Category: Antaranews.com Nasional

  • Pemilik ponpes di Jaktim diduga lakukan pelecehan kepada tujuh santri

    Pemilik ponpes di Jaktim diduga lakukan pelecehan kepada tujuh santri

    Jakarta (ANTARA) – Pemilik Pondok Pesantren Ad-Diniyah yang berada di RT 09/RW 07, Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, diduga melakukan tindakan asusila (sodomi) kepada tujuh orang santrinya.

    “Iya ada tujuh orang (temen semua), dari SMP mau ke SMA. Pengakuannya disodomi di kamar ustad,” kata salah satu santri Pesantren Ad-Diniyah berinisial A (15) saat ditemui di lokasi, Rabu.

    Menurut dia, tujuh korban dari temannya ini, hanya menceritakan perihal pelecehan seksual itu kepada teman dekatnya saja.

    “Saya ga dapat cerita, tapi memang ada beberapa cerita, tapi ke teman dekat saja yang dipercaya,” ujar A.

    Sementara itu, salah satu warga yang ikut menangkap terduga pelaku berinisial KH, yakni Rudi (49) menyebutkan, dirinya menangkap dan melihat langsung saat pihak kepolisian dari Polsek Duren Sawit mengamankan terduga pelaku beserta empat korban.

    “Awal mulanya, karena saya baru pulang kerja, tahu-tahu sudah ramai, masyarakat Kampung Tipar di sini ini katanya ada pencabulan. Pelakunya yang pemilik pesantren ini KH, sama tadi diamankan juga empat orang korbannya,” jelas Rudi.

    Empat korban yang diamankan itu, kata Rudi merupakan santri dari Kota Bekasi.

    “Jadi para korban ini mayoritas dari warga Bekasi, ada yang dari Bintara, ada Kranji. Sementara yang setahu saya, korbannya ini udah memiliki identitas KTP. Empat orang, kira-kira usia 18-19 tahun,” ucap Rudi.

    Rudi tak menyangka kalau KH yang merupakan teman sekolahnya yang dia kenal dekat bisa melakukan tindakan asusila tersebut. Apalagi, warga setempat mengenal Ustad KH sebagai sosok yang baik.

    “Ya kalau Ustad KH mah, boleh dikatakan memang saya juga satu RT, satu RW, teman. Tidak nyangka bahwa perilakunya seperti itu. Kemarin juga saya habis rapat di kantor RW sama beliau, beliau namanya Ustad, ya baik-baik saja,” ucap Rudi.

    Pelaku dan korban telah di bawa ke Polres Metro Jakarta Timur untuk penyeldikan lebih lanjut.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • KAI Daop 1 Jakarta ganti rel baru sepanjang 45.950 meter pada 2024

    KAI Daop 1 Jakarta ganti rel baru sepanjang 45.950 meter pada 2024

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta mengganti pergantian rel yang baru sepanjang 45.950 meter dan wesel (untuk memindahkan kereta api dari satu jalur ke jalur lain) pada tahun 2024.

    “KAI Daop 1 Jakarta telah mengganti rel baru sepanjang 45.950 meter dan melakukan penggantian 210 unit wesel baru dan 24 unit wesel cascading,” kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Wesel adalah komponen yang memungkinkan kereta api berpindah jalur dengan aman, sehingga penggantian ini menjadi langkah dalam meningkatkan efisiensi dan keselamatan operasional.

    Selain itu, lanjut dia, KAI Daop 1 Jakarta juga memasang sebanyak 2.071 batang bantalan sintetis untuk memperkuat infrastruktur rel.

    Ixfan menjelaskan, penggantian material pada prasarana jalan rel untuk memastikan perjalanan kereta api yang lebih aman, efisien, dan andal. Di mana, penggantian rel dan wesel ini dilakukan dengan mematuhi standar keselamatan yang ketat dan prosedur operasi yang teruji.

    Hal tersebut dilakukan seiring dengan bertambahnya frekuensi perjalanan, percepatan kecepatan kereta api, dan peningkatan on-time performance (ketepatan waktu).

    Ixfan menambahkan perawatan prasarana yang berkelanjutan menjadi kunci utama dalam mendukung keselamatan operasional perjalanan kereta api.

    “Perawatan prasarana menjadi aspek strategis untuk memastikan keselamatan tetap terjaga di tengah upaya KAI memberikan layanan terbaik,” ujarnya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Beralih ke transportasi umum, Dishub: Kemacetan DKI pada 2024 menurun

    Beralih ke transportasi umum, Dishub: Kemacetan DKI pada 2024 menurun

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo menjelaskan angka kemacetan Jakarta pada 2024 menurun karena banyaknya masyarakat yang beralih menggunakan transportasi umum.

