Category: Antaranews.com Nasional

  • Pajak karbon pada gedung boros energi masih dikaji

    Pajak karbon pada gedung boros energi masih dikaji

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah masih mengkaji terkait pengenaan pajak karbon pada bangunan yang boros energi atau disinsentif sebagai upaya mendorong pemilik bangunan gedung menerapkan konsep bangunan hijau.

    “Apakah akan mengenakan pajak karbon jika bangunan gedung ternyata boros energi, tidak diberikan insentif?,” ujar Ketua Tim Fasilitasi Sekretariat Pusat Pembinaan Bangunan Gedung Hijau (BGH), Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Fajar Santoso di Jakarta, Selasa.

    Fajar dalam Bicara Kota Series ke-19 bertema “Peran Green Building dalam Reduksi Emisi Karbon” mengatakan, Kementerian PU bekerjasama dengan Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) membuat kajian insentif dan disinsentif, namun sifatnya masih normatif.

    “Kuantitatif ini direncanakan di akhir 2025 sampai 2026 bisa disusun,” kata dia yang juga menjabat sebagai Kepala Balai Teknis Sains Bangunan itu.

    Konsep bangunan hijau diketahui dapat menghemat penggunaan energi sekitar 42 persen dibanding bangunan biasa dengan ukuran yang sama. Konsep ini juga dapat mengoptimalkan penggunaan air bersih secara signifikan dan mengurangi limbah air yang dihasilkan.

    Lalu, karena penggunaan teknologi dan material terbarukan dan bahan bakunya tahan lama, gedung dengan konsep ini dapat juga melestarikan sumber daya alam dan meminimalisir limbah.

    Khusus di Jakarta, regulasi tentang bangunan gedung hijau yang termuat dalam Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 38 Tahun 2012.

    Pada 2030, implementasi Pergub 38 ditargetkan mencapai 100 persen bangunan baru memenuhi persyaratan bangunan gedung hijau, 60 persen bangunan eksisting persyaratan bangunan gedung hijau.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kapal Surya Bahari Rawasaban tenggelam di Pulau Bokor

    Kapal Surya Bahari Rawasaban tenggelam di Pulau Bokor

    Jakarta (ANTARA) –

    Kapal nelayan Surya Bahari Rawasaban tenggelam di perairan Pulau Bokor dekat pulau Dapur, Kelurahan Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta, pada Selasa dini hari.

    “Korban yang belum ditemukan ada lima orang. Masih dalam pencarian,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta.

    Ia mengatakan penumpang kapal juga masih hilang dan dalam pencarian tim SAR gabungan hingga sore ini.

    Menurut dia, proses pencarian terus dilakukan dan berdasarkan data yang dihimpun, kelima korban yang masih dalam pencarian bernama Kartani, Wawan, Kacung, Udin dan Kodok.

    “Kapal tenggelam pada Selasa dini hari sekitar pukul 03.00 WIB,” kata dia.

    Ia mengatakan kapal tersebut awalnya berangkat dari Muara Angke pada Senin (6/10) sekitar pukul 21.00 WIB dan tenggelam pada Selasa dini hari sekitar pukul 03.00 WIB di perairan Pulau Bokor dekat Pulau Dapur.

    Hingga Selasa sore, kapal beserta sejumlah awak masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan yang tergabung dalam P2B BPBD Kepulauan Seribu, Personel TNI Angkatan Laut (AL) Tanjung Kait dan personel Perhubungan Laut Wilker Karangantu.

    Sementara korban yang selamat ada tiga orang yang bernama Wahyudin (nakhoda), Imron dan Juli. “Tiga kapal nelayan sedang melakukan pencarian sampai saat ini,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Tradisi panjang jimat keraton Kasepuhan sambut Maulid Nabi Muhammad SAW

    Tradisi panjang jimat keraton Kasepuhan sambut Maulid Nabi Muhammad SAW

    Sabtu, 6 September 2025 10:53 WIB

    Sejumlah abdi dalem menyalakan lampion saat tradisi Panjang Jimat di Keraton Kasepuhan, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (5/9/2025). Tradisi Panjang Jimat digelar Keraton Kasepuhan dengan menggelar doa bersama dan pembacaan kitab Barzanji untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/YU

    Sejumlah abdi dalem membawa sesaji saat tradisi Panjang Jimat di Keraton Kasepuhan, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (5/9/2025). Tradisi Panjang Jimat digelar Keraton Kasepuhan dengan menggelar doa bersama dan pembacaan kitab Barzanji untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/YU

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jakarta Barat vaksin ratusan hewan penular rabies

    Jakarta Barat vaksin ratusan hewan penular rabies

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat memvaksin 115 hewan penular rabies (HPR) pada enam kelurahan di daerah itu.

    Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Barat, Novy C. Palit di Jakarta, Selasa, menyebutkan, kegiatan ini bertujuan untuk menjaga dan mencegah penularan rabies dari hewan ke hewan atau, dari hewan kepada manusia.

    “Ini untuk pertahankan DKI Jakarta bebas rabies, sesuai Keputusan Menteri Pertanian (SK Mentan) Nomor 556/Kpts/PD 640/10/2004 tentang pernyataan bahwa DKI, Banten dan Jawa Barat bebas dari penyakit anjing gila (rabies),” katanya.

    Novy mengatakan, vaksinasi HPR menyasar hewan peliharaan masyarakat pada enam kelurahan yakni, RW 01 Kelurahan Krukut, RW 08 Kelurahan Kembangan Selatan, RW 07 Kelurahan Jelambar, RW 12 Kelurahan Kalideres, RW 05 Kelurahan Kelapa Dua, dan RW 01 Kelurahan Rawa Buaya.

    “Hasilnya, 115 hewan peliharaan telah divaksin, dengan rincian, 27 ekor kucing di RW 01 Krukut, 18 ekor ( 14 anjing & 4 kucing) RW 08 Kembangan Selatan, 12 ekor (2 anjing dan 10 kucing) RW 07 Jelambar, 29 ekor (1 anjing dan 28 kucing) RW 12 Kalideres, 17 ekor kucing RW 05 Kelurahan Kelapa Dua, dan 12 ekor kucing RW 01 Kelurahan Rawa Buaya,” kata dia.

    Novy pun mengimbau kepada masyarakat yang memelihara hewan seperti kucing dan anjing untuk membawa ke tempat vaksin yang sudah dijadwalkan Sudin KPKP Jakarta Barat.

    “Soal syarat supaya bisa ikut vaksinasi rabies yakni, warga memiliki KTP DKI Jakarta, hewan minimal berusia empat bulan, dalam kondisi sehat, tidak hamil dan menyusui,” kata Novy.

    Data Sudin KPKP Jakbar menyebutkan sejak Januari hingga Mei 2025, telah memvaksin 3.772 HPR atau 40,84 persen dari target vaksinasi 9.236 HPR tahun ini.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polisi kembalikan lima motor hasil curian ke pemiliknya

    Polisi kembalikan lima motor hasil curian ke pemiliknya

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Utara (Polrestro Jakut) mengembalikan lima unit motor diduga hasil curian oleh sindikat kejahatan lintas Jakarta-Jambi ke pemiliknya di daerah itu.

    “Hari ini kami kembalikan motor kepada pemiliknya dan sejauh ini ada lima warga sebagai penerimanya,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Erick Frendriz di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan saat ini ada 43 unit motor barang bukti diduga hasil pencurian oleh sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) itu.

    Menurut dia, motor ini ditemukan petugas di dua lokasi yakni lima unit motor curian ditemukan di lokasi ekspedisi kawasan Cawang, Jakarta Timur.

    Sementara 38 unit lainnya ditemukan petugas di kawasan Muaro Bungo, Provinsi Jambi.

    Menurut dia, pihaknya akan melihat kembali motor-motor yang ditemukan dan mengimbau kepada warga Jakarta Utara yang merasa kehilangan motor agar melapor.

    “Kami masih menunggu pemilik motor lainnya,” kata dia.

    Sementara itu, salah seorang warga, Nuraini mengaku senang dapat kembali bertemu dengan motor kesayangan yang dicuri saat malam takbiran Idul Adha Jumat (6/6).

    “Kami berterima kasih karena motor saya dapat dikembalikan,” kata dia.

    Ia mengaku motor miliknya dicuri saat berada di Asrama Gulkarmat, kawasan Semper Barat, Jakarta Utara dan saat itu motor dibawa anaknya.

