BUMN: TransJakarta

  • Hindari Tilang! Ganjil Genap Jakarta Berlaku Hari Ini Selasa 25 Maret 2025 – Page 3

    Hindari Tilang! Ganjil Genap Jakarta Berlaku Hari Ini Selasa 25 Maret 2025 – Page 3

    Untuk memastikan perjalanan tetap lancar dan terhindar dari sanksi tilang selama aturan ganjil genap berlaku, berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan:

    1. Cek Jadwal Ganjil Genap Secara Rutin:

    – Sebelum bepergian, pastikan untuk mengecek jadwal ganjil genap sesuai dengan tanggal hari itu. Kendaraan dengan pelat nomor berakhiran ganjil hanya boleh melintas pada tanggal ganjil, sedangkan pelat genap pada tanggal genap.

    2. Gunakan Aplikasi Navigasi:

    – Aplikasi seperti Google Maps atau Waze dapat membantu menemukan jalur alternatif yang bebas dari aturan ganjil genap. Fitur lalu lintas real-time juga bisa digunakan untuk menghindari kemacetan yang mungkin terjadi di jalan utama.

    3. Atur Waktu Perjalanan:

    – Jika memungkinkan, sesuaikan jadwal perjalanan agar berangkat atau pulang di luar jam penerapan ganjil genap, yaitu sebelum pukul 06.00 WIB atau setelah 21.00 WIB.

    4. Manfaatkan Kendaraan Berbasis Listrik:

    – Mobil listrik saat ini masih dikecualikan dari aturan ganjil genap. Jika memiliki kendaraan listrik atau berencana untuk beralih ke mobil ramah lingkungan, ini bisa menjadi solusi jangka panjang untuk mobilitas yang lebih fleksibel.

    5. Pilih Transportasi Umum atau Carpooling:

    – Menggunakan MRT, TransJakarta, KRL, atau LRT bisa menjadi alternatif yang lebih efisien dibandingkan membawa kendaraan pribadi. Jika tetap harus menggunakan mobil, carpooling dengan teman atau keluarga bisa mengurangi jumlah kendaraan di jalan.

    6. Perhatikan Rambu dan Kamera Tilang Elektronik:

    – Patuhi rambu-rambu yang menandakan area ganjil genap serta waspadai titik-titik kamera tilang elektronik (ETLE). Pelanggaran akan langsung terekam dan bisa berujung pada sanksi tilang.

    7. Gunakan Layanan Transportasi Online Jika Mendesak:

    Jika harus bepergian pada hari di mana kendaraan pribadi tidak diperbolehkan melintas, layanan transportasi online seperti taksi atau ojek berbasis aplikasi dapat menjadi pilihan praktis.

    8. Manfaatkan Park and Ride:

    – Jika tetap ingin menggunakan mobil pribadi, pertimbangkan untuk memarkir kendaraan di fasilitas **Park and Ride** yang tersedia di beberapa titik Jakarta, lalu melanjutkan perjalanan dengan transportasi umum.

    Dengan menerapkan strategi ini, perjalanan tetap nyaman meskipun aturan ganjil genap berlaku. Tetap patuhi aturan lalu lintas demi kenyamanan bersama!

  • Elang Bondol dan Salak Condet, Maskot Jakarta yang Tak Sepopuler Ondel-Ondel

    Elang Bondol dan Salak Condet, Maskot Jakarta yang Tak Sepopuler Ondel-Ondel

    Liputan6.com, Jakarta – Selain Tugu Monas dan Ondel-Ondel, Kota Jakarta juga memiliki maskot yang merepresentasikan kota tersebut. Adalah Elang Bondol dan Salak Condet, sepasang maskot yang sarat makna.

    Elang Bondol dan Salak Condet mungkin memang kurang familier di masyarakat. Namun, keduanya merepresentasikan Jakarta di beberapa aspek.

    Mengutip dari senibudayabetawi.com, salak Condet (Salacca zalacca) dan burung elang bondol (Haliastur indus) ditetapkan sebagai maskot Kota Jakarta berdasarkan keputusan Gubernur Kepala Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 1796 Tahun 1989. Keduanya sama-sama unik dan merepresentasikan keanekaragaman hayati di Jakarta.

