Category: Antaranews.com Nasional

  • Tarif air PAM Jaya lebih murah dibandingkan air jeriken

    Tarif air PAM Jaya lebih murah dibandingkan air jeriken

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Andri Santosa mengatakan bahwa tarif yang dipatok oleh PAM Jaya masih terjangkau untuk warga kalangan menengah ke bawah atau masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dibanding membeli air jeriken.

    “Tarif yang dikeluarkan oleh PAM Jaya itu tentunya jauh lebih murah daripada beli air jeriken atau gerobak,” kata Andri dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa.

    Andri menyatakan meski tarif air lebih murah, tetapi BUMD DKI Jakarta itu harus terus meningkatkan pelayanan untuk para pelanggan. Termasuk juga memperhatikan segi ekonomi yang bertujuan mendapatkan keuntungan.

    Ia mengatakan bahwa langkah penyesuaian tarif yang diambil oleh perusahaan daerah sudah tepat, guna menyukseskan cakupan layanan 100 persen air siap minum pada 2030.

    Apalagi 17 tahun terakhir PAM Jaya tidak melakukan penyesuaian tarif. “Perusahaan tidak bisa meninggalkan sisi bisnis, tapi juga harus mengutamakan pelayanan sebagai kakinya Pemprov DKI Jakarta,” ujarnya.

    Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin menyampaikan, pertimbangan yang matang telah dilakukan perihal penyesuaian tarif baru. Terlebih, tarif air minum di Jakarta selama 17 tahun terakhir tetap sama.

    Ia mengungkapkan, biaya untuk memenuhi kebutuhan penyediaan air minum terus meningkat. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menetapkan standar kebutuhan pokok air minum per kepala keluarga sebesar 10 meter kubik (m3) per bulan.

    “Jika pelanggan rumah tangga menggunakan air secara bijak dengan konsumsi di angka 10 meter kubik, maka tidak ada perubahan tarif yang akan dirasakan oleh pelanggan,” kata dia.

    Perumda milik Pemprov DKI yang melayani air bersih itu mengumumkan tarif baru berdasarkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 730 Tahun 2024 tentang Tarif Air Minum Perusahaan Umum Daerah Air Minum Jaya. Penerapan tarif baru berlaku mulai Januari 2025 dan muncul dalam tagihan air Februari 2025.

    Kenaikan tarif air tersebut mendapatkan pro dan kontra di tengah masyarakat, terutama warga yang tinggal di apartemen dan rumah susun, karena kenaikan yang dirasakan mereka mencapai 71,3 persen.

    Hal itu lantaran perhitungan yang digunakan PAM Jaya mengacu pada harga progresif, mengingat pelanggan di rumah susun atau apartemen menggunakan meter induk sehingga penggunaannya langsung melebihi batas atas yang ditetapkan.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pos Pantau Depok Siaga 1, BPBD minta warga bantaran Ciliwung waspada

    Pos Pantau Depok Siaga 1, BPBD minta warga bantaran Ciliwung waspada

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta meminta kepada warga yang berada di sekitar bantaran Kali Ciliwung untuk waspada banjir karena Pos Pantau Depok pada pukul 00.40 WIB dalam status Siaga 1 atau Bahaya.

    “Kami menginformasikan bahwa ketinggian Pos Pantau Depok 350 centimeter (cm) dengan kondisi hujan,” kata petugas BPBD DKI Jakarta saat mengumumkan status bahaya banjir dari akun X @BPBDJakarta yang dipantau di Jakarta, Selasa dinihari.

    Pada pengumuman tersebut, petugas meminta warga yang berada di bantaran Kali Ciliwung untuk waspada banjir yang dapat menerjang sewaktu-waktu.

    BPBD juga merilis sejumlah daerah yang rawan terjadi bencana banjir akibat kenaikan status Pos Pantau Depok, di antaranya Kelurahan Srengseng Sawah, Lenteng Agung dan Tanjung Barat.

    Selain itu Pejantan Timur, Rawajati, Cikoko, Bukit Duri, Manggarai, Kampung Melayu, dan lain sebagainya. “Diimbau kepada warga bantaran sungai untuk waspada dan berhati-hati,” katanya.

