Category: Antaranews.com Nasional

  • Kasatpel: Puluhan ribu peziarah kunjungi TPU Semper di libur Lebaran

    Kasatpel: Puluhan ribu peziarah kunjungi TPU Semper di libur Lebaran

    Kami telah menyiapkan kantong parkir bagi pengunjung TPU

    Jakarta (ANTARA) – Tempat Pemakaman Umum (TPU) Semper yang berlokasi di Cilincing, Jakarta Utara sejak Lebaran hingga H+1 sudah dikunjungi belasan ribu warga yang berziarah ke makam keluarga, saudara, dan kerabat.

    “Mereka datang ada yang bersama keluarga, tetapi ada juga yang sendirian untuk berziarah,” kata Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) TPU Semper, Sukino di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan memasuki H+2 Idul Fitri 1446 Hijriah peziarah masih ramai memenuhi TPU Semper Cilincing.

    Ia mengatakan untuk mengantisipasi jumlah pengunjung yang membeludak, pihaknya telah menyiapkan kantong parkir di kantor pengelola maupun di sisi jalan makam.

    “Kami telah menyiapkan kantong parkir bagi pengunjung TPU,” katanya.

    Pihaknya menerjunkan petugas yang bekerja bergantian untuk memberi kenyamanan dan keamanan warga yang datang.

    Warga Tanjung Priok, Clarissa mengaku selalu menyempatkan waktu untuk berziarah ke makam ibunya yang dimakamkan di TPU Semper setiap Lebaran.

    Ia mengakui sudah menjadi kebiasaan sejak dulu, kami datang ke makam, membersihkan area sekitar, menabur bunga, menyiram air, dan bersama-sama membaca doa.

    “Ini cara kami mengenang orang tua ” terangnya.

    Sementara pedagang bunga di TPU Semper Zahra mengatakan bahwa jelang Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah omzet penjualannya meningkat tajam dibandingkan hari biasa

    Ia mengaku dirinya hanya melayani lima sampai tujuh pembeli pada hari normal dan pada Lebaran ini bisa melayani lebih dari 20 pembeli.

    Ia menyebutkan menjual kemasan bunga tabur beserta air mawar saya jual Rp35 sampai Rp50 ribu sesuai besar dan kecil kemasannya yang digunakan untuk ziarah ke kuburan.

    “Biasanya pengunjung ini ramai di pagi dan sore hari,’ kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kepulauan Seribu dikunjungi 4.627 wisatawan pada Selasa

    Kepulauan Seribu dikunjungi 4.627 wisatawan pada Selasa

    kunjungan wisatawan diperkirakan masih akan terus bertambah seiring dengan momen libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah

    Jakarta (ANTARA) – Kepulauan Seribu dikunjungi 4.627 wisatawan yang ingin menghabiskan waktu liburnya pada Selasa (1/4) atau H+1 Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Sebanyak 4.627 wisatawan datang ke wilayah Kepulauan Seribu dari beberapa pintu masuk,” kata Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kabupaten Kepulauan Seribu, Sonti Pangaribuan di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan pengunjung yang masuk dari Dermaga Marina Ancol berjumlah 854 orang,

    Kemudian 2.214 orang masuk dari Dermaga Muara Angke, 1.314 orang masuk dari Dermaga Tanjung Pasir, dan 245 orang menyeberang dari Dermaga Cituis.

    Ia mengatakan kunjungan ke Kepulauan Seribu ini mengalami kenaikan 80 persen dibanding Senin (31/3) atau hari H (Lebaran) dengan jumlah 2.565 orang.

    “Ketika Lebaran pengunjung dari Dermaga Marina Ancol berjumlah 620 orang, Muara Angke berjumlah 1.502 orang, Tanjung Pasir berjumlah 413 orang, dan Cituis berjumlah 30 orang,” rinci Sonti.

    Sonti menjelaskan kunjungan wisatawan diperkirakan masih akan terus bertambah seiring dengan momen libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Para wisatawan ini datang berlibur dengan mayoritas kunjungan ke pulau penduduk, pulau resor dan lainnya.

    “Wisatawan masih akan terus berdatangan, memanfaatkan momen libur,” tambahnya.

