BUMN: PT Telekomunikasi Selular

  • Telkom Catat Kinerja Positif Sepanjang 2024, Pendapatan Tembus Rp150 Triliun

    Telkom Catat Kinerja Positif Sepanjang 2024, Pendapatan Tembus Rp150 Triliun

    Jakarta: Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan ketatnya persaingan di industri telekomunikasi, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk berhasil menutup tahun 2024 dengan capaian yang solid. 
     
    Sepanjang tahun lalu, Telkom mencatatkan pendapatan konsolidasi sebesar Rp150 triliun, tumbuh tipis 0,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
    Margin tetap stabil meski ada pensiun dini
    EBITDA konsolidasi Telkom tercatat sebesar Rp75 triliun dengan margin EBITDA stabil di angka 50 persen. Laba bersih mencapai Rp23,6 triliun, dengan margin 15,8 persen, sementara laba operasional tercatat Rp24,1 triliun (margin 16,1 persen). 
     
    Kuartal IV 2024 juga menunjukkan kinerja positif dengan pendapatan Rp37,7 triliun dan laba bersih Rp6 triliun, masing-masing naik 2,2 persen dan 1,0 persen secara kuartalan.

    Bisnis digital dan internet jadi andalan
     
    Pertumbuhan bisnis Telkom terutama ditopang oleh segmen Data, Internet & IT Services yang naik 3,5 persen menjadi Rp90,5 triliun. Permintaan data yang terus meningkat turut mengangkat lalu lintas data (payload), serta kebutuhan layanan teknologi informasi dan konten digital.
     
    Pendapatan dari layanan jaringan dan telekomunikasi lainnya juga tumbuh signifikan, yakni 17,4 persen YoY menjadi Rp13,4 triliun. Kontribusi besar datang dari layanan satelit dan managed solutions.
     

    Transformasi berjalan di jalur yang tepat

    Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, mengatakan tahun 2024 merupakan periode yang penuh tantangan bagi sektor telekomunikasi di Indonesia, dipengaruhi oleh kondisi makroekonomi yang melemah akibat ketidakstabilan global, serta persaingan industri yang semakin meningkat. Namun demikian Telkom dapat menutup tahun dengan kinerja dan capaian yang positif. 
     
    “Ini mencerminkan bahwa strategi transformasi perusahaan yang dijalankan sudah berada pada koridor yang benar,” kata Ririek dalam keterangan tertulis, Kamis, 24 April 2025.
     
    Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa Telkom akan terus mengakselerasi implementasi 5 Bold Moves untuk memperkuat ekosistem digital dan menciptakan nilai tambah berkelanjutan.
    Kinerja Telkomsel makin solid, IndiHome terus tumbuh
    Telkomsel mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 10,7 persen YoY menjadi Rp113,3 triliun, didorong oleh bisnis digital yang menyumbang Rp78,3 triliun. Pelanggan seluler Telkomsel mencapai 159,4 juta, dan pelanggan IndiHome B2C tumbuh 10,6 persen menjadi 9,6 juta.
     
    Sepanjang 2024, trafik data meningkat 13,9 persen menjadi 20,3 juta TB. Telkomsel mengoperasikan lebih dari 271 ribu BTS, termasuk 975 BTS 5G.
    FMC dan integrasi layanan membawa dampak nyata
    Inisiatif Fixed-Mobile Convergence (FMC) mulai menunjukkan hasil. Salah satu keberhasilan utamanya adalah implementasi sistem One-Billing. Penetrasi konvergensi mencapai 57 persen di akhir 2024, meningkat dari 53 persen di kuartal sebelumnya.
     

    Segmen enterprise dan B2B semakin kuat
    Pendapatan dari segmen Enterprise tumbuh 5,6 persen menjadi Rp20,6 triliun, disokong oleh layanan Indibiz, satelit, dan e-payment. Telkom juga agresif mengembangkan bisnis cloud, digital IT services, dan keamanan siber.
     
    Segmen Wholesale & International mencatat pertumbuhan pendapatan 6,4 persen YoY menjadi Rp18 triliun. Sementara itu, Mitratel sebagai anak usaha menara membukukan Rp9,3 triliun pendapatan dengan kenaikan EBITDA dan laba bersih masing-masing 10,2 persen dan 4,8 persen.
     
    Sepanjang tahun 2024, Mitratel menambah 1.390 menara dan memperluas jaringan fiber optic menjadi 51.039 km, termasuk akuisisi PT Utra Mandiri Telekomunikasi (UMT).
    Capex efisien

    Capex Telkom pada 2024 mencapai Rp24,5 triliun atau 16,3 persen dari pendapatan. Sebagian besar digunakan untuk penguatan infrastruktur jaringan, ekspansi fiber optic, satelit, dan pengembangan platform digital.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Siapa Penguasa Pasar Operator Seluler Indonesia? Ini Jawabannya

    Siapa Penguasa Pasar Operator Seluler Indonesia? Ini Jawabannya

    Jakarta

    Persaingan operator seluler kini tinggal menyisakan tiga pemain, yaitu Indosat Ooredoo Hutchison, Telkomsel, dan XLSmart yang baru saja beroperasi usai resmi merger yang terjadi pada XL Axiata dan Smartfren. Lalu, siapa yang saat ini memimpin pangsa pasar seluler dalam negeri?