    Menurut dia, anaknya menjadi korban dihipnotis dan motornya diambil oleh sindikat itu.

    “Saya tidak menyangka motor ini bisa kembali. Saya bersyukur dan terima kasih Kapolres Metro Jakut dan anggota yang mengembalikan motor,” kata dia.

    Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Utara membongkar sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas DKI Jakarta-Provinsi Jambi dengan barang bukti 43 unit motor hasil curian.

    Sebanyak lima penadah di Jakarta sudah ditangkap dan berkasnya sudah dinyatakan lengkap serta sudah ke Kejaksaan Negeri Jakarta Utara.

    Kelima tersangka ini dijerat pasal 480 KUHP tentang kejahatan penadahan jo pasal 481 KUHP karena unsur kebiasaan yang dilakukan berulang-ulang jo pasal 55 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama empat tahun.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Sindikat curanmor lintas Jakarta-Jambi dibongkar polisi

    Sindikat curanmor lintas Jakarta-Jambi dibongkar polisi

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Utara (Polrestro Jakut) membongkar sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas DKI Jakarta-Provinsi Jambi dengan barang bukti sebanyak 43 unit motor hasil kejahatan itu di DKI Jakarta dan sekitarnya dan dijual ke Kabupaten Muaro Bungo, Jambi.

    “Kami menangkap lima penadah yang di Jakarta dan saat ini berkas mereka sudah dinyatakan lengkap oleh jaksa dan sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Utara,” kata Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP James Hutajulu di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan kelima tersangka adalah pelaku berinisial RS yang berperan sebagai penadah motor curian dari pelaku. Kemudian pelaku R dan Z bertugas mengirimkan kendaraan yang diperoleh dari RS ke tim ekspedisi.

    Selanjutnya tersangka S dan L merupakan petugas ekspedisi yang berperan untuk mengirimkan kendaraan hasil curian tersebut ke daerah Muaro Bungo di Provinsi Jambi.

    Kelima tersangka ini dijerat pasal 480 KUHP tentang kejahatan penadahan jo pasal 481 KUHP karena unsur kebiasaan yang dilakukan berulang-ulang jo pasal 55 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama empat tahun.

    Selain itu, lanjutnya ada dua pelaku berinisial N dan J yang berperan sebagai pemetik atau pencuri motor yang masih dalam pencarian. Kedua pelaku sudah ditetapkan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

    Kemudian, ada lima tersangka lain yang juga masuk DPO di kawasan Muaro Bungo Provinsi Jambi.

    “Kelima orang ini berperan sebagai penadah dan sedang dikejar oleh Polres Muaro Bungo dan Polda Jambi,” katanya.

    Ia menjelaskan pengungkapan kasus ini berawal dari adanya laporan pencurian sepeda motor di kawasan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada 5 Agustus 2025.

    Kemudian Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Utara langsung melakukan penyelidikan dan hasilnya ditemukan lokasi ekspedisi pengiriman barang di kawasan Jakarta Timur.

    Petugas mendatangi lokasi ekspedisi dan ditemukan kendaraan bermotor yang dicuri dan empat kendaraan bermotor lainnya yang siap dikirim ke Muaro Bungo.

    “Kami melakukan pendalaman dan menangkap empat orang yang berada di lokasi ekspedisi dan mereka dibawa ke Polres Metro Jakarta Utara untuk diperiksa,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Melihat lebih dekat prasasti pagaruyung di Tanah Datar

    Melihat lebih dekat prasasti pagaruyung di Tanah Datar

    Sabtu, 6 September 2025 13:20 WIB

    Pengunjung melihat prasasti Pagaruyung di Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu (6/9/2025). Kompleks cagar budaya situs bersejarah itu memiliki 9 prasasti peninggalan Raja Adityawarman menggambarkan kebesaran kerajaan pada akhir abad XIII dan awal abad XIV itu yang menggunakan aksara Jawa Kuno, Kawi, dan Sansekerta. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/YU

    Pengunjung melihat prasasti Pagaruyung di Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu (6/9/2025). Kompleks cagar budaya situs bersejarah itu memiliki 9 prasasti peninggalan Raja Adityawarman menggambarkan kebesaran kerajaan pada akhir abad XIII dan awal abad XIV itu yang menggunakan aksara Jawa Kuno, Kawi, dan Sansekerta. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/YU

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ini kata Pokja Pengawas Madrasah Jaktim terkait MBG

    Ini kata Pokja Pengawas Madrasah Jaktim terkait MBG

    Jakarta (ANTARA) – Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Madrasah Kota Jakarta Timur menyatakan kesiapan untuk mengawal distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG) karena sudah terbukti memberikan dampak positif terhadap kesehatan, konsentrasi belajar dan prestasi akademik siswa madrasah.