    Ia mengatakan untuk menuju Kepulauan Seribu, wisatawan bisa mengakses Dermaga Kali Adem dan Marina Ancol dengan tarif yang berbeda-beda.

    Melalui Dermaga Kali Adem, para pengunjung bisa memanfaatkan kapal kayu dengan tarif sekitar Rp50 ribu hingga Rp80 ribu, serta bisa juga menggunakan kapal Dishub DKI Jakarta dengan tarif sekitar Rp44 ribu hingga Rp74 ribu.

    “Sedangkan melalui Dermaga Marina Ancol tarifnya sekitar Rp175 ribu hingga Rp300 ribu,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Warga padati kawasan Kota Tua Jakarta pada H+1 Idul Fitri 2025

    Warga padati kawasan Kota Tua Jakarta pada H+1 Idul Fitri 2025

    Jakarta (ANTARA) – Ribuan warga memadati kawasan Kota Tua di Jakarta Barat, DKI Jakarta, sehari setelah (H+1) Hari Raya Idul Fitri 2025, Rabu, untuk berwisata di kawasan yang menyuguhkan keindahan bangunan-bangunan bersejarah itu.

    Sebagian besar warga datang berwisata di Kota Tua bersama sanak keluarga maupun berkelompok atau komunitas. Mereka mulai memadai kawasan tersebut sejak pukul 10.00 WIB, menyambangi bangunan-bangunan arsitektur kuno hingga menikmati kuliner di sekitarnya.

    “Kota Tua memang menjadi pilihan liburan Lebaran saya bersama suami dan anak-anak karena dekat, murah, dan ramai,” kata seorang pengunjung Nurlaila (45) terkait tujuan kunjungan ketika ditemui di Kota Tua.

    Ia mengatakan, pada momentum Lebaran kali ini ia bersama keluarganya memutuskan tidak melakukan mudik ke kampung halaman di Jawa Timur. Oleh karena itu, ibu dua anak itu memanfaatkan kesempatan liburan untuk berwisata di Kota Tua.

    Kota Tua, kata dia, menyuguhkan banyak hal yang bisa dinikmati seperti keindahan bangunan, museum, kuliner, penampilan band musik, maupun hiburan untuk anak-anak.

    “Jadi kalau hanya untuk wisata sehari yang mudah dijangkau, di sini sangat cocok,” katanya.

    Pengunjung lainnya, Jamaludin (38), mengatakan, dirinya sengaja membawa sanak keluarga dengan beberapa anak-anak agar selain berwisata juga sekaligus belajar tentang sejarah di Kota Tua.

    “Kami kunjungi Museum Wayang, seni rupa, dan lainnya agar anak-anak kami belajar juga tentang sejarah,” katanya.

    Ia mengatakan, selain untuk edukasi anak, banyak pula pilihan hiburan di Kota Tua seperti Rumah Hantu, mengendarai sepeda hias, dan lainnya, yang bisa dinikmati dengan harga terjangkau.

    “Kuliner juga banyak di sekitar sini jadi lebih mudah kalau datang berwisata di sini,” katanya.

    Ramainya kunjungan warga ke Kota Tua juga menjadi momentum bagi para pelaku usaha di dalam kawasan wisata untuk meraup keuntungan, salah satunya Dewi yang berdagang makanan dengan menu utama pecel ayam.

    “Sampai sore ini, hampir semua dagangan terjual karena jumlah pengunjung yang datang makan puluhan orang, dua sampai tiga kali lipat dari dibandingkan saat akhir pekan,” katanya.

    Pewarta: Aloysius Lewokeda
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Anjungan rumah adat di TMII jadi favorit pengunjung saat libur Lebaran

    Anjungan rumah adat di TMII jadi favorit pengunjung saat libur Lebaran

    Jakarta (ANTARA) – Pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur menyebutkan, anjungan rumah adat menjadi salah satu lokasi favorit yang banyak didatangi pengunjung saat libur Lebaran 2025.

    “Untuk favorit keluarga, setiap lebaran orang-orang yang tidak mudik pasti ke Taman Mini. Kenapa? karena di sini banyak anjungan-anjungan daerah,” kata Manager Corporate Secretary TMII Novera Mayang saat ditemui di TMII, Jakarta Timur, Rabu.

