BUMN: PT Telekomunikasi Selular

  • Telkomsel Pastikan Layanan Internet Lancar Selama Mudik Lebaran – Page 3

    Telkomsel Pastikan Layanan Internet Lancar Selama Mudik Lebaran – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Jelang Lebaran 2025, Telkomsel, operator seluler di Indonesia, memastikan kesiapannya dalam menghadapi lonjakan trafik data selama periode mudik.

    Sebagai perusahaan yang melayani jutaan pelanggan di seluruh Indonesia, Telkomsel telah melakukan berbagai antisipasi untuk memastikan layanan internet tetap lancar dan handal bagi para pemudik yang akan menggunakan layanan data seluler mereka selama perjalanan.

    Telkomsel, anak perusahaan dari Telkom Indonesia, telah mempersiapkan peningkatan kapasitas jaringan dan infrastruktur di jalur-jalur mudik utama.

    Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan trafik data Telkomsel yang diperkirakan mencapai 16 persen selama bulan Ramadan 2025 atau sekitar 69,1 PB. 

    Peningkatan trafik data ini tercermin dalam berbagai layanan digital, seperti komunikasi sosial yang naik lebih dari 12,1 persen, online gaming meningkat lebih dari 41 persen, dan penggunaan WhatsApp serta Instagram meningkat lebih dari 7,66 persen.

    Sementara itu, layanan SMS hanya mengalami kenaikan 0,5 persen, sedangkan layanan suara justru menurun 1,9 persen.

    Lonjakan ini diprediksi terjadi terutama di Jawa Tengah (lebih dari 43 persen), Jawa Timur, dan Jawa Barat. Untuk menghadapinya, Telkomsel telah melakukan berbagai persiapan, salah satunya peningkatan infrastruktur. 

    “Dari proyeksi kami selama di RAFI (Ramadan Idulfitri) 2025 ini, layanan data akan naik sebesar 16 persen, dibandingkan 2024. Kalau dibandingkan hari normal, itu naik 13,2 persen,” tutur VP Global Network Operations Telkomsel Juanita Erawati dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta beberapa waktu lalu.

  • TelkomGroup Pastikan Kualitas Jaringan Optimal Saat Ramadan & Idul Fitri

    TelkomGroup Pastikan Kualitas Jaringan Optimal Saat Ramadan & Idul Fitri

    Jakarta

    PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memastikan kesiapan infrastruktur dan layanan telekomunikasi digital berjalan dengan optimal selama Ramadan dan Idul Fitri. Untuk memastikan itu, TelkomGroup melakukan berbagai inisiatif strategis.

    Adapun inisiatif itu mulai dari penguatan infrastruktur dan layanan digital, penyiapan dan optimalisasi sumber daya, hingga berbagi kebahagiaan melalui berbagai kegiatan sosial.

    Seluruh langkah ini sejalan dengan misi Asta Cita pemerintahan RI untuk mendorong terwujudnya inklusivitas digital, mengakselerasi transformasi digital, serta meningkatkan ekonomi digital di Indonesia.

    Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah menyampaikan pihaknya memahami bahwa periode Ramadan dan Idul Fitri merupakan momen dengan kebutuhan komunikasi yang sangat tinggi, baik untuk silaturahmi, menikmati beragam hiburan digital, melakukan berbagai transaksi digital, dan aktivitas digital lainnya.

    Apalagi adanya imbauan working from anywhere (WFA) dan perpanjangan libur lebaran yang membuat kebutuhan internet akan semakin meningkat.

    “Untuk itu, kami berkomitmen penuh untuk menjaga kualitas layanan prima dengan memastikan jaringan yang optimal, kapasitas yang memadai, serta menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia agar dapat menjalani momen istimewa ini dengan lancar dan nyaman,” ujar Ririek dalam keterangan tertulis, Selasa (18/3/2025).

    Hal ini ia sampaikan saat Konferensi Pers Kesiapan TelkomGroup dalam rangka Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2025/1446H di Kementerian BUMN.

    TelkomGroup telah melakukan penyiapan infrastruktur dan IT Tools yang optimal, di antaranya kesiapan jalur trafik internasional melalui gateway Batam dan Manado dengan 14 infrastruktur kabel laut Telkom yang beroperasi secara redundant.

    Pada periode RAFI tahun ini, diproyeksikan terjadi lonjakan trafik broadband menjadi sebesar 20,35 Tbps atau meningkat 28% dari periode sebelumnya. Sebagai upaya untuk mengantisipasi hal tersebut, TelkomGroup melakukan peningkatan kapasitas jaringan menjadi sebesar 58,4 Tbps atau naik 11% dibandingkan tahun sebelumnya.

    Ririek menambahkan Ramadan dan Idul Fitri adalah momen istimewa untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan kebersamaan. TelkomGroup akan memastikan kelancaran dan kenyamanan seluruh aktifitas digital masyarakat Indonesia.

    “Serta mewakili keluarga besar TelkomGroup, kami mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa, semoga kita semua diberikan kesehatan. Bagi yang mudik, utamakan keselamatan agar perjalanan menuju kampung halaman lancar dan penuh kebahagiaan. Tidak lupa kami ucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri, Mohon maaf lahir dan batin, semoga di hari kemenangan nanti dapat membawa keberkahan bagi kita semua,” tutur Ririek.

    Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama Telkomsel Nugroho mengatakan sebagai bagian dari TelkomGroup, Telkomsel siap mendukung penuh kesiapan infrastruktur dan layanan telekomunikasi digital selama Ramadan dan Idul Fitri.

