kami sediakan untuk lansia, penyandang disabilitas, ibu hamil dan anak-anak,” ucapnya.

    Di saat yang sama, kata dia, jumlah personel pelayanan turut ditingkatkan baik dari sisi operasional maupun kesehatan dan keamanan guna memastikan arus penumpang tetap lancar, aman dan nyaman.

    Selain itu, pihaknya juga memperkuat sistem pengamanan melalui posko terpadu, peningkatan frekuensi patroli, hingga penyediaan fasilitas penanggulangan darurat dan layanan kesehatan di terminal.

    Oleh karena itu, pelayanan di 20 pelabuhan utama, menunjukkan performa optimal seperti di lima pelabuhan dengan jumlah penumpang tertinggi, yakni Tanjung Perak sebanyak 254.247 penumpang, Tanjung Emas 72.912 penumpang, Kumai 57.247 penumpang, Trisakti 44.132 penumpang, dan Lembar sebanyak 43.412 penumpang.

    “Kami bersyukur dapat melayani lebih dari 700 ribu pemudik dengan aman dan nyaman selama masa angkutan Lebaran tahun ini. Pelayanan selama Lebaran 2025 menjadi bukti bahwa kami siap hadir di tengah masyarakat dengan pelayanan yang semakin baik,” ujarnya.

    Lebih lanjut, kata Ali, dengan selesainya masa angkutan Lebaran tahun ini, Pelindo Regional 3 akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan untuk meningkatkan kualitas layanan pada masa-masa mendatang.

    Bahkan, pihaknya juga berkomitmen menjadikan pelabuhan sebagai ruang publik yang ramah, aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jasa transportasi laut di Indonesia.

    Pewarta: Indra Setiawan/Naufal Ammar Imaduddin
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • PPJKI dan BPKH nilai penting pemahaman pengelolaan dana investasi

    PPJKI dan BPKH nilai penting pemahaman pengelolaan dana investasi

    Jakarta (ANTARA) – Perkumpulan Praktisi Jasa Keuangan Indonesia (PPJKI) bersama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menilai pemahaman terkait dengan pengelolaan dana investasi sangat penting bagi seluruh kalangan.

    Ketua Dewan Pembina PPJKI sekaligus Anggota Badan Supervisi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tito Sulistio menilai saat ini tantangan dan peluang investasi begitu terbuka lebar di tengah disrupsi teknologi di berbagai sektor keuangan.

    “Hal ini mendorong perlunya seluruh pemangku kepentingan di sektor jasa keuangan untuk membekali diri dengan berbagai informasi global, seperti melalui Seminar ini,” ujar Tito ​​​​​dalam seminar bertajuk “Investasi dan Keuangan Nasional” di Jakarta, Kamis.

    Dalam kesempatan sama, Praktisi Keuangan Prof Roy Sembel mengingatkan perlunya memberdayakan investor ritel dan Institusional lokal untuk menumbuhkan pasar keuangan Indonesia, di tengah potensi sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) yang melimpah.

    “Agar ini bisa terjadi, Indonesia perlu berpacu dalam menghasilkan SDM yang dapat memiliki daya saing agar dapat menciptakan Indonesia yang adil, makmur serta bermartabat,” ujar Roy.

    Anggota BP BPKH Indra Gunawan mencontohkan terkait keberhasilan BPKH dalam mengelola dana haji yang mencapai Rp171 triliun di tengah gejolak perekonomian global saat ini.

    BPKH mencatatkan kinerja luar biasa dengan nett return tertinggi sepanjang sejarah yakni Rp11,6 triliun atau nett return hampir 7 persen per tahun pada 2024.

    Selain itu, juga tata Kelola Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) telah diraih enam kali berturut- turut sejak awal.

    Menurutnya, BPKH dapat menjadi acuan Lembaga Pengelola Dana Umat (LPDU) yang dapat menjadi model “Sovereign Halal Fund”.

    Hal itu seiring dengan gagasan Menteri Agama yang memiliki visi mengkonsolidasikan dana umat dari Badan Wakaf Indonesia (BWI), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) serta potensi dana umat lainnya

    Ia menyebut, seluruh pemangku kepentingan di Indonesia perlu bertindak lebih strategis dalam merancang arah pengelolaan investasi yang adaptif dan berorientasi jangka panjang.

    Lanjutnya, tidak terkecuali terhadap pengelolaan investasi negara melalui instrumen Sovereign Wealth Fund (SWF), yang mana saat ini Indonesia telah mendirikan BPI Danantara sebagai lembaga pengelola SWF.

