Category: Antaranews.com Ekonomi

  • BI dan PBOC perbarui MoU untuk dorong penggunaan mata uang lokal

    BI dan PBOC perbarui MoU untuk dorong penggunaan mata uang lokal

    Jakarta (ANTARA) – Bank Indonesia (BI) dan bank sentral China atau People’s Bank of China (PBOC) memperbarui nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) untuk mendorong penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral.

    Nota kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Gubernur BI Perry Warjiyo dan Gubernur PBOC Pan Gongsheng di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu. Penandatanganan MoU disaksikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok Li Qiang.

    Dalam siaran pers bersama yang diterima di Jakarta, Minggu, BI menyampaikan bahwa nota kesepahaman ini memperkuat nota kesepahaman sebelumnya yang telah ditandatangani oleh kedua bank sentral pada 30 September 2020.

    Hal ini dengan memperluas cakupan kerja sama penyelesaian mata uang lokal bilateral mencakup transaksi berjalan, transaksi modal, dan transaksi keuangan.

    Menurut BI, nota kesepahaman kedua bank sentral juga melengkapi upaya kerja sama dalam meningkatkan konektivitas pembayaran untuk penggunaan mata uang lokal yang lebih luas dalam transaksi bilateral.

    Nota kesepahaman ini selanjutnya akan mempromosikan penggunaan mata uang lokal dalam transaksi dan investasi bilateral serta meningkatkan kerja sama moneter ​antara kedua negara di pasar moneter dan keuangan.

    Diberitakan sebelumnya, selain MoU antara BI dan PBOC, Pemerintah Indonesia dan China juga menandatangani tiga MoU lainnya yang juga disaksikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok Li Qiang.

    Salah satu MoU tersebut yakni mengenai kerja sama dalam kebijakan pembangunan ekonomi yang ditandatangani oleh Dewan Ekonomi Nasional (DEN) serta National Development and Reform Commission (NDRC) China.

    Selain itu, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI dan Kementerian Perdagangan China meneken kerja sama untuk memperkuat hubungan ekonomi kedua negara di sektor industri dan rantai pasok

    Terakhir, MoU antara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI dan Kementerian Perdagangan China serta Pemerintah Provinsi Fujian China, yang membahas kerja sama program Two Countries Twin Parks antara kedua negara.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • KAI Jember hadirkan program “Schooliday” menjelang liburan sekolah

    KAI Jember hadirkan program “Schooliday” menjelang liburan sekolah

    dalam rangka menyambut masa libur sekolah pada 15 Juni-15 Juli 2025 kami menghadirkan program ini

    Jember, Jawa Timur (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia Persero (KAI) Daerah Operasi 9 Jember menghadirkan program bertajuk “Schooliday” menjelang liburan sekolah yakni penumpang mendapat diskon hingga 20 persen untuk pembelian tiket kereta api komersial dan bisa mengikuti kuis interaktif berhadiah.

    “Liburan sekolah menggunakan kereta api menjadi pengalaman yang menarik, menyenangkan dan mungkin bisa menjadi history bagi para pelajar itu sendiri, sehingga dalam rangka menyambut masa libur sekolah pada 15 Juni-15 Juli 2025 kami menghadirkan program ini,” kata Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9 Cahyo Widiantoro di Jember, Jawa Timur, Minggu.

    Menurut dia, program berlaku untuk pemesanan tiket pada periode 23 Mei hingga 8 Juni 2025 dan tersedia untuk berbagai relasi perjalanan dengan kereta api komersial yang berangkat dari wilayah Daop 9 Jember sepanjang Pasuruan hingga Banyuwangi.

    Beberapa kereta yang menyediakan program itu yakni KA Pandalungan relasi Jember – Gambir (PP), KA Blambangan Ekspress relasi Ketapang – Pasar Senen (PP), KA Wijayakusuma relasi Ketapang – Cilacap (PP), KA Ranggajati relasi Jember – Cirebon (PP), KA Mutiara Timur relasi Ketapang – Surabaya Pasar Turi (PP), KA Ijen Ekspress relasi Ketapang – Malang (PP), dan KA Logawa relasi Ketapang – Purwokerto (PP).

