Category: Antaranews.com Ekonomi

  • DPR RI dukung pemerintah bila terapkan efisiensi anggaran pada 2026

    DPR RI dukung pemerintah bila terapkan efisiensi anggaran pada 2026

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan bahwa institusinya mendukung pemerintah bila menerapkan kebijakan efisiensi anggaran pada 2026.

    “Efisiensi anggaran selama itu memang baik untuk rakyat, DPR RI tentu saja akan mendukung,” ujar Puan saat memberikan keterangan usai bertemu Perdana Menteri (PM) Li Qiang di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu.

    Walaupun demikian, dia mengatakan bahwa DPR RI akan melihat postur anggaran pada 2026, dan memastikan hal tersebut banyak dipakai untuk kesejahteraan rakyat.

    Sementara itu, terkait target pertumbuhan ekonomi yang disampaikan pemerintah dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) 2026, yakni pada rentang 5,2-5,8 persen, dia memandang bahwa DPR RI akan membahasnya dengan Kementerian Keuangan.

    “Pada minggu depan pandangan fraksi, kemudian nanti pemerintah akan memberikan jawabannya kembali terkait dengan pandangan dari semua fraksi,” katanya.

    Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberi sinyal kebijakan efisiensi anggaran akan berlanjut pada tahun anggaran 2026.

    “Kami masih akan terus memonitor berbagai langkah-langkah efisiensi, dan tentu nanti penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026 menggunakan seluruh evaluasi tahun ini yang sudah dilakukan,” kata Sri Mulyani kepada jurnalis usai Rapat Paripurna DPR RI Ke-18 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (20/5).

    Sementara pada rapat itu, Sri Mulyani menyampaikan target pemerintah yang tercantum pada KEM PPKF 2026.

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sumut yakini jumlah wisman akan meningkat tahun ini

    Sumut yakini jumlah wisman akan meningkat tahun ini

    Medan (ANTARA) – Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) meyakini jumlah wisatawan mancanegara (wisman) akan meningkat tahun in, karena dalam kuartal pertama 2025 su terjadi kenaikan 15,52 persen dibandingkan periode sama tahun 2024.

    “Jumlah kunjungan wisman sebanyak 54.772 kunjungan pada Januari – Maret 2024 menjadi sebanyak 63.274 kunjungan periode yang sama pada 2025,” ucap Plt Kepala Disbudparekraf Sumut Dikky Anugerah di Medan, Ahad.

    Ia mengatakan jumlah wisman berkunjung ke Sumatera Utara melalui tiga pintu masuk padaMaret 2025 tercatat 17.155 orang,

    Adapun jumlah penumpang pesawat udara datang dari luar negeri di Januari – Maret 2025 tercatat 320.274 orang atau mengalami kenaikan sekitar 17,88 persen.

    “Jumlah penumpang tersebut naik dibanding periode yang sama pada 2024 sebanyak 271.703 orang. Hal ini terjadi berkat sinergi antarinstansi terkait,” tutur Dikky.

    Pihaknya mengatakan, jumlah wisman ini akan terus bertambah seiring beroperasinya penerbangan rute baru dari Phuket- Medan pulang pergi mulai 27 Juni 2025.

    “Kami harap penerbangan langsung ini dapat mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara, khususnya ke destinasi unggulan Danau Toba,” katanya.

    Pewarta: Muhammad Said
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Balai Kemenperin olah limbah daun nanas jadi bahan baku industri

    Balai Kemenperin olah limbah daun nanas jadi bahan baku industri

    Jakarta (ANTARA) – Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BBSPJI) Tekstil Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengolah limbah daun nanas menjadi serat daun atau leaf fiber yang bisa digunakan sebagai bahan baku di industri fesyen maupun nontekstil.

    “Leaf fiber ini adalah serat yang diambil dari bagian daun tumbuhan dan memiliki keunggulan karakteristik yang beragam. Serat daun ini semakin banyak diminati, baik untuk memenuhi kebutuhan sektor industri fesyen maupun industri non-tekstil,” kata Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Andi Rizaldi di Jakarta, Minggu.

    Menurut Kepala BSKJI, pertumbuhan pasar terhadap serat daun didorong oleh meningkatnya preferensi konsumen terhadap produk yang ramah lingkungan.

    Merujuk pada laporan Dataintelo, pasar global kain serat daun untuk pakaian bernilai sekitar 1,2 miliar dolar AS pada tahun 2023, dan diproyeksikan naik mencapai 2,8 miliar dolar AS pada tahun 2032.

