Category: Antaranews.com Ekonomi

  • Inflasi melambat, Turkiye pangkas suku bunga dua kali beruntun

    Inflasi melambat, Turkiye pangkas suku bunga dua kali beruntun

    Ankara (ANTARA) – Bank sentral Turkiye pada Kamis (23/1) memangkas suku bunga acuan sebesar 250 basis poin menjadi 45 persen di tengah proyeksi inflasi yang membaik, menandai pemangkasan suku bunga kedua setelah beberapa bulan sebelumnya mempertahankan suku bunga pada level yang sama.

    “Meskipun tren inflasi menurun pada Desember, indikator-indikator utama menunjukkan peningkatan pada Januari, sesuai proyeksi. Kenaikan ini sebagian besar didorong oleh produk-produk jasa dengan penetapan harga yang bergantung pada waktu dan indeksasi mundur,” kata Komite Kebijakan Moneter bank tersebut dalam sebuah pernyataan.

    “Kebijakan moneter yang ketat akan dipertahankan sampai stabilitas harga tercapai melalui penurunan inflasi yang berkelanjutan,” menurut pernyataan itu.

    Bank tersebut menyatakan suku bunga acuan akan ditentukan sedemikian rupa guna memastikan pengetatan yang dibutuhkan oleh proyeksi jalur disinflasi, dengan mempertimbangkan realisasi dan perkiraan inflasi, serta tren yang mendasarinya.

    Turkiye bergulat menghadapi kenaikan inflasi selama bertahun-tahun. Dari Juni 2023 hingga Maret 2024, bank sentral Turkiye menaikkan suku bunga acuannya dari 8,5 persen menjadi 50 persen untuk mengetatkan kebijakan moneter, kemudian mempertahankan suku bunga pada level yang sama dari Maret hingga Desember

    Pada Desember, inflasi tahunan Turkiye turun menjadi 44,4 persen, level terendah dalam 18 bulan, menurut Institut Statistik Turkiye (Turkish Statistical Institute). Angkanya sempat mencapai di atas 75 persen pada Mei tahun lalu.

    Pada 26 Desember, bank itu menerapkan pemangkasan suku bunga pertamanya dalam hampir dua tahun, menurunkan suku bunga dari 50 persen menjadi 47,5 persen dengan pemangkasan 250 basis poin.

    Pada akhir tahun lalu, Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan bertekad akan terus melawan inflasi pada 2025 dan memangkas suku bunga lebih lanjut.

    “Suku bunga akan turun sehingga inflasi akan turun. Kami akan mengambil langkah ini. Hal ini sangat kita perlukan sekarang,” kata Erdogan kepada para anggota Partai Keadilan dan Pembangunan (Justice and Development Party), partai berkuasa yang dipimpinnya.

    Erdogan menekankan strategi ekonomi dan moneter pemerintah memprioritaskan untuk menjaga stabilitas harga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

    Menurut Survei Pelaku Pasar (Survey of Market Participants) bank sentral tersebut untuk Januari 2025, 68 pelaku pasar dari sektor keuangan dan riil Turkiye memperkirakan inflasi tahunan pada akhir 2025 akan berada di angka 27,05 persen, dan pada akhir 2026 akan mencapai 18,67 persen.

    Sebuah survei yang dilakukan oleh kantor berita pemerintah Turkiye, Anadolu, menunjukkan para ekonom yang berpartisipasi memprediksi rata-rata suku bunga acuan akhir tahun berada di level 30 persen.

    Senol Babuscu, seorang ekonom dan akademisi di Universitas Baskent Ankara, mengatakan kepada Xinhua bahwa tingkat inflasi pada Desember menciptakan ruang bagi pelonggaran tambahan.

    “Bank (sentral) tampaknya mempertimbangkan bahwa prospek inflasi akan membaik dalam beberapa bulan mendatang, oleh karena itu terus menurunkan suku bunga kebijakannya,” ujar Babuscu, seraya menambahkan bahwa penurunan suku bunga lebih lanjut mungkin akan terjadi apabila indeks harga konsumen bulanan tidak memburuk.

