Category: Antaranews.com Nasional

  • Polda Metro tangkap hacker “Bjorka” terkait kasus peretasan data nasabah bank

    Polda Metro tangkap hacker “Bjorka” terkait kasus peretasan data nasabah bank

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus ilegal akses dan manipulasi data seolah-olah data otentik dengan modus mengunggah tampilan database nasabah sebuah bank.

    “Tersangka berinisial WFT (22) merupakan pemilik akun X bernama @bjorka dan @Bjorkanesiaa, yang ditangkap pada Selasa (23/9) di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara,” kata Wadirresiber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus saat konferensi pers di Jakarta, Kamis.

    Kronologi pengungkapan tindak pidana ilegal akses dan manipulasi data ini berawal dengan adanya laporan polisi dari salah satu bank swasta di Indonesia sekitar Februari 2025.

    “Pelaku ini dengan menggunakan akun X mengatasnamakan @bjorkanesiaaa itu memposting dengan tampilan salah satu akun nasabah bank swasta dan mengirimkan pesan juga ke akun resmi bank tersebut dan mengklaim bahwa sudah melakukan hack kepada 4,9 juta akun database nasabah,” katanya.

    Nat pelaku sebenarnya adalah untuk melakukan pemerasan terhadap bank swasta tersebut, atas dasar adanya postingan tersebut. Tim Ditsiber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan dan juga melakukan pengungkapan terhadap pelaku.

    “Dari pelaku didapatkan barang bukti dua ponsel, satu tablet, dua SIM card, satu buah diska lepas yang berisi 28 email tersangka WFT,” kata Fian.

    Hasil pendalaman dari pemeriksaan yang dilakukan terhadap tersangka bahwa yang bersangkutan sudah melakukan aktivitas di media sosial dan mengaku sebagai Bjorka sejak tahun 2020.

    “Kerugian yang dialami oleh bank yaitu kewaspadaan terhadap sistem perbankan yang berpotensi diretas oleh orang yang tidak bertanggung jawab serta berdampak pada reputasi dari bank sendiri yang mengakibatkan kepercayaan nasabah berkurang terhadap postingan tersebut,” ucapnya.

    Tersangka dikenakan Pasal 46 jo Pasal 30 dan atau Pasal 48 jo Pasal 32 dan atau Pasal 51 Ayat (1) jo Pasal 35 Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 sebagaimana diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

    “Dengan ancaman pidana paling lama 12 tahun penjara dan denda sebesar Rp12 miliar,” ucap Fian.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Imigrasi Jaktim luncurkan desa binaan untuk cegah TPPO dan TPPM

    Imigrasi Jaktim luncurkan desa binaan untuk cegah TPPO dan TPPM

    Jakarta (ANTARA) – Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Timur (Jaktim) meluncurkan kegiatan desa binaan imigrasi sebagai salah satu upaya mencegah Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan Tindak Pidana Penyelundupan Manusia (TPPM), pada Rabu (1/10).

    “Desa binaan imigrasi ini untuk memperkuat pencegahan TPPO dan TPPM serta untuk mendekatkan layanan keimigrasian kepada masyarakat,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Timur Earias Wirawan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Earias menyebut, desa binaan imigrasi ini merupakan media pengenalan imigrasi yang langsung menyentuh masyarakat.

    “Program ini sejalan dengan arahan Presiden serta Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kehadiran perwakilan dari Kantor Staf Presiden (KSP) menegaskan dukungan penuh pemerintah terhadap program ini,” ujar Earias.

    Selain berkoordinasi dengan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI), Kantor Imigrasi Jakarta Timur juga memperkenalkan dan mensosialisasikan buku saku desa binaan imigrasi yang berisi informasi tentang paspor serta pencegahan TPPO dan TPPM.

    “Kami membuka komunikasi seluas-luasnya dengan masyarakat, termasuk perangkat kelurahan, apabila ada potensi perdagangan orang maupun penyelundupan manusia,” ucap Earias.

