BUMN: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk

  • Kolumnis AS soroti langkah Prabowo luncurkan Danantara: Simbol reformasi BUMN

    Kolumnis AS soroti langkah Prabowo luncurkan Danantara: Simbol reformasi BUMN

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Kolumnis AS soroti langkah Prabowo luncurkan Danantara: Simbol reformasi BUMN
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 01 Mei 2025 – 19:07 WIB

    Elshinta.com – Presiden Prabowo Subianto mendapat sorotan positif dari media konservatif Amerika Serikat, Townhall, atas peluncuran Dana Kekayaan Negara (SWF) terbaru Indonesia, BP Investasi Danantara. 

    Dalam kolom yang ditulis oleh Duggan Flanakin, disebutkan bahwa inisiatif ini mencerminkan keberanian dan visi jangka panjang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor swasta yang kuat dan profesional.

    “Indonesia has announced the creation of a new sovereign wealth fund (SWF) designed to boost investments and enhance corporate performance,” tulis Flanakin dalam kolomnya yang berjudul “Prabowo, Indonesia’s Sovereign Wealth Fund and Its Private Sector Prowess” dikutip Kamis (1/2).

    Flanakin menjelaskan bahwa Danantara akan mengelola aset-aset dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) besar, termasuk Pertamina, PLN, Telkom, dan tiga bank negara utama—Mandiri, BRI, dan BNI. Ia mencatat bahwa pendekatan Prabowo menandai upaya serius untuk menjauhkan pengelolaan aset negara dari intervensi politik.

    “Danantara will be run by private sector professionals, not government bureaucrats, and it will be run outside of government ministries,” jelas Flanakin, mengutip struktur operasional Danantara yang independen.

    Lebih lanjut, ia menggarisbawahi bahwa Prabowo tampak berkomitmen mengatasi masalah kronis yang selama ini melekat pada BUMN, yaitu inefisiensi dan ketergantungan pada anggaran negara. “This marks a significant departure from traditional government-run models, with the aim of increasing returns on assets and reducing political interference.”

    Dalam artikel tersebut, Flanakin juga menekankan bahwa pendirian Danantara mencerminkan semangat Indonesia untuk meniru model sukses dari Temasek Singapura, dengan memperkuat tata kelola dan daya tarik bagi investor internasional. “Danantara seems to be modeled more after Singapore’s Temasek Holdings, which has a long history of generating wealth for the city-state.”

    Flanakin menyatakan bahwa struktur Danantara yang independen serta kepemimpinan dari sektor swasta akan membuat lembaga ini lebih gesit dan adaptif dalam mengelola investasi strategis. Ia juga mencatat bahwa penggabungan atau koordinasi antara Danantara dan Indonesia Investment Authority (INA) masih memungkinkan ke depan sebagai bagian dari konsolidasi aset negara.

    Menutup kolomnya, Flanakin mengangkat optimisme terhadap pendekatan baru Prabowo yang ia nilai sebagai langkah pragmatis dan berani dalam mengelola kekayaan negara: “Prabowo’s move shows a willingness to entrust national assets to professionals and to compete globally for investment.”

    Sumber : Elshinta.Com

  • Pembentukan Danantara Dinilai Langkah Berani Presiden Prabowo Subianto Reformasi BUMN – Halaman all

    Pembentukan Danantara Dinilai Langkah Berani Presiden Prabowo Subianto Reformasi BUMN – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mendapat sorotan positif atas pembentukan Dana Kekayaan Negara (SWF) BP Investasi Danantara. 

    Pandangan itu ditulis kolumnis asal Amerika Serikat, Duggan Flanakin.

    Flanakin menilai langkah yang diambil Presiden Prabowo Subianto mencerminkan keberanian dan visi jangka panjang.

    Hal itu untuk mendorong pertumbuhan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui sektor swasta yang profesional.

    “Indonesia telah mengumumkan pembentukan dana kekayaan negara (sovereign wealth fund/SWF) baru yang dirancang untuk meningkatkan investasi dan meningkatkan kinerja perusahaan,” tulis Flanakin dalam kolomnya dikutip Kamis (1/5/2025).

    Danantara akan mengelola aset-aset dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) besar, termasuk Pertamina, PLN, Telkom, dan tiga bank negara utama yakni Mandiri, BRI, dan BNI. 

    Menurutnya, upaya itu dilakukan untuk menjauhkan pengelolaan aset negara dari intervensi politik.

    “Danantara akan dijalankan oleh profesional sektor swasta, bukan birokrat pemerintah, dan akan dijalankan di luar kementerian pemerintah,” jelas Flanakin.

    Lebih lanjut, Presiden Prabowo tampak berkomitmen mengatasi masalah kronis yang selama ini melekat pada BUMN seperti inefisiensi dan ketergantungan pada anggaran negara. 