    Seraya mengungkapkan bahwa penurunan suku bunga terbaru “sesuai ekspektasi pasar”, Atilla Yesilada, ekonom yang berbasis di Istanbul, mengatakan kepada Xinhua bahwa bank sentral akan diperkenankan untuk mengkaji data inflasi pada Januari dan Februari sebelum mengambil keputusan terkait suku bunga dalam pertemuan berikut mereka pada Maret.

    Memperkirakan tingkat suku bunga akan melampaui target akhir tahun bank sentral sebesar 21 persen pada 2025, Yesilada mengatakan “untuk mempertahankan kredibilitas, bank (sentral) harus mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan atau membalikkan penurunan suku bunga jika tren inflasi menyimpang dari jalurnya.”

    Sementara itu, Faith Ozatay, seorang analis ekonomi dari Yayasan Penelitian Kebijakan Ekonomi Turkiye (Economic Policy Research Foundation of TUrkiye) di Ankara, mengatakan dalam sebuah artikel belum lama ini bahwa kondisi-kondisi yang ada belum mendukung untuk penurunan suku bunga.

    “Saya yakin penurunan suku bunga baru masih terlalu dini,” ujarnya, seraya menuturkan meskipun menurun, inflasi secara tahunan masih cukup tinggi bagi bank sentral untuk melonggarkan kebijakan moneternya.

    Penerjemah: Xinhua
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

  • Forum Ekonomi Dunia serukan kerja sama global

    Forum Ekonomi Dunia serukan kerja sama global

    Davos (ANTARA) – Di tengah meningkatnya proteksionisme dan ketidakpastian global yang belum pernah terjadi sebelumnya, pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/WEF) yang sedang berlangsung menekankan kebutuhan mendesak akan perekonomian global yang terbuka dan inklusif serta kerja sama internasional yang diperkuat guna mengatasi berbagai tantangan ekonomi dan memastikan pemulihan yang berkelanjutan.

    Ekonomi global diperkirakan akan kembali menghadapi tahun yang penuh ketidakpastian dan pertumbuhan yang tidak merata, menurut laporan terbaru Chief Economists Outlook WEF. Laporan ini diluncurkan menjelang pertemuan tahunan WEF yang tahun ini mengusung tema “Kolaborasi untuk Era Cerdas” (Collaboration for the Intelligent Age).

    Laporan Chief Economists Outlook menyebutkan bahwa 56 persen kepala ekonom yang disurvei memperkirakan ekonomi global akan melemah pada 2025, dibandingkan dengan hanya 17 persen yang memprediksi adanya perbaikan.

    Selain itu, sejumlah diskusi utama dalam pertemuan tahunan ini didominasi oleh frasa-frasa seperti “ketidakpastian yang sangat tinggi” dan “berada di persimpangan jalan”.

    Pada 17 Januari lalu, Dana Moneter Internasional (IMF) merilis pembaruan prospek globalnya, yang memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global sebesar 3,3 persen pada 2025 dan 2026.

    Namun, angka tersebut masih lebih rendah dibandingkan rata-rata tingkat pertumbuhan tahunan global sebesar 3,7 persen yang tercatat antara 2000 hingga 2019.

    SOLUSI GLOBAL UNTUK MASALAH GLOBAL IMF juga memperingatkan semua pihak agar tidak mengambil langkah-langkah sepihak seperti tarif, hambatan nontarif, atau subsidi yang dapat merugikan mitra dagang dan memicu tindakan balasan.

    Eskalasi konflik geopolitik dan ketidakstabilan regional telah menyeret tingkat kerja sama global ke titik terendah, menurut laporan Barometer Kerja Sama Global (Global Cooperation Barometer) 2025 yang dirilis WEF pada 7 Januari.

    Berbicara dalam pertemuan tahunan WEF pada Selasa (21/1), Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyatakan bahwa dunia telah memasuki era baru persaingan geostrategis yang keras.

    “Kita perlu bekerja sama untuk menghindari global race to the bottom (persaingan demi mendapatkan keunggulan kompetitif dengan mengorbankan kualitas dan keputusan rasional) karena tidak ada satu pun yang diuntungkan dari memutus ikatan ekonomi global,” katanya.

