Category: Antaranews.com Ekonomi

  • Bahlil: Program bantuan pasang baru listrik bantu masyarakat di Blora

    Bahlil: Program bantuan pasang baru listrik bantu masyarakat di Blora

    Blora (ANTARA) – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa program bantuan pasang baru listrik (BPBL) sangat membantu masyarakat, terutama yang selama ini hanya menyalur listrik dari tetangga atau orang tua.

    “Program ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara,” ujarnya di sela-sela meninjau langsung rumah warga penerima Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Desa Cabean, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Kamis.

    Dalam kunjungan tersebut, Menteri Bahlil didampingi oleh Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, serta jajaran Direksi PT PLN (Persero), termasuk Direktur Retail dan Niaga, Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem, serta General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta (PLN UID JTY).

    Menteri ESDM mengapresiasi program BPBL yang dinilai sangat membantu masyarakat kurang mampu yang belum memiliki akses listrik mandiri.

    Sementara itu General Manager PLN UID JTY, Sugeng Widodo, menyampaikan bahwa program BPBL merupakan inisiatif pemerintah melalui Kementerian ESDM yang didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

    Program ini dilaksanakan secara teknis oleh PT PLN (Persero).

    “Selama tiga tahun pelaksanaan sejak 2022 hingga 2024, program BPBL telah menjangkau 367.212 rumah tangga di seluruh Indonesia. Di Provinsi Jawa Tengah saja, lebih dari 18.000 warga menerima manfaat BPBL pada tahun 2024, termasuk 306 warga di Kabupaten Blora,” ujarnya.

    Ia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak yang telah mendukung kelancaran pelaksanaan program tersebut.

    “Kami bersyukur bisa mengemban amanah ini. Terima kasih kepada Kementerian ESDM, Gubernur Jawa Tengah dan DIY, serta para bupati dan wali kota atas sinergi yang terjalin,” ujarnya.

    Pewarta: Akhmad Nazaruddin
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pertamina kembangkan aplikasi hijau “Greenomina” untuk hitung emisi

    Pertamina kembangkan aplikasi hijau “Greenomina” untuk hitung emisi

    Transformasi energi bukan hanya soal mengganti bahan bakar fosil dengan energi baru terbarukan (EBT), tapi juga soal mengubah perilaku, kesadaran, dan budaya perusahaan maupun masyarakat…,

    Jakarta (ANTARA) – PT Pertamina (Persero) mengembangkan aplikasi hijau bernama “Greenomina” untuk menghitung emisi karbondioksida, serapan emisi, bahkan memfasilitasi perdagangan emisi karbon (carbon trading).

    “Transformasi energi bukan hanya soal mengganti bahan bakar fosil dengan energi baru terbarukan (EBT), tapi juga soal mengubah perilaku, kesadaran, dan budaya perusahaan maupun masyarakat. Greenomina adalah alat sekaligus gerakan untuk mendekatkan isu iklim ke kehidupan sehari-hari,” ujar Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Melalui Greenomina, Pertamina membangun ekosistem masyarakat yang sadar lingkungan, mulai dari mengajak pekerja melakukan efisiensi energi, pelari pada ajang Pertamina Eco RunFest bisa memperhitungkan emisinya untuk dikonversi menjadi bebas karbon, hingga perhitungan emisi dari penumpang pesawat dan mengimbangi emisinya masing-masing.

    Langkah ini, lanjut dia, memperluas ekosistem dekarbonisasi dari internal dan eksternal, serta memperkuat posisi Pertamina sebagai kontributor aktif dalam ekonomi karbon.

    Greenomina, singkatan dari Green and Net Zero Emission Pertamina, merupakan aplikasi kalkulasi emisi karbon yang dikembangkan oleh empat perwira muda Pertamina.

    Aplikasi tersebut memungkinkan individu dan institusi menghitung emisi karbon dari berbagai aktivitas seperti perjalanan, penginapan, penggunaan listrik dan air, konsumsi makanan, hingga limbah, yang kemudian dapat dikompensasi dengan skema kredit karbon.