    Dengan peningkatan kapasitas jaringan yang lebih andal disertai dengan kemudahan layanan dan promo terbaik bagi pelanggan mobile maupun fixed broadband, pihaknya berupaya memastikan kenyamanan pelanggan dalam menikmati layanan digital terbaik di setiap momen Ramadan dan Idulfitri.

    “Kami bersama TelkomGroup dan Kementerian BUMN RI berkomitmen menghadirkan solusi konektivitas yang tidak hanya andal, tetapi juga menjadikan momen penuh berkah yang terbaik bagi masyarakat,” tuturnya.

    Demi meningkatkan pengalaman terbaik pelanggan, TelkomGroup telah memetakan serta melakukan pengamanan infrastruktur dan layanan telekomunikasi di 476 PoI (Point of Interest) atau titik keramaian yang mencakup kawasan wisata dan pusat perbelanjaan, transportasi publik meliputi bandara, pelabuhan, dan stasiun, jalur mudik termasuk rest area dan SPBU, perumahan, serta fasilitas rumah ibadah.

    TelkomGroup juga melakukan penguatan lebih dari 234 ribu BTS 4G dan 5G Telkomsel. Pada periode RAFI 2025, pelanggan TelkomGroup dapat menikmati layanan 5G di 56 kota seluruh Indonesia.

    Trafik data diperkirakan meningkat hingga 16% dibandingkan periode RAFI sebelumnya atau 13.16% dibandingkan hari normal, dengan total payload mencapai 69.14 PetaBytes(PB) pada puncak RAFI 2025.

    Demi memastikan keandalan seluruh infrastruktur dan layanan digitalnya, TelkomGroup telah melakukan pengujian melalui rehearsal network dan drive test di lebih dari 17ribu km jalan utama, jalan tol, jalur kereta, serta jalur penyeberangan kapal.

    TelkomGroup juga telah melakukan uji ketahanan (stress test), pengujian ketersediaan jaringan (availability), pemantauan stabilitas koneksi, serta peningkatan cyber security pada seluruh sistem.

    Selain itu, keandalan infrastruktur dan layanan digital TelkomGroup dijaga melalui monitoring secara berkala yang dilakukan di 57 Posko RAFI, meliputi posko nasional, regional, daerah, divisi fungsi, hingga anak perusahaan.

    Sebanyak 480 personel posko bertugas 24/7 mulai 26 Maret sampai dengan 8 April 2025 dan melibatkan 9.000 teknisi lapangan yang merupakan kolaborasi terintegrasi TelkomGroup di seluruh Indonesia.

    Monitoring layanan dilakukan dengan dukungan berbagai aplikasi dan perangkat, serta mekanisme laporan rutin secara harian ke posko nasional.

    Sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan, TelkomGroup menghadirkan beragam penawaran menarik yang dirancang khusus bagi pelanggan. Seperti Paket Serba Lima Ribu Sahur, Smartphone Baru Ramadan Ceria (Halo Device Bold Spesial Ramadan), Open Channel IndiHomeTV #SelaluMenemani Ramadan, Paket Dynamic Telkomsel One, Paket Hemat Mudik, Surprise Deal Ramadan, Promo Langganan IndiHome, Promo Paket Youtube Premium, serta berbagai penawaran lainnya.

    Tidak hanya berfokus pada kesiapan dan infrastruktur digital, TelkomGroup juga memaknai momentum RAFI 2025 untuk berbagi, di antaranya pemberian santunan kepada 1.000 anak yatim piatu, bantuan 100 komputer dan akses internet yang diberikan kepada sekolah, madrasah, dan pesantren sebagai upaya mendukung pemerataan akses pendidikan digital, serta pemberian santunan kepada 1.000 duafa dan disabilitas.

    (anl/ega)

  • Airlangga: Optimisme Pelaku Ritel Kunci Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen – Halaman all

    Airlangga: Optimisme Pelaku Ritel Kunci Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – UMKM terus menjadi penggerak utama perekonomian nasional, menyumbang lebih dari 60 persen Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap hampir 97% tenaga kerja.

    Dengan lebih dari 64 juta unit usaha yang mencakup 99?ri seluruh bisnis di Indonesia, optimalisasi UMKM menjadi kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat.

    Selain dukungan dari pemerintah melalui berbagai kebijakan dan program, sektor swasta juga berperan aktif dalam memajukan UMKM.

    Salah satu inisiatif yang menonjol adalah Sampoerna Retail Community (SRC), yang kini telah bermitra dengan 250 ribu pelaku usaha ritel. Kehadiran SRC diharapkan menjadi kekuatan baru dalam memperkuat sektor ritel Indonesia.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam acara SRC – The Big Idea Forum yang bertajuk Pahlawan Ekonomi Bangsa: Kekuatan UMKM untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi 8%, menegaskan bahwa optimisme para pelaku ritel sangat penting bagi perekonomian nasional.

    “Kenapa optimisme ini penting? Karena pasar domestik Indonesia memiliki resiliensi yang kuat,” ujarnya, Senin (17/3/2025).

    Airlangga menambahkan bahwa sektor konsumsi masih menjadi pilar utama perekonomian Indonesia, menyumbang sekitar 52?ri total PDB.

    Daya tahan pasar domestik ini juga menjadi faktor utama yang menarik minat investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

    Sebagai bentuk dukungan terhadap UMKM, pemerintah terus memperluas akses pembiayaan, salah satunya melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

    Pada 2025, alokasi KUR akan mencapai Rp300 triliun, terutama untuk sektor perdagangan.

    Selain itu, pemerintah juga mendorong mitra produksi SRC agar dapat memperkuat industri manufaktur serta meningkatkan pelatihan bagi para wirausahawan di Tanah Air.

    Dalam kesempatan yang sama, Airlangga turut mengapresiasi kerja sama antara PT SRC Indonesia Sembilan dengan BRI, Bulog, Pos Indonesia, dan Telkomsel.

