Category: Antaranews.com Ekonomi

  • Wamenperin: Specialty Indonesia 2025 promosikan produk Mamin premium

    Wamenperin: Specialty Indonesia 2025 promosikan produk Mamin premium

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza menyatakan ajang Specialty Indonesia 2025 menjadi ajang strategis untuk mempromosikan produk makanan dan minuman premium karya industri nasional kepada pasar domestik dan global.

    “Ini bagian dari usaha Kementerian Perindustrian dan seluruh para pelaku usaha meningkatkan daya saing produk dalam negeri, mengenalkan produk dalam negeri yang kualitasnya tidak bisa diragukan lagi bisa bersaing dengan produk dari negara-negara luar yang sejenis,” kata Faisol dalam Pre-Event Specialty Indonesia 2025 di Jakarta, Kamis.

    Kementerian Perindustrian proaktif mengakselerasi pengembangan industri makanan dan minuman (mamin) dalam negeri sebagai salah satu sektor strategis penopang pertumbuhan ekonomi nasional.

    Faisol menyatakan, perlunya pengoptimalan produk hilir susu untuk mengurangi jumlah impornya, sehingga Kemenperin fokus pada pengembangan industri domestik melalui inovasi produk fermentasi, pangan fungsional, dan diversifikasi sumber susu.

    Sebagai salah satu langkah akselerasi untuk mencapai sasaran tersebut, Kemenperin akan menyelenggarakan kegiatan Specialty Indonesia 2025 pada tanggal 4–8 Agustus 2025 di Gedung Kemenperin, Jakarta.

    Specialty Indonesia 2025 ini menjadi momentum strategis untuk semakin memperkenalkan produk-produk premium industri mamin seperti kopi, teh, kakao, dan olahan buah terbaik yang telah dikurasi.

    “Istilah specialty merujuk pada produk berkualitas terbaik dengan standar khusus yang mencakup aroma, rasa, hingga proses produksi yang berkelanjutan dan menggunakan teknologi terkini,” jelasnya.

    Apalagi, tren global mengarah pada produk premium dan sustainable. Hal ini membuat Indonesia punya peluang besar untuk menjadi pemain utama dalam kategori specialty berkat kekayaan hayati di dalam negeri.

    Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza (kedua kanan) memberi memberi keterangan kepada awak media di sela Pre-Event Specialty Indonesia 2025 di Jakarta, Kamis (3/7/2025). ANTARA/Harianto

    Kemenperin secara resmi telah membuka pendaftaran bagi calon peserta pameran, business matching, dan kompetisi yang akan berlangsung selama Specialty Indonesia 2025.

    “Kami mengundang seluruh pelaku industri, potential buyer, dan masyarakat luas untuk berpartisipasi. Bersama-sama kita dorong pertumbuhan industri makanan dan minuman Indonesia agar semakin berdaya saing di pasar global,” tegas Faisol.

    Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Putu Juli Ardika menyampaikan sebelumnya menyelenggarakan kegiatan Specialty Indonesia 2024 dihadiri duta besar, perwakilan negara sahabat, kementerian, asosiasi industri, pengguna, serta menarik lebih dari 5.000 pengunjung.

    Kegiatan tersebut diikuti 42 exhibitor dan dimeriahkan oleh side events seperti Arummi Barista Challenge, Manual Brew Throwdown Competition, serta Bean to Bar Competition yang mendapat respons positif dari para pelaku industri.

    Berdasarkan evaluasi kegiatan tahun lalu, lanjutnya, Direktorat Jenderal Industri Agro akan kembali melaksanakan kegiatan Specialty Indonesia pada tahun 2025.

    Kegiatan itu akan terdiri dari beberapa agenda, antara lain pameran, business matching, talk show, workshop, dan kompetisi.

    Ia menambahkan hal itu juga merupakan wujud dari komitmen Kemenperin dalam melakukan substitusi impor, penguasaan pasar dalam negeri, pengembangan potensi ekspor serta mendorong perkembangan produk specialty.

