Category: Antaranews.com Nasional

  • Satu unit mobil tercebur ke kali di Jakut saat hujan deras

    Satu unit mobil tercebur ke kali di Jakut saat hujan deras

    Jakarta (ANTARA) – Satu unit mobil jenis minibus dengan nomor polisi B 1444 PIF tercebur ke dalam kali di belakang pergudangan Muara Karang, Jalan Pluit Karang Karya Timur, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa malam.

    “Mobil ini mengalami kecelakaan tunggal dan tercebur ke dalam kali,” kata Kapolsek Metro Penjaringan Polres Metro Jakarta Utara AKBP Agus Ady Wijaya di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan petugas mendapatkan laporan dari masyarakat terkait kejadian tersebut dan langsung mendatangi lokasi kejadian.

    Menurut dia, kejadian ini terjadi sekitar pukul 19.7 WIB di belakang Emporium Mall. Seorang warga yang menjadi pelapor melihat sebuah mobil terperosok ke dalam kali dan tidak mengetahui dengan jelas karena hanya melintas di jalur tersebut.

    Setelah mendapatkan laporan tersebut, kata Agus, Kapolsubsektor BPL Pluit Aiptu Ahmad Zaeni melakukan pengecekan dan ternyata benar ada mobil yang terperosok di selokan besar di Jalan Pluit Karang Timur Pergudangan Muara Karang, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara

    Kemudian untuk sopir berinisial K berhasil di evakuasi dari dalam mobil.

    “Saat ini sedang menunggu mobil derek untuk mengangkat mobil yang terperosok ke dalam kali, situasi aman kondusif,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • DKI jelaskan soal kelangkaan gas elpiji 3 kg di Jakarta

    DKI jelaskan soal kelangkaan gas elpiji 3 kg di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta Hari Nugroho angkat bicara terkait viralnya keluhan warga soal kelangkaan gas elpiji (LPG) 3 kilogram yang terjadi belakangan ini.

    Hari di Jakarta, Selasa, membenarkan bahwa memang terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di berbagai lokasi karena pemerintah mengurangi kuota gas elpiji bersubisidi pada 2025 ini.

    “Dikarenakan antara usulan kuota elpiji subsidi untuk Jakarta di 2025 lebih kecil dari realisasi penyaluran elpiji di 2024, ada pengurangan sekitar 1,6 persen,” ujarnya.

    Sejak awal, kata dia, kuota elpiji subsidi untuk Jakarta di 2025 sebesar 407.555 metrik ton (MT), sementara realisasi penyaluran elpiji pada 2024 sebesar 414.134 MT.

    Kemudian, kelangkaan ini juga terjadi karena adanya tanggal merah, namun tidak diizinkan melakukan penambahan kuota yang ada. Sehingga, untuk penyaluran tanggal merah pada 27 Januari dan 29 Januari mengambil 50 persen dari alokasi minggu sebelumnya.

    “Kesimpulan berdasarkan pengecekan di lapangan, penyaluran di Kota Jakarta hingga saat ini masih terpantau cukup. Namun, memang berdasarkan pengamatan di lapangan, permintaan sedang tinggi,” jelas Hari.

    Untuk mengamankan stok, lanjut Hari, telah diberikan penyaluran di tanggal merah (1 Januari 2025) untuk Kota DKI Jakarta dengan total 233.040 tabung dengan menarik 50 persen dari tanggal 3 Januari 2025.

    Upaya lain yang dilakukan adalah memonitor ketersediaan stok di pangkalan dengan foto laporan kondisi pangkalan setiap pagi dan sore hari serta meminta agen untuk segera menyuplai ke wilayah yang stok di pangkalan sudah kosong dan akan habis.

    “Langkah selanjutnya untuk mengamankan stok, pada hari Senin (27/1) diberikan penyaluran sebanyak 218.600 tabung dengan menarik 50 persen dari tanggal 15 hingga 17 Januari 2025, 110.440 tabung tambahan 24 persen sebagai fakultatif, dan total tambahan di tanggal 27 Januari 2025 sebanyak 329.040 tabung,” jelas Hari.