    Burung elang bondol adalah salah satu jenis elang yang memiliki habitat di Kepulauan Seribu, Jakarta. Adapun salak Condet adalah salah satu jenis salak yang penyebarannya terbatas di kawasan Cagar Budaya Condet, Jakarta Timur. Maskot ini digambarkan dalam wujud elang berwarna coklat dan berkepala putih yang sedang bertengger di ranting sambil mencengkeram salak Condet.

    Elang bondol sebenarnya merupakan burung migran yang juga terdapat di Australia, India, Cina Selatan, dan Filipina. Adapun Jakarta menjadi salah satu tempat persinggahan tetap burung tersebut.

    Burung ini merupakan salah satu satwa yang dilindungi berdasarkan Peraturan Republik Indonesia UU No. 5 tahun 1990 dan diatur dalam PP No. 7 tahun 1999 dan Peraturan Menteri KLHK No. 106 tahun 2018. Eksistensi elang bondol mulai langka, sehingga termasuk ke dalam golongan satwa yang dilindungi.

    Penamaan elang bondol tak lepas dari ciri-ciri fisiknya, yakni berkepala putih dengan bulu tipis yang hampir terlihat gundul atau bondol. Burung ini memiliki ketajaman mata hingga lima kali lipat dari manusia.

    Keunikan lain dari burung ini adalah mampu terbang hingga di ketinggian 3.000 meter. Kekuatannya dalam terbang menyimbolkan ketangkasan dan semangat Kota Jakarta.

    Adapun pemilihan salak Condet sebagai maskot Kota Jakarta juga berkaitan dengan eksistensinya yang mulai berkurang. Hal itu terjadi seiring adanya penyempitan kawasan perkebunan salak Condet untuk pembangunan dan pemukiman penduduk.

    Salak Condet memiliki ciri khas berupa daging buahnya yang tebal dengan warna agak kuning. Buahnya kelat dan tidak berair. Salak ini juga cenderung memiliki kulit yang lebih tipis dan mudah dikupas.

    Pengenalan Elang Bondol dan Salak Condet sebagai maskot Kota Jakarta dapat ditemui dalam bentuk tugu di hampir semua perbatasan provinsi Jakarta dengan Banten dan Jawa Barat. Maskot ini terdapat di sudut persimpangan jalan raya dalam kota, seperti di kawasan By Pass Cempaka Putih. Dua maskot ini juga pernah terpampang dalam logo bus Transjakarta sebelum akhirnya bertransformasi.

    Penulis: Resla

  • Transjakarta Kaji 4 Rute Baru, Ada Alam Sutera-Blok M hingga Binong-Grogol

    Transjakarta Kaji 4 Rute Baru, Ada Alam Sutera-Blok M hingga Binong-Grogol

    PIKIRAN RAKYAT – Kepala Dinas Perhubungan Syafrin Liputo mengatakan bahwa saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mengkaji terkait Transjabodetabek. Identifikasi awal yang dilakukan, Transjabodetabek akan melayani 4 rute baru.

    “Yang pertama dari wilayah timur itu nanti ada Vida Bekasi ke Cawang. Berikutnya di selatan akan ada layanan dari kota wisata ke Cawang. Yang ketiga itu nanti di barat ada Alam Sutera-Blok M dan Binong-Grogol,” kata Syafrin di Jakarta Pusat, Senin, 24 Maret 2025.

    Syafrin mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan uji coba dan evaluasi untuk kemudian didetailkan dalam rencana implementasi terkait perluasan rute Transjakarta tersebut.

    Rencana perluasan layanan transportasi ini sebagaimana yang dijanjikan Pramono Anung-Rano Karno yang kini menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.

    Syafrin menyampaikan penentuan rute ini karena didasarkan banyaknya kendaraan pribadi yang masuk dari luar kota ke Jakarta dari kawasan tersebut. Harapannya dengan adanya perluasan layanan Transjabodetabek mampu merubah kebiasaan penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi umum.

    Terkait jumlah armada untuk Transjabodetabek akan ditetapkan setelah melakukan uji coba. Termasuk jadwal operasionalnya apakah akan mengikuti Transjakarta masih dilakukan kajian.

    “Sekarang masih dalam tahapan uji coba dan akan dievaluasi. Kemudian hasilnya akan kami laporkan ke Pak Gubernur untuk kemudian kita bahas bersama untuk ditetapkan,” kata Syafrin.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Rencana Grup Bakrie Genjot Pasokan Bus Listrik ke TransJakarta

    Rencana Grup Bakrie Genjot Pasokan Bus Listrik ke TransJakarta

    Jakarta

    Emiten Grup Bakrie, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) meningkatkan pasokan bus listrik untuk mendukung ekosistem transportasi rendah emisi di Indonesia. Salah satu yang dibidik adalah memasok bus listrik untuk TransJakarta.