    “Dengan cara mempertemukan pelaku usaha dengan potential buyer, serta menarik minat masyarakat luas melalui side events yang disesuaikan dengan kondisi dan selera konsumen saat ini,” kata Putu.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BKPM susun revisi aturan untuk sederhanakan perizinan berbasis risiko

    BKPM susun revisi aturan untuk sederhanakan perizinan berbasis risiko

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mulai menyusun Rancangan Perubahan Peraturan BKPM Nomor 3, 4, dan 5 Tahun 2021 guna membangun iklim usaha yang kondusif dan ramai investasi.

    Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM Todotua Pasaribu mengatakan penyempurnaan tiga peraturan ini akan menjadi fondasi reformasi perizinan perusahaan berbasis resiko melalui penyederhanaan prosedur penguatan sistem Online Single Submission (OSS) dan peningkatan kepastian hukum.

    “Konsultasi publik hari ini diselenggarakan dengan tujuan strategis menyerap masukan yang konstruktif dari para pelaku pemangku kepentingan baik kementerian/lembaga, daerah, kemudian asosiasi usaha, pelaku UMKM, maupun Investor terhadap Rancangan Perubahan Peraturan BKPM Nomor 3, 4, dan 5 Tahun 2021,” ujar Todotua usai membuka konsultasi publik di kantor BKPM, Jakarta, Kamis.

    Todotua menyampaikan bahwa revisi terkait tiga peraturan tersebut perlu dilakukan dalam rangka mempercepat, mempermudah dan memberikan kepastian dalam perizinan berusaha.

    Menurutnya, masukan dari berbagai pemangku kepentingan sangat dibutuhkan untuk menyempurnakan kebijakan yang sudah ada.

    “Tentunya ada konsep yang Kementerian kami sudah siapkan,” katanya.

    Penyempurnaan Peraturan BPKM Nomor 3,4 dan 5 juga bertujuan untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen.

    Ia menyebut, BKPM menemukan angka unrealisasi investasi menembus angka Rp1.500 triliun, yang disebabkan oleh persoalan perizinan. Oleh karena itu, pemerintah melakukan terobosan untuk mereformasi birokrasi yang berbelit-belit.

    “Persoalan-persoalan seperti ini, perizinan iklim investasi yang tidak kondusif, kebijakan tumpang tindih dan lain-lain, memang harus menjadi catatan dan refleksi kita bersama-sama,” imbuhnya.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BJB Syariah terbitkan sukuk tawarkan imbal hasil sampai 9 persen

    BJB Syariah terbitkan sukuk tawarkan imbal hasil sampai 9 persen

    Jakarta (ANTARA) – Bank BJB Syariah selaku anak usaha PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) resmi mencatatkan Sukuk Wakalah bi al-Istitsmar Subordinasi I Tahun 2025 dengan total senilai Rp300 miliar.

    Sukuk yang diterbitkan terbagi dua seri, di antaranya Seri A sebesar Rp240 miliar dengan tenor 5 tahun dan imbal hasil sebesar 8,70 persen per tahun, serta Seri B sebesar Rp60 miliar dengan tenor 7 tahun dan imbal hasil sebesar 9,00 persen per tahun.

    Direktur Utama Bank BJB Syariah Arief Setyahadi di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis, mengatakan pencatatan sukuk ini merupakan langkah strategis untuk mendukung penguatan struktur permodalan sekaligus memperluas akses pendanaan jangka panjang yang sesuai prinsip syariah.

    “Kami percaya pasar modal syariah memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan industri keuangan yang berkelanjutan, dan hari ini menjadi momen penting bagi kami untuk lebih dikenal oleh investor pasar modal,” ujar Arief.

    Arief menjelaskan rating corporate mendapatkan peringkat instrumen idAA-, sedangkan rating instrumen sukuk subordinasi dengan peringkat idA(sy) dari Pefindo yang memiliki fitur write-down tanpa kompensasi.