    Menurut dia, anjungan rumah adat dapat menyembuhkan rasa rindu masyarakat yang tidak pulang ke kampung halamannya, sehingga banyak keluarga yang mengabadikan momen lebaran di rumah adat yang ada di TMII.

    Mayang menuturkan masing-masing anjungan mempersembahkan berbagai jenis rumah adat khas daerahnya dalam satu kawasan bagi provinsi yang bersangkutan, yang menjadi cerminan identitas, kearifan lokal, dan kedalaman jiwa bangsanya.

    “Jadi, lebaran ke TMII, mereka berasa pulang kampung. Jadi bisa foto di depan rumah adatnya,” ujarnya.

    Selain itu, tujuan utama pengunjung ke TMII juga untuk menaiki kereta gantung dan berkunjung ke Jagad Satwa seperti Taman Burung, Museum Komodo, dan Dunia Air.

    Dalam Museum Komodo ini ditampilkan koleksi reptil hidup yang menawan, sehingga pengunjung bisa merasakan keajaiban interaksi langsung dengan aneka satwa unik mulai dari komodo, ular sanca, ular berkaki, biawak, iguana, hingga kura-kura dan berbagai jenis buaya.

    Mayang menyebut, jumlah pengunjung TMII pada lebaran hari ketiga atau Idul Fitri 1446 Hijriah per pukul 13.00 WIB tadi sudah hampir 18 ribu orang. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga sore dan malam nanti.

    Selain itu, TMII juga mempersembahkan banyak festival dan pertunjukan sebagai edisi Lebaran 2025. Untuk tiket masuk tetap harga normal yakni Rp25 ribu per orang.

    “Besok ada Sisingaan, jadi setiap hari kita telah menampilkan hal yang baru dan berbeda untuk pengunjung dan nanti di weekend akhir pekan itu ada konser dari band Shaky Town dan Geisha,” ucap Mayang.

    Sebelumnya, TMII menargetkan jumlah pengunjung sebanyak 120 ribu selama libur Lebaran atau sejak 31 Maret hingga 6 April 2025.

    “Target pengunjung kami di pekan lebaran tahun ini 120.000 orang, tumbuh sekitar 25-30 persen dibanding tahun lalu,” kata Direktur Utama TMII Intan Ayu Kartika saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (28/3).

    Intan menyebutkan, untuk mencapai target tersebut TMII sudah menyiapkan berbagai acara utama dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah meliputi Pawai Obor pada malam takbiran dengan rute dari Plaza Promenade menuju Plaza Kori Agung.

    Lalu, Bazar Oase Nusantara yang menghadirkan ragam aneka kuliner khas Nusantara, Atraksi Budaya seperti Tari Kecak, Lompat Batu, Kuda Lumping, Sisingaan, Soul of Youth di Plaza Kori Agung, Jelajah Malam Museum di Museum Indonesia dan Museum Pusaka.

    Permainan anak dan rakyat yang tersebar di beberapa anjungan daerah, Perdana Ria Jakarta di Plaza Lokomotif dan Senandung Lebaran bersama Shaky Town Band yang akan membawa suasana Lebaran lebih hidup.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Hari ketiga Lebaran, jumlah pengunjung TMII diprediksi terus bertambah

    Hari ketiga Lebaran, jumlah pengunjung TMII diprediksi terus bertambah

    Jakarta (ANTARA) – Pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur memprediksi pengunjung lebaran pada hari ketiga Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah akan terus bertambah hingga sore nanti.

    “Pengunjung di hari ketiga lebaran ini per pukul 13.00 WIB tadi sudah hampir 18 ribu orang dan sepertinya akan terus bertambah, makin ramai nanti di sore hari,” kata Manager Corporate Secretary TMII Novera Mayang saat ditemui di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Rabu.

    Pada sore hari nanti pukul 17.00 WIB akan ada pertunjukan lompat batu dari Nias, lalu dilanjutkan dengan atraksi air mancur menari Tirta Cerita.

    Lompat batu atau fahombo batu sendiri merupakan tradisi unik dari masyarakat Suku Nias yang tinggal di Pulau Nias, sebelah barat Pulau Sumatera. Tradisi ini merupakan salah satu simbol budaya masyarakat Nias.