    “Hal ini menandai perubahan signifikan dari model yang dijalankan pemerintah, dengan tujuan meningkatkan keuntungan atas aset dan mengurangi campur tangan politik.”

    Flanakin juga menekankan bahwa pendirian Danantara mencerminkan semangat Indonesia untuk meniru model sukses dari Temasek Singapura, dengan memperkuat tata kelola dan daya tarik bagi investor internasional.

    Struktur Danantara yang independen serta kepemimpinan dari sektor swasta akan membuat lembaga ini lebih gesit dan adaptif dalam mengelola investasi strategis. 

    Dalam catatannya, penggabungan atau koordinasi antara Danantara dan Indonesia Investment Authority (INA) masih memungkinkan ke depan sebagai bagian dari konsolidasi aset negara.

    Diketahui, BPI Danantara baru saja dibentuk setelah Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang perubahan ketiga atas UU Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) disahkan menjadi undang-undang dalam Rapat Paripurna DPR.

    Terdapat tujuh BUMN yang akan dikelola oleh Danantara pada tahap awalo perasional. 

    Ketujuh BUMN tersebut adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI), PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, dana Mining Industry Indonesia (MIND ID).

    Ketujuh BUMN ini dipilih karena merupakan yang memiliki kepemilikan aset terbesar dari total 47 BUMN yang ada saat ini. 

    Selain itu, Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA), yang merupakan sovereign wealth fund(SWF) Indonesia hasil bentukan era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) juga akan bergabung dengan Danantara.

    Dengan demikian, BPI Danantara menjadi badan yang mengelola aset-aset badan usaha milik negara (BUMN) jumbo yang nilainya mencapai 900 miliar dollar AS atau sekitar Rp 14.670 triliun.

  • Telkom (TLKM) Cetak Laba Rp5,8 Triliun Kuartal I/2025, IndiHome Tumbuh

    Telkom (TLKM) Cetak Laba Rp5,8 Triliun Kuartal I/2025, IndiHome Tumbuh

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) mencatat laba bersih sebesar Rp5,81 triliun pada kuartal I/2025. Layanan internet bergerak menjadi kontributor utama pertumbuhan tersebut, dengan layanan internet tetap IndiHome menorehkan kinerja positif.

    Berdasarkan data info memo, Kamis (1/5/2025) laba bersih Telkom pada 3 bulan pertama 2025 sedikit terkoreksi 4% dibandingkan dengan Rp 6,05 triliun pada kuartal I/2024.

    Pendapatan Telkom pada kuartal I/2025 tercatat sebesar Rp 36,63 triliun dengan beban operasional perusahaan yang turun tipis sebesar 1% menjadi Rp 26,15 triliun dari Rp 26,42 triliun pada 2024.

    Manajemen mengungkap kuartal pertama  2025 menyajikan lanskap ekonomi yang beragam bagi Indonesia. Meskipun terjadi penurunan dalam belanja konsumen selama periode perayaan Lebaran, TelkomGroup menunjukkan ketahanan dan ketangkasan strategis.

    “Kami terus mendapatkan momentum dalam bisnis Konsumen kami, didukung oleh pertumbuhan payload data yang sehat dan peningkatan penetrasi broadband, sementara segmen Wholesale & International dan Enterprise kami mendapat manfaat dari meningkatnya permintaan akan infrastruktur dan solusi digital,” tulis manajemen.

    Dari sisi ritel, pada Kuartal I/2025, Telkomsel mempertahankan basis pelanggan seluler berkualitas tinggi dan mencatatkan pertumbuhan payload data sebesar 19,8% year on year (YoY). Bisnis Digital tetap kuat, menyumbang 90,3% dari pendapatan seluler, yang menggarisbawahi komitmen Telkom terhadap monetisasi digital yang berkelanjutan di tengah normalisasi musiman.

    IndiHome B2C mengalami penurunan dengan penetrasi konvergensi yang melambat menjadi 55%, mencerminkan pendekatan yang hati-hati dan selektif terhadap tantangan makro yang persisten. Meskipun demikian, pendapatan IndiHome B2C masih tumbuh 1,3% YoY, dengan penambahan pelanggan bersih sekitar 230.000 pelanggan pada Kuartal I/2025.

    Jumlah pelanggan IndiHome meningkat 7.0% YoY, dari 10,3 juta pelanggan pada kuartal I/2024 menjadi 11,03 juta pelanggan pada kuartal I/2025.

    Sementara itu, pada segmen seluler, Telkomsel Halo (pascabayar) mencatatkan pertumbuhan pelanggan sebesar 6.2%, dengan jumlah pelanggan mencapai 7,99 juta. Namun, Telkomsel Prabayar mengalami penurunan jumlah pelanggan sebesar 0,9%, dengan total pelanggan 150,81 juta sejalan dengan strategi perusahaan yang mengincar pelanggan berkualitas.