    Dengan meningkatnya kesadaran tentang isu industri berkelanjutan, lanjut Andi, serat daun ini menawarkan solusi yang menjanjikan baik dari segi bahan baku yang mudah terurai serta pemanfaatan limbah yang berlimpah dari aktivitas industri perkebunan.

    “Solusinya menyentuh beberapa aspek. Pertama, menjadi komoditas serat alam alternatif yang bisa digunakan sebagai bahan baku yang ramah lingkungan dan mudah terurai. Kedua, mengurangi polusi udara,” ujar dia.

    Alih-alih membakar sisa daun setelah panen nanas, para petani kini dapat mengolahnya menjadi produk turunan dengan nilai harga yang jual cukup tinggi.

    “Ini akan menjadi aspek yang ketiga, yakni penciptaan green jobs di area-area lumbung serat Indonesia,” katanya lagi.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kadin target bangun 1.000 dapur MBG, ajak pengusaha China ikut serta

    Kadin target bangun 1.000 dapur MBG, ajak pengusaha China ikut serta

    Jakarta (ANTARA) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menargetkan membangun 1.000 dapur makan bergizi gratis (MBG) di bawah program MBG Gotong Royong di luar dari dapur-dapur MBG yang dibuat oleh pemerintah.

    Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu, menjelaskan pihaknya melalui Kadin China menawarkan pengusaha-pengusaha China untuk ikut berinvestasi dalam proyek pembangunan 1.000 dapur MBG itu.

    “Mereka banyak sekali ingin partisipasi. Ada yang ingin di CSR-nya saja. Kebetulan, mereka memperhatikan Kadin itu punya MBG Gotong Royong. Apa itu? Istilahnya MBG as a service. Jadi, artinya, (investor) bisa beli paketan (investasi, red.),” kata Anindya saat ditemui selepas acara kunjungan resmi Perdana Menteri (PM) China Li Qiang di Istana Merdeka, Minggu.

    Anindya kemudian melanjutkan Kadin Indonesia saat ini membangun beberapa dapur MBG sebagai proyek awal (pilot project) dari 1.000 dapur MBG itu. Jumlah dapur yang dibuat Kadin Indonesia ada 16 unit, sementara di daerah ada sekitar beberapa ratus.

    “Nah, dari sini, mereka (investor, red.) bisa berkontribusi dari misalnya dapurnya sendiri sebagai CSR, karena sudah ada paketnya. Apakah itu Rp2 miliaran, atau bagaimana,” kata Anindya.

    Dia melanjutkan para calon investor itu juga dapat berkontribusi dari pasokan protein ataupun karbohidrat yang menjadi menu-menu wajib makan bergizi gratis.

    “Tetapi bukan saja memasok, impor seperti biasa, tetapi juga membuat pertaniannya sendiri, agrikulturnya sendiri. Dan yang terakhir, saya lihat juga ya mereka ingin fokus juga untuk membantu supaya logistiknya lebih baik,” sambung Anindya.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi/Fathur Rochman
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kadin dorong penguatan investasi lewat BRI pacu ekonomi 8 persen

    Kadin dorong penguatan investasi lewat BRI pacu ekonomi 8 persen

    Jakarta (ANTARA) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendorong penguatan investasi berkelanjutan melalui Belt and Road Initiative (BRI) untuk menciptakan masa depan yang lebih inklusif dan berkelanjutan, serta mewujudkan pertumbuhan ekonomi di atas 8 persen.

    “Tujuan kita sangat jelas, yakni membuka jalan menuju pembangunan berkelanjutan melalui investasi infrastruktur yang berani, memastikan masa depan yang lebih cerah dan inklusif untuk semua,” ujar Wakil Ketua Umum Bidang Infrastruktur Kadin Indonesia, Rico Rustombi dalam acara Business Summit on Belt and Road Infrastructure Investment di Jakarta, Minggu.

    Dikatakan dia, Indonesia melalui peran aktifnya dalam BRI berada di posisi strategis untuk tidak hanya meraih manfaat dari perdagangan dan investasi global, tetapi juga untuk membagikan kekuatan uniknya kepada dunia.

    “Kita adalah bangsa yang memadukan tradisi dan inovasi. Kemampuan kita untuk menyelaraskan kebijakan ekonomi progresif dengan pelestarian budaya dan lingkungan akan menjadi dasar kesuksesan,” ujarnya.