    “Program Schooliday itu kami hadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan sekaligus untuk mendukung mobilitas masyarakat di masa liburan sekolah,” tuturnya.

    Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan itu untuk bepergian dengan nyaman, aman dan terjangkau menggunakan moda transportasi kereta api.

    Cahyo mengatakan bahwa kuota tiket program itu terbatas dan dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, serta seluruh kanal penjualan resmi tiket KAI lainnya.

    “Ada beberapa tips liburan sekolah menggunakan kereta api, di antaranya pesan tiket lebih awal, manfaatkan diskon 20 persen yang disediakan,
    Siapkan barang bawaan sesuai kapasitas dan mudah dibawa, ketentuan berat maksimal 20 kilogram,” katanya.

    KAI mengajak masyarakat untuk menikmati perjalanan selama masa liburan sekolah dengan penuh suka cita dan keceriaan dalam momen Schooliday, sehingga pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpang.

    “Penumpang kereta api juga bisa mengikuti kuis Instagram Schooliday, dengan ketentuan sebagai berikut tayang setiap tanggal ganjil selama periode program, ikuti melalui Instagram Story @KAI121_, setiap hari akan dipilih 2 pemenang yang menjawab dengan tepat,” ujarnya.

    Pewarta: Zumrotun Solichah
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Anggota DEN: Penyederhanaan regulasi migas perlu segera dilakukan

    Anggota DEN: Penyederhanaan regulasi migas perlu segera dilakukan

    Seluruh perizinan memang mendesak untuk disederhanakan. Misalnya AMDAL

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Dewan Energi Nasional (DEN) Abadi Poernomo menyatakan perlunya segera dilakukan penyederhanaan regulasi sektor minyak dan gas bumi (migas) untuk kemudahan usaha di bidang tersebut.

    Melalui kemudahan regulasi, termasuk perizinan, lanjutnya, industri migas akan memperoleh kemudahan usaha, sehingga diharapkan semakin mendukung peningkatan produksi dan ketahanan energi nasional.

    “Seluruh perizinan memang mendesak untuk disederhanakan. Misalnya AMDAL (analisa mengenai dampak lingkungan), karena saat ini tidak menentukan batas waktu. Begitu juga Izin Lokasi, yang kecepatannya kerap tergantung kepala daerah setempat,” ujar dia melalui sambungan telpon di Jakarta, Minggu.

    Abadi berharap semua pejabat di kementerian dan lembaga peduli terhadap penyederhanaan regulasi sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto, terutama pejabat yang berkaitan dengan perizinan usaha minyak dan gas bumi (migas) begitu juga para bupati dan gubernur, karena mereka yang mengeluarkan izin lokasi.

    Terlebih, lanjutnya regulasi di bidang migas memang teramat banyak, tidak hanya izin lokasi dan AMDAL.

    Masing-masing kementerian/lembaga terkait, bisa sederhanakan dari perizinan tersebut sehingga memudahkan usaha migas baik dengan menambah SDM atau dengan memotong jalur birokrasi.

    Menurut dia, penyederhanaan regulasi termasuk perizinan dapat memperlancar akses berbagai temuan cadangan migas oleh industri migas, termasuk di antaranya, melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Sub Holding Upstream PT Pertamina (Persero) yang notabene banyak melakukan discovery cadangan migas baru.

    PHE memang banyak melakukan temuan, termasuk terbanyak adalah gas. Pada 2024, misalnya, realisasi temuan sumber daya migas kontijen 2C Recoverable Subholding Upstream Pertamina Group mencapai 652 juta barel standar minyak (MMBOE) atau 2C Inplace sebesar 1.75 BBOE termasuk evaluasi reasessment struktur yang telah ada.

    Realisasi temuan sumber daya migas kontijen 2C ini meningkat 34 persen jika dibandingkan capaian 2023, sebesar 488 MMBOE.

    Awal Mei, PHE melalui Pertamina EP Sumsel, juga menemukan gas pada sumur Eksplorasi North Wilela – 001 (NWLA – 001) Muara Enim Pertamina EP Sumsel.