  • Mastel Usul Operator Seluler Perkuat Layanan Digital Hadapi Pelemahan Daya Beli

    Mastel Usul Operator Seluler Perkuat Layanan Digital Hadapi Pelemahan Daya Beli

    Bisnis.com, JAKARTA — Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) menyarankan agar operator memperkuat layanan digital yang dimiliki dan menjadi ‘penghubung’ atau digital enabler guna menjaga pertumbuhan bisnis di tengah potensi pelamahan daya beli pada tahun ini.

    Ketua Bidang Infrastruktur Telematika Nasional Mastel Sigit Puspito Wigati Jarot berpendapat operator seluler perlu melakukan efisiensi operasional dan mengembangkan strategi pendekatan ekosistem digital untuk menciptakan sumber pendapatan baru guna menjaga pertumbuhan di tengah kondisi pelemahan daya beli.

    Selain itu, perluasan penggelaran 5G juga membuka potensi diversifikasi layanan yang dapat menjadi sumber pemasukan baru, meskipun membutuhkan investasi yang besar.

    “Jadi ke depan itu, perusahaan telko, selain model bisnis sebagai penyedia konektivitas seperti yang sudah ada selain ini, juga perlu mengembangkan diri sebagai ‘digital enabler’,” ujar Sigit kepada Bisnis, Kamis (1/5/2025).

    Lebih lanjut, Sigit menekankan dampak langsung pelemahan daya beli terhadap Average Revenue Per User(ARPU), di mana pelanggan cenderung memilih opsi layanan yang lebih murah.

    Sigit juga mengidentifikasi beberapa faktor penyebab perlambatan kinerja di sektor telekomunikasi pada 2024 selain pelemahan daya beli. Faktor-faktor tersebut meliputi tekanan bisnis Over-The-Top (OTT) yang mensubstitusi sebagian layanan, beban regulasi yang berat, persaingan harga antar operator, kejenuhan pasar akibat penetrasi yang tinggi, dan pengaruh kondisi ekonomi global.

    Pelemahan daya beli masyarakat hingga deflasi yang terjadi beberapa bulan berturut-turut pada 2024 berdampak pada penurunan permintaan di sejumlah segmen, termasuk layanan internet.

    Diketahui pada 2024, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) mencatatkan pertumbuhan pendapatan 0,5% year on year/YoY dengan total pendapatan Rp150 triliun. Telkom mampu mempertahankan dominansi di industri dengan pangsa pasar terbesar mencapai 51,8%. BACA JUGA

    Tekanan Daya Beli Gerus Indeks Konsumer Siklikal, Rekomendasi Saham SMSM Sementara itu PT Indosat Tbk. (ISAT) menempati urutan kedua dengan porsi kontribusi pendapatan sebesar 28,1%. Pendapatan Indosat tumbuh 9% YoY dengan nilai pendapatan Rp55,9 triliun dan PT XL Axiata Tbk. menempati urutan ketiga dengan pendapatan Rp34,39 triliun.

  • Sosok Marsudi Wahyu Kisworo, Rektor Universitas Pancasila yang Mendadak Dibebastugaskan – Halaman all

    Sosok Marsudi Wahyu Kisworo, Rektor Universitas Pancasila yang Mendadak Dibebastugaskan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kabar mengenai pencopotan Prof. Marsudi Wahyu Kisworo, Ir., MSc, PhD, IPU, sebagai Rektor Universitas Pancasila (UP) menghebohkan mahasiswa dan seluruh civitas akademika.

    Pencopotan ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Ketua Pembina YPP-UP Nomor: 04/KEP/KA.PEMB/YPP-UP/IV/2025 yang ditandatangani Ir Suswono Yudo Husodo pada 24 April 2025.

    Belum diketahui secara jelas alasan dibebastugaskannya Prof. Marsudi Wahyu Kisworo sebagai Rektor Universitas Pancasila.

    Lantas, siapakah sosok Prof. Marsudi Wahyu Kisworo ?

    Prof. Marsudi Wahyu Kisworo, Ir., MSc, PhD, IPU adalah seorang akademisi sekaligus tokoh pendidikan.

    Ia tercatat pernah mengenyam pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan berhasil menyandang gelar Sarjana Teknik Elektro pada 1983.

    Marsudi kemudian melanjutkan pendidikan dan berhasil meraih gelar S2 Ilmu Komputer di Curtin University, Australia tahun 1990.

    Ia kembali menempuh pendidikan di kampus yang sama dan meraih gelar S3 pada jurusan yang sama tahun 1992.

    Sebelum menjabat Rektor Universitas Pancasila, Marsudi pernah mengisi posisi penting yakni sebagai Komisaris Independen PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero).

    Di bidang pemerintahan, Marsudi juga pernah tercatat sebagai Anggota Badan Pertimbangan Pemasyarakatan Kemenkumham RI.

    Ia pun juga pernah menjabat sebagai Tenaga Ahli Pertahanan Cyber Kementerian Pertahanan RI, dan Senior Advisor CitiAsia Inc dan Coach Gerakan Menuju 100 Smart City Kominfo.