    Sembari mengaku iklim persaingan tersebut dan kecenderungan untuk memprioritaskan urusan internal di banyak negara saat ini, Presiden WEF Borge Brende kembali menegaskan bahwa kerja sama tetap menjadi satu-satunya cara untuk mengatasi berbagai tantangan umum yang dihadapi dunia.

    “Untuk masalah global, Anda harus menemukan solusi global,” katanya kepada Xinhua dalam sebuah wawancara.

    Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengeluarkan peringatan keras tentang meningkatnya krisis global, termasuk krisis iklim dan perpecahan geopolitik.

    Menyebut tantangan-tantangan ini sebagai “kotak Pandora masalah”, Guterres mendesak komunitas internasional untuk memprioritaskan kolaborasi. “Sebagai komunitas global, kita harus memenuhi tanggung jawab ini,” katanya, menggemakan seruan WEF untuk persatuan.

    Perdagangan Bebas, Tanpa Proteksionisme

    Proteksionisme menjadi titik fokus perhatian dalam pertemuan tersebut. Laporan Chief Economists Outlook WEF memperingatkan bahwa meningkatnya hambatan perdagangan dan konflik geopolitik dapat menyebabkan gangguan yang berkepanjangan pada pola perdagangan. Lebih dari separuh ekonom yang disurvei memperkirakan masa depan suram yang didorong oleh hambatan perdagangan, utang publik yang melonjak, dan pemulihan yang tidak merata.

    IMF juga memperingatkan semua pihak agar tidak mengambil langkah-langkah sepihak seperti tarif, hambatan nontarif, atau subsidi yang dapat merugikan mitra dagang dan memicu tindakan balasan

    Brende memperingatkan bahwa pemisahan diri (decoupling) akan membawa dampak negatif yang signifikan terhadap ekonomi global.

    IMF memperkirakan bahwa decoupling yang parah, dikombinasikan dengan tarif tinggi, dapat memangkas ekonomi global hingga 7 persen. Dia mendesak semua negara untuk terlibat dalam dialog, menangani isu tarif secara konstruktif, serta menghindari perangkap decoupling dan proteksionisme.

    Direktur Jenderal Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) Ngozi Okonjo-Iweala juga menyuarakan penentangan yang kuat terhadap proteksionisme.

    “Kita tidak menginginkan tarif. Kita tidak menginginkan perang tarif,” katanya dalam panel diskusi bertajuk “Menemukan Pertumbuhan di Masa Ketidakpastian” (Finding Growth in Uncertain Times) pada Selasa.

    “Hal ini benar-benar tidak akan menguntungkan siapa pun, baik Amerika Serikat maupun seluruh dunia. Dalam banyak kasus, ini akan menyebabkan inflasi,” ujarnya.

    “Kita masih perlu mencoba untuk bekerja sama guna memastikan kita menjaga pasar tetap terbuka dan terprediksi.”

    Dalam pidatonya di pertemuan tahunan WEF, Kanselir Jerman Olaf Scholz menekankan bahwa Jerman akan mempertahankan perdagangan bebas sebagai dasar kemakmuran, termasuk dalam kerja sama dengan para mitra lainnya.

    Penerjemah: Xinhua
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menkeu: Nilai tukar rupiah relatif lebih baik dari negara lain

    Menkeu: Nilai tukar rupiah relatif lebih baik dari negara lain

    Kalau dibandingkan dengan mata uang negara lain, seperti Korea won, peso Meksiko, real Brasil, yen Jepang, dan lira Turki, meskipun rupiah mengalami depresiasi 4,34 persen point-to-point, posisinya masih lebih baik

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah menunjukkan posisi yang relatif lebih baik dari negara lain meski mengalami pelemahan sebesar 4,34 persen pada 2024.

    Per 31 Desember 2024, nilai tukar rupiah tercatat berada pada level Rp16.095 per dolar AS.

    “Kalau dibandingkan dengan mata uang negara lain, seperti Korea won, peso Meksiko, real Brasil, yen Jepang, dan lira Turki, meskipun rupiah mengalami depresiasi 4,34 persen point-to-point, posisinya masih lebih baik,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di Jakarta, Jumat.