    Tahun ini VKTR berencana merakit 80 unit bus listrik untuk TransJakarta, bertambah dari tahun 2024 yang sebanyak 20 bus.

    “Kemudian ada 20 unit kita jual ke TransJakarta melalui operatornya PT Sinar Jaya Megah Langgeng, Kemudian tahun ini kita akan harus rakit lagi dan suplai untuk kepentingan TransJakarta juga sekitar 80 unit, dan lain-lain,” ujar Direktur VKTR Achmad Amri Aswono Putro, di Jakarta Senin (24/3/2025)

    VKTR juga sudah diminta merakit bus listrik untuk menggantikan bus diesel yang akan berhenti melayani.

    “Minggu lalu Gubernur Jakarta (Pramono Anum) menyampaikan akan memperluas jaringan bus listrik ke TransJabodetabek. Jadi ini akan ada tambahan-tambahan lagi di luar yang sudah direncanakan di awal 200 bus (listrik) itu. Karena bus yang medium pun yang 8 meter kami juga diminta sesegera mungkin uji coba,” ujar Direktur VKTR Bimo Kurniatmoko.

    Sebagai informasi, TransJakarta berencana menambah 200 unit bus listrik tahun 2025 yang dimulai pada Juli hingga akhir 2025. Penambahan ini merupakan tahap lanjutan setelah tahun lalu TransJakarta mengoperasikan 300 unit bus listrik.

    Bus listrik VKTR untuk TransJakarta sendiri diklaim satu-satunya yang dirakit di dalam negeri dengan sertifikat TKDN lebih dari 40%. Secara total ada 84 bus listrik milik VKTR yang sudah mengaspal di berbagai perusahaan dengan rata-rata jarak tempuh per hari 210 km dan mengangkut sekitar 10 juta penumpang.

    Selain untuk TransJakarta, VKTR juga menyuplai 14 truk listrik yang beroperasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Rincian truk tersebut adalah model compactor 12 unit, model arm roll 1 unit, dan model dump 1 unit yang dioperasikan untuk Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) 1 IKN.

    Bimo menyebut operasional truk listrik di IKN cenderung mendukung karena infrastrukturnya memang dibangun untuk mendukung kendaraan listrik. Hanya terdapat tantangan menyangkut tingginya biaya logistik dari tempat perakitan ke IKN.

    “Hanya challenge-nya karena kami rakitnya di Magelang, mengirimkan ke sana effort-nya luar biasa. Biaya logistik di Indonesia kan jadi salah satu tantangan. Mungkin biaya logistik dari luar ke Indonesia vs dalam negeri sendiri bisa jadi lebih murah dari luar Indonesia,” tutur Bimo.

    Sementara itu, Wakil Direktur Utama Bakrie & Brothers (Induk usaha VKTR) Ardiansyah Bakrie menyebut pihaknya berkomitmen mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Ia juga meminta dukungan pemerintah, terlebih karena pihaknya sudah melakukan perakitan kendaraan di dalam negeri.

    “Yuk kita sama-sama majuin sesuatu yang produk dalam negeri, di mana kita pun sudah membuat 98% untuk merakit di sini. Tapi walaupun adanya Keppres, hal tersebut masih banyak dijalankan tidak melalui proses ini. Masih CBU masih diterima, sehingga menurut kami ya susah juga kalau kita mau bantu maju tapi tidak mendapatkan dukungan,” beber Ardi.

    Di sisi lain, CEO VKTR Gilarsi Wahju Setijono menyebut salah satu tantangan terbesar perusahaan adalah bersaing dengan produsen-produsen kendaraan berbasis diesel. Apalagi hingga saat ini pemerintah masih memberikan subsidi untuk Solar dengan nilai yang cukup besar. Menurutnya harga solar yang dibanderol Rp 6.800 per liter telah disubsidi dari harga aslinya sekitar Rp 14 ribuan.

    “Perjuangan paling besar buat kita hari ini adalah belum bisa bersaing dengan kendaraan komersil berbasis diesel adalah harga diesel yang super murah,” tutur Gilarsi.