    Pencopotan Marsudi

    Kabar mengenai dicopotnya Marsudi sebagai Rektor Universitas Pancasila tentu mengejutkan banyak pihak.

    Pihak kampus menuding adanya peran oknum di Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP) dan jajaran internal civitas di balik pencopotan Marsudi.

    Kepala Biro Komunikasi Universitas Pancasila, Fitria Angeliqa mengatakan, Marsudi gencar untuk melindungi korban pelecehan seksual yang mengalami intimidasi secara internal maupun eksternal.

    Adapun kasus pelecehan seksual tersebut melibatkan ETH, eks Rektor UP sebelum Marsudi.

    “Mengapa demikian? Karena ada oknum di yayasan dan jajaran civitas yang berusaha mendesakkan keinginannya untuk mengembalikan ETH dalam jajaran dosen di Universitas,” kata Fitria.

    “Marsudi menemukan beberapa masalah internal kampus yang harus segera dibereskan, tetapi mendapatkan tentangan keras dari oknum-oknum tersebut,” sambungnya.

    Sementara itu, Marsudi sendiri membenarkan bahwa dirinya dicopot dari jabatannya sebagai Rektor UP secara sepihak tanpa ada pemberitahuan.

    “Benar (dicopot dari jabatan),” kata Marsudi.

    Marsudi menduga, alasan dirinya dicopot dari jabatan karena ada hubungannya dengan kasus eks Rektor UP berinisial ETH yang terlibat kasus kekerasan seksual.

    Sebagian artikel ini telah tayang di Bangkapos.com dengan judul Sosok Marsudi Wahyu Kisworo Rektor Universitas Pancasila Dicopot Sepihak, Diduga Ini Penyebabnya

     

    (Tribunnews.com/David Adi) (Bangkapos.com/Fitri Wahyuni)

  • Pelemahan Daya Beli Tekan Kinerja Industri Telekomunikasi

    Pelemahan Daya Beli Tekan Kinerja Industri Telekomunikasi

    Bisnis.com, JAKARTA —  Pelemahan daya beli masyarakat hingga deflasi yang terjadi beberapa bulan berturut-turut pada 2024 berdampak pada penurunan permintaan di sejumlah segmen, termasuk layanan internet. Kinerja industri telekomunikasi berjalan melambat tahun lalu.

    Operator telekomunikasi pun disarankan menerapkan strategi yang adaptif dalam memberikan penawaran layanan dan produk berbasis nilai untuk menjaga relevansi dan keterlibatan pelanggan di tengah pergeseran prioritas belanja masyarakat.

    Diketahui pada 2024, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) mencatatkan pertumbuhan pendapatan 0,5% year on year/YoY dengan total pendapatan Rp150 triliun. Telkom mampu mempertahankan dominansi di industri dengan pangsa pasar terbesar mencapai 51,8%.

    Sementara itu PT Indosat Tbk. (ISAT) menempati urutan kedua dengan porsi kontribusi pendapatan sebesar 28,1%. Pendapatan Indosat tumbuh 9% YoY dengan nilai pendapatan Rp55,9 triliun dan PT XL Axiata Tbk. menempati urutan ketiga dengan pendapatan Rp34,39 triliun. 

    Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), Sarwoto Atmosutarno, mengatakan pertumbuhan industri telekomunikasi pada 2024 cenderung melandai akibat berbagai faktor seperti disrupsi teknologi layanan internet yang terus menggerus layanan legacy seperti SMS dan panggilan suara, serta daya beli masyarakat terhadap paket data yang mengalami tekanan. 

    Selain itu, kondisi perekonomian makro yang kurang stabil, membuat masyarakat mengalihkan belanja paket internet kepada harga layanan yang lebih terjangkau. 

    “Inflasi dan pelemahan daya beli masyarakat juga memberikan tekanan pada pertumbuhan konsumsi layanan telekomunikasi,” kata Sarwoto kepada Bisnis, Rabu (30/4/2025). 

    Dia memprediksi bahwa pelemahan daya beli masih menjadi salah satu tantangan yang akan dihadapi tahun ini. 

    Senada, Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Daniel Widjaja mengatakan pelemahan pertumbuhan di industri telekomunikasi disebabkan oleh beberapa hal, dengan faktor utama adalah dari sisi makro dimana pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan menghadapi gejolak dan berdampak pada pelemahan daya beli masyarakat.

    “Hal ini berimbas pada penurunan pembelian paket data oleh masyarakat,” kata Daniel.

    Adapun untuk meningkatkan pendapatan di tengah kondisi yang sulit, menurut Daniel, operator perlu mencari sumber pendapatan baru misalnya dari layanan internet tetap, wholesales, layanan digital dan lain-lain. 