    Hasil Drill Steam Test (DST) menyatakan, bahwa sumur eksplorasi tersebut diperkirakan 12.8 MMSCFD, kondensat +/- 500 BOPD. Temuan ini diharapkan bisa meningkatkan tambahan lifting migas nasional pada 2025.

    Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto pada pembukaan Indonesia Petroleum Association (IPA) Convention and Exhibition 2025 di Jakarta mengatakan perlunya melakukan penyederhanaan regulasi.

    “Saya ulangi, sederhanakan regulasi, Indonesia ahli membuat regulasi demikian sulit untuk kita sendiri ini harus kita kurangi. Pejabat yang tidak mau menyederhanakan regulasi akan saya ganti, akan saya copot,” tegas Prabowo.

    Pewarta: Subagyo
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • 400 perahu ramaikan Sedekah Laut Tambaklorok Semarang

    400 perahu ramaikan Sedekah Laut Tambaklorok Semarang

    Melalui sedekah laut, kita akan mengerti keterkaitan antara manusia dan alam

    Semarang (ANTARA) – Pergelaran tradisi Sedekah Laut dan Bumi Tambaklorok, Semarang, Minggu, berlangsung meriah diikuti oleh lebih dari 400 perahu nelayan yang memadati perairan Tanjung Mas Semarang, Jawa Tengah.

    Rangkaian kegiatan Sedekah Laut Tambak Lorok dimulai sejak Sabtu (24/5) dengan rangkaian acara berupa doa arwah jamak, hataman Al Quran, tirakatan dan istighatsah.

    Puncak acara digelar pada Minggu, berupa arak-arakan sesaji berupa kepala sapi dan hasil bumi yang kemudian dilarung ke tengah laut, serta ditutup dengan pagelaran wayang kulit dan pengajian akbar pada Senin (26/5).

    Suasana penuh khidmat dan semarak terasa di sepanjang pesisir saat nelayan dan warga berpartisipasi aktif dalam arak-arakan, diiringi tabuhan gamelan dan semangat gotong royong.

    Tidak hanya masyarakat lokal, sejumlah wisatawan dari luar Semarang juga turut memadati kawasan Tanjung Mas untuk menyaksikan kekayaan tradisi budaya pesisir tersebut.

    “Ini adalah bulan-bulan di mana seluruh warga Kota Semarang sedang mengucapkan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa dan kepada alam semesta atas anugerah yang diberikan,” kata Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti.

    Menurut dia, tradisi sedekah laut itu sebagai bentuk rasa syukur atas limpahan hasil laut serta ikhtiar menjaga harmoni antara manusia dengan alam dan setiap warga memiliki cara masing-masing dalam mengekspresikan rasa syukur.

    “Yang memiliki laut, melakukan sedekah laut. Yang memiliki sawah atau usaha lainnya mengadakan wayangan, pengajian, atau bentuk doa bersama sesuai tradisinya,” katanya.

    Bahkan, dalam dua hari terakhir, setidaknya tujuh titik di berbagai kecamatan, seperti Gajahmungkur, Banyumanik, Semarang Barat, Gayamsari, Genuk dan Semarang Utara turut menggelar kegiatan serupa sedekah bumi.

    Ia mengatakan kegiatan tersebut membuktikan bahwa Kota Semarang tetap lekat dengan akar budayanya, meskipun terus berkembang sebagai kota metropolitan.

    “Melalui sedekah laut, kita akan mengerti keterkaitan antara manusia dan alam. Kita jaga ya, Bapak/Ibu, budaya ini,” katanya.

    Ia juga menyampaikan harapan agar pelaksanaan tahun depan dapat lebih baik dengan dukungan yang lebih luas dari perusahaan-perusahaan sekitar dan pelibatan generasi muda.

    Pemerintah Kota Semarang, lanjut dia, juga terus menunjukkan komitmen dalam memperhatikan kesejahteraan masyarakat pesisir.

    “Kami memiliki keinginan untuk memperbaiki segala macam fasilitas di TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Tambak Lorok sehingga aktivitas ekonominya akan menjadi meningkat,” kata Agustina.

