Category: Antaranews.com Nasional

  • Ini sejumlah acara menarik untuk isi liburan panjang di Jakarta

    Ini sejumlah acara menarik untuk isi liburan panjang di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Libur panjang menjadi waktu yang tepat bagi warga Kota Metropolitan Jakarta untuk mengisi liburannya bersama kerabat, pasangan mau teman dekat. Rutinitas sepanjang Senin hingga Kamis membuat jalan-jalan di akhir pekan dibutuhkan untuk menenangkan hati dan pikiran.

    ANTARA telah merangkum sejumlah pilihan kegiatan yang bisa jadi rekomendasi liburan sebagai berikut:

    1. Gebyar Pembauran Kebangsaan

    Bagi Warga Metropolitan yang ingin menikmati keseruan festival, acara ini ” bisa menjadi pilihan acara di akhir pekan. Festival yang disuguhkan pun beragam mulai dari seni, etnik dan musik.

    Festival ini berlangsung mulai 27-29 Juni dan bertempat di Tamini Square.

    2. Serambi Pesisir

    Unit Pengelola (UP) Museum Kebaharian memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah di Situs Marunda Rumah Si Pitung, yang berlokasi di Jalan Kampung Marunda Pulo Kecamatan Cilincing.

    Kegiatan diisi dengan menggelar hajat budaya Betawi “Serambi Pesisir” yang digelar 26-29 Juni 2025.

    Jadi bagi warga Jakarta yang ingin menyaksikan serunya hajat budaya Betawi, acara bisa jadi pilihan.

    3. Royal Marine Band

    Penampilan musik gratis nan menarik tiada hentinya menghampiri warga metropolitan sekalian. Kali ini, hiburan musik gratis datang dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

    Royal Marine Band akan diselenggarakan pada Sabtu (28/6) 2025 di Taman Lapangan. Ada sejumlah musisi terkenal yang siap menggelitik mata dan telinga para pengunjung sekalian.

    4. Festival ondel-ondel dan festival palang pintu

    Bagi warga kota megapolitan yang tertarik penampilan budaya khas Betawi, acara ini bisa menjadi pilihan. Acara ini diadakan di TMII (Keong Mas) pada Sabtu (28/6).

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jumat pagi, kualitas udara Jakarta terburuk kedua di dunia

    Jumat pagi, kualitas udara Jakarta terburuk kedua di dunia

    Jakarta (ANTARA) – Kualitas udara di DKI Jakarta pada Jumat pagi masuk kategori tidak sehat dan menduduki peringkat kedua sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.

    Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 06.00 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 172 atau masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif dengan angka partikel halus (particulate matter/PM) 2.5.

    Angka itu memiliki penjelasan tingkat kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif karena dapat merugikan manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

    Situs tersebut juga merekomendasikan terkait kondisi udara di Jakarta, yaitu bagi masyarakat sebaiknya menghindari aktivitas di luar ruangan. Jika berada di luar ruangan gunakanlah masker, kemudian menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor.

    Sedangkan kategori baik, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 0-50.

    Kemudian, kategori sedang, yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.

    Lalu, kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar. Terakhir, berbahaya (300-500) atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.

    Adapun kota dengan kualitas udara terburuk di dunia adalah Kinshasa, Kongo dengan indeks kualitas udara di angka 186. Kemudian di urutan ketiga diikuti Dubai, Uni Emirat Arab di angka 163 dan di urutan keempat diikuti Lahore, Pakistan dengan indeks kualitas udara di angka 162.

    Diketahui, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta akan meniru kota-kota besar dunia seperti Paris dan Bangkok dalam menangani polusi udara.

    “Belajar dari kota lain, Bangkok memiliki 1.000 Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU), Paris memiliki 400 SPKU. Jakarta saat ini memiliki 111 SPKU dari sebelumnya hanya 5 unit. Ke depan kita akan menambah jumlahnya agar bisa melakukan intervensi yang lebih cepat dan akurat,” kata Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Selasa (18/3).