    Selain itu harga layanan data di Indonesia masih tergolong salah satu yang terendah di dunia. Sehingga kondisi ini membuka peluang bagi industri telekomunikasi nasional untuk mengoptimalkan monetisasi ke depan melalui penyesuaian harga yang dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan.

    “Dan pada saat ini para operator sedang mencari peluang baru dalam bisnis data center untuk menggarap trafik data terkait AI,” kata Daniel.

    Sebelumnya,  Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan tahun 2024 merupakan periode yang penuh tantangan bagi sektor telekomunikasi di Indonesia, dipengaruhi oleh kondisi makroekonomi yang melemah akibat ketidakstabilan global, serta persaingan industri yang semakin meningkat.

    Namun demikian Telkom dapat menutup tahun dengan kinerja dan capaian yang positif. Ini mencerminkan bahwa strategi transformasi perusahaan yang dijalankan sudah berada pada koridor yang benar. 

    “Melalui optimalisasi infrastruktur, inovasi layanan digital, serta penguatan kemitraan strategis, kami terus berupaya untuk menghadirkan solusi yang relevan bagi pelanggan dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” kata Ririek. 

    President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha menegaskan tahun lalu merupakan tahun yang penuh tantangan. Kendati demikian, Indosat berhasil mempertahankan kinerja yang kuat.

    “Kinerja keuangan dan operasional yang solid ini juga menegaskan komitmen Indosat untuk terus mendorong kemajuan ekosistem industri telekomunikasi di Indonesia,”

     

     

     

  • Padahal Dulu Dia Paling Kencang Tuh

    Padahal Dulu Dia Paling Kencang Tuh

    GELORA.CO – Eks Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyentil Wakil Menteri Perumahan Rakyat, Fahri Hamzah yang merangkap jabatan sebagai Komisaris Bank Tabungan Negara (BTN).

    Padahal menurut Mahfud MD, Fahri Hamzah dulu sangat keras untuk menolak rangkap jabatan.

    Hal itu disampaikan Mahfud MD dalam siniar Terus Terang edisi Selasa (29/4/2025) yang membahas tren rangkap jabatan dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto saat ini.

    Pada siniar itu, terhimpun data yang menunjukkan ada 13 wakil menteri yang merangkap jabatan sebagai Komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

    Terdapat nama Fahri Hamzah dalam daftar Wamen merangkap jabatan komisaris BUMN yang menarik perhatian Mahfud.

    “Padahal dulu dia kencang sekali tuh. Viral lagi yang minta agar pejabat-pejabat jangan ngerangkap. Dia dulu yang paling keras tuh, dia sekarang jadi.”

    “Ya alhamdulillah dapat rezeki baru,” seloroh Mahfud.

    Daftar 13 Wamen yang Merangkap Komisaris BUMN

    Berikut daftar 13 wakil menteri di pemerintahan Prabowo yang merangkap jabatan sebagai Komisaris BUMN:

    Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara merangkap Wakil Komisaris Utama PLNWakil Menteri BUMN, Aminuddin Ma’ruf merangkap Komisaris PLNWakil Menteri BUMN, Dony Oskaria merangkap Wakil Komisaris Utama PertaminaWakil Menteri ESDM, Yuliot merangkap Komisaris Bank MandiriWakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo merangkap Komisaris Utama BRIWakil Menteri UMKM, Helvi Yuni Moraza merangkap Komisaris BRIWakil Menteri Perumahan Rakyat, Fahri Hamzah merangkap Komisaris BTNWakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmy Karim merangkap Komisaris Telkom IndonesiaWakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono merangkap Komisaris PT Pertamina Bina Medika IHC (IHC)Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti merangkap Komisaris Utama PT Brantas AbiprayaWakil Menteri Perhubungan, Suntana merangkap Wakil Komisaris Utama Pelindo (PT Pelabuhan Indonesia)Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono merangkap Kepala Dewan Pengawas BulogWakil Menteri Kelautan dan Perikanan, Didit Herdiawan merangkap Komisaris Utama PT PALRangkap Jabatan Langgar Etik dan Hukum

    Mahfud MD menegaskan, rangkap jabatan di pemerintahan dan BUMN adalah masalah etik dan hukum.

    “Karena di dalam rangkap jabatan di BUMN itu terutama yang dilakukan oleh pejabat-pejabat pemerintah, TNI, dan Polri, di situ ada potensi korupsi terselubung, ada ketidakadilan, dan ada abuse of power, penyalahgunaan wewenang yang bisa menimbulkan kolusi yang justru bisa merugikan BUMN,” ungkap Mahfud MD, dikutip dari siniar yang diunggah kanal YouTube-nya, Selasa (29/4/2025).

    Mengutip data Indonesia Corruption Watch (ICW), Mahfud MD, menyebut lebih dari separuh komisaris maupun Dewan Pengawas BUMN.