    (ily/hns)

  • Upaya Atasi Travel Gelap, Pemerintah Perlu Lakukan Pembenahan Transportasi Sampai Tingkat Daerah

    Upaya Atasi Travel Gelap, Pemerintah Perlu Lakukan Pembenahan Transportasi Sampai Tingkat Daerah

    JABAR EKSPRES – Meresahkannya bisnis travel gelap, tak hanya dapat merugikan para pelaku usaha transportasi resmi, tapi juga dinilai berpotensi menurunkan minat masyarakat dalam menggunakan armada resmi.

    Pengamat Transportasi sekaligus Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat, Djoko Setijowarno mengatakan, perlunya pemerintah melakukan upaya serius dalam hal ini.

    “Keberadaan travel gelap ini telah mengganggu dan merugikan operasional angkutan umum resmi, seperti Bus AKAP (Antar Kota Atar Provinsi), Bus AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) dan AJAP (Antar Jemput Antar Provinsi),” katanya kepada Jabar Ekspres, Senin (24/3).

    Menurut Djoko, operator angkutan umum alias transportasi publik yang resmi harus mentaati aturan, seperti harus mengurus perizinan, wajib kir 6 bulan sekali, membayar pajak setiap tahun, membayar asuransi.

    Sedangkan para pebisnis travel gelap tak ada kewajiban menaati aturan tersebut, sebab armada yang digunakan merupakan jenis kendaraan pribadi, hal itulah yang dapat merugikan dan perlu ditindak pemerintah.

    Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata itu menerangkan, sebagai upaya ke depan, Kementerian Perhubungan bekerjsama dengan Kementerian Dalam Negeri harus secara masif membenahi angkutan umum di daerah.

    “Meniru Trans Jakarta yang sekarang yang masih dilakukan sejak 20 tahun lalu. Hasilnya sekarang, 89,5 persen wilayah Kota Jakarta sudah terlayani angkutan umum,” terangnya.

    Apabila keluar dari hunian di Jakarta, ujar Djoko, tidak sampai 500 meter sudah menemukan angkutan umum. Hal seperti ini tidak terjadi di daerah.

    “Angkutan Bus AKAP diberikan keleluasaan mencapai pedesaan selama jaringan jalan memenuhi persyaratan,” ujarnya.

    Djoko mengungkapkan, melalui pengamatannya selama ini, regulasinya Bus AKAP hanya melayani antar Terminal Tipe A saja.

    “Bus AKAP menuju Kabupaten Wonogiri tidak hanya berhenti di Terminal Giri Adipura di Kota Wonogiri yang merupakan Terminal tipe A, tapi melanjutkan perjalanan hingga ke 25 ibu kota kecamatan di Kabupaten Wonogiri,” ungkapnya.

    Djoko menilai, keberadaan Bus AKAP hingga kota kecelamatan sudah mendekatkan wilayah pedesaan. Oleh karenanya, upaya tersebut membuahkan hasil, yakni tak ada angkutan travel gelap yang berasal dari Kabupaten Wonogiri.

  • Dishub DKI segera luncurkan empat rute baru TransJabodetabek

    Dishub DKI segera luncurkan empat rute baru TransJabodetabek

    akan terjadi shifting (perpindahan) dari kendaraan pribadi ke Transjabodetabek

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Perhubungan DKI Jakarta bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) segera meluncurkan empat rute TransJabodetabek menyusul telah tuntasnya koordinasi dengan pihak-pihak terkait.

    “Yang pertama dari wilayah Timur itu nanti ada Vida Bekasi ke Cawang. Berikutnya di Selatan akan ada layanan dari Kota Wisata ke Cawang,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Syafrin Liputo saat dijumpai di Jakarta Pusat, Senin.

    Lebih lanjut Syafrin menjelaskan, rute ketiga dan keempat TransJabodetabek nanti bermula dari wilayah Tangerang, yakni rute Alam Sutera menuju Blok M dan rute Binong menuju Grogol.

    “Tentu kami berharap dengan masuknya layanan Transjabodetabek ke empat wilayah tadi, akan terjadi shifting (perpindahan) dari kendaraan pribadi ke Transjabodetabek,” kata Syafrin.

    Sementara untuk operasional dari TransJabodetabek di empat rute tersebut, lanjut Syafrin, belum ditentukan jumlah armada yang akan dioperasikan lantaran saat ini masih dalam tahap uji coba untuk melihat seberapa banyak permintaan penggunaan dari masyarakat.