    Sementara untuk mengamankan stok elpiji, pada hari Rabu (29/1) diberikan penyaluran sebanyak 208.080 tabung menarik 50 persen dari tanggal 22 sampai 24 Januari 2025, 36.880 tabung tambahan 8 persen sebagai fakultatif, dan total tambahan di tanggal 29 Januari 2025 sebanyak 244.960 tabung.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Transjakarta rekayasa empat rute layanan imbas pembangunan LRT  

    Transjakarta rekayasa empat rute layanan imbas pembangunan LRT  

    Jakarta (ANTARA) – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan rekayasa empat rute layanan yang melintas di wilayah Manggarai mulai 27 Januari 2025 – 31 Agustus 2026 akibat proyek pembangunan kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta Fase 1B rute Velodrome – Manggarai.

    Kepala Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa, menyebutkan keempat rute ini yakni Pulogadung – Galunggung (Koridor 4), Pulogadung – Kuningan (4D), Stasiun Manggarai – Blok M (6M), dan Stasiun Manggarai – Universitas Indonesia (4B).

    Dia menjelaskan, untuk rute Pulogadung – Galunggung (Koridor 4), layanan yang semula lurus menuju Galunggung mengalami perubahan rute menjadi berputar balik di Halte Terminal Manggarai menuju jalan Dr. Saharjo kemudian berputar balik di Toba Dream menuju Jalan Minangkabau Barat, kemudian menuju Jalan Sultan Agung dan seterusnya sampai Galunggung.

    Lalu, untuk rute Pulogadung – Kuningan (4D), setelah Halte Manggarai arah Galunggung berputar balik di depan Toba Dream menuju jalan Minangkabau Barat untuk menuju jalan Sultan Agung dan seterusnya.

    Rute lainnya, Stasiun Manggarai – Blok M (6M), yakni setelah Halte Manggarai arah Galunggung berputar balik di depan Toba Dream menuju jalan Minangkabau Barat untuk menuju jalan Sultan Agung dan seterusnya.

    Selanjutnya, rute Stasiun Manggarai – Universitas Indonesia (4B). Untuk menuju Stasiun Manggarai, dari arah UI mengambil jalan Minangkabau Barat sampai lampu merah (TL) Jalan Sultan Agung belok kiri menuju halte Pasar Rumput lalu putar balik untuk mengarah ke Stasiun Manggarai.

    Ayu menambahkan, untuk rute Pulogadung – Galunggung (Koridor 4), Pulogadung – Kuningan (4D) dan Stasiun Manggarai – Blok M (6M), dari arah Galunggung, Blok M, Kuningan menuju Manggarai mengikuti lalu lintas dari arah Barat/Galunggung menuju Tambak/Matraman.

    “Terdapat penyesuaian pintu dermaga di halte Manggarai arah Galunggung, namun pelanggan tidak perlu khawatir karena semua rute Transjakarta beroperasi normal,” jelasnya.

    Ayu pun mengimbau masyarakat yang biasa menggunakan Transjakarta untuk bisa menyesuaikan perjalanannya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • PMI DKI apresiasi PDIP ikut jaga stok darah di Jakarta

    PMI DKI apresiasi PDIP ikut jaga stok darah di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta mengapresiasi langkah Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Jakarta Timur yang ikut menjaga stok darah dengan menggelar donor darah.

    “Sangat bagus dan membantu kami untuk menjaga stok darah di Jakarta yang setiap harinya membutuhkan 1.000 hingga 1.200 kantong darah,” kata Ketua PMI DKI Jakarta, Rustam Effendi dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

    Menurut Effendi, banyak kegiatan PMI lainnya juga yang dapat membantu peningkatan kapasitas para kader seperti pelatihan pertolongan pertama, dan lainnya yang dapat bermanfaat bagi masyarakat.

    Dalam kegiatan donor darah yang digelar pada Senin (27/1) itu, PMI DKI Jakarta berkolaborasi dengan DPC PDIP Jaktim dengan mengumpulkan 298 kantong darah.

    Sementara itu, Ketua DPC PDIP Jakarta Timur, Dwi Rio Sambodo mengatakan, aksi donor darah yang digelar di Kantor DPC PDIP Jaktim itu dalam rangka memperingati HUT ke-52 PDIP dan HUT Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

    Legislator DKI Jakarta ini menjelaskan, aksi donor darah merupakan bentuk aksi nyata DPC PDIP untuk membantu sesama karena darah yang diberikan para pendonor bisa menolong mereka yang membutuhkan.

    “Dalam perayaan HUT ini, kita lakukan dengan aksi mulia membangun sesama manusia bekerja sama dengan PMI DKI Jakarta,” kata Dwi.

    Menurut Dwi, kontribusi kader-kader PDIP terhadap ketersediaan stok darah sudah dilakukan sejak masa pandemi COVID-19 yang diberi nama donor darah keliling (darling).