    Kolaborasi ini diharapkan dapat mempermudah penyediaan paket hemat bagi masyarakat menjelang Idulfitri.

    Ke depan, digitalisasi menjadi salah satu fokus utama dalam pengembangan UMKM. Perluasan sistem pembayaran digital diyakini akan meningkatkan efisiensi serta daya saing pelaku usaha kecil dan menengah.

    Dengan upaya ini, diharapkan UMKM dapat semakin berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia sebagai negara maju, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk keluar dari jebakan negara berpenghasilan menengah dalam satu dekade mendatang.

    Menutup sambutannya, Airlangga menyampaikan optimisme terkait target pertumbuhan ekonomi Indonesia.

    “Jumlah toko ritel di Amerika setara dengan 250 ribu SRC saat ini. Kita punya hampir 4 juta ritel, dan jika semua naik kelas, target pertumbuhan 8% yang dicanangkan Presiden bisa kita capai pada 2028-2029,” pungkasnya.

    Turut hadir dalam acara tersebut, antara lain Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Maman Abdurrahman, Menteri Perdagangan Budi Santoso, CEO Philip Morris International Jacek Olczak, Presiden Direktur PT HM Sampoerna Tbk Ivan Cahyadi, serta sejumlah pejabat tinggi lainnya.

  • Telkomsel & BlueSky Rilis Prestige SkyEase, Layanan Eksklusif di Bandara

    Telkomsel & BlueSky Rilis Prestige SkyEase, Layanan Eksklusif di Bandara

    Bisnis.com, PEKANBARU – Telkomsel berkolaborasi dengan BlueSky untuk menghadirkan Prestige SkyEase, sebuah layanan end-to-end eksklusif bagi pelanggan Telkomsel Prestige Diamond, Telkomsel One, dan Telkomsel Halo+ Supreme Max. Peluncuran ini berlangsung di BlueSky Lounge Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru (PKU), dan merupakan wujud apresiasi Telkomsel terhadap pelanggan setia yang telah senantiasa mempercayakan kebutuhan komunikasi dan digitalnya kepada Telkomsel.

    Melalui Prestige SkyEase, pelanggan dapat merasakan pengalaman perjalanan yang lebih praktis, nyaman, dan eksklusif. Fasilitas ini mencakup penjemputan dari drop-off terminal bandara, akses ke BlueSky Lounge, hingga pengantaran langsung dan secara privat ke pesawat. Layanan ini dapat diklaim satu kali setiap bulan untuk setiap pelanggan Prestige Diamond, Telkomsel One, dan Telkomsel Halo+ Supreme Max.

    Direktur Marketing Telkomsel, Derrick Heng, mengatakan, “Telkomsel terus berupaya menghadirkan inovasi baru agar pelanggan setia kami mendapatkan pengalaman paling berkesan. Prestige SkyEase adalah bentuk apresiasi bagi pelanggan terbaik yang selama ini telah mendukung kami, sehingga mereka bisa merasakan layanan premium mulai dari tiba di bandara hingga naik ke pesawat. Saat ini, layanan tersedia untuk penerbangan domestik. Kami berharap kolaborasi yang berkelanjutan dengan BlueSky akan semakin meningkatkan pengalaman perjalanan bagi para pelanggan, dengan rencana ekspansi hingga penerbangan internasional di masa depan.”

    Direktur Lounge BlueSky, Sucin Rahayu, menambahkan, “Kami sangat antusias dapat bekerja sama dengan Telkomsel untuk meluncurkan Prestige SkyEase. Melalui konsep end-to-end service, kami berkomitmen memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan, mulai dari kedatangan hingga keberangkatan. Harapan kami, kolaborasi ini akan berkembang di masa mendatang dan menghadirkan layanan yang semakin unggul.”

    Mekanisme Reservasi Prestige SkyEase

    Buka aplikasi MyTelkomsel, pilih Prestige Club
    Klaim reservasi Prestige SkyEase
    Terima SMS berisi kode reservasi dan kontak BlueSky
    Hubungi BlueSky paling lambat H-1 sebelum keberangkatan
    Pada hari keberangkatan, Private Assistant akan menjemput di terminal
    Nikmati waktu tunggu di BlueSky Lounge
    Diarahkan langsung dan secara privat ke pesawat

    Prestige SkyEase resmi berlaku mulai 13 Maret 2025 dan saat ini telah tersedia di Terminal 1 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta (CGK) untuk penerbangan domestik. Telkomsel berencana untuk melakukan ekspansi layanan ini ke terminal dan bandara lain secara bertahap hingga mencakup penerbangan internasional.

    Bertepatan dengan peluncuran Prestige SkyEase, Telkomsel dan BlueSky juga menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) pada 14 Maret 2025 di BlueSky Lounge Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru (PKU). MoU ini menandai komitmen kedua pihak untuk memperluas kolaborasi, termasuk mencakup upaya pemasaran bersama, perluasan akses eksklusif ke BlueSky Lounge, serta pengembangan layanan unggulan lain yang menciptakan nilai tambah bagi pelanggan Telkomsel dan BlueSky.

    Perbesar

    Foto: Bertepatan dengan peluncuran Prestige SkyEase, Telkomsel dan BlueSky juga menandatangani sebuah Nota Kesepahaman pada 14 Maret 2025 untuk memperluas kolaborasi.

    Telkomsel Prestige adalah program loyalitas yang dirancang untuk memberikan berbagai keuntungan eksklusif bagi pelanggan berdasarkan lama berlangganan dan jumlah transaksi atau tagihan bulanan mereka. Semakin tinggi tier pelanggan, semakin banyak fasilitas istimewa dan layanan eksklusif yang dapat dinikmati.