    Sebelumnya, Direktur Utama PT TransJakarta, Welfizon Yuza menyampaikan ada uji coba beberapa rute untuk perluasan layanan TransJakarta di luar wilayah Jakarta.

    “Saat ini sudah mulai dilakukan uji coba di beberapa rute,” ujar Welfizon.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ganjil Genap Jakarta Aktif Lagi! Simak Aturannya untuk Senin 24 Maret 2025 – Page 3

    Ganjil Genap Jakarta Aktif Lagi! Simak Aturannya untuk Senin 24 Maret 2025 – Page 3

    Untuk memastikan perjalanan tetap nyaman dan bebas hambatan di tengah penerapan aturan ganjil genap, pengendara mobil dapat menerapkan beberapa langkah berikut:

    1. Periksa Jadwal dan Pelat Nomor Kendaraan

    – Sebelum berangkat, pastikan untuk mengecek jadwal ganjil genap agar tidak melanggar aturan. Jika tanggal ganjil, hanya kendaraan dengan angka terakhir pelat nomor ganjil yang boleh melintas, dan sebaliknya untuk tanggal genap.

    2. Manfaatkan Transportasi Umum

    – Jika kendaraan Anda tidak sesuai dengan aturan hari itu, pertimbangkan untuk menggunakan MRT, TransJakarta, KRL, atau LRT sebagai alternatif yang lebih praktis dan efisien.

    3. Cari Rute Bebas Ganjil Genap

    – Tidak semua jalan di Jakarta terkena aturan ini. Gunakan aplikasi navigasi atau peta digital untuk mencari jalur yang tidak termasuk dalam pembatasan ganjil genap agar tetap bisa berkendara tanpa hambatan.

    4. Berangkat di Luar Jam Penerapan

    – Aturan ganjil genap berlaku dalam dua sesi, pagi dan sore. Jika memungkinkan, atur jadwal perjalanan Anda di luar jam tersebut untuk menghindari keterbatasan jalur yang dapat dilewati.

    5. Pertimbangkan Carpooling atau Kendaraan Listrik

    – Berbagi kendaraan dengan teman atau keluarga yang memiliki tujuan serupa bisa menjadi solusi efektif untuk mengurangi jumlah kendaraan di jalan. Selain itu, kendaraan listrik dikecualikan dari aturan ini, sehingga bisa menjadi pilihan jangka panjang yang lebih fleksibel.

    6. Patuhi Rambu dan Peraturan di Jalan

    – Selalu perhatikan rambu-rambu lalu lintas yang menunjukkan batasan ganjil genap dan patuhi aturan agar terhindar dari sanksi. Tilang elektronik (ETLE) aktif di beberapa titik untuk mendeteksi pelanggar secara otomatis.

    7. Gunakan Transportasi Online Jika Mendesak

    – Jika tidak ada pilihan lain, menggunakan layanan transportasi berbasis aplikasi seperti taksi online bisa menjadi solusi cepat untuk tetap bisa bepergian tanpa melanggar aturan.

    8. Manfaatkan Fasilitas Park and Ride

    – Jika harus membawa kendaraan pribadi, pertimbangkan untuk parkir di lokasi Park and Ride yang telah disediakan, lalu melanjutkan perjalanan dengan transportasi umum. Cara ini membantu menghemat waktu dan menghindari denda tilang elektronik.

    Dengan mengikuti langkah-langkah ini, perjalanan di Jakarta tetap bisa dilakukan dengan nyaman meskipun aturan ganjil genap diberlakukan. Tetap patuhi aturan demi kenyamanan bersama!

  • Bank DKI salurkan KJP Plus Tahap I 2025 kepada 707.622 siswa

    Bank DKI salurkan KJP Plus Tahap I 2025 kepada 707.622 siswa

    Gurbernur DKI Jakarta Pramono Anung (kedua kanan) bersama Wakil Gurbernur Rano Karno (kanan) didampingi Sekretaris Provinsi Marullah Matali (kiri) dan Wakil Ketua Komisi E DPRD Agustina Hermanto (kedua kiri) berfoto bersama para penerima KJP Plus di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (20/3/2025). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencairkan dana bantuan sosial Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus Tahap I tahun 2025 dengan jumlah penerima sebanyak 707.622 orang atau bertambah sekitar 126.000 dibanding tahun lalu. (ANTARA FOTO/Ferlian Septa Wahyusa/sgd/tom.)