    Pada awal 2025, masih terjadi dengan penguatan indeks mata uang dolar AS terhadap nilai tukar mata uang. Hingga 23 Januari 2025, nilai tukar rupiah tercatat mengalami pelemahan sebesar 1,14 persen point-to-point. Pergerakan ini juga sejalan dengan tren nilai tukar mata uang regional lainnya.

    “Nilai tukar rupiah menguat terhadap mata uang kelompok negara maju di luar kawasan Amerika Serikat, dan relatif stabil terhadap mata uang kelompok negara berkembang,” tambah Menkeu.

    Perkembangan itu disebut sesuai dengan kebijakan stabilisasi Bank Indonesia (BI).

    Selain itu, kondisi tersebut didukung oleh aliran masuk modal asing yang masih berlanjut, imbal hasil instrumen keuangan domestik yang menarik, serta prospek perekonomian Indonesia yang tetap resilien dan baik.

    Adapun nilai tukar rupiah (kurs) pada penutupan perdagangan hari ini menguat hingga 112 poin atau 0,69 persen menjadi Rp16.172 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.284 per dolar AS.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat juga menguat menguat ke level Rp16.200 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.276 per dolar AS.

    Berbagai faktor memberikan sentimen positif terhadap penguatan kurs rupiah pada hari ini.

    Salah satunya pidato Presiden AS Donald Trump yang menyatakan akan menuntut Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) dan pemimpin de facto-nya, Arab Saudi, untuk menurunkan biaya minyak mentah dan mendesak bank-bank sentral global untuk menurunkan suku bunga.

    Presiden AS turut berjanji memberikan tarif impor sebesar 25 persen terhadap Kanada dan Meksiko, serta mempertimbangkan penerapan tarif kepada China 10 persen.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Wapres pastikan komitmen pemerintah daerah dalam implementasi MBG

    Wapres pastikan komitmen pemerintah daerah dalam implementasi MBG

    ANTARA – Wakil Presiden Gibran Rakabuming meninjau langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Ki Hajar Dewantoro di Tangerang, Banten, pada Jumat (24/1). Wapres meminta pemerintah daerah terus meningkatkan peran dan kontribusinya dalam menyukseskan program MBG. (Farah Khadija/Andi Bagasela/Gracia Simanjuntak)

  • Wamen PKP: Program tiga juta rumah hidupkan ekonomi lokal

    Wamen PKP: Program tiga juta rumah hidupkan ekonomi lokal

    Seiring berjalannya program tiga juta rumah maka pusat-pusat produksi seperti batu bata akan hidup dan berdampak pada ekonomi lokal

    Padang (ANTARA) – Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI (Wamen PKP) Fahri Hamzah menyakini program tiga juta rumah yang merupakan bagian dari Astacita Presiden Prabowo Subianto mampu menghidupkan perekonomian masyarakat hingga di tataran lokal.

    “Seiring berjalannya program tiga juta rumah maka pusat-pusat produksi seperti batu bata akan hidup dan berdampak pada ekonomi lokal,” kata Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI Fahri Hamzah di Padang, Sumatera Barat, Jumat.

    Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI saat berkunjung ke Kota Padang untuk melihat langsung proses produksi pembuatan bata interlock presisi, yang direncanakan sebagai bahan utama pembangunan tiga juta rumah bagi masyarakat ekonomi lemah di tanah air.

    Menurut mantan Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 tersebut, inovasi anak negeri berupa bata interlock presisi akan berperan besar menyukseskan program tiga juta rumah setiap tahunnya selama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    Apalagi, kata Fahri, Presiden Prabowo Subianto mendukung penggunaan komponen dalam negeri dalam menjalankan program tiga juta rumah. Bata interlock presisi dinilai mempunyai kualitas yang bagus sehingga rumah-rumah yang dibangun juga lebih kuat dan berkualitas.

    “Jadi inovasi ini akan menjadikan rumah lebih kuat, bagus dan tentunya ramah lingkungan serta ekonomis,” kata dia.