    “Instrumen ini menggunakan akad Wakalah bi al-Istitsmar, yang telah dinyatakan sesuai prinsip syariah oleh Tim Ahli Syariah,” ujar Arief.

    Ia melanjutkan, seluruh dana hasil penerbitan akan digunakan sebagai modal pelengkap (Tier 2) untuk memperkuat struktur permodalan dan mendukung ekspansi pembiayaan syariah.

    Adapun, fokus penggunaan dana adalah pada sektor pembiayaan berbasis akad Murabahah, baik untuk segmen produktif maupun konsumtif, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Hunian vertikal jadi inti dari perumahan di wilayah urban

    Hunian vertikal jadi inti dari perumahan di wilayah urban

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah mengungkapkan hunian vertikal atau vertical housing menjadi inti dari perumahan di wilayah urban.

    “Inti dari urban atau perkotaan itu adalah vertical housing. Negara harus menggunakan instrumen yang dimilikinya termasuk kebijakan pertanahan agar bisa menyulap kawasan-kawasan yang slump, polluted, sprawl, dan sebagainya itu itu menjadi tempat-tempat yang bagus karena semuanya dipindahkan ke atas,” ujar Fahri di Jakarta, Kamis.

    Hunian vertikal di wilayah urban harus digencarkan karena keterbatasan tanah untuk pembangunan perumahan di kota-kota Indonesia.

    “Ini sepenuhnya private masuk. Pemerintah ini hanya memberikan kebijakan, dan nanti diantara kebijakan yang kita mau bikin itu adalah adanya lembaga off-taker. Kita lagi berbicara dengan Danantara,” kata Fahri.

    Menurut dia, nantinya kehadiran lembaga off-taker ini akan membantu pengembang dalam memasarkan perumahan, termasuk hunian vertikal di wilayah urban.

    “Supaya pengembang tidak perlu memasarkan. Mengapa mesti memasarkan? Orang pasarnya 10 juta mengantre untuk mendapatkan rumah,” katanya.

    Sebagai informasi, Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Wamen PKP) Fahri Hamzah mengungkapkan perumahan sosial atau social housing dalam bentuk hunian vertikal menjadi solusi untuk penyediaan hunian di wilayah perkotaan.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemerintah alokasikan Rp43 triliun untuk renovasi 2 juta rumah di desa

    Pemerintah alokasikan Rp43 triliun untuk renovasi 2 juta rumah di desa

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah mengungkapkan Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp43,6 triliun untuk merenovasi dua juta rumah tidak layak di desa.

    Menurut Fahri, masing-masing rumah mendapatkan alokasi dana sekitar Rp21,8 juta. Namun tantangan bukan hanya soal dana.

    “Kapasitas kita membangun renovasi massal selama ini paling tinggi 140 ribu rumah per tahun. Sekarang kita ditargetkan 2 juta. Itu lompatan besar yang tidak mungkin dicapai tanpa teknologi,” ujarnya di Jakarta, Kamis.

    Dia menjelaskan bahwa di desa umumnya orang itu punya rumah atau keluarga itu punya rumah karena masih mengusung konsep keluarga besar atau extended family, tapi rumahnya tidak layak. Itu umumnya di desa, sehingga perumahan di desa sebenarnya tidak punya masalah dengan tanah sebenarnya.

    Tapi secara umum, postur dari persoalan perumahan di pedesaan itu adalah orang tinggal di rumah yang tidak layak huni, karena terkadang rumah itu lebih merupakan tempat tinggal, bukan satu yang simbolik sifatnya. Hal ini banyak sekali ditemukan di seluruh Indonesia, di pinggir pantai, di pinggir sungai dan sebagainya.

    “Maka strategi pemerintah di masa yang akan datang adalah melakukan renovasi besar-besaran terhadap perumahan, terutama di desa-desa di seluruh Indonesia. Ini naik jumlahnya menjadi 2 juta unit rumah,” kata Fahri.