    Pewarta: Zuhdiar Laeis
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Komitmen Pemprov Kalsel wujudkan produk hilirisasi ikan Haruan

    Komitmen Pemprov Kalsel wujudkan produk hilirisasi ikan Haruan

    ANTARA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB) meluncurkan produk hilirisasi ikan haruan atau ikan gabus “Sunbumin”, Minggu (25/5/2025). Kerja sama ini merupakan bentuk komitmen mendorong terwujudnya produk hilirisasi perikanan sebagai langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah komoditas lokal. Produk albumin berbentuk kapsul yang diekstrak dari ikan haruan ini dikenal mengandung protein tinggi dan dapat mempercepat mengatasi luka bekas operasi. (Latif Thohir/Chairul Fajri/Ahmad Faishal Adnan)

  • Pemkab Bantul sebut kemarau basah berdampak positif untuk pertanian

    Pemkab Bantul sebut kemarau basah berdampak positif untuk pertanian

    adanya kemarau basah ini dampak ke petani, mereka cukup gembira terutama daerah daerah yang bukan irigasi teknis

    Bantul (ANTARA) – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebutkan bahwa intensitas hujan yang turun pada musim kemarau atau kemarau basah akhir-akhir ini memberikan dampak positif kepada sektor pertanian daerah itu.

    “Kalau dampak di sektor pertanian tidak ada permasalahan, tapi dengan adanya kemarau basah ini dampak ke petani, mereka cukup gembira terutama daerah daerah yang bukan irigasi teknis,” kata Kepala DKPP Bantul Joko Waluyo di Bantul, Minggu.

    Daerah bukan irigasi teknis merupakan daerah yang sistem pengairan tidak mengandalkan jaringan irigasi dengan bangunan permanen, tidak seperti daerah irigasi teknis yang tersedia jaringan irigasi maupun bangunan permanen.

    “Jadi, seperti daerah tadah hujan petani senang karena tanah bisa dimanfaatkan untuk sektor pertanian, selama ini tidak ada masalah terkait dengan kemarau basah,” katanya.

    Menurut dia, begitu juga dengan daerah irigasi teknis, justru semakin menguntungkan petani karena ketersediaan air untuk cadangan irigasi melimpah, tinggal bagaimana petani mengatur jaringan agar tidak menggenangi tanaman.

    Meski demikian, kata dia, petani tetap diimbau mewaspadai potensi penyakit yang menyerang tanaman pertanian, karena faktor kelembaban tanah yang tinggi karena curah hujan tersebut.

    “Sejauh ini untuk penyakit tanaman tidak ada, namun tetap waspada, dari dinas teman teman di lapangan juga waspada, jadi kita lebih intensif ke lapangan. Tapi tidak ada antisipasi, karena saat ini sektor pertanian aman-aman saja,” katanya.

    Dia juga berharap dengan adanya hujan di musim kemarau justru dimanfaatkan sebagian petani untuk melakukan percepatan tanam bila setelah panen, sehingga dari yang seharusnya membiarkan waktu lama setelah panen, kegiatan tanam di lahan yang sama dipercepat.

    “Jadi, petani yang ada di Bantul jangan sampai lahan itu nganggur, atau tanah itu tidak dimanfaatkan untuk tanaman. Harapan kami justru untuk tanaman pangan, mungkin padi maupun jagung. Jadi, sebetulnya ini menguntungkan petani tidak hanya di Bantul,” katanya.

    Pewarta: Hery Sidik
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Mendag gaungkan pentingnya diplomasi dan negosiasi proaktif di AECC

    Mendag gaungkan pentingnya diplomasi dan negosiasi proaktif di AECC

    Saya ingin menekankan betapa pentingnya diplomasi dan negosiasi proaktif untuk mengurangi sentimen negatif dan pengalihan perdagangan

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perdagangan (Mendag) RI Budi Santoso menekankan pentingnya diplomasi, negosiasi proaktif dan kesatuan ASEAN dalam menghadapi risiko yang meningkat pada ekonomi global saat menghadiri Pertemuan ke-25 Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN/MEA (ASEAN Economic Community Council/AECC) di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu.

    “Ekonomi global menghadapi risiko yang meningkat di tengah ketidakpastian kebijakan perdagangan,” kata Mendag Budi Santoso dalam keterangan di Jakarta, Minggu.