    Sejak 2018 sampai 2023, BPKH konsisten meraih laporan audit Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama enam tahun berturut-turut dari BPK RI.

    “Keberhasilan BPKH menjadi fondasi kuat bagi visi Sovereign Halal Fund, yang dapat menggerakkan ekonomi syariah untuk kesejahteraan umat dan bangsa,” ujar Indra.

    Pengelolaan dana haji BPKH sepenuhnya berbasis syariah sesuai arahan DSN-MUI melalui penempatan perbankan dan investasi via BPS-BPIH.

    Portofolio didominasi instrumen berisiko rendah hingga menengah (minimal idAA), seperti SBSN yang Sovereign-risk-free, dan deposito bank syariah dengan kualifikasi Kesehatan bank yang baik.

    Total Nilai Manfaat Virtual Account jemaah haji yang menjadi inovasi sejak adanya BPKH telah mencapai Rp18,3 triliun, dengan total Nilai Manfaat BPIH sebagai penambal biaya Jamaah total mencapai sebesar Rp41,6 triliun.

    Keamanan deposito jemaah dijamin oleh LPS sesuai UU No. 4/2023 tentang PPSK, dan pengecualian pajak atas instrumen deposito dan instrumen investasi ditegaskan melalui Peraturan No.18/PMK.03/2021 dan UU No. 4/2023 tentang PPSK.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Gubernur BI: Investor global optimis terhadap perekonomian Indonesia

    Gubernur BI: Investor global optimis terhadap perekonomian Indonesia

    Investor global itu tetap optimis terhadap ekonomi Indonesia. Tentu saja karena sekarang risk appetite yang sangat tinggi, mereka lebih masih lebih suka ke safe haven asset dan countries

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan bahwa investor global tetap optimistis terhadap perekonomian Indonesia.

    “Investor global itu tetap optimis terhadap ekonomi Indonesia. Tentu saja karena sekarang risk appetite yang sangat tinggi, mereka lebih masih lebih suka ke safe haven asset dan countries,” kata Perry Warjiyo dalam Konferensi Pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK): Hasil Rapat Berkala KSSK II Tahun 2025 yang diadakan secara virtual, di Jakarta, Kamis.

    Pernyataan itu disampaikan setelah ia melakukan pertemuan dengan investor di Washington DC, Amerika Serikat (AS), untuk memberikan penjelasan umum tentang perkembangan ekonomi Tanah Air.

    Perry menjelaskan, setelah ada kebijakan tarif AS, dampak dalam jangka pendek yang dihadapi investor global ialah ketidakpastian nan tinggi. Dampak ini tercermin dari berbagai indeks seperti economic policy uncertainty dan trade policy uncertainty yang meningkat tinggi dibandingkan awal pandemi COVID-19.

    Premi risiko dari investor global juga bisa dilihat dari indikator lain seperti credit default swap yang tinggi.

    “Intinya bahwa kebijakan tarif ini menyebabkan pelaku investor global itu risk appetite-nya sangat tinggi. Karenanya, pelaku investor global memindahkan investasi portfolio-nya ke negara dan aset yang dianggap aman, safe haven asset and countries,” kata Perry.

    Aliran modal yang keluar dari emerging market kemudian ditempatkan ke negara-negara cenderung lebih aman secara ekonomi seperti di obligasi pemerintah dari Eropa dan Jepang.

    Sebagai contoh, data investasi portofolio sejak awal 2025 hingga akhir Maret tahun ini mencatat net inflow aliran masuk modal asing sebesar 1,6 miliar dolar AS terutama pada instrumen Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI). Namun, sejak diumumkan kebijakan tarif sejak awal April, investasi portfolio mencatat net outflow 2,8 miliar dolar AS.

    “Ini sekali lagi tidak berkaitan atau disebabkan imbal hasil yang menarik atau perbedaan yield suku bunga dalam negeri maupun luar negeri, tapi lebih karena risk appetite investor global yang sangat-sangat tinggi, sehingga mereka menarik modalnya tidak hanya dari Indonesia, tapi juga dari emerging market lain.” ujar dia.

    Kendati begitu, seiring, proses negosiasi pemerintah Indonesia dengan AS terkait kebijakan tarif berlangsung dengan baik, termasuk dampak terhadap ekonomi negara-negara lain, risk appetite akan menurun sehingga investor global akan kembali ke Indonesia dengan imbal hasil maupun prospek ekonomi yang menarik dan cukup baik.

    Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemkot Bogor bangun pengganti akses putus di Batutulis

    Pemkot Bogor bangun pengganti akses putus di Batutulis

    Kota Bogor (ANTARA) – Pemerintah Kota Bogor Jawa Barat membangun pengganti akses terputus Jalan Saleh Danasasmita, Kelurahan Batutulis diawali dengan membentuk tim penanggulangan bencana khusus kejadian tanah ambles.

    Wali Kota Bogor Dedie A Rachim di Bogor, Kamis, menjelaskan bahwa tim bertugas membahas pembebasan lahan dan pembangunan akses baru pengganti Jalan Saleh Danasasmita.

    Tim tersebut berisi jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) yang terkait seperti dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR), dinas perumahan dan permukiman (disperumkim), dan dinas perhubungan (dishub).

    “Tim ini dipimpin Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Pak Eko Prabowo,” kata Dedie.

    Ia menyebut bahwa tim ini tengah membuat Detail Engineering Design (DED) dan menghitung biaya teknis berkaitan dengan rencana proyek tersebut.

    Tim ini juga akan menggelar rapat koordinasi dengan instansi atau lembaga terkait seperti Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) dan Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

    “Rapat akan dilakukan setelah ada perhitungan rekomendasi teknis terkait risiko adanya ancaman hidrometeorologi di lokasi ambles jalan,” ucap Dedie.

    Jajaran Pemkot Bogor meninjau lahan milik warga di Kelurahan Lawanggintung, Kecamatan Bogor Selatan yang bakal digunakan sebagai akses baru menuju Batutulis pada Selasa (25/3) lalu.

    Lahan yang berada di pinggir Jalan Lawanggintung itu, akan dibebaskan oleh Pemkot Bogor dan dibangun menjadi jalan untuk menggantikan fungsi Jalan Saleh Danasasmita yang ambles.

    Dedie Rachim menyebut ada sekira 3.500 meter persegi tanah masyarakat yang akan dibebaskan oleh pihaknya dalam rencana itu.

    Lahan itu kemudian akan dibangun jalan dengan panjang sekira 200 meter.

    “Dalam membebaskan lahan tentu ada prosedur dan prosesnya. Kami akan coba negosiasi dengan pemilik lahan dan kemudian mengambil langkah persiapan teknis seperti membuat Detail Engineering Design dan penilaian lahan,” papar Dedie.

    Pembebasan lahan tersebut akan dibiayai oleh anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) dalam APBD Kota Bogor.

    Sedangkan bagian pembangunan jalan akan dinegosiasikan Pemkot Bogor agar mendapat bantuan pendanaan dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

    Meskipun biaya pembangunan jalan tidak akan terlalu besar hanya sekira Rp5 miliar sehingga bisa diakomodasi oleh APBD Kota Bogor.

    Dedie memastikan seluruh proses tersebut akan berjalan pada tahun ini. Pasalnya, rencana tersebut merupakan kebutuhan masyarakat yang mendesak. Pemkot juga melobi Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terkait penanganan akses Jalan Saleh Danasasmita.

    Langkah itu dilakukan dengan bertemu langsung dengan Wakil Menteri PU, Diana Kusumastuti, di kantor pusat Kementerian PU, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (9/4).

    Dalam pertemuan tersebut, Dedie memaparkan kondisi jalan di sekitar Underpass Batutulis yang mengalami kerusakan akibat bencana hidrometeorologi.

    Ia juga menyampaikan usulan pembukaan akses jalan baru guna menghindari potensi bencana serupa di masa mendatang.

    “Hal ini juga merupakan bagian dari rekomendasi Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah DKI-Jabar,” kata Dedie.

    Menurut Dedie, akses jalan tersebut sangat krusial karena berada di jalur utama yang menjadi bagian dari proyek strategis nasional.

    Ia berharap, pemerintah pusat bisa memberikan dukungan melalui skema pembiayaan Inpres Jalan Daerah (IJD).

    “Skema pembiayaan ini bisa mempercepat proses penanganan jalan,” ungkapnya.

    Menanggapi hal itu, Wamen PU, Diana Kusumastuti meminta Pemkot Bogor segera mengajukan usulan teknis secara resmi. Kemudian memastikan ketersediaan lahan untuk akses jalan baru.

    “Sehingga apabila memungkinkan dibantu lewat IJD, proses penanganan bisa langsung dimulai,” ucapnya.

