Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Bupati Blora, Ngawi, dan Bojonegoro Sepakati Kerja Sama Pembangunan Kawasan Wiranegoro

Bupati Blora, Ngawi, dan Bojonegoro Sepakati Kerja Sama Pembangunan Kawasan Wiranegoro

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Konsep pembangunan daerah berbasis kawasan untuk kemajuan bersama terus dilanjutkan oleh tiga Bupati di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Yakni, Bupati Ngawi, Jawa Timur, Ony Anwar Harsono, Bupati Blora, Jawa Tengah, Arief Rohman, dan Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, Setyo Wahono.

Ketiganya, pasca pelantikan Bupati serentak 20 Februari 2025, langsung intens berkomunikasi dan saling sharing untuk kelanjutan kerjasama pembangunan kawasan ‘Wiranegoro’ (Ngawi Blora Bojonegoro).

Konkretnya, tepat satu bulan pasca pelantikan, Kamis (20/3/2025), ketiganya bertemu dalam satu forum untuk menyepakati dan membangun komitmen bersama. Yakni dalam acara Musrenbang RKPD Kabupaten Ngawi yang dilaksanakan di Pendopo Wedya Graha Pemkab Ngawi.

Dalam acara ini, ketiga Bupati melakukan penandatanganan naskah atau dokumen rancangan awal pembangunan yang disiapkan Pemkab Ngawi. 

“Saya bersama Mas Bupati Ngawi dan Mas Bupati Bojonegoro bertemu di Pendopo Ngawi. Saya hadir sebagai wujud membangun komitmen bersama, dan terkhusus untuk mengucapkan terimakasih kepada Bupati Ngawi dan Bojonegoro,” kata Bupati Blora, Arief Rohman.

Menurutnya, berkat kerjasama pembangunan antar kawasan ini. Sekarang Kabupaten Blora wilayah Selatan yang sebelumnya terpencil di perbatasan dengan Ngawi dan Bojonegoro, sudah mulai bangkit ekonominya setelah pembukaan akses jalan tembus Ngawi dan Ngraho Bojonegoro.

“Terimakasih Bupati Ngawi, sekarang Blora ke Solo bisa tembus 2 jam setelah Bupati Ngawi turut mendukung pembangunan akses langsung Randublatung – Getas – Ngawi.”

“Begitu juga Bupati Bojonegoro, terimakasih sudah dibangunkan jembatan sehingga Randublatung – Menden – Ngraho sekarang bagus lancar. Inilah wujud pembangunan kawasan.”

“Kita tidak bisa sendiri, pembangunan 3 kabupaten ini menyatu untuk mendukung ketahanan pangan dan ketahanan energi nasional. Kami bertiga akan fokus kesana kedepannya,” ucap Arief Rohman.

“Mohon bimbingan dan arahannya Mensesneg Prasetyo Hadi, Menko PMK Pratikno dan Menteri Imipas Agus Andrianto. 3 Menteri Diaspora Ngawi, Bojonegoro dan Blora untuk tanah kelahiran,” paparnya.

Sementara itu, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono menyatakan,  dirinya senang dalam pelaksanaan Musrenbang RKPD Ngawi 2026 kemarin dihadiri 2 Bupati tetangga yang top markotop.

“Terima kasih kepada 2 Bupati Top Markotop dari Bojonegoro dan Blora. Kita ingin memastikan bagaimana kegiatan pembangunan wilayah sekitar Ngawi, termasuk Blora dan Bojonegoro dapat berjalan saling mendukung dan berlanjut. Bersinergi dengan baik, membentuk interkoneksi kewilayahan yang baik untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi,” jelas Bupati Ngawi.

Senada dengan Bupati Blora dan Ngawi, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono juga menyatakan siap untuk bersinergi dan semakin kompak dalam menjalin Kerjasama silaturahmi diantara ketiganya.

“Pokoknya kita bertiga selalu toplah..!! Kolaborasi kita harus segera kita bangun terus. Bojonegoro, Blora, Ngawi luar biasa..!!,” tegas Setyo Wahono.

Tampak hadir mendampingi Sekda Kabupaten Blora Komang Gede Irawadi, dan masing-masing Bappeda dari Blora, Ngawi, dan Bojonegoro. (Iqs)

Merangkum Semua Peristiwa