    “Kita tahu Transjakarta sempat mencapai 1,3 juta pelanggan per hari. Tertinggi selama tahun 2024, demikian pula halnya MRT. MRT sempat menyentuh angka 138 ribu pelanggannya, LRT Jabodebek juga,” kata Syafrin saat dijumpai di Jakarta Selatan, Rabu.

    Dia menilai, turunnya angka kemacetan Jakarta merupakan berkat kerja sama seluruh pihak, termasuk partisipasi dan peran aktif masyarakat untuk terus menggunakan layanan angkutan umum.

    Syafrin berharap masyarakat akan terus setia memilih menggunakan transportasi umum.

    Untuk menurunkan angka kemacetan Jakarta di tahun 2025 ini, kata dia, Dsihub DKI juga akan memasifkan dan memperbaiki kinerja lalu lintas.

    Menurut data yang diunggah melalui Instagram @dishubdkijakarta, berdasarkan TomTom Traffic Index 2024, Jakarta meraih peringkat 90 dalam Indeks Kemacetan Dunia dan membaik 60 peringkat dari tahun 2023.

    “Dari hasil rilis TomTom Traffic Index, bahwa peringkat Jakarta terkait dengan penanganan kemacetan selama tahun 2024 itu membaik 10 persen, tahun lalu 2023 kita di angka 53 persen kemacetan Jakarta. Kemudian terakhir banyak turun menjadi 43 persen tingkat kemacetan,” jelas Syafrin.

    Untuk mencapai perubahan tersebut, Dishub DKI Jakarta telah melakukan beberapa upaya, seperti perluasan jangkauan angkutan umum, pemantauan arus lalu lintas, penertiban parkir liar, penyiagaan petugas di titik rentan kepadatan, penetapan tarif terintegrasi, dan penyediaan park and ride.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Belasan perpustakaan di Kepulauan Seribu terima bantuan buku bacaan

    Belasan perpustakaan di Kepulauan Seribu terima bantuan buku bacaan

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 16 perpustakaan di Kabupaten Kepulauan Seribu akan menerima bantuan buku bacaan dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI sebagai upaya meningkatkan literasi masyarakat setempat.

    “Sebanyak 16 perpustakaan yang ada di Kepulauan Seribu telah memenuhi persyaratan untuk menerima bantuan bahan bacaan dari Perpustakaan Nasional RI,” kata Kasi Perpustakaan dan Kearsipan UKT 1 Kabupaten Kepulauan Seribu, Windarwati di Jakarta, Rabu.

    Ke-16 perpustakaan yang akan menerima bantuan, antara lain Perpustakaan Kelurahan Pulau Tidung, Perpustakaan RPTRA Tidung Ceria Pulau Tidung, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Cerita Pulau Tidung, Perpustakaan RPTRA Klanceng Putih Pulau Pari, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Pesona Pulau Pari, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Mimpi Pulau Panggang, Perpustakaan RPTRA Tanjung Elang Berseri Pulau Panggang.

    Selanjutnya Perpustakaan Kelurahan Pulau Panggang, Perpustakaan RPTRA Tanjong Timor Pulau Panggang, Taman Bacaan Masyarakat Manca Pulau Panggang, Perpustakaan RPTRA Arung Palakka Pulau Kelapa, Taman Bacaan Masyarakat Cerdas 27 Pulau Untung Jawa, Perpustakaan RPTRA Amiterdam Pulau Untung Jawa, Perpustakaan RPTRA Harapan Widya Bahari Pulau Harapan, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Harapan Pulau Harapan dan Perpustakaan RPTRA Jaga Utara Pulau Sabira.

    Menurut dia, Perpusnas telah melakukan penilaian terhadap 17 perpustakaan yang ada di wilayah Kepulauan Seribu dan setelah melalui tahapan penilaian, hanya 16 yang telah disetujui untuk mendapatkan bantuan.

    “Sedangkan, satu perpustakaan ditolak karena belum mencantumkan Nomor Pokok Perpustakaan,” kata Windarwati.

    Menurut dia, bantuan yang diberikan Perpusnas ini untuk menambah koleksi buku, yang ada di perpustakaan di Kepulauan Seribu tersebut.

    “Bantuan buku ini akan menambah literasi dan minat baca anak-anak di wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu, sehingga menambah pengetahuan dan wawasan,” tuturnya.