    “Saya ingin menekankan betapa pentingnya diplomasi dan negosiasi proaktif untuk mengurangi sentimen negatif dan pengalihan perdagangan (trade diversion), serta menjaga stabilitas ekonomi global,” lanjut Mendag.

    Ia menyampaikan ada dua catatan strategis kunci yang disimpulkan dari sejumlah diskusi produktif pada pertemuan-pertemuan tingkat kawasan, baik intra-ASEAN maupun ASEAN dengan negara mitra.

    Pertama, dari sisi hubungan dengan eksternal ASEAN, perlu ada pendekatan ganda yang menggabungkan diversifikasi mitra dagang dengan utilisasi berbagai perjanjian perdagangan bebas yang dimiliki ASEAN.

    Sementara itu, dari sisi internal ASEAN, perlu upaya memperdalam integrasi regional dengan mempercepat inisiatif prioritas, misalnya, ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA).

    Para Menteri Dewan MEA menyambut baik penyelesaian substansial pembaruan ASEAN Trade in Goods Agreement (ATIGA) dan ditargetkan dapat ditandatangani di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-47 ASEAN pada Oktober 2025.

    Pendalaman komitmen integrasi ASEAN diharapkan dapat meningkatkan perdagangan intra-ASEAN secara signifikan.

    Kedua, pentingnya memastikan kawasan ASEAN tetap produktif dan kompetitif. Hal ini sejalan dengan semangat kepemimpinan Malaysia tahun ini, yaitu “Inclusivity & Sustainability”.

    Menurut dia, ada risiko kesenjangan yang melebar seiring meningkatnya persaingan internal untuk mengambil peluang dari restrukturisasi rantai pasok global.

    “Sinergi, kolaborasi dan persatuan ASEAN sangat penting dalam menghadapi tantangan geo ekonomi saat ini dan masa depan. Hanya melalui kerja sama, kita dapat mengatasi tantangan multidimensi ini dan membuka jalan menuju ASEAN yang lebih tangguh dan makmur,” imbuh Budi.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menghadirkan listrik di balik bukit Bali Utara melalui PLTM

    Menghadirkan listrik di balik bukit Bali Utara melalui PLTM

    Buleleng (ANTARA) – Provinsi Bali semakin menunjukkan tekadnya untuk melakukan transisi menuju pemanfaatan energi baru terbarukan dan yang lebih bersih.

    Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) menjadi alternatif paling rasional di masyarakat perkotaan dan perdesaan.

    Sebab, tak ada risiko konflik ketika solar panel di pasang pada lahan pribadi atau perkantoran, tidak ada juga yang protes jika individu memanfaatkan sinar surya sebanyak-banyaknya.

    Namun begitu, Bali juga memiliki potensi energi baru terbarukan yakni pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTM) yang mampu menghasilkan energi listrik, tapi potensinya masih kurang dilirik.

    Padahal, utamanya di pedesaan, dengan sumber-sumber mata air melimpah dapat menjadi peluang berjalannya pembangkit listrik dari aliran air ini.

    Memang, untuk itu perlu perizinan, perhitungan dari segi ekonomi, letak yang harus dekat dengan sumber air, dan kemiringan strategis untuk memastikan air terus mengucur kencang. Hal ini butuh praktik-praktik nyata sebagai gambaran pengembangan PLTM di Pulau Dewata.

    Operator menunjukkan tempat menyimpan energi listrik sebelum dialirkan ke PLN di PLTM Panji Muara, Desa Sambangan, Buleleng, Minggu (25/5/2025). (ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari)

    Mengenal PLTM Panji Muara

    Di Bali Utara, tepatnya di perbukitan Desa Sambangan, Sukasada, Buleleng, telah berdiri pembangkit tenaga mikrohidro pertama di “Pulau Seribu Pura” yakni PLTM Panji Muara.

    Manajer PLTM Panji Muara Ervina Fitriani ketika ditemui di Buleleng menjelaskan bahwa kekayaan alam yang dimanfaatkan pada pembangkit ini adalah air, tepatnya aliran air sungai yang mampu menggerakkan mesin generator sehingga menghasilkan listrik.