    Sedangkan air mancur menari Tirta Cerita merupakan panggung khayalan di layar air yang menciptakan pertunjukan visual yang memukau. Air mancur dan cahaya bergandengan tangan, menyelaraskan tarian air dengan kilauan gemerlap.

    Pesona masa lalu dan napas masa kini berpadu menjadi satu dalam persembahan musikal modern bertajuk “Tirta Cerita” yang merupakan kolaborasi antara seni dan teknologi yang menampilkan penggalan kisah cerita rakyat Indonesia.

    Selain itu, Mayang menyebut ada banyak acara yang digelar di TMII dalam rangka meramaikan libur lebaran.

    “Jadi, acaranya banyak nih di pekan lebaran ini. Kita ada Perdana Ria Jakarta yang di depan yang seperti pasar malam itu ada bianglala, kora-kora dan lain-lain. Lalu juga ada panggung keliling itu setiap harinya dan atraksi budaya itu setiap harinya beda-beda,” jelas Mayang.

    Mayang menyebut jumlah pengunjung TMII pada hari lebaran, Senin (31/3) sebanyak 12 ribu orang dan pada lebaran hari kedua yakni Selasa (1/4) sebanyak 21 ribu orang.

    “Hari pertama lebaran itu ada Tari Kecak, kemarin ada Fragmentari Ramayana, jadi memang ramai,” ucap Mayang.

    Mayang mengimbau pengunjung bisa membeli tiket secara daring untuk mengurangi antrean di pintu masuk.

    Selain itu, pengunjung juga diimbau untuk tetap menjaga ketertiban dan kebersihan di dalam area TMII.

    “Pengunjung bisa naik kendaraan umum juga, karena ada halte Transjakarta di pintu masuk dan layanan antar-jemput gratis yang disediakan untuk penumpang (free shuttle) ke stasiun LRT,” kata Mayang.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polisi bersihkan ranjau paku di sepanjang Jalan Pejompongan

    Polisi bersihkan ranjau paku di sepanjang Jalan Pejompongan

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian bersama tim gabungan menggelar patroli dan membersihkan ranjau paku di sepanjang Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, yang mengarah ke Tol Semanggi untuk mencegah kecelakaan akibat paku yang diduga sengaja ditebar.

    “Selain membersihkan jalan, kami juga meningkatkan patroli dan pengawasan di titik-titik rawan untuk mencegah pelaku penyebaran ranjau paku,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo di Jakarta, Rabu.

    Operasi pembersihan ranjau paku, kata dia, akan terus dilakukan secara berkala selama periode arus mudik dan balik Lebaran.

    Selain itu, kepolisian juga telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menindak tegas pelaku yang terbukti menyebarkan paku di jalanan.

    Ia mengatakan bahwa kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di beberapa lokasi strategis akan digunakan untuk mengidentifikasi pelaku dan mencegah kejadian serupa terulang.

    Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary mengimbau kepada masyarakat yang melintasi wilayah Jakarta Pusat, untuk tetap waspada dan pastikan periksa kondisi kendaraan sebelum berangkat, terutama ban dan tekanan anginnya guna menghindari risiko ban bocor akibat benda tajam di jalan.

    “Dengan adanya patroli dan pembersihan ini, diharapkan perjalanan menjadi lebih aman dan nyaman,” katanya.

    Kepolisian bersama instansi terkait akan terus mengawal kelancaran arus dan memastikan keselamatan para pengguna jalan.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Libur Lebaran, Ancol targetkan jumlah pengunjung capai 660 ribu orang

    Libur Lebaran, Ancol targetkan jumlah pengunjung capai 660 ribu orang

    Jakarta (ANTARA) – PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk menargetkan jumlah pengunjung di destinasi wisata keluarga yang ada di utara DKI Jakarta mencapai 660 ribu orang sepanjang libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Kami menargetkan jumlah pengunjung terus bertambah hingga di akhir liburan nanti mencapai 660 ribu pengunjung,” kata Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Daniel Windriatmoko di Jakarta, Rabu.

    Manajemen Ancol mencatat jumlah pengunjung di Hari Lebaran pada Senin (31/3) sebanyak 35 ribu orang, sementara pada Selasa (1/4) atau hari kedua Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah jumlah pengunjung mengalami kenaikan pesat hingga mencapai angka 60 ribu orang pengunjung.