    “Program ini bukan sekadar makan gratis, tetapi intervensi gizi yang berdampak langsung pada kemampuan belajar anak. Kami para pengawas siap membantu memastikan makanan yang diterima siswa aman, sehat dan bergizi seimbang sesuai peran pengawasan yang melekat kepada kami,” kata Ketua Pokjawas Madrasah Jaktim, Wawan Kurniawan dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, para pengawas madrasah punya tanggung jawab moral dalam menyukseskan program pemerintah ini. “Pengawas bisa berkontribusi sesuai perannya, terutama ikut memastikan menu yang disajikan itu sehat dan aman dikonsumsi,” katanya.

    Langkah tersebut, lanjut dia, merupakan bentuk tanggung jawab moral dan profesional guru untuk memastikan program ini dapat berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan.

    “Kalau mencicipi makanan dilakukan untuk memastikan anak-anak makan sehat, itu bagian dari tugas kemanusiaan dan profesional kami sebagai pendidik. Kami tidak ingin ada siswa yang dirugikan karena kualitas makanan yang kurang baik. Di lapangan, hal ini sudah berjalan sebagai sebuah prosedur standar yang tidak tertulis,” paparnya.

    Dia mengatakan sejak peluncuran MBG di awal 2025, banyak madrasah di Jakarta Timur yang melaporkan peningkatan kehadiran dan fokus belajar siswanya.

    Menurut dia, anak-anak yang sebelumnya sering lemas atau tidak sarapan kini lebih terjamin asupan gizi seimbang dan dalam jangka panjang diharapkan mampu meningkatkan semangat siswa di kelas.

    “Dampaknya nyata. Banyak guru melaporkan bahwa anak-anak lebih aktif mengikuti pelajaran, terutama di jam-jam pagi. Ini menunjukkan pentingnya gizi seimbang bagi daya konsentrasi,” kata Wawan.

    Dia pun mengapresiasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang akan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Tata Kelola MBG untuk memperkuat standar dapur, distribusi dan pengawasan.

    “Kami yakin, dengan pengawasan berlapis dan sistem dapur yang profesional, risiko insiden seperti keracunan bisa ditekan seminimal mungkin. Karena kekhawatiran masyarakat yang utama adalah soal higienitas dan faktor keamanan, ini yang perlu menjadi fokus perhatian dan perbaikan semua pihak penyelenggara terutama BGN (Badan Gizi Nasional) atau pemerintah” katanya.

    Yang penting sekarang, tambah Wawan, adalah memastikan pengawasan berjalan demi mewujudkan program baik ini.

    “Banyak kepala sekolah yang saya ajak bicara baik di madrasah ataupun sekolah umum mendukung program ini karena memang banyak dampak positifnya. Kami siap di lapangan karena ini bukan soal kebijakan saja, tapi soal masa depan anak bangsa,” katanya.

    Sebelumnya, Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyampaikan perintah terkait penerapan standar higienis yang tinggi di dapur MBG diberikan oleh Presiden Prabowo kepada Kepala BGN dalam rapat terbatas yang digelar di kediaman pribadi Presiden Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta, pada Minggu (5/10) malam.

    “Presiden menegaskan kepada Kepala BGN bahwa setidaknya pada minggu depan ini, dapur-dapur harus sudah dilengkapi dengan alat tes yakni mengecek kebersihan makanan, alat pencuci dan pengering higienis dilengkapi air hangat dan alat khusus untuk menghindari bakteri dan penyediaan filter air bersih,” kata Seskab Teddy.

    Menurut Teddy, evaluasi mengenai pelaksanaan Program MBG menjadi salah satu isu yang dibahas dalam rapat terbatas pada malam itu.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jalan depan Kedubes Amerika ditutup imbas aksi Palestina

    Jalan depan Kedubes Amerika ditutup imbas aksi Palestina

    Jakarta (ANTARA) – Petugas menutup Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, depan Kedubes Amerika Serikat imbas unjuk rasa oleh sejumlah elemen masyarakat terkait kemerdekaan Palestina.