    Sejak Januari 2025, Greenomina telah digunakan untuk program Carbon Neutral Business Trip Pertamina, yakni perhitungan emisi dari aktivitas perjalanan dinas pekerja Pertamina. Hingga kini, lebih dari 10.000 perjalanan dinas telah diukur emisinya lewat aplikasi ini.

    Fadjar berharap, Greenomina dapat menjadi platform komersial berkelanjutan. Aplikasi ini membantu berbagai perusahaan yang ingin mengembangkan bisnis carbon-neutral dan berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat.

    Pada akhirnya, lanjut dia, Greenomina tidak hanya memperkuat komitmen Pertamina terhadap target net zero emission 2060 Pemerintah Indonesia, tetapi juga menjadi penggerak perubahan sosial yang dapat dimanfaatkan oleh konsumen, komunitas, dan generasi muda Indonesia.

    “Aplikasi ini memberikan kesadaran bagi masyarakat bahwa setiap orang bisa mengetahui emisi karbon dari aktivitas hariannya dan punya peran dalam mengurangi dampak lingkungan,” ucap Fadjar.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • GINSI sebut deregulasi aturan impor perbaiki iklim usaha

    GINSI sebut deregulasi aturan impor perbaiki iklim usaha

    Harapannya semangat mendorong kemudahan berusaha juga diikuti instansi lainnya guna mewujudkan pertumbuhan ekonomi nasional

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Umum BPP Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) Erwin Taufan mengatakan deregulasi kebijakan impor oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) turut memperbaiki iklim usaha dan investasi.

    “Importir sangat mengapresiasi deregulasi aturan terkait impor untuk mengakselerasi iklim berusaha dan investasi serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Taufan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Selain itu, ia juga mengapresiasi sosialisasi komprehensif soal deregulasi ini, yang dilaksanakan oleh Kemendag dan lembaga terkait, baru-baru ini.

    Taufan berharap kegiatan sosialisasi terkait deregulasi sejumlah Permendag tersebut kepada para importir anggota GINSI di daerah-daerah strategis seperti Sumatra Utara, Jawa Timur dan Jawa Tengah juga bisa dilanjutkan.

    Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso telah mencabut empat Permendag sebagai deregulasi kebijakan impor.

    Adapun beleid yang dicabut itu yakni Permendag Nomor 36 Tahun 2007 tentang Penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan sebagaimana diubah terakhir dengan Permendag Nomor 7 Tahun 2017 Pengaturan Surat Izin Usaha Perdagangan.

    Kemudian, Permendag Nomor 22 Tahun 2016 tentang Ketentuan Umum Distribusi Barang sebagaimana diubah dengan Permendag Nomor 66 Tahun 2019.

    Lebih lanjut, Permendag Nomor 25 Tahun 2020 tentang Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan; dan Permendag Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi untuk Sektor Pertanian.

    Taufan menilai langkah pemerintah dalam hal ini sudah cukup tepat dalam upaya menggairahkan sektor usaha termasuk importasi.

    “Harapannya semangat mendorong kemudahan berusaha juga diikuti instansi lainnya guna mewujudkan pertumbuhan ekonomi nasional sesuai target Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran yakni 8 persen,” kata dia.

    Selain itu, Mendag Budi Santoso juga menerbitkan sembilan Permendag berdasarkan klaster komoditas guna memudahkan penyesuaian, mengingat sifatnya yang dinamis.

    Kesembilan beleid tersebut adalah Permendag nomor 16 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor; Permendag Nomor 17 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Tekstil Dan Produk Tekstil; serta Permendag Nomor 18 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Barang Pertanian dan Peternakan.

    Kemudian, Permendag Nomor 19 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Garam dan Komoditas Perikanan; Permendag Nomor 20 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Bahan Kimia, Bahan Berbahaya, dan Bahan Tambang; Permendag Nomor 21 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Barang Elektronik dan Telematika; dan Permendag Nomor 22 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Barang Industri Tertentu.

    Selain itu, Permendag Nomor 23 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Barang Konsumsi; serta Permendag Nomor 24 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor Barang Dalam Keadaan Tidak Baru dan Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun.