    Ia menambahkan keterbukaan data menjadi langkah penting dalam memperbaiki kualitas udara secara sistematis.

    Asep mengatakan penyampaian data polusi udara harus lebih terbuka agar intervensi bisa lebih efektif. Dia menilai yang dibutuhkan bukan hanya intervensi sesaat, tetapi langkah-langkah berkelanjutan dan luar biasa dalam menangani pencemaran udara.

    DLH DKI Jakarta menargetkan penambahan 1.000 sensor kualitas udara berbiaya rendah (low-cost sensors) agar pemantauan lebih luas dan akurat.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pelayanan SIM di Jakarta libur hari ini

    Pelayanan SIM di Jakarta libur hari ini

    Jakarta (ANTARA) – Pelayanan pembuatan dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) di wilayah DKI Jakarta diliburkan pada Jumat ini dalam rangka libur nasional Tahun Baru Islam.

    “Tanggal 27 Juni 2025, pelayanan Satpas Daan Mogot, Unit Satpas DKI Jakarta, Unit Gerai SIM DKI Jakarta dan Unit SIM Keliling diliburkan,” seperti dikutip dalam akun X (twitter) @TMCPoldaMetro, Jumat

    Adapun pelayanan penertiban SIM kembali dibuka pada Sabtu (28/6).

    Adapun bagi pemegang SIM yang waktu berlakunya habis pada 27 Juni, perpanjangan dapat dilakukan pada Sabtu (18/6) dengan metode perpanjangan.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kriminal Kemarin, Ibu telantarkan bayi hingga ribuan tersangka narkoba

    Kriminal Kemarin, Ibu telantarkan bayi hingga ribuan tersangka narkoba

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa berkaitan dengan kriminal dan keamanan terjadi di Jakarta pada Kamis (26/6), mulai dari penemuan ibu buang bayi hingga ribuan tersangka narkoba yang telah ditangkap Polda Metro Jaya.

    Berikut rangkuman berita selengkapnya:

    1. Ini alasan ibu di Palmerah Jakbar tega buang bayinya

    Polisi mengungkapkan bahwa wanita berinisial KAD (29) di Palmerah, Jakarta Barat, tega membuang bayinya lantaran malu karena bayi itu lahir di luar nikah.

    Baca di sini

    2. Polisi periksa 49 saksi soal kasus tuduhan ijazah palsu milik Jokowi

    Polda Metro Jaya menyebut adanya beberapa penyerahan uang dalam kasus dugaan pemerasan oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

    Baca di sini

    3. Kasus tuduhan ijazah palsu, polisi minta pendapat hukum dari ahli

    Polisi meminta pendapat hukum (legal opinion) dari beberapa ahli terkait kasus tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.

    Baca di sini

    4. Polisi selidiki kasus keluarga ribut karena soal utang Rp12.000

    Polres Metro Jakarta Timur melakukan penyelidikan terkait kasus keluarga yang terlibat keributan hanya karena utang Rp12 ribu di Jalan Sawo Kecik, Pulo Gebang, Cakung.

    Baca di sini

    5. Polda Metro Jaya tangkap 1.672 tersangka narkoba dua bulan terakhir

    Polda Metro Jaya menangkap sebanyak 1.672 tersangka penyalahgunaan narkoba dalam dua bulan terakhir yang berlangsung dari Mei sampai dengan Juni 2025.

    Baca di sini

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga diimbau hindari Jalan Bekasi Timur Raya imbas proyek saluran air

    Warga diimbau hindari Jalan Bekasi Timur Raya imbas proyek saluran air

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Timur mengimbau warga untuk menghindari Jalan Bekasi Timur Raya karena adanya proyek pembangunan saluran air sejak Senin (23/6).

    “Dengan adanya pembangunan tersebut, para pengguna jalan diimbau untuk menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan,” kata Kepala Seksi Pembangunan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, Tengku Saugi di Jakarta, Rabu.