    Hingga akhir tahun 2024, Telkomsel masih mampu mempertahankan dominasinya di pasar telekomunikasi Indonesia dengan pencapaian pangsa pasar pendapatan tertinggi di industri (51,8%).

    Pakar telekomunikasi Institut Teknologi Bandung (ITB), Agung Harsoyo, mengatakan seluruh pencapaian tersebut dicapai Telkomsel karena komitmen pembangunan yang kuat untuk menjadi kepanjangan tangan negara dalam menyediakan layanan telekomunikasi baik itu selular maupun Fiber to the Home (FTTH) melalui brand Telkomsel Indihome.

    Selain itu, tanpa dukungan jaringan handal yang dimiliki oleh induk perusahaan, Telkom, menurut Agung, Telkomsel juga tak akan mungkin menyediakan jaringan telekomunikasi yang andal di seluruh wilayah Indonesia.

    Telkomsel secara konsisten mempertahankan kepemimpinannya dalam pangsa pasar laba bersih selama lebih dari 10 tahun berturut-turut, mencapai 75,6% di tahun 2024, yang mencerminkan kinerja keuangan yang solid dan eksekusi yang disiplin.

    Operator yang identik warna merah ini pun terus meningkatkan produktivitas pelanggan, yang tercermin dari pertumbuhan payload data tahunan sebesar 13,9% dan ARPU mobile kuartalan sebesar 2,0%, menegaskan komitmen dalam memenuhi kebutuhan digital yang terus berkembang serta mendukung transformasi digital Indonesia.

    “Karena jaringannya yang handal dan tersebar luas di seluruh Indonesia, membuat hingga saat ini mayoritas masyarakat Indonesia masih mempercayakan kebutuhan layanan telekomunikasinya pada Telkomsel. Ini dapat dibuktikan dengan payload Telkomsel terbilang tinggi dan ARPU yang masih baik dibandingkan kompetitornya di industri telekomunikasi,” tutur Agung

    Pada tahun 2024, Telkomsel berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 10,7%, didorong oleh inisiatif strategis integrasi layanan bisnis fixed broadband IndiHome B2C ke dalam Telkomsel. Sejalan dengan hal ini, porsi kontribusi digital business Telkomsel mengalami peningkatan dari 88,0% menjadi 90,3%, menegaskan perannya sebagai faktor utama pertumbuhan pendapatan seluler.

    Dalam upaya mendukung digitalisasi di Indonesia, Telkomsel hadir sebagai pemain kunci dalam mengakselerasi penetrasi fixed broadband, tercermin dari penambahan hampir 1 juta pelanggan sepanjang tahun 2024. Komitmen ini diperkuat dengan penyelesaian integrasi sistem one-billing, yang menjadi fondasi penting bagi pertumbuhan jangka panjang perusahaan.

    Langkah ini membuka peluang lebih luas bagi Telkomsel untuk menghadirkan layanan bundling dengan konten digital terlengkap untuk mendorong adopsi layanan konvergensi, demi menghadirkan pengalaman digital yang lebih menyeluruh bagi pelanggan di seluruh Indonesia.

    “Dengan berbagai langkah tersebut saya yakin Telkomsel masih akan terus mendominasi layanan telekomunikasi di Indonesia. Karena Telkomsel merupakan penyedia layanan telekomunikasi dengan kualitas terbaik dan terluas di Indonesia,” pungkas Agung.

    (agt/fay)

  • Payload Data Telkomsel Naik 14%, Tembus 20,38 Juta TB pada 2024

    Payload Data Telkomsel Naik 14%, Tembus 20,38 Juta TB pada 2024

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) mencatatkan pertumbuhan data payload atau muatan data hingga 13,9% pada 2024 dibandingkan dengan 2023. 

    Adapun total payload data yang diangkut sebesar 20,38 juta tera byte (TB), naik signifikan dibandingkan dengan 2023 yang sebesar 17,9 juta TB. 

    Selain gaya hidup masyarakat yang makin digital, pertumbuhan data payload juga didorong oleh penetrasi layanan Telkomsel yang makin luas dan makin kuat.

    Telkomsel mengoperasikan 271.040 BTS, termasuk 221.290 4G BTS and 975 5G BTS pada 2024. Jumlah tersebut bertambah 23.568 unit dibandingkan dengan 2023, dengan perincian 23.452 unit BTS 4G dan 321 unit BTS 5G. Sisanya BTS 2G. 