    Hujan dengan intensitas tinggi di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Senin (3/3) malam, membuat tinggi muka air (TMA) Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa Kota Bogor kembali menyentuh angka 170 centimeter (cm) atau berstatus Siaga 2.

    Petugas Bendung Katulampa, Andi Sudirman menyebutkan, kondisi itu terjadi pada pukul 23.00 WIB dengan debit air mencapai 339.679 liter per detik.

    Ketinggian muka air Bendung Katulampa bahkan sempat menyentuh angka 220 cm atau berstatus Siaga 1 pada Minggu (2/3) pada pukul 21.33 WIB dengan debit air mencapai 514.659 liter per detik.

    Namun beberapa menit kemudian, TMA di Bendung Katulampa surut menjadi 160 cm atau berstatus Siaga 2 pada pukul 22.15 WIB, dengan debit air 307.467 liter per detik dan terus berangsur surut menjadi normal.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jakpus gencarkan PSN untuk atasi DBD

    Jakpus gencarkan PSN untuk atasi DBD

    Cek benda-benda yang dapat menampung air, apakah ada jentik nyamuk atau tidak

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat menggencarkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) untuk mengatasi Demam Berdarah Dengue (DBD) yang mengalami kenaikan kasus pada awal 2025.

    “Cek benda-benda yang dapat menampung air, apakah ada jentik nyamuk atau tidak,” kata Kepala Suku Dinas Kesehatan (Kasudinkes) Jakarta Pusat Rismasari dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, data kasus DBD di wilayah Jakarta Pusat (Jakpus) dari bulan Januari sampai 27 Februari 2025 sebanyak 138 kasus yang tersebar di delapan kecamatan.

    Dari delapan kecamatan yang berada di Jakpus, Cempaka Putih menjadi terbanyak ditemukan kasus DBD, yaitu mencapai 40 kasus, disusul Kecamatan Johar Baru dengan 23 kasus.

    Selain itu Kecamatan Tanah Abang juga cukup banyak penderita DBD dengan jumlah 21 kasus. Selanjutnya Kecamatan Senen (19), Sawah Besar (12), Menteng (9), Kemayoran (8) dan Kecamatan Gambir terdapat 6 kasus.

    Berbagai strategi mitigasi pencegahan dan penanganan penyebaran DBD di Jakpus juga telah dilakukan seperti menggerakkan kader Jumantik mandiri dan kader Jumantik di kelurahan.

    “Kalau kader Jumantik mandiri mereka yang berada di rumahnya melakukan PSN. Sedangkan kader Jumantik kelurahan yang bergerak melakukan pemantauan 2-3 kali seminggu ke rumah warga,” katanya.

    Menurut Rismasari, meningkatnya kasus DBD ini juga karena faktor musim hujan. Karena itu, dia meminta warga untuk lebih rajin membersihkan sampah, khususnya yang bisa menjadi sarang nyamuk Aedes Aegypti.

    “Cek benda-benda yang dapat menampung air, apakah ada jentik nyamuk atau tidak,” ujarnya.

    Camat Cempaka Putih Igan Muhammad Faisal menerangkan, tak dapat dipungkiri wilayahnya terdapat 40 kasus DBD. Namun, berbagai strategi mitigasi telah dilakukan, dimulai dari PSN yang dilakukan oleh Juru Pemantau Jentik (Jumantik) wilayah dan Jumantik mandiri di setiap rumah serta penerapan 3M Plus di masyarakat.

    “Kita akan terus meningkatkan PSN di setiap kelurahan yang ada di Kecamatan Cempaka Putih yang semula dilakukan dua kali dalam seminggu kini menjadi tiga kali dalam seminggu,” katanya.

    Selain itu juga dilakukan pengasapan (fogging) di wilayah yang terdapat kasus positif DBD. Pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam mencegah bahaya DBD.

    “Maka perlu ditingkatkan 3M Plus. Mudah-mudahan di bulan mendatang tren kasih DBD bisa zero kasus,” kata dia.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Produksi padi Jakarta turun 13,75 persen pada 2024

    Produksi padi Jakarta turun 13,75 persen pada 2024

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pusat Statistik mencatat produksi padi DKI Jakarta sepanjang Januari hingga Desember 2024 mencapai 2.306,54 ton gabah kering giling (GKG) atau turun 13,75 persen dibandingkan tahun 2023.

