Category: Antaranews.com Nasional

  • Teguh instruksikan dinas teknis lebih optimal hadapi musim hujan

    Teguh instruksikan dinas teknis lebih optimal hadapi musim hujan

    Jakarta (ANTARA) – Penjabat Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menginstruksikan jajaran di dinas teknis terutama Dinas Perhubungan, Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan, Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga bekerja lebih optimal khususnya saat menghadapi musim hujan.

    Khusus untuk musim penghujan, dia mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memaksimalkan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) untuk proses mitigasi.

    “Kita berharap, melalui fasilitas yang kita punya, terutama saat terjadinya musim hujan, proses mitigasi bukan lagi menjadi hambatan. Kita sudah memaksimalkan OMC,” kata Teguh dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Dituturkan dia, adanya fasilitas Jakarta Satu, serta Jakarta Smart City, diharapkan memaksimalkan kerja Pemprov DKI untuk menghadapi musim penghujan.

    “Mari kita waspada dan selalu memantau kondisi Jakarta, baik di lapangan, maupun secara virtual,” tutur Teguh.

    Dia pada Kamis ini mengunjungi fasilitas Jakarta Satu, di Gedung Dinas Teknis, Dinas CKTRP, Jakarta Pusat, didampingi Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo, Kepala Dinas CKTRP DKI Jakarta Heru Hermawanto, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo, serta Plt. Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Ika Agustin.

    Dalam kunjungan tersebut, Teguh memantau kondisi Jakarta secara virtual, mulai dari kondisi wilayah, kependudukan, kontur tanah, serta simulasi terjadinya banjir saat musim hujan.

    Dia juga memastikan pemantauan secara virtual bisa menunjang proses mitigasi bencana, terutama banjir.

    “Melihat fasilitas di Jakarta Satu ini, kita seharusnya bisa memanfaatkan teknologi yang kita punya dalam proses mitigasi bencana seperti banjir. Sehingga, saat proses antisipasi kita sudah terinfo secara real time, ditambah kita memiliki berbagai macam CCTV di setiap pintu air di Jakarta,” ujar dia.

    Dalam kesempatan itu, Teguh juga menyaksikan fasilitas smart glass, yaitu sistem kaca ruangan yang bisa menampilkan kondisi virtual keadaan Jakarta secara animasi.

    Selain itu, dia juga meninjau smart maket (peta timbul) Jakarta yang dilengkapi dengan layar LED untuk menampilkan kondisi peta banjir, kemacetan, serta garis laut di Jakarta.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Azis Kurmala
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polda Metro Jaya gelar baksos untuk korban kebakaran di Kemayoran

    Polda Metro Jaya gelar baksos untuk korban kebakaran di Kemayoran

    Ini adalah wujud nyata dari kepedulian Polri terhadap masyarakat

    Jakarta (ANTARA) – Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya menggelar kegiatan bakti sosial (baksos) untuk membantu meringankan beban pengungsi kebakaran di kawasan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat.

    Kabidhumas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menjelaskan kegiatan bakti sosial ini ditujukan untuk memastikan kesehatan dan kebutuhan dasar para pengungsi terpenuhi.

    “Kami hadir untuk memberikan layanan kesehatan gratis, dapur lapangan, serta membagikan masker, vitamin, obat-obatan, dan selimut. Anak-anak, lansia, wanita, dan bayi menjadi prioritas utama kami dalam penanganan di posko pengungsian,” ujarnya di Jakarta, Kamis.

    Dalam giat bakti sosial ini, Ade Ary menjelaskan tim medis melakukan pengecekan kesehatan umum, pengobatan bagi korban yang mengalami gangguan pernapasan akibat asap, serta edukasi tentang kebersihan dan pencegahan penyakit menular di lingkungan pengungsian.

    “Kondisi lingkungan yang padat dan banyaknya kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia tentu meningkatkan risiko penyebaran penyakit. Karena itu, kami juga memberikan edukasi untuk menjaga kebersihan agar para pengungsi tetap sehat,” ucapnya.

    Selain itu, personel Bidpropam Polda Metro Jaya juga melakukan dialog dengan para pengungsi untuk mengetahui kebutuhan mendesak yang diperlukan di posko pengungsian.

    “Ini adalah wujud nyata dari kepedulian Polri terhadap masyarakat. Kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik untuk saudara-saudara kita yang terkena musibah,” katanya.