    Pada Selasa sekitar pukul 15.00 WIB petugas mengalihkan kendaraan yang akan mengarah ke Stasiun Gambir karena seluruh jalan digunakan oleh massa.

    Petugas sempat membuka satu jalur kendaraan, akan tetapi karena banyaknya massa yang berada di depan Kedubes Amerika, maka petugas menutup jalan itu.

    Saat ini ribuan orang telah memadati jalan tersebut dan massa terus berdatangan untuk bersama-sama menyuarakan kebebasan Palestina.

    Bahkan massa buruh pun bergabung dan ikut menyuarakan aspirasi yang mereka bawa.

    Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa terkait skenario pengalihan lalu lintas sifatnya situasional.

    Namun, warga diimbau agar menghindari kawasan Jalan Medan Merdeka selama unjuk rasa berlangsung dan disarankan menggunakan jalur alternatif.

    “Kami memohon pengertian masyarakat. Keselamatan dan kenyamanan bersama menjadi prioritas kami,” ungkap Susatyo.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Udara Jakarta Selasa ini tak sehat, pakai masker saat di luar rumah

    Udara Jakarta Selasa ini tak sehat, pakai masker saat di luar rumah

    Jakarta (ANTARA) – Kualitas udara Kota Jakarta pada Selasa ini tercatat tidak sehat sehingga masyarakat disarankan mengenakan masker saat berada di luar rumah, demikian menurut laman IQAir dengan pembaruan pada pukul 05.00 WIB.

    IQAir mencatat kualitas udara Jakarta berada pada poin 162 dengan tingkat konsentrasi polutan PM 2,5 sebesar 70,5 mikrogram per meter kubik atau 14,1 lebih tinggi nilai panduan kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

    PM 2,5 merupakan partikel berukuran lebih lebih kecil 2,5 mikron (mikrometer) yang ditemukan di udara termasuk debu, asap dan jelaga. Paparan partikel ini dalam jangka panjang dikaitkan dengan kematian dini, terutama pada orang yang memiliki penyakit jantung atau paru-paru kronis.

    Rekomendasi kesehatan terkait kualitas udara saat ini selain mengenakan masker, juga menghindari beraktivitas di luar ruangan, menutup jendela demi menghindari udara luar yang kotor, dan menyalakan penyaring udara.

    Adapun kualitas udara Jakarta tercatat berada pada urutan ketiga terburuk di Indonesia, setelah Serpong dengan poin 186, lalu Tangerang Selatan dengan poin 185.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat penurunan kualitas udara di Jakarta tidak hanya dipengaruhi oleh aktivitas di dalam wilayah saja, tetapi juga oleh kondisi meteorologi dan kontribusi dari daerah-daerah aglomerasi di sekitarnya, seperti Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Cianjur.

    Berdasarkan inventarisasi emisi yang telah dilakukan, diketahui sektor transportasi dan industri masih menjadi dua sumber utama pencemar udara di Jakarta.

    Data Dinas Lingkungan Hidup DKI menunjukkan sektor transportasi menyumbang 75 persen dari total polusi udara, dengan kontribusi signifikan dari kendaraan berat.

    Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta saat ini fokus pada pengendalian emisi dari dua sektor tersebut melalui sejumlah langkah antara lain memasyarakatkan penggunaan transportasi umum massal dan mewajibkan uji emisi kendaraan bermotor disertai penegakan hukum terutama untuk kendaraan berat.

    Selain itu, Pemprov DKI juga menempatkan pengelola kawasan industri dan bisnis sebagai salah satu instrumen utama pelaksanaan uji emisi kendaraan di kawasan.

    Aturan tersebut berlaku untuk seluruh pengelola kawasan industri dan bisnis, perusahaan dan stan yang beroperasi di dalam kawasan, serta semua kendaraan operasional termasuk logistik dan pengangkut limbah.

    Upaya lainnya yakni pengawasan ketat terhadap industri seperti melakukan pengukuran emisi menerus pada industri yang berpotensi melakukan pencemaran.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Junaydi Suswanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.