    Ia menyatakan lewat BRI itu, Indonesia bisa menarik lebih banyak investor dari China yang tak hanya memacu investasi, namun turut mempermudah untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi di atas 8 persen.

    Menurutnya, Kadin telah menginisiasi diskusi dengan seluruh BRI yang mencakup sektor energi terbarukan, pengembangan modal manusia, teknologi termasuk kecerdasan buatan (AI), serta pengembangan alat kesehatan.

    Ia menambahkan, lewat BRI pihaknya berharap dapat memperkuat keterlibatan sektor usaha Indonesia dengan mitra pengusaha China.

    “Ada beberapa dunia usaha Kadin yang sudah berhasil menjalin kerja sama investasi berbasis Environmental Sustainability Goals (ESG). Ini mengacu kepada Sustainable Development Goals (SDGs),” kata Rico.

    Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memperkuat kerja sama dengan World Economic Forum (WEF) untuk turut membantu menyukseskan program yang dijalankan Pemerintah seperti transisi energi berkelanjutan dan makan bergizi gratis (MBG).

    “Kerja samanya tentu mulai dengan kolaborasi dari pertukaran ilmu karena mereka merupakan sebuah think tank yang besar dan mempunyai jaringan dunia sudah hampir 50 tahun. Yang kedua adalah isu-isu spesifik,” kata Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya (Anin) Bakrie dalam acara World Economic Forum CEO Dinner di Jakarta, Jumat (23/5).

    Untuk teknis kerja sama MBG dengan WEF, kata dia, akan dibahas secara perinci melalui tim teknis yang dibentuk.

    Anin menyatakan bahwa pertemuan dengan WEF tersebut merupakan salah satu bukti upaya Kadin untuk memperluas jaringan dengan investor global sehingga bisa membawa kemajuan ke industri domestik.

    “Ini suatu contoh bahwa apa yang kami lakukan untuk menjalin hubungan baik ke dunia bisa membawa manfaat untuk industri lokal. Pada dasarnya Kadin ingin selalu bersama Pemerintah,” katanya lagi.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Azis Kurmala
    Copyright © ANTARA 2025

  • UNGC luncurkan pernyataan bersama platform aksi percepat capaian SDG

    UNGC luncurkan pernyataan bersama platform aksi percepat capaian SDG

    Jakarta (ANTARA) – Pakta Global Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Global Compact/UNGC) meluncurkan pernyataan bersama platform aksi “Infrastruktur Berkelanjutan untuk ‘Belt and Road Initiative’ (BRI) guna mempercepat pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)” antara Indonesia dan China.

    Peluncuran itu dilakukan dalam forum bisnis internasional “Inaugural Global Business Summit on Belt and Road Infrastructure Investment for Better Business Better World and Sustainable Development Goals” yang diselenggarakan oleh Tri Hita Karana Forum Sustainable Development di Jakarta, Minggu.

    “Belt and Road Initiative” (BRI) adalah proyek infrastruktur China yang bertujuan untuk meningkatkan perdagangan dan konektivitas dengan meningkatkan infrastruktur, termasuk jalan, rek kereta api, pelabuhan dan telekomunikasi di seluruh Asia, Eropa dan Afrika.

    Pernyataan tersebut mengatakan bahwa mereka akan terus mendorong para pelaku bisnis di seluruh dunia untuk menanggapi seruan yang disampaikan dalam “Joint Committee of the Leaders Roundtable, the Second Belt and Road Forward for International Cooperation” yang diadopsi di Beijing pada 27 April 2019.

    “Seruan ini menekankan bahwa semua pelaku pasar dalam kerja sama BRI harus memenuhi tanggung jawab sosial perusahaan mereka dan mengikuti prinsip-prinsip United Nations Global Compact,” mengutip pernyataan bersama tersebut.

    UNGC meyakini bahwa 10 prinsip UNGC memberikan panduan penting bagi para pelaku bisnis untuk mengintegrasikan tanggung jawab sosial ke dalam proyek-proyek infrastruktur BRI dan mendorong pertumbuhan ekonomi global yang hijau, inklusif, dan adil.

    Selanjutnya, pernyataan itu sepenuhnya mendukung dan mendorong para pelaku bisnis di seluruh dunia untuk berpartisipasi aktif dalam proyek-proyek infrastruktur BRI dalam kerja sama, melampaui batas-batas negara, memperkuat kemitraan, dan bersama membangun infrastruktur yang hijau, inklusif dan berkelanjutan.