    Lalu, pengguna jalan juga diminta untuk dapat mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan.

    Saugi menyebutkan, pembangunan saluran terbagi ke dalam dua sistem, yakni dengan “box u-ditch” sepanjang 477 meter dan “jacking” sepanjang 330 meter.

    Efek dari proyek pembangunan akan berdampak pada penyempitan jalan pada lokasi tersebut, khususnya saat pemasangan pembatas jalan dari beton (beton barrier) yang dimulai Kamis (26/6) untuk pemasangan “jacking”.

    “Untuk awal, kita baru pembongkaran trotoar untuk pelebaran jalan sementara, jadi tidak terdampak langsung pada lalu lintas, kemudian dilanjutkan penyempitan jalan pada 26 Juni,” ujar Saugi.

    Saugi menjelaskan, rekayasa lalu lintas akan dilakukan di Jalan Bekasi Timur Raya, mulai dari samping jalan layang (fly over) Klender sampai Kali Cipinang. Rekayasa lalu lintas dilakukan secara bertahap.

    Rekayasa ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan tahapan pembangunan saluran dengan “u-ditch” dan saluran sistem “jacking”.

    Tahap pertama akan dilakukan pembuatan saluran dengan “u-ditch” bervariasi ukuran dari 40 sentimeter (cm) hingga 120 cm serta saluran terbuka untuk mengalirkan air yang masuk ke dalam lubang tambang (pit). Sedangkan sistem “jacking” dimulai pada 10 Juli mendatang.

    Adapun sistem “box u-ditch” merupakan saluran air yang terbuat dari beton bertulang, berbentuk seperti huruf “U” dan sering digunakan untuk saluran drainase atau irigasi.

    Sedangkan sistem “jacking” adalah pemasangan pipa dengan melakukan pengeboran tanah di bawah permukaan jalan lalu mendorongkan pipa dengan menggunakan tekanan hidrolik.

    Pembangunan saluran akan memakan waktu pekerjaan selama 150 hari dan sudah dimulai sejak Senin (23/6). Saat ini masih tahap pembongkaran sisi trotoar jalan.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pelajar Jakarta diajak peduli keberlangsungan ekosistem pesisir

    Pelajar Jakarta diajak peduli keberlangsungan ekosistem pesisir

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Ketahanan Pangan Kelautan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta mengajak ratusan pelajar untuk peduli keberlangsungan ekosistem pesisir

    Ajakan disampaikan melalui kegiatan Hari Segitiga Terumbu Karang (Coral Triangle Day/CT-Day) 2025 yang digelar di Agro Wisata Pulau Tidung Kecil pada pada 25-26 Juni 2025.

    “Kami melibatkan 150 pelajar dari berbagai sekolah di Jakarta dan luar Jakarta mengikuti aksi yang bertujuan membangkitkan kepedulian generasi muda terhadap keberlangsungan ekosistem pesisir,” kata Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Hasudungan A. Sidabalok di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan, keterlibatan generasi Z atau anak muda dalam konservasi bukan hanya penting, tetapi mendesak di tengah tantangan lingkungan saat ini.

    “Kami ingin anak-anak muda Jakarta tidak hanya tahu laut dari layar ponsel mereka, tapi merasakan langsung pasir di kaki, lumpur mangrove di tangan dan melihat sendiri keindahan terumbu karang yang harus dijaga,” kata dia.

    Ia menjelaskan, para peserta mengikuti berbagai aktivitas seperti transplantasi 500 terumbu karang dan “restocking” ikan laut sebanyak 500 ekor. Kemudian penanaman 5.000 bibit mangrove, aksi bersih pantai serta diskusi lingkungan.

    Bahkan kegiatan ini dapat menjadi bagian dari edukasi lapangan untuk mencetak generasi yang peduli dan bertanggung jawab terhadap keberlanjutan lingkungan pesisir dan laut.