    Ade Ary juga menambahkan hingga kini, Polri terus memantau kondisi para pengungsi dan memastikan bantuan disalurkan secara merata.

    Sebelumnya, Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta Mohamad Yohan menyebut kebakaran yang terjadi di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/1) itu menghanguskan sekitar 500 rumah lebih dari 11 RT yang berada di lokasi tersebut.

    Menurutnya, data tersebut masih bersifat sementara karena proses penanganan masih berlangsung.

    “Data sementara ada 543 bangunan yang terdampak kebakaran,” katanya.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jaktim pasang 339 cermin cembung untuk cegah kecelakaan lalu lintas

    Jaktim pasang 339 cermin cembung untuk cegah kecelakaan lalu lintas

    Cermin cembung ini dipasang pada persimpangan maupun tikungan di jalan alternatif, jalan lingkungan, dan jalur penghubung yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Timur (Jaktim) memasang 399 cermin cembung di persimpangan hingga tikungan di 10 wilayah kecamatan untuk mencegah kecelakaan lalu lintas.

    “Cermin cembung sudah kita pasang di 339 titik lokasi sepanjang 2024. Baik di tikungan, simpang jalan, maupun titik lain untuk keamanan dan kenyamanan pengendara,” kata Kepala Seksi Lalu Lintas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur, Benhard Tobing saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Cermin cembung ini dipasang pada persimpangan maupun tikungan di jalan alternatif, jalan lingkungan, dan jalur penghubung yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.

    Selain cermin cembung, kata Benhard, juga telah memasang speedbum di 1.045 titik. Speed bump atau polisi tidur ini merupakan gundukan buatan yang dipasang di jalan raya, area parkir, atau jalan masuk untuk memperlambat kecepatan kendaraan dan mengurangi risiko kecelakaan.

    Lalu, Sudin Perhubungan Jaktim juga memasang 1.710 meter speedtrap atau marka kejut skala kecil dengan garis melintang di tengah jalan.

    “Kami juga memasang marka jalan dan zebra cross dengan panjang total 9.601 meter,” ujar Benhard.

    Adapun pemasangan cermin cembung, speedbum, speedtrap, marka jalan, dan zebra cross ini menindaklanjuti usulan warga melalui Musrenbang 2023 dan 2024, serta hasil reses anggota dewan dan aspirasi masyarakat yang bersurat langsung ke unitnya.

    Adapun Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Timur, Riki Erwinda menyebut sebanyak 19.324 kendaraan terjaring dalam Operasi Lintas Jaya di sejumlah lokasi di Jakarta Timur sepanjang 2024.

    “Dari 19.324 kendaraan yang ditindak itu Sudin Perhubungan memberi sanksi berupa Berita Acara Pemeriksaan (BAP) tilang terhadap 3.594 kendaraan,” kata Riki pada hari ini.

    Bentuk pelanggaran yang ditemukan itu antara lain berhenti dan menunggu diam (mangkal) di rambu terlarang, memuat barang melebihi aturan, melanggar trayek, parkir sembarangan, dan sebagainya.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polres Jakpus bagikan pakaian kepada penyintas kebakaran Kemayoran

    Polres Jakpus bagikan pakaian kepada penyintas kebakaran Kemayoran

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Pusat membagikan pakaian layak pakai dan memberikan layanan kesehatan bagi pengungsi penyintas kebakaran Kemayoran, yang membutuhkan.

    “Kami telah mendistribusikan pakaian layak pakai, baik untuk anak-anak, orang dewasa, maupun lansia,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Condro di Jakarta, Kamis.

    Pembagian pakaian layak pakai ini, kata dia, dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dasar warga yang kehilangan harta benda akibat kebakaran.

    Menurut Susatyo, bantuan yang dibagikan tersebut berasal dari masyarakat, instansi pemerintah, dan para donatur yang peduli terhadap para korban.

    Ia memastikan, ratusan pakaian telah didistribusikan langsung ke tenda-tenda pengungsian, sementara stok pakaian tambahan disediakan di posko utama Polres untuk warga yang membutuhkan.

    Selain bantuan pakaian, Polres Metro Jakarta Pusat juga memberikan perhatian khusus kepada warga yang mengalami gangguan kesehatan.

    DIsebutkannya, sebanyak 80 orang lebih pengungsi telah mendapatkan layanan kesehatan di posko medis yang dikelola oleh 29 petugas kesehatan gabungan dari Polri, Dinas Kesehatan, dan relawan.

