Category: Antaranews.com Ekonomi

  • LKBN Antara paparkan program kerja TA 2025 dalam RDP Komisi VII DPR RI

    LKBN Antara paparkan program kerja TA 2025 dalam RDP Komisi VII DPR RI

    ANTARA – Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (3/7). Dalam RDP tersebut, Direktur Utama Perum LKBN Antara Akhmad Munir memaparkan program kerja perusahaan di Tahun Anggaran 2025. (Ryan Rahman/Ibnu Zaki/Yovita Amalia/Rijalul Vikry)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Sultan HB X minta efisiensi anggaran tak hambat pembangunan

    Sultan HB X minta efisiensi anggaran tak hambat pembangunan

    Yogyakarta (ANTARA) – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta efisiensi pengelolaan anggaran daerah tidak sampai menghambat jalannya pembangunan di provinsi ini.

    “Efisiensi harus dilakukan, tapi pembangunan tetap harus berjalan,” ujar Sultan saat menyampaikan penjelasan resmi atas Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025 di Gedung DPRD DIY, Yogyakarta, Kamis.

    Menurut Sultan, perubahan APBD perlu dilakukan karena adanya perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi awal serta kebutuhan prioritas yang belum terakomodasi.

    Penyesuaian itu merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja negara dan daerah serta disusun mengacu pada PP Nomor 12 Tahun 2019 dan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020.

    Sultan menuturkan bahwa pengelolaan keuangan daerah harus responsif terhadap kondisi faktual dan proyeksi fiskal.

    “Keuangan daerah adalah instrumen penting untuk pembangunan, sehingga harus dikelola secara tertib, efisien, dan akuntabel,” kata dia.

    Dalam perubahan APBD 2025, pendapatan daerah DIY diproyeksikan sebesar Rp4,75 triliun, turun dari sebelumnya Rp5,02 triliun. Penurunan terutama terjadi pada pendapatan transfer yang berkurang sekitar Rp290 miliar atau 8,78 persen.

    Sementara itu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) justru mengalami peningkatan tipis dari Rp1,70 triliun menjadi Rp1,73 triliun. Pendapatan lain-lain yang sah tetap sebesar Rp7,60 miliar.

    “Ini menunjukkan semangat kemandirian fiskal yang tetap dijaga,” ujar Sultan.

    Dari sisi belanja, anggaran daerah dalam perubahan APBD dirancang sebesar Rp5,03 triliun, menurun dari sebelumnya Rp5,23 triliun.

    Sementara itu, belanja operasi turun dari Rp3,61 triliun menjadi Rp3,43 triliun. Sebaliknya, belanja modal naik 2,54 persen menjadi Rp726,57 miliar, yang diarahkan untuk kebutuhan pembangunan fisik dan pengadaan strategis.

    Selain itu, belanja tidak terduga juga dikurangi menjadi Rp23,13 miliar dan belanja transfer turun menjadi Rp852,15 miliar.

    Untuk menjaga keseimbangan anggaran, pembiayaan daerah dinaikkan dari Rp211,83 miliar menjadi Rp277,5 miliar.

    “Kita tidak bisa menunda program penting hanya karena penyesuaian. Solusinya adalah pembiayaan yang terukur dan bertanggung jawab,” ucap Sultan.

    Sultan pun mengajak DPRD DIY segera membahas dan menyepakati rancangan perubahan itu secara konstruktif, mengingat waktu pelaksanaan program 2025 yang semakin terbatas.

    “Semoga apa yang kita upayakan bersama dapat membawa manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat DIY,” ujar dia.

    Pewarta: Luqman Hakim
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rintis Sejahtera dan Gpay kerja sama untuk optimalkan layanan QRIS

    Rintis Sejahtera dan Gpay kerja sama untuk optimalkan layanan QRIS

    Jakarta (ANTARA) – Perusahaan switching PT Rintis Sejahtera menjalin kerja sama dengan PT GPay Digital Asia, penyedia layanan uang elektronik dan jasa pembayaran, untuk mengoptimalkan penerapan layanan QRIS GPay melalui Jaringan PRIMA.