    “Jadi total produksi padi kita itu tercatat sebesar 2.306,54 ton,” ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta Nurul Hasanudin di Jakarta, Senin.

    Dia menyebutkan bahwa penurunan produksi padi mencapai sebesar 13,75 persen dibandingkan produksi padi tahun sebelumnya di 2023. “Tahun 2023 kita mencatat produksi padi sebesar 2.674,26 ton,” katanya.

    Adapun berdasarkan wilayah, total produksi padi tertinggi selama tahun 2024 berasal dari Jakarta Utara sebesar 2.007,11 ton GKG, diikuti Jakarta Timur sebesar 158,68 ton GKG dan Jakarta Barat sebesar 140,75 ton GKG.

    Pada tahun yang sama, penurunan produksi padi terjadi di seluruh wilayah produsen padi, yakni Jakarta Timur sebesar 36,82 persen, Jakarta Barat sebesar 23,65 persen dan Jakarta Utara sebesar 10,35 persen.

    Lalu, apabila produksi padi dikonversikan menjadi beras, maka produksi padi sepanjang Januari hingga Desember 2024 setara dengan 1.359,57 ton atau mengalami penurunan 216,80 ton (13,75 persen) dibandingkan 2023 yang sebesar 1.576,37 ton.

    Kemudian, terkait luas panen padi pada tahun 2024, tercatat mencapai 498,31 hektare atau turun 44,62 hektare dibandingkan tahun 2023 yang memiliki luas 542,93 hektare.

    Sementara itu, untuk Januari 2025, produksi padi diperkirakan sebesar 115,33 ton GKG dan potensi produksi padi sepanjang Februari hingga April 2025 mencapai 463,69 ton GKG.

    Lalu, untuk produksi beras pada Januari 2025 diperkirakan sebanyak 67,98 ton. Sedangkan potensi produksi beras sepanjang Februari hingga April 2025 sebesar 273,32 ton.

    “Tentunya ini adalah angka sementara mengingat Februari sampai dengan April ini menggunakan angka potensi luas panen dan juga rata-rata produksi,” ujar Hasanudin.

    Adapun luas panen padi pada Januari 2025 mencapai 24,39 hektare di dan potensi panen sepanjang Februari hingga April 2025 diperkirakan seluas 96,58 hektare.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • 1.229 warga di Jaksel dan Jaktim mengungsi akibat banjir

    1.229 warga di Jaksel dan Jaktim mengungsi akibat banjir

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan sebanyak 1.229 warga yang tersebar di beberapa kelurahan di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur mengungsi ke sejumlah lokasi pengungsian.

    “Ada 11 lokasi pengungsian yang tersebar di empat kelurahan,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan di Jakarta, Senin.

    Ia menyatakan, untuk empat kelurahan yang warganya mengungsi akibat luapan Kali Ciliwung, yaitu Kelurahan Kampung Melayu berjumlah 221jiwa dengan perincian 30 jiwa mengungsi di SDN Kampung Melayu 01/02 dan 181 jiwa di Masjid Jami Miftahul Huda.

    Selanjutnya, di Kelurahan Bidara Cina, para pengungsi tersebar di RPTRA RT 10/11 17 jiwa, Aula Kelurahan Bidara Cina 21 jiwa, Masjid Abrol RT 12/11 sebanyak 26 jiwa, SKKT RT 6,13 /11 berjumlah 20 jiwa dan Majlis Ta’lim Masjid Abrol RT 10/11 terdapat 24 jiwa.

    Untuk Kelurahan Cawang berada di Mushalla Al Ishlah sebanyak 30 jiwa dan ruko-ruko pinggir jalan terdapat 130 jiwa.

    “Untuk Kelurahan Pejaten Timur lokasi pengungsian berada di SDN 22 sebanyak 450 jiwa dan SMPN 46 300 jiwa,” katanya.

    Yohan menambahkan, BPBD DKI Jakarta juga menyediakan bantuan berupa makanan siap saji 1.000 boks, paket “kidsware” 260, air mineral 20 dus, selimut 20 lembar dan “family kit” 160 paket.

    Data terakhir menunjukkan bahwa saat ini tinggal 25 Rukun Tetangga (RT) yang masih terdampak banjir akibat meluapnya Kali Ciliwung dengan perincian 11 RT berada di Jakarta Selatan dan 14 RT di Jakarta Timur.