    “Kegiatan donor darah ini sudah ke-53 kalinya. Kita ingin hadir memberikan manfaat nyata untuk masyarakat,” ujar Dwi.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pertamina tambah 711.800 tabung LPG bersubsidi saat libur panjang

    Pertamina tambah 711.800 tabung LPG bersubsidi saat libur panjang

    Jakarta (ANTARA) – PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) menambah 711.800 tabung gas elpiji (LPG) 3 Kg atau gas bersubsidi selama libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek pada 27 – 31 Januari 2025 di wilayah DKI Jakarta.

    “Kami melakukan penyaluran fakultatif gas elpiji 3 Kg untuk mengamankan ketersediaan stok selama hari libur Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025 hingga akhir Januari,” kata Area Manager Communication, Relations & CSR Regional JBB PT Pertamina Patra Niaga Eko Kristiawan di Jakarta, Selasa.

    Ia menyampaikan bahwa penyaluran fakultatif ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi gas elpiji 3 Kg masyarakat yang meningkat selama libur panjang hingga akhir Januari 2025.

    Menurut dia, Pertamina Patra Niaga Regional JBB menyalurkan tambahan tabung elpiji 3kg sebesar 40,4 persen dari total penyaluran reguler.

    “Kami berharap dengan tambahan ini, kebutuhan elpiji masyarakat dapat tercukupi,” kata Eko.

    Dia menuturkan penambahan fakultatif selama libur panjang hingga akhir Januari ini dilakukan untuk 270 agen PSO dan 5.479 Pangkalan PSO di wilayah DKI Jakarta.

    Hal itu, kata dia, dilakukan sebagai langkah antisipasi dan Pertamina terus melakukan koordinasi dengan pemerintah kota di wilayah DKI Jakarta untuk memantau ketersediaan stok di pangkalan setiap hari.

    Kemudian, menyiagakan agen untuk menyuplai pangkalan yang stoknya habis serta memastikan pembelian di pangkalan menggunakan KTP.

    Eko mengimbau masyarakat untuk melakukan pembelian elpiji 3 Kg di pangkalan resmi Pertamina agar mendapatkan harga sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.

    “Pertamina Patra Niaga Regional JBB berkomitmen untuk terus memenuhi kebutuhan energi masyarakat dan menjaga kualitas elpiji yang disalurkan kepada konsumen,” kata dia.

    Sebelumnya, warga Pademangan Barat dekat Pasar Inpres Kota Jakarta Utara melakukan antrean untuk mendapatkan gas bersubsidi atau gas 3 Kg saat libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025.

    “Terjadi antrean panjang saat membeli dan masyarakat ada yang beli hingga Rp30 ribu per tabung,” kata seorang warga RW 10 Pademangan Barat, Arif Saragih.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polisi kejar orang tua yang buang mayat bayi di Koja

    Polisi kejar orang tua yang buang mayat bayi di Koja

    Dokkes Polres Metro Jakarta Utara kemudian mengidentifikasi jenazah bayi kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian Sektor (Polsek) Koja Polres Metro Jakarta Utara mengejar pelaku orang tua yang tega membuang mayat bayi di sebuah rumah kosong dekat dengan mesin pompa air di Jalan Walang Baru Tugu Utara Koja Jakarta Utara pada Senin (27/1).

    “Ditemukan mayat bayi berjenis kelamin perempuan lengkap dengan ari-ari dan tali pusar yang diperkirakan berusia 6-7 bulan dengan panjang 25 centimeter,” kata Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Alex Chandra di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan petugas Kepolisian mendatangi lokasi kejadian dan memasang garis polisi serta meminta keterangan kepada sejumlah saksi.

    Dokkes Polres Metro Jakarta Utara kemudian mengidentifikasi jenazah bayi kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi.

    “Kami juga memeriksa rekaman kamera pengawas (CCTV) di lokasi kejadian untuk mengetahui pelaku ini,” kata dia.

    AKP Alex menjelaskan dari keterangan saksi pada Senin (27/1) sekitar pukul 10.30 WIB ketika akan menyalakan air dan melihat kantong kain berwarna hitam yang ada bungkusan kantong plastik di dekat mesin air.

    Kemudian saksi ini membuka dan mengecek ternyata di dalam kantong ditemukan mayat bayi, selanjutnya saksi memberitahukan kepada ketua RT.