    Melalui kerja sama ini, transaksi QRIS melalui mobile banking dan dompet digital kini bisa dilakukan di lebih dari 250 merchant yang terhubung dengan GPay, mencakup beragam kategori mulai dari fesyen hingga elektronik.

    “Kami sangat bangga dan antusias menjalin kerja sama dengan GPay sebagai bagian dari komitmen kami dalam menghadirkan layanan pembayaran digital berbasis QRIS yang semakin luas dan andal,” Vice President Director PT Rintis Sejahtera Suryono Hidayat dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    QRIS telah menjadi solusi pembayaran digital yang inklusif dan efektif dalam mendukung kebijakan Bank Indonesia (BI) untuk memperluas akses keuangan digital, terutama bagi pelaku UMKM dan sektor ritel.

    Kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam memperkuat ekosistem keuangan digital nasional melalui sistem pembayaran yang saling terhubung dan dapat beroperasi lintas platform (interoperabilitas) secara aman, efisien, dan andal.

    “Inisiatif ini tidak hanya sejalan dengan kebijakan Bank Indonesia dalam mempercepat inklusi keuangan, tetapi juga mempertegas peran Jaringan PRIMA sebagai salah satu penyelenggara infrastruktur sistem pembayaran digital yang terpercaya dan strategis di Indonesia,” kata Suryono.

    Sebagai bagian dari komitmen dalam mendukung digitalisasi sistem pembayaran nasional, GPay dan Jaringan PRIMA juga akan mengimplementasikan fitur-fitur lanjutan QRIS.

    Fitur lanjutan antara lain QRIS Cross-border yang memungkinkan transaksi lintas negara, serta QRIS Tap sebagai solusi pembayaran berbasis teknologi Near Field Communication (NFC).

    Inisiatif ini selaras dengan arah kebijakan yang tertuang dalam Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2030 yang dicanangkan oleh Bank Indonesia.

    Chief Operating Officer PT GPay Digital Asia Fikri mengatakan bahwa selama tiga tahun terakhir, GPay telah menunjukkan pertumbuhan yang sangat pesat. Hal ini tecermin dari peningkatan jumlah transaksi tahunan yang mencapai lebih dari 200 persen.

    Seiring dengan lonjakan tersebut, Fikri meyakini bahwa GPay memerlukan ekosistem sistem pembayaran yang andal untuk meminimalisir potensi kendala di masa mendatang.

    “Oleh karena itu, GPay yakin dan percaya bahwa kerja sama dengan Rintis, sebagai salah satu penyedia layanan switching sistem pembayaran QRIS di Indonesia, akan menjadi langkah strategis baik bagi GPay maupun Rintis,” kata dia.

    Kehadiran Rintis juga diharapkan dapat mendukung visi dan misi GPay dalam memberikan layanan terbaik kepada seluruh merchant dan pelanggan GPay.

    Adapun selama satu tahun terakhir, Jaringan PRIMA mencatat pertumbuhan transaksi QRIS sebesar 169 persen (per Mei 2025), berkat kerja sama dengan lebih dari 140 mitra di seluruh Indonesia.

    Pencapaian ini didukung oleh komitmen PT Rintis Sejahtera dalam menjaga kualitas layanan melalui Service Level Agreement (SLA) yang kompetitif, sistem monitoring 7×24 jam, serta konektivitas jaringan yang stabil dan aman untuk memastikan kelancaran seluruh proses transaksi digital.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemerintah targetkan 28 persen timbulan sampah terkelola pada 2026

    Pemerintah targetkan 28 persen timbulan sampah terkelola pada 2026

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Rachmat Pambudy mengatakan pemerintah menargetkan sebanyak 28 persen timbulan sampah dapat dikelola pada 2026.