    Tenaga Ahli Utama Kedeputian I KSP Muhammad Rullyandy menekankan, pemerintah akan terus mendukung pelaksanaan desa binaan sebagai forum komunikasi masyarakat dan Petugas Imigrasi Pembina Desa (Pimpasa).

    “Presiden memberi perhatian serius agar tidak ada lagi korban TPPO yang terjebak bujuk rayu gaji besar di luar negeri melalui media sosial atau sindikat. Negara harus hadir dan bekerja keras mencegah sekaligus memulangkan korban TPPO,” katanya.

    Apalagi, KSP juga menyoroti berbagai modus operandi kejahatan, mulai dari operator judi online hingga penipuan berkedok cinta (love scamming).

    Perangkat kelurahan disebut sebagai garda terdepan dalam mendampingi warga dan menyaring informasi yang menyesatkan.

    Direktur Intelijen Keimigrasian Agus Waluyo menyebut, saat ini terdapat 424 desa binaan rawan TPPO dan TPPM di Indonesia. Oleh karena itu, program ini dapat dikolaborasikan dengan kegiatan lain seperti bakti sosial agar lebih diterima masyarakat.

    “Melalui buku saku desa binaan imigrasi, kami berharap masyarakat lebih memahami bahaya TPPO dan TPPM serta semakin melihat imigrasi sebagai pelayan masyarakat,” ucapnya.

    Sementara itu, Biro Hukum KP2MI Muhammad Iqbal mengungkapkan, tren TPPO terus meningkat. Awalnya, korban ditipu dengan iming-iming wisata, tetapi ternyata untuk bekerja.

    “Bahkan, kini pelaku TPPO berani menipu petugas. Karena itu, KP2MI menekankan pentingnya calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) memiliki kompetensi, terdaftar, dan menjadi peserta jaminan sosial,” katanya.

    Program KP2MI yang sejalan dengan desa binaan adalah desa migran emas (edukatif, maju, aman, sejahtera). KP2MI juga membuka layanan pengaduan melalui hotline di nomor 0811-8080-141 dan 0 800 1000.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • HUT TNI, DLH DKI kerahkan 2.100 petugas kebersihan

    HUT TNI, DLH DKI kerahkan 2.100 petugas kebersihan

    Kami ingin memastikan perayaan berlangsung bersih, tertib, dan nyaman

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengerahkan sebanyak 2.100 petugas kebersihan untuk memastikan kebersihan selama perayaan HUT ke-80 TNI di kawasan Monas, pada 5 Oktober 2025.

    Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Rabu, mengatakan, ribuan personel kebersihan akan disiagakan di berbagai titik strategis, terutama di sekitar area Monas, Taman Monas, serta kawasan sekitarnya seperti Jalan Medan Merdeka.

    “Kami ingin memastikan perayaan berlangsung bersih, tertib, dan nyaman bagi semua yang hadir,” katanya.

    Selain tenaga manusia, DLH juga mengerahkan berbagai sarana dan prasarana kebersihan yang memadai. Diantaranya, 22 unit road sweeper (kendaraan penyapu jalan otomatis), 20 unit truk sampah anorganik, 24 unit bus toilet, 25 unit mobil lintas, 104 unit tempat sampah (dust bin), dan 2.100 buah kantong plastik untuk pengumpulan sampah cepat.

    Petugas kebersihan berasal dari lima Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Administrasi serta Unit Penanganan Sampah Badan Air (UPS BA).

    Asep menjelaskan, mereka akan bekerja dalam dua shift guna menjaga kebersihan sepanjang acara.

    “Sebanyak 750 petugas akan bertugas pada shift pertama mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Sementara itu, 1.350 petugas disiagakan pada shift kedua yang dimulai pukul 17.00 WIB hingga acara selesai,” ujar Asep.

    Seluruh petugas akan dilengkapi alat kerja, termasuk kantong plastik untuk mempercepat proses pengumpulan dan pengangkutan sampah selama acara berlangsung.

    DLH juga mengimbau masyarakat yang hadir agar turut menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.