    Pakar Telekomunikasi Institut Teknologi Bandung (ITB) Agung Harsoyo mengatakan pencapaian tersebut juga menunjukkan komitmen pembangunan yang kuat untuk menjadi kepanjangan tangan negara dalam menyediakan layanan telekomunikasi.

    Di sisi lain, tanpa dukungan jaringan andal yang dimiliki oleh Telkom, kata Agung, Telkomsel juga tak akan mungkin menyediakan jaringan telekomunikasi di seluruh wilayah Indonesia.

    “Karena jaringannya yang andal dan tersebar luas di seluruh Indonesia, membuat mayoritas masyarakat Indonesia masih mempercayakan kebutuhan layanannya pada Telkomsel,” kata Agung, Rabu (23/4/2025). 

    Pada tahun 2024, Telkomsel berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 10,7%, didorong oleh inisiatif strategis integrasi layanan bisnis fixed broadband IndiHome B2C ke dalam Telkomsel. 

    Sejalan dengan hal ini, porsi kontribusi digital business Telkomsel mengalami peningkatan dari 88,0% menjadi 90,3%.

    Dalam upaya mendukung digitalisasi di Indonesia, Telkomsel juga terus mengakselerasi penetrasi fixed broadband, tercermin dari penambahan hampir 1 juta pelanggan sepanjang tahun 2024. 

    IndiHome, layanan digital internet, telepon rumah, dan TV interaktif/IPTV milik Telkomsel, telah melayani total 10,8 juta pelanggan pada 2024.

    Telkom, induk Telkomsel, menyampaikan dalam laporannya bahwa IndiHome terus memperluas kepemimpinan pasar. Untuk ritel, IndiHome memiliki basis pelanggan sebanyak 9,6 juta pelanggan dengan rerata pendapatan per pelanggan (ARPU) sebesar Rp238.000. 

    Adapun secara total pelanggan terlayani, termasuk sektor korporasi, mencapao 10,8 juta pelanggan dengan pendapatan yang diraup selama 2024 sebesar Rp26,3 triliun. 

    “Gerai ritel kami memberikan keuntungan distribusi yang strategis, meningkatkan aksesibilitas dan adopsi fixed mobile convergence (FMC). Kami telah mencapai tonggak integrasi FMC utama, terutama penyelesaian integrasi satu tagihan – peningkatan penting yang menyatukan layanan seluler dan tetap, mengurangi hambatan dalam transaksi pelanggan,” tulis dalam Info Memo dikutip Senin (21/4/2025).

    Fixed Mobile Convergence (FMC) adalah integrasi jaringan telekomunikasi tetap dan seluler. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk beralih antara jaringan tetap dan seluler tanpa kehilangan kualitas koneksi.  

    FMC memiliki beberapa manfaat, di antaranya adalah peningkatan daya tangkap sinyal dan kecepatan serta keandalan layanan yang lebih tinggi. 

    Telkom menyampaikan strategi FMC yang dijalankan juga mendorong efisiensi operasional, pengurangan churn, dan retensi pelanggan yang lebih kuat.

    Sebanyak 57% dari total pelanggan IndiHome saat ini telah menggunakan layanan seluler dan internet mobile. Porsi pengguna FMC IndiHome pada 2024 meningkat dari 2023 yang sebesar 53%.

  • Diperkuat Jaringan Telkom, Telkomsel Masih Jadi Pemimpin Operator Seluler di Indonesia – Page 3

    Diperkuat Jaringan Telkom, Telkomsel Masih Jadi Pemimpin Operator Seluler di Indonesia – Page 3

    Di sisi lain, Telkomsel membukukan pertumbuhan pendapatan tahunan 10,7% year-on-year (YoY) dengan profitabilitas yang sehat. Kinerja ini didorong oleh akselerasi pendapatan segmen Business-to-Consumer (B2C) IndiHome yang melonjak hingga Rp 26,6 triliun atau tumbuh 101,2% YoY.

    Dikutip dari laporan ‘Full Year 2024 Result’ perusahaan yang telah diaudit, Rabu (23/4/2025), akselerasi ini dipengaruhi oleh efek pengalihan IndiHome ke Telkomsel pada semester II-2023.

    Meskipun demikian, bisnisLegacy (layanan suara dan SMS) Telkomsel terus mengalami penurunan sebesar 20,8% YoY pada tahun 2024. Di sisi lain, kontribusi Bisnis Digital semakin dominan, mencapai 90,3% dari total Pendapatan Seluler.

    Secara tahunan, Average Revenue Per User (ARPU) seluler tercatat menurun menjadi Rp 44.400 (-6,6% YoY). Namun, tren ARPU mulai menunjukkan titik balik positif pada kuartal IV-2024 dengan pertumbuhan 2,0% quarter-on-quarter (QoQ).

    Peningkatan ini didukung oleh inisiatif harga strategis, faktor musiman, serta keberhasilan migrasi pelanggan dari prabayar ke pascabayar.