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BRI Insurance raih penghargaan Market Leaders Awards 2025

    BRI Insurance raih penghargaan Market Leaders Awards 2025

    Semoga dengan penghargaan ini BRI Insurance semakin mempunyai kinerja yang lebih baik lagi,

    Jakarta (ANTARA) – PT BRI Asuransi Indonesia (BRINS) atau BRI Insurance meraih penghargaan kategori General Insurance Market Leaders 2025 pada ajang Market Leaders Awards 2025.

    “Semoga dengan penghargaan ini BRI Insurance semakin mempunyai kinerja yang lebih baik lagi,” kata Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko BRI Insurance Heri Supriyadi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

    Market Leaders Awards 2025 memberikan apresiasi kepada 106 perusahaan di industri perasuransian melalui penilaian komprehensif.

    Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) tahun ini melakukan kajian terhadap laporan keuangan 2024 (audited) perusahaan asuransi jiwa, asuransi umum, reasuransi (konvensional dan syariah), asuransi jiwa syariah (full fledged dan unit), serta asuransi umum syariah (full fledged dan unit syariah).

    Terdapat sembilan indikator yang dipertimbangkan, di antaranya pendapatan premi, pendapatan premi neto, klaim dan manfaat dibayar, beban klaim dan manfaat dibayar, investasi, hasil investasi, ekuitas, aset, dan laba/rugi setelah pajak.

    LRMA juga membagi seluruh industri perasuransian ke dalam 11 kelompok pada tahun ini. Kemudian, untuk pertama kalinya, LRMA melakukan pemisahan kelompok nasional dan joint venture di industri asuransi jiwa, asuransi umum, dan pialang asuransi.

    Pemisahan ini sesuai yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam data statistik yang dipublikasikan.

    Untuk diketahui, BRI Insurance (BRINS) membukukan laba bersih senilai Rp702 miliar sepanjang tahun 2024, meningkat 45,36 persen dibandingkan tahun 2023 (Rp483 miliar).

    BRI Insurance meningkatkan premi brutonya ke angka Rp3,90 triliun atau tumbuh sebesar 18,25 persen dibandingkan 2023 (Rp3,30 triliun) secara tahunan (yoy).

    Perusahaan sebelumnya juga meraih dua penghargaan nasional di sektor keuangan dan asuransi atas kinerja bisnis dan tata kelola perusahaan.

    Penghargaan pertama diraih dalam ajang Best Insurance Award 2025 kategori Asuransi Umum – Kelas Aset Terbesar (di atas Rp 5 triliun) atas kinerja unggul dan daya saing perusahaan dalam industri asuransi umum nasional.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menteri ESDM resmikan Migas Corner ITS berbasis metaverse

    Menteri ESDM resmikan Migas Corner ITS berbasis metaverse

    Dengan pendekatan teknologi seperti metaverse, pendidikan migas dapat dikemas lebih menarik, inklusif, dan adaptif

    Surabaya (ANTARA) – Menteri ESDM Bahlil Lahadalia meresmikan Migas Corner Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berbasis teknologi metaverse sebagai pusat edukasi energi di lobi Perpustakaan ITS, hasil sinergi kampus setempat dan SKK Migas.

    “Hadirnya Migas Corner ITS ini adalah langkah konkret untuk memperkuat kapasitas SDM lokal agar mampu mengelola sumber daya energi nasional secara mandiri dan berdaya saing,” kata Bahlil di ITS Surabaya, Jatim, Kamis.

    Bahlil juga menekankan pentingnya peran perguruan tinggi sebagai motor penggerak inovasi, khususnya dalam menghadapi transisi energi. Terkhusus juga menyambut baik kehadiran ITS sebagai bagian dari penguatan ekosistem pendidikan energi dan sumber daya mineral di perguruan tinggi.

    “Dengan pendekatan teknologi seperti metaverse, pendidikan migas dapat dikemas lebih menarik, inklusif, dan adaptif,” tambahnya.

    Migas Corner ITS hadir sebagai ruang pembelajaran dan inovasi bagi mahasiswa, civitas akademika, serta masyarakat umum. Fasilitas ini memuat informasi edukatif mulai dari sejarah industri migas, tata kelola hulu dan hilir, hingga riset-riset ITS terkait sektor migas.

    Rektor ITS Prof Bambang Pramujati menjelaskan peluncuran Migas Corner merupakan bagian dari strategi inovatif ITS dalam menjawab tantangan sektor energi.