    “Salah satu contoh direktif Presiden yaitu pengelolaan sampah terpadu yang mentargetkan tahun 2026 sebanyak 28 persen timbulan sampah dapat dikelola,” katanya dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Kamis.

    Sebanyak 17 persen sampah terolah di fasilitas pengelolaan sampah yang sebesar 28 persen tersebut diharapkan dapat terdaur ulang.

    Pemerintah menargetkan pula 60 jumlah kabupaten/kota dengan kartu keluarga (KK) dapat melakukan pengelolaan sampah terstandar.

    Intervensi yang akan dilakukan adalah pembangunan integrasi pengelolaan sampah menjadi energi listrik (PSEL). Operasionalisasi PSEL dilakukan di Surabaya (Jawa Timur) dan Surakarta (Jawa Tengah), serta commercial operational date PSEL Palembang (Sumatera Selatan).

    Kemudian, intervensi lainnya yaitu percepatan pembangunan infrastruktur pengelolaan sampah skala kabupaten/kota.

    Integrasi PSEL ini akan menjadikan tiga pembangunan di lokasi tersebut sebagai proyek strategis nasional (PSN).

    Direktif Presiden ini melibatkan sinergi lintas kementerian/lembaga, mulai dari Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan, Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Keuangan, dan pemerintah daerah.

    Pelaksanaan direktif ini dilakukan dengan berbagai sinergi pendanaan dari Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), dana alokasi khusus (DAK) fisik dan nonfisik persampahan, hingga dukungan penugasan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)

    “Lokasi prioritas pelaksanaan terjadi di wilayah metropolitan dengan timbulan sampah di atas seribu ton per hari, yaitu terutama di wilayah Jabodetabek, Denpasar (Bali), Semarang (Jawa Tengah), Makassar (Sulawesi Selatan), Balikpapan (Kalimantan Timur), dan Daerah Istimewa Yogyakarta,” ungkap Kepala Bappenas.

    Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menteri LH turun tangan pulihkan ekosistem Pesut Mahakam

    Menteri LH turun tangan pulihkan ekosistem Pesut Mahakam

    ANTARA – Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisal Nurofiq turun tangan langsung dalam upaya pemulihan ekosistem Pesut Mahakam. Kementerian Lingkungan Hidup secara serius melakukan pengawasan hukum terhadap aktivitas hulu sungai Pela untuk merehabilitasi habitat fauna langka Kalimantan Timur ini. (Hanifan Ma’ruf/Yovita Amalia/Gracia Simanjuntak)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menaker: MHI berperan strategis ciptakan hubungan industrial harmonis

    Menaker: MHI berperan strategis ciptakan hubungan industrial harmonis

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menilai mediator hubungan industrial (MHI) memiliki peran strategis dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan.

    “MHI juga dapat memastikan setiap perselisihan hubungan industrial dapat diselesaikan dengan adil dan bermartabat,” kata Menaker Yassierli dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Adapun Menaker menyaksikan penandatanganan pakta integritas oleh 1.072 pejabat fungsional MHI di pusat/provinsi/kabupaten dan kota.

    Sebanyak 99 pejabat menandatangani pakta integritas tersebut secara luring dan 973 orang secara daring.

    Yassierli mengatakan penandatanganan pakta integritas agar menjadi motivasi dan komitmen bagi MHI untuk terus meningkatkan kompetensi diri, agar mampu melakukan edukasi dan memberikan pelayanan mediasi yang berkualitas dan efektif.

    “Pakta Integritas ini bisa menguatkan kembali komitmen dan motivasi bahwa kehadiran kita sebagai mediator memiliki dan diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi bangsa,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Yassierli menginginkan marwah Kemnaker, Disnaker provinsi/kabupaten/kota bangkit dan bangga sebagai ASN yang menjadi duta pemerintah dalam melakukan mediasi.

    “Sebagai representasi pemerintah, kehadiran para MHI dalam memediasi suatu kasus, mampu memberikan solusi terbaik, adil, sesuai regulasi yang ada dan berpihak kepada kepentingan nasional,” kata dia.