    Selain akses ke airport lounge, pelanggan Telkomsel Prestige juga mendapatkan berbagai manfaat, seperti perolehan Telkomsel Poin yang lebih besar, jaringan dengan kualitas terbaik, layanan asisten personal untuk kebutuhan pelanggan Telkomsel, serta berbagai penawaran spesial mencakup diskon voucher eksklusif, undangan nonton film, hingga tiket konser. Pelanggan Prestige juga bisa menikmati antrean prioritas di GraPARI untuk layanan yang lebih cepat dan nyaman.

    Bagi pelanggan di tier Gold, berbagai manfaat Telkomsel Prestige juga dapat dinikmati dengan berlangganan Paket Prestige Membership Platinum atau Diamond. Layanan Prestige SkyEase juga dapat dinikmati oleh pelanggan Prestige Membership Diamond.

    Informasi selengkapnya mengenai program dan layanan Telkomsel Prestige dapat diakses melalui tsel.id/prestige.

  • AI Indosat – Telkomsel: ‘Tambahan Tenaga Lapangan’ Tanpa Gaji Bulanan

    AI Indosat – Telkomsel: ‘Tambahan Tenaga Lapangan’ Tanpa Gaji Bulanan

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Indosat Tbk. (ISAT)  dan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) berlomba meningkatkan produktivitas dan menekan ongkos penggelaran jaringan melalui kecerdasan buatan (AI) ditanam di jaringan masing-masing. 

    Seperti mendapat tenaga kerja tambahan, AI membantu kedua perusahaan dalam menyelesaikan pekerjaan berulang dan menentukan skala priortas, yang berdampak pada pekerjaan yang lebih efektif dan efisien. 

    Indosat baru saja memperkenalkan agen kecerdasan buatan (AI) Luna yang telah membantu perusahaan dalam menekan proses penanganan keluhan hingga 40% lebih cepat dibandingkan proses sebelumnya, tanpa sentuhan AI.

    Director & Chief Technology Officer Indosat (ISAT) Desmond Cheung mengatakan dengan agen AI Luna perusahaan dapat mengidentifikasi keluhan yang paling urgen untuk segera ditangani, sehingga penanganan keluhan menjadi lebih cepat dengan waktu yang singkat.

    “Ada beberapa tugas yang terpangkas dengan tingkat efisiensi antara 20-40 persen,” kata Desmond kepada Bisnis, dikutip Minggu (16/3/2025).

    Desmond memberi contoh dalam hal overlap tiket penanganan keluhan. Sebelum ada AI, tiket penanganan keluhan muncul membludak karena banyak pengguna Indosat yang mengeluhkan kualitas jaringan untuk masalah yang sama.

    Dengan adanya AI, Indosat langsung dapat memetakan tiket keluhan yang harus diselesaikan terlebih dahulu, yang jika masalah itu rampung berdampak pada terselesainya mayoritas keluhan pelanggan. Alhasil, Indosat tidak perlu lagi menyelesaikan satu persatu permasalahan keluhan.

    Tidak hanya itu, AI Agen juga membantu petugas Indosat di lapangan dalam membaca permasalahan jaringan dengan lebih cepat, dan titik paling krusial yang harus diprioritaskan.

    “Agen AI membantu seluruh fungsi, bahkan hingga mengingatkan petugas di lapangan untuk perbaikan jaringan. Agen AI membantu mempercepat tugas para teknisi di lapangan, tetapi tidak bisa menggantikan mereka,” kata Desmond.

    Pekerja memperbaiki menara IndosatPerbesar

    Desmond menekankan Agen adalah sesuatu yang tidak tiba-tiba. Indosat sudah melakukan mengembangkan AI selama beberapa tahun, yang menjadi bahan dasar bagi Agen AI Luna.

    Agen tersebut membantu tugas-tugas spesifik, agar Indosat bisa melakukannya dengan lebih cepat dan dengan lebih kuat.

    Sementara itu, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan dalam mengembangkan AI pendekatan yang dilakukan Indosat sangat holistik. Pada Agustus 2024, Indosat menerapkan AI dalam platform baru dan mulai menerapkan AI di seluruh organisasi, termasuk dalam penggelaran jaringan. 

    “Tahun lalu panduan capex kami adalah Rp13 triliun, dan kami mampu menyelesaikan semuanya dengan sekitar Rp9 triliun atau Rp10 triliun. Bayangkan bagaimana kami mampu melakukan lebih banyak dengan [biaya] lebih sedikit untuk menciptakan dampak yang lebih tepat. Jadi ini adalah contoh di jaringan,” kata Vikram

    Diketahui, Indosat menghabiskan belanja modal (capital expenditure/capex) Rp 9,93 triliun pada 2024.

    Anggaran ini dialokasikan untuk meningkatkan jaringan seluler dan teknologi digital berbasis AI. Tercatat, sebanyak 82,7% capex dialokasikan untuk peningkatan jaringan seluler. Sisanya dialokasikan untuk Multimedia, data Communication, Internet (MIDI) dan IT. 

    Tingkat keluhan Telkomsel Turun Drastis ….

  • Telkomsel dan Huawei Raih Penghargaan Global GTI Awards 2025

    Telkomsel dan Huawei Raih Penghargaan Global GTI Awards 2025

    Jakarta

    Telkomsel dan Huawei meraih penghargaan ‘Innovative Mobile Service and Application Award’ dalam GTI Awards 2025 di MWC Barcelona. Penghargaan ini diberikan atas inovasi Hyper 5G, khususnya 5G Standalone (5G SA), sebagai solusi Smart Port di Pelabuhan Benoa, Bali.