    PLTM yang untuk mengunjunginya harus melewati hutan dan perbukitan serta menempuh waktu hampir tiga jam dari Kota Denpasar ini telah berdiri sejak 2016.

    Kala itu, Desa Sambangan tidak memiliki listrik. Kelompok-kelompok warga yang sebagian besar bermatapencaharian sebagai petani dan peternak memanfaatkan kincir air tradisional untuk mendapatkan listrik.

    Pendiri PLTM Panji Muara kemudian mendapat informasi potensi air sungai dari Tukad Tiyingtali yang dapat menjadi sumber pembangkit. Akhirnya riset dimulai.

    Manajemen mengurus segala jenis perizinan. Saat itu tak mudah bagi mereka menyelesaikan legalitas, pulang-pergi Jakarta Bali, berkoordinasi dengan pemerintah setempat, hingga mulai tahap pembangunan usai Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) terbit.

    Setelah itu baru berunding dengan PT PLN untuk menentukan harga listrik dari PLTM yang kini sekitar Rp1.100/kWh.

    Saat pembangunan tak mudah. Mereka harus menyusuri bukit dan hutan yang gelap untuk sampai di sumber air, membawa peralatan yang dibeli dari Austria, dan harus dibantu TNI saking sulitnya akses di sana.

    Perusahaan akhirnya membangun kolam utama sebagai penampungan air dengan kapasitas 850 meter kubik pada ketinggian 858,5 mdpl. Sebelum masuk penampungan, air sungai disaring sebanyak dua kali untuk memastikan tak ada sampah yang terbawa.

    Air tersebut kemudian dikucurkan ke pipa berdiameter 1.200 mm dengan panjang 526 meter pada posisi miring untuk memastikan gravitasi yang tinggi memindahkan air ke ruang pembangkit.

    Di ruang pembangkit, dua turbin generator berkapasitas 2.300 kW siap mengolah arus air menjadika listrik yang dikumpulkan di transformator utama berkapasitas 2×1.600 kVa, kemudian langsung disalurkan ke grid PLN.

    Air yang alirannya dimanfaatkan akan kembali dikeluarkan dari generator dan dialirkan ke sungai tanpa mengambil air sedikit pun. Bahkan, yang keluar adalah air bersih karena seluruh sampah tersaring dalam mesin.

    PLTM Panji Muara yang beroperasi 24 jam penuh ini saat kondisi debit air tinggi dapat menghasilkan daya optimal 23.000 kWh, namun sebaliknya jika kemarau akan menghasilkan daya yang sangat minim.

    Kondisi aliran air Tukad Tiyingtali yang akan mengalir ke pipa PLTM Panji Muara, Desa Sambangan, Buleleng, Minggu (25/5/2025). (ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari)

    Tantangan PLTM

    Meski potensial, bukan berarti tidak ada tantangan ketika menjalankan PLTM Panji Muara.

    Melihat bahan baku dari pembangkit ini adalah aliran air, maka kekeringan dan rendahnya laju air menjadi tantangan.

    Pada 2020 lalu misalnya, hampir setahun Tukad Tiyingtali mengalirkan air sangat sedikit, dan energi yang bisa dihasilkan hanya 420 kW.

    Anomali ini hampir saja membuat pengelola tidak bisa menghasilkan energi sama sekali, sebab generator paling minimum bisa digunakan jika energi yang dihasilkan 400 kW.

    Namun, atas kesabaran dan perubahan iklim yang menjadi lebih baik akhirnya debit sungai pulih dan pembangkit kembali bekerja normal hingga hari ini.

    Jauh sebelum mengalami tantangan iklim, tantangan geografis lebih dulu dirasakan. Desa di balik bukit yang gelap tanpa listrik ini harus dibangun PLTM terlebih dahulu.

    Membangun infrastruktur jalan adalah langkah pertama saat hendak membuat PLTM, sebab sumber air cenderung berada di bukit atau pegunungan yang belum banyak aksesnya.