    Dalam kesempatan yang sama, turut dibahas rencana relokasi jaringan distribusi utama (JDU) milik Perumda Tirta Pakuan yang terlintasi proyek akses tersebut.

    Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan, Rino Indira Gusniawan menyatakan bahwa siap mendukung langkah relokasi demi keamanan akses dan keberlanjutan layanan air bersih.

    Dedie berharap sinergi antara pemerintah pusat, Pemkot, dan BUMD bisa mempercepat solusi terhadap persoalan yang berdampak langsung terhadap aktivitas warga.

    Sementara itu, pengupasan aspal longsor Batutulis mulai dilakukan sejak Selasa (22/4) dini hari, dengan bantuan alat berat.

    Dedie mengungkapkan bahwa tahap pertama penanganan di Batutulis adalah pengupasan aspal.

    Hal ini dilakukan sebagai langkah untuk memastikan penanganan perbaikan tembok penahan tanah (TPT) dilaksanakan secara optimal.

    “Perbaikan diperkirakan memakan waktu 2 bulan. Apabila TPT selesai diperkuat langkah selanjutnya pengembalian fungsi area amblas menjadi lahan terbuka hijau,” ucap Dedie Rachim.

    Ia menambahkan, secara simultan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menindaklanjuti pembebasan lahan untuk akses baru.

    “Setelah TPT selesai, untuk sementara sebelum jalur akses baru ada, maka jalur lama dapat dilalui roda dua,” tutur Dedie Rachim.

    Pewarta: M Fikri Setiawan
    Editor: Iskandar Zulkarnaen
    Copyright © ANTARA 2025

  • KAI Daop 6 angkut 83.316 ton barang selama Triwulan I 2025

    KAI Daop 6 angkut 83.316 ton barang selama Triwulan I 2025

    Yogyakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan kinerja angkutan barang yang terus tumbuh positif selama Januari hingga Maret atau Triwulan I 2025 dengan volume pengangkutan total mencapai 83.316 ton barang.

    Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih di Yogyakarta, Kamis, menyebut volume pengangkutan barang itu naik 23,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mengangkut barang dengan volume sebesar 67.503 ton.

    “Kenaikan volume angkutan barang ini menunjukkan bahwa kereta api masih menjadi moda yang efisien dan andal dalam mengangkut logistik di tengah dinamika ekonomi yang terus berkembang,” ujar dia.

    Secara bulanan, Feni mencatat volume angkutan barang tercatat sebesar 25.520 ton pada Januari, 24.290 ton pada Februari, dan meningkat menjadi 33.506 ton pada Maret.

    Dari total angkutan selama triwulan pertama itu, sebanyak 71.815 ton merupakan angkutan bahan bakar minyak (BBM), 4.366 ton angkutan retail (barang hantaran paket), dan 7.135 ton sisanya merupakan angkutan berbagai komoditas lainnya.

    Feni juga menyampaikan bahwa tingkat ketepatan waktu angkutan barang di KAI Daop 6 mencapai 99,74 persen, yang mencerminkan komitmen perusahaan dalam memberikan layanan logistik yang handal dan terpercaya.

    “Capaian ini merupakan wujud komitmen kuat dari KAI Daop 6 dalam menghadirkan layanan logistik yang andal, efisien, dan terpercaya bagi para pelanggan serta mendukung kelancaran distribusi logistik secara nasional,” ujar dia.

    Ia menambahkan, dominasi angkutan BBM menunjukkan peran penting kereta api dalam mendistribusikan energi nasional, terutama di wilayah kerja Daop 6 Yogyakarta.

    Selain itu, angkutan barang dengan kereta api dinilai lebih ramah lingkungan karena menghasilkan emisi karbon yang lebih rendah dibandingkan moda transportasi berbasis truk.

    “Angkutan barang menggunakan kereta api juga membantu mengurangi kemacetan dan beban jalan raya, serta meningkatkan efisiensi logistik nasional,” kata dia.

    KAI Daop 6 terus membuka peluang kerja sama dengan berbagai sektor industri untuk memperluas jenis komoditas yang dapat diangkut.

    “Dengan dukungan infrastruktur yang terus ditingkatkan, kami yakin volume angkutan barang akan terus tumbuh secara berkelanjutan,” kata Feni.

    Pewarta: Luqman Hakim
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Maybank Indonesia raih Euromoney Private Banking Awards 2025

    Maybank Indonesia raih Euromoney Private Banking Awards 2025

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Maybank Indonesia Tbk. (Maybank Indonesia) meraih dua penghargaan dalam ajang Euromoney Private Banking Awards 2025.