    “Migas Corner ITS adalah contoh nyata dari komitmen kami untuk meningkatkan kualitas SDM dan mendorong inovasi di sektor migas. Semoga kehadiran fasilitas ini dapat memberi manfaat luas, baik di dalam maupun di luar ITS,” ujarnya.

    Fasilitas berbasis teknologi metaverse ini juga menjadi kontribusi ITS dalam mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada aspek pendidikan berkualitas, energi bersih, industri-inovasi, dan kemitraan pembangunan.

    Kepala SKK Migas Djoko Siswanto menambahkan, fasilitas ini merupakan wujud nyata sinergi industri migas dengan dunia pendidikan.

    “Ini adalah bentuk link and match antara dunia pendidikan dan industri hulu migas, agar kompetensi lulusan semakin sesuai dengan kebutuhan industri nasional,” katanya.

    Pewarta: Willi Irawan
    Editor: Sambas
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Prabowo dorong sentimen positif, tarif AS jadi angin segar ekonomi RI

    Prabowo dorong sentimen positif, tarif AS jadi angin segar ekonomi RI

    Semua sudah kita hitung, semua kita berunding, kita juga memikirkan yang penting bagi saya adalah rakyat saya. Yang penting, saya harus melindungi pekerja-pekerja kita,

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dinilai membawa sentimen positif terhadap pemulihan ekonomi nasional, seiring sejumlah faktor eksternal dan kebijakan domestik yang mendukung pertumbuhan.

    Dalam riset bertajuk “Indonesia’s Macro Tailwinds Are Here” yang dirilis pada 17 Juli 2025, Trimegah Sekuritas menyebut penurunan tarif ekspor Amerika Serikat (AS) terhadap Indonesia menjadi 19 persen dari sebelumnya 32 persen sebagai salah satu katalis penting bagi ekspor dan sentimen pasar.

    “AS menetapkan tarif yang lebih rendah dari perkiraan, memberi dorongan pada ekspor dan sentimen pasar. Bank Indonesia juga akhirnya memangkas suku bunga. Ditambah stabilnya rupiah dan tanda-tanda awal belanja pemerintah yang mulai meningkat sejak Juni, semuanya menjadi landasan kuat,” tulis Trimegah dalam laporan tertanggal 17 Juli 2025, dikutip di Jakarta, Kamis.

    Selain itu, Bank Indonesia juga telah memangkas suku bunga acuan (BI Rate), didukung oleh stabilitas nilai tukar rupiah serta peningkatan belanja pemerintah yang mulai terlihat sejak Juni 2025.

    Trimegah juga mencatat kesiapan peningkatan program Makan Bergizi Gratis (MBG) oleh pemerintah pada Agustus sebagai katalis penting yang bisa memperkuat permintaan domestik.

    Ditegaskan pula bahwa belanja fiskal mulai menunjukkan pergerakan sejak Juni, menjadi sinyal awal dari dukungan riil pemerintah terhadap ekonomi rakyat.

    “Jika momentum ini terus berkembang dalam beberapa bulan ke depan, bisa jadi inilah dorongan lanjutan yang akhirnya menyalakan api di bawah permintaan domestik,” tulis Trimegah.

    Meski investor asing masih bersikap hati-hati saat ini, dengan tercatat arus keluar mendekati Rp1 triliun, Trimegah menilai bahwa investor domestik, baik ritel maupun institusi kini menjadi tulang punggung pasar saham Indonesia.

    Trimegah juga menyampaikan skenario valuasi dan potensi kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Dalam skenario realistis, pertumbuhan laba 0-2 persen bisa membawa indeks ke level 7.750, dengan potensi upside sekitar 10 persen. Sementara dalam skenario terburuk sekalipun, risiko penurunan dinilai terbatas.

    “Dengan valuasi yang masih di bawah -2 deviasi standar (PE 11x), dan imbal hasil dividen yang menyaingi obligasi pemerintah, pasar saham Indonesia tampak murah. Angin makro sudah berembus. Sekarang tinggal satu pertanyaan: apakah laba, dan keyakinan investor, bisa menyusul?” tutup laporan Trimegah.