    “Jakarta tidak bisa dipisahkan dari laut. Kalau ingin menjadi pemimpin masa depan, maka jadilah pemimpin yang mencintai lautnya,” kata dia.

    Ketua Sub Kelompok Pendayagunaan Pesisir Laut dan Pulau Kecil Dinas KPKP DKI Jakarta, Cindewiyani mengatakan bahwa kegiatan ini juga dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun HUT Ke-498 Jakarta serta “World Ocean Day” dan semangat menuju Jakarta 500 tahun.

    Dy harap kegiatan dua hari ini dapat menjadi titik awal perjalanan para peserta sebagai pelopor pelestarian lingkungan.

    “Karena, perubahan besar selalu dimulai dari langkah kecil yang dilakukan dengan niat baik dan semangat besar,” tuturnya.

    Sekretaris Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Windu Cahyaningsih mengatakan, ini momentum untuk memulai gerakan bersama dalam menjaga kelestarian ekosistem laut.

    Dia berharap peserta dapat menambahkan kecintaan alam terhadap kehidupan bawah laut.

    Aksi ini juga bisa mengingatkan kepada masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan dan sangat penting kehidupan bawah laut. “Lingkungan yang bersih dan asri dapat meningkatkan pariwisata yang ada di Kepulauan Seribu,” kata dia.

    Salah satu peserta, dari MTsN 42 Jakarta Timur, Danish (15) mengaku sangat bahagia karena bisa berpartisipasi dalam peringatan “Coral Triangle Day 2025”.

    Banyak ilmu dan pengalaman yang didapat mulai dari transplantasi terumbu karang, menanam mangrove dan sebagainya. “Saya bersama teman saya senang sekali ikut kegiatan ini, terlebih saya belum pernah ke Kepulauan Seribu,” katanya.

    Selain pengalaman, dia juga mendapatkan teman baru diharapkan kegiatan ini dapat terus berkelanjutan dan banyak generasi muda yang aktif dalam menjaga lingkungan.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Petugas rekrutmen PPSU di Jaksel dibekali petunjuk cegah kecurangan

    Petugas rekrutmen PPSU di Jaksel dibekali petunjuk cegah kecurangan

    Jakarta (ANTARA) – Petugas rekrutmen penerimaan calon petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) tahun 2025 di Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, dibekali petunjuk untuk mencegah kecurangan.

    “Panitia dibekali dengan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis. Sebelum perekrutan dimulai, juga telah dilakukan sosialisasi baik dari tingkat provinsi maupun kota,” kata Lurah Menteng Dalam, Dina Roslina saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

    Dina menyampaikan kegiatan penerimaan berkas lamaran telah mulai dilaksanakan, menyusul arahan dan regulasi dari tingkat provinsi dan kota.

    Rekrutmen ini mengacu pada Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1095 Tahun 2022 dan Surat Edaran Sekda DKI Jakarta Nomor 22/SE/2025 mengenai pedoman dan tahapan seleksi Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) tingkat kelurahan.

    Kuota yang dibuka sampai saat ini, yakni dibutuhkan empat orang PPSU. “Peluang ini kami buka yang ingin berkontribusi langsung dalam menjaga kebersihan dan prasarana lingkungan kelurahan,” katanya.

    Adapun syarat bagi pelamar antara lain:

    1. Warga Negara Indonesia (WNI)

    2. Memiliki KTP diutamakan berdomisili di DKI Jakarta

    3. Berusia 18-56 tahun

    4. Memiliki ijazah minimal SD atau mampu membaca dan menulis dalam bahasa Indonesia.

    Kemudian, pelamar diwajibkan menulis surat lamaran tangan yang ditujukan kepada Lurah Menteng Dalam serta melampirkan daftar riwayat hidup, fotokopi KTP serta ijazah atau surat pernyataan kemampuan membaca dan menulis.

    Pendaftaran PPSU dibuka tanggal 23-26 Juni 2025.

    Setelah tahap pendaftaran, Pemprov DKI Jakarta akan melanjutkan proses uji administrasi pada 27-30 Juni 2025.