    “Melalui inisiatif Infrastruktur Berkelanjutan untuk BRI guna mempercepat platform Aksi SDGs, kami berkomitmen untuk membina kolaborasi yang lebih mendalam di seluruh komunitas bisnis global dalam infrastruktur berkelanjutan dan mempercepat realisasi SDGs untuk kesejahteraan seluruh umat manusia,” menurut pernyataan tersebut.

    Pewarta: Cindy Frishanti Octavia
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menko Airlangga sebut diskon tarif listrik 50 persen berlaku 5 Juni

    Menko Airlangga sebut diskon tarif listrik 50 persen berlaku 5 Juni

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan diskon tarif listrik sebesar 50 persen bagi para pelanggan mulai berlaku pada 5 Juni 2025.

    Namun, Airlangga mengatakan bahwa pemerintah akan mengkaji lebih lanjut pengenaan diskon tarif listrik tersebut.

    “Tanggal 5 Juni akan diberlakukan dan akan dirapatkan kembali, dan itu di bawah 1.300 KWh,” kata Airlangga menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu.

    Pada kesempatan terpisah, Menko Airlangga mengumumkan pemerintah memberikan insentif berupa diskon tarif listrik sebesar 50 persen untuk periode Juni–Juli 2025.

    Insentif itu, yang diyakini dapat menjadi stimulus ekonomi nasional, diberikan kepada kurang lebih 79,3 juta pelanggan rumah tangga dengan daya listrik di bawah 1.300 VA.

    “Stimulus ini diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di kuartal dua. Jadi, momentum ini kita manfaatkan untuk membuat beberapa program. Nah, ini beberapa program yang disiapkan tentunya untuk mendorong pertumbuhan melalui apa yang bisa ditingkatkan melalui konsumsi,” kata Airlangga di Jakarta, Sabtu (24/5).

    Selain diskon tarif listrik, pemerintah juga menyiapkan lima stimulus lainnya, yaitu pertama, diskon transportasi umum yang mencakup diskon tiket kereta api, diskon tiket pesawat, serta diskon tarif angkutan laut selama masa libur sekolah.

    Kedua, pemerintah berencana memberi potongan tarif tol dengan target sekitar 110 juta pengendara dan kebijakan itu dijadwalkan berlaku pada Juni–Juli 2025.

    Ketiga, Airlangga menyampaikan pemerintah menambah alokasi bantuan sosial berupa kartu sembako dan bantuan pangan dengan target 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) untuk bulan Juni–Juli 2025.

    Keempat, pemerintah menyiapkan penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta atau UMP, serta guru honorer.

    Terakhir, stimulus kelima, pemerintah berencana memperpanjang program diskon iuran jaminan kecelakaan kerja (JKK) bagi pekerja di sektor padat karya.

    Enam stimulus dari pemerintah itu masih dalam tahap finalisasi dan rencananya diluncurkan pada 5 Juni 2025.

    Airlangga berharap insentif yang diberikan pemerintah itu dapat mendongkrak konsumsi masyarakat, yang juga berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi nasional.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi/Fathur Rochman
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Investasi asing sektor hunian IKN skema KPBU masuk Rp12,3 triliun

    Investasi asing sektor hunian IKN skema KPBU masuk Rp12,3 triliun

    Penajam Paser Utara (ANTARA) – Investasi asing sektor pembangunan hunian berupa rumah susun Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, melalui skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) telah masuk mencapai sekitar Rp12,3 triliun.

    “Partisipasi aktif investor internasional ini jadi tanda kepercayaan global,” ujar Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono saat ditanya mengenai perkembangan investasi pembangunan IKN di Sepaku, Penajam Paser Utara, Minggu.

    Menurut dia, potensi pembangunan infrastruktur di Indonesia serta efektivitas skema KPBU menjadi sebuah model pembiayaan alternatif yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan.

    “Masuknya konsorsium negara-negara mitra bukti nyata kepercayaan dunia internasional terhadap pembangunan IKN,” ujarnya.

    ia mengatakan, gambaran tersebut menunjukkan bahwa strategi pembiayaan pembangunan melalui skema KPBU telah mendapatkan respons positif dari pasar global.

    Saat ini kembali masuk konsorsium investor dari Amerika Serikat dan Korea Selatan, jelas dia, turut bergabung sebagai pemrakarsa proyek KPBU untuk pembangunan rumah susun di IKN.

    Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • BTN Syariah dan IsDB jajaki kerja sama skema pembiayaan rumah

    BTN Syariah dan IsDB jajaki kerja sama skema pembiayaan rumah

    Berbagai akad pembiayaan seperti Musyarakah Mutanaqisah, Murabahah dan Istishna tersedia untuk permudah masyarakat memiliki rumah

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk (BTN) melalui BTN Syariah bersama Pemerintah Indonesia telah berdiskusi dengan Islamic Development Bank (IsDB) guna menjajaki kerja sama mengenai skema pembiayaan inovatif untuk penyediaan perumahan layak dan terjangkau.

    Pertemuan tersebut berlangsung di sela-sela rangkaian Annual Meeting IsDB 2025 di Aljir, Aljazair. Dalam pertemuan tersebut, Direktur Keuangan dan Strategi BTN Nofry Rony Poetra bersama Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah dan Kepala Badan Pengelola Dana Haji (BPKH) Fadlul Irmansyah berdiskusi dengan Presiden IsDB Group Muhammad Sulaiman Al Jasser.

    “BTN Syariah siap untuk bekerja sama dengan IsDB maupun investor global lainnya untuk mendukung program pembangunan perumahan nasional yang diusung pemerintah,” kata Nofry melalui keterangan resminya di Jakarta, Minggu.

    Nofry menyampaikan bahwa BTN, sebagai bank dengan keahlian pembiayaan di sektor perumahan, memiliki berbagai skema pembiayaan berbasis syariah yang dapat disinergikan dengan dukungan dari IsDB.

    Tidak menutup kemungkinan, BTN dapat bermitra dengan IsDB untuk pelaksanaan proyek percontohan (pilot project) di beberapa wilayah prioritas.

    “BTN memiliki unit usaha syariah (UUS) yakni BTN Syariah yang turut menjadi akselerator bersama induknya dalam menyediakan pembiayaan untuk rumah bersubsidi,” katanya.

    “Berbagai akad pembiayaan syariah seperti Musyarakah Mutanaqisah, Murabahah dan Istishna tersedia untuk mempermudah masyarakat memiliki rumah impian dengan kepastian angsuran,” lanjutnya.

    Pada kesempatan yang sama, Wamen PKP Fahri Hamzah mengatakan bahwa Indonesia membutuhkan pembiayaan kreatif dan berkelanjutan untuk dapat mencapai target pembangunan perumahan nasional dan mengurangi backlog perumahan, terutama untuk segmen masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

    Menurut Wamen PKP, IsDB memiliki peran penting dalam memberikan dukungan teknis dan pembiayaan syariah yang sejalan dengan prinsip keberlanjutan dan keadilan sosial.

    Sementara itu, Presiden IsDB Group Muhammad Sulaiman Al Jasser menyambut baik terhadap komitmen dan inisiatif pemerintah Indonesia.

    Ia juga menyatakan ketertarikannya untuk mendalami lebih lanjut model pembiayaan perumahan yang sedang dikembangkan Indonesia, khususnya yang melibatkan kolaborasi antar lembaga nasional seperti BTN dan BPKH.

    Dalam pertemuan di Aljir, BTN juga bertemu dengan para delegasi Islamic Corporation for the Development of the Private Sector (ICD) dan Islamic Corporation for the Insurance of Investment and Export Credit (ICIEC) yang juga merupakan bagian dari IsDB untuk membahas kemungkinan kerja sama terkait kebutuhan likuiditas untuk program pembangunan perumahan nasional.

    Menurut BTN, ketersediaan likuiditas yang mencukupi dan berkelanjutan menjadi hal krusial bagi BTN bersama unit usaha syariahnya untuk dapat memberikan dukungan pembiayaan kepada sektor perumahan dalam skala besar.

    Dengan adanya potensi dukungan pendanaan dari lembaga internasional berbasis syariah seperti ICD dan ICIEC, menurut perseroan, pintu akan terbuka lebih lebar bagi BTN Syariah untuk menarik pendanaan dari sumber-sumber lainnya seperti penerbitan sukuk global (Islamic bonds) ataupun sekuritisasi aset berbasis syariah (Sharia Asset-Backed Securities).

    Adapun BTN Syariah dalam waktu dekat unit ini akan menjadi bank umum syariah (BUS) setelah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan penyapihan (spin-off) dari induknya.

    Dengan menjadi BUS, BTN Syariah akan memiliki kapasitas lebih besar dalam menyerap pendanaan dan menyalurkannya sebagai pembiayaan untuk perumahan dengan skema syariah.