    Pertumbuhan payload (muatan data) dua digit YoY pada kuartal IV-2024 juga mencerminkan kuatnya konsumsi data di kalangan pelanggan.

    Basis pelanggan seluler Telkomsel stabil di angka 159,4 juta pada akhir tahun 2024, dengan peningkatan produktivitas pelanggan melalui penawaran platform konten yang dipersonalisasi.

    Sementara itu, basis pelanggan IndiHome B2C tumbuh 10,6% YoY menjadi 9,6 juta pelanggan, dengan penambahan bersih sekitar 1 juta pelanggan sepanjang tahun 2024.

    Pertumbuhan ini didorong oleh strategi peningkatan keterlibatan pelanggan dan penawaran bundling yang bertujuan untuk menjangkau segmen pasar yang lebih luas.

  • Menhub Bantah Jumlah Pemudik 2025 Menurun Hanya Karena Daya Beli Masyarakat Melemah

    Menhub Bantah Jumlah Pemudik 2025 Menurun Hanya Karena Daya Beli Masyarakat Melemah

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan penurunan jumlah pemudik selama periode mudik Lebaran 2025 dibandingkan dengan tahun lalu bukan karena penurunan daya beli masyarakat. 

    Menhub Dudy menyebutkan tahun ini jumlah pemudik tercatat sebesar 154,62 juta jiwa. Angka ini turun 4,67% dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar 162,2 juta jiwa. Meski demikian, Dudy mengatakan penurunan tersebut tidak dapat disebut sebagai dampak penurunan daya beli masyarakat. 

    “Memang ada penurunan dari realisasi 2024. Penurunan hanya sebesar 4,6%. Penurunan tersebut tidak bisa digeneralisir sebagai penurunan daya beli masyarakat karena kurang dari 5%,” kata Menhub Dudy di Gedung DPR, Rabu (23/4/2025). 

    Dudy menambahkan pihaknya akan mengkaji penyebab penurunan jumlah pemudik. Dia mengatakan kemungkinan masyarakat memilih tidak mudik tahun ini. 

    “Mungkin barangkali masyarakat memiliki pilihan tidak mudik pada tahun ini ini akan kami kaji lagi dari jumlah 4,6% turun alasannya seperti apa,” jelasnya. 

    Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat sebanyak 154,62 juta orang atau sekitar 54,89% dari total penduduk Indonesia melakukan perjalanan selama periode H-10 hingga H+10 Lebaran 2025.

    Menhub Dudy menyampaikan bahwa tingkat mobilitas masyarakat selama masa mudik Lebaran 2025 sangat tinggi, berdasarkan mobile positioning data (MPD) yang dihimpun dari tiga operator seluler utama, yaitu Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata.

    Data tersebut mencatat sebanyak 358.211.415 aktivitas perpindahan selama 21 hari masa libur Lebaran, dengan rata-rata koefisien pergerakan sebesar 2,32.

    Pulau Jawa tercatat sebagai pusat utama aktivitas mudik. Dari total pelaku perjalanan, 60,73% atau sekitar 93,9 juta orang berasal dari Pulau Jawa, terutama wilayah Jabodetabek, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Adapun sebanyak 65,79% atau sekitar 101,72 juta orang menjadikan Pulau Jawa sebagai tujuan perjalanan.

  • 154 Juta Orang Mudik, Angkutan Umum Ini Paling Banyak Dipakai

    154 Juta Orang Mudik, Angkutan Umum Ini Paling Banyak Dipakai

    Jakarta

    Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi melaporkan realisasi penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2025. Selama masa Angkutan Lebaran 2025 periode H-10 sampai dengan H-10, total pergerakan mudik sebanyak 154.669.974 orang atau 154 juta orang.

    Dudy mengatakan, hal ini berdasarkan Mobile Positioning Data (MPD). Ada tiga provider yang diambil sebagai data yakni Telkomsel, Indosat, dan XL yang diambil pada H-10 hingga H+10 Lebaran.

    “Berdasarkan hasil realisasi MPD pada periode Angkutan Lebaran 2025 terdapat pergerakan sebanyak 54,89% dari total jumlah penduduk Indonesia atau sebesar 154,62 juta orang,” kata Dudy, dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi V DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu (23/4/2025).

    Daerah asal pelaku perjalanan didominasi dari provinsi-provinsi di Pulau Jawa dengan total sebesar 60,73% atau sebanyak 93,9 juta orang. Asalnya terutama dari Jabodetabek, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Dudy menambahkan, daerah tujuan pelaku perjalanan didominasi dari provinsi di Pulau Jawa dengan total sebesar 65,79% atau sebesar 101,72 juta orang utamanya di Jabodetabek, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

    Sementara dari sisi penggunaan angkutan umum, paling laris ialah kereta api. Berdasarkan data penumpang angkutan umum pada sebaran titik pantau di 465 stasiun kereta api, total pengguna angkutan mencapai 8,30 juta, naik 9,54% dari tahun lalu sebesar 7,5 juta.