    “Kami mengajak semua warga untuk meminimalkan penggunaan plastik sekali pakai, merawat fasilitas umum, dan menjaga ketertiban selama acara berlangsung,” kata Asep.

    Perayaan HUT TNI ke-80 ini akan dimeriahkan berbagai atraksi, mulai dari defile pasukan, pameran alutsista, hingga atraksi udara dari TNI.

    Pemerintah berharap, momen kebanggaan ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kekuatan militer, tetapi juga mencerminkan kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya kebersihan dan ketertiban ruang publik.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemprov DKI pastikan pengolahan limbah berjalan efektif

    Pemprov DKI pastikan pengolahan limbah berjalan efektif

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkolaborasi dengan berbagai pihak termasuk Paljaya untuk memastikan pengolahan limbah berjalan efektif dan memberikan dampak positif bagi kesehatan warga serta kualitas lingkungan kota.

    “Melalui kolaborasi ini, kami berkomitmen menjadikan Jakarta sebagai kota global yang modern dan berwawasan lingkungan, tanpa mengabaikan kebutuhan warga akan kenyamanan dan kualitas hidup yang lebih baik,” kata Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno di Jakarta, Kamis.

    Rano saat meninjau Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Setiabudi di Jalan Galunggung, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan menekankan fasilitas ini menjadi salah satu infrastruktur penting dalam menjaga ekosistem perkotaan.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polda Metro Jaya terbuka terkait permintaan ekshumasi Arya Daru

    Polda Metro Jaya terbuka terkait permintaan ekshumasi Arya Daru

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya menyebutkan akan selalu terbuka terkait kemungkinan adanya ekshumasi (penggalian jenazah) untuk memastikan penyebab kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan (ADP).

    “Ada permintaan untuk ekshumasi, apakah ada peluang itu, sekali lagi saya sampaikan selalu terbuka kemungkinan-kemungkinan itu selalu ada,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Penmas) Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Reonald menjelaskan kalau memang harus ekshumasi, pasti akan diekshumasi sebagai salah satu bukti bentuk transparansi dan keterbukaan dari penyelidik.

    “Nat dari penyelidik ingin sebenarnya untuk mengungkap fakta apa yang terjadi dalam perkara kasus ADP ini,” katanya.

    Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya sampai saat ini juga belum pernah menghentikan penyelidikan kasus ADP. Salah satu barang bukti yang hilang adalah handphone yang masih dicari oleh penyelidik.

    Dia menambahkan pihaknya sangat menghargai dan sangat menghormati setiap langkah dan usaha yang dilakukan oleh keluarga dari korban ADP.

    “Baik istri maupun orang tua yang mana dari tiap keluarga didampingi dengan pengacara itu hadir di Komisi XIII DPR dan menyampaikan segala sesuatu, rekomendasi kemudian saran masukan nanti dari lembaga DPR RI ini pasti akan kami tindaklanjuti dan kami pelajari,” kata Reonald.

    Sebelumnya, Komisi XIII DPR RI mendesak agar kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, dibuka kembali dengan opsi ekshumasi atau autopsi ulang untuk memastikan penyebab kematian.

    “Rapat ini menyimpulkan agar kasus ini dibuka kembali. Ada kejanggalan antara laporan kepolisian dengan fakta yang diperoleh, termasuk pernyataan Kementerian HAM yang menegaskan kasus jangan dulu ditutup,” kata Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Andreas Hugo Pareira, di kawasan Parlemen, Jakarta, Selasa (30/9).

    Menurut Andreas, desakan ekshumasi diajukan agar keluarga memperoleh kejelasan, dan semua pihak tidak bertanya-tanya terkait apa yang menjadi penyebab kematian korban.

    Ia menegaskan penyelidikan harus dilakukan secara terbuka dan transparan dengan melibatkan tim investigasi independen.