    Selain itu, MHI juga diharapkan memiliki kesiapan untuk beradaptasi dengan perubahan dan tantangan dalam dunia hubungan industrial, terus berinovasi dalam memberikan pelayanan.

    “MHI juga berkomitmen untuk membangun kerja sama yang sinergis dengan berbagai pihak demi menciptakan hubungan industrial yang sehat dan produktif,” kata Menaker.

    Yassierli menambahkan pakta integritas adalah wujud nyata dari komitmen MHI untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, transparansi dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip keadilan.

    “MHI harus terus bersemangat untuk terus meningkatkan kapasitas diri, memahami regulasi dengan baik, serta mengedepankan prinsip mediasi yang obyektif dan tak memihak,” ujar dia.

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pelindo serahkan pengelolaan TPK Berlian ke Terminal Teluk Lamong

    Pelindo serahkan pengelolaan TPK Berlian ke Terminal Teluk Lamong

    Surabaya, Jatim (ANTARA) – PT Pelindo Terminal Petikemas menyerahkan pengelolaan Terminal Peti Kemas (TPK Berlian) yang semula dilakukan oleh PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) kepada PT Terminal Teluk Lamong (TTL).

    Hal tersebut merupakan bagian dari proses pemurnian bisnis yang menjadi salah satu inisiatif strategis pascapenggabungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.

    “Pascaserah kelola operasi BJTI akan fokus pada bisnis pengelolaan kawasan industri yang terintegrasi dengan pelabuhan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE),” kata Corporate Secretary PT Pelindo Terminal Petikemas Widyaswendra di Surabaya, Jatim, Kamis.

    Widyaswendra mengatakan pengelolaan TPK Berlian oleh TTL telah mulai berlaku sejak 1 Juli 2025, sehingga tanggung jawab operasional dan nonoperasional yang berkaitan dengan TPK Berlian sepenuhnya menjadi tugas dari TTL.

    Ia mengatakan kegiatan operasional baik perencanaan maupun pengendalian, layanan pelanggan, layanan komersial, hubungan stakeholder dan hal lainnya yang ada di TPK Berlian menjadi tanggung jawab PT Terminal Teluk Lamong.

    Widyaswendra menuturkan perseroan telah melakukan serangkaian proses serah kelola operasi dengan perencanaan yang matang termasuk mengenai sosialisasi kepada seluruh pengguna jasa di TPK Berlian yang selama ini berhubungan dengan BJTI.

    Tak hanya kepada pelanggan, pendekatan juga dilakukan perseroan kepada seluruh pekerja BJTI.

    Pengoperasian TPK Berlian ini menambah portofolio TTL dalam pengelolaan terminal peti kemas domestik setelah sebelumnya pada 1 Mei 2024 lalu secara resmi mengelola TPK Nilam.

    Dengan pengelolaan TPK Berlian oleh PT Terminal Teluk Lamong, Widyaswendra berharap dapat menjadi langkah maju dalam pengelolaan bisnis terminal peti kemas serta memberikan layanan yang lebih baik kepada para pengguna jasa perusahaan.

    Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Airlangga: Pekerja migran bisa akses KUR tanpa jaminan Rp100 juta

    Airlangga: Pekerja migran bisa akses KUR tanpa jaminan Rp100 juta

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengungkapkan pekerja migran bisa mengakses Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa jaminan sebesar Rp100 juta.

    “Mengenai pekerja migran di mana pekerja migran bisa mengakses KUR tanpa jaminan sebesar Rp100 juta,” ujar Airlangga di Jakarta, Kamis.

    Dia menambahkan KUR tersebut bisa digunakan untuk proses keberangkatan atau pelatihan bagi tenaga kerja migran.

    “(KUR) Itu bisa digunakan untuk memproses mereka pergi ataupun juga untuk pelatihan,” katanya.