    Di sisi lain, Fahri memprediksi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) akan mengambil peran penting karena menjadi pemasok bata interlock presisi untuk pembangunan tiga juta rumah di Indonesia.

    Ia menyakini Semen Indonesia Group juga akan memperbanyak kapasitas produksi apabila nantinya bata interlock presisi digunakan secara nasional. Dengan demikian, secara langsung hal tersebut akan menggerakkan perekonomian rakyat.

    Pewarta: Muhammad Zulfikar
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Saham dan obligasi domestik dinilai bawa angin segar bagi investor

    Saham dan obligasi domestik dinilai bawa angin segar bagi investor

    Jakarta (ANTARA) – Co-founder Tumbuh Makna (TMB) Benny Sufami menilai peluang aset di sektor saham dan obligasi jangka waktu menengah serta panjang membawa angin segar bagi investor.

    “Saat ini terindikasi mengalami perbaikan di awal tahun, meski baru tahap awal, tapi bisa dibilang saat ini menjadi awal yang baik pada tahun 2025. Apalagi didukung dengan konflik geopolitik yang mereda,” kata Benny di Jakarta, Jumat.

    Dalam pandangannya, investor perlu memanfaatkan momentum fluktuasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sempat berada di bawah 7.000. Kini, IHSG membuka peluang bagi investor untuk meningkatkan exposure ke kelas aset tersebut.

    “Sebelumnya mungkin wait and see, namun saat ini kita bisa mulai meningkatkan secara bertahap untuk menambah aset kelas tersebut,” ujarnya.

    Di sisi lain, penurunan suku bunga acuan atau BI-Rate menjadi 5,75 persen diyakini memberikan dorongan untuk ekonomi domestik. Sebab, penurunan suku bunga mencerminkan inflasi masih akan tetap rendah, sehingga sektor otomotif dan properti bisa diharapkan mendapatkan momentum untuk bisa mengalami perbaikan.

    “Kebijakan ini membantu industri pembiayaan untuk kembali mendorong penjualan properti dan kendaraan bermotor. Sektor perbankan juga diuntungkan karena biaya pendanaan mereka menjadi lebih murah,” tambah Benny.

    Benny berpendapat BI masih memiliki ruang untuk menurunkan suku bunga di semester II 2025. Jika hal itu terjadi, kata Benny, penurunan suku bunga diharapkan akan mendorong peningkatan daya beli dan konsumsi publik, di mana terdapat potensi peningkatan penyaluran kredit.

    Di sektor domestik, Benny melihat adanya momentum yang bisa dimanfaatkan investor lokal. Penurunan valuasi aset kelas saham selama tiga bulan terakhir membuka peluang strategis bagi investor domestik untuk masuk ke saham perbankan, otomotif, dan properti.

    Dengan adanya potensi pemulihan, sektor-sektor ini disebut juga menawarkan kesempatan untuk memperkuat portofolio yang dapat memberikan keuntungan jangka panjang.

    “Namun, dalam memanfaatkan peluang investasi ini, penting bagi setiap investor untuk menerapkan prinsip 2L, yakni logis dan legal,” katanya lagi.

    Logis dalam arti secara sadar memastikan setiap keputusan didasarkan pada analisis yang rasional dan data yang valid. Sementara legal berarti selalu mematuhi regulasi yang berlaku demi menjaga keamanan investasi.

    Dengan prinsip itu, menurut dia, investor dapat membangun portofolio yang kokoh, berkelanjutan, dan berdaya saing.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menekraf bahas pengembangan usaha ekonomi kreatif di Bali

    Menekraf bahas pengembangan usaha ekonomi kreatif di Bali

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf) Teuku Riefky Harsya membahas strategi pengembangan dan pemajuan usaha ekonomi kreatif di Bali dengan para pelaku usaha.

    Dia menemui perwakilan pelaku usaha ekonomi kreatif di Bali pada Kamis (23/1), mendengarkan masukan mereka mengenai dukungan dari pemerintah yang mereka perlukan untuk mengembangkan dan memajukan usaha.