    “Sebagian besar warga yang kami tangani mengalami gejala ringan seperti batuk, pilek, dan sesak napas akibat menghirup asap saat kebakaran. Kami juga memastikan pengungsi yang membutuhkan perawatan lebih lanjut segera dirujuk ke rumah sakit terdekat,” katanya.

    Kegiatan ini merupakan bagian dari sinergi antara Polres Metro Jakarta Pusat dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Sosial, BPBD, dan komunitas masyarakat. Kapolres menegaskan bahwa pihaknya akan terus memberikan pendampingan hingga situasi kembali normal.

    “Kami ingin memastikan para korban mendapatkan bantuan maksimal, baik berupa kebutuhan fisik maupun dukungan psikologis. Bantuan ini adalah wujud nyata kepedulian kami terhadap warga,” ujar Susatyo.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemkot Jaksel minta mal dan perkantoran fasilitasi pelaku UMKM

    Pemkot Jaksel minta mal dan perkantoran fasilitasi pelaku UMKM

    Gedung perkantoran maupun mal punya kewajiban menyediakan tempat bagi pelaku usaha mikro

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan meminta pusat perbelanjaan (mal) dan perkantoran menyediakan fasilitas bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk menjalankan usahanya.

    “Gedung perkantoran maupun mal punya kewajiban menyediakan tempat bagi pelaku usaha mikro,” kata Kepala Bagian Perekonomian, Mumu Mujtahid di Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Kamis.

    Mumu mengingatkan kebijakan itu tertuang dalam peraturan daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2018 tentang Prinsip Dan Lingkup Penyelenggaraan Perpasaran.

    Maka itu, diharapkan para pemilik gedung perkantoran maupun mal dapat terus menggandeng para pelaku usaha untuk memfasilitasi bisnisnya.

    “Saya akan tagih, saya akan monitor,” ujarnya.

    Dalam kesempatan itu, dia juga mengapresiasi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jakarta Selatan yang telah menggelar acara diskusi mengangkat tema “Semua Perempuan Dapat Menjadi Pengusaha”.

    Ia pun berharap, agar Kadin Jakarta Selatan terus membantu pelaku usaha kecil di Jakarta Selatan, baik itu meningkatkan kemampuan keterampilan teknis (hard skill) maupun non teknis (soft skill).

    “Di sini kita belajar tentunya dengan niat yang baik, agar kita mendapatkan manfaat dari apa yang kita bicarakan pada talkshow ini dan saya sangat mendukung sekali kegiatan ini,” ucapnya.

    Sementara, Ketua Kadin Jakarta Selatan, Ahmad Lafranta Siregar mengatakan kegiatan ini merupakan program Kadin Jakarta Selatan sebagai wadah pengusaha, baik asosiasi, himpunan, ikatan dan gabungan sebagai anggota luar biasa untuk mencetak pengusaha baru.

    “Kami mempunyai misi sesuai anggaran dasar, adalah bagaimana pemberdayaan UMKM, bagaimana bisa menciptakan pengusaha-pengusaha baru, karena suatu negara yang maju itu tentunya harus lebih banyak pengusahanya,” ucap Ahmad.

    Pada kegiatan tersebut hadir Kepala Bagian Perekonomian Kota Administrasi Jakarta Selatan Mumu Mujtahid, Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Selatan Essie Feransie Munjirin, Ketua Kadin Jakarta Selatan Ahmad Lafranta Siregar dan Wakil Ketua Umum Pemberdayaan Perempuan Kadin Jakarta Selatan Sita Kusuma yang juga menjadi salah satu narasumber.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polisi buka posko pelayanan dokumen bagi korban kebakaran Kemayoran

    Polisi buka posko pelayanan dokumen bagi korban kebakaran Kemayoran

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya membuka posko pelayanan bagi warga untuk mengurus dokumen-dokumen yang hilang akibat kebakaran yang terjadi di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/1).

    “Kami ada posko pelayanan di sekitar tenda penampungan di Polres Jakpus,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Kamis.

    Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Selasa (21/1) dini hari itu, kata dia, membuat warga kehilangan harta benda, tak terkecuali dokumen-dokumen berharga.

    Oleh karena itu, kata Ade Ary, dalam rangka mempermudah warga yang ingin mengurus dokumen, maka disediakan posko pelayanan dan pengaduan di sekitar lokasi pengungsian.

    “Dengan adanya posko ini, warga yang menjadi korban kebakaran bisa datang ke posko untuk membuat laporan kehilangan dan mengurus dokumen administrasi,” ujarnya.