    “Akhir 2023 ICW itu merilis hasil pelacakannya bahwa dari total BUMN yang dimiliki, dari semua BUMN yang dimiliki oleh pemerintah itu, ada 263 orang komisaris dan dewan pengawas BUMN.”

    “Nah, dari 263 ini 53,9 persen atau sebanyak 142 orang itu rangkap jabatan di pemerintahan dan di BUMN,” ungkapnya. 

    Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu, juga memaparkan data Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) tentang pendapatan fantastis mereka yang merangkap jabatan.

    “Misalnya kalau kita lihat dari Kementerian Keuangan aja, Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan itu sekarang menjabat komisaris di Pertamina.”

    “Sekjen Kemenkeu sebagai pejabat eselon 1 gajinya itu Rp 90.505.000. Tapi sebagai komisaris setiap bulan dia kalau dirata-ratakan ya dapatnya setiap bulan itu Rp 2.865.714.286, Rp 2,9 miliar hanya dari jabatan komisaris Pertamina. Setiap bulan loh ini, gila kan itu?” ungkapnya.

    Mahfud mengatakan, rata-rata mereka yang merangkap jabatan bisa mendapatkan Rp 30-35 miliar dalam setahun.

    “Sementara Anda hitung gaji menteri misalnya, itu ya kalau dikumpulkan semua sebulan itu paling banyak Rp 200 juta karena ada uang operasional, ada gaji, ada remunerasi, ada lain-lain itu mungkin kunjungan dan sebagainya itu kan ada uang jalannya itu paling banyak Rp 200 juta.”

    “Jadi setahun kalau seorang menteri yang banyak kerjaan tuh ya bisa cuma paling banyak Rp 2,4 miliar. Ini setahun Rp 30-35 miliar yang ngerangkap-rangkap begitu.”

    Menurut Mahfud, rangkap jabatan menunjukkan ketidakadilan.

    Semestinya, BUMN dapat mencari profesional untuk bekerja, tidak diambil dari pemerintah.

    “Itu tidak adil sama sekali. Kenapa tidak cari profesional aja lalu bertanggung jawab ke Dirjen melekat pada Dirjen yang memeriksa dalam tugas-tugas rutinnya kan bisa.”

    “Misalnya pajak gitu ya. Ya lapor ke dia karena dia sudah Dirjen sudah dapat gaji gitu kan sudah melekat. Kenapa harus rangkap-rangkap? Nyewa profesional kan bisa gitu, tidak harus dari kementerian,” tegas Mahfud.

    Sudah Ada Gugatan ke MK

    Pada Februari 2025, Indonesia Law & Democracy Studies (ILDES) yang diwakili oleh Juhaidy Rizaldy Roringkon mengajukan Permohonan Pengujian Materiil Pasal 23 Undang-Undang (UU) Kementerian Negara terhadap UUD NRI 1945.

    “Kami mempermasalahkan perihal wakil menteri yang saat ini bisa merangkap jabatan sebagai komisaris dan dewan pengawas BUMN karena secara konstitusional wakil menteri dan menteri itu sama kedudukannya,” kata Rizaldy dalam keterangannya di Jakarta, 26 Februari 2025.

    Selain itu, pihaknya meminta kepada MK agar frasa menteri dalam Pasal 23 UU Kementerian Negara itu dimaknai menteri dan wakil menteri.

    “Sehingga ketika ada aturan ini,  lanjut dia, wakil menteri tidak bisa lagi merangkap jabatan komisaris BUMN,” ujarnya.

  • Indibiz Kasih Diskon 70 Persen Layanan Internet untuk UKM hingga Mei 2025, Ini Syaratnya – Page 3

    Indibiz Kasih Diskon 70 Persen Layanan Internet untuk UKM hingga Mei 2025, Ini Syaratnya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ekosistem solusi digital dari Telkom, Indibiz, memberikan promo menarik mulai dari Rp 400 ribuan untuk pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM)

    Promo Hari Kartini yang berlaku hingga 31 Mei 2025 ini bertujuan untuk membantu pelaku usaha mempercepat transformasi bisnis yang dijalankan agar lebih adaptif dengan digital.

    Semua pebisnis yang berlangganan pada periode tersebut, berkesempatan mendapat diskon biaya pasang baru hingga 70% untuk berlangganan paket High Speed Internet (HSI) Bisnis Basic kecepatan hingga 200 Mbps dan bundling digital tools OCA Blast Lite dan Wifi Managed Service.

    Selain itu, pebisnis yang berlangganan bulanan Wifi Managed Service dari Indibiz, juga berkesempatan mendapat potongan hingga 30%.

    “Promo spesial ini sejalan dengan komitmen Indibiz dalam membantu UKM memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi, memperluas jangkauan pasar, dan menciptakan inovasi baru,” ujar OVP Enterprise Marketing & Regional Management Telkom, Reni Yustiani, dikutip Rabu (30/4/2025).