    Maybank Indonesia dinobatkan sebagai Indonesia’s Best for High Net Worth dan Indonesia’s Best for Digital Solutions.

    “Kami sangat bersyukur dan bangga atas penghargaan yang diberikan oleh Euromoney. Pengakuan ini merupakan bukti nyata dari komitmen kami dalam menghadirkan layanan wealth management terbaik bagi nasabah High Net Worth, sekaligus memperkuat posisi kami sebagai pemimpin dalam solusi investasi digital di Indonesia,” kata Head Wealth Management & Segmentation Maybank Indonesia Aliang Sumitro dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.

    Euromoney Private Banking Awards merupakan ajang penghargaan bergengsi yang diberikan kepada institusi keuangan dengan layanan private banking dan wealth management terbaik di berbagai negara.

    Penghargaan Indonesia’s Best for High Net Worth diberikan kepada Maybank Indonesia atas keunggulannya dalam memberikan layanan eksklusif bagi nasabah dengan kekayaan tinggi (High Net Worth), sementara penghargaan Indonesia’s Best for Digital Solutions mengakui inovasi Maybank Indonesia dalam menyediakan solusi investasi digital yang efisien dan aman.

    Head Digital Banking Maybank Indonesia Charles Budiman menambahkan di era digital ini Maybank Indonesia berkomitmen untuk selalu menghadirkan inovasi digital yang relevan mengikuti kebutuhan nasabah.

    “Di era digital ini, kebutuhan nasabah terus berkembang, dan Maybank Indonesia berkomitmen untuk selalu menghadirkan inovasi digital yang relevan agar dapat memberikan pengalaman perbankan yang seamless dan sesuai dengan kebutuhan nasabah masa kini,” jelasnya.

    Keberhasilan Maybank Indonesia meraih dua penghargaan ini tidak terlepas dari strategi wealth management yang kuat dan inovasi dalam layanan digital.

    Selain itu, beberapa faktor utama yang menjadi kunci kemenangan yakni, pertama, Maybank Indonesia memiliki pangsa pasar yang solid di segmen High Net Worth dan pendekatan menyeluruh yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik bagi segmen nasabah ini.

    Para nasabah diberikan beragam produk investasi, mulai dari reksa dana, obligasi, hingga perencanaan keuangan yang disesuaikan dengan profil risiko nasabah.

    Kedua, jajaran tim penasihat keuangan yang berpengalaman dan berorientasi pada solusi terbaik siap memberikan layanan personalisasi yang memastikan nasabah mendapatkan strategi investasi yang optimal.

    Ketiga, layanan Maybank Premier yang menawarkan pengalaman perbankan prioritas yang komprehensif dan terpersonalisasi, melalui tiga pilar utama yang mengombinasikan financial wellness, lifestyle enrichment, dan relationship excellence.

    Keempat, adanya inovasi digital.Tersedia berbagai solusi berbasis digital di Maybank Indonesia, termasuk mobile banking, Wealth Management tools, serta platform komunikasi dan data onboarding yang modern.

    Lebih lanjut, Head Wealth Management & Segmentation Maybank Indonesia Aliang Sumitro menjelaskan, penghargaan dari Euromoney Private Banking Awards 2025 semakin memperkokoh posisi Maybank Indonesia sebagai salah satu bank terdepan dalam layanan wealth management dan investasi digital.

    Pengakuan ini tidak hanya meningkatkan kredibilitas bank di mata nasabah dan investor, tetapi juga memberikan keunggulan kompetitif dalam menarik dan mempertahankan nasabah premier.

    “Penghargaan ini juga menjadi bukti bahwa industri wealth management di Indonesia semakin berkembang ke arah digitalisasi dan personalisasi layanan,” tuturnya.

    Untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian ini, Maybank Indonesia akan terus berinovasi dalam layanan digital, meningkatkan pengalaman pengguna dalam M2U ID App, serta memperkuat kerja sama dengan berbagai institusi keuangan dan fintech.

    “Kami akan terus berinvestasi dalam teknologi dan pengembangan sumber daya manusia agar dapat memberikan layanan wealth management dan investasi digital yang lebih canggih dan relevan. Kami juga akan memperkuat sinergi dengan mitra strategis serta meningkatkan keamanan digital untuk memastikan pengalaman investasi yang aman dan terpercaya bagi seluruh nasabah kami,” ungkap Aliang.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025