    Sebelumnya, Yohan menyatakan bahwa banjir yang terjadi itu diakibatkan meluapnya Kali Ciliwung sehingga mengakibatkan daerah yang berada di bantaran sungai terendam banjir.

    Ia menjelaskan bahwa hujan yang terjadi di DKI Jakarta dan sekitarnya pada Minggu (2/3) menyebabkan kenaikan Bendung Katulampa yang berada di Bogor, Jawa Barat, menjadi Siaga 3 atau Waspada pada pukul 20.20 WIB.

    Kemudian, di hari yang sama pada pukul 20.40 siaga 2, dan pada pukul 20.40 WIB Bendung Katulampa menjadi Siaga 1 atau Bahaya sekitar pukul 21.30 WIB.

    Selanjutnya, di Pos Pantau Depok berstatus Siaga 3 Waspada pukul 21.40 WIB, Siaga 2 pukul 00.00 WIB dan Siaga 1 atau Bahaya pukul 00.30 WIB.

    “Untuk di Pos Pantau Angke Hulu menjadi siaga 3 pukul 23.00 WIB dan menyebabkan terjadinya beberapa banjir di wilayah DKI Jakarta,” katanya.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Awal Ramadhan, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya bagikan paket sembako

    Awal Ramadhan, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya bagikan paket sembako

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya membagikan paket sembako di lingkungan Polda Metro Jaya sebagai bagian dari bakti sosial menyambut Ramadhan 1446 Hijriah.

    “Dibagikan 200 paket sembako untuk lingkup Polda Metro Jaya,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

    Ade Safri menjelaskan pembagian sembako tersebut merupakan kegiatan bakti sosial (baksos) Ditreskrimsus bertajuk “Menebar Kebaikan di Bulan Penuh Berkah”.

    “200 sembako itu sasarannya tukang bersih-bersih, tukang taman, Pegawai Harian Lepas (PHL), sekuriti, pasukan kuning Yanma, marbut masjid,” katanya.

    Selain itu, Ade Safri juga menjelaskan, paket sembako tersebut juga dibagikan kepada sejumlah wartawan yang meliput di Polda Metro Jaya yang tergabung dalam Forum Wartawan Polri (FWP).

    Dia juga menjelaskan pembagian paket sembako tersebut diharapkan dapat sedikit membantu meringankan beban terkait bahan pokok.

    Ketua FWP Polda Metro Jaya, Achmad Faruk menjelaskan, bantuan sembako ini menjadi tanda bahwa pihak Kepolisian khususnya Polda Metro Jaya memperhatikan masyarakat terutama jurnalis.

    “Ini sebagai tanda bahwa Polda Metro Jaya dan para pekerja jurnalis memiliki hubungan yang solid,” katanya.

    Faruk juga menyebutkan bantuan ini sangat bermanfaat mengingat bulan Ramadhan biasanya pengeluaran untuk bahan pokok lebih besar dibanding biasanya.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • SPBU mini di Kota Serang kebakaran diduga tersambar petir

    SPBU mini di Kota Serang kebakaran diduga tersambar petir

    Serang (ANTARA) – Sebuah SPBU mini di warung Madura yang berlokasi di Jalan Raya Sayabulu, Kota Serang, Banten, terbakar diduga tersambar petir, pada Senin malam.

    “Kami mendapatkan laporan dari warga bahwa adanya kebakaran yang berasal dari warung Madura, kejadian sekitar pukul 19.00 WIB,” kata Komandan Regu Damkar Kota Serang, Abdurrahman, di Serang, Senin.

    Damkar Kota Serang menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mobil patroli untuk memadamkan kebakaran. Menurut saksi mata kebakaran tersebut karena adanya sambar petir yang mengarah ke pom bensin mini.

    “Menurut saksi mata kejadian kebakaran tersebut karena pom bensin tersambar petir sehingga menimbulkan percikan api, sehingga membakar warung Madura tersebut,”katanya.

    Ia mengatakan proses pemadaman berlangsung selama 1 jam dan berjalan dengan lancar, namun untuk kerugian belum dapat diketahui.

    “Untuk kendaraan ada dua sepeda motor yang hangus terbakar karena terparkir di depan warung. Dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” katanya.

