PIKIRAN RAKYAT – Token listrik adalah sistem pembayaran listrik prabayar yang memungkinkan kamu untuk mengontrol penggunaan listrik sesuai kebutuhan. Dengan menggunakan token listrik, kamu harus membeli sejumlah daya terlebih dahulu sebelum dapat menggunakannya. Sistem ini memberikan fleksibilitas karena kamu bisa mengisi ulang daya kapan saja sesuai dengan anggaran dan kebutuhan.
Namun, token listrik memiliki keterbatasan yang perlu diperhatikan. Jika saldo daya habis, aliran listrik di rumahmu akan otomatis terputus. Hal ini bisa terjadi kapan saja, terutama jika kamu tidak rutin memeriksa sisa daya yang tersedia. Oleh karena itu, penting untuk selalu memastikan bahwa saldo listrik mencukupi agar aktivitas sehari-hari tidak terganggu.
Ketika token listrik habis, satu-satunya solusi adalah segera melakukan pengisian ulang. Tanpa saldo yang cukup, peralatan listrik di rumah tidak akan bisa berfungsi. Sehingga penting bagi kamu untuk selalu mengantisipasi penggunaan listrik agar tidak mengalami pemadaman mendadak. Dengan memperhatikan sisa saldo secara berkala dan mengisi ulang sebelum benar-benar habis, kamu bisa menghindari ketidaknyamanan akibat putusnya aliran listrik.
Di bawah ini, Pikiran-Rakyat.com akan menjelaskan cara untuk mengisi token listrik yang sudah habis, serta tanda-tanda bahwa token tersebut habis. Simak selengkapnya!
Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis via PLN Mobile
Berikut ini merupakan cara untuk mengisi token listrik yang sudah habis, bisa kamu lakukan di aplikasi PLN Mobile:
Unduh PLN Mobile di Play Store untuk pengguna Android dan App Store bagi pengguna iOS. Jika sudah memiliki akun, login menggunakan nomor telepon. Jika belum, lakukan registrasi dengan memasukkan nomor telepon dan kode OTP yang dikirim via SMS. Lengkapi data diri seperti nama dan alamat email. Setelah berhasil masuk, pengguna akan diarahkan ke halaman utama atau dashboard. Pilih fitur Token & Pembayaran untuk mulai mengisi token listrik. Input salah satu dari nomor berikut: 11 digit nomor meteran 12 digit ID pelanggan 13 digit nomor registrasi 16 digit nomor agenda 18 digit kode booking Klik Periksa untuk melanjutkan. Setelah data diverifikasi, akan muncul informasi pelanggan, termasuk nama dan alamat. Di bagian bawah layar, tersedia pilihan nominal token listrik. Pilih nominal yang diinginkan. Klik Lanjutkan Pembayaran dan pilih metode pembayaran yang tersedia. Lakukan pembayaran sesuai petunjuk yang diberikan. Setelah pembayaran berhasil, struk transaksi akan muncul berisi 20 digit token listrik. Masukkan kode tersebut ke meteran prabayar untuk mengaktifkan listrik kembali.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu bisa mengisi token listrik dengan mudah dan memastikan aliran listrik tetap menyala tanpa gangguan.
Apa Tanda Token Listrik Habis?
Biasanya, token listrik habis ditandai oleh meteran listrik yang terus berbunyi mengeluarkan tanda peringatan dan lampu merah yang berkedap-kedip. Selain itu, ada pula beberapa tanda token listrik habis, yakni:
Peralatan Listrik Mati Total
Saat saldo token listrik habis, aliran listrik akan langsung terputus. Akibatnya, perangkat elektronik seperti lampu, kipas angin, AC, dan alat listrik lainnya tidak dapat digunakan.
Meteran listrik prabayar dilengkapi dengan layar atau indikator saldo. Jika saldo sudah habis, layar akan menampilkan angka nol, menandakan bahwa listrik tidak bisa digunakan.
Peringatan dari Meteran Listrik
Beberapa meteran listrik memiliki fitur peringatan ketika saldo hampir habis, seperti suara bip, lampu indikator yang berkedip, atau pesan peringatan di layar meteran.
Notifikasi dari Aplikasi atau Website Penyedia Listrik
Penyedia listrik tertentu menyediakan aplikasi atau situs web yang memungkinkan pengguna memantau saldo token. Jika listrik terputus karena saldo habis, biasanya akan muncul notifikasi atau pemberitahuan terkait.
Tidak Ada Respon dari Perangkat Listrik
Jika saat menekan sakelar atau mencoba menyalakan perangkat listrik tidak terjadi apa-apa, kemungkinan besar saldo token listrik sudah benar-benar habis dan perlu segera diisi ulang.
Dengan mengenali tanda-tanda ini, kamu bisa lebih waspada dan menghindari kehabisan listrik secara mendadak.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News