    Adapun Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan bahwa dalam setiap perundingan dagang internasional, perlindungan terhadap tenaga kerja nasional menjadi prioritas utama pemerintah.

    “Semua sudah kita hitung, semua kita berunding, kita juga memikirkan yang penting bagi saya adalah rakyat saya. Yang penting, saya harus melindungi pekerja-pekerja kita,” kata Prabowo di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (16/7), seusai lawatan luar negeri.

    Ia menegaskan bahwa Indonesia tetap membuka diri dalam kerja sama ekonomi, namun tetap menjaga batas dan kepentingan nasional.

    “Ini tawaran kita, kita nggak mampu memberi lebih,” ujarnya.

    Prabowo juga menyampaikan optimisme terhadap kondisi ekonomi nasional yang disebut berada dalam posisi kuat dan stabil.

    Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengumumkan penurunan tarif impor atas produk Indonesia dari 32 persen menjadi 19 persen, usai pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo.

    Kesepakatan tersebut juga mencakup komitmen pembelian energi AS senilai 15 miliar dolar AS, produk pertanian senilai 4,5 miliar dolar AS, serta pembelian 50 pesawat Boeing oleh Indonesia.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • ESDM optimalkan sumur tua di Blora untuk tingkatkan produksi minyak

    ESDM optimalkan sumur tua di Blora untuk tingkatkan produksi minyak

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengoptimalkan sumur tua di Blora, Jawa Tengah, untuk mewujudkan swasembada energi melalui peningkatan produksi minyak dan gas bumi dari sumur tua dan sumur rakyat.

    “Agar lifting (minyak) kita bisa naik, masyarakat kerja tidak dengan was-was. Tidak ada lagi oknum-oknum yang menakuti mereka, dijual ke Pertamina dengan harga yang baik, dan bisa melahirkan lapangan pekerjaan,” kata Bahlil, dikonfirmasi ANTARA dari Jakarta, Kamis.

    Istilah sumur tua mengacu pada sumur minyak bumi yang dibor sebelum tahun 1970, pernah berproduksi, dan saat ini tidak lagi diusahakan oleh kontraktor aktif, sesuai Peraturan Menteri ESDM Nomor 1 Tahun 2008 tentang Pedoman Pengusahaan Pertambangan Minyak Bumi pada Sumur Tua.

    Penerapan skema ini diperkuat melalui Permen ESDM No. 14 Tahun 2025 tentang Kerja Sama Pengelolaan Bagian Wilayah Kerja untuk Peningkatan Produksi Minyak dan Gas Bumi. Regulasi ini membuka ruang bagi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) turut berperan dalam mengelola sumur-sumur marginal dengan tetap menjunjung prinsip keselamatan, keberlanjutan, dan tata kelola yang baik.

    “Yang penting adalah masyarakat bisa menjalankan aktivitasnya dengan baik, jadi tidak rasa was-was. Dan mereka legal, supaya lingkungannya kita jaga,” kata Bahlil.

    Optimalisasi sumur tua juga dinilai strategis dari sisi efisiensi, karena memanfaatkan infrastruktur dan cadangan yang telah ada. Pemerintah menargetkan kontribusi produksi dari sumur tua dan sumur rakyat akan terus meningkat secara bertahap, dan menjadi penopang penting dalam mencapai target produksi 1 juta barel minyak per hari.

    “Setelah saya mengecek, satu sumur masyarakat itu bisa mendapatkan tiga barel sampai dengan lima barel,” kata Bahlil.

    Ia menjelaskan bahwa satu barel setara 159 liter, sehingga tiga barel hampir mencapai 500 liter. Dengan harga Indonesian Crude Price (ICP) 70 dolar AS per barel dan asumsi porsi bagi hasil 70 persen, setiap barel menghasilkan sekitar 49 dolar AS.

    Dengan demikian, dalam sehari satu sumur bisa meraup sekitar 147 dolar AS, yang dibulatkan menjadi 150 dolar AS, atau kurang lebih Rp2 juta.

    Selain menyumbang produksi minyak nasional, adanya aturan sumur tua dan masyarakat juga menyerap banyak tenaga kerja. Dengan demikian, perputaran ekonomi masyarakat terkait sumur-sumur rakyat ini memberikan dampak positif yang nyata.