    Hingga saat ini, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut serta menghitung total kerugian akibat insiden kebakaran.

    Pewarta: Desi Purnama Sari
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Festival Jenang Solo 2025 upaya menarik kunjungan wisata di Kota Solo

    Festival Jenang Solo 2025 upaya menarik kunjungan wisata di Kota Solo

    Senin, 17 Februari 2025 10:53 WIB

    Peserta membawa jenang (bubur kental tradisional) dalam Festival Jenang Solo 2025 di Ngarsopuro, Solo, Jawa Tengah, Senin (17/2/2025). Festival yang mengangkat tema Mustika Jenang Nusantara tersebut untuk melestarikan dan mengenalkan berbagai macam aneka jenang tradisional sekaligus upaya menarik kunjungan wisata di Kota Solo. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/YU

    Warga berebut jenang (bubur kental tradisional) dalam Festival Jenang Solo 2025 di Ngarsopuro, Solo, Jawa Tengah, Senin (17/2/2025). Festival yang mengangkat tema Mustika Jenang Nusantara tersebut untuk melestarikan dan mengenalkan berbagai macam aneka jenang tradisional sekaligus upaya menarik kunjungan wisata di Kota Solo. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/YU

    Panitia membagikan jenang (bubur kental tradisional) dalam Festival Jenang Solo 2025 di Ngarsopuro, Solo, Jawa Tengah, Senin (17/2/2025). Festival yang mengangkat tema Mustika Jenang Nusantara tersebut untuk melestarikan dan mengenalkan berbagai macam aneka jenang tradisional sekaligus upaya menarik kunjungan wisata di Kota Solo. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/YU

  • Anak bos rental menangis saat ditayangkan video CCTV penembakan

    Anak bos rental menangis saat ditayangkan video CCTV penembakan

    di dalam video tersebut juga terlihat korban Ilyas yang masuk ke dalam Indomaret dengan kondisi sudah tertembak sambil memegang dadanya dan berjalan dengan posisi tak berdaya

    Jakarta (ANTARA) – Anak dari bos (pemilik) rental mobil almarhum Ilyas Abdurrahman yang juga sebagai saksi, Agam Muhammad Nasrudin dan Rizky Agam Syahputra menangis saat menyaksikan tayangan video rekaman kamera pengawas (CCTV) penembakan.

    “Mohon izin yang mulia, kami mau menunjukkan rekaman video sebagai bukti tambahan untuk sama-sama kami lihat,” kata Oditur Militer dari Oditurat Militer II-07 Jakarta yang menangani perkara yakni Mayor Chk Gori Rambe di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Cakung, Jakarta Timur, Senin.

    “Ada berapa video?” tanya Hakim Ketua Letnan Kolonel Chk Arif Rachman.

    “Ada sekitar dua video yang mulia,” jawab Gori.

    Video rekaman CCTV yang memperlihatkan situasi di dalam Indomaret menunjukkan terdengarnya suaranya tembakan dari luar oleh terdakwa anggota TNI AL itu.

    “Nah ini terdengar kan ada beberapa kali suara tembakan dari luar,” kata Gori saat menjelaskan video.

    Lalu, di dalam video tersebut juga terlihat korban Ilyas yang masuk ke dalam Indomaret dengan kondisi sudah tertembak sambil memegang dadanya dan berjalan dengan posisi tak berdaya.

    “Ini korban Ilyas sudah ditembak, korban masuk dan sempat duduk beristirahat, tak lama korban rebahan tak berdaya sambil memegang dada,” ujar Gori.

    Terlihat kedua anak korban tak kuasa menahan tangis selama melihat rekaman video tersebut. Hakim ketua Arif juga sempat menanyakan apakah video mau tetap dilanjutkan atau tidak.

    “Saksi mau kita lewatkan aja ini?,” tanya Arif.

    “Nggak papa pak tetep aja diputar biar semua melihat,” jawab jawab kedua anak korban.

    Sidang lanjutan yang kelima dalam kasus penembakan bos rental mobil dengan terdakwa tiga anggota TNI Angkatan Laut (AL) dengan agenda pemeriksaan saksi Nengsih dan terdakwa di Pengadilan Militer II-08 Jakarta hari ini dimulai pukul 09.10 WIB.