    “Tujuan diskusi ini adalah untuk mengumpulkan masukan dari para pelaku ekonomi kreatif di Bali, sehingga dapat membantu menyusun kebijakan yang tepat guna untuk mendukung pengembangan ekonomi kreatif di daerah,” katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers kementerian di Jakarta, Jumat.

    Ia menyampaikan bahwa Kementerian Ekonomi Kreatif akan berkolaborasi dengan kementerian dan pemangku kepentingan terkait untuk mendukung pengembangan dan pemajuan usaha ekonomi kreatif di daerah.

    “Kementerian Ekonomi Kreatif siap berkontribusi dan menjembatani para pelaku ekonomi kreatif dengan stakeholder untuk memberikan dukungan yang lebih luas dan efektif,” katanya.

    Bagus Dhanar Dhana, seorang musisi, berharap pemerintah membantu para pelaku usaha ekonomi kreatif meningkatkan diri.

    Musisi yang lain, Andreas, mengharapkan pemerintah memfasilitasi para pelaku usaha ekonomi kreatif membangun kolaborasi untuk mengembangkan dan memajukan usaha.

    “Semoga acara seperti ini bisa semakin sering dan tidak hanya sekadar mendengarkan pendapat, tetapi juga ada proyek-proyek dan program-program yang dikembangkan untuk mengembangkan industri ini,” katanya.

    Pewarta: Fitra Ashari
    Editor: Maryati
    Copyright © ANTARA 2025

  • MPMInsurance pertahankan peringkat A+ dari Fitch Ratings

    MPMInsurance pertahankan peringkat A+ dari Fitch Ratings

    Jakarta (ANTARA) – PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika (MPMInsurance) mempertahankan peringkat A+ dari lembaga pemeringkat Fitch Ratings.

    “Rating A+ ini menjadi bukti nyata komitmen kami untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik kepada pelanggan,” kata Deputi Direktur Marketing MPMInsurance Poppy Panca di Jakarta, Jumat.

    Peringkat itu merupakan hasil peninjauan terhadap kinerja perusahaan pada 2024.

    Salah satu faktor pendorong adalah total premi tercatat tahunan yang naik sebesar 23 persen sepanjang Januari hingga September 2024, berbanding terbalik dibandingkan tahun sebelumnya yang turun sebesar 4 persen akibat berkurangnya kontribusi kredit multiguna dari keseluruhan total premi tercatat pada bulan September 2024.

    Kinerja positif itu ditopang oleh fokus perusahaan kepada asuransi kendaraan bermotor dan properti, yang masing-masing berkontribusi 30 persen dan 43 persen terhadap total premi.

    Dari sisi profitabilitas dan kesehatan keuangan, rasio gabungan MPMInsurance tercatat meningkat menjadi 98 persen dari yang sebelumnya 96 persen pada 2023, yang dipengaruhi oleh komisi tinggi dan beban operasional terkait ekspansi bisnis.

    Meski begitu, perusahaan mampu menjaga profitabilitas yang stabil dengan Return on Equity (ROE) mencapai 9 persen hingga September 2024, naik dari 7 persen pada tahun sebelumnya, berkat imbal hasil investasi yang optimal.

    Dalam hal manajemen risiko, Risk-Based Capital (RBC) MPMInsurance tetap berada di atas 250 persen selama lima tahun terakhir dan mencapai 388 persen pada akhir September 2024.

    Saldo ekuitas Perusahaan berada di atas ketentuan Rp250 miliar yang akan berlaku pada tahun 2026.

    Namun, Fitch mencatat adanya risiko dari memburuknya kualitas kredit beberapa perusahaan reasuransi domestik. Untuk memitigasi risiko itu, MPMInsurance mengurangi ketergantungan pada reasuransi domestik dan mempertahankan modal dasar pengembalian reasuransi pada tingkat 118 persen, yang lebih tinggi 65 persen dibandingkan rata-rata industri non-jiwa.