    Dalam proyek Smart Port di Pelabuhan Benoa, Hyper 5G menghadirkan konektivitas ultra-cepat dan latensi rendah, sehingga meningkatkan efisiensi operasional pelabuhan, mendukung sektor logistik dan pariwisata, serta memberdayakan masyarakat Bali.

    “Penghargaan ini bukan hanya pencapaian bagi Telkomsel dan Huawei, tetapi juga bagi masyarakat dan industri yang mendukung transformasi digital Indonesia. Dengan implementasi Hyper 5G, kami memastikan konektivitas ultra-cepat dan latensi rendah dapat dioptimalkan untuk berbagai sektor, termasuk logistik dan pariwisata,” ujar Direktur Planning & Transformation Telkomsel, Wong Soon Nam dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/3/2025).

    “Kami berkomitmen untuk terus memperluas ekosistem Hyper 5G agar manfaatnya semakin dirasakan luas, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan membawa Indonesia lebih dekat ke visi Indonesia Emas 2045,” sambungnya.

    Dalam proyek ini, Telkomsel dan Huawei memanfaatkan teknologi 5G terkini-termasuk cloud computing, AI-based video surveillance, dan TDD-FDD Dual Massive MIMO. Hal ini bertjuan untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan produktivitas, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi pelaku usaha setempat.

    Kerangka 5G Standalone (5G SA) juga mendemonstrasikan potensi untuk menghadirkan teknologi 5G RedCap.

    Adapun hal tersebut bertujuan menekan biaya bagi usaha kecil dan menengah (UKM) serta rumah tangga dengan menyediakan akses internet berkecepatan tinggi yang sebelumnya sulit dijangkau.

    Meski masih dalam tahap pengembangan dan belum tersedia secara komersial, layanan 5G Cloud Phone diharapkan dapat terintegrasi dengan 5G RedCap.

    Hadirnya layanan ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada perangkat keras serta menghadirkan fitur komunikasi canggih yang akan semakin meningkatkan aksesibilitas dan pengalaman pengguna.

    Sementara itu CMO of Huawei APAC Region, Zhang Ziyan mengapresiasi kerja sama yang dilakukan dengan Telkomsel. Inovasi ini juga menjadi upaya kedua pihak dalam mendorong digitalisasi di Indonesia.

    “Kami bangga dapat bermitra dengan Telkomsel dalam menghadirkan solusi inovatif yang mendorong transformasi industri melalui teknologi 5G. Kolaborasi ini mencerminkan komitmen Huawei dalam menghadirkan konektivitas digital terdepan yang tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga menciptakan dampak nyata bagi masyarakat dan industri,” katanya.

    “Penghargaan ini menjadi bukti bagaimana evolusi teknologi 5G dapat mempercepat digitalisasi di berbagai sektor strategis, meningkatkan daya saing bisnis, serta membuka peluang ekonomi baru di era konektivitas cerdas,” lanjutnya.

    Hingga saat ini, Telkomsel terus memperluas jangkauan dan pemanfaatan Hyper 5G secara masif, antara lain dengan menambah lebih dari 1.400 titik 5G baru di Jakarta dan sekitarnya.

    Secara keseluruhan, Telkomsel telah mengoperasikan total lebih dari 2.200 BTS 5G yang tersebar di lebih dari 56 kota/kabupaten – termasuk kawasan industri, perumahan, bandara internasional, pelabuhan, rumah sakit, destinasi wisata prioritas, hingga wilayah pembangunan Ibu Kota Nusantara.

    Sebagai informasi, GTI (Global TD-LTE Initiative) adalah aliansi industri global yang berfokus pada pengembangan teknologi TD-LTE dan 5G.

    Didirikan pada 2011, GTI menjadi wadah kolaborasi bagi operator, vendor, dan institusi akademik dalam mempercepat evolusi jaringan dan layanan telekomunikasi.

    GTI Awards memberikan apresiasi terhadap inovasi dan pencapaian luar biasa dalam teknologi dan layanan digital, sehingga menjadi salah satu penghargaan paling bergengsi di industri telekomunikasi global.

    Adapun penghargaan GTI Awards 2025 memperkuat peran Telkomsel dalam membangun ekosistem digital inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.

    Untuk informasi selengkapnya tentang ragam solusi enterprise dari Telkomsel, cek tsel.id/enterprise.

    Informasi mengenai GTI Awards 2025 dan para pemenang penghargaan dapat dicek melalui gtigroup.org.

    (prf/ega)

  • Implementasikan 5 Bold Moves, Telkom Perkuat Ekosistem Digital Nasional – Halaman all

    Implementasikan 5 Bold Moves, Telkom Perkuat Ekosistem Digital Nasional – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Transformasi digital menjadi sebuah keniscayaan di tengah dinamika industri telekomunikasi. Perubahan teknologi yang pesat, kebutuhan pelanggan yang semakin kompleks, serta persaingan yang semakin ketat menuntut perusahaan untuk terus berinovasi dan beradaptasi. 

    PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui strategi utama Five Bold Moves terus mengakselerasi transformasi guna menciptakan nilai tambah dan meningkatkan daya saing perusahaan.

    Langkah ini sejalan dengan upaya Telkom dalam mendukung Asta Cita Pemerintahan RI, khususnya percepatan transformasi digital di berbagai sektor industri.

    Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan implementasi 5 Bold Moves terus memberikan sinyal positif bagi perusahaan.

    “Strategi transformasi ini terus menunjukkan hasil yang baik dalam memperkuat posisi Telkom sebagai pemimpin industri,” ujar Ririek.

    “Kami optimis dapat menghadirkan solusi digital yang lebih inovatif, mempercepat pertumbuhan bisnis, serta memberikan kontribusi nyata bagi ekosistem digital nasional,” ujar Ririek di Jakarta, dikutip Sabtu (15/3//2025).