    Untuk PLTM Panji Muara, ada tahap pembebasan lahan yang juga jadi tantangan. Lahan yang saat ini digunakan adalah tanah milik warga setempat, sehingga harus mengganti biaya pembebasan lahan.

    Respons warga

    Awalnya, reaksi masyarakat Desa Sambangan tidak menerima tentang adanya rencana pembangunan pembangkit listrik ini.

    Hal itu dibenarkan Dinas PUTR Buleleng. Masyarakat khawatir satu-satunya air untuk subak dan kehidupan sehari-hari mereka habis digunakan untuk pembangkit.

    Akhirnya proses edukasi dan sosialisasi selama setahun dilakukan hingga akhirnya masyarakat mengerti peran penting keberadaan pembangkit ini.

    Setelah pembangkit dibangun, PLN masuk ke desa dan menyalurkan listrik hingga ke pelosok.

    Komitmen pengelola dalam membangun desa juga tercermin dari perekrutan tenaga kerja. Saat ini 98 persen dari pekerja di PLTM Muara adalah pemuda desa.

    Aliran air bersih yang keluar dari generator juga kini dimanfaatkan untuk destinasi wisata berupa tempat pemandian.

    Salah seorang warga, Putu Mudita (29) membenarkan, banyak manfaat yang dirasakan sejak listrik PLN masuk desanya.

    Kini ia tak perlu lagi mengurus dinamo pada kincir air. Tarif listrik juga tidak begitu mahal jika dibandingkan mengelola pembangkit tradisional sendiri.

    Institute for Essential Services Reform (IESR) sebagai mitra pemerintah daerah mendata, setidaknya terdapat total 82,54 MW atau 31 lokasi lainnya yang berpotensi secara teknis untuk mengikuti jejak PLTM Panji Muara.

    Salah satu potensi itu adalah Tukad Ayung yang terdapat di Kabupaten Karangasem, yang alirannya digunakan untuk wisata air seperti arung jeram.

    Jika ingin menyusul keberhasilan PLTM Panji Muara yang mampu menghadirkan listrik bagi desa di balik bukit, maka sungai-sungai potensial perlu dikelola dengan baik. Dengan demikian, akan meningkatkan kapasitas dan bauran energi terbarukan sistem ketenagalistrikan di Bali.

    Editor: Slamet Hadi Purnomo
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bupati minta PLN terus perkuat sistem kelistrikan Mimika hingga ke 3T

    Bupati minta PLN terus perkuat sistem kelistrikan Mimika hingga ke 3T

    Listrik saat ini merupakan kebutuhan primer bagi masyarakat, sehingga sudah seharusnya penerangan hadir di pelosok daerah Kabupaten Mimika

    Jayapura (ANTARA) – Bupati Mimika Johannes Rettob meminta PT PLN (Persero) setempat agar terus memperkuat jaringan sistem kelistrikan hingga ke daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T) demi meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat

    “Listrik saat ini merupakan kebutuhan primer bagi masyarakat, sehingga sudah seharusnya penerangan hadir di pelosok daerah Kabupaten Mimika,” katanya dalam siaran pers di Jayapura, Minggu.

    Menurut Johannes, untuk itu percepatan pembangunan infrastruktur kelistrikan di wilayah Kabupaten Mimika sangat penting dilakukan.

    “Pada Kamis (22/5) kami telah melakukan pertemuan guna membahas percepatan pembangunan infrastruktur kelistrikan untuk itu saya minta OPD setempat memperkuat koordinasi dengan pihak PLN,” ujarnya.

    Dia menjelaskan, pihaknya memberikan apresiasi dan terima kasih karena PLN terus menghadirkan listrik hingga ke daerah-daerah pelosok.

    “Kami juga berharap agar ke depan kolaborasi dengan PLN dapat lebih erat sehingga bisa membantu masyarakat Mimika lebih sejahtera dan berdaya melalui layanan PLN yang andal dan merata,” katanya.

    Sementara itu, Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Timika, Parmonangan Andreas Sitorus mengatakan, selain menjaga keandalan, pihaknya akan terus memperkuat jaringan dan infrastruktur kelistrikan di tengah kebutuhan listrik masyarakat Kabupaten Mimika yang kian hari selalu mengalami peningkatan.