    KUR untuk tenaga kerja migran tersebut merupakan salah satu dari tiga program baru terkait penyaluran KUR oleh pemerintah. Dua program baru lainnya terkait KUR yakni KUR untuk tebu rakyat dan KUR perumahan.

    Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah program pembiayaan/kredit bersubsidi pemerintah dengan bunga rendah, yang 100% dananya milik Bank/Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) Penyalur KUR dan disalurkan dalam bentuk dana keperluan modal kerja serta investasi.

    Pembiayaan/kredit tersebut disalurkan kepada pelaku UMKM individu/perseorangan, badan usaha dan/atau kelompok usaha yang memiliki usaha produktif dan layak namun belum memiliki agunan tambahan atau feasible namun belum bankable.

    Subsidi yang diberikan oleh pemerintah berupa subsidi bunga dan ada pola penjaminan sehingga agunan pokok KUR berupa usaha atau obyek yang dibiayai.

    Untuk tahun 2025, Pemerintah menetapkan target penyaluran KUR maksimal sampai dengan Rp300 triliun dengan mempertimbangkan kecukupan anggaran subsidi bunga/ subsidi marjin KUR Tahun Anggaran 2025.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mendes PDT resmikan Koperasi Merah Putih Desa Namang di Babel

    Mendes PDT resmikan Koperasi Merah Putih Desa Namang di Babel

    ANTARA – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) meresmikan Koperasi Merah Putih Desa Namang di Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, pada Kamis (3/7). Koperasi Merah Putih Desa Namang menjadi koperasi percontohan di wilayah setempat yang mengangkat potensi pertanian dan perkebunan berupa madu pelawan, beras namang, hingga sawit.(Chandrika Purnama Dewi/Andi Bagasela/Ludmila Yusufin Diah Nastiti)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Prihasto jabat Plt Dirut Bulog gantikan Novi Helmy

    Prihasto jabat Plt Dirut Bulog gantikan Novi Helmy

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Pengadaan Perum Bulog Prihasto Setyanto resmi ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bulog menggantikan Novi Helmy Prasetya yang sebelumnya menjabat posisi tersebut.

    Berdasarkan keterangan resmi Perum Bulog diterima ANTARA di Jakarta, Kamis menyebutkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah resmi melakukan pergantian Direktur Utama Perum Bulog.

    Keputusan itu tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-179/MBU/06/2025 tanggal 30 Juni 2025, yang sekaligus mengakhiri masa penugasan dan pengabdian Novi Helmy Prasetya sebagai Direktur Utama Perum Bulog dan kembali melanjutkan karir dan pengabdian di institusi TNI.

    “Perum Bulog menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian Bapak Novi Helmy Prasetya selama menjabat,” demikian pernyataan resmi Perum Bulog.

    Di bawah kepemimpinannya, Perum Bulog mencatat berbagai capaian penting yang memberikan kontribusi signifikan dalam memperkuat peran Bulog sebagai fondasi ketahanan pangan nasional.

    Seluruh jajaran Perum Bulog mengucapkan terima kasih atas kontribusi positif Novi Helmy dalam mendorong transformasi dan kemajuan perusahaan, serta mendoakan yang terbaik untuk pengabdian selanjutnya.

    Seiring dengan adanya pergantian Direktur Utama, berikut adalah susunan terbaru jajaran Direksi Perum Bulog:

    • Pelaksana Tugas Direktur Utama sekaligus Direktur Pengadaan: Prihasto Setyanto

    • Wakil Direktur Utama: Mayjen TNI (Purn) Marga Taufiq

    • Direktur Bisnis: Febby Novita

    • Direktur Keuangan: Hendra Susanto

    • Direktur Operasional dan Pelayanan Publik: Mokhamad Suyamto

    • Direktur SDM dan Umum: Sudarsono Hardjosoekarto

    Perum BULOG akan terus melanjutkan komitmen dalam memastikan ketersediaan dan stabilisasi pangan nasional, sejalan dengan kebijakan pemerintah serta harapan masyarakat.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.