    Setelah menerima bantuan itu, Pemkab Kepulauan Seribu juga harus menandatangani tiga komitmen. Pertama, menjalankan program penguatan literasi masyarakat melalui bahan bacaan bermutu dengan menjadikan perpustakaan desa/kelurahan, taman bacaan masyarakat, dan perpustakaan rumah ibadah sebagai pusat belajar masyarakat melalui dukungan sumber daya dan kebijakan.

    Kedua, melakukan pendampingan perpustakaan desa/kelurahan, taman bacaan masyarakat, dan perpustakaan rumah ibadah pada seluruh rangkaian kegiatan, baik yang dilaksanakan secara luring maupun daring.

    “Ketiga, melakukan pembinaan dan menjamin keberlanjutan program,” ujarnya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ada luka benturan pada bayi korban penelantaran di Grogol Petamburan

    Ada luka benturan pada bayi korban penelantaran di Grogol Petamburan

    Jakarta (ANTARA) – Bayi laki-laki berinisial MS (5 bulan) yang ditelantarkan kedua orang tuanya di Rumah Sakit Sumber Waras, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, memiliki bekas luka akibat benturan benda keras pada bagian kepalanya.

    Bayi malang yang meninggal saat mendapat perawatan medis tersebut telah menjalani visum di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM).

    “Hasil autopsi sampai saat ini belum keluar,” Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Grogol Petamburan, Jakarta Barat, AKP Muhammad Aprino Tamara kepada wartawan di Jakarta pada Rabu.

    Pihak Kepolisian memastikan bahwa luka-luka kepada bagian kepala bayi tersebut diakibatkan oleh benturan benda keras atau benda tumpul.

    “Cuma dari dokter tidak mengatakan bahwa itu (luka pada kepala bayi) merupakan penyebab kematian. Jadi, hasil penyebab kematian baru bisa diketahui setelah nanti hasil autopsi keluar,” katanya.

    Aprino menyebutkan bahwa bayi malang itu dibawa oleh kedua orang tuanya yang berinisial H dan BU ke Rumah Sakit Sumber Waras pada 28 Desember 2024, tepatnya pukul 02.45 WIB setelah bayi itu menunjukkan gejala demam pada 27 Desember 2024.

    Setelah mendapat perawatan medis, bayi malang itu meninggal dunia pada pukul 04.00 WIB. Kedua orang tuanya yang kesulitan biaya untuk membayar tagihan rumah sakit ditawari oleh pihak rumah sakit untuk membuat kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

    Namun, kedua orang tuanya perlahan meninggalkan rumah sakit dan memilih kabur menelantarkan anak mereka yang sudah meninggal dunia.

    “Satu, memang karena yang bersangkutan tidak memiliki biaya untuk mengganti atau membayar biaya pengobatan. Dan yang kedua karena untuk menghindari kewajibannya,” ujar Aprino.

    Pihak Kepolisian pun memulai pencarian dan akhirnya kedua pelaku berhasil ditangkap di sebuah indekos di wilayah Tambora, Jakarta Barat, pada Minggu (12/1).

    Atas perbuatannya, tersangka H disangkakan Pasal 77B Jo 76B dan Pasal 76C Jo Pasal 80 ayat 1 UU No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dan Kekerasan Terhadap Anak dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan 3 tahun 6 bulan.

    Sementara tersangka BU disangkakan Pasal 77B Jo 76B UU No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kepulauan Seribu rencanakan bangun tiga tanggul untuk cegah abrasi

    Kepulauan Seribu rencanakan bangun tiga tanggul untuk cegah abrasi

    Jakarta (ANTARA) –

    Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu merencanakan pembangunan tanggul di Pulau Kelapa, Pulau Tidung dan Pulau Lancang sebagai upaya untuk mencegah abrasi di wilayah tersebut.

    “Kami hari ini melakukan peninjauan lokasi yang akan dijadikan pembangunan tanggul di Pulau Kelapa, Pulau Tidung dan Pulau Lancang,” kata Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kepulauan Seribu, Mustajab di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan, peninjauan lapangan ini untuk memastikan rencana pembangunan tanggul di Pulau Kelapa sisi utara, Pulau Tidung sisi utara dan Pulau Lancang sisi barat daya yang akan dilakukan pada Maret 2025.

    “Tanggul yang akan dibangun merupakan tanggul penahan abrasi dan sekaligus berfungsi menjadi jalan lingkar,” katanya.

    Menurut dia, untuk menetapkan titik lokasi tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan Taman Nasional Kepulauan Seribu dan kepala wilayah kelurahan setempat.

    Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kepulauan Seribu Mustajab meninjau lokasi pembangunan tiga tanggul di wilayah tersebut, Rabu (15/1/2025). (ANTARA/HO-Pemkab Kepulauan Seribu)

    Ia menyebutkan, panjang tanggul di Pulau Kelapa sekitar 830 meter, kemudian Pulau Tidung 140 meter dan pemecah ombak (breakwater) 530 meter serta Pulau Lancang 140 meter.

    Dia berharap dengan pembangunan tanggul tersebut, nantinya warga tidak lagi melakukan pengurukan areal pantai yang berada di lokasi belakang tanggul.

    Selain itu, tanggul ini bermanfaat untuk menahan abrasi juga sebagai jalan lingkar yang diharapkan mendukung destinasi wisata.

    Lurah Pulau Kelapa, Muslim menyampaikan, pihaknya mengapresiasi langkah dari Sudin SDA Kepulauan Seribu yang akan melakukan pembangunan tanggul di wilayahnya sebagai pengaman pantai.

    “Terima kasih Sudin SDA Kepulauan Seribu, dengan adanya tanggul ini warga bisa menikmati jalan lingkar, berlari dan bersepeda. Bahkan bisa mempermudah warga di Pulau Kelapa Dua untuk beraktivitas,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jalur busway dilarang untuk kendaraan selain Transjakarta

    Jalur busway dilarang untuk kendaraan selain Transjakarta

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo menegaskan bahwa kendaraan lain selain TransJakarta tidak diperbolehkan ada yang masuk ke jalur busway, termasuk mobil para pejabat dan petinggi negara.

    “Semuanya (semua kendaraan termasuk mobil pejabat). Sesuai dengan aturan kan dilarang begitu, jalannya khusus Transjakarta maka ada larangan untuk melakukan penerobosan,” kata Syafrin di Jakarta, Rabu.

    Imbauan itu Syafrin disampaikan untuk menanggapi kejadian beberapa waktu lalu yang melibatkan mobil pejabat dengan patroli dan pengawal (patwal) yang masuk ke busway Koridor 13. Kejadian tersebut sempat viral di media sosial seperti Instagram maupun X.

    Untuk itu, Syafrin juga mengimbau bagi masyarakat yang terjebak kemacetan untuk beralih menggunakan transportasi umum.

    “Karena memang di koridor 13 jalurnya harusnya kita jaga steril. Dan mari kita jaga bersama-sama untuk kepentingan masyarakat yang menggunakan angkutan umum di koridor 13,” ujar Syafrin.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Garis kemiskinan di Jakarta naik pada September 2024

    Garis kemiskinan di Jakarta naik pada September 2024

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mengemukakan bahwa garis kemiskinan yang menjadi dasar penentuan status kemiskinan penduduk di Jakarta pada September 2024 mengalami kenaikan sebesar 2,52 persen dibandingkan Maret 2024.

    Kepala BPS DKI Jakarta Nurul Hasanudin di Jakarta, Rabu, mengatakan, garis kemiskinan pada September 2024 mencapai Rp846.085 per kapita per bulan, sementara garis kemiskinan pada Maret 2024 Rp825.288 per kapita per bulan.

    Garis kemiskinan merupakan suatu nilai pengeluaran minimum kebutuhan makanan dan bukan makanan yang harus dipenuhi agar tidak dikategorikan penduduk miskin. Sedangkan penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah garis kemiskinan.

    Di sisi lain, BPS DKI juga mencatat persentase penduduk miskin pada September 2024 sebesar 4,14 persen atau menurun 0,16 persen poin terhadap Maret 2024 yang sebesar 4,3 persen.

    Jumlah penduduk miskin pada September 2024 sebesar 449,07 ribu orang, menurun 15,86 ribu orang terhadap Maret 2024 yang sebesar 464,93 ribu orang.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Perlu kajian integrasi antarmoda transportasi umum di Jakarta

    Perlu kajian integrasi antarmoda transportasi umum di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Komisi B DPRD Jakarta Nova Harivan Paloh mengatakan bahwa perlu ada kajian untuk mengintegrasikan antarmoda transportasi umum di Jakarta supaya tidak menumpuk pada transportasi tertentu.

    “Harus ada pola integrasi, baik dari MRT, Transjakarta maupun LRT,” kata Nova di Jakarta, Rabu, saat mengunjungi Transjakarta koridor 1.

    Menurut dia, untuk isu penutupan Koridor 1 Transjakarta, yaitu Blok M ke Kota dipastikan tidak ada dan itu sudah dipertegas oleh Pemerintah Provinsi Jakarta.