    Sidang dipimpin oleh Hakim Ketua Letnan Kolonel Chk Arif Rachman dengan Hakim Anggota Letnan Kolonel Chk Nanang Subeni dan Hakim Anggota Letnan Kolonel Chk Gatot Sumarjono.

    Oditur Militer dari Oditurat Militer II-07 Jakarta yang menangani perkara yakni Mayor corps hukum (Chk) Gori Rambe, Mayor Chk Mohammad Iswadi dan Mayor Chk Wasinton Marpaung.

    Adapun tiga oknum anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) dari Oditurat Militer II-07 Jakarta didakwa melakukan penadahan pada kasus penembakan terhadap bos rental mobil di tempat istirahat (rest area) KM45, Tol Tangerang-Merak, Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (2/1).

    Tiga terdakwa tersebut, yakni terdakwa satu atas nama Kelasi Kepala (KLK) Bambang Apri Atmojo, terdakwa dua Sersan Satu Akbar Adli dan terdakwa tiga Sersan Satu Rafsin Hermawan.

    Selain pasal penadahan, dua dari tiga tersangka, yakni terdakwa satu atas nama Kelasi Kepala (KLK) Bambang Apri Atmojo dan terdakwa dua Sersan Satu Akbar Adli didakwa melanggar pasal 340 KUHP Jo. pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP subsider Pasal 338 KUHP Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP terkait pasal pembunuhan berencana.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemprov DKI siap kolaborasi dengan PSSI untuk benahi akses JIS

    Pemprov DKI siap kolaborasi dengan PSSI untuk benahi akses JIS

    Kami membahas secara khusus mengenai salah satu keinginan PSSI untuk menggunakan JIS secara rutin

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan kesiapannya berkolaborasi dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menyinkronkan pembenahan infrastruktur transportasi publik dan lahan parkir di Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara.

    “Saya hari ini menerima Ketua Umum PSSI dan Sekjen Perbasi. Kami membahas secara khusus mengenai salah satu keinginan PSSI untuk menggunakan JIS secara rutin. Kemudian, saya mendapatkan surat dari Ketua Umum Perbasi Budisatrio Djiwandono yang meminta beberapa nama atlet untuk disetujui memiliki KTP Jakarta, yang nantinya akan disiapkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta,” kata Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Balai Kota Jakarta, Senin.

    Pramono mengaku masih mendapat keluhan masyarakat terkait JIS. Maka dari itu, kolaborasi Pemprov DKI dan PSSI akan dimaksimalkan demi kepentingan publik.

    Sejumlah pembenahan dan perbaikan infrastruktur harus dilakukan, seperti kemudahan akses transportasi publik dan penyediaan lahan parkir agar masyarakat lebih mudah menjangkau JIS.

    Ia berharap pengunjung JIS dapat memarkir kendaraan di Ancol yang memiliki lahan parkir cukup luas. Akan disediakan juga bus antar-jemput (shuttle bus) dari Ancol menuju JIS.

    “Transportasi dan parkir di JIS masih sering menjadi keluhan masyarakat. Karena JIS tidak terlalu jauh dari Ancol, sedangkan Ancol memiliki (lahan) parkir yang mencukupi, akan sangat baik bila terkoneksi dengan baik,” kata Pramono.

    Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menambahkan, hal lain yang juga dibahas dalam pertemuan bersama Gubernur Pramono adalah melakukan sinkronisasi transportasi publik yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta dengan Pemerintah Pusat, baik LRT Jakarta maupun MRT Jakarta.

    “Ini harus menjadi solusi agar pelayanan publik menjadi maksimal. Saya rasa Presiden Prabowo juga sama ingin ada efisiensi yang bisa memaksimalkan pelayanan publik,” kata Erick.

    Selain itu, lanjut Erick, ke depannya akan ada banyak pertandingan sepakbola, khususnya di bulan Juni-Juli. Sehingga, tidak mungkin hanya menggunakan Gelora Bung Karno saja.

    “Maka, kita ingin JIS disinkronisasikan dan dimanfaatkan untuk pertandingan. Memang dibutuhkan dua lapangan besar di Jakarta. Tadi Gubernur Pramono sudah memberikan arahan untuk menyinergikan kegiatan tim nasional yang ada di PSSI, seperti yang sudah dilakukan untuk Persija,” kata Erick.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025