    Dalam posko tersebut, lanjut dia, terdapat pihak kelurahan, dukcapil agar warga secepatnya bisa mengurus dokumennya yang hilang atau terbakar.

    Ia mengatakan saat ini sejumlah korban kebakaran masih berada di posko pengungsian di Polres Metro Jakarta Pusat. Polisi juga menyediakan layanan kesehatan hingga dapur umum untuk membantu para korban kebakaran.

    “Kegiatan bakti sosial ini untuk memastikan kondisi kesehatan para pengungsi tetap terjaga dengan memberikan layanan kesehatan gratis, membuat dapur lapangan, terutama untuk anak-anak, lansia, wanita, dan bayi yang menjadi prioritas utama di posko pengungsian,” katanya.

    Sebelumnya, Polres Metro Jakpus telah memeriksa lima orang untuk dimintai keterangan terkait kebakaran yang menghanguskan lebih dari 500 rumah di permukiman padat penduduk itu.

    Untuk menangani kebakaran tersebut Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan sebanyak 34 unit mobil pemadam kebakaran berikut 170 personel.

    Dalam kejadian itu dipastikan tidak ada korban jiwa dan menyebabkan 1.700 lebih jiwa terpaksa diungsikan ke tempat lebih aman.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polisi: Izin pembangunan di Pulau Pari ranah Kementerian LHK

    Polisi: Izin pembangunan di Pulau Pari ranah Kementerian LHK

    Pada 17 Januari kemarin memang ada alat besar ekskavator. Namun, hingga kini tidak ada pengerjaan kembali

    Jakarta (ANTARA) – Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Ajie Lukman Hidayat menyatakan persoalan pembangunan Pulau Hutan Mangrove Kudus Lempeng di Kelurahan Pulau Pari merupakan ranah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

    “Untuk masalah tersebut bukan ranah kami, ada Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dari Kementerian terkait,” kata Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Ajie Lukman Hidayat di Jakarta, Kamis.

    Ia mengatakan rencana pembangunan kawasan yang dimiliki PT. Pondok Centra Sejahtera milik alm. Djoni Widjaya sudah mengantongi izin dari Kementerian Kelautan dan Perikanan nomor izin : 12072410513100013 tanggal 12 Juli 2024.

    “Namun informasi yang kami dapat bahwa pembangunan tersebut masih belum mengantongi izin lingkungan dari KLHK,” kata AKBP Ajie.

    Ia mengatakan petugas Kepolisian hanya fokus dalam mengamankan kegiatan masyarakat di Pulau Pari termasuk konflik yang terjadi antara masyarakat dengan pengusaha.

    Pihaknya bertujuan agar konflik ini tidak berkembang kepada tindakan- tindakan yang anarkis yang berujung pada tindakan pidana.

    Dirinya mempersilahkan masyarakat untuk melakukan aksi unjuk rasa karena hal tersebut diatur dan dilindungi oleh undang-undang selama demo itu sesuai dengan aturan dan tidak ada tindakan anarkis maupun perusakan terhadap benda apapun.

    Sebelumnya warga Pulau Pari, Kabupaten Kepulauan Seribu, meminta pembangunan dermaga yang merusak lingkungan di Pulau Gugus Lempeng, Kelurahan Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan, dihentikan pada Senin (20/1).

    “Kami langsung menindaklanjuti aspirasi warga yang meminta pembangunan merusak alam dihentikan,” kata Lurah Pulau Pari, Muhammad Adriansyah di Jakarta, Senin.

    Ia mengatakan proyek pembangunan dermaga serta resor milik swasta di Pulau Gugus Lempeng yang berdekatan dengan Pulau Pari dan Pulau Biawak itu dikeluhkan warga karena menyebabkan kerusakan hutan bakau atau mangrove.

    “Pada 17 Januari kemarin memang ada alat besar ekskavator. Namun, hingga kini tidak ada pengerjaan kembali,” kata dia.

    Sementara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tengah mendalami dampak lingkungan dari perusakan mangrove dan terumbu karang di Pulau Biawak, bagian dari gugusan Pulau Pari di Kepulauan Seribu, Jakarta.

    Deputi Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK Rasio Ridho Sani dalam inspeksi di Pulau Biawak, pada Kamis menyampaikan pihaknya bersama Deputi Bidang Penegakan Hukum (Gakkum) KLHK Rizal Irawan berkoordinasi untuk memastikan dampak lingkungan sekaligus potensi penegakan hukum akibat kegiatan perusahaan tersebut.