    Selama 20 tahun terakhir, BTN Syariah telah menunjukkan kinerja yang pesat seiring dengan peningkatan kebutuhan hunian layak dan terjangkau di Indonesia.

    Berdasarkan pertumbuhan rerata per tahun (compound annual growth rate/CAGR), pembiayaan BTN Syariah bertumbuh rata-rata per tahunnya sebesar 21,31 persen.

    Hingga kuartal I 2025, BTN Syariah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp46,3 triliun atau bertumbuh 18,2 persen year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menko Airlangga: MoU RI-China untuk kawasan industri di Batang dan Bintan

    Menko Airlangga: MoU RI-China untuk kawasan industri di Batang dan Bintan

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan nota kesepahaman yang ditandatangani Pemerintah Indonesia dan Pemerintah China di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, terkait kemitraan kawasan industri Indonesia, khususnya di Batang, Jawa Tengah, dan Bintan, Kepulauan Riau.

    Nota kesepahaman (MoU) kerja sama yang diteken Menko Airlangga, mewakili Pemerintah Indonesia, dan perwakilan dari Kementerian Perdagangan China serta Pemerintah Provinsi Fujian berisi komitmen untuk memperpanjang kerja sama kawasan industri dua negara (TCTP).

    “Two Countries, Twin Parks (TCTP) yang kami jadwalkan itu di Batang, yang luasnya 500 hektare, dan didorong untuk menjadi Sichuan-nya Indonesia. Kemudian, ada lagi di Bintan, di industrial estate di Bintan. Kemudian, yang di China-nya itu di Provinsi Fujian. Jadi, itu ada tiga parks (kawasan industri, red) yang dikerjasamakan,” kata Menko Airlangga menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu.

    Upacara penandatanganan MoU itu berlangsung dalam rangkaian kunjungan resmi Perdana Menteri China Li Qiang di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu. Prosesi penandatanganan MoU tersebut disaksikan Presiden Prabowo dan PM Li.

    TCTP merupakan inisiatif yang digagas Pemerintah China untuk menghubungkan kawasan industri China dengan kawasan industri negara-negara mitra, termasuk Indonesia.

    Bagi Indonesia, Airlangga menjelaskan, kerja sama itu diharapkan mendatangkan investasi.

    “Tentu investasi akan masuk, dan juga ada komitmen untuk memperkuat supply chain (rantai pasok, red) kedua negara,” kata Airlangga.

    Ia melanjutkan untuk kerja sama di Batang, nilai investasinya minimal 3 miliar dolar AS. Sementara untuk di Bintan, nilai investasinya masih dalam pembahasan.

    “Dalam teknis MoU kami sudah bahas juga berapa kira-kira yang bisa dipekerjakan. Di Batang, harapannya lebih dari 100.000 orang bisa dipekerjakan di sana,” imbuhnya.

    Presiden Prabowo dan PM Li Qiang menyaksikan penandatanganan empat MoU dan delapan dokumen kerja sama antara Indonesia dan China.

    Sebanyak empat MoU yang diteken di hadapan Presiden Prabowo dan PM Li mencakup MoU mengenai pembentukan kerangka kerja sama untuk mendorong transaksi bilateral dalam mata uang lokal antara Bank Indonesia dan People’s Bank of China.

    Kemudian MoU mengenai kerja sama dalam kebijakan pembangunan ekonomi antara Dewan Ekonomi Nasional dan Komisi Pembangunan Nasional dan Reformasi China, MoU mengenai penguatan kerja sama ekonomi bidang industri dan rantai pasok antara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI dan Kementerian Perdagangan China.

    Terakhir, MoU mengenai kerja sama Two Countries, Two Parks antara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dengan Kementerian Perdagangan China dan Pemerintah Provinsi Fujian.

    Sementara itu, delapan dokumen kerja sama yang diteken Indonesia dan China di Istana Merdeka hari ini mencakup kerja sama bidang pariwisata, kerja sama ekspor pertanian, pengobatan tradisional, pencegahan dan pengendalian TBC, kerja sama investasi Danantara dengan China Investment Corporation, kerja sama strategi bisnis antara Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dengan Kadin China untuk Indonesia.

    Dua kerja sama lainnya, yaitu kerja sama antara Perum LKBN ANTARA, yang merupakan Kantor Berita Indonesia, dengan Xinhua News Agency, Kantor Berita China. Kemudian, kerja sama antara ANTARA dengan China Media Group.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025