    Dengan solusi yang komprehensif, ia menambahkan, Indibiz hadir untuk mendukung perjalanan transformasi digital UKM di seluruh Indonesia.

    Syaratnya, promo tersebut berlaku bagi pelaku usaha di sektor bisnis yang sudah masuk dalam 11 okesistem digital Indibiz, antara lain:

    Sektor pendidikan (Indibiz Sekolah)
    Sektor perhotelan (Indibiz Hotel)
    Sektor pertokoan (Indibiz Ruko)
    Sektor multifinance (Indibiz Multifinance)
    Sektor energi (Indibiz Energi)
    Sektor ekspedisi (Indibiz Ekspedisi)
    Sektor kesehatan (Indibiz Health)
    Sektor manufaktur (Indibiz Manufaktur)
    Sektor media & komunikasi (Indibiz Media dan Komunikasi)
    Sektor properti (Indibiz Properti)
    Sektor agrikultur (Indibiz Agrikultur)

  • Produk OCA Chatbot Builder Bantu Efisiensi Layanan Publik

    Produk OCA Chatbot Builder Bantu Efisiensi Layanan Publik

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui produk OCA Indonesia (OCA) ikut menciptakan ekosistem digital untuk memberikan pelayanan digital kepada masyarakat. Platform omnichannel OCA dapat dimanfaatkan untuk mengoptimalkan pelayanan publik melalui sistem komunikasi digital terintegrasi.

    OCA memberikan solusi bagi instansi pemerintah dalam mengoptimalkan komunikasi dengan masyarakat melalui berbagai kanal. Melalui fitur-fiturnya, OCA mempermudah institusi publik dalam menciptakan pelayanan optimal yang berimbas pada peningkatan kepuasan masyarakat.

    “Kecepatan dan akurasi dalam menyampaikan informasi menjadi kunci utama pelayanan yang optimal. OCA hadir dengan semangat menghadirkan layanan digital terbaik, yang dapat dimanfaatkan oleh institusi publik untuk memberikan pelayanan yang prima dan berkelanjutan kepada masyarakat,” tutur EVP Digital Business and Technology Telkom Komang Budi Aryasa, dikutip Rabu (30/4/2025).

    OCA dilengkapi dengan berbagai fitur solutif yang dapat memaksimalkan pelayanan. Salah satunya fitur OCA Blast yang bisa digunakan untuk mengirim pengumuman penting kepada masyarakat, seperti perubahan kebijakan hingga peringatan bencana.

    Inovasi ini memungkinkan komunikasi dilakukan secara digital, otomatis, dan langsung menjangkau masyarakat dengan berbagai saluran yang relevan, seperti WhatsApp atau email. Selain lebih cepat, metode ini juga lebih hemat biaya serta berkelanjutan dibandingkan publikasi cetak atau memanfaatkan media konvensional.

    Komang menjelaskan fitur WhatsApp API dari OCA mempermudah instansi pemerintah dalam membangun komunikasi yang lebih personal dengan masyarakat. Layanan ini memungkinkan pengiriman notifikasi otomatis seperti pengingat pembayaran pajak, status pengajuan administrasi, dan informasi lainnya.

    “Lebih jauh, kecenderungan masyarakat saat ini dalam menyampaikan pertanyaan maupun keluhan kerap menggunakan berbagai saluran komunikasi, mulai dari media sosial hingga aplikasi pesan pribadi. Dengan solusi CRM OCA Interaction, petugas pelayanan publik dapat merespons setiap pertanyaan tanpa harus berpindah-pindah aplikasi, sehingga mempercepat penyelesaian masalah dan meningkatkan efektivitas koordinasi internal,” terangnya.

    OCA juga memiliki solusi OCA Chatbot Builder yang membawa efisiensi lebih lengkap dengan menghadirkan layanan 24/7. Chatbot yang dapat dikustomisasi ini bisa dimanfaatkan oleh instansi pemerintah untuk memberikan akses informasi yang dibutuhkan masyarakat mulai dari status administrasi dokumen hingga penyelesaian layanan.

    “Dengan cara ini, operasional menjadi lebih efisien, sementara masyarakat bisa mendapatkan layanan yang lebih baik,” pungkas Komang.

    Dia menambahkan, ada berbagai manfaat bagi pemerintah dan masyarakat dengan mengadopsi solusi digital seperti OCA. Proses pelayanan publik digital menjadi lebih cepat dan transparan, mempercepat birokrasi, serta mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap instansi pemerintah.

    “Otomatisasi layanan turut membantu pemerintah menghemat waktu dan biaya operasional, sekaligus mendukung program keberlanjutan,” katanya.

    (rah/rah)

  • Peringati Hari Bumi, Telkom Konservasi Lingkungan di 4 Lokasi Ini

    Peringati Hari Bumi, Telkom Konservasi Lingkungan di 4 Lokasi Ini

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melaksanakan program konservasi lingkungan serentak di empat titik lokasi di Indonesia. Konservasi ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April lalu.