    “Penyelidikan tetap oleh kepolisian, tetapi harus bisa dipantau tim investigasi maupun masyarakat,” ujarnya.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Museum Tekstil Jakarta pamerkan 100 helai kain Batik Merawit Cirebon

    Museum Tekstil Jakarta pamerkan 100 helai kain Batik Merawit Cirebon

    Jakarta (ANTARA) – Pengelola Museum Tekstil Jakarta bekerja sama dengan Yayasan Batik Indonesia menampilkan 100 helai kain Batik Merawit Cirebon dalam pameran “Merawit Rasa” yang dibuka 2 Oktober hingga 30 November 2025.

    “Koleksinya ada 100 helai. Ada (koleksi) dari tahun 1940 yang dipamerkan. Tahun 2024 juga ada. Ada kain dari Museum Tekstil, koleksi para kolektor yang tergabung dalam Yayasan Batik Indonesia,” kata Kepala Satuan Pelayanan Museum Tekstil, Dewie Novieana di Jakarta, Kamis.

    Batik Merawit Cirebon sudah mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) pada November 2024. Sertifikat ini melindungi teknik membatik khas yang hanya ada di Cirebon, Jawa Barat.

    Batik Merawit dilukis secara manual menggunakan canting halus, dengan pengerjaan yang rumit dan teliti menggunakan malam khusus dari campuran unik, menghasilkan motif-motif ikonik yang sarat makna mendalam.

    “Harus teliti dan sabar,” kata Lilis.

    Adapun selain kain Batik Merawit, pengunjung pameran juga dapat mengikuti kelas membatik dan talkshow serta sesi dongeng dan lagu.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jakut jadikan Marunda Kepu jadi pusat pengembangan ekonomi pesisir

    Jakut jadikan Marunda Kepu jadi pusat pengembangan ekonomi pesisir

    Jakarta (ANTARA) –

    Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara menjadikan kawasan Marunda Kepu, Kelurahan Marunda, Kecamatan Cilincing sebagai pusat pengembangan ekonomi pesisir melalui kawasan wisata berbasis budaya, UMKM, sekaligus penguatan sektor perikanan masyarakat pesisir.

    “Marunda memiliki potensi besar dari sisi sejarah, budaya, dan ekonomi,” kata Wali Kota Jakarta Utara Hendra Hidayat saat peletakan batu pertama Bedah Kawasan Marunda Kepu di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia, bedah kawasan ini bukan hanya membangun lingkungan yang ramah wisatawan, tetapi juga membuka ruang bagi UMKM, seni budaya, dan terutama pengembangan ekonomi masyarakat.

    Dia mengatakan bahwa keberhasilan program ini membutuhkan dukungan semua pihak mulai dari pemerintah, Baznas (Bazis) hingga sektor swasta dan masyarakat.

    Ia mengajak seluruh pihak menjadikan momentum ini sebagai titik awal mewujudkan Marunda sebagai destinasi wisata unggulan Jakarta Utara.

    “Kawasan wisata yang berdaya saing dan membawa manfaat nyata bagi warga,” kata dia.

    Kawasan Marunda Kepu ini akan dibangun di lahan seluas 210 meter persegi

    Sementara itu, Ketua Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta, Ahmad H. Abubakar menekankan pentingnya sinergi dalam menyukseskan program bedah kawasan Marunda Kepu ini.

    Ia menjelaskan bahwa pemberdayaan ekonomi melalui sektor perikanan khususnya budidaya ikan kerapu cantang yang menjadi salah satu fokus utama.

    Menurut Ahmad, program ini diharapkan membuka ruang usaha baru, memperkuat ekonomi lokal, dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat nelayan pesisir Jakarta Utara.

    Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta juga mengaitkan program ini dengan Senyum Teluk Jakarta yang sudah dilaksanakan Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta.

    “Program Senyum Teluk Jakarta sebuah inisiatif pemberdayaan perikanan yang telah berjalan sebelumnya,” kata dia.

    Pemerintah bersama Baznas (Bazis) berharap kawasan Marunda Kepu dapat berkembang menjadi pusat wisata sekaligus pusat ekonomi pesisir, yang mendukung kemandirian nelayan dan menyongsong Jakarta sebagai kota global.