    Tingkat aset likuiditas perusahaan juga relatif terjaga. Setara kas dan pendapatan tetap mencakup 80 persen dari portofolio investasi rata-rata pada periode 2021–2023.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Satgas PASTI hentikan 796 entitas ilegal pada Oktober-Desember 2024

    Satgas PASTI hentikan 796 entitas ilegal pada Oktober-Desember 2024

    Satgas PASTI juga memblokir 201 tawaran investasi ilegal terkait penipuan yang dilakukan oleh oknum dengan modus meniru atau menduplikasi nama produk, situs, maupun sosial media milik entitas berizin dengan tujuan untuk melakukan penipuan (impersonat

    Jakarta (ANTARA) – Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI) melaporkan bahwa pihaknya telah menghentikan total sebanyak 796 entitas ilegal pada periode Oktober hingga Desember 2024.

    Dari jumlah tersebut, entitas terbanyak berasal dari pinjaman online ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sebanyak 543 entitas.

    Sekretariat Satgas PASTI Hudiyanto mengatakan, 44 konten penawaran pinjaman pribadi (pinpri) juga termasuk di antaranya karena berpotensi merugikan masyarakat dan melanggar ketentuan penyebaran data pribadi.

    “Satgas PASTI juga memblokir 201 tawaran investasi ilegal terkait penipuan yang dilakukan oleh oknum dengan modus meniru atau menduplikasi nama produk, situs, maupun sosial media milik entitas berizin dengan tujuan untuk melakukan penipuan (impersonation),” kata Hudiyanto di Jakarta, Jumat.

    Selain itu, Satgas PASTI juga menemukan 8 entitas yang menawarkan investasi atau kegiatan keuangan ilegal. Mereka antara lain PT Comfort DG Corporation (penawaran kerja paruh waktu), CCS Compleo (penawaran investasi), Komunitas Cerdas Financial (penawaran arisan online melalui grup facebook), serta Xender RC Investment (penawaran investasi cryptocurrency, perdagangan berjangka, valas, dan sektor industri lokal dengan sistem deposit).

    Selanjutnya ada Bursa ZUHYX (platform penyediaan layanan transaksi mata uang kripto), PT SAI Technology Group (penawaran investasi pada bisnis pembelian mesin server AI yang menawarkan penghasilan harian), PT NITG Teknologi Indonesia (platform yang menawarkan pembelian aset kripto dengan teknologi AI), serta World Pay One atau WPONE (perdagangan mata uang digital otomatis dengan teknologi AI).

    Dengan bertambahnya entitas yang diblokir, maka Satgas PASTI telah menghentikan total sebanyak 12.185 entitas keuangan ilegal sejak 2017 hingga akhir Desember 2024. Jumlah ini terdiri dari 1.737 entitas investasi ilegal, 10.197 entitas pinjaman daring ilegal/pinpri, serta 251 entitas gadai ilegal.

    Satgas PASTI juga mencatat, pihaknya menemukan nomor WhatsApp pihak penagih (debt collector) terkait pinjaman daring ilegal yang dilaporkan telah melakukan ancaman, intimidasi maupun tindakan lain yang bertentangan dengan ketentuan.

    Satgas telah mengajukan pemblokiran terhadap 614 nomor kontak kepada Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) untuk menindaklanjuti hal tersebut. Pemblokiran akan terus dilakukan berkoordinasi dengan Komdigi untuk menekan ekosistem pinjaman online ilegal yang masih meresahkan masyarakat.

    Terkait dengan penipuan (scam) di sektor keuangan, terdapat 30.124 laporan yang diterima Indonesia Anti-Scam Centre/IASC (Pusat Penanganan Penipuan Transaksi Keuangan) sejak awal beroperasi hingga 22 Januari 2025.

    Jumlah rekening terkait penipuan yang dilaporkan sebanyak 49.095 rekening. Dari jumlah rekening tersebut, sebanyak 14.099 di antaranya telah dilakukan pemblokiran (28,72 persen).

    Adapun jumlah total kerugian dana yang dilaporkan korban scam sebesar Rp476,6 miliar dan jumlah dana korban yang telah diblokir sebesar Rp96 miliar (20,14 persen).

    Satgas PASTI mengingatkan kembali agar masyarakat untuk selalu berhati-hati, waspada, dan tidak menggunakan pinjaman daring ilegal maupun pinjaman pribadi karena berpotensi merugikan masyarakat, termasuk risiko penyalahgunaan data pribadi peminjam.