    “Satu sumur tenaga kerjanya itu bisa 10 orang. Jadi ini menciptakan lapangan pekerjaan untuk masyarakat. Terus pendapatan masyarakat perputaran ekonominya ada,” kata Bahlil.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menko AHY: Tiap truk keluarkan Rp150 juta per tahun karena pungli

    Menko AHY: Tiap truk keluarkan Rp150 juta per tahun karena pungli

    Tindakan harus tegas. Jelas melawan hukum itu. Siapa pun harus kita tindak dengan tegas

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan tiap truk mengeluarkan Rp100 juta–150 juta per tahun karena harus membayar pungutan liar (pungli).

    “Ada datanya. Setiap truk harus mengeluarkan Rp100–150 juta per tahun. Jadi, kenapa biaya logistiknya besar? Menjadi mahal? Karena banyak pungli di sana-sini,” ucap AHY setelah menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pembahasan Penanganan Kendaraan Lebih Dimensi dan Lebih Muatan/Over Dimension-Overload (ODOL) di Jakarta, Kamis.

    Oleh karena itu, AHY menegaskan pentingnya menindak tegas pungli yang merugikan pengemudi truk dengan dimensi dan muatan melampaui ketentuan (Over Dimension and Over Loading/ODOL).

    Ia mengungkapkan pemerintah telah mengidentifikasi di mana saja daerah-daerah yang sering menjadi lokasi pungli.

    AHY meyakini apabila pungli bisa dihentikan dan ditindak dengan tegas maka biaya transportasi logistik akan berkurang.

    Atas dasar tersebutlah, AHY mengadakan rapat koordinasi dengan aparat penegak hukum, seperti Kejaksaan RI, Korlantas Polri dan lain-lain.

    “Tindakan harus tegas. Jelas melawan hukum itu. Siapa pun harus kita tindak dengan tegas,” kata AHY.

    Dengan biaya yang lebih efisien, AHY meyakini tidak ada alasan bagi siapa pun untuk mengatakan truk ODOL lebih murah.

    Dalam kesempatan tersebut, Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Pol. Faizal menyampaikan kepolisian sudah melakukan pengawasan dan penindakan terhadap anggotanya yang kedapatan atau dilaporkan melakukan pungli.

    “Kami dari kepolisian sudah melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya terstruktur, baik dari pusat sampai ke bawah, dan tentunya pengawasan dan penindakan terhadap anggota yang kedapatan melakukan pungli,” ucap Faizal.

    Langkah tersebut merupakan salah satu upaya mengimplementasikan Indonesia Zero ODOL.

    Sebelumnya Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyampaikan implementasi kebijakan zero ODOL telah dicanangkan sejak 2017. Namun, belum berjalan optimal akibat berbagai penundaan dan keberatan dari sejumlah pihak.

    Meski sudah disepakati oleh pemangku kepentingan untuk diterapkan pada tahun 2023, kebijakan zero ODOL terus ditunda sejak 2017 akibat permintaan relaksasi dari kalangan pengemudi dan pelaku usaha logistik nasional.

    Padahal, lanjut dia, regulasi mengenai larangan kelebihan dimensi dan beban pada kendaraan sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, atau sejak 16 tahun lalu.

    Dudy menegaskan kebijakan kendaraan zero ODOL perlu dipercepat sebelum 2027 untuk mencegah kecelakaan lalu lintas di jalan raya.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Allo Bank siap sesuaikan suku bunga kredit seiring pemangkasan BI-Rate

    Allo Bank siap sesuaikan suku bunga kredit seiring pemangkasan BI-Rate

    Karena seperti kita ketahui suku bunga tinggi yang membuat pelaku industri di luar perbankan juga mengerem pengajuan kreditnya…,

    Jakarta (ANTARA) – PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) menyatakan, siap untuk menyesuaikan suku bunga kredit dan deposito seiring adanya pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate.

    Sebagaimana diketahui, Bank Indonesia (BI) menyambut menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,25 persen pada 16 Juli 2025.