    Lalu berdasarkan pantauan dari 257 bandar udara, total pengguna angkutan udara mencapai 5,69 juta orang, naik 3,17% dari 5,52 juta orang dari tahun 2024 lalu. Kemudian angkutan laut, dari 264 pelabuhan, tercatat total pengguna mencapai 2,24 juta atau naik 21,19% dari tahun lalu sebanyak 1,85 juta.

    Selanjutnya angkutan penyeberangan, dari 248 pelabuhan, penggunanya mencapai 5,82 juta atau naik 12,68% dari tahun lalu di 5,15 juta. Terakhir, ada angkutan jalan penggunanya tembus 5,55 juta atau naik 20,47% dibandingkan tahun lalu yang di 4,61 juta.

    “Jumlah realisasi penumpang angkutan umum pada masa angkutan Lebaran 2025 sebanyak 27,62 juta penumpang, mengalami peningkatan sebesar 11,68% dibandingkan 2024 sebanyak 24,73 juta penumpang,” ujar Dudy.

    Berdasarkan data kumulatif kecepatan dan waktu tempuh rata-rata pada arus keberangkatan mudik Lebaran pada periode H-1 sampai dengan H-10 dari Jakarta menuju Semarang sepanjang 434 km, terjadi peningkatan sebesar 9,2% terhadap arus mudik Lebaran 2024. Selain itu terjadi perbaikan waktu tempuh rata-rata kumulatif lebih cepat 9,4% terhadap arus mudik Lebaran 2024, semula 5 jam 47 menit menjadi 5 jam 14 menit.

    Kemudian berdasarkan data kumulatif kecepatan dan waktu tempur rata-rata pada arus balik Lebaran, terjadi peningkatan kecepatan rata-rata kumulatif naik sebesar 13,8% terhadap arus balik Lebaran 2024, semula 74,22 km per jam menjadi 84,49 km per jam. Selain itu terjadi perbaikan waktu tempuh rata-rata kumulatif lebih cepat 13,5% terhadap arus balik Lebaran 2024, semula 5 jam 57 menit menjadi 5 jam 9 menit.

    “Berdasarkan data kecelakaan lalu lintas dari Korlantas Polri, pada masa angkutan Lebaran terdapat 4.640 kasus kecelakaan lalu lintas, menurun sebesar 34,31% dibandingkan tahun 2024. Korban meninggal dunia sebanyak 548 orang, menurun sebesar 55,95% terhadap Lebaran 2024,” lanjut Dudy.

    Sebagai informasi, data pergerakan mudik tahun ini yakni sebanyak 154 juta mengalami penurunan sebesar 4,69% jika dibandingkan dengan tahun 2024 yang mencapai 162,2 juta orang. Hal ini sebelumnya juga telah diakui oleh Dudy.

    “Secara data bahwa untuk tahun 2025 jumlah pergerakan yang terjadi adalah sebesar 358.211.415 pergerakan. Jumlah orang yang melakukan perjalanan adalah sekitar 154.623.632 orang,” kata Dudy dalam acara penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2025/1446 H, Sabtu (12/4/2025).

    “Ini lebih tinggi dari hasil survei sebesar 5,6% yaitu 146,67 juta orang. Ada sedikit penurunan sebesar 4,69% apabila dibandingkan dengan tahun 2024 sebesar 162,2 juta orang,” terangnya lagi.

    (acd/acd)

  • Cara Lacak Lokasi Orang dengan WhatsApp dan Google Maps

    Cara Lacak Lokasi Orang dengan WhatsApp dan Google Maps

    Jakarta, CNBC Indonesia – Anda bisa memanfaatkan ponsel untuk melacak lokasi orang lain. Beberapa platform menyediakan fungsi memperlihatkan lokasi perangkat dengan detail.

    Bukan hanya orang, Anda bisa menggunakan platform tersebut unuk melacak HP yang hilang. Cara ini bisa dilakukan asal kita mengetahui nomor ponsel dan perangkat yang dicari.

    Dua platform yang bisa digunakan adalah Google Maps. Platform ini memang memiliki fitur untuk melacak perangkat yang dimasukkan dalam undangan fitur.

    Simak cara berikut untuk mengetahui lokasi orang atau perangkat dengan beberapa platform:

    WhatsApp

    Buka WhatsApp Web
    Masuk ke pesan orang yang ingin dilacak lokasinya. Bisa juga meminta orang tersebut mengirimkan pesan lagi, jika pesan terakhir sudah tidak ada. Ini berguna untuk mendapatkan alamat IP orang tersebut.
    Berikutnya tekan tombol Ctrl+Alt+Del secara bersamaan. Kombinasi tersebut akan membuat Anda masuk ke Task Manager.
    Tekan Windows+R bersamaan.
    Klik cmd dan ketuk tombol Enter
    Saat command prompt muncul, klik netstat dan tekan Enter
    Catat alamat IP yang muncul
    Berikutnya menuju ke https://www.ip-adress.com/ip_tracer/ dan lacak lokasi orang tersebut dengan memasukkan alamat IP yang didapatkan sebelumnya.