    Kemudian, bagi pelamar yang lolos akan lanjut ke proses uji teknis yang terdiri dari praktik dan wawancara pada 30 Juni-11 Juli 2025. Terakhir, pelamar yang lolos tahap uji teknis akan diumumkan pada 31 Juli 2025.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Vadel Badjideh minta maaf atas kasusnya yang buat gaduh publik

    Vadel Badjideh minta maaf atas kasusnya yang buat gaduh publik

    Jakarta (ANTARA) – Terdakwa dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap Laura Meizani atau Lolly (17), yakni Vadel Alfajar Badjideh (19) meminta maaf atas kasusnya yang membuat kegaduhan publik.

    “Maaf atas kegaduhan juga yang Vadel buat kemarin, yang Vadel juga berbuat bohong kepada publik,” kata Vadel kepada wartawan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu.

    Vadel mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan banyak keterangan terkait hasil sidang.

    Dia berharap proses persidangan ini bisa berjalan lancar sampai akhir. Pemengaruh (influencer) itu kembali minta maaf dan berharap bisa lebih baik ke depannya.

    “Vadel minta maaf semoga Vadel bisa lebih baik dari masalah ini,” ujarnya.

    PN Jakarta Selatan (Jaksel) menggelar sidang perdana Vadel Alfajar Badjideh (19) terkait kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Lolly (17). Sidang dilakukan secara tertutup.

    Vadel Badjideh ditahan selama 20 hari di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, terkait tahap penuntutan dalam kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Lolly (17).

    Berdasarkan informasi yang tertera dalam Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, perkara dengan nomor 359/Pid.Sus/2025/PN JKT.SEL dengan nama terdakwa disamarkan.

    Dua nama Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang tercatat, yakni Mochammad Zulfi Yasin Ramadhan dan Pompy Polansky Alanda.

    Sidang perdana Vadel Badjideh digelar Rabu sore pukul 16.35 WIB di ruang sidang 02 PN Jaksel.

    Polres Metro Jakarta Selatan menetapkan Vadel Badjideh menjadi tersangka kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Lolly (17) pada Kamis (13/2).

    Atas perbuatannya, Vadel terancam dipenjara paling singkat lima tahun dan paling lama 15 tahun.

    Laporan Nikita terhadap Vadel Badjideh teregister dengan nomor LP/B/2811/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jaktim bangun infrastruktur pencegahan banjir di Pulo Gadung

    Jaktim bangun infrastruktur pencegahan banjir di Pulo Gadung

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Timur membangun infrastruktur air untuk mencegah banjir di Jalan Bekasi Timur Raya, Jatinegara Kaum, Pulo Gadung.

    “Kami memperkuat infrastruktur air dengan melakukan pembuatan saluran penghubung sepanjang 807 meter di Jalan Bekasi Timur Raya,” kata Kepala Seksi Pembangunan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur ,Tengku Saugi di Jakarta, Rabu.

    Saugi menyebutkan, pembangunan saluran terbagi ke dalam dua sistem, yakni dengan “box u-ditch” sepanjang 477 meter dan “jacking” sepanjang 330 meter.

    Sistem “box u-ditch” merupakan saluran air yang terbuat dari beton bertulang, berbentuk seperti huruf “U” dan sering digunakan untuk saluran drainase atau irigasi.

    Sedangkan sistem “jacking” adalah pemasangan pipa dengan melakukan pengeboran tanah di bawah permukaan jalan lalu mendorongkan pipa menggunakan tekanan hidrolik.

    Pembangunan saluran akan memakan waktu pekerjaan selama 150 hari dan sudah dimulai sejak Senin (23/6). Saat ini masih tahap pembongkaran sisi trotoar jalan.