    Masyarakat juga diminta untuk mewaspadai penawaran aktivitas atau investasi dengan modus impersonation di kanal-kanal media sosial, khususnya Telegram.

    Selain itu, Satgas PASTI mengimbau kepada masyarakat yang menjadi korban penipuan untuk dapat segera menyampaikan laporan melalui website IASC yang beralamat di iasc.ojk.go.id dengan melampirkan data dan dokumen bukti terkait.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • KKP perkuat perlindungan pekerja kapal perikanan

    KKP perkuat perlindungan pekerja kapal perikanan

    Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan akan memasukkan unsur perekrutan di dalamnya

    Denpasar (ANTARA) – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memperkuat perlindungan pekerja kapal perikanan guna memastikan kesejahteraan dan kepastian hukum sehingga dapat menekan pelanggaran ketenagakerjaan.

    “Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan akan memasukkan unsur perekrutan di dalamnya,” kata Tenaga Ahli Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Perlindungan Nelayan dan Awak Perikanan Mohamad Abdi Suhufan di sela rapat koordinasi forum daerah perlindungan pekerja perikanan dan nelayan di Denpasar, Bali, Jumat.

    Tak hanya merevisi peraturan menteri, lanjut dia, aturan di atasnya yakni berupa Undang-Undang Perikanan juga akan direvisi yang memuat perlindungan awak kapal, rekrutmen, pengupahan hingga mengatur jaminan sosial.

    Dalam kesempatan itu ia memaparkan perekrutan awak kapal perikanan harus melalui agen berizin.

    Tujuannya memastikan perekrutan awak kapal perikanan itu sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkan pemilik kapal.

    Saat ini, lanjut dia, pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap KKP dan Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah meneken kerja sama sinergi tata kelola ketenagakerjaan bidang perikanan tangkap.

    Kerja sama itu mencakup penguatan kelembagaan perekrutan awak kapal perikanan untuk penempatan dalam negeri, sosialisasi dan edukasi, koordinasi penggunaan tenaga kerja asing dan pertukaran data dan informasi.

    Kemudian ada juga perjanjian kerja sama antara Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap dan Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan, Keselamatan, dan Kesehatan Kerja (K3) Kemnaker tentang pembinaan dan pengawasan untuk meningkatkan perlindungan K3.

    “Kerja sama itu lebih memberi arah bagaimana pengawasan pekerja laut dilakukan dan bagaimana memastikan kondisi kerja bisa layak,” katanya.

    Ia pun mengharapkan Provinsi Bali dapat menjadi percontohan mengingat perikanan tangkap dalam bentuk komoditas tuna terbesar dihasilkan dari Pulau Dewata yang sudah menembus pasar ekspor.

    “Ini citra Bali di dunia internasional bahwa Bali sudah menerapkan tata kelola perlindungan awak kapal perikanan maksimal dan ini bisa menjadi kampanye positif bagi produk perikanan Bali di dunia,” imbuh Abdi yang sebelumnya merupakan Koordinator Nasional Destructive Fishing Watch (DFW) itu.

    Sementara itu, terkait pengupahan pihaknya terbuka menerima masukan terkait pendapatan yang diterima awak kapal perikanan.

    Pengupahan, lanjut dia, berada di ranah pemerintah daerah yang berperan menentukan besaran upah bersama organisasi pengusaha dan serikat pekerja/buruh.

    Ada pun salah satu usul yang menjadi perhatian, lanjut dia, adanya formulasi baru yang lebih khusus untuk pekerja kapal perikanan yang berbeda dengan upah pekerja di darat dan mempertimbangkan risiko kerja dan jam kerja.

    Perhatian terhadap perlindungan pekerja perikanan saat ini semakin meningkat oleh dunia internasional yang dapat dicermati dari penambahan indikator aspek sosial dalam penilaian peningkatan perikanan (FIP).

    Penilaian aspek sosial itu dilakukan untuk mengatasi isu hak asasi manusia dan tenaga kerja yang berpotensi terjadi dan dialami industri perikanan dalam menjalankan usaha.

    Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025