    Google Maps

    Buka aplikasi Google Maps
    Masuk ke menu Option dan menuju ke Friend List atau Daftar Teman.
    Berikutnya pilih Add Friend atau Tambah Teman
    Undang nomor HP orang yang ingin diketahui lokasinya
    Pastikan nomor HP tersebut sudah menerima undangan tersebut
    Klik kontak yang ingin dilacak. Berikutnya Google Maps akan mencarinya secara otomatis dan memberitahu lokasi orang tersebut.

    Satelit

    Buka aplikasi Google Maps di HP yang ditargetkan
    Klik tombol menu
    Pilih menu lokasi, dan berikutnya masuk ke laman bagikan lokasi dan klik mulai
    Terdapat opsi waktu berbagi lokasi, dari “Selama 1 Jam” atau “Hingga dinonaktifkan”. Klik Lainnya
    Masukkan nomor atau email Anda yang ingin digunakan untuk melacak HP target. Klik kirim

    Email

    Buka aplikasi gmail melalui PC atau laptop
    Login akun email HP yang ditargetkan
    Pilih ikon titik sembilan. Berikutnya klik menu akun Google dan menuju Buka Aktivitas Saya
    Klik Kelola Aktivitas

    Geofind

    Masuk ke www.geofind-id.com
    Pilih negara dan masukkan nomor HP yang dilacak
    Masukkan email Anda dan beri persetujuan pada Syarat dan Ketentuan Umum
    Masukkan nomor kartu kredit dan lengkapi data yang dibutuhkan
    Akan ada masa trial dengan waktu tertentu pada penggunaan awal. Pelajari cara membatalkan langganan saat ingin berhenti langganan.

    Operator Seluler

    Telkomsel : Buka menu panggilan dan ketik *250#. Setelah itu akan muncul tampilan “Lihat/Edit daftar teman”, dan masukkan nomor HP yang ingin dicek lokasinya. Selain itu juga bisa mengirim SMS ke 5200 dengan format “Teman Nama Nomor”.
    Indosat : Ketik *777*6*6# dan pilih menu lokasi keluarga. Selain itu juga bisa SMS ke nomor 9111 dan kirim dengan format “CARI NoHP”.
    XL : Ketik kode dial up *123*573*1# dan pilih menu Lokasi Keluarga. Anda juga bisa mengirimkan SMS ke 9111 dengan format CARI NoHP

    (dem/dem)

  • Peta Persaingan XLSmart, Telkomsel, dan Indosat, Siapa Lebih Unggul?

    Peta Persaingan XLSmart, Telkomsel, dan Indosat, Siapa Lebih Unggul?

    Jakarta

    Operator seluler dalam negeri semakin sengit usai beroperasinya XLSmart, perusahaan gabungan XL Axiata dan Smartfren. Lantas, bagaimana peta persaingan antara Indosat Ooredoo Hutchison, Telkomsel, dan XLSmart?

    Jumlah operator seluler Indonesia kian tahun semakin mengerucut yang pada akhirnya kini menyisakan tiga pemain. Hal itu yang membuat penyelenggara telekomunikasi ini akan semakin inovatif dalam memberikan layanan terbaik kepada pelanggan.

    detikINET telah merangkum jumlah pelanggan, base transceiver station (BTS), hingga total pelanggan yang dimiliki masing-masing operator seluler saat ini.

    Indosat Ooredoo Hutchison

    Indosat terbilang agresif memperluas infrastruktur jaringan dengan menambah jumlah base transceiver station (BTS) 4G hingga menyentuh 196 ribu di berbagai pelosok Tanah Air. Keberadaan infrastruktur telekomunikasi itu untuk mengakomodir kebutuhan 94,7 juta pada akhir 2024.

    Pada tahun lalu, belanja modal Indosat mencapai Rp 9,937 triliun dengan 82,7% dialokasikan untuk peningkatan jaringan seluler guna memenuhi kebutuhan yang terus meningkat terhadap layanan digital berbasis AI. Sementara, sisa belanja modal untuk MIDI dan IT guna memperkokoh posisi Indosat sebagai perusahaan telekomunikasi berbasis AI.

    Beralih soal spektrum frekuensi, saat ini digunakan Indosat Ooredoo Hutchison ini mengoperasikan total 135 MHz.

    Telkomsel

    Dalam laporan keuangan terbaru Telkom, anak perusahannya, Telkomsel, masih menjadi penyumbang terbesar dengan mencatatkan pendapatan Rp 113,3 triliun sepanjang tahun 2024. Pendapatan tersebut mengalami pertumbuhan 10,7% dari tahun ke tahun.