    Bank DKI salurkan KJP Plus Tahap I 2025 kepada 707.622 siswa
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 21 Maret 2025 – 08:37 WIB

    Elshinta.com – Bank DKI melakukan penyaluran Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus Tahap I 2025 yang secara simbolis dilakukan di Balai Agung Balaikota Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Kamis (20/3).

    “Melalui dukungan terhadap KJP Plus, Bank DKI berperan dalam menyalurkan bantuan sekaligus berkontribusi aktif dalam memajukan pendidikan, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, serta mewujudkan kota Jakarta yang lebih sejahtera dan berdaya saing,” jelas Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo dalam keterangan tertulisnya

    Agus mengatakan penerima bantuan juga dimudahkan untuk melakukan berbagai transaksi keuangan melalui integrasi dengan aplikasi perbankan digital JakOne Mobile. Agus menjelaskan, JakOne Mobile memungkinkan penerima manfaat untuk mengelola dan memonitor bantuan yang diterima secara digital, memudahkan transaksi non-tunai, serta mengakses berbagai layanan perbankan lainnya.

    Agus mengatakan Bank DKI telah menerima Surat Perintah dari P4OP Dinas Pendidikan untuk melakukan penyaluran dana KJP Plus. Atas perintah tersebut Bank DKI melakukan penyaluran dana KJP Plus Tahap I Tahun Anggaran 2025 kepada sebanyak 707.622 orang penerima yang terdiri atas penerima lanjutan sebanyak 580.893 orang, dan penerima baru sebanyak 126.729 orang.

    Adapun jumlah anggaran yang disalurkan (penyaluran Januari – Maret 2025) mencapai Rp815.101.166.099,- Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama pihak Taman Mini Indonesia Indah (TMII) juga telah menyepakati perjanjian kerja sama berupa akses gratis bagi para pelajar penerima KJP Plus untuk menikmati seluruh wisata edukasi di TMII.

    Selain TMII penerima KJP Plus juga mendapatkan fasilitas lainnya berupa subsidi pangan, akses gratis ke TransJakarta dan gratis masuk tempat wisata lainnya seperti museum kelolaan Pemprov DKI Jakarta, Taman Wisata Ragunan, dan Taman Impian Jaya Ancol. Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi mengimbau seluruh penerima manfaat KJP agar senantiasa berhati-hati dan waspada dalam melakukan transaksi keuangan, terutama untuk tidak memberikan PIN kepada orang lain yang mengatasnamakan Bank DKI.

    Arie turut menginformasikan bagi penerima yang telah menerima dana pada tahun sebelumnya namun tidak mendapatkannya di tahun ini, dapat melakukan pemeriksaan status penerimaan KJP melalui situs https://kjp.jakarta.go.id/public/cekStatusPenerima.php atau mengajukan pengaduan ke Kantor P4OP Dinas Pendidikan atau Suku Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta yang tersebar pada 44 wilayah Kecamatan di DKI Jakarta.

    Apabila penerima manfaat membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Layanan Call Center Bank DKI di nomor (021) 1500-351.

     

    Sumber : Antara

  • Transjakarta ajak seniman muda disabilitas melukis di badan bus

    Transjakarta ajak seniman muda disabilitas melukis di badan bus

    Bus Transjakarta yang dilukis seniman muda dengan tema “Menuju Lima Abad Kota Jakarta\” yang merepresentasi perjalanan Jakarta sebagai ibu kota dari masa ke masa dalam lukisan. ANTARA/HO-PT Transportasi Jakarta (Transjakarta)

    Transjakarta ajak seniman muda disabilitas melukis di badan bus
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 21 Maret 2025 – 11:29 WIB

    Elshinta.com – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menggandeng seniman muda dari kalangan pelajar SMP, SMA, termasuk penyandang disabilitas untuk menuangkan kreativitasnya melalui kegiatan melukis di badan bus.

    Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani mengatakan, pelajar yang diajak melukis tak lain juara lomba melukis “Kota Jakarta” dengan jumlah sebanyak sembilan orang.

    “(Pelajar yang terlibat) sembilan orang, 3 di antaranya adalah disabilitas,” kata dia saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

    Dalam lukisannya, para pelajar mengangkat nuansa kemeriahan Ramadhan dengan tema “Menuju Lima Abad Kota Jakarta” yang merepresentasikan perjalanan Jakarta sebagai ibu kota dari masa ke masa dalam lukisan. Ayu mengatakan satu bus yang menjadi objek lukis para pelajar merupakan jenis “high deck” dengan kode TJ-408, yang beroperasi di jalur layanan Transjakarta.