    Dia mengatakan, Telkom terus meningkatkan penetrasi pasar untuk segmen B2B, serta memperkuat kapabilitas talenta B2B dengan lebih dari 1.500 sertifikasi di bidang IT Services, Cloud, dan Cybersecurity.

    Melalui kemitraan strategis dengan berbagai pihak, termasuk hyperscalers dan pemain global,  perusahaan juga berkomitmen menghadirkan solusi digital yang inovatif dan berdaya saing.

    Pencapaian Telkom di bawah kepemimpinan Ririek selama ini mendapat apresiasi, termasuk dari kalangan Komisi VI DPR yang menjadi mitra kerjanya.

    Belum lama ini, sejumlah politisi memuji paparan data terkait capaian dan peta kerja (roadmap) yang disajikan Telkom Indonesia. Telkom juga membukukan pendapatan yang positif. Ririek beberapa waktu lalu juga telah memaparkan capaian kerja perusahaan di hadapan Komisi VI DPR.

    Anggota DPR Fraksi PDIP Aria Bima menilai Ririek berhasil menjalankan program yang menjadi prioritas pemerintah, yaitu Indonesia yang lebih produktif.

    “Menjadikan Indonesia masuk dalam industri 4.0, yang itu butuh prasyarat-prasyarat infrastruktur untuk pendukungnya, yaitu interkoneksitas. Salah satunya yang dipersiapkan adalah telekomunikasi,” kata Aria Bima dalam keterangannya kepada awak media di Jakarta, Sabtu (15/3/2025).

    Aria Bima yang pada periode lalu duduk di Komisi VI DPR yang salah satunya menjadi mitra kerja Telkom menjelaskan, Telkomsel sebagai anak perusahaan Telkom memiliki prestasi yang didukung oleh Telkom untuk menunjang interkoneksitas tersebut bisa teratasi, termasuk waktu itu saat dalam keadaan tidak normal ketika terjadi pandemi Covid-19.

    “Salah satu yang saya kagum waktu itu bagaimana Telkom men-switch kebutuhan telekomunikasi dalam keadaaan situasi panik waktu itu cukup berhasil, itu yang pertama. Yang kedua itu, ya itu tadi, bagaimana program infrastuktur telekomunikasi Pak Ririek ini menunjang untuk membangun interkoneksitas,” ungkap Aria Bima.

    Jadi, tidak hanya benefit korporasi yang Ririek targetkan, tapi juga sebagai agent development atau instrumen pembangunan nasional yang bisa berjalan seiring.

    Menurutnya, selama lima tahun terakhir itu prestasi-prestasi Telkom bisa terlihat di situ dan bagaimana efisiensi untuk anak perusahaan berhasil dilakukan. 

    “Itu yang saya lihat sebagai suatu prestasi dan tetap menjadi perusahaan dengan pengelolaan human investment yang cukup bagus sekaligus juga secara korporasi profit Telkom bisa dipertahankan dengan berbagai target capaian,” kata Aria Bima.

    “Lima tahun terakhir itu Pak Ririek mendapatkan tugas di dalam konteks program prioritas pemerintah dengan target interkoneksitas yang ada, dan di situ kerja sama dengan pihak Kemenkominfo cukup bagus,” tambah dia.

    Ketika ditanya apakah kepemimpinan Ririek layak dilanjutkan, Aria Bima menjawab diplomatis.

    “Saya melihat kepemimpinannya cukup bagus di Telkom,” tutur Aria Bima yang menjabat sebagai anggota DPR lima periode sejak 2004 itu.

    Politikus senior PDIP ini menyebut capain-capaian Ririek selama ini cukup terukur dalam suksesnya seorang Dirut Telkom, ternasuk dalam situasi yang abnornal, yang korporasi mengalami berbagai kendala saat itu untuk services ke pelanggan.

    Selain itu juga, sambung Aria Bima, ketika Ririek harus menghadapi persaingan dengan Starlink, yang hal itu sebagai suatu ancaman.

    Namun, menurut Aria Bima, Ririek cukup percaya diri dengan layanan yang dimiliki Telkom untuk lebih meyakinkan pelanggan di Indonesia.

    “Bicara soal jasa adalah services. Saya cukup kaget yang waktu itu saya sebagai anggota DPR Komisi VI melihat Starlink sebagai ancaman kompetitor yang mengkhawatirkan bagi bisnis Telkom, tapi saya melihat Pak Ririek cukup optimistis dan berani untuk mempersandingkan Telkomsel dengan Starlink,” ungkapnya.

  • Telkomsel dan Huawei Raih GTI Awards 2025 atas Inovasi Hyper 5G

    Telkomsel dan Huawei Raih GTI Awards 2025 atas Inovasi Hyper 5G

    Bisnis.com, BARCELONA – Telkomsel dan Huawei kembali mencetak pencapaian global dengan meraih penghargaan “Innovative Mobile Service and Application Award” dalam GTI Awards 2025 di MWC Barcelona (4/3). Penghargaan ini mengapresiasi keberhasilan Telkomsel dan Huawei dalam menghadirkan inovasi Hyper 5G – khususnya 5G Standalone (5G SA) – sebagai solusi Smart Port di Pelabuhan Benoa, Bali, sebuah destinasi pariwisata yang tengah berkembang dan menjadi langkah nyata dalam akselerasi transformasi digital dan penguatan ekosistem ekonomi digital di Indonesia.