    “Beberapa hambatan terkait akses dan akomodasi yang sering menjadi kendala, tidak memadamkan semangat kami untuk terus memberikan pelayanan maksimal kepada seluruh masyarakat,” katanya.

    Menurut Parmonangan, kehadiran listrik saat ini menjadi elemen penting masyarakat dalam beraktivitas. Sehingga produk inovasi berupa unit mikro Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang terintegrasi dengan energy storage bernama SuperSUN juga turut dihadirkan sebagai salah satu solusi melistriki daerah yang sulit dijangkau.

    “Dalam upaya memperluas akses listrik, PLN menyampaikan adanya rencana penambahan kampung berlistrik seperti Agimuga, Kokonao, dan Potowai Buru, termasuk peningkatan jam nyala listrik di wilayah yang belum teraliri 24 jam penuh,” ujarnya.

    Pewarta: Qadri Pratiwi
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Disbudpar: Perbaikan infrastruktur kejar target 2,5 juta wisatawan

    Disbudpar: Perbaikan infrastruktur kejar target 2,5 juta wisatawan

    Kami mencatat destinasi wisata alam menjadi pilihan utama wisatawan untuk datang ke Cianjur seperti Kebun Raya Cibodas, Taman Bunga Nusantara, Situs Gunung Padang, pantai selatan Cianjur dan puluhan air terjun yang memiliki keindahan tersendiri

    Cianjur (ANTARA) – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, bersama dinas terkait di Pemkab Cianjur, menggencarkan perbaikan infrastrukur jalan menuju destinasi wisata alam di Cianjur, guna mengejar target 2,5 juta wisatawan pada 2025.

    Kepala Disbudpar Cianjur Asep Suparman di Cianjur, Minggu, mengatakan, pihaknya terus menggencarkan promosi dan inovasi guna meningkatkan angka kunjungan wisatawan ke berbagai destinasi wisata yang ada di Cianjur mulai dari utara hingga selatan.

    “Kami mencatat destinasi wisata alam menjadi pilihan utama wisatawan untuk datang ke Cianjur seperti Kebun Raya Cibodas, Taman Bunga Nusantara, Situs Gunung Padang, pantai selatan Cianjur dan puluhan air terjun yang memiliki keindahan tersendiri,” katanya.

    Sehingga untuk meningkatkan angka kunjungan terutama saat libur panjang akhir pekan ke sejumlah destinasi wisata yang ada, pihaknya bersama Dinas PUTR Cianjur, melakukan perbaikan dan pembangunan jalan baik sebagai penunjang agar memudahkan wisatawan untuk sampai.

    Bahkan evaluasi di sejumlah destinasi wisata yang ada kerap dilakukan bersama dinas terkait, dimana rata-rata masalah infrastruktur yang banyak dikeluhkan wisatawan, sehingga sulit dilalui dan memakan waktu cukup lama untuk sampai ke destinasi wisata.

    “Tahun ini, ruas jalan menuju destinasi wisata dipastikan dalam kondisi baik, sehingga dapat meningkatkan angka kunjungan seperti ke Curug Citambur di Kecamatan Pasirkuda, Curug Ngebul di Kecamatan Pagelaran dan sejumlah curug lainnya di Kecamatan Naringgul,” katanya.

    Pihaknya optimistis angka 2,5 juta wisatawan yang berlibur ke berbagai destinasi wisata di Cianjur dapat tercapai karena sarana dan prasarana penunjang termasuk jalan akan terus diperbaiki terkoneksi langsung ke jalan provinsi dan nasional.

    Bahkan angka kunjungan diperkirakan akan terus meningkat setelah jalan tol Sukabumi-Cianjur-Padalarang terlaksana pada 2025, sehingga wisatawan dari berbagai daerah akan mudah untuk sampai ke Cianjur.

    “Gubernur Jabar sudah menyebutkan tahun ini akan ada jalan tol baru di Jabar, sehingga besar harapan kami jalan tol yang menghubungkan Cianjur dengan daerah lain dapat terwujud, sehingga dapat mendongkrak angka kunjungan wisatawan,” katanya.

    Pewarta: Ahmad Fikri
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025