Kejahatan yang dilakukan MH terjadi pada Jumat, (9/6/2017) sekitar pukul 01.00 WIB. Saat itu, korban yang merupakan petani kopi berinisial AM dan istrinya sedang tidur di lantai dua rumah mereka di Kampung Bonglai, Kecamatan Banjit.
Tiba-tiba, terdengar suara keras dari pintu rumah yang didobrak paksa. AM turun ke lantai satu dan mendapati tujuh pria tak dikenal sudah masuk ke dalam rumah. Salah satu dari mereka bahkan telah menyandera anak korban, berinisial HN.
“Para pelaku membawa senjata api dan senjata tajam jenis golok. Tiga di antaranya menggunakan penutup wajah, sementara empat lainnya tidak,” jelas dia.
Pelaku kemudian mengancam korban dan memaksa menunjukkan tempat penyimpanan uang serta perhiasan. Karena tidak segera menuruti, korban dianiaya secara brutal. AM dibacok menggunakan golok pada bagian paha, punggung, dan kedua tangan. Akibat aksi sadis itu, korban akhirnya menyerahkan kunci lemari tempat menyimpan uang dan emas.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3647064/original/010191100_1638159520-close-up-man-trying-break-into-car_23-2149133090.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)