    GTI (Global TD-LTE Initiative) adalah aliansi industri global yang berfokus pada pengembangan teknologi TD-LTE dan 5G. Didirikan pada 2011, GTI menjadi wadah kolaborasi bagi operator, vendor, dan institusi akademik dalam mempercepat evolusi jaringan dan layanan telekomunikasi. GTI Awards memberikan apresiasi terhadap inovasi dan pencapaian luar biasa dalam teknologi dan layanan digital, sehingga menjadi salah satu penghargaan paling bergengsi di industri telekomunikasi global.   

    Dalam proyek Smart Port di Pelabuhan Benoa, Hyper 5G menghadirkan konektivitas ultra-cepat dan latensi rendah, sehingga meningkatkan efisiensi operasional pelabuhan, mendukung sektor logistik dan pariwisata, serta memberdayakan masyarakat Bali untuk terus bergerak maju.

    Sebagai katalis digitalisasi di sektor industri dan pariwisata, Telkomsel dan Huawei telah memanfaatkan teknologi 5G terkini termasuk cloud computing, AI-based video surveillance, dan TDD-FDD Dual Massive MIMO untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan produktivitas, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi pelaku usaha setempat.

    Kerangka 5G Standalone (5G SA) – yang saat ini masih dalam tahap uji coba sementara juga mendemonstrasikan potensi untuk menghadirkan teknologi 5G RedCap, dengan tujuan menekan biaya bagi usaha kecil dan menengah (UKM) serta rumah tangga dengan menyediakan akses internet berkecepatan tinggi yang sebelumnya sulit dijangkau. Meski masih dalam tahap pengembangan dan belum tersedia secara komersial, layanan 5G Cloud Phone diharapkan dapat terintegrasi dengan 5G RedCap untuk mengurangi ketergantungan pada perangkat keras serta menghadirkan fitur komunikasi canggih yang akan semakin meningkatkan aksesibilitas dan pengalaman pengguna.

    Perbesar

    Foto: Bertepatan dengan ajang MWC Barcelona tahun ini, GTI Awards menjadi salah satu penghargaan paling bergengsi bagi inovasi dan pencapaian dalam industry teknologi dan layanan digital.

    Direktur Planning & Transformation Telkomsel, Wong Soon Nam, menyatakan, “Penghargaan ini bukan hanya pencapaian bagi Telkomsel dan Huawei, tetapi juga bagi masyarakat dan industri yang mendukung transformasi digital Indonesia. Dengan implementasi Hyper 5G, kami memastikan konektivitas ultra-cepat dan latensi rendah dapat dioptimalkan untuk berbagai sektor, termasuk logistik dan pariwisata. Kami berkomitmen untuk terus memperluas ekosistem Hyper 5G agar manfaatnya semakin dirasakan luas, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan membawa Indonesia lebih dekat ke visi Indonesia Emas 2045.”

    CMO of Huawei APAC Region, Zhang Ziyan, menambahkan, “Kami bangga dapat bermitra dengan Telkomsel dalam menghadirkan solusi inovatif yang mendorong transformasi industri melalui teknologi 5G. Kolaborasi ini mencerminkan komitmen Huawei dalam menghadirkan konektivitas digital terdepan yang tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga menciptakan dampak nyata bagi masyarakat dan industri. Penghargaan ini menjadi bukti bagaimana evolusi teknologi 5G dapat mempercepat digitalisasi di berbagai sektor strategis, meningkatkan daya saing bisnis, serta membuka peluang ekonomi baru di era konektivitas cerdas.”

    Hingga saat ini, Telkomsel terus memperluas jangkauan dan pemanfaatan Hyper 5G secara masif, antara lain dengan menambah lebih dari 1.400 titik 5G baru di Jakarta dan sekitarnya. Secara keseluruhan, Telkomsel kini telah mengoperasikan total lebih dari 2.200 BTS 5G yang tersebar di lebih dari 56 kota/kabupaten termasuk kawasan industri, perumahan, bandara internasional, pelabuhan, rumah sakit, destinasi wisata prioritas, hingga wilayah pembangunan Ibu Kota Nusantara. Langkah ini diharapkan tidak hanya memajukan infrastruktur telekomunikasi nasional, tetapi juga membuka berbagai peluang baru, mendorong inovasi dan produktivitas, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi digital.

    Penghargaan GTI Awards 2025 ini semakin memperkuat peran Telkomsel dalam membangun ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia melalui kerja sama dengan pemangku kepentingan, termasuk mitra strategis seperti Huawei. Selaras dengan semangat #PastiAdaSolusi, Telkomsel terus berupaya menghadirkan konektivitas, layanan, dan solusi yang inovatif dan unggul untuk dapat memberdayakan semua orang, setiap rumah, dan kegiatan bisnis.

    Untuk informasi selengkapnya tentang ragam solusi enterprise dari Telkomsel, cek tsel.id/enterprise.

    Untuk informasi mengenai GTI Awards 2025 dan para pemenang penghargaan, cek gtigroup.org.

  • Komdigi Ungkap Alasan Penarikan Pita 900 MHz EXCL

    Komdigi Ungkap Alasan Penarikan Pita 900 MHz EXCL

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengungkapkan sejumlah pertimbangan saat menarik 2×7,5 MHz (15 MHz) dari pita frekuensi 900 MHz milik PT XL Axiata Tbk. (EXCL) pada proses merger dengan PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN). 

     Dirjen Infrastruktur Digital Komdigi Wayan Toni mengatakan dalam proses pengalihan hak penggunaan spektrum frekuensi radio untuk kasus merger, menurut regulasi, evaluasinya dilakukan dengan tujuan untuk optimalisasi manfaat dari penggunaan spektrum frekuensi radio. Optimalisasi ini antara lain mencakup perluasan cakupan layanan dan peningkatan kualitas layanan. 