    Sebagai informasi, Kementerian PKP mengusulkan renovasi dua juta unit rumah untuk tahun depan. Usulan ini dilatarbelakangi masih banyaknya rumah yang belum layak huni sebanyak lebih dari 26 juta unit.

    Di samping itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) mengusulkan 500 ribu unit rumah subsidi untuk tahun 2026 dalam rapat kabinet.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Danantara dan perusahaan Arab Saudi kerja sama investasi Rp162 triliun

    Danantara dan perusahaan Arab Saudi kerja sama investasi Rp162 triliun

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan perusahaan desalinasi air swasta terbesar di dunia dan pelopor hidrogen hijau dari Arab Saudi yaitu ACWA Power.

    Total pendanaan proyek hingga 10 miliar dolar AS atau setara Rp162,36 triliun (kurs Jisdor: Rp16.236 per dolar AS), yang akan membantu Indonesia untuk mencapai target 34 persen campuran energi terbarukan pada 2034 dan 87 persen pada 2060.

    Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis, Chief Executive Officer (CEO) Danantara Indonesia Rosan Roeslani mengatakan kolaborasi dengan ACWA Power merupakan langkah signifikan untuk memposisikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam transisi energi global. Kemitraan ini menghadirkan modal dan keahlian untuk mempercepat proyek berdampak tinggi dalam solusi energi surya, hidrogen, dan air terpadu.

    Kemitraan strategis yang ditandatangani antara Danantara Indonesia dan ACWA Power yaitu meresmikan eksplorasi investasi oleh ACWA Power di Indonesia, yang akan difokuskan pada proyek pembangkit energi terbarukan, turbin gas siklus gabungan, hidrogen hijau, dan desalinasi air.

    Rosan mengatakan kemitraan itu mencerminkan komitmen Danantara Indonesia yang lebih luas, untuk membina kemitraan jangka panjang kredibel yang mendukung program prioritas nasional sekaligus memberikan nilai komersial.

    “Dengan menyalurkan sumber daya milik negara ke dalam usaha dengan pemain global yang terbukti, kami bertujuan untuk mengkatalis pertumbuhan berkelanjutan, meningkatkan ketahanan energi, dan menarik investasi asing langsung yang berkelanjutan. Inilah cara kita bergerak menuju masa depan yang lebih hijau dan lebih sejahtera, bersama-sama,” ujar Rosan.

    Selain itu, ACWA Power juga menjalin kemitraan strategis dengan PT Pertamina (Persero) untuk berkolaborasi dalam pengembangan proyek pembangkitan listrik dan desalinasi air senilai miliaran dolar AS di Indonesia.

    Kemitraan strategis antara PT Pertamina dan ACWA Power berfokus pada pengembangan bersama proyek-proyek energi bersih di Indonesia, termasuk pengembangan teknologi proyek energi terbarukan dan gas-ke-listrik kumulatif sebesar 500 Mega Watt (MW), tender listrik baru, proyek hidrogen hijau, serta lini bisnis operasi dan pemeliharaan (O&M).

    CEO PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri mengatakan pihaknya berkomitmen penuh terhadap strategi pertumbuhan ganda, yaitu memastikan keamanan energi nasional sekaligus mempercepat transisi energi.

    “Dengan menggabungkan kekuatan pada energi terbarukan, hidrogen hijau, dan infrastruktur berkelanjutan, kami bertujuan untuk menciptakan nilai nyata bagi kedua negara dan memimpin transformasi kawasan menuju ekonomi rendah karbon,” ujar Simon.

    Dalam kesempatan sama, Wakil Ketua dan Direktur Pelaksana ACWA Power Raad Al-Saady mengatakan ACWA Power bangga dapat memperkuat kehadirannya di sektor listrik dan air Indonesia melalui kemitraan strategis itu.