    Telkom telah mengalihkan bisnis consumer ke Telkomsel, itu ditandai dengan pindahnya IndiHome ke operator seluler yang identik warna merah ini. Tercatat, total pelanggan Telkomsel mencapai 159,4 juta. Sedangkan, IndiHome punya 9,6 juta pelanggan (B2C). Secara total, keseluruhan pelanggan IndiHome B2C dan B2B sebanyak 10,8 juta pelanggan.

    Telkomsel gencar memperluas cakupan dan meningkatkan kualitas layanan hingga ke pelosok daerah. Desember 2024, Telkomsel mengoperasikan 271.040 BTS, mencakup 221.290 BTS 4G dan 975 BTS 5G, memastikan kesiapan kapasitas untuk memenuhi kebutuhan digital bagi seluruh masyarakat Indonesia yang semakin meningkat. Hal ini ditandai dengan pertumbuhan lalu lintas data (data payload) sepanjang tahun 2024 yang naik double digit sebesar 13,9% YoY menjadi 20.386.475 TB.

    Total spektrum frekuensi yang dipakai Telkomsel mencapai 165 MHz.

    XLSmart

    Bergabungnnya XL Axiata dan Smartfren menjadi kekuatan baru di industri saat ini. Perusahaan yang sudah beroperasi dengan nama XLSmart mulai mengarungi layanan telekomunikasi dalam negeri pada tiga bulan kedua tahun ini.

    Dengan pangsa pasar gabungan 25%, proyeksi pendapatan proforma Rp 45,8 triliun, dan basis pelanggan lebih dari 94,5 juta, XLSmart menargetkan menjadi perusahaan yang paling dicintai di Indonesia pada 2027. Adapun, total BTS XLSmart 211.000.

    “Fokus kami tetap sama dan sangat jelas: pelanggan,” tegas Presiden Direktur dan CEO XLSmart Rajeev Sethi. “Kami membangun perusahaan yang lebih mendengarkan, lebih gesit bergerak, dan lebih cerdas dalam melayani. Baik di kota besar maupun wilayah pelosok, XLSmart hadir untuk memastikan setiap orang Indonesia memiliki akses terhadap teknologi, jaringan, dan pengalaman yang benar-benar bermakna.”

    Setelah mengembalikan spektrum dengan lebar pita 2 x 7,5 MHz di pita frekuensi 900 MHz ke pemerintah, XLSmart sekarang mengoperasikan uplink dan downlink 107 MHz yang berada di pita frekuensi 850 MHz, frekuensi 1800 MHz, frekuensi 2100 MHz, dan frekuensi 2300 MHz.

    (agt/fyk)

  • Pelanggan IndiHome (Telkomsel) Tembus 10,8 Juta, Pendapatan Rp26,3 Triliun 2024

    Pelanggan IndiHome (Telkomsel) Tembus 10,8 Juta, Pendapatan Rp26,3 Triliun 2024

    Bisnis.com, JAKARTA — IndiHome, layanan digital internet, telepon rumah, dan TV interaktif/IPTV milik Telkomsel, telah melayani total 10,8 juta pelanggan pada 2024 atau bertambah sekitar 769.000 pelanggan (7,7%) dibandingkan dengan 2023.

    Telkom, induk Telkomsel, menyampaikan dalam laporannya bahwa IndiHome terus memperluas kepemimpinan pasar. Untuk ritel, IndiHome memiliki basis pelanggan sebanyak 9,6 juta pelanggan dengan rerata pendapatan per pelanggan (ARPU) sebesar Rp238.000. 

    Adapun secara total pelanggan terlayani, termasuk sektor korporasi, mencapao 10,8 juta pelanggan dengan pendapatan yang diraup selama 2024 sebesar Rp26,3 triliun. 

    “Gerai ritel kami memberikan keuntungan distribusi yang strategis, meningkatkan aksesibilitas dan adopsi fixed mobile convergence (FMC). Kami telah mencapai tonggak integrasi FMC utama, terutama penyelesaian integrasi satu tagihan – peningkatan penting yang menyatukan layanan seluler dan tetap, mengurangi hambatan dalam transaksi pelanggan,” tulis dalam Info Memo dikutip Senin (21/4/2025).

    Fixed Mobile Convergence (FMC) adalah integrasi jaringan telekomunikasi tetap dan seluler. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk beralih antara jaringan tetap dan seluler tanpa kehilangan kualitas koneksi.  

    FMC memiliki beberapa manfaat, di antaranya adalah peningkatan daya tangkap sinyal dan kecepatan serta keandalan layanan yang lebih tinggi. 

    Telkom menyampaikan strategi FMC yang dijalankan juga mendorong efisiensi operasional, pengurangan churn, dan retensi pelanggan yang lebih kuat.