    Fokus tujuan pembangunan saluran penghubung tersebut untuk menanggulangi genangan air di area sekitar jalur keluar (off ramp) yang berada di atas (flyover) Jalan Bekasi Timur Raya, rumah susun dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

    Genangan air seringkali terjadi akibat air tidak mengalir secara langsung melalui penghubung (Phb) Tanah Koja secara gravitasi.

    “Untuk dialirkan ke Kali Cipinang melalui Jalan Bekasi Timur Raya di beberapa lokasi terdapat punggungan, terutama di depan Masjid Jami Al Makmur, Klender dan pertigaan dengan Jalan Tubagus Badaruddin,” katanya.

    Dia menjelaskan, air tidak bisa mengalir secara gravitasi bila tidak dibuatkan saluran yang cukup dalam.

    Ketua RW 02 Kelurahan Jatinegara Kaum, Evie Maryati mengatakan, pengerjaan saluran tersebut menjadi harapan warga saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang didukung warga RW 01 dan RW 02 Jatinegara Kaum.

    “Alhamdulillah usulan pembuatan saluran terealisasi. Sepenuhnya warga di sini sangat mendukung lantaran pembuatan saluran tersebut merupakan kebutuhan warga sekitar dalam mengantisipasi genangan,” kata Evie.

    Evie berharap dibangunnya saluran tersebut dapat mengembalikan dan memaksimalkan fungsi saluran air yang lama sehingga warga terbebas dari genangan atau banjir ketika hujan.

    Pembangunan saluran air serupa juga dilakukan di Jalan Haji Hanafi, RW 02 tepatnya di RT 04, 08, 09, 10, dan 11, Pondok Bambu, Duren Sawit, yang ditargetkan rampung pada Juli 2025.

    Pembangunan saluran sepanjang 597 meter ini merupakan tindak lanjut usulan masyarakat melalui Musrenbang.

    Dalam pembuatan saluran air tersebut digunakan “u-ditch” berukuran 80 sentimeter (cm) sepanjang 557 meter. Kemudian, untuk penggunaan “box culvert” berukuran 80×80 sentimeter sepanjang 40 meter.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Sidang asusila Vadel Badjideh di PN Jaksel digelar secara tertutup

    Sidang asusila Vadel Badjideh di PN Jaksel digelar secara tertutup

    Jakarta (ANTARA) – Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menggelar sidang perdana Vadel Alfajar Badjideh (19) terkait kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Lolly (17) secara tertutup.

    “Sidang ini digelar tertutup,” kata Hakim Ketua Halida Rahardhini di ruang sidang dua Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu.

    Berdasarkan pantauan di lokasi, Vadel memasuki ruangan persidangan pada pukul 16.30 WIB. Kemudian, dia melepaskan rompi merah untuk bisa menduduki kursi persidangan dan berhadapan dengan hakim.

    Sejumlah wartawan memencar di seluruh ruangan untuk mengabadikan momen tersebut. Para petugas keamanan pun mengarahkan awak media keluar dari ruangan untuk selanjutnya melaksanakan persidangan terkait asusila itu.

    Vadel Badjideh ditahan selama 20 hari di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, terkait tahap penuntutan dalam kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Lolly (17).

    Berdasarkan informasi yang tertera dalam Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, perkara dengan nomor 359/Pid.Sus/2025/PN JKT.SEL dengan nama terdakwa disamarkan.

    Dua nama Jaksa Penuntut Umum (JPU), yakni Mochammad Zulfi Yasin Ramadhan dan Pompy Polansky Alanda.

    Sidang perdana kasus yang melibatkan Vadel Badjideh ini digelar Rabu sore pukul 16.35 WIB di ruang sidang 02 PN Jakarta Selatan (Jaksel).

    Sebelumnya, Polres Metro Jaksel menetapkan Vadel Badjideh menjadi tersangka pada kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Lolly (17) pada Kamis (13/2).

    Atas perbuatannya, Vadel terancam dipenjara paling singkat lima tahun dan paling lama 15 tahun.

    Laporan Nikita terhadap Vadel Badjideh teregister dengan nomor LP/B/2811/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.