    “Kemitraan ini merupakan bentuk komitmen kami untuk mendukung Indonesia dalam mencapai tujuan ketahanan energi dan air jangka panjang, yang berkontribusi pada pengembangan masa depan yang berkelanjutan dan lebih hijau,” ujar Raad Al-Saady.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kemenhub, KCI operasikan “skybridge” Bogor-Paledang permudah mobilitas

    Kemenhub, KCI operasikan “skybridge” Bogor-Paledang permudah mobilitas

    Jakarta (ANTARA) – Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengoperasikan skybridge Bogor-Paledang sebagai peningkatan konektivitas transportasi yang aman, nyaman dan berkelanjutan guna memudahkan mobilitas masyarakat.

    “Kami sudah resmikan pada 28 Juni lalu, peresmian skybridge ini merupakan tindak lanjut dari masa uji coba yang telah dilakukan sebelumnya untuk mendukung integrasi antar layanan, yakni KRL Bogor Line dengan KA Pangrango dengan rute Bogor-Sukabumi,” kata Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Bandung DJKA Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Endang Setiawan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Ia mengatakan selama dilakukan uji coba sebelumnya dalam kurun waktu 18-24 Juni 2025, tercatat rata-rata penumpang yang melintas menggunakan skybridge itu mencapai 1.500 hingga 2.500 penumpang per hari.

    Menurut dia, tingginya animo masyarakat selama uji coba tersebut menjadi indikator positif bahwa kehadiran skybridge Bogor-Paledang memberikan manfaat signifikan bagi kelancaran dan kenyamanan perjalanan penumpang, sekaligus mendukung integrasi antar layanan, yakni KRL Bogor Line dengan KA Pangrango dengan rute Bogor – Sukabumi.

    Pengoperasian fasilitas skybridge Bogor-Paledang akan dibagi menjadi dua tahapan, di mana tahap I dilaksanakan tanggal 28 Juni 2025 sedangkan tahap II dilaksanakan pada Agustus setelah tersedianya mesin “tap in” atau “tap out”.

    Kendati demikian berkaitan dengan fasilitas lift yang berada di Stasiun Bogor menuju skybridge, untuk sementara belum dapat beroperasi hingga menunggu ketersediaan dan proses instalasi mesin “tap in” dan “tap out”.

    “Bagi penumpang teman-teman difabel, pengguna kursi roda atau lansia yang akan melintas menggunakan skybridge, untuk sementara waktu mohon agar dapat menggunakan eskalator yang tersedia dengan pendampingan bantuan dari petugas yang berada di stasiun,” kata Endang.

    Ia juga mengatakan DJKA bersama PT KCI berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan transportasi yang terintegrasi, demi mendukung kemudahan mobilitas masyarakat serta mewujudkan sistem perkeretaapian nasional yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.

    “Kami tentunya berharap masyarakat tidak hanya berperan sebagai pengguna, tetapi juga berperan secara aktif dalam berupaya untuk menjaga serta merawat fasilitas ini demi kepentingan dan kenyamanan kita bersama,” kata Endang.

    Sementara itu, Corporate Secretary Vice President KAI Commuter Joni Martinus mengatakan kemudahan dan kenyamanan pengguna merupakan hal yang penting dalam membangun ekosistem transportasi publik yang berkelanjutan.

    Ia mengatakan integrasi Stasiun Bogor sebagai stasiun pemberhentian terakhir commuter line dan Stasiun Paledang sebagai stasiun keberangkatan Kereta Pangrango memberikan dampak positif antar pengguna yang akan melanjutkan perjalanan.

    “‘Skybridge’ Bogor-Paledang sangat membantu untuk mobilisasi pengguna yang akan berpindah kereta api,” kata Joni.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Bapanas: Cabai rawit Rp60.720 per kg, bawang merah Rp42.604 per kg

    Bapanas: Cabai rawit Rp60.720 per kg, bawang merah Rp42.604 per kg

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga cabai rawit merah tingkat konsumen mencapai Rp60.720 per kilogram (kg) dibandingkan sebelumnya Rp63.936 per kg, sedangkan bawang merah Rp42.604 per kg turun dari sebelumnya Rp44.250 per kg.

    Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas di Jakarta, Kamis, pukul 09.00 WIB, harga pangan lainnya di tingkat pedagang eceran secara nasional tercatat beras premium ada di harga Rp15.928 per kg, naik tipis dari sebelumnya Rp15.892 per kg.

    Lalu, beras medium di harga Rp14.046 per kg, turun turun dari hari sebelumnya Rp14.121 per kg. Sedangkan harga beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) Rp12.497 per kg, turun dari sebelumnya Rp12.602 per kg.

    Komoditas jagung Tk peternak tercatat Rp6.046 per kg, turun tipis dari sebelumnya Rp6.208 per kg. Untuk kedelai biji kering (impor) di harga Rp10.763 per kg, turun tipis dari sebelumnya Rp10.836 per kg.

    Berikutnya harga bawang putih bonggol Rp37.545 per kg, turun tipis dari hari sebelumnya Rp39.321 per kg.

    Selanjutnya, komoditas cabai merah keriting di harga Rp40.092 per kg, turun dari sebelumnya Rp43.505 per kg. Lalu cabai merah besar di harga Rp38.053 per kg, turun dari sebelumnya Rp42.153 per kg.

    Lalu daging sapi murni Rp134.006 per kg, turun dari sebelumnya Rp134.998 per kg. Lalu untuk daging ayam ras Rp34.553 per kg turun dari sebelumnya Rp34.971 per kg, sedangkan telur ayam ras Rp28.912 per kg turun dari sebelumnya 29.214 per kg.

    Gula konsumsi di harga Rp18.290 per kg turun tipis dari sebelumnya tercatat Rp18.390 per kg.

    Kemudian, minyak goreng kemasan Rp20.364 per liter turun tipis dari sebelumnya Rp20.823 per liter, sedangkan minyak goreng curah Rp17.215 per liter turun dari sebelumnya Rp17.590 per liter. Untuk Minyakita Rp17.397 per liter turun tipis dari sebelumnya Rp17.565 per liter.

    Selanjutnya, tepung terigu curah Rp9.585 per kg turun tipis dari sebelumnya Rp9.822 per kg, lalu tepung terigu kemasan Rp12.622 per kg turun dari sebelumnya Rp12.975 per kg.

    Komoditas ikan kembung di harga Rp41.167 per kg naik tipis dari sebelumnya Rp40.754 per kg, sedangkan ikan tongkol 33.490 per kg turun dari sebelumnya Rp33.791 per kg. Untuk ikan bandeng Rp33.958 per kg turun dari sebelumnya Rp34.383 per kg.

    Selanjutnya, garam konsumsi di harga Rp11.407 per kg turun tipis dibandingkan harga sebelumnya Rp11.626 per kg.

    Sementara itu, daging kerbau beku (impor) ada di harga Rp102.384 per kg turun dari sebelumnya Rp105.201 kg. Dan daging kerbau segar lokal Rp136.333 per kg, turun dari sebelumnya mencapai Rp141.444 per kg.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • IHSG menguat di tengah pasar cermati aksi IPO domestik

    IHSG menguat di tengah pasar cermati aksi IPO domestik

    Jakarta (ANTARA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis bergerak menguat di tengah pelaku pasar mencermati aksi Initial Public Offering (IPO) sebanyak delapan perusahaan pada pekan depan.

    IHSG dibuka menguat 27,52 poin atau 0,40 persen ke posisi 6.908,76. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,56 poin atau 0,46 persen ke posisi 769,78.

    “Kami melihat potensi pergerakan harga yang tinggi membuat investor menjadikan aksi IPO sebagai salah satu magnet utama pekan ini” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Kamis.

    Dari dalam negeri, delapan perusahaan baru akan resmi mencatatkan sahamnya di BEI pada 8 sampai 10 Juli 2025. Total kapitalisasi awal dari IPO ini diperkirakan mencapai Rp29,62 triliun.