    “Pada tubuh jenazah tidak ditemukan tanda kekerasan dan ditemukan lebam mayat pada punggung dan lengan tangan mayat,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pegawai Dinas Gulkarmat DKI belum ideal karena keterbatasan anggaran

    Pegawai Dinas Gulkarmat DKI belum ideal karena keterbatasan anggaran

    Selain itu, untuk memperkuat upaya pemadaman kebakaran, Dinas Gulkarmat juga membentuk relawan pemadam kebakaran (Redkar) yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono mengatakan jumlah pegawai di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) saat ini masih belum ideal karena keterbatasan anggaran belanja pegawai.

    “Masih sangat jauh dari angka ideal,” kata Mujiyono di Jakarta, Selasa.

    Mujiyono mengatakan dari data yang ada saat ini terdapat 1.745 orang dari Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) operasional atau 40,9 persen dan 1.845 orang PNS operasional atau 44 persen, sisanya jumlah pegawai terdiri atas PNS staf dan PJLP non operasional sebanyak 644 orang.

    Menurut Mujiyono, jumlah personel ini masih jauh dari rekomendasi ideal yang diberikan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) serta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) yang mengusulkan 11.200 orang.

    Namun, keterbatasan jumlah pegawai di DKI Jakarta ini terhambat oleh aturan mengenai batasan belanja pegawai yang tidak boleh melebihi 30 persen dari total belanja daerah.

    Saat ini, lanjut Mujiyono, belanja pegawai di DKI Jakarta sudah mencapai Rp22,3 triliun dari total Belanja Daerah sebesar Rp82,6 triliun, atau sekitar 26,9 persen.

    “Tahun 2025 mendatang, Gulkarmat merencanakan penambahan PNS sebanyak 215 orang,” ujarnya.

    Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono. ANTARA/Ho-Pribadi

    Untuk itu, Mujiyono menyampaikan solusi sementara dengan menyarankan Pemprov DKI Jakarta mengatasi kekurangan personel dengan mengandalkan pegawai tidak tetap atau Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP).

    Selain itu, untuk memperkuat upaya pemadaman kebakaran, Dinas Gulkarmat juga membentuk relawan pemadam kebakaran (Redkar) yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta.

    Hingga Juni 2024, total anggota Redkar di Jakarta mencapai 6.368 orang, dengan distribusi di lima wilayah sebagai berikut: Jakarta Pusat (1.215), Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu (561), Jakarta Barat (1.115), Jakarta Selatan (2.164), dan Jakarta Timur (1.313).

    Dengan adanya relawan dan upaya penambahan pegawai, diharapkan kekurangan personel di Dinas Gulkarmat dapat segera teratasi, sekaligus memastikan respon cepat dalam menangani kebakaran di Jakarta.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemprov DKI siapkan Ingub untuk tindak lanjut efisiensi anggaran

    Pemprov DKI siapkan Ingub untuk tindak lanjut efisiensi anggaran

    melakukan efisien terhadap anggaran makan dan minum saat rapat, serta hal-hal lainnya

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah menyiapkan Instruksi Gubernur (Ingub) yang ditanda tangani paling lambat Kamis (30/1) untuk menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) tentang efisiensi anggaran.

    “Insyaallah Kamis sudah bisa kita tanda tangani,” kata Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi saat dijumpai di Jakarta Barat, Selasa.

    Intinya, kata Teguh, Pemprov DKI Jakarta mendukung langkah-langkah yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat termasuk efisiensi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

    Salah satu cara untuk mendukung hal tersebut, kata Teguh, adalah dengan melakukan efisien terhadap anggaran makan dan minum saat rapat, serta hal-hal lainnya.

    “Kami sebenarnya pada waktu rapat awal tahun dan akhir tahun sudah meminta kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) khususnya dan tim untuk menandai prioritas. Nanti tinggal eksekusinya,” kata Teguh.

    Teguh menjelaskan, dirinya juga telah menyampaikan hal tersebut ke Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Jakarta periode 2025-2029 Pramono Anung dan Rano Karno.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menerbitkan Inpres tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD tahun anggaran 2025. Prabowo meminta agar kegiatan bersifat seremonial hingga seminar dibatasi. Instruksi itu tertuang dalam Inpres Nomor 1 Tahun 2025 yang diteken 22 Januari 2025.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • PJ Gubernur DKI Jakarta dan Gubernur terpilih tinjau Festival Bandeng

    PJ Gubernur DKI Jakarta dan Gubernur terpilih tinjau Festival Bandeng

    Melalui acara ini, kita ingin menguatkan dan juga menghidupkan kembali budaya BetawiJakarta (ANTARA) – Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno menyaksikan pertunjukan Palang Pintu saat tiba di Festival Bandeng Rawa Belong, Jakarta Barat, Selasa (28/1/2025). ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.

    Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi dan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung dan Rano Karno meninjau Festival Bandeng Rawa Belong, Jakarta Barat pada Selasa.

    Hadir juga dalam perhelatan tersebut mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, Fauzi Bowo, dan Djarot Saiful Hidayat.

    Rombongan kepala daerah dan mantan kepala daerah DKI Jakarta itu disambut dengan seni Barongsai yang dilanjutkan dengan tradisi Palang Pintu diiringi musik tradisional Betawi.

    “Melalui acara ini, kita ingin menguatkan dan juga menghidupkan kembali budaya Betawi sehingga bisa menjadi wujud kebersamaan dalam melestarikan tradisi serta untuk mendukung pengembangan ekonomi lokal melalui partisipasi UMKM juga bagian dari ketahanan pangan,” kata Teguh dalam acara tersebut yang diselenggarakan di Rawa Belong, Jakarta Barat.

    Teguh menyampaikan tujuan kegiatan Festival Bandeng Rawa Belong ini juga dalam rangka menyongsong lima abad kota Jakarta, serta melestarikan budaya Betawi “Nganter Bandeng” yang hampir punah.

    Teguh menjelaskan, tradisi “Nganter Bandeng” merupakan tradisi Betawi yang dilakukan untuk menyambut tahun baru Imlek.

    “Ini juga menjadi cermin kebersamaan dan penghormatan terhadap budaya yang sarat makna. Ikan bandeng juga kerap hadir sebagai lambang doa dan harapan baik dalam berbagai acara adat,” jelas Teguh.

    Festival Bandeng Rawa Belong diikuti oleh 32 tenant bandeng segar dan 25 binaan UMKM makanan khas Betawi.

    Teguh mengatakan, ikan yang ada di festival tersebut merupakan stok dari ikan baru yang berasal dari pasar grosir ikan Muara Angke, Jakarta Utara.

    “Pengujian sudah dilakukan secara sampling, dan Inyaallah seluruh ikan berada dalam kondisi segar tanpa formalin,” ujar Teguh.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jaktim sosialisasi larangan pungli kepada 150 petugas gali makam

    Jaktim sosialisasi larangan pungli kepada 150 petugas gali makam

    Tujuan sosialisasi ini untuk mencegah praktik pungli terhadap warga yang mengurus pemakaman.

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Pertamanan dan Hutan (Tamhut) Jakarta Timur menyosialisasikan larangan melakukan pungutan liar (pungli) kepada 150 petugas gali makam di TPU Cipinang Besar Selatan (CBS), Jatinegara.

    “Sosialisasi kita lakukan kemarin,” kata Kepala Suku Dinas Tamhut Jakarta Timur Dwi Ponangsera saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

    Dwi menyebut sosialisasi diikuti personel satuan tugas (satgas) yang bertugas menggali makam, tenaga admin dari zona 16 TPU Penggilingan Layur dan TPU Utan Kayu, serta zona 18 TPU Cipinang Besar Selatan dan Cipinang Besar Utara.

    Tujuan sosialisasi ini untuk mencegah praktik pungli terhadap warga yang mengurus pemakaman.

    “Satgas di TPU ini kita berikan arahan dan sosialisasi agar mereka lebih tertib dalam bekerja melayani masyarakat. Mulai dari jam kerja dan soal pungli. Saya tekankan ke mereka bahwa pelayanan harus maksimal dan tidak boleh ada pungli,” jelas Dwi.

    Menurut Dwi, layanan di TPU mulai dari gali hingga tutup lubang makam, tenda, kursi, sistem suara, seluruhnya gratis untuk masyarakat.

    “Dalam memberikan layanan masyarakat, seluruh Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) diminta menjunjung tinggi pakta integritas yang telah ditandatangani bersama. Jika memang gratis maka harus gratis tidak boleh ada biaya apapun,” ucap Dwi.

    Selain itu, Dwi menegaskan, jika diketahui dan terbukti ada petugas TPU yang melakukan praktik pungli, maka sanksinya berupa pemecatan.

    Adapun sosialisasi ini akan terus dilakukan secara bergilir di TPU lainnya yang ada di Jakarta Timur, seperti di TPU Pondok Ranggon, TPU Pondok Kelapa, dan sebagainya.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025