    “Bedah kawasan Marunda Kepu sebagai langkah lanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan UMKM lokal,” ujar Ahmad.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkot Jakut edukasi UMKM tentang keuangan digital

    Pemkot Jakut edukasi UMKM tentang keuangan digital

    Jakarta (ANTARA) –

    Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara mengedukasi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) tentang keuangan digital melalui pelatihan yang melibatkan Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Utara dan Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie.

    “Saya berharap kegiatan ini bukan hanya menambah wawasan, tetapi juga memberikan keterampilan praktis bagi pelaku UMKM,” kata Wali Kota Jakarta Utara Hendra Hidayat saat membuka kegiatan “Literasi Digital Pelatihan UMKM” di Jakarta, Kamis.

    Ia mengajak agar seluruh pihak menjadikan kegiatan ini sebagai momen bersama membangun ekosistem digital yang memperkuat ekonomi lokal Jakarta Utara.

    Sementara itu, Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Jakarta Utara Sonny Agustinus mengatakan puluhan pelaku UMKM Jakarta Utara dibekali dengan berbagai pengetahuan seputar pemasaran digital, literasi keuangan, dan aktivasi akun coretax DJP.

    “Hari ini, kita melaksanakan pelatihan UMKM agar UMKM itu bisa tumbuh bersama. Bukan hanya sekedar menjual produk tapi juga bisa menyenangkan pembeli,” katanya.

    Ia mengatakan kegiatan yang mengusung tema “Go Digital, Grow Together” menjadi langkah nyata dalam mewujudkan kolaborasi pemerintah, kampus, dan UMKM menuju kemandirian ekonomi.

    Dirinya berharap pelatihan ini dapat berjalan dengan baik dan para peserta bisa meningkatkan keahlian, pengetahuan, dan pengalaman. “Kami mengucapkan terima kasih untuk sinergi dan kolaborasi,” kata Sonny.

    Salah satu pelaku UMKM, Sarah menilai pelatihan ini dapat menambah wawasan baik itu dari bidang pemasaran produk, mengelola keuangan, pajak, dan lainnya.

    “Ternyata semua itu berkaitan dan ini akan menjadi bekal bagi kami yang sedang berjuang untuk memajukan usaha,” katanya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • RPTRA sudah berkembang jadi pusat literasi bagi warga Jakarta

    RPTRA sudah berkembang jadi pusat literasi bagi warga Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) DKI Jakarta, Dewi Indriati Rano menyampaikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) sudah berkembang menjadi pusat literasi dan ruang pemberdayaan anak-anak hingga orang tua di Jakarta.

    “Tidak sekadar taman bermain, RPTRA telah berkembang menjadi pusat literasi dan pembelajaran, serta ruang pemberdayaan,” kata Dewi dalam kegiatan “Gebyar RPTRA Tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2025” di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia, pengelola RPTRA sebagai agen perubahan terus berinovasi untuk menciptakan kegiatan bermanfaat, mulai dari pendidikan anak usia dini, pelatihan keterampilan, maupun program ketahanan keluarga dan lingkungan.

    Hadirnya RPTRA, kata dia, merupakan salah satu wujud nyata komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam menyediakan ruang yang aman, nyaman, dan edukatif bagi masyarakat.

    Merujuk laman resmi Dinas PPAPP DKI Jakarta, sejak tahun 2015 hingga 2023, Pemprov DKI telah membangun 324 RPTRA di 44 kecamatan dan 173 kelurahan. Jumlah tersebut sudah melampaui target yang awalnya berjumlah 267.

    Adapun sebagai apresiasi terhadap kerja keras pengelola dan pengurus RPTRA, diadakanlah “Gebyar RPTRA Tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2025”. Dewi mengatakan ini bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan juga momentum untuk menunjukkan potensi, kreativitas, dan inovasi dari masing-masing RPTRA binaan.