    Kegiatan konservasi yang dilaksanakan mencakup penanaman mangrove, rehabilitasi terumbu karang, penanaman pohon MPTS (multi purpose tree species), dan pelestarian lamun (seagrass) berkolaborasi dengan berbagai komunitas masyarakat lokal.

    Rehabilitasi terumbu karang dilaksanakan di area Taman Nasional Ujung Kulon, Banten pada 21 April 2025 dan berkolaborasi dengan masyarakat setempat kelompok Paniis Lestari. Transplantasi terumbu karang bertujuan untuk merehabilitasi ekosistem laut dan diharapkan dapat membantu meningkatkan sumber daya perikanan di sekitarnya.

    Sebanyak 900 koloni terumbu karang ditanam menggunakan metode rak laba-laba berupa struktur logam berbentuk seperti laba-laba atau segienam bercabang yang dirancang sebagai media tempat menempelkan fragmen karang.

    Pada waktu yang bersamaan, berlokasi di Hutan Lindung Desa Bissoloro, Kab. Gowa, Sulawesi Selatan, Telkom mengajak masyarakat untuk turut dalam program penanaman 3.450 bibit pohon non produktif seperti Pinus dan Mahoni serta pohon Multi Purpose Tree Species (MPTS). Pohon MPTS merupakan jenis pohon yang mempunyai manfaat, baik dari segi ekonomi maupun ekologi.

    Adapun bibit pohon MPTS yang ditanam adalah Durian Musang King, Manggis, Alpukat, Jambu Kristal, Matoa, dan Sukun. Selain menjaga keberlanjutan lingkungan, penanaman pohon MPTS bertujuan membuka potensi pariwisata baru di Gowa, yaitu kegiatan memetik buah di kawasan Hutan Lindung.

    Selain kegiatan tersebut, dilaksanakan pula pelestarian tanaman lamun di Perairan Lembung Paseser, Kabupaten Bangkalan Pulau Madura.

    Lamun (seagrass) adalah tumbuhan berbunga yang hidup di dasar perairan laut dangkal, terutama di daerah pesisir yang memiliki air jernih dan tenang. Lamun sering tumbuh berdampingan dengan mangrove dan terumbu karang, membentuk ekosistem pesisir yang saling terhubung dan sangat penting untuk keberlanjutan lingkungan laut.

    Ekosistem Lamun berperan dalam menunjang kehidupan dan populasi ikan sehingga diharapkan dapat membuka peluang peningkatan ekonomi masyarakat setempat. Berkolaborasi dengan komunitas pemuda setempat, sebanyak 192 bibit tanaman lamun ditanam menggunakan metode TERFs berupa transplantasi yang menggunakan jangkar, frame besi yang dibentuk sedemikian rupa dengan ukuran yang diinginkan dan menggunakan pemberat.

    Masih dalam rangka memperingati Hari Bumi serta mendukung target Indonesia mencapai Net Zero Emission Tahun 2060, Telkom melaksanakan kegiatan restorasi lahan mangrove di Kawasan Pesisir Desa Laikang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Telkom merestorasi sebanyak 1.000 bibit mangrove berkolaborasi dengan komunitas pemuda lokal Green Youth Celebes.

    Upaya pelestarian mangrove ini dilaksanakan untuk mengurangi dampak abrasi, melindungi keanekaragaman hayati, serta meningkatkan ketahanan pesisir terhadap ancaman perubahan iklim. Senior General Manager Social Responsibility Telkom Hery Susanto menyampaikan, sebagai perusahaan digital telco, Telkom menyadari bahwa pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan harus selaras dengan pelestarian lingkungan.

    “Dalam rangka memperingati Hari Bumi, kami melaksanakan berbagai program konservasi sebagai bentuk implementasi program TJSL. Inisiatif ini merupakan wujud nyata komitmen Telkom terhadap prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance), sekaligus kontribusi aktif dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 13 tentang Aksi Iklim, SDG 14 tentang Ekosistem Lautan, dan SDG 17 tentang Kemitraan untuk Tujuan,” kata Hery dikutip Rabu (30/4/2025).

    “Telkom akan terus berinovasi, tidak hanya dalam teknologi, tetapi juga dalam kontribusi sosial dan lingkungan untuk Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan,” tambahnya.

    Dia menegaskan inisiatif ini juga bentuk kontribusi Telkom dalam mendorong pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam aspek lingkungan.

    “Melalui implementasi program konservasi lingkungan, Telkom berkomitmen dalam mendukung agenda pembangunan berkelanjutan sekaligus memperingati Hari Bumi dengan langkah konkret,” jelas Hery.

    “Ke depan, Telkom akan terus mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan ke dalam strategi bisnis, sebagai bagian dari upaya menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat, lingkungan, dan bangsa Indonesia secara keseluruhan,” pungkasnya.

    (rah/rah)