    “Kita juga bersama-sama dengan para ahli untuk meneliti dampak-dampak kerusakan yang terjadi di reklamasi Pulau Biawak di Kepulauan Pari ini, Kepulauan Seribu. Tentu kami akan mendalami ini, kami akan melakukan langkah-langkah tegas,” kata Rasio Ridho Sani.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jaktim pangkas 78 pohon di Matraman antisipasi pohon tumbang

    Jaktim pangkas 78 pohon di Matraman antisipasi pohon tumbang

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur memangkas 78 pohon di wilayah Kecamatan Matraman untuk mencegah terjadinya pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang.

    “Ada 78 pohon rindang yang tersebar pada 39 titik wilayah Kecamatan Matraman sudah ditoping,” kata Kepala Sudin Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Timur Dwi Ponangsera saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Selain untuk mencegah pohon tumbang, kata dia, pemangkasan itu juga dilakukan untuk membuat lingkungan lebih terang.

    Menurut Dwi, pohon yang ditoping ini memang sebagian ranting dan dahannya sudah menutupi lampu penerang jalan umum (PJU).

    Sehingga, jika dibiarkan akan mengganggu keamanan dan kenyamanan pengendara maupun pejalan kaki saat malam hari.

    “Selain mencegah terjadinya kasus pohon tumbang, ini juga saat malam hari lingkungan semakin terang,” ujarnya.

    Sementara itu, Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman Sudin Tamhut Jakarta Timur Made Widhi Adnyana Surya Pratita menyebut, penopingan pohon ini melibatkan 70 personel Satuan Tugas (Satgas) hijau, dua unit mobil tangga dan delapan unit dump truk.

    “Targetnya, Jumat (24/1) nanti penopingan pohon ini akan rampung,” ucap Made.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memasang sistem peringatan dini (early warning system/EWS) di 32 lokasi di Jakarta Timur seiring tingginya intensitas hujan pada awal 2025.

    “Kita pasang EWS sekaligus sosialisasi kebencanaan kepada warga di lokasi-lokasi yang selama ini rawan banjir,” kata Kepala Satgas Korwil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jakarta Timur, Sukendar saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin (20/1).

    Pemasangan EWS di 32 titik ini dapat membantu penyampaian informasi secara cepat kepada masyarakat yang berada di daerah rawan banjir, memantau data cuaca, tinggi muka air (TMA) sungai dan kecepatan angin.

    Sistem ini juga dapat membantu masyarakat untuk lebih cepat mengantisipasi ancaman banjir, cuaca ekstrem, puting beliung atau rob, sehingga dapat meminimalisir kerugian dan korban jiwa.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pernyataan Kemhan soal mobil pelat dinas TNI tabrak orang di Palmerah

    Pernyataan Kemhan soal mobil pelat dinas TNI tabrak orang di Palmerah

    PNS yang bersangkutan juga sudah diperiksa Biro Umum dan mendapatkan sanksi administrasi serta pencabutan hak peminjaman nomor dinas Kemhan

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Pertahanan (Kemhan) menyatakan pria berinisial MSK yang mengemudikan mobil berpelat dinas TNI hingga menabrak orang dan kendaraan di Palmerah, Jakarta Barat pada Senin (20/1) lalu tidak minta izin kepada orang tuanya.

    “Mobil tersebut adalah mobil sipil yang dipinjamkan pelat dinas Kemhan. Anaknya (MSK) menggunakan mobil tersebut tanpa seizin orang tuanya,” kata Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) Setjen Kemhan Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang di Jakarta, Kamis.

    Akibatnya, orang tua MSK yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kemhan dikenakan sanksi administrasi dan dicabut hak peminjaman nomor pelat dinas Kemhan-nya.

    “PNS yang bersangkutan juga sudah diperiksa Biro Umum dan mendapatkan sanksi administrasi serta pencabutan hak peminjaman nomor dinas Kemhan,” ucap Brigjen Frega menegaskan.

    Pihak Kemhan, kata Frega, juga memberikan atensi kepada para korban yang terluka akibat ulah MSK.

    “Pihak Kemhan terus melaksanakan pendampingan kepada para korban, sebagai bentuk rasa kepedulian dan memantau perkembangan kondisi korban setiap saat,” kata Frega.