    Ia menjelaskan bahwa yang terpenting saat ini, yaitu bagaimana mengintegrasikan antarmoda transportasi umum seperti MRT, LRT dan Transjakarta, supaya tidak ada penumpukan pada satu moda transportasi saja.

    Untuk itu, lanjut Nova, Dinas Perhubungan sudah menyatakan sedang membuat kajian agar transportasi umum di Jakarta bisa terintegrasi dengan baik.

    “Ada pola integrasi kita ini punya Transjakarta, MRT dan nantinya LRT yang menyambung sampai Stasiun Manggarai,” katanya.

    Hal ini harus dicari pola integrasinya. “Karena pelanggan Transjakarta terus naik dan kini sudah mencapai 1,3 juta per hari,” ujarnya.

    Ketua Komisi B DPRD Jakarta Nova Harivan Paloh memberi keterangan kepada media di Jakarta, Rabu (15/1/2025). ANTARA/Khaerul Izan

    Selain integrasi transportasi umum, Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta juga perlu melakukan kajian terkait perubahan rute dan yang pelanggannya banyak perlu ada penambahan kendaraan maupun fasilitas.

    “Sebenarnya ini bukan masalah koriydor 1. Artinya bagaimana juga menambah kapasitas dan fasilitas agar penumpang tidak bertumpuk dan ini ada kajian-kajiannya,” katanya.

    Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan bahwa tidak akan ada penutupan Koridor 1 Transjakarta yang meliputi Blok M-Kota.

    “Terkait isu penutupan Koridor 1, kami sampaikan bahwa tidak ada penutupan Koridor 1,” kata Syafrin.

    Syafrin mengatakan, pihaknya akan melakukan kajian menyeluruh dengan terus dilanjutkannya pembangunan MRT.

    “Baik sekarang Fase 2A untuk operasional pertama sampai dengan ke Stasiun Monas direncanakan akhir Desember 2027, yang kemudian ditindaklanjuti dengan sampai ke Kota diharapkan selesai pada tahun 2029,” katanya.

    Syafrin juga menjelaskan, pembangunan juga terus dilakukan untuk MRT Timur-Barat, dimulai dengan Fase 1 dari Kebon Sirih sampai Rorotan dan juga ada pembangunan LRT Jakarta dari Velodrome ke Manggarai yang nanti diteruskan ke layanan Dukuh Atas yang terintegrasi secara utuh dengan semua angkutan umum massal Jakarta.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jakut targetkan 2.000 kucing disterilkan secara gratis pada 2025

    Jakut targetkan 2.000 kucing disterilkan secara gratis pada 2025

    Jakarta (ANTARA) –

    Pemerintah Kota Jakarta Utara menargetkan sterilisasi kepada 2.000 kucing milik warga setempat secara gratis untuk membantu warga yang memiliki kucing peliharaan pada tahun 2025.

    “Layanan sterilisasi kucing ini digelar secara gratis dengan harapan dapat membantu masyarakat yang kurang mampu yang memiliki kucing lebih dari satu,” kata Kepala Suku Dinas Suku Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kelautan (KPKP) Jakarta Utara, Unang Rustanto di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan, sterilisasi ini bertujuan untuk mengendalikan populasi kucing khususnya di Jakarta Utara. Selain itu untuk mempertahankan predikat DKI Jakarta sebagai kota bebas rabies sejak tahun 2004.

    Menurut dia, kucing yang disterilisasi harus memenuhi syarat, yakni pemiliknya memiliki KTP dan bertempat tinggal di Jakarta Utara, jenis kucing lokal (domestik) jantan bukan ras atau campuran.

    Kemudian memiliki kondisi sehat, tidak hamil serta berusia minimal tujuh bulan dan maksimal lima tahun.

    “Kucing yang sudah disteril diberi penanda dan kami membagikan makanan kucing gratis,” kata dia.

    Ia mengatakan, hari ini Suku Dinas (Sudinkes) KPKP Jakarta Utara menggelar layanan sterilisasi kucing gratis di Gazebo Plaza Barat Kantor Wali Kota Jakarta Utara dengan target 100 ekor kucing.

    “Kegiatan sterilisasi gratis tersebut terealisasi melalui kerja sama dengan Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Pusyankeswannak) Provinsi DKI Jakarta dan Komunitas Cat Lovers,” katanya

    Seorang warga Kelurahan Papanggo, Putri Nurshafa (20) mengaku senang dan mengapresiasi pelaksanaan sterilisasi kucing.

    “Layanan ini dapat menghemat biaya dan persyaratan juga mudah. Semoga dengan mengikuti layanan ini saya dapat membantu mengendalikan populasi kucing,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025