    “Pada hari ini yang merupakan hari ketiga Lebaran jumlah pengunjung diprediksi mencapai 50 ribu orang,” kata Daniel.

    Destinasi di kawasan Ancol yang paling banyak dikunjungi masyarakat di sepanjang libur Lebaran ini adalah kawasan pantai.

    Ancol sendiri memiliki beragam kawasan pantai mulai Pantai Lagoon, Pantai Festival, Pantai Indah, Pantai Karnaval, Pantai Marina, Pantai Ria, Pantai Bende, Pantai Pasir Putih dan lainnya.

    Setelah pantai, lanjut dia, wahana yang paling sering dikunjungi adalah Dunia Fantasi dan Sea World

    Dufan Ancol menghadirkan atraksi spesial yang sangat menarik yaitu Parade Spesial Robot, Rampak Bedug & Tari Sufi serta pertunjukan Dino Land.

    Selain itu pertunjukan spesial Idul Fitri yaitu Dufan Magic Eid yang menampilkan kehebatan ilusionis kenamaan Indonesia yaitu Denny Darko, The Sacred Riana dan Demian Panggung Hysteria Dufan.

    Sementara untuk kawasan Sea World ada aksi menjelajahi dunia bawah laut dengan pertunjukan Arabian Divers Feeding Show istimewa di Main Tank Aquarium. Karakter lucu Sharky dengan teman terbarunya yaitu si robot pintar Twirly akan menyapa semua pengunjung Sea World

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • BPBD DKI kirim personel bantu korban gempa di Myanmar

    BPBD DKI kirim personel bantu korban gempa di Myanmar

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengirimkan beberapa personel untuk membantu korban gempa bumi berkekuatan 7,7 yang melanda Myanmar.

    Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, mengatakan pihaknya memberikan izin dan restu kepada Petugas Pengendalian Bencana (P2B) Koordinator Wilayah Jakarta Timur untuk bergabung bersama tim untuk berangkat ke Myanmar.

    “Mereka adalah Acep Sumantri (atas permohonan gabungan dari Ikatan Alumni Sabhawana) dan Marwan (atas permohonan gabungan dari Baznas). Saya izinkan mereka berangkat untuk membantu korban gempa di sana. Bergabunglah dengan tim rescue Indonesia dan berikan yang terbaik untuk membantu saudara-saudara kita,” ujar Isnawa.

    Bantuan kemanusiaan oleh pemerintah ini sebagai bentuk solidaritas kepada warga terdampak dengan mengirimkan tim operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) ke Myanmar.

    Isnawa berharap misi kemanusiaan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat terdampak bencana.

    “Dengan semangat solidaritas dan kerja sama lintas lembaga, diharapkan bantuan dapat disalurkan secara optimal kepada mereka yang membutuhkan,” katanya.

    Tim bertugas mulai tanggal 31 Maret hingga 15 April 2025 dengan fokus pada upaya penyelamatan korban dan distribusi bantuan di wilayah terdampak.

    Dalam kegiatan pelepasan tim gabungan yang dilaksanakan Rabu ini, turut hadir perwakilan dari berbagai pihak yang terlibat dalam misi kemanusiaan ini.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Dukcapil DKI imbau pendatang siapkan tempat tinggal dan pekerjaan

    Dukcapil DKI imbau pendatang siapkan tempat tinggal dan pekerjaan

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta Budi Awaludin mengimbau agar para calon pendatang yang ingin mengadu nasib di Jakarta memiliki jaminan tempat tinggal hingga jaminan pekerjaan.

    “Pemda DKI tidak melarang pendatang dari luar untuk ke Jakarta, namun secara adil dan terukur tiap penduduk tetap terlayani sesuai aturan yang berlaku. Bagi para calon pendatang diharapkan memiliki jaminan tempat tinggal, jaminan pekerjaan serta memiliki keahlian tetap,” kata Budi di Jakarta, Rabu.

    Ke depannya, Jakarta akan memiliki regulasi kebijakan minimal 10 tahun menetap dan teregistrasi sebelum mendaftarkan diri sebagai calon penerima bantuan sosial.