    “Melalui ajang ini, kita dapat melihat sejauh mana kolaborasi dan sinergi antara pengurus pengelola PKK serta masyarakat yang mampu melahirkan sejumlah program terbaik bagi warga Jakarta,” kata dia.

    Dia meyakini kegiatan bisa melahirkan banyak inspirasi baru, ide segar sekaligus teladan baik yang dapat dikembangkan oleh RPTRA lain di seluruh penjuru Jakarta.

    “Dengan kolaborasi, inovasi, dan kerja keras, saya yakin RPTRA dapat menjadi salah satu motor penggerak Jakarta menuju kota yang lebih inklusif, ramah anak, dan berdaya saing,” kata Dewi.

    Adapun “Gebyar RPTRA Tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2025” diadakan di Gedung PKK Melati Jaya dan RPTRA Baung, Jakarta Selatan, pada 2–3 Oktober 2025.

    Kegiatan ini menampilkan berbagai perlombaan di antaranya, lomba kinerja RPTRA, lomba futsal anak, lomba menari anak, lomba menggambar anak, serta lomba menyusun lego anak, yang diikuti para pemenang dari masing-masing wilayah Kota/Kabupaten Administrasi di Jakarta.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pelajar pelaku pembacokan di Jakarta Barat diringkus polisi

    Pelajar pelaku pembacokan di Jakarta Barat diringkus polisi

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian meringkus seorang pelajar yang menjadi pelaku pembacokan terhadap pelajar lain di wilayah Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

    Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) berinisial AZF (16) itu ditangkap pada Kamis dini hari setelah dicari selama sekitar dua minggu sejak melancarkan aksinya terhadap korban berinisial RC (15) pada Rabu (17/9).

    “Jadi AZF ini kita amankan Kamis dini hari,” kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Grogol Petamburan AKP Alexander saat dihubungi di Jakarta.

    Sebenarnya, pelaku ini informasinya dulu korban di pernah dipukuli. “Dan sekolahnya itu memang sering bermasalah dengan sekolah korban,” katanya.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku anak itu ternyata salah sasaran, lantaran ia mengincar siswa yang pernah melakukan kekerasan terhadap dirinya.

    “Jadi selain AZF, kita amankan juga dua anak lain yang ada dalam video itu. Pengakuan mereka, AZF ini bertindak sendiri tanpa memberitahukan kepada mereka sebelumnya. Dua anak itu kita panggil sebagai saksi,” kata Alexander.

    Ia pun menegaskan bahwa kasus ini bukan tawuran antarpelajar, melainkan penganiayaan bermodus dendam pribadi antarapelajar yang kemudian membawa nama sekolah.

    Korban RC terluka cukup parah usai dipukul menggunakan benda tajam oleh AZF di Jalan Tawakal Raya, Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Rabu (17/9).

    Korban RC yang merupakan siswa salah satu sekolah swasta di Grogol Petamburan mendapatkan enam jahitan di kepala akibat pembacokan itu.

    Alexander mengatakan, kejadian kekerasan itu bermula saat korban dan dua rekannya berangkat ke sekolah menggunakan motor dengan berbonceng tiga.

    Saat tiba di dekat sekolah, korban dan dua rekannya ini berpapasan dengan sejumlah siswa dari sekolah lain. Salah satu siswa dari sekolah lain itu tiba-tiba saja mengayunkan mistar besi ke arah kepala korban.

    “Korban dengan dua temannya diteriaki ‘hayo lo hayo lo’. Lalu dihalangi laju motornya, namun korban dan temannya sempat menghindar tetapi kepala bagian kanan terkena ayunan benda tajam,” kata Alexander.

    Korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Sumber Waras untuk mendapat perawatan medis. Lalu kejadian itu dilaporkan ke sekolah korban.

    Dalam video viral, nampak korban bersama dua rekannya tengah mengendarai motor dengan berbonceng tiga.

    Tiba-tiba saja mereka berpapasan dengan pelajar lain yang juga berboncengan. Lantas, korban disabet dengan menggunakan mistar besi oleh pelaku.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.