    Saat ditemui di Jakarta, Kamis, Director of Risk, Compliance & Legal Allo Bank Ganda Raharja Rusli mengatakan, penurunan suku bunga tersebut menjadi kabar baik bagi industri perbankan, khususnya untuk mendorong pertumbuhan penyaluran kredit yang selama ini sempat terhambat akibat tingginya suku bunga.

    “Karena seperti kita ketahui suku bunga tinggi yang membuat pelaku industri di luar perbankan juga mengerem pengajuan kreditnya. Jadi dengan turunnya suku bunga dari BI, kita harapkan ini menjadi katalis yang baik untuk industri untuk mulai meningkatkan pengajuan kreditnya dan bank juga bisa memfasilitasi hal tersebut lebih baik-baik di tahun ini,” ujarnya.

    Ia menuturkan, Allo Bank akan segera merespons penurunan suku bunga ini dengan melakukan penyesuaian, baik terhadap suku bunga kredit maupun suku bunga simpanan.

    Meski demikian, ia juga menekankan pentingnya kehati-hatian dalam melakukan penyesuaian tersebut agar tetap sesuai dengan kondisi pasar.

    “Jadi ini memang bank biasanya langsung merespons, tapi kita juga sambil melihat pergerakan dari bank-bank yang lain,” jelas Ganda.

    Sebab menurutnya, jika bank tidak segera menyesuaikan suku bunga simpanan, maka ongkos dana bisa terlalu tinggi, yang pada akhirnya mempengaruhi harga kredit.

    Sebelumnya, Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan bahwa keputusan menurunkan BI-Rate ke level 5,25 persen sejalan dengan prakiraan inflasi yang tetap rendah dan stabilnya nilai tukar rupiah.

    BI juga menurunkan suku bunga deposit facility menjadi 4,50 persen dan suku bunga lending facility menjadi 6,00 persen.

    Lebih lanjut, BI juga akan terus mencermati ruang pelonggaran suku bunga ke depan serta mengoptimalkan bauran kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran untuk mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • UMKM Bali ikuti pameran di Korsel perluas pangsa pasar 

    UMKM Bali ikuti pameran di Korsel perluas pangsa pasar 

    Denpasar (ANTARA) –

    Tujuh pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) asal Bali binaan Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara mengikuti pameran bisnis di Korea Selatan untuk memperluas pangsa pasar.

    “Pameran itu langkah tepat untuk produk UMKM dalam negeri mendapat akses pasar ekspor,” kata Manajer Komunikasi, Relasi dan TJSL Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Ahad Rahedi di Denpasar, Bali, Kamis.

    UMKM binaan itu telah melalui kurasi dengan produk unggulan khas daerah Bali yang ditampilkan kepada pelaku bisnis dan publik di Pameran Koima Seoul, Korea Selatan.

    Tujuh UMKM itu yakni Haluan Bali, Dian Art, Bali Ayu, Dede Satoe, Bali Conservana, Bali Pure dan Bali Honey dengan membawa produk unggulan mulai dari fesyen, aksesori, makanan olahan hingga produk spa.

    Total ada 23 pelaku UMKM tanah air yang diboyong ke negeri ginseng itu untuk pameran bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Korea Selatan.

    Salah satu UMKM asal Pulau Dewata itu yakni Bali Pure yang merupakan salah satu mitra binaan yang berasal dari Kabupaten Buleleng, Bali.

    UMKM itu memamerkan produk herbal yaitu minyak kelapa organik, produk perawatan tubuh, bahkan mendapatkan penawaran untuk menjajaki potensi kerja sama dengan pengusaha di Korea Selatan.

    Ada pun performa penjualan untuk produk UMKM Indonesia terjual lebih dari 80 persen dan potensi transaksi menembus lebih dari Rp500 juta.

    Sementara itu, Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Seoul Ali Andhika Wardhana mengapresiasi BUMN bidang minyak dan gas bumi itu dan Kementerian Perdagangan yang telah membawa UMKM binaan terbaiknya di Seoul.

    “Ini tentunya sebagai bentuk dukungan kepada para UMKM dengan berbagai produk unggulannya untuk dapat menembus pasar global khususnya di Korea Selatan,” kata Ali Andhika.

    Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.