    Hingga kini, Bagian Pengamanan Kemhan telah melakukan penyelidikan internal berkoordinasi dengan pihak terkait.

    “Akan memberikan saksi tegas bila ditemukan pelanggaran oleh anggota Kemhan,” tutur dia.

    Selanjutnya, pihak Kemhan juga berkomitmen untuk tidak memperpanjang masa berlaku pelat dinas nomor 6504-00 dari mobil Toyota Kijang Innova yang dikemudikan oleh MSK saat kejadian.

    “Bagian Pengamanan Kemhan akan mengambil langkah untuk tidak memperpanjang masa berlaku pelat dinas tersebut sebagai bentuk komitmen Kemhan menjaga integritas dan kepercayaan publik,” kata Frega.

    Pihaknya juga meminta masyarakat tetap tenang dan mempercayakan penyelesaian kasus itu kepada pihak berwenang.

    “Sekarang mobil tersebut sudah diamankan pihak Polres Metro Jakarta Barat dengan kondisi menggunakan pelat hitam (aslinya), sedangkan plat Kemhan sudah diamankan pihak Bagpam Biro Umum Kemhan,” imbuh Frega.

    Hingga kini, pelaku MSK sedang dirawat di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat lantaran mendapat luka parah usai dikeroyok massa di lokasi kejadian.

    Diketahui, akibat tabrakan itu seorang pria berinisial TR meninggal dunia setelah mendapat perawatan intensif di rumah sakit. Jenazah TR pun telah dipulangkan ke kampung halamannya di Indramayu.

    Selain menabrak korban TR, mobil yang dikemudikan MSK juga menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh pria berinisial TN dan sebuah mobil yang dikendarai oleh pria berinisial S dan wanita berinisial MES. Ketiga korban tersebut juga mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit.

    Pihak Kepolisian pun tengah menyelidiki kasus yang terjadi di Jalan Palmerah Barat II, Palmerah, Jakarta Barat pada Senin (20/1) dini hari tersebut.

    “Ya masih berjalan, sementara masih proses penyelidikan,” ungkap Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto kepada wartawan hari ini.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemkot Jaktim tebar ribuan benih ikan untuk pemenuhan makanan bergizi

    Pemkot Jaktim tebar ribuan benih ikan untuk pemenuhan makanan bergizi

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur menebar 5.000 bibit ikan Nila di Embung Koco, Setu, Cipayung sebagai upaya pemenuhan makanan bergizi.

    “Nantinya ikan di embung ini bisa dinikmati warga sekitar untuk membantu pemenuhan makanan bergizi,” kata Kepala Sudin KPKP Jakarta Timur Taufik Yulianto saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Taufik mempersilahkan masyarakat setempat yang berkeinginan mengonsumsi ikan dari bibit ikan yang sudah ditebar setelah enam bulan kemudian.

    “Silakan warga mengonsumsi ikan yang kami tebar ini. Namun, hanya boleh dipancing setelah enam bulan kemudian,” ujar Taufik.

    Menurut dia, seluruh benih ikan ini merupakan hasil produksi dari Balai Benih Ikan Ciracas yang dikelola Dinas KPKP DKI Jakarta.

    Adapun embung yang dibangun Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Timur ini memiliki luas sekitar 2.934,72 meter persegi dengan daya tampung sampai 1.553 meter kubik.

    Embung berada di dalam area Taman Setu Biru ini memiliki luas keseluruhannya mencapai 4.200 meter persegi.

    “Keberadaan embung untuk mengatasi genangan yang terjadi di wilayah RT 04, 05, 06, 07 dan 08 RW 04 Setu,” ucap Taufik.

    Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meresmikan Taman Setu Biru di Jalan Haji Koco, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Selasa (21/1).

    Pembangunan ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terhadap penambahan dan perluasan kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Jakarta.

    “Taman Setu Biru ini diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai ruang interaksi antarwarga. Taman ini dibangun di atas lahan seluas 4.200 meter persegi dengan konsep pembangunan RTH yang sejuk, asri, dan ramah lingkungan,” kata Teguh.

    Taman Setu Biru ini dilengkapi dengan fasilitas yang mendukung beragam fungsi seperti ekologis, ekonomi, dan sosial.

    Fasilitas yang dimaksud antara lain embung dengan daya tampung sampai 1.553 meter kubik, jalur lari (jogging track), taman bermain anak, jembatan, pedestrian, dan sejumlah alat olahraga yang dapat menjaga kebugaran dan kesehatan warga sekitar.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025