    “Untuk menghasilkan peningkatan cakupan dan kualitas layanan tersebut, pita frekuensi 900 MHz yang semula dipegang izinnya oleh XL rupanya secara ekosistem perangkat memiliki keterbatasan teknis jika digabungkan dengan pita frekuensi 800 MHz yang dialihkan dari Smart Telecom,” kata Wayan kepada Bisnis, dikutip Jumat (14/3/2025).

    Diketahui, spektrum frekuensi merupakan nadi bagi bisnis operator seluler. Perusahaan telekomunikasi yang memiliki spektrum frekuensi lebar, dapat menghadirkan layanan internet yang lebih optimal kepada pelanggan, termasuk untuk 5G. 

    Awalnya, PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk. (XLSmart), entitas hasil merger XL Axiata dan Smartfren, diperkirakan mengoperasikan spektrum frekuensi sebesar 152 MHz untuk melayani 94,5 juta pelanggan.  

    Spektrum frekuensi tersebut berasal dari 90 MHz milik XL Axiata (15 MHz/900 MHz, 45 MHz/1800 MHz, dan 30 MHz/2100 MHz) dan 62 MHz milik Smartfren (22 MHz/850 MHz dan 40 MHz/ 2300 MHz). Dengan kebijakan yang diambil Komdigi, maka jumlah tersebut berubah menjadi 137 MHz. 

    Wayan menambahkan alasan lain pita 900 MHz ditarik karena lebar bandwidth dari pita frekuensi 900 MHz pada izinnya XL tidak ideal untuk mengimplementasikan teknologi broadband, baik 4G maupun 5G. 

    Untuk menjalankan teknologi 5G secara optimal, dibutuhkan pita frekuensi sebesar 100 MHz agar dapat menyentuh kecepatan dan latensi yang ideal. Sementara itu, XL-Smartfren hanya memiliki 15 MHz pada pita 900 MHz. 

    “Dengan pertimbangan ini, maka Komdigi memutuskan untuk meminta XL mengembalikan pita frekuensi 900 MHz tersebut sebagai salah satu syarat untuk dapat diberikan persetujuan final terkait dengan proses merger ini,” kata Wayan. 

    Dampak ke Telkomsel dan Indosat …..

  • Nomor CS IndiHome Terbaru untuk Lapor Gangguan Wi-Fi dan Cek Tagihan

    Nomor CS IndiHome Terbaru untuk Lapor Gangguan Wi-Fi dan Cek Tagihan

    Jakarta

    IndiHome resmi bergabung dengan Telkomsel sejak 1 Juli 2023 silam. Integrasi keduanya membuat beberapa kontak customer service (CS) atau layanan pelanggan IndiHome dialihkan.

    Pelanggan IndiHome kini dapat melaporkan gangguan koneksi Wi-Fi ke nomor CS terbaru. Kendala dan berbagai layanan IndiHome lain seperti telepon rumah dan TV interaktif juga bisa ditanyakan melalui contact center tersebut.

    Nomor CS IndiHome 2025

    Berikut nomor CS IndiHome terbaru yang dapat dihubungi, dilansir laman Telkomsel:

    1. Call Center 188

    Call center IndiHome kini beralih ke nomor 188 per 1 Februari 2025. Sehingga layanan 147 sebelumnya telah sepenuhnya dinonaktifkan. Call center 188 bisa diakses bebas pulsa.

    2. WhatsApp IndiHome Care 0811-6147-147

    WhatsApp IndiHome Care dapat dihubungi di nomor 0811-6147-147. Pastikan kontaknya resmi dengan logo checklist biru.

    Namun saat menghubungi nomor ini, pelanggan akan diarahkan ke aplikasi MyTelkomsel atau mengirim pesan ke Asisten Virtual Telkomsel Veronika.

    3. WhatsApp Veronika Telkomsel 0811-1111-1111

    Pelanggan dapat langsung menghubungi Veronika Telkomsel di nomor WhatsApp 0811-1111-1111 untuk mengakses CS IndiHome.

    Cek penggunaan WiFi, pembayaran tagihan, hingga informasi layanan lainnya seperti promo dan paket IndiHome terkini bisa diakses melalui nomor WhatsApp Veronika Telkomsel.

    Kontak CS IndiHome 2025

    Selain nomor di atas, pelanggan dapat menghubungi tim CS IndiHome melalui kontak berikut:

    1. Aplikasi MyTelkomsel

    Karena aplikasi MyIndiHome sudah dinonaktifkan, pengguna bisa mengakses informasi layanan IndiHome melalui aplikasi MyTelkomsel sejak 1 Desember 2024. Aplikasi dapat diunduh dan diinstal di perangkat Android maupun iOS.

    Layanan pengecekan data, pembayaran tagihan, transaksi, dan informasi seputar IndiHome lainnya sudah dapat diakses di aplikasi tersebut.

    2. Email CS IndiHome

    Layanan pengguna IndiHome kini bisa diakses melalui email cs@telkomsel.com. Email sebelumnya di customercare@telkom.co.id sudah dialihkan ke alamat tersebut.

    Pelanggan dapat mengirim pengaduan ke kontak email IndiHome terbaru ini. Jelaskan rincian gangguan, sertakan nomor pelanggan, dan informasi lain yang relevan agar keluhan lebih efektif untuk ditangani tim CS.

    3. Media Sosial IndiHome

    Gangguan WiFi dan layanan lainnya juga bisa dilaporkan melalui media sosial resmi IndiHome. Pelanggan dapat mengadukan keluhan ke tim CS lewat fitur pesan atau direct messages (DM). Berikut akun media sosial IndiHome yang bisa diakses:

    X: @IndiHomecareInstagram: @indihomecareFacebook: IndiHome Care.

    (azn/row)