    Sebab, kata Budi, pihaknya mempunyai kewajiban untuk menjaga Kota Jakarta beserta warganya agar tetap menjadi kota aman dan nyaman bagi penduduknya.

    “Tentunya, jika para pendatang memiliki keterampilan dan skill yang baik, maka kontribusinya akan bermanfaat dalam mencapai Jakarta menuju kota Global dan mewujudkan Indonesia emas 2045,” kata Budi.

    Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mempersilakan masyarakat yang akan datang ke Jakarta pasca-Lebaran 2025.

    Pramono juga sudah memastikan bahwa Jakarta tidak akan melakukan operasi yustisia yang merazia identitas kependudukan para pendatang.

    Namun, Pramono menegaskan mereka yang merantau ke Jakarta harus memiliki KTP.

    Dengan identitas yang jelas, Pramono memastikan mereka bisa mencari pekerjaan di Jakarta. Selain itu mereka juga bisa mengasah “skill” dengan pelatihan jika memiliki identitas.

    “Dukcapil akan mengecek itu, administrasinya dicek. Kalau dia mau mencari kerja di Jakarta monggo, silakan. Asal dia mau ada pelatihan dan asal juga yang paling penting dia punya identitas. Kalau enggak punya identitas, enggak (bisa cari kerja),” kata Pramono.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • DKI kemarin, Transportasi umum ke tempat wisata hingga ziarah

    DKI kemarin, Transportasi umum ke tempat wisata hingga ziarah

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah pemberitaan yang tersaji di kanal Metro pada Selasa (1/4) masih menarik disimak kembali mulai dari transportasi umum menjadi pilihan warga saat libur di Jakarta hingga pemakaman umum masih ramai peziarah.

    Berikut berita pilihan untuk menemani aktivitas Anda:

    1. Transportasi umum jadi pilihan untuk ke Ragunan di libur Lebaran

    Jakarta (ANTARA) – Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan, menjadi salah satu pilihan tempat wisata di Jakarta untuk dikunjungi di hari kedua Idul Fitri 1446 Hijriah yang mudah dijangkau dengan angkutan umum seperti Transjakarta.

    Imas, warga Rawa Selatan, Jakarta Pusat, misalnya, memilih moda Transjakarta rute 6B Ragunan-Balai Kota via Semanggi. Dia yang bepergian bersama ibu, saudara dan para keponakannya itu naik Transjakarta dari halte Balai Kota.

    Selanjutnya di sini

    2. Rano: Idul Fitri tahun ini semarak

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengemukakan bahwa suasana Idul Fitri tahun ini semarak, terbukti dengan antusiasnya warga bersilaturahim ke kediamannya.

    Rano yang mengadakan gelar griya (open house) di kediamannya di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa, mengatakan dia sampai harus keluar rumah untuk menyapa warga yang datang lantaran keterbatasan ruang acara.

    Selengkapnya di sini

    3. Transjakarta tambah operasional armada ke tempat wisata

    Jakarta (ANTARA) – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menambah operasional armada menuju tempat-tempat wisata seperti Ragunan, Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Monumen Nasional (Monas) dan Pantai Indah Kapuk (PIK) pada libur Lebaran 2025.

    “Ada penambahan operasional armada sebanyak 20 persen untuk rute-rute wisata,” ujar Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

    Selanjutnya di sini

    4. Hari kedua Lebaran, pengunjung TMII hampir 20 ribu orang

    Jakarta (ANTARA) – Pengunjung Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur pada hari kedua Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah hampir mencapai 20 ribu orang.

    “Data pengunjung hingga pukul 16.00 WIB ini sudah mencapai 19 ribu lebih. Pengunjung banyak yang dari luar daerah,” kata Manager Corporate Secretary TMII Novera Mayang saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa.

    Selengkapnya di sini

    5. Lebaran hari kedua, TPU Karet Bivak masih ramai peziarah

    Jakarta (ANTARA) – Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat, masih ramai dikunjungi peziarah di hari kedua Lebaran 2025 pada Selasa.

    “Hari ini, mulai jam 07.00 WIB sampai jam 12.00 WIB, sudah ada sekitar 1.500 pengunjung,” kata Petugas Administrasi TPU Karet Bivak, Yani kepada di lokasi pemakaman umum tersebut.

    Selengkapnya di sini

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025