    Dari mancanegara, Presiden AS Donald Trump mengumumkan kesepakatan dagang antara AS dan Vietnam yang mencakup tarif 20 persen atas impor dari negara tersebut.

    Saham Nike yang memproduksi sekitar setengah sepatunya di Vietnam dan China naik 4 persen. Namun, laporan baru menunjukkan bahwa jumlah pekerjaan di sektor swasta justru turun secara mengejutkan pada Juni 2025, memicu kekhawatiran terhadap kondisi ekonomi AS.

    Ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed pada pertemuan Juli 2025 sudah meningkat, menunjukkan kemungkinan sekitar 23 persen, naik dari hampir 21 persen sehari sebelumnya.

    Di sisi lain, pelaku pasar masih berhati-hati menyikapi perkembangan tenggat tarif dagang Donald Trump yang jatuh pada 8 Juli 2025 dan pengesahan RUU fiskal jumbo AS senilai 3,3 triliun dolar AS.

    RUU itu diperkirakan menambah beban utang dan memperbesar defisit AS, memicu kekhawatiran akan stabilitas fiskal global.

    Sementara itu, bursa saham AS di Wall Street ditutup beragam, indeks Nasdaq Composite naik 0,94 persen dan mencatat penutupan rekor di 20.393,13, sementara Dow Jones Industrial Average turun tipis 10,52 poin atau 0,02 persen berakhir di 44.484,42, indeks S&P menguat 0,47 persen dan ditutup di level 6.227,42

    Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei melemah 24,46 poin atau 0,57 persen ke 39.725,69, indeks Shanghai melemah 4,54 poin atau 0,40 persen ke 3.450,87, indeks Hang Seng melemah 257,30 poin atau 1,24 persen ke 23.965,55, dan indeks Strait Times melemah 0,11 poin atau 0,44 persen ke 4.010,79.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Evi Ratnawati
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rupiah menguat dipengaruhi kesepakatan tarif AS, Vietnam

    Rupiah menguat dipengaruhi kesepakatan tarif AS, Vietnam

    Jakarta (ANTARA) – Penguatan nilai tukar (kurs) rupiah dipengaruhi kesepakatan tarif antara Vietnam dengan Amerika Serikat (AS), kata Analis Bank Woori Saudara Rully Nova.

    “Rupiah pada perdagangan hari ini diperkirakan menguat di kisaran Rp16.200 – Rp16.250 dipengaruhi oleh sentimen positif dari global terkait kesepakatan tarif antara Vietnam dan AS,” katanya kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.

    Mengutip Anadolu Agency, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa pihaknya mencapai kesepakatan dagang setelah berbicara dengan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam To Lam.

    Adapun syarat yang diberikan Trump adalah Vietnam akan membayar AS tarif sebesar 20 persen untuk semua barang yang dikirim ke wilayah AS, dan tarif sebesar 40 persen untuk setiap pengiriman barang.

    AS disebut akan memiliki akses total ke pasar Vietnam untuk perdagangan dengan tarif nol.

    “Sementara (sentimen) dari domestik (berasal dari) inflasi yang masih rendah memberikan ruang bagi BI (Bank Indonesia) untuk penurunan suku bunga acuannya,” kata Rully.

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan kinerja inflasi hingga Juni 2025 tetap berada dalam rentang target pemerintah. Inflasi pada semester I tercatat sebesar 1,38 persen (year-to-date/ytd), masih dalam target sasaran inflasi pemerintah yaitu 2,5±1 persen pada 2025.

    Adapun inflasi bulanan pada Juni 2025 tercatat sebesar 0,19 persen (month-to-month/mtm) dan secara tahunan 1,87 persen (year-on-year/yoy).

    Nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan hari Kamis pagi di Jakarta menguat sebesar 45 poin atau 0,27 persen menjadi Rp16.202 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.247 per dolar AS.

    Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.