    Pendekatan pertumbuhan jalur ganda Telkom menyeimbangkan perluasan pelanggan dengan maksimalisasi nilai, memastikan penetrasi yang lebih luas, sekaligus meningkatkan monetisasi layanan. 

    “Melalui bundling konten yang ditargetkan, penjualan silang, dan pengiriman layanan terintegrasi, kami menangkap sinergi biaya sekaligus memperkuat ekonomi akuisisi dan loyalitas pelanggan,” tulis Telkom. 

    Adapun sebanyak 57% dari total pelanggan IndiHome saat ini telah menggunakan layanan seluler dan internet mobile. Porsi pengguna FMC IndiHome pada 2024 meningkat dari 2023 yang sebesar 53%.

    Sebelumnya, Vice President Home Broadband & FMC Consumer Marketing Juliana mengatakan pada 2024 Telkomsel melalui IndiHome berkomitmen untuk terus meningkatkan kepuasan pelanggan melalui produk unggulan perusahaan yaitu Telkomsel One.  

    Telkomsel One adalah layanan konvergensi (fixed mobile convergence) yang menghadirkan konektivitas unggulan jaringan fixed (IndiHome) dan mobile broadband (Telkomsel) dalam satu layanan, untuk pengalaman broadband yang seamless dan pengalaman digital yang lebih baik, tanpa terikat pada satu teknologi jaringan tertentu.

    “Kami fokus pada aggressive selling untuk speed di atas 50 Mbps dalam rangka memberikan nilai lebih untuk pelanggan dan para stakeholders, dengan tetap menjaga customer experience terbaik bagi seluruh pelanggannya,” kata Juliani.

  • Telkom (TLKM) Raup Rp2,3 Triliun dari Bisnis Data Center 2024, Naik Dua Digit

    Telkom (TLKM) Raup Rp2,3 Triliun dari Bisnis Data Center 2024, Naik Dua Digit

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) membukukan pendapatan sebesar Rp2,3 triliun dari bisnis data center dan komputasi awan (cloud). Pencapaian tersebut tumbuh 21% dibandingkan dengan 2023 yang sebesar Rp1,9 triliun.

    Telkom mengungkapkan pertumbuhan bisnis data center terjadi sejalan dengan upaya perusahaan dalam memperkuat infrastruktur digital termasuk pengembangan kapasitas dan kapabilitas data center.

    “Guna memenuhi kebutuhan infrastruktur digital yang makin meningkat, pada  2024, Telkom mengoperasikan total kapasitas sekitar 38 megawatt (MW) dan 2.420 rack di 35 data center yang dikelola oleh NeutraDC, NeuCentrIX, dan Telin” kata Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dikutip Minggu (20/4/2025).

    Lebih rinci, kata Ririek, sebanyak 30 data center berlokasi di Indonesia dan 5 data center lainnya berlokasi di luar negeri, meliputi Singapura, Timor Leste, dan Hongkong.

    Diketahui, Telkom membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp150 triliun atau tumbuh 0,5% dibandingkan tahun sebelumnya. Dari pendapatan tersebut, laba bersih perseroan tercatat Rp23,6 triliun dengan margin 15,8%.

    Bisnis Data, Internet & IT Services menjadi pendorong utama pertumbuhan dengan kontribusi Rp90,5 triliun, naik 3,5% YoY. Pendapatan jaringan dan layanan telekomunikasi lainnya tumbuh signifikan 17,4% YoY menjadi Rp13,4 triliun.

    Telkomsel mencatat pendapatan Rp113,3 triliun (tumbuh 10,7% YoY) dengan 159,4 juta pelanggan seluler dan 9,6 juta pelanggan IndiHome residensial. Implementasi Fixed-Mobile Convergence (FMC) berhasil meningkatkan penetrasi konvergensi menjadi 57%.

    Ririek mengatakan tahun 2024 merupakan periode yang penuh tantangan bagi sektor telekomunikasi di Indonesia, dipengaruhi oleh kondisi makroekonomi yang melemah akibat ketidakstabilan global, serta persaingan industri yang makin meningkat.

    “Namun, Telkom dapat menutup tahun dengan kinerja dan capaian yang positif. Ini mencerminkan bahwa strategi transformasi perusahaan yang dijalankan sudah berada pada koridor yang benar,” ujarnya.

    Sebelumnya, Telkom melakukan beberapa improvisasi dalam pembangunan data center Neutra DC di Batam. Rencananya, data center tersebut akan mendapat sentuhan kecerdasan buatan (AI). 

    Untuk menyiapkan infrastruktur AI yang mumpuni, maka data center perlu mengalami sedikit perubahan. Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir mengatakan lantai satu pusat data Batam ini bakal rampung pada kuartal 1/2025.

    “Batam yang kampus (gedung) 1 untuk lantai 1, ini target kita mungkin sekitar first quarter tahun depan, ya lantai 1 itu siap,” kata Honesti saat ditemui di Jakarta, Rabu (30/10/2024).