    Adapun Transjakarta melalui kegiatan melukis yang dilakukan bekerja sama dengan Gerakan Nasional Pemuda Betawi (Genab) merupakan wadah dan simbol penghargaan bagi para pelajar berbakat sekaligus menyongsong lima abad Jakarta

    “Melalui kolaborasi ini, Transjakarta berperan sebagai platform dan gaya hidup untuk mengekspresikan diri melalui karya seni yang bermakna, dan bisa dilihat oleh lebih banyak orang, khususnya pengguna jalan,” kata Ayu.

    Sumber : Antara

  • Penerima KJP Plus kini gratis masuk Taman Mini Indoneisa Indah  

    Penerima KJP Plus kini gratis masuk Taman Mini Indoneisa Indah  

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Penerima KJP Plus kini gratis masuk Taman Mini Indoneisa Indah  
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 21 Maret 2025 – 13:59 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama pihak Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menyepakati perjanjian kerja sama berupa akses gratis bagi para pelajar penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus untuk menikmati seluruh wisata edukasi di TMII. 

    Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, anak-anak penerima KJP Plus dipastikan akan mendapatkan keuntungan lebih karena dapat berwisata secara gratis di TMII.

    “Anak-anak yang hari ini mendapatkan KJP Plus, mereka akan mendapatkan akses gratis ke TMII,” kata Pramono Anung saat memberikan sambutan dalam acara tersebut di Balai Agung, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/3/2025). 

    Pramono menyampaikan, kolaborasi ini merupakan wujud kepedulian Pemprov DKI Jakarta kepada masyarakat yang kurang beruntung untuk dapat merasakan manfaat lebih dari program KJP Plus.

    “Ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan pendidikan yang berkualitas bagi semua anak-anak Jakarta, tanpa terkendala biaya.” ujarnya.

    Selain itu, Gubernur juga menegaskan, tidak hanya TMII, fasilitas lain seperti Ragunan, Ancol, Monas, dan beberapa museum akan diberikan akses gratis bagi pelajar penerima KJP Plus. 

    Lebih lanjut Pramono menyampaikan ada sekitar 707.622 siswa di Jakarta yang menerima KJP Plus dengan rincian penerima lanjutan sebanyak 580.893 siswa dan penerima baru sebanyak 126.729 siswa.

    Program ini diharapkan dapat meringankan beban orang tua dan memberikan kesempatan yang lebih besar bagi anak-anak untuk berkembang secara maksimal, baik dalam bidang pendidikan maupun pengalaman budaya.  

    “Semoga dengan adanya KJP Plus ini, anak -anak Jakarta lebih semangat untuk belajar dan mewujudkan cita-cita mereka. Saya berharap, suatu hari nanti, mereka bisa menjadi sarjana dan membantu keluarga mereka,” ujarnya. 

    Lebih lanjut, Pramono menuturkan, pihaknya juga tengah melakukan peningkatan nilai bantuan KJP Plus pada tahun depan menjadi lebih besar, sehingga bisa memberikan manfaat lebih banyak lagi bagi siswa yang membutuhkan.

    “Secara khusus saya ingin menyampaikan, mudah-mudahan anak-anak yang menerima KJP Plus lebih rajin belajar. Kejarlah sampai bisa mendapatkan KJMU,” pungkasnya. 

    Direktur Utama Bank DKI, Agus H. Widodo, menegaskan komitmen Bank DKI untuk terus memberikan dukungan maksimal terhadap penyaluran program bantuan pendidikan, secara terdigitalisasi dengan berbasis kartu, salah satunya KJP Plus.

    Penerima bantuan juga dimudahkan untuk melakukan berbagau transaksi keuangan melalui JakOne Mobile.

    “Melalui dukungan terhadap KJP Plus, Bank DKI berperan dalam menyalurkan bantuan sekaligus berkontribusi aktif dalam memajukan pendidikan, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, serta mewujudkan kota Jakarta yang lebih sejahtera dan berdaya saing,” tutup Agus.

    Sebagai informasi, selain TMII penerima KJP Plus juga mendapatkan fasilitas lainnya berupa subsidi pangan, akses gratis ke TransJakarta dan gratis masuk tempat wisata lainnya seperti museum kelolaan Pemprov DKI Jakarta, Taman Wisata Ragunan, dan Taman Impian Jaya